Supardi

Sekda Kampar Meninjau 3 Kecamatan dan beberapa Desa yang terendam banjir

Kampar Kiri – Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. H. Yusri M.Si mengunjungi beberapa kecamatan yang terkena banjir yakni Kecamatan Kampar Kiri didampingi camatnya Agus, Kecamatan Gunung Sahilan didampingi Camatnya Dedi dan Desa Pulau Rambai Kecamatan Kampa didampingi Camatnya Kholis serta beberapa Kepala Desa dan Tim dari BPBD Kampar. Masyarakat dihimbau tetap waspada dan mencari tempat yang aman dan Pemerintah Kabupaten Kampar senantiasa memonitor perkembangan kedepan,Sabtu(8/12) Sekretaris Daerah Yusri menegaskan kepada semua tim yang berada dilokasi agar selalu memberikan laporan tentang perkembangan dilokasi secara berkala dan apabila sampai besok air tak kunjung berkurang maka akan didirikan dapur umum untuk masyarakat. “Diharapkan semua masyarakat meningkatkan kewaspadaan kesiagaan terhadap kemungkinan yang terjadi, dan kepada instansi terkait agar siaga dalam menghadapi banjir ini. Laporkan setiap perkembanganya secara berkala dan jika belum turun hingga besok maka segera dirikan dapur umum dan siapkan tenda bagi masyarakat di lokasi yang aman”ungkap Yusri Hingga larut malam Sekretaris Daerah didampingi kepala BPBD Kabupaten Kampar M. Yasir dan Camat setempat meninjau kondisi masyarakat yang terkena banjir. untuk Kecamatan Gunung Sahilan terdata rumah yang terendam Desa Sahilan Darussalam 153 rumah, Desa Kebun Durian 39 rumah, Desa Subarak 7 rumah, Desa Sungai Lipai 23 rumah dengan ketinggian banjir mencapai 150 CM dari permukaan sungai. “Jangan sampai ada keluhan masyarakat, Tim BNPB, Tenaga Kesehatan Stanby di lokasi, di kaji kondisi terburuk berikut persiapannya untuk segala kemungkinan yang dapat terjadi, persiapkan tenda, logistik, beras, makanan juga harus tersedia jangan sampai perut kosong untuk itu apabila diperlukan segera buat dapur umum dan distribusikan ke masyarakat yang terdampak banjir” ungkap Yusri

Read more

Mobil Listrik Kasuari dan Blits singgah di Kampar

Bangkinang Kota – Mobil listrik PLN yang mencoba rute dari Surabaya – Aceh dengan panjang rute 16.000 kilometer akhirnya sampai di kota Bangkinang, Perjalanan mobil inovasi baru itu melewati beberapa provinsi hingga sampailah di Taman Kota Bangkinang dan disambut langsung oleh Sekda Kampar Yusri dan Kapolres Kampar Andri Ananta bersama masyarakat kota, Sabtu(8/12). Sekretaris Daerah Yusri dalam sambutannya menyambut baik kedatangan mobil listrik ini di Kampar, ini merupakan kebanggaan karena anak bangsa mampu bersaing dan menjadikan karya terbaik. “Kami sangat apresiasi, ini merupakan jalan keluar dari terbatasnya sumberdaya energi yang tak terbarukan, karena dengan adanya mobil listrik dapat memberikan efisiensi energi yang sangat besar, mungkin kedepannya setelah produksi kita dapat perbanyak tempat pengecasan mobil sehingga digunakan oleh banyak orang” ungkap Yusri Sementara itu Senior manajer perencanaan PLN Persero wilayah Riau agustian menjelaskan “Ini murni ciptaan karya anak bangsa, semoga kedepan dapat diproduksi massal.” Ungkap Agustian dengan pengescasan selama 4 jam Mobil Listrik kasuari dapat menempuh 150 km yang dikendarai cak nur setibanya di Bangkinang kota ,sedangkan blits dengan pengecasan selama 4 jam mampu menempuh jarak 300 km dan dikendarai cak Mulyono dalam tour kali ini. Penampilan mobil listrik PLN itu menarik lantaran mirip mobil boogie dan rally, dengan balutan warna biru dan putih. Bodi mobil listrik PLN ini ditempeli stiker sponsor dan lembaga yang berperan merancangnya. Panel yang ada di dalam mobil pun tidak rumit dengan tampilan dasboard yang sederhana. Terdapat monitor pengontrol daya, dan beberapa panel operasional. Mobil ini murni 100% berbahan bakar listrik, bukan bahan bakar minyak (BBM). Dalam pembuatan mobil ini, PLN bekerja sama dengan dua Universitas, yakni Universitas Budi Luhur dan Institut Teknologi Sepuluh November.(DiskominfoKampar/DAT)

Read more

Sekdakab Kampar : MUI Memiliki Peran Penting Dalam Kehidupan Ummat

Bangkinang. Bupati Kampar H Azis Zaenal,SH MM membuka secara resmi Ijtima’ Ulama ke-5 Majelis Ulama Kabupaten Kampar 2018 yang dilaksanakan selama dua hari mulai 8 hingga 9 Desember. Bupati Kampar Azis Zaenal yang diwakili Sekdakab Kampar Drs. Yusri, M.Si mengatakan ada beberapa kegiatan MUI yang luar biasa, ada tujuh kegiatan MUI yang sangat mulia. Jika ini dijalan oleh seluruh umat manusia, diantaranya adalah menegakan jati diri, MUI adalah orang-orang pilihan yang memiliki pengetahuan agama Islam diatas rata-rata. Hal ini dikatakan Yusri ketika Ijtima’ Ulama ke-5 Majelis Ulama Kabupaten Kampar 2018 di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar, (8/12) Ditambahkan Yusri, MUI memiliki kaderisasi yang luar biasa, dari golongan muda, tua serta seluruh komponen masyarakat, MUI juga berperan penting dalam menyelesaikan konflik agama dimanapun mereka berada. MUI mampu menyelesaikan konflik agama. Selain itu Yusri mengatakan MUI juga memiliki peran penting dalam seluruh aspek kehidupan, banyak yang telah diselesaikan oleh MUI, serta faktor kerjasama MUI bersama seluruh elemen baik itu pemerintah, Kepolisian dan lainnya menciptakan kondisi sejuk dan damai diseluruh Indonesia. Yusri juga mengajak seluruh ulama dan MUI untuk mengawal serta memberikan masukan kepada seluruh elemen masyarakat khususnya Pemerintah Kabupaten Kampar dalam menjalani kepemerintahan dikabupaten Kampar. “MUI mampu mengawal dan memberikan solusi diseluruh lini kehidupan dikabupaten Kampar” ucap Yusri. Ketua MUI Pusat H. Anwar Abbas, MM, M, AG ketika memberikan sambutan menyampaikan umat islam saat ini harus memahami seluruh lini kehidupan, diantaranya Faktor Ekonomi, politik kemasyarakatan serta bagaimana Islam menghadapi seluruh perubahan yang ada di dunia ini. Ditambahkan bahwa agama islam harus berkecimpung dalam dunia politik, karena dasar dibangunnya negara ini adalah politik Islam, Islam wajib terjun dalam dunia politik dinegara ini, karena politik Islam membawa negara menuju kesejahteran dan kemakmuran. Selain itu dirinya mengatakan bahwa ulama harus mengerti politik, bisnis serta ekonomi dinegara ini, karena ulama yang berkecimpung disemua bidang tentu saja berdasarkan Tuntunan Al Qur’an dan Hadist. Anwar Abbas juga mengajak seluruh ulama untuk menyamakan pandangan, persepsi serta tujuan agar tercipta Lompatan prestasi demi kemajuan umat Islam. Ketua MUI Kabupaten Kampar DR. H. Mawardi Saleh, MA dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Islam adalah agama yang intinya tertib, semua yang diatur dalam hukum Islam selalu diakhiri dengan tertib. MUI Kabupaten Kampar selalu berupaya tertib dalam segala hal. Selain itu Mawardi Saleh juga menambahkan kegiatan ini semata hanya menginginkan Ridho dari Allah SWT, dalam hal ini Dirinya juga mengatakan bahwa MUI dalam politik Islam dalam hal ini berawal dari Agama Islam yang memiliki peraturan sendiri dalam urusan politik. Islam mengatur seluruh lini kehidupan manusia dari mulai peraturan diri sendiri hingga mengatur tata pemerintahan dalam Islam, Islam juga mengatur bagaimana berpolitik yang benar, apa hak dan kewajiban masyarakat, Pemimpin daerah dan juga mengatur bagaimana politik melahirkan kesejahteran masyarakat banyak. Dalam berpolitik menurut Islam banyak diatur dalam Al Qur’an, banyak ayat-ayat yang mengatur berpolitik menurut Islam. Salah satu yang diatur dalam Al Qur’an adalah bagaimana menjadi pemimpin yang amanah, Pemimpin yang sanggup bersumpah demi jabatan dengan berazaskan Keadilan dan kesejahteran. Ketua panitia Jon Kennedy dalam Laporannya menyampaikan Latar belakang kegiatan ini adalah pelaksanaan program kerja yang telah disusun oleh MUI Kabupaten Kampar, selain itu tujuannya adalah mengumpulkan seluruh ulama guna menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang politik Islam. Dalam penyampaian Laporannya jon Kenedy juga menyampaikan bahwa kegiatan ini juga ingin menyatukan pandangan ulama tentang politik Islam di kehidupan sehari-hari dikabupaten Kampar.(kominfo/Humas)

Read more

Lomba PKK-KKBPK-Kes, Desa Pulau Lawas Wakili Kampar Tingkat Provinsi

BANGKINANG ; Desa Pulau Lawas Kecamatan Bangkinang berhasil keluar sebagai juara I Lomba penilaian PKK-KKBPK-Kesehatan tingkat Kabupaten Kampar. Dengan demikian Desa Pulau Lawas berhak mewakili Kabupaten Kampar untuk mengikuti lomba tersebut di tingkat Provinsi Riau. Demikian disampaikan Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Hj. Nuraini Azis Zaenal melalui Ketua Pokja (Kelompok Kerja) IV TP-PKK Drg. Awal Haeniwati kepada Wartawan Sabtu (8/12/18). “Hasil Lomba, Desa Pulau Lawas keluar sebagai juara I tingkat Kabupaten Kampar dan akan mewakili Kampar ditingkat Provinsi Riau,” ujar Awal Haeniwati. Dijelaskan Awal bahwa penilaian Kesatuan Gerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga ( PKK ) –Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK ) –Kesehatan tahun 2018 dilaksanakan secara terpadu oleh Tim Penggerak PKK, BKKBN dan Kementerian Kesehatan. Penilaian Kesatuan Gerak PKK –KKBPK- Kesehatan ini sebagai sarana pembinaan untuk memotivasi para kader dan keluarga serta Tim Penggerak PKK dalam pencapaian target PKK- KKBPK dan Kesehatan. “Lomba ini bertujuan untuk memberdayakan keluarga dalam mencapai kesejahteraan keluarga,” ujarnya. Kemudian dijelaskannya bahwa penilaian lomba meliputi Kegiatan pemberdayaan yang mendukung Program Kependudukan , Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dan Kesehatan yang terkait dengan 10 Program Pokok PKK, khususnya program ke-7 , 9 dan 10 (Kesehatan, Kelestarian Lingkungan Hidup dan Perencanaan Sehat). Dijelaskan Awal Haeniwati bahwa pada tahun ini, pencanangan Kesatuan Gerak PKK – KKBPK – Kesehatan tingkat Provinsi Riau telah dilaksanakan di Desa Sawah Kecamatan Kampar Utara, tepatnya di lapangan Kantor Camat Kampar Utara pada tanggal 1 November 2018 yang lalu. Kegiatan tersebut bersamaan dengan Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tingkat Kabupaten Kampar serta Pencanangan Kampung KB tahun 2018. Setelah Pencanangan tingkat Provinsi, TP PKK Kabupaten Kampar bersama–sama dengan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) dan Dinas Kesehatan Kabupaten melaksanakan penilaian tingkat Kabupaten Kampar ke Kecamatan – kecamatan pada bulan November 2018. “Hasilnya lomba sudah didapat, dimana Desa Pulau Lawas keluar sebagai juara,” ujarnya. Selanjutnya tim Provinsi Riau akan melakukan penilaian terhadap Desa Pulau Lawas pada Bulan Desember ini. Sesuai juknis (petunjuk teknis) dari Pusat, salah satu syarat desa yang dinilai dalam lomba itu adalah Desa yang ditetapkan sebagai Kampung KB. “Desa Pulau Lawas sebelumnya sudah ditetapkan sebagai salah satu Kampung KB di Kabupaten Kampar, ” ujarnya. Ditambahkan Awal bahwa pihaknya sudah melakukan pembinaan kepada desa Pulau Lawas dalam upaya menghadapi lomba tingkat Provinsi ini. “Target kita Desa Pulau Lawas bisa keluar sebagai juara I Tingkat Provinsi Riau sehingga berhak mewakili Provinsi Riau ditingkat Nasional,” harap Awal. (jhoni)

Read more

Riau Peroleh Juara Umum, Kampar Persembahkan Bubur Bocek Ganyong

Jakarta : Pada ajang peringatan Hari Ikan Nasional (Harkannas) Tahun 2018 yang dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta yang digelar mulai tanggal 06 s/d 08 Desember tahun 2018 Provinsi Riau memperoleh Juara Umum pada perlombaan, salah satunya persembahan dari Kabupaten Kampar yang menampilkan makanan bayi olahan Bubur Bocek Ganyong disamping utusan Kabupaten pelalawan yang menampilkan Bandeng Sulurterong belanda dan Kabupaten Bengkalis yang menampilkan Patin Kecap rempah. Dengan perolehan prestasi ini ibu Bupati Kampar ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Nur’aini Azis yang merupakan ketua Forum Ikan (Forikan) Kampar menyatakan syukur yang tak terhingga, karena ini merupakan ajang tingkat nasional yang tidak semmua daerah dapat berkesempatan mengikutinya. Alhamdulillah Kampar dapat mempersembahkan yang terbaik pada lomba yang diikuti secara nasional, disamping Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Bengkalis , Riau dapat memperoleh juara Umum yang diserahkan oleh Sekretaris Jenderal KKP RI Bapak  Nilanto Perwobo. ‘ini berkat pembinaan yang dialkukan oleh TP PKK abupaten Kampar bekerjasama dengan Dinas instansi terkait, terutamam Dinas perikanan Kabupaten Kampar yang telah memberikan pembinaan kepada masyarakat perikanan. Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampr usai menghadiri acara peringatan Hari Ikan Nasioanla (Harkannas) tahun 2018 yang dilaksanakan pada hari Jum’at 07/12 di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta. Dikatakan Nur’aini bahwa prestasi ini merupakan prestasi masyarakat Kampar terutama yang berkaitan dengan usaha perikanan, kita berharap ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan, oleh sebab itu mari tarsus lakukan pembinaan yang lebih intesif lagi kepada masyarakat,. Kita tentunya mengetahui asupan gizi yang terkandung dalam makanan yang berasal dari ikan, ini merupakan salah satu upaya kita untuk meningkatkan SDM sejak dini yang di mulai dari pengaturan pola makan terhadap bayi” Tambahnya lagi. Selain itu tambah Nur’aini Kampar juga mengikuti Festival Kuliner Nusantra, dan Kabupaten Kampar mengisi stand yang bekerja sama dengan UKM dengan menampilkan produk mie Rempah ikan patin “KuSuka” menu sate/bakso ikan patin, dan kita telah melakukan peninjauan ke stand Kampar bersama dengan Hj. Rosmiyati Wan Thamrin Hasyim” Katanya lagi Ketua TP PKK Kampar menambahkan Peringatan Hari Ikan Nasional (HARKANNAS) 2018 yang mengangkat tema “Dengan Protein Ikan, Kita Membangun Bangsa” ini merupakan peringatan Harkannas yang ke 5, rangkaian peringatan terdiri dari Indonesia Seafood Expo (ISE), Lomba masak serba Ikan tingkat Nasioanal (LMSITN) dan Festival perikanan Nusantar (FPN), yang diikuti oleh 34 Provinsi Se Indonesia, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Asosiasi Perikanan, Perusahaan, Akademisi dan pelaku usaha pada sector Kelautan dan Perikanan yang melibatkan seluruh gemarikan yang didampingi oleh Nova Lestari Bendahara PKK Kampar. Kepada Dinas Perikanan yang telah melakukan pembinan terhadap masyarakat perikanan ia menyampaikan ucapan terima kasih, semoga dengan pembinaan ini akan terus dapat kita tingkatlan lagi, dan prestasi demi oprestasi dapat kita raih” Tutup Nur’aini. Pada kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kampar didampingi oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kampar  yang diwakili Kepala Bidang Penguatan Daya Saing Perikanan Yulhadis, SPI, Bidang kelembagaan Nelzuhdi, SP, Penanggung Jawab kegiatan Helmi Putra S.Pi dan Yunaldi, Spi (Kominfo Kampar/Arnida Yanti)

Read more

Terkait e-Government, DPRD Kota Sawahlunto Kunjungi Kampar

Bangkinang – Jhoni Warta menarik nafas lega setelah melalui dua jam dia bersama tujuh orang rekan berbincang panjang lebar soal pemerintahan berbasis elektronik dengan tim Dinas Komunikasi Informatika Persandian (Diskominfo Persandian) Kampar Provinsi Riau, di Bangkinang, ibukota Kabupaten Kampar, Jumat (7/12) . Jhoni bersama rekannya sengaja datang ke Kampar untuk membahas ilmu komunikasi informatika lantaran mereka adalah panitia khusus Rancang Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pengelolaan informatika dan komunikasi DPRD Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Alhasil, Kadiskominfo Persandian Kampar, Arizon, Sekretaris Diskominfo Kampar Persandian, Herry Indra Mulya, Kabid Pengembangan Sumber Daya dan Layanan Publik Salmi Hadi dan Kepala Seksi Pengembangan Aplikasi Keamanan dan Tata Kelola e-Government Diskominfo Persandian Kampar, Rini Fauziah Nasution, bergantian menjelaskan tentang apa Yang sudah dilakukan oleh Kampar Terkait e-Government. “Tadinya kami menyangka untuk membangun sistim berbasis elektronik itu mahal, bisa mencapai tenggang miliar. Ternyata enggak ya, ”ujar Jhoni yang ketua Pansus I DPRD Kota Sawahlunto itu. Kepada rombongan ini Arizon menjelaskan bahwa Diskominfo Kampar tidak membangun pusat data sendiri, tetapi ditumpangkan di Pekanbaru bersama data daerah lain. “Kalau kita bangun sendiri, biayanya miliaran rupiah lho. Belum lagi pemeliharaan nya. Belum lagi risiko yang harus kita hadapi. Sebab listrik harus stabil dan enggak memungkinkan mati, di luar harus kering dan dingin. Di Kampar itu sangat tidak mungkin karena listrik enggak stabil dan sering mati. Lantaran radikal makanya kita tumpangkan. Selain sangat aman, kami hanya mengeluarkan biaya sekitar Rp50 juta – Rp 60 juta perbulan. Dengan duit segitu kita sudah terima bersih. Mulai dari perangkat, jaringan internet, listrik, pemeliharaan hingga ke depan, ”Herry menimpali. Lalu terkait persiapan IT untuk membuat aplikasi, putar Rini Fauziah pula yang menjelaskan. “Kami sudah merekrut 5 orang IT untuk membangun aplikasi itu. Memberi informasi teknis kepada 41 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di tiap OPN sebagai operator, ”katanya. Belum sepekan rekrutmen dilakukan kata Rini, Inspektorat Kampar sudah minta dibikinkan audit terkait. “Tujuannya cara auditor bisa langsung menengok hasil audit inspektorat. Biar lebih transparan dan simpel lah, ”ujar Rini. Jhoni mengaku senang atas penjelasan Diskominfo Persandian Kampar itu. “Alhamdulillah, ini menjadi masukan yang sangat penting bagi kami untuk menyusun Ranperda tentang Informatika dan Komunikasi ini,” ujarnya. (Kominfo / Abdul Aziz)

Read more

Pasha Ungu : Kami Tak Lupakan atas Kepedulian Kampar kepada Palu

Palu, Sulteng ; Atas Musibah Gempa dan Tsunami yang telah menimpa Palu, donggala dan Sigi Provinsi Sulawesi Tengah telah menjadikan persaudaran dan solidaritas yang tinggi terhadap kemanusiaan, hal ini tidak disangka bantuan yang datang dari Kabupaten nun jauh di Pulau Sumatera yakni Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Kami sangat terharu dan mengucapkan terima kasih atas bantuan ini, dan kami tak akan melupakan dan tidak akan dapat membalas kebaikan dan kepedulian masyarakat Kampar atas musibah yang kami terima. Demikian disampaikan oleh Wakil Walikota Palu Sigit Purnomo Said,  atau pasha Ungu saat menerima bantuan dari Masyarakat, ASN, pengusaha, LSM, mahasiswa maupun dari perorangan yang diserahkan oleh Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si yang diadalkan di kediaman Wawako di Palu Sulawesi Tengah pada hari Kamis, 06/12. Adapun jumlah bantuan yang diberikan Pemkab Kampr sebesar Total Rp. 300 jt dengan perincian sebanyak Rp. 250 juta untuk meringankan beban masyarakat palu, dan sebesar Rp. 50 juta untuk rehabilitas masjid. “Bantuan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat kota palu yang telah hancur lebur, yang telah kehilangan segalanya, bantuan ini sangat bermanfaat dalam meringankan beban yang sangat berat dirasakan oleh masyaralat, bukan saja kehilangan harta benda tapi juga nyawa. Kami tidak akan dapat membalas jasa dan bantuan masyarakat Kampar ini, atas nama masyaralat Palu kami mengucapkan ribuan terima kasih, untuk membalas jasa dan kebaikan masyarakat Kampar kami akan mengadakan kunjungan balasan ke Kampar nantinya, Insya Allah” Kata Pasha yang merupakan Vokalis Band Ungu tersebut berkaca-kaca. Sementara itu Bupati Kampar H. Azis Zaenal yang diwakili oleh Ketua PMI Kampar yang juga Sekretaris Daerah Kampar Ds. Ysuri, M.Si saat penyerahan menyampaiakn ini merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan dari masyarakat Kampar, apa yang dirasakan oleh masuyarakat palu, sigi dan donggal dirasakan juga oleh masyarakat Kampr, maka dengan bantuan ini merupajkan bentuk solidaritas dan kebersamaan dari masyaralat Kampar” Kata Yusri lagi. “Semoga bantuan ini dapat meringankan beban yang sangat berat dirasakan oleh masyaralat palu dan sekitarnya, walaupun ini tidak dapat memnuhi seluruh kebutuhan, namun ini adalah bentuk ketulusan yang diberikan oleh masyralat Kampar Riau kepada masyaralat palu” Kata Yusri. Penyerahan bantuan dari Bupati kampar, ASN, PMI dan masyarakat kampar yang diwakili Drs Yusri,  Msi didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar M, Amin Filda,  Kalaksa BPBD Kampar Drs, M Yasir dan Ka, Markas PMI Kampar Dedy Sambudi, SKM, M. kes, sedangkan Wawako Palu,  Sigit Purnomo Said,  atau pasha Ungu  didampingi oleh ka.  Bappeda Kota Palu dan Kalaksa BPBD kota palu. Usai menyerahkan Bantuan rombongan dari Kabupaten Kampar menyempatkan untuk mengunjungi daerah yang terkena oleh musibah gempa bumi, tsunami serta mengunjungi mesjid yang masih kokoh berdiri di tengah hancur leburnya bangunan disekeling masjid tersebut (Diskominfo Kampar)

Read more

Wakili Riau Kampar Kirim Peserta pada lomba Masak Serba Ikan dan Festival Kuliner

Jakarta : Sebagai Daerah penghasil ikan Air Tawar tersebesar di Riau, Kabupaten Kampar mengirim peserta pada kategori Lomba masak serba ikan dan Festial Kuliner Nusantara yang mewakili Provinsi Riau pada peringatan Hari Ikan Nasioanla (Harkannas) Tahun 2018 yang akan dilaksnakan di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta yang digelar mulai tanggal 06 s/d 08 Desember tahun 2018. Alhamdulillah Kampar dapat mengutus peserta pada tingkat Nasioanal yang mewakili Provinsi Riau yang berasal dari Desa Kualu Kabupaten Kampar Riau atas pembinaan TP PKK Kampar dan Forum Ikan (Forikan) Kabupaten Kampar , . Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kampar Hj. Nur’aini Azis  melalui  Ema Liza Zulia Dharma Ketua Pokja III TP PKK Kampar, saat dijumapi di Jakarta pada hari Kamis. 06/12. Yang didampingi oleh Nova Lestari Bendahara PKK Kampar. Insyaallah besok akan dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK Kampar dan Kketua Forikan Kampar Hj. Nur’aini Azis yang dilakukan penilaian oleh tim pusat. Pada Lomba Masak serba Ikan ke 16 dari Forikan Kampar mengutus dari desa Kualu Nenas Binaan PKK Kampar, juara I Tingkat Provinsi Riau untuk tingkat nasional, karena telah berhasil membuat masakan yang berasal dari ikan berupa menu balita dalm bentuk bubur ikan yang berasal dari ikan gabus. Dikatakan Ema liza bahwa Peringatan Hari Ikan Nasional (HARKANNAS) 2018 yang mengangkat tema “Dengan Protein Ikan, Kita Membangun Bangsa”  ini merupakan peringatan Harkannas yang ke 5, rangkaian peringatan terdiri dari Indonesia Seafood Expo (ISE), Lomba masak serba Ikan tingkat Nasioanal (LMSITN) dan Festival perikanan Nusantar (FPN), yang diikuti oleh 34 Provinsi Se Indonesia, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Asosiasi Perikanan, Perusahaan, Akademisi dan pelaku usaha pada sector Kelautan dan Perikanan yang melibatkan seluruh gemarikan.(Kominfo/Arnida Yanti)

Read more

Bappeda Riau Paparkan Rancangan Kajian Teknokratik RPJMD Riau 2019-2024

BANGKINANG KOTA ; Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Riau paparkan Rancangan Kajian  Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau 2019-2024 pada acara Focus Group Discussion (FGD) Rancangan Teknokratik RPJMD Provinsi Riau Tahun 2019-2024, bertempat di aula Bappeda Kabupaten Kampar, Kamis (6/12/18). FGD ini dipandu oleh Sekretaris Bappeda Kabupaten Kampar M. Fadli Mukhtar, SPi, MSc  dan dihadiri oleh Kabid, Kasubbid di lingkungan Bappeda Kampar, OPD  terkait di lingkup Pemerintah Kabupaten Kampar. Sementara dari  Bappeda Provinsi Riau hadir Fungsional Madya Tien Mastina dan Kasubbid Pengendalian dan Evaluasi  Bappeda Provinsi Riau Desmil Faneni beserta staf. Pada kesempatan tersebut Tien Mastina menyampaikan bahwa Rancangan Teknokratik RPJMD adalah rancangan  dokumen perencanaan 5 (lima) tahunan yang disiapkan oleh pemerintah Daerah dengan sepenuhnya  menggunakan pendekatan teknokratik sebelum terpilihnya Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Isu yang diangkat dalam Rancangan Kajian Teknokratik RPJMD  Provinsi Riau Tahun 2019 – 2024 yakni “Isu Kewilayahan dan Perbatasan”. Penyusunan Teknokratik RPJMD ini sesuai dengan amanah  Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor  86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah  Tentang  Rencana Pembangunan Jangka Panjang  Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan  Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMD Provinsi Riau sudah dimulai sejak Januari 2018 yang diawali dengan penyusunan background study RPJMD dan direncanakan pada minggu III Desember 2018 sudah masuk tahapan Finalisasi Rancangan  Teknokratik RPJMD. Dalam paparannya Tien Mastina  menyampaikan Visi Kepala Daerah (Gubernur dan Wakil Gubernur  Riau) Terpilih yakni,  Terwujudnya Riau yang Berdaya Saing, Sejahtera, Bermartabat dan Unggul di Indonesia  (RIAU BERSATU). Tien juga menyampaikan Pemetaan Isu Strategis Kabupaten Kampar  terkait Indikator Makro Ekonomi Tahun 2017. Dimana  Pertumbuhan Ekonomi Kampar Tahun 2017 sebesar  3,01 % sedangkan Riau 2,71 %, Kemiskinan Kampar 8,02 % dan Riau 7,78, tingkat  Pengangguran Kampar 5,93 % dan Riau  6,22 %. Dari Indikator Makro Ekonomi Tahun 2017 tergambar bahwa  Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kampar ditopang oleh 3 sektor utama yaitu (1) pertambangan dan penggalian, (2) pertanian, kehutanan, perikanan dan (3) industri pengolahan yang perlu terus dikembangkan. Dengan nilai PDRB dan pengeluaran perkapita yang cukup tinggi, namun tingkat kemiskinan di Kabupaten Kampar tidak lebih baik daripada capaian Provinsi Riau. Indeks pembangunan manusia Kabupaten Kampar menunjukkan diatas capaian Provinsi Riau, namun terdapat komponen pembentuk IPM yang berada dibawah capaian Provinsi Riau yaitu Angka Harapan Hidup. Selanjutnya pada kesempatan itu Sekretaris Bappeda  Kabupaten Kampar M. Fadli Mukhtar menyampaikan  ekpose tentang Komoditi Unggulan Perekonomian Daerah. Dalam paparannya, Fadli menyampaikan gambaran umum Kabupaten Kampar, administrasi pemerintahan, visi pembangunan Kampar 2017-2022, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kampar, potensi daerah Kabupaten Kampar. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan ekpose oleh masing-masing OPD terkait, yakni Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang). Selanjutnya masing-masing OPD dimintakan mengisi data sebagai bahan kajian teknokratik RPJMD Provinsi Riau 2019-2024. Diantaranya mengenai  Komoditi Unggulan Kabupaten Kampar  beserta sebaran lokasi, , kendala pengembangan, saran untuk pengembangan, prioritas. Kemudian  data mengenai proyeksi Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE), Proyeksi Gini Rasio, Kemiskinan dan Pengangguran, Proyeksi IPM (Indek Pembangunan Manusia), Isu-isu pemerataan/ketimpangan dan upaya yang telah dan akan dilakukan untuk mengatasi isu tersebut. Selanjutnya  Isu Strategis dengan Kabupaten/Kota lainnya yang meliputi Isu Strategis antar Kabupaten/Kota di Provinsi Riau dan Isu Strategis Antar Kabupaten/Kota Provinsi Riau dengan Kabupaten/Kota Provinsi Tetangga dengan indikator pendidikan, kesehatan, konektivitas  dan transportasi. Seluruh OPD menyanggupi mengisi data tersebut dan data akan diserahkan ke Bappeda Kampar paling lambat Kamis pekan depan. Selanjutnya Bappeda Kampar akan menyerahkan data tersebut ke Bappeda Provinsi Riau. (Kominfo/Oni)

Read more

Asisten Pemerintahan Setda Kampar Pimpin Rapat Persiapan Kafilah Kampar

Bangkinang Kota, Asisten Pemerintahan Setda Kampar Ahmad Yuzar didampingi Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kampar Drs H Alfian M.Ag, Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Nurhasani serta Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kampar Yurnalis, Ketua LPTQ Kabupaten Kampar H. Yurmailis Saruji, SE  memimpin rapat persiapan keberangkatan Kontingen Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Riau XXXVII yang akan dilaksanakan di Pekanbaru. 5/12 Rapat yang dilaksanakan di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar tersebut membahas masalah teknik baik tentang persiapan kafilah, pawai ta’aruf, bazaar hingga jadwal keberangkatan kontingen yang mengikuti berbagai lomba. Asisten Pemerintahan Setda Kampar mengatakan rapat ini merupakan rapat terakhir dari persiapan kontingen Kabupaten Kampar untuk mengikuti secara keseluruhan MTQ tingkat Provinsi yang akan dilaksanakan di pekanbaru pada tanggal 11 hingga 18 Desember nanti. Ahmad Yuzar mengingat agar panitia memperhatikan kesehatan kafilah, jaga waktu makan dan istirahat mereka. Selain itu juga pastikan kesiapan peserta pawai ta’aruf serta apa-apa yang akan ditampilkan pada lomba bazaar baik dari PKK maupun Dekranasda Kabupaten Kampar, kesiapan transportasi-konsumsi bagi kontingen. “Seperti biasanya Kabupaten Kampar mengikuti mengikut sertakan seluruh perlombaan baik itu lomba MTQ, pawai ta’aruf maupun bazaar, untuk itu kita akan mengupayakan sebaik mungkin dalam mengikuti setiap event yang dilaksanakan pada MTQ nantinya.”ujar Ahmad Yuzar Kepala Kemenag Kabupaten Kampar mengharapkan dengan kematangan dalam mempersiapan baik itu kafilah pelatih, pembimbing serta pendamping pada MTQ tahun ini Kabupaten Kampar mampu meraih juara umum. “Kita mengharakan dengan kematangan dalam melakukan persiapan baik itu kafilah pelatih, pembimbing serta pendamping pada MTQ tahun ini Kabupaten Kampar mampu meraih juara umum, untuk itu do’a seluruh masyarakat Kabupaten Kampar sangat dibutuhkan agar semua apa yang kita cita-citakan ini bisa terkabul.”ujar Alfian Kabag Kesra Setda Kampar menjelasan bahwa nantinya Kontingen akan di berangkatkan menuju Pekanbaru pada hari Selasa 11 Desember 2018 yang dilepas langsung oleh Bupati Kampar H Azis Zaenal SH MM di rumah Dinas Bupati Kampar, sedangkan pawai ta’aruf dilaksanakan pada tanggal 12/12 di jalan gajah muda-sumatera serta pada pukul 14.00 dilaksanakan pembukaan lomba Bazaar di Halaman Mesjid Raya Annur dan malamnya dilaksanakan pembukaan MTQ tingkat Provinsi Riau XXXVII. Sementara itu Kepala Lembaga Penelitian, Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kampardalam arahan setelah kita melaksnakan Training Center kepada Kafilah Kampar kita melihat kemajuan terhadap perkembangan kafilah Kampar, semoga dengan telah di TCnya para kafilah Kampar tersebt kita berharap sesuai dengan harapan Pemkab Kampar sebagau juara Umum” kata Yurmailis . Kontingen Kabupaten Kampar yang akan diberangkatan pada MTQ tingkat Provinsi Riau XXXVII di Pekanbaru lebih kurang 50 orang yang terdiri dari kafilah, pelatih, pembimbing serta pendamping. (HUMAS)

Read more