BERITA

Sekda Minta Tingkatkan Terus Prestasi dan Raih Juara Umum

Bangkinang Kota : Dengan pembukaan Pemusatan Pelatihan atau Training Center (TC) untuk persiapan bagi peserta untuk Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Riau ke 37 Tahun 2018 perlu persiapan yang matang, oleh sebab itu ikuti TC ini dengan sungguh-sungguh, semoga prestasi kita dapat meningkat atau maraih prestasi dengan perolehan juara Umum. Maka dengan persiapan yang cepat dan matang kita dapat berharap prestasi terbaik ini dapat kita raih. Demikian disampaikan oleh  Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si saat membuka Training Center (TC) untuk menghadapi Musabaqah Tilawatil Qur’an ke 37 Tahun 2018 tingkat Provinsi Riau, Pembukaan TC dilaksnakan di Hotel Bangkinang Baru pada hari Senin, 05/11. Ditambahkan Yusri bahwa Kampar sebagai Negeri Serambi mekkahnya Riau dan selama ini Kampar dikenal sebagai negeri yang religius, moment MTQ ini merupakan sebagai wujud untuk menunjukkan bahwa Kabupaten Kampar sebagai gudangnya Qari, Qariah, serta Hafiz dan Hafizah” Tambah Yusri lagi dengan menambhakan Pemkab Kampar akan mensupport apapun kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan keagamaan tersebut. Peserta MTQ ini merupakan Duta-duta Kabupaten Kampar, oleh sebab itu ikuti TC ini dengan sebaik-baiknya sehingga kita dapat meraih prestasi yang terbaik sebagi juara umum” Tambhanya lagi. Semoga Al- Qur’an semakin membumi di Kampar dan Riau pada Umumnya, sehingga kita terus dapat mengamalkan isi dan kandungan Alquran untuk mwujudkan  negeri kita menjadi negeri yang baldatun Tayyibatun warabbun Ghofuur yang sejahtera serta jauh dari bala dan bahaya” Harap Yusri lagi. Sementara itu Yurnalis, S. Sos Kabag Kesra Setda Kampar selaku Ketua panitia dalam sambutan menyampaikan bahwa kegiatan training Center ini diadakan selama 12 Hari yang dimulai tanggal 04 s/d 15 November 2018 di Hotel Bangkinang Baru, maksud diadakan untuk melakukan pemantapan terhadap qori, qoriah, hafiz dan hafizah untuk mengikuti MTQ ke 37 tahun 2018 tingkat Pprovinsi Riau. Pemustan latihan ini dengan mendatangkan pelatih dan nara sumber dari tingkat nasional, Provinsi dan Kabupaten Kampar sendiri yang akan menggembleng 56 orang perserta TC” Kata Yurnalis. Sementara itu Ketua LPTQ Kabupaten Kampar H. Yurmailis Saruji dalam samhutannya menyampaikan bahwa Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kampar dalam rangka pembukaan training Center MTQ Provinsi Riau, pada kali ini kita mempunyai harapan untuk menjadi yang terbaik di Provinsi Riau” Kata Yurmailis Saruji. “Karena jika dilihat dari sejarah keikut sertaan Kampar pada beberapa tahun terakhir keikut sertaan Kampar terus mengalami peningkatan Prestasi dan terakhir Kampar berada pada posisi ke dua bersama dengan Kota Pekanbaru karena memiliki nila yang sama, jadi tidak memunungkinkan Kampar akan menjadi Juara Umum pada tahun ini, tentunya dengan kesungguhan dan keserisan dari semua pihak dalam pelaksnaan MTQ tahun ini” Kata Yurmailis. Oleh sebab itu kata Yurmailis Saruji mari kita jadikan MTQ kali ini sebagi kebangkitan nilai-nilai islami dan pengamalan isi kandungan Al-Quran” Kata Yurmailis yang baru diangkat menjadi Ketua LPTQ Kampar periode 2018-2023 tersebut. (Diskominfo Kampar)

Read more

Catur Sugeng : Wujudkan Kampar Naik Kelas, ASN Harus Profesional.

Bangkinang Kota, Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH pimpin Apel Rutin Gabungan Senin yang diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga Honorer Pemda Kampar di halaman Kantor Bupati Kampar. 5/11 Wakil Bupati Kampar dalam arahanya mengingatkan bahwa saat ini seluruh ASN dituntut agar profesional dan menjaga integritas dalam menjalankan tugas sehari-hari. “Saya berharap agar kita dalam menjalankan tugas sehari-hari untuk bersikap profesional, tahu dengan tugas dan fungsi kita masing-masing, semangat dalam menjalankan tugas, disiplin dan terpenting adalah senantiasa diiringi dengan rasa tulus dan ikhlas agar Naik Kelas.”ucap Catur. Profesionalisme dalam arti kita menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang sudah digariskan, bukan dengan “Asal Bapak Senang” atau dengan istilah ABS, untuk itu bekerjalah dengan hati ikhlas dan sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.lanjut Catur Selanjutnya Wakil Bupati Kampar juga mengingatkan jelang akhir tahun ini agar dapat menyiapkan semua yang berkenaan dengan administrasi dan sejauh mana serapan anggaran kita yang sudah dilaksanakan sehingga pekerjaan yang belum terlaksana dapat digesa dan disesuaikan dengan aturan yang berlaku. “Jika kita ragu untuk melakukan atau melaksanakan kegiatan, baik dari segi aturan maupun tahapannya maka dapat dikonsultasikan ke BPK sehingga nantinya tidak menjadi hambatan bagi kita untuk melakukan kegiatan tersebut.”Ucap Catur Selain itu juga Wakil Bupati Kampar mengatakan memang banyak capaian-capaian yang sudah kita raih diantaranya laporan keuangan kita yang sudah 2 (dua) kali mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengucualian (WTP), tahapan-tahapan penyusunan APBD yang sesuai dengan skedul, begitu juga dengan serapan-serapan anggaran yang sudah direalisasikan, meminimalisir persoalan-persoalan kemasyarakatan, konflik antara masyarakat dan masyarakat maupun dengan perusahaan, ini juga merupakan suatu prestasi bagi kita bersama. Catur Menambahkan perlu di gesa untuk peningkatakan Pendapatan Asli Daerah (PAD), berapa target kita dan berapa yang sudah dicapai karena banyak sekali yang harus digali sumber PAD kita baik dari perusahaan-perusahaan yang belum bayar pajak maupun izin mendirikan bangunan (IMB). “Capaian-capaian ini harus kita raih dan kita pertahankan bahkan kita tingkatkan agar prestasi-prestasi dapat kita raih, apa lagi kita saat ini terus melakukan peningkatan di bidang kebersihan dalam mewujudkan peraihan Piala Adipura, dan semangat ini terus kita galakan, mudah-mudahan dengan kebersamaan kita dalam menjalan roda pemerintahan ini semua prestasi dapat kita raih sehingga secara bertahap Kampar Naik Kelas.”harap Wakil Bupati Kampar. (KOMINFO/HUMAS)

Read more

Uji Coba Alat Tanam Inflanter, Dinas Pertanian dan TPH Kampar Lakukan Tanam Padi Jenis Infari 17

Kuok- Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar melalui Dinas Pertaniannya ke depan akan berupaya untuk dapat mewujudkan Kabupaten Kampar yang swasembada pangan. Hal itu dijelaskan Bupati Kampar yang diwakili Kepala Ir, Hendri Dunan, Kepala Dinas Pertanian, Tananaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Kampar ketikamelakukan penanaman padi perdana jenis Inpari 17 dengan penanaman organik yang dilaksanakan  Desa Empat Balai Kecamatan Kuok pada Ahad, (4/11). Lebih jauh Henry Dunan melanjutkan penjelasannya, bagaimana upaya kita Pemda Kampar melalui Dinas Pertanian mewujudkan swasembada pangan, untuk itu akan mendata di Kecamatan Kuok, daerah mana saja yang memiliki areal sawah tetapi belum ditanam” Kata Henry Dunan yang dihadiri oleh beberapa kelompok Tani di Desa Kuok. Kalau ada potensi sawahnya yang belum tergarap, yang mungkin permasalahannya disebabkan terkendala dana, masalah pengairan atau masalah lainnya maka akan kita bantu dan upayakan melalui kerja sama dengan pihak investor untuk penanamanya. Karena sejauh ini, investor sudah ada dan mau menanamkan modalnya untuk mengembangkan pertanian di Kabupaten Kampar, hal ini tentu sangat bermanfat bagi Kampar ke depan, tinggal lagi ada atau tidak potensi areal sawahnya, kata Henry Dunan. Kalau ada areal sawahnya, nanti dapat dikerja samakan dengan pihak investor sebagaimana pola kerjasama seperti tanaman sawit dengan pola KKPA karena investor sekarang sudah punya pabrik pengolahannya. Lebih jauh dirinya bercerita seperti Penanaman ini yang sekarang kita lakukan di Desa Empat Balai, ini baru demplot tanam dengan luas setengah hektar yang ditanami dengan alat tanam berupa mesin tranflanter yang kita uji cobakan ini, maka akan memudahkan penanaman dan baru setakat uji coba dan bukan untuk konsumsi. Nanti kalau berhasil dapat dikembangkan dan ini untuk yang pertama kali ditanam di Desa Empat Balai dan mudah-mudahan berhasil penanamannya dengan hasil panenya sampai empat ton bahkan bisa lebih dalam satu hektarnya dengan waktu tanam lebih kurang tiga bulanan. Sekarang petani harus dapat merobah pola pikir lama yaitu jangan lagi berpikir menanam padi itu hanya untuk di makan dan sisanya disimpan untuk memenuhi kebutuhan pokoknya untuk jangka waktu tertentu saja tetapi sekarang dapat juga untuk dijual, ujar Henry Dunan lagi. Intinya ujar Henry, kalau petani mau merobah nasib dengan tanaman padi di arealnya masing-masing, sekarang sudah tidak ada halangan lagi termasuk untuk hasil gabah petani akan ditampung dan di beli investor. Ikut hadir pada penanaman perdana diantaranya Formulator pertanian, Kepala Balai Pembenihan Tanaman Kecamatan Kuok, Kades empat Balai, para Kepala Bidang Dinas Pertanian Kampar beserta masyarakat Petani.(kominfo/Humas)

Read more

Batik Kampar Tampil Pada Pesta Wira Usaha 2018

Pekanbaru : Pemkab Kampar saat ini sedang gencar dan giat-giatnya  dalam memperkenalkan dan mensosialisasikan Produk Kerajinan maupun kuliner dan wisata Kabupaten Kampar, berbagai iven dan Expo baik tingkat nasional maupun internasional. Pada kali ini Batik Kampar Tampil Pada Pesta Wira Usaha Tahun 2018 di Pekanbaru yang diadakan di Mall Living Word Pekanbaru pada hari Jumat, 2/11/18. Batik Muara Takus yang belum lama di lounching tersebut ikut pada Pesta Wira Usaha yang di taja Oleh Tangan Di Atas (TDA) Comunity Pekanbaru tersebut diikuti berbagai usahawan di Riau, Batik Kampar yang di kenal dengan Batik Muara Takusnya ikut ambil bagian pada kegiatan yang diadakan selama 3 hari mulai dari Tanggal 02 s/d 04 November 2018 yang diadakan di Living Word Pekanbaru. Asisten Administrasi Pembangunan Setda Kampar Ir. Nurhasani, MM mewakili Bupati Kampar H Azis Zaenal, SH  MM usai pembukaan menyampaikan kegiatan ini dapat memperkenalkan salah satu produk Kerajinan Kampar yakni Batik Muara Takus yang merupakan produk para pengrajin Kampar yang telah di bina oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kampar. Ini agar lebih di kenal oleh masyarakat Riau khususnya Pekanbaru, semoga kita dapat menghasilkan produk yang siap bersaing dengan produk lain. Semoga dengan keikutsertaan Pemkab Kampar dapat memperkenalkan Batik Kampar sesuai dengan tema bersama untuk Mendunia, kita sangat mengucapkan terima kasih Kepada dekranasda Kampar yang telah mensukseskan keikutsertaan Kampar pada ajang ini “Kata Ir. Nurhasani, MM. Kegiatan yang dibuka dengan pemukulan Kompang dihadiri oleh Kepala dinas Kabupaten /kota dan ketua Kadin begitu juga hadir pada kesempatan tersebut Ketua Kamar Dagang dan Industri Pekanbaru Yuyun Hidayat sekaligus tokoh muda Kampar, Presiden Tangan Di Atas (TDA) Bimo Prasetyo, TDA Pekanbaru Sri Wahyuni. Sementara itu Drs. Syamsul Bahri, M. Si Selaku ketua harian Dekranasda Kampark menyampaikan ini merupakan kumpulan komunitas para intrepreneur bahwa pada prinsipnya kegiatan ini sangat positif yang memberikan motivasi dan jaringan para intrepreneur di Indonesia. Masalah intrepreneur di Kampar dan Riau saat ini masih rendah, dengan kegiatan ini akan memunculkan intrepreneur muda yang dapat membuka lapangan kerja dan menciptakan usaha pekerjaan. dengan entrepreneur memberikan kontribusi positif PDRB, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperluas jaringan keseluruh Indonesia. Hadir Pada pembukaan Pesta Wira Usaha tersebut Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Ir. Nurhasani, M, Si, Drs. Syamsul BahrI, M. SI Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kampar yang juga merupakan ketua Harian Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten. Purwadi, SP, M Si. Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi Dan Usaha Kecil Kabupaten Kampar, Siti Maisarah Bendahara Dekranasda Kampar, Sekretaris Dekranasda Kampar Lasvita Siahaan.(Diskominfo Kampar)

Read more

Sosialisasi KLHS RTRW 2018-2038, Mengintegrasikan Pertimbangan Lingkungan ke Dalam Subtansi RTRW Sangat Penting

Bangkinang Kota :Mengintegrasikan pertimbangan lingkungan ke dalam subtansi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) menjadi sangat penting, sehingga penetapan Rencana Tata Ruang Wilayah tidak akan menimbulkan persoalan baru, baik secara ekonomi, sosial, budaya dan lingkungan, serta dapat mengakomodir semua kepentingan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Demikian disampaikan Bupati Kampar yang diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, MSi saat membuka Sosialisasi Konsultasi Publik Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kampar 2018-2038 bertempat di aula kantor Bupati Kampar, Selasa (30/10/18). Disampaikan Azwan bahwa Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) diperlukan dalam upaya penetapan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang dilakukan dengan cara mengidentifikasi pengaruh atau konsekuensi dari Rencana Tata Ruang Wilayah yang telah disusun terhadap lingkungan hidup sebagai upaya untuk mendukung proses pengambilan keputusan. Menurut Azwan prinsip pengamanan dalam Kajian Lingkungan Hidup Strategis menjadi Rencana Tata Ruang Wilayah mempunyai jiwa sosial, budaya, ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan untuk menjaga dan mempertahankan kesejahteraan masyarakat. Diingatkan Azwan bahwa perencanaan tata ruang wilayah yang berlandaskan pada daya dukung dan daya tampung lingkungan akan menjaga tekanan-tekanan eksternal maupun internal yang mempengaruhi terhadap perkembangan wilayah di masa mendatang seperti halnya yang dihadapi Kabupaten Kampar. Oleh sebab itu menurut Azwan salah satu cara yang dapat dilakukan oleh pemerintah dalam mengantisipasi dampak yang akan timbul akibat implementasi kebijakan adalah dengan mengembangkan langkah-langkah sesuai prosedur Kajian Lingkungan Hidup Strategis. Prosedur KLHS merupakan suatu proses yang sistematis dan komprehensif dalam evaluasi dampak lingkungan yang diperkirakan timbul dari suatu kebijakan, perencanaan atau program dan alternatif-alternatifnya. Termasuk persiapan laporan secara tertulis terhadap temuan-temuan yang berguna untuk membuat keputusan publik yang bertanggung jawab. “Saya menyambut baik dengan diselenggarakannya kegiatan sosilisasi Penyusunan KLHS RTRW Kabupaten Kampar ini. Besar Harapan saya semoga seluruh pemangku kepentingan yang ada di Kabupaten Kampar ini terus mendukung pemerintah, terus bekerja sama demi mewujudkan Kabupaten Kampar Negeri yang Maju dan Berdaya Saing khususnya di Provinsi Riau dan semoga hasil yang diperoleh pada Forum ini memberi kontribusi terhadap pembangunan daerah,” harap Azwan mewakili Bupati Kampar. Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar Afrizal, S.Sos selaku Ketua Panitia Kegiatan menyampaikan bahwa Peserta Sosialisasi Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kampar diikuti Organisasi Perangkat Daerah di Pemerintah Kabupaten, Para Camat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat Kampar, Unsur Akademisi dari Perguruan Tinggi, Pimpinan Asosiasi, Lembaga Swadaya Masyarakat, NGO. Sedangkan Narasumber Kegiatan Sosialisasi Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kampar adalah dari Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH) Universitas Riau. Adapun Tujuan Pelaksanaan Sosialisasi Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kampar adalah Mengevaluasi, menapis kebijakan rencana Pembangunan Wilayah yang dilandaskan pada kebijakan Pembangundanan lingkungan yang berkelanjutan (Sustainable development). Serta Memperkaya Substansi Penataan Ruang Wilayah, yaitu sebagai Instrumen metodologis pelengkap (komplementer) atau tambahan (suplementer) dari Penjabaran Rencana Tata Ruang Wilayah ataupun kombinasi keduanya. Hasil yang diharapkan dari Sosialisasi Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kampar yaitu mendapatkan masukan dari berbagai pihak untuk menginventarisir Isu-Isu Pembangunan Berkelanjutan yang berkaitan dengan Rencana Tata Ruang dan Wilayah Kabupaten Kampar yang dituangkan ke dalam Berita Acara Pelaksanaan Kegiatan. Afrizal menyampaikan bahwa Kegiatan Sosialisasi Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kampar merupakan tahapan awal dari Pelaksanaan Penyusunan Dokumen KLHS terhadap RTRW Kabupaten Kampar sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup Strategis. Dalam sosialisasi ini Tim Ahli Pendamping Penyusunan KLHS RTRW Kabupaten Kampar DR Suwondo, M.Si dari Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH) Universitas Riau menyampaikan materi tentang KLHS RTRW Kabupaten Kampar. Pada sesi diskusi banyak tanggapan yang disampaikan oleh peserta diantaranya, Afrizal (Kepala Bappeda), Amir Lutfi (Camat Bangkinang), H. Syawir Dt Tandiko (Ninik mamak), Abdul Azis (Apkasindo Riau), Yudi (LSM Aman) Ulil Amri (LSM Insan Insani). Semua tanggapn saran dan pertanyaanndpatntangapi secara gambalang oleh narasumber DR. Suwondo, M.Si

Read more

PT.SPS Sepakat MOU CRS Dengan Masyarakat Pulau Birandang

Kampa – Setelah beberapa tahun belakangan terjadi kesalahpahaman antara masyarakat Pulau Tingggi dengan Perusahaan PT Surya Palma Sejahtera akhirnya mendapatkan kepepahaman. Dimana dihadapan Bupati Kampat H Azis Zaenal,SH,MM langsung pihak perusahaan melakukan (memorandum of understanding atau MoU) melalui program CRS CSR (Corporate Social Responsibility) untuk masyarakat Pulau Birandang Kecamatan Kampa yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Kampar, kamis siang (1/11/18). Bupati Kampar dalam sambutannya saat menyaksikan MoU tersebut menyampaikan, bahwa tidak ada badan hukum yang paling tinggi selain musyawarah. Makanya apapu masalah dengan siapapun, apabila diselesaikan dengan cara musyawarah bersama, insyaAllah pasti akan menemukan titik terang. Makanya dalam MoU ini bukan hendaknya hanya serimonial, akan tetapi kesepahaman ini semoga dari dalam hati nurani untuk memberikan bantuan dalam bentuk Csr dari perusahaan dan memebrikan kenyamanan kepada perusahaan. “Sekali lagi masyawarah dan keikhlasan adalah puncak dari suatu penyelesaian suatu masalah. Untuk kita sadari dari kedua belah pihak selama ini pasti dirugikan, akan tetapi kerugian yang dialami dua belah pihak tersebut apabila bisa diselesaikan dengan secara musyawarah dengan baik. InsyaAllah semua akan berjalan dengan baik, perusahaan akan untung dan masyarakat akan untung. Dengan demikian kita berharap dalam pergunakan CSR nantinya, semoga dapat menggunakannya untuk kemasalahan umat, apapun dan siapapun yang memiliki masalah di Pulau Birandang segera melakukan musyawarah untuk membantu masyarakat tersebut. Kepada pihak perusahaan Azis Zaenal juga meminta untuk selalu menjaga hubungan baik dengan masyarakat agar perusahaan terus berjalan dengan baik serta dengan mengutamakan mempekerja lokal. Kemudain kepada masyarakat juga diharapkan untuk menjaga kenamanan dan kenyamanan. Sementara itu Direktur PT Surya Palma Sejahtera Herry sendiri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihak perusahaan saat ini telah sepakat untuk terus menberikan CSR bagi masyarakat Pulau Birandang. Kita tau semua bahwa pihak perusahaan hanya ingin neroperasi untuk memperoleh keuntungan dan mendapatkan kenyamanan dari masyarakat setempat. Makanya pihak perusahaan akan selalu membatu masyarakat sekitanya. Sedangkan H Abas perwakilan dari masyarakat Pulau Birandang menyampaikan, bahwa selama ini berbagai hal telah dilakukan untuk memperjuangan lahan ini, banyak  hal dan waktu serta masyarakat merasa disakiti dan dirugikan. Akan tetapi pada hari ini semua itu terjawab dengan diadakannya MoU program CSR dari pihak perusahaan khususnya PT SPS lahan yang seluas lebih kurang 18 dihadapan Bupati Kampar secara simbolis diserahkan kepada masyarakat Pulau Birandang. Untuk itu ucapkan terima kasih kepada Bupati Kampar, Dinas Perkebunan yang telah membantu memperjuangkan apa yang menjadi hak masyarakat dari Perusahaan telah memberikan titik terang kepada masyarakat Pulau Birandang. Semoga hal ini kedepan bisa kami mamfaatkan dengan baik. Sementara itu Letkol Aidil Amin yang juga merupakan tokoh masyarakat Pulau Birandang menyampain selamat atas perjuangan masyarakat Pulau Birandang dalam memperjuangkan lahan tersebut.  Dimana CSR tersebut nantinya akan digunakan untuk kepentingan Umum seperti pembangunan sebanyak 9 Masjid, beberapa Mushola, MDA serta beberpa kegiatan kepemudaan di Pulau Birandang. (Diskominfo Kampar)

Read more

Pencanangan PKK KB-Kes Riau Pusatkan Di Kamput

Kampar Utara – Pencanangan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Keluarga Berencana (KB) Kesehatan tingkat Provinsi Riau tahun 2018, Pencanangan Harganas ke- 25 serta pencanganan Kampung Keluarga Berencana (KB) Tingkat Kabupaten Kampar dipusatkan di Halaman Kantor Camat Kampar Utara, kamis pagi (1/11/18). Hadir pada kesempatan tersebut Kepala BKKBN Riau Drs Agus P Proklamasi, MM, Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH, Sekda Bengkalis Bustami, HY, Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudistira, SIK, MH, Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Hj Nurai’ni Azis, Kasdim 0313 KPR, Ketua DWP Kampar Juli Mastuti, Para Asisten, Kepala Dinas, para Camat, Para Kades serta para ketua PKK Kecamatan dan Desa Se-Kabupaten Kampar. Pada kesempatan tersebut berbagai kegiatan dilaksanakan mulai dari peresmian Kampung KB Kampar Utara, Pengukuhan oleh Bupati Kampar Forum Generasi Gerencana (gendre) Kabupaten Kampar, Pengobatan gratis, KB gratis, Bazar makanan UP2K setiap Kecamatan, serta penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba KB tingkat Kabupaten. Acara yang dibuka secara langsung oleh Plt Gubernur Riau yang diwakili oleh Kadisdukcapil Andrea Safril tersebut, Azis Zaenal menyampaikan ucapan selamat datang. Semoga kedatangan para tamu undangan dari pemrov Riau membawa motivasi kepala masyarakat Kampar dan menjadikan keluarga kita menjadi keluarga benar dan bahagia. Untuk diketahui pertumbuhan penduduk nasional saat ini lebih kurang 2,6%, sementara pertumbuhan penduduk Riau 2,9%, sementara pertumbuhan penduduk Kampar lebih kurang 2,78%. Hal ini jelas penyebabnya adalah belum berjalan dengan maksimal program KB serta adanya imigrasi yang cukup tinggi. Dalam hal ini untuk mencegah hal tersebut caranya utama jelas melalui program KB serta program kn te baru KB NKJP. Dalam hal ini adalah metode de kontra sepsi jangka panjang. Dimana saat ini di Kampar sendiri program KB NKJP Nasional baru berjalan 17%, di Riau baru 11,4%, sementara Kampar sendiri baru mencapai 11,2%. Melihat hal tersebut tekait KB. Azis Zaenal menyampaikan sampai saat ini baru 38 unit Kampung KB di Kabupaten Kampar, semoga bersempena hari KB Nasional ini rogram KB di Kampar bisa kita wujudkan secara nyata dan merata. Dalam hal ini juga dengan meningkatkan jumlah Kampung KB serta peningkatan sosialisasi terhadap  program KB dan NKJP yang merata disetiap daerah. Andrea Syafril yang mewakili Plt Gubri menyampaikan langsung bahwa akan semakin menigkatny kesejahteraan masyarakat dengan mengatur jarak kelahiran anak melalui program Keluarga Berencana (KB). Untuk diketahui juga bahwa Indonesia saat ini peringkat 4 dunia dari  200 juta lebih peningkatan jumlah penduduk. Terlihat pertumbuhan penduduk terus meningkat akan tetapi lahan pekerjaan semakin kurang. Maka pengangguran akan terus meningkat Kedepan kita akan menghadapi bonus demografi, dimana dalam hal ini apabila anak muda saat ini bisa kita bina dengan baik insyaallah tidak akan menghambat pembangunan riau. Akan tetapi apabila mereka tidak bisa kita bina dengan baik maka akan menjadi beban pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu untuk diketahui juga bahwa di Provinsi Riau saat masih banyak ditemui anak yang kurang gizi atau anak yang pendek tepatnya di Kabupaten Rokan Hulu. Untuk itu perlu perbaikan gizi. Makanya peran aktif PKK dalam hal KB serta peningkatan kesehatan lainnya terus sangat di perlukan. Dengan 10 program pokok PKK semoga selalu bisa memberikan kontribusi yang baik kepada masyarakat. PKK adalah mitra utama dan selamanya dalam menjalankan program KB. “terang Andrea”. Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Wan Rosmiati dalam laporannya menyampaikan bahwa dalam kegiatan ini banyak hal yang dilakukan antara lain untuk memilih pelaksana terbaik yang mendapatkan pakarti utama. Lomba kesatuan gerak PKK. Lomba lingkungan bersih dan sehat, lomba PHBS, lomba Keluarga harmonis, pemutaran pilm keluarga berencana serta untuk Ppks Nuansa Hati Kampar Kiri Tengah sudah meraih juara III tingkat Nasional beberapa waktu yang lalu. (diskominfo Kampar).

Read more

Proses Perizinan Pelaku Usaha di Kabupaten Kampar dipermudah dengan aplikasi Sipinter

Cukup dengan mengakses Sipinter.kamparkab.go.id/kampar Bangkinang Kota – Mulai 1 November 2018 para Pelaku usaha bisa mengkakses kapan pun,dimana pun aplikasi sipinter cukup dengan mengakses Sipinter.kamparkab.go.id/kampar maka pengusaha tak perlu kesulitan dalam mengurus izin usahanya, rencananya Bupati Kampar H Azis Zaenal akan melakukan launching di bulan November mendatang. Rabu(31/10) Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Yusri bersama Dinas terkait telah melakukan pembahasan, dimana nantinya dengan adanya program ini maka para pelaku usaha akan semakin meningkat dan berlomba-lomba untuk menanamkan investasinya di Kampar. “Kita berharap dengan adanya kemudahan mengurus perizinan maka pelaku usaha bisa berbondong-bondong berinvestasi di kabupaten Kampar, hal ini juga bertujuan untuk mendorong peningkatan PAD Kampar” ungkap Yusri Selain itu, Kepala Dinas DPMPTSP Tarmizi, SE melalui Ade Syaputra, SE selaku Kepala Bidang Pelayanan Perizinan menjelaskan, DPMPTSP Kampar akan menerapkan perizinan secara online. Nantinya pelaku usaha harus punya user id dulu setelah mengakses sipinter kemudian tinggal mengikuti langkah – langkahnya yang sangat mudah. “Keuntungan yang diperoleh pelaku usaha yakni mereka bisa mengefisienkan waktunya dalam hal mengurus perizinan, sehingga tidak perlu ngantri, tidak pakai ribet, semua diberi kemudahan hanya dengan mengakses sipinter, alurnya tetap sama cuma yang dulunya hard copy sekarang cukup datanya di scan” ungkap Ade Aplikasi ini dimonitor langsung oleh Front office, Back Office, Kasi terkait, Kabid, Sekretaris dan terakhir kadis, namun untuk sementara kami memakai tanda tangan manual, mungkin kedepan akan memakai tanda tangan elektronik, Izin usaha, izin praktek perawat, izin praktek bidan, izin klinik dan beberapa izin lainnya dapat mudah diakses di aplikasi sipinter ini. Tambah Ade (DiskominfoKampar/DAT)

Read more

Bupati Kampar ajak Pengusaha, Masyarakat dan Para Pelaku usaha Bayar Pajak untuk Pembangunan Daerah

Bangkinang Kota – Pemerintah Kabupaten Kampar telah melakukan beberapa kajian belum optimalnya penyerapan pajak bagi daerah, hal ini disikapi Bupati Kampar H Azis Zaenal dengan beberapa kali menggelar rapat bersama para Kepala OPD untuk mendorong penyerapan pajak yang belum maksimal agar dapat ditingkatkan seoptimal mungkin agar dapat dipergunakan untuk pembangunan daerah dan masyarakat. Rapat tersebut kembali dilaksanakan di Aula Satpol PP Kampar, Rabu(31/10) Dalam arahannya, Bupati Kampar H Azis Zaenal mengajak para Kepala OPD untuk bekerja berdasarkan target yang ditetapkan agar terealisasi capaian yang ingin diraih, ditahun depan diharapkan penyerapan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dapat meningkat sebesar 214 M, Azis mencontohkan seperti halnya tahun ini yang sebelumnya hanya ditargetkan 60 M dan kemudian perolehan pajak di APBD murni sebesar 82 M kemudian pada APBD perubahan jadi 98 sementara realisasi sampai Oktober baru 87 M. Azis optimis berarti ada kecenderungan positif dari yang awalnya hanya 60 M malah dapat ditingkatkan menjadi 82 M bahkan sekarang telah mencapai 87 M, Nah ini artinya dalam 2 bulan kedepan Kepala OPD harus bekerja maksimal untuk mengejar target sisa 11 M yang sudah kita sepakati untuk dapat diraih. Jadi sekarang kita sepakati target 101 M, kalo semua bekerjasama dengan serius dengan visi yang sama pasti kita dapat meningkatkan PAD Kampar. “Tower masih belum dipungut, datanya ada tinggal datangi dan suruh membayar pajak, reklame, perizinan, perumahan, perkebunan, rumah makan, retribusi, inilah yang kita kejar dan kita himbau untuk membayar pajak. Kita permudah pembayar pajak dengan pelayanan dengan memberikan pengertian dengan lemah lembut sehingga terbangkitkan kesadaran masyarakat, pengusaha, pelaku industri untuk membayar pajak.” Ungkap Azis Bupati Kampar mengarahkan untuk merevisi tim yang akan bekerja menjadi 3 tim disetiap tim akan ada beberapa kepala dinas yang ikut turun sebagai petugas teknis dilapangan dan orang yang benar bisa bekerja dan masing-masing dinas menyiapkan 3 orang untuk 3 tim tersebut. “Semua Tim yang turun ke kecamatan harus dapat meyakinkan pembayar pajak untuk dapat dengan segera menyetorkan pajaknya, kita permudah dalam prosesnya agar yang tidak pernah membayar pajak pun harus kita berikan pemahaman bahwa pajaknya dipergunakan untuk kepentingan masyarakat, dan Pembangunan Daerah” ungkap Azis (DiskominfoKampar/DAT)

Read more

Penuhi Kriteria Hatinya PKK , Desa Kualu Nenas Pukau Tim Penilai.

Kualu Nenas, Tambang : Desa Kualu Nenas mewakili desa se Kecamatan Tambang dalam penilaian Hatinya PKK. Setelah kita melakukan penilaian dan meninjau secara langsung kerumah – rumah masyarakat di Desa Kualu Nenas maka kita melihat telah menerapkan pola pengelolaan lingkungan keluarga dengan berbagai macam tanaman baik toga, sayuran, peternakan maupun tanaman keras. Demikian disampaikan oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Hj Nurai’ni Azis yang diwakili oleh Wakil Ketua II Juli Mastuti saat melakukan penilaian di Dusun IV Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang pada hari Selasa, 30 /10 /18. Desa Kualu Nenas Dinilai TP-PKK Kabupaten Kampar yang dimulai dari Zustina, SP dan dilanjutkan kerumah – rumah masyarakat. Dalam melakukan penilaian hatinya PKK di Rumah Masyarakat dikatakan oleh Juli Mastuti bahwa masyarakat diharapkan dapat menerapkan penataan penanaman dan adanya ternak atau Piaraan. Intinya bagaimana kita dapat memenuhi kebutuhan kita sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan harian kita dari lingkungan kita sendiri “Kata Juli Mastuti. Saat kita lihat Desa kualu Nenas telah menerapkan Hatinya PKK, namun kita Menghimbau agar lebih merata lagi masyarakat yang menerapkan pengelolaan lingkungan dan pekarangan rumah yang lebih optimal lagi. Ini juga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga karena untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari kita telah dapat penuhi dari halaman kita sendiri tanpa mengeluarkan biaya untuk pemenuhan kebutuhan “Harap Juli Mastuti. Sementara itu Camat Tambang Al-Kautsar saat menyambut kedatangan tim penilai mengatakan semoga Desa Kualu Nenas dapat memenuhi kriteria Hatinya PKK dan semoga tim Penilai memberikan penilaian yang baik, sehingga kita berharap Desa Kualu Nenas Dapat mewakili Kabupaten Kampar pada kategori Hatinya PKK “Harap Al-Kautsar yang didampingi oleh Ketua TP-PKK Kecamatan Tambang Resti Yulistia Al-Kautsar. Hadir pada penilaian hatinya PKK Sekretaris Camat Tambang ABukhari, Kepala Desa Kualu Nenas Riduan, S. Sos dan ketua PKK Desa Kualu Nenas. Sedangkan tim penilai dari Kelompok Kerja (Pokja) III TP PKK Kampar diantaranya Murniati Nurahmi, Liza Zulia, Harni yang didampingi oleh Anggota PKK Desa dan Kualu Nenas dan PKK Kecamatan Tambang. Dalam penilaian ini dilakukan ke seluruh Kecamatan di Kabupaten Kampar dan diwakili oleh Satu desa Perkecamatan, Semoga nanti dalam penilaian kita dapat memperoleh satu desa yang akan mewakili Kabupaten Kampar untuk kategori Hatinya PKK untuk Kabupaten Kampar (diskominfo Kampar)

Read more