Kesehatan

Canangkan Eleminasi TBC, Bupati Kampar : Temukan TB Obati Sampai Sembuh.

Gunung Sahilan : Tuberkulosis (TB) atau yang lebih dikenal dengan sebutan TBC penyakit menular yang disebabkan kuman TB Mycobacterium tuberculosis yang masuk ke tubuh melalui pernafasan. TB merupakan penyakit infeksi menular yang dapat menyerang berbagai organ, terutama paru-paru. Hal ini tentu kita menginginkan agar seluruh masyarakat kita sehat sehingga masyarakat tidak ada lagi yang tertular penyakit TBC tersebut, penyakit menular ini sudah ada dari zaman dulu kala. Demikian Disampaikan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH saat membuka Pencanangan Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030 Kabupaten Kampar di Halaman Kantor Desa Gunung Sahilan, rabu (8/7/2020). “kita ingin menciptakan sumber daya manusia yang sehat dan baik, ini terwujud apabila kita terhindar dari bermacam penyakit” Ungkap Catur Sugeng Bupati meminta agar seluruh jajaran dan  dinas terkait agar dapat temukan TB obati sampai sembuh dari penyakit tersebut sehingga penularan dapat dihentikan, hal ini sesuai dengan semangat toss TB, dengan demikian masyarakat akan merasa tenang dan tentunya dengan ketenangan yang dirasakan masyarakat, mereka bisa untuk bekerja secara maksimal. Selanjutnya Camat Gunung Sahilan Fakhri menyampaikan, Alhamdulillah daerah kita saat ini sudah tidak ada lagi yang terjangkit penyakit TBC ini walaupun sebelumnya ada yang tertular namun dapat di obati sampai sehat kembali, mudah-mudahan kita terhindar dari penyakit tersebut, tutup Fakhri Pada kesempatan itu, Bupati Kampar menyerahkan Sertifikat sembuh dari penyakit menular kepada masyarakat gunung sahilan yang pernah terinfeksi penyakit TBC Tersebut.(Diskominfo Kampar)  

Read more

Serahkan 2 unit Ambulan, Bupati Kampar Minta terus Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat.

Gunung Sahilan, Dengan telah diserahkannya mobil Ambulan desa ini kita berharap pelayanan masyarakat makin meningkat, gunakan mobil ini untuk melayani kesehatan masyarakat. Ini merupakan wujud dari program prioritas Pemerintah diluar pendidikan dan pangan. Oleh sebab itu diharapkan pelayanan kesehatan masyarakat terus ditingkatkan. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH usai penyerahan Mobil Ambulan untuk Desa Gunung Sahilan dan Desa Gunung Mulya kecamatan Gunung Sahilan sekaligus pencanangan Gerakan bersama menuju elemeinasi TBC yang adakan di halaman Kantor Desa Gunung Sahilan Kecamatan Gunung Sahilan pada hari Rabu, 08/07. Mobil tersebut diterima langsung oleh Kepala Desa Gunung Sahilan Hasmizon dan Kepala Desa Gunung Mulya Indra Kurniawan. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Dedi Sambudi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (PMD) Febrinaldi Tridarmawan, Camat Gunung Sahilan Fakhri, Kepala Puskesmas se Kabupaten Kampar, Plh Kapus Gunung Sahilan I Dwi Darsono. Dikatakan Catur Sugeng Pemerintah Kabupaten Kampar telah mengerahkan sebanyak 140 unit Ambulan dan pada hari ini kita serahkan kembali 2 unit Ambulan di Kecamatan gunung Sahilan” Kata Bupati Kampar. Insyaallah untuk tahun 2020 ini akan kita upayakan pengadaan untuk 50 unit Mobil Ambulance, sehingga seluruh desa di Kabupaten Kampar memiliki 1 Ambulan setiap desa,ini sesuai dengan Visi dan misi Bupati Kampar” Tambahnya lagi. Dengan telah diserahkannya Ambulan ini, kami meminta kepada kepala desa untuk memanfaatkan dengan sebaik-baiknya, jangan malah digunakan untuk hal-hal lain” pintanya lagi. Karena banyak laporan yang diterima dari masyarakat dimana adanya pemanfaatan sebagimana fungsi utama ambulance , ini agar disikapi dengan baik” Tambahnya lagi. Ditambahkan dengan makin meningkatnya pelayanab kesehatan dengan baik semoga dapat terwujudnya Kampar Sehat, Ini sesuai dengan semangat untuk mencapai sumber daya yang sehat dan kuat menuju kabupaten Kampar yang maju dan bersaing” Pintanya lagi. Kepada Jajaran dinas kesehatan untuk terus melihat memperhatikan Seluruh masyarakat Kampar, terpadu, tingkatkan pelayanan kesehatan, sehingga masyarakat merasakan kebahahagiaan dan bangga terhadap kehadiran pemerintah. Terkait penanganan TBC Bupati Kampar mengingatkan bahwa TBC merupakan penyakit lama, instansi terkait agar betul di carikan solusi, temukan obati sampai sembuh sesuai dengan tema TOOS TB ( Temukan TB Obati Sampai Sembuh) Tutup Catur. Sementara itu Camat Gunung Sahilan Fakhri mengatakan Ucapan terimakasih Kepada Bupati Kampar atas penyerahan 2 unit Mobil Ambulance, semoga ini dapat kami manfaatkan sebaik mungkin, Harapan kami Seluruh desa dapat diberikan mobil ambulans” Kata Fakhri. Ini bentuk perhatian besar Bupati Kampar terhadap Kecamatan gunung Sahilan kami sangat mengucapkan terimakasih” Tuturnya lagi. Pada kesempatan tersebut Catur Sugeng dan beberapa Kepala OPD berkesempatan melihat kondisi Ambulan dan melakukan uji Drive yang dilanjutkan dengan penandatanganan gerakan Bersama menuju elemeinasi TBC,dialanjutkan melakukan peninjauan pengobatan massal, Serta peninjauan kerajinan anyaman didesa Gunung sahilan. Kemudian ditutup dengan peninjauan Puskesmas Gunung Sahilan I.(Diskominfo Kampar)

Read more

Serahkan BLT-DD Aur Sati, Bupati Himbau Kepala Desa Gesa Penyalurannya.

Tambang – Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto memberikan secara simbolis bantuan kepada masyarakat Desa Aur Sati. Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Aur Sati Tahap III 163 paket, dari BRI 25 paket, penyerahan didampingi Ketua DPRD Kampar Faisal, Ardhanny Bagus Pinuntun Pimpinan Cabang BRI Bangkinang, Camat Tambang Abukari, Pelda Erizal mewakili Danramil 07/KPR, Kepala DPMD Febrinaldi, Kades Aur Sati Abdul Razak Dt Gunung di Halaman Kantor Desa Aur Sati, Selasa(7/7). Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto mengaku senang mengunjungi Desa Aur Sati terlebih setelah mendengarkan paparan program oleh kepala Desa karena banyak pembangunan bagi masyarakat yang telah dijalankan, pada kesempatan tersebut juga Bupati akan memberikan satu unit ambulance desa. “Aur Sati ini luar biasa programnya banyak yang telah di jalankan, kita berikan satu unit ambulance desa untuk masyarakat, seluruh kepala desa untuk menggesa penyaluran BLT-DD tahap III bagi masyarakat.” Ungkap Catur Saat ini kita memasuki musim kering, masyarakat kita ingatkan untuk tidak melakukan pembakaran lahan agar tidak terjerat dan diproses hukum, tugas kita untuk memberikan sosialisasi ke masyarakat, selain itu kepala Desa di Kecamatan Tambang untuk terus menggesa penyaluran BLT-DD tahap III. Selain itu, Kepala Desa Aur Sati Abdul Razak Dt Gunung dalam laporannya juga menyampaikan tentang 245 Hektar lahan pertanian didesanya yang sudah dikelola oleh masyarakat dalam masa persiapan di tengah menghadapi pandemi ini. “6 kelompok tani di desa mengharapkan solusi dari pemerintah untuk menghadapi musim kering yang akan datang agar padi masyarakat mendapatkan hasil maksimal” Ungkap Razak (DiskominfoKampar)

Read more

Sempena Serahkan BLT DD, Bupati Kampar ; Mari Ciptakan Negeri Yang Sejuk Menuju Kampar Baldatun Tayyibatun Warobbun Ghofur.

Teratak, Rumbio ; Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH Yang didampingi oleh Kepala PMD Kabupaten Kampar Febrinaldi Tridarmawan, Kepala Dinas Sosial Zamzami, Camat Rumbio jaya Tomy Fernandez, Zulfan Azmi Anggota DPRD Kampar, H. Mulyas Dt. Godang kembali menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) kepada masyarakat miskin di desa Teratak Kecamatan Rumbio Jaya. Terus tingkatkan solidaritas, kerukunan, kebersamaan, jangan ada fitnah, jangan zalim dan khianat, hilangkan dengki insyaallah negeri kita jadi negeri yang baldatun tayyibatun wa rabbun Ghofur. Tentunya ini didukung oleh masyarakat, saya insyaallah berjanji akan membangun Kampar dengan ikhlas, jalinan silaturahmi akan mendatangkan Rahmat, tapi siapa yang memutus silaturrahmi maka akan putuslah Rahmat dari kita. Jika pemimpin baik, masyarakat baik Insyaallah Negeri yang dirahmati Allah SWT, Baldatun Tayyibatun Warobbun Ghofur dapat kita raih, tegur jika kami salah” Kata Catur. Dikatakan Catur terkait penyerahan simbolis BLT DD kepada 133 KK Desa Teratak, Ini bentuk kepedulian kita ditengah Wabah Covid-19, kita tetap semangat sangat optimis bahwa kita sanggup melawan Pendemi ini. Penyerahan ini bentuk kehadiran Pemerintah ditengah Pendemi Covid-19 terhadap masyarakat miskin yang terdampak” Kata Catur. Kita boleh beraktifitas, bekerja, silaturrahmi tapi tetap terapkan protokol kesehatan, kita wajib memakai Masker, jaga jarak aman dan sering cuci tangan” Kata Catur Sugeng. Saya minta di fasilitas ini juga disediakan, terapkan hidup ber PHBS” Pintanya lagi. Ini semuanya untuk menjaga kesehatan kita sendiri, karena jangan mengira bahwa wabah ini sudah berlalu namun tetap masih mengancam” Catur mengingatkan. Tingkatkan kesadaran, patuhilah himbauan Pemerintah” pintanya lagi. Atas Aspirasi Kepala Desa dan masyarakat untuk pembangunan desa dan kemajuan desa, ini akan kita upayakan dan kaji, semoga usaha ini kita diberkahi Allah SWT. Sementara itu Kepala Desa Teratak Etak Mahnizar menyampaikan Bantuan Langsung Tunai (BLT-DD) Tahap III, 240 juta dalam 3 tahapan Kepada masyarakat dengan cakupan sebanyak 133 KK, selain itu masyarakat juga menerima, BST, PKH dan BPNT” Kata Etak. Namun demikian dari bantuan tersebut ada yang belum terjangkau, kami telah berusaha untuk memperoleh dan menjangkau seluruh masyarakat Kesempatan ini dimanfaatkan oleh kepala untuk menyampaikan aspirasi yakni jalan yang abrasi menuju desa, begitu juga terhadap jalan menuju kantor desa. Ini permohonan kami dan masyarakat. Begitu juga terhadap pembangunan instalasi kebutuhan listrik bagi centra pandai besi” Pinta Kepala Desa. Silaturrahim antara masyarakat Teratak dan Pimpinannya Bupati Kampar, ini sangat membanggakan bagi kami” Tutup Etak. Usai penyerahan BLT DD Bupati Kampar kembali menyisir rumah masyarakat miskin yang belum menerima bantuan sosial apapun, disini Bupati Kampar menanyakan perihal kehidupan masyarakat yang susah, orang tua, janda miskin maupun masyarakat berkategori miskin. (Diskominfo Kampar)

Read more

Pola Hidup Bersih dan Sehat Solusi Tekan Angka Stunting.

Perhentian Raja ; Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH yang ingin terus dekat dan selalu ingin melihat perkembangan Masyarakatnya , Hari ini Kamis 2/7/20 Catur Sugeng Susanto langsung membuka acara Konvergensi Intervensi Stanting, Acara yang dipusatkan dihalaman Kantor Desa Sialang kubang ini di awali dengan penyerahan  Paket Sembako secara simbolis oleh Bupati Kampar kepada anak yang menderita Locus Stanting dan terus menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker dan Tempat duduk di atur jaraknya Saat memberikan arahan Bupati Catur Sugeng Susanto mengatakan” Sama sama kita ketahui Stunting dapat menjadi indikator rendahnya kualitas sumber daya manusia yang berpengaruh terhadap produktifitas dan pertumbuhan ekonomi suatu bangsa, Sehingga pencegahan dan penanggulangan stunting menjadi sangat penting. Mari kita terapkan pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan ini telah lama kita gelorakan melalui sosialisasi dari instansi terkait. “Dalam pelaksanaannya, upaya konvergensi percepatan pencegahan stunting dilakukan mulai dari tahap perencanaan dan penganggaran, pelaksanaan, hingga pemantauan dan evaluasi. Saya ingin Peran Seluruh Stekhorlder  Untuk menurunkan Angka Stanting Di kabupaten kampar dengan langsung Action,  dengan adanya kontribusi seluruh Stekholder untuk menurunkan angka stanting dari 20 % sampaii ke 14 %, untuk itu mari kita sama sama Action, dengan begitu angka stanting akan terus menurun seperti apa yang kita harapakan, dan sesuai dengan arahan President Joko Widodo. Sementara itu Katiran Kepala Desa Sialang Kubang mengatakan ”  Dari 364 balita yang ada di Desa Desa Sialang Kubang ada 73 anak yang masuk lokus stanting, itu artinya masih ada 20% lebih anak anak yang ada didesa sialang kubang masih menderita locus stanting ” Dengan langsung Actionnya Bupati kampar beserta rombongan Saya berharap agar kedepan kesadaran masyarakat nantinya bisa di merobah pola pikirnya agar lebih menerapkan hidup sehat tambah Katiran Hadir juga pada acara ini  Kepala Dinas Perikanan Usman Amin , Kepala Dinas PMD Febrinaldi Tridarmawan, Kepala Dinas kesehatan Dedi Sambudi, Kepala Dinas KB Edi Aprizal , Camat Perhentian Raja Serta seluruh Kaur desa Sialang Kubang Dan Masyrakat yang membawa anak untuk di periksa kesehatan dan di saksikan langsung oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH.(Diskominfo/Rby)

Read more

Catur : “Pemerintah Kabupaten Kampar sangat serius dalam pencegahan penanganan Stunting”

Bupati Kampar Hadiri Sosialisasi Peraturan Bupati Kampar Nomor 32 Tahun 2020. Kampar Kiri Hilir, -Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH Hadiri Sosialisasi Peraturan Bupati Kampar Nomor 32 Tahun 2020 Peran Desa Dalam Penurunan Stunting Terintegrasi Kecamatan Kampar Kiri Hilir di desa Mentulik. Selasa ((30/6) Bupati Kampar dalam arahannya mengatakan Pemerintah Kabupaten Kampar sangat serius dalam pencegahan penanganan Stunting di Kabupaten Kampar. “Ada beberapa desa yang sudah saya tetapkan melalui peraturan Bupati, ditahun 2019 ada 10 desa dan sudah tuntas 7 desa, di tahun 2020 ini ada 17 desa yang ditunjuk oleh Pemerintah pusat.”ujar Catur Bupati Kampar meminta para Kader Pembangunan Manusia (KPM) yang sudah terbentuk agar dapat bekerja membantu pemerintah Desa dalam memfasilitasi masyarakat Desa dalam merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pembangunan sumberdaya manusia di Desa, sedangkan Kepala desa menganggarkan dari dana desa untuk berbagai langkah dalam penanggulangan dan pencegahan stunting ini seperti pendirian posyandu serta mensosialisasikan tentang langkah-langkah pencegahan stunting kepada masyakat.”kata Bupati Kampar yang selalu dekat dengan masyarakat ini. “Para kader, kepala desa maupun pendamping desa secara bersama-sama fokus dalam penanganan Stunting ini, kita semuanya baik masyarakat, mau0un pemerintah harus peduli dengan pencegahan stunting.”lanjut Catur lagi Selain itu Bupati Kampar memaparkan bahwa Stunting atau sering kita dengar dengan anak kerdil, kenapa anak yang lahir menjadi kerdil, ini harus menjadi perhatian kita, 1000 hari pertama kehidupan si anak harus mendapatkan tindakan yang baik dan sehat sehingga ketika sampai 2 tahun setelah kelahiran si anak mengalami pertumbuhan yang normal. Bupati Kampar menjelaskan yang dimaksud dengan 1000 hari kehidupan yakni semenjak dalam kandungan hingga berusia 2 tahun. “Di beberapa desa yang saya temui terkadang persoalannya bukan hanya itu, tetapi kita menikah sebelum waktunya, kadang 15, 16 tahun sudah nikah, ini juga harus menjadi perhatian kita dan saya berharap kedepan ini tidak lagi stunting di Kabupaten Kampar.”ujar Catur Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa Kabupaten Kampar Febrinaldi Tridharmawan, Kepala Dinas Kesehatan kabupaten kampar Dedi Sambudi, Camat Kampar Kiri Hilir Salman Jamaluddin, para pendamping desa, Kader KPM dan tokoh masyarakat.(Diskominfo Kampar/Prot_dokpim)

Read more

Masyarakat antusias donorkan darah yang diadakan Lemtari Kampar.

Bangkinang Kota. Sekretaris Daerah Kampar Drs. Yusri, M. SI yang juga sebagai Ketua Lemtari (Lembaga Tinggi Adat Republik Indonesia) Kampar saksikan kegiatan Donor Darah yang ditaja Lemtari Kampar. “Sumbangan Donor Darah Kita Sangat Dibutuhkan, Lemtari Kampar hadir untuk memberikan Stok Darah untuk siapapun yang membutuhkan. Hal itu disampaikan Ketua Lemtari Kampar Yusri ketika menghadiri proses Donor Darah yang dipusatkan di halaman Sekretariat Lemtari Kampar pada Selasa (30/6). Selain itu Yusri juga mengatakan Donor Darah akan dimulai pada hari ini sampai tanggal 2 Juli 2020, dan terbuka untuk siapapun masyarakat dari Kampar ataupun luar Kabupaten Kampar. “Dijadwalkan Lemtari Kampar akan melaksanakan Donor Darah mulai hari ini hingga tanggal 2 Juli nanti, Untuk memenuhi ketersediaan Darah dikabupaten Kampar ” ujarnya. Yusri juga mengajak seluruh masyarakat untuk datang mendonorkan darahnya, kebutuhan darah dikabupaten Kampar ada 300 kantong setiap bulannya. “Diharapkan seluruh masyarakat baik Pegawai Negeri, Swasta, Instansi Vertikal serta organisasi masyarakat untuk datang mendonorkan darahnya, karena kebutuhan darah setiap bulannya 300 Kantong dan kita juga bersedia datang ke lokasi donor darah yang diadakan organisasi masyarakat maupun instansi pemerintah” katanya lagi. Ditambahkan Yusri, dengan adanya kegiatan Donor yang dilakukan Lemtari target 100 kantong darah semoga dapat terpenuhi, Kegiatan Donor darah kali ini peserta sangat banyak. Diakhir keterangan Yusri mengajak masyarakat untuk tidak ragu-ragu lagi dalam mendonorkan darahnya, akibat Pendemi Covid 19 ini banyak masyarakat yang ragu dalam mendonorkan darahnya, Yusri menghimbau agar masyarakat segera mendonorkan darahnya dimanapun tempat yang disediakan Pemerintah maupun PMI dan Lemtari, karena setetes darah kita sangat berarti bagi yang memerlukan” tutup Yusri.(Diskominfo Kampar/AR)

Read more

Kampar Juara I KB Teladan Tingkat Provinsi Riau.

BANGKINANG ; Kabupaten Kampar berhasil meraih juara I KB (Keluarga Berencana) Teladan Tingkat Provinsi Riau Tahun 2020. Prestasi membanggakan ini diraih pasangan Sutriono dan Anita Purwati warga Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar. Atas prestasi tersebut, pasangan ini mendapat penghargaan dari Gubernur Riau H. Syamsuar, MSi yang diserahkan langsung oleh Gubernur Riau pada acara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas ) XXVII tingkat Provinsi Riau di Pekanbaru, Senin (29/6/2020). Peserta KB (Akseptor) Sutriono dan Anita Purwati ini merupakan pasangan KB Lestari yang telah menjalani program KB selama dua puluh tahun dan telah memiliki dua orang anak. Pasangan ini menggunakan alat kontrasepsi (Alkon) dengan sistem MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang). Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas ) XXVII Tingkat Provinsi Riau ini, diikuti oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur secara virtual di Balai Bupati Kampar, Senin (29/6/20). Ikut hadir mendampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar, Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Ny. Juli Mastuti Yusri beserta pengurus, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar Drs. H. Edi Afrizal, MSi beserta pejabat dilingkup DPPKBP3A Kabupaten Kampar. Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXVII Tingkat Provinsi Riau mengusung tema “Satukan Gerak Dalam Membangun Keluarga Berencana”. Salah satu rangkaian kegiatan Harganas Provinsi Riau adalah penjaringan akseptor baru dalam upaya untuk mendukung pemenuhan 1 juta akseptor baru se-Indonesia sekaligus memenuhi rekor MURI. Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur usai mengikuti peringatan Harganas XXVII Tingkat Provinsi Riau secara virtual menyampaikan rasa bangga dan bahagia atas prestasi yang diraih akseptor dari Kabupaten Kampar. Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pasangan Sutriono dan Anita Purwati atas prestasi juara I KB teladan tingkat Provinsi Riau. “Prestasi ini sebagai motivasi bagi ibu-ibu dan remaja di Kabupaten Kampar agar selalu memakai alat kontrasepsi, dan jangan sampai nanti terlambat sehingga merugikan diri sendiri,” ujarnya. Kepada masyarakat Kabupaten Kampar, Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Muslimawati menghimbau agar bisa mengikuti program Keluarga Berencana sehingga menjadi keluarga yang sehat, berkualitas dan sejahtera. “Melalui Keluarga Kita Wujudkan Sumber Daya Unggul Menuju Indonesia Maju,” ujar Muslimawati. Sementara itu Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar Drs. H. Edi Afrizal, M.Si juga menyampaikan rasa bangga dan bahagia atas prestasi yang di raih pasangan Sutriono dan Anita Purwati. Keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras penyuluh dan kader KB dalam mensosialisasikan dan mengajak pasangann usia subur untuk ikut program KB. “Kita mengucapkan selamat kepada pasangan Sutriono dan Anita Purwati sekaligus berterimakasih kepada PLKB dan kader di Kabupaten Kampar yang mendukung program pelayanan akseptor,” ujar Edi Afrizal. (Diskominfo Kampar)

Read more

Covid-19, Bupati Kampar Irup Apel Penyemprotan Disinfektan secara massal.

Catur : Bulan Juni kasus baru Covid-19 di Kabupaten Kampar, 8 orang positif dan satu orang meninggal dunia. Bangkinang Kota, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH menjadi Inspektur pada apel Penyemprotan Disinfektan didampingi Kapolres Kampar AKBP Muhammad Kholik Sik dan Kasdim 0313/KPR Mayor Inf Gunawan Nurbatin dan Tim l Satgas Penyemprotan Disinfektan bersama TNI-POLRI, Forkopimda, Dan Stake holder se Kabupaten Kampar di Halaman Markas Polisi Resort Kampar. 27/6 Dalam sambutannya Bupati Kampar selaku Ketua Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kampar menyampaikan bahwa Kabupaten Kampar telah melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada akhir bulan Mei kemaren. “Pada Bulan Juni kita telah memasuki tatanan hidup baru atau kita kenal dengan new normal, oleh karena itu kita telah memberikan kelonggaran dalam arti masyarakat bisa melakukan aktivitas sebagaimana mestinya dan roda perekonomian kita sudah mulai bangkit. “tambah Catur Bupati Kampar yang juga ketua Covid-19 Kabupaten Kampar ini meminta agar terus mengingatkan kepada masyarakat agar senantiasa melaksanakan dan mematuhi protokol kesehatan. “Di bulan Juni ini kasus baru Covid-19 di Kabupaten Kampar kembali muncul, 8 orang positif dan satu orang meninggal dunia.” Bupati Kampar meminta dengan terjadi hal tersebut menjadi perhatian baik stakeholder, TNI-POLRI di wilayah Kabupaten Kampar dan kegiatan ini merupakan kegiatan nyata, yang mana penyemprotan Disinfektan ini dilakukan di tempat-tempat umum yang di wilayah kita. Bupati berharap kegiatan ini dapat dilakukan dengan baik dan sungguh-sungguh dan tanggungjawab karena kegiatan ini semata-mata untuk melindungi dan terhindar dari penyebaran Covid-19. “Semoga kegiatan ini merupakan bagian dari amal ibadah kita, dan kegiatan ini juga seiring dengan sebentar lagi diperingati hari Bhayangkara Polri.”harap Catur (Diskominfo Kampar/prot_dokpim)

Read more

Bupati Kampar ; Pemkab Kampar Komit Turunkan angka Stunting di Kabupaten Kampar.

Tanjung Karang ; Pemerintah Kabupaten sangat berkomitmen dalam pencegahan dan penanggulangan Stunting di Kabupaten Kampar, hal ini terbukti dengan menurunnya angka Stunting di Kabupaten Kampar dari 10 desa menjadi 3 desa. Dan dari tiga desa tersebut pun tinggal 20 persen. Hal tersebut diketahui saat pengarahan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH saat melounching kegiatan Konvergensi intervensi Pencegahan Dan Panggulangan Stanting Di kabupaten Kampar yang digelar di halaman Masjid Al-Falah Desa Tanjung Karang Kecamatan Kampar Kiri Hulu pada hari Jum’at, 26/06. Ikut menghadiri dan mendampingi Bupati Kampar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dra. Mimi Yuliani Nazir, Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar, Camat Kampar Kiri Hulu Dasril, Instansi swasta dan Kepala desa Tanjung Karang H Jumaryanto dan kepala desa se Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kepala Puskesmas Kampar kiri Hulu dan tokoh masyarakat. “Alhamdulillah dari tahun ke tahun angka stanting di kabupaten kampar terus menurun yang mana pada tahun 2019 ada 10 desa yang masih menjadi lokus stanting dan berkat kinerja pemda kampar angka itu turun menjadi 3 desa, dan ini yang harus menjadi perhatian kita, yang sudah berhasil menurunkan angka stanting ini menjadi 20% saja” Kata Catur Sugeng. Sebagaimana komitmen presiden RI Joko Widodo yang mana terkait visi dan arah pembangunan tahun 2019- 2024 yang mana salah satu instruksinya kepada Gubernur, Bupati, Camat hingga kepala desa untuk menyatukan langkah dan komitmen untuk menurunkan angka stanting di seluruh indonesia. Harapan kita kedepan mari kita sama sama lebih fokus untuk menangani penurunan angka stanting di kabupaten kampar apalagi di masa pandemi covid 19 orang banyak kehilangan pekerjaan, Ekonomi sulit sehingga dapat meningkatnya asupan makan bergizi terutama buat ibu hamil dan anak balita” Tambah Catur. inilah yang menjadi PR pemda kampar kedepannya, untuk itu saya menghimbau kepada seluruh Kepala OPD terkait, Camat, Kepala desa dan seluruh stekholder yang terlibat agar fokus selalu bekerja untuk menangani stunting. karena Stanting tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan badan anak namun juga pertumbuhan cara berpikir bahkan saat dewasa nanti bisa mempengaruhi potensi generasi penerus dalam bekarya dan bekerja sehingga berdampak pada pertumbuhan perekonomian dan kemajuan daerah dimasa depan” Tutup Catur. Di akhir acara Bupati Kampar melakukan peninjauan Kerumah Warga yang mengalami Stunting dan menyerahkan bantuan berupa susu, telor rebus dan Sembako, komitmen dan dukungan terhadap rembug Stunting serta memberikan apresiasi kepada seluruh tim yang telah dapat menurunkan angka stanting di Kabupaten Kampar.(Diskominfo Kampar)

Read more