Bupati Kampar ; Pemkab Kampar Komit Turunkan angka Stunting di Kabupaten Kampar.

Tanjung Karang ; Pemerintah Kabupaten sangat berkomitmen dalam pencegahan dan penanggulangan Stunting di Kabupaten Kampar, hal ini terbukti dengan menurunnya angka Stunting di Kabupaten Kampar dari 10 desa menjadi 3 desa. Dan dari tiga desa tersebut pun tinggal 20 persen.

Hal tersebut diketahui saat pengarahan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH saat melounching kegiatan Konvergensi intervensi Pencegahan Dan Panggulangan Stanting Di kabupaten Kampar yang digelar di halaman Masjid Al-Falah Desa Tanjung Karang Kecamatan Kampar Kiri Hulu pada hari Jum’at, 26/06. Ikut menghadiri dan mendampingi Bupati Kampar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dra. Mimi Yuliani Nazir, Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar, Camat Kampar Kiri Hulu Dasril, Instansi swasta dan Kepala desa Tanjung Karang H Jumaryanto dan kepala desa se Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kepala Puskesmas Kampar kiri Hulu dan tokoh masyarakat.

“Alhamdulillah dari tahun ke tahun angka stanting di kabupaten kampar terus menurun yang mana pada tahun 2019 ada 10 desa yang masih menjadi lokus stanting dan berkat kinerja pemda kampar angka itu turun menjadi 3 desa, dan ini yang harus menjadi perhatian kita, yang sudah berhasil menurunkan angka stanting ini menjadi 20% saja” Kata Catur Sugeng.

Sebagaimana komitmen presiden RI Joko Widodo yang mana terkait visi dan arah pembangunan tahun 2019- 2024 yang mana salah satu instruksinya kepada Gubernur, Bupati, Camat hingga kepala desa untuk menyatukan langkah dan komitmen untuk menurunkan angka stanting di seluruh indonesia.

Harapan kita kedepan mari kita sama sama lebih fokus untuk menangani penurunan angka stanting di kabupaten kampar apalagi di masa pandemi covid 19 orang banyak kehilangan pekerjaan, Ekonomi sulit sehingga dapat meningkatnya asupan makan bergizi terutama buat ibu hamil dan anak balita” Tambah Catur.

inilah yang menjadi PR pemda kampar kedepannya, untuk itu saya menghimbau kepada seluruh Kepala OPD terkait, Camat, Kepala desa dan seluruh stekholder yang terlibat agar fokus selalu bekerja untuk menangani stunting.

karena Stanting tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan badan anak namun juga pertumbuhan cara berpikir bahkan saat dewasa nanti bisa mempengaruhi potensi generasi penerus dalam bekarya dan bekerja sehingga berdampak pada pertumbuhan perekonomian dan kemajuan daerah dimasa depan” Tutup Catur.

Di akhir acara Bupati Kampar melakukan peninjauan Kerumah Warga yang mengalami Stunting dan menyerahkan bantuan berupa susu, telor rebus dan Sembako, komitmen dan dukungan terhadap rembug Stunting serta memberikan apresiasi kepada seluruh tim yang telah dapat menurunkan angka stanting di Kabupaten Kampar.(Diskominfo Kampar)

Related posts

BKMT Kab. Kampar Gelar Halal Bihalal, Hj Muslimawati Ajak Pererat Silaturrahmi dan Kembangkan Program Kerja.

Seleksi Calon Direktur Utama PT Bank Perkreditan Rakyat Sarimadu (Perseroda)

Perpanjangan Seleksi Calon Komisaris Utama PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Berkah Dana Fadhlillah (Perseroda)