Supardi

Minggu pagi, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kampar turun ke Pasar Bangkinang.

Bangkinang Kota – Tim Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Kampar melakukan aksi turun ke Pasar Bangkinang guna melakukan sosialisasi dan memberikan informasi kepada masyarakat bahaya penyebaran Virus Corona, serta melakukan pembagian masker diikuti oleh Kadis Perdagangan Koperasi dan UMK Afrizal, Kadis DLH Aliman Makmur, Kadis Perhubungan Amin Filda, Kadis Kominfo Arizon diawali dengan pelepasan satu pleton anggota Dishub dihalaman Diskominfo Kampar, Minggu(29/3) Seperti diketahui saat ini Gugus Tugas pencegahan Covid-19 secara rutin melakukan langkah-langkah pencegahan dan saat ini diumumkan 1580 orang dalam pengawasan (ODP) dan 3 pasien dalam pengawasan (PDP), mobil unit informasi Diskominfo Kampar juga dioperasikan dengan pegeras suara menyampaikan informasi langsung disepanjang jalanan Kota Bangkinang sejak Jum’at sore. Kadis DLH Aliman Makmur mengajak seluruh tim agar dapat memberikan informasi dan Sosialisasi dengan cara yang santun dan terarah yang terpenting sasaran dan target dapat tercapai. “Rambut tidak putus, tepung tidak tumpah itulah ASN yang profesional, menghimbau tanpa menciderai perasaan masyarakat namun program kita tetap jalan” papar Aliman Selain itu, Kadis Perdagangan Koperasi dan UMK Afrizal mengajak masyarakat untuk tidak berbelanja berlebihan dan menyetok barang berlebihan karena Pemerintah menjamin ketersediaan stok barang dan sembako kepada seluruh tim agar dapat mengedukasi masyarakat. “Kita sampaikan informasi kepada masyarakat agar tidak tertular Penyebaran virus Corona ini, edukasi masyarakat dan kita berikan contoh, serta mengedukasi masyarakat agar tidak belanja berlebihan dan menyetok barang berlebihan karena Pemerintah menjamin ketersediaan stok barang dan sembako” ungkap Afrizal(DiskominfoKampar/DAT)

Read more

Surat Edaran Bupati Kampar Terkait Dana Desa dalam Padat Karya Tunai Desa dan Penanggulangan Covid-19.

Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH mengeluarkan Surat Edaran Terkait dengan pembinaan dan pengendalian Dana Desa tahun anggaran 2020 untuk pelaksanaan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) dan pencegahan Covid-19, Berikut SE Bupati Kampar Nomor 414.2/DPMD/104 tanggal 27 Maret 2020 sebagai berikut ;   ;    Diharapkan Surat Edaran ini menjadi panduan Dalam penggunaan dana Desa tahun 2020, hal-hal yang tidak diatur dalam surat edaran ini berkaitan dengan penggunaan dana Desa mengacu pada Peraturan Bupati Kampar Nomor 7 tahun 2010 tentang Pedoman penyusunan anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2020 dan peraturan Bupati Kampar Nomor 9 tahun 2020 tentang tata cara pembagian dan penetapan dana desa setiap Desa di Kabupaten Kampar tahun 2020.(Diskominfo Kampar)

Read more

Demi Keselamatan masyarakatnya dari penyebaran covid-19, Kepala Desa Pulau Birandang lakukan gebrakan dengan produksi masker.

Pulau Birandang- Antisipasi penyebaran wabah covid-19 atau virus Corona terus diupayakan oleh semua kalangan mulai dari pemerintah maupun masyarakat, hal ini dikarenakan sangat cepatnya penyebaran dan berbahayanya akibat yang ditimbulkannya oleh virus tersebut. Salah satu upaya mencegah penularan nya adalah dengan memakai masker, dari sinilah muncul ide pembuatan masker sendiri oleh Kepala Desa Pulau Birandang Thomas Renaldo, ide ini sendiri tercetus oleh Thomas dan langsung dilaksanakan setelah mendapat arahan dari Sekda Kampar H.Yusri, Msi. dan berkoordinasi dengan Camat kampa serta Kepala puskesmas kecamatan kampa Fitri Yeni, Skm, maka dilaksanakan pembuatan masker di Aula kantor Desa Pulau Birandang Sabtu (28/3/20). Disampaikan Thomas pembuatan masker ini bertujuan untuk menghambat penyebaran virus Corona didesa yang dipimpinnya serta nantinya akan diberikan kepada masyarakat pulau Birandang secara cuma-cuma, Thomas juga mengatakan ingin bersama semua elemen masyarakat bersatu mencegah penyebaran virus Corona ini. Kita ingin masyarakat kita sehat jangan ada yang terpapar oleh virus ini, kita rangkul semua mulai dari Babinsa, Kapus, Tokoh masyarakat semua kerjasama mencegah virus ini. Ide ini karena adanya masyarakat Pulau Birandang ada kelompok masyarakat yang pernah mendapat pelatihan oleh BLK Disnakertrans Provinsi Riau pada tahun 2019. Atas kerjasama Pemdes Pulau Birandang yang pada saat itu sekretaris Disnakertrans Riau H. Zulkifli Syukur, M. A. Msi sendiri yang langsung membimbing proses pengiriman masyarakat kepelatihan tersebut” tutur nya. Lebih lanjut Thomas juga menjelaskan dengan memberdayakan kelompok masyarakat yang sudah mendapatkan pelatihan ini nantinya kita bisa menghemat biaya serta kedepannya kita bisa jadikan peluang usaha untuk meningkatkan pendapatan masyarakat kita” tutup nya. Saat proses pembuatan masker ini, Kepala Puskesmas Kecamatan Kampa Fitri Yeni yang hadir pada saat itu Didampingi oleh Drg. Novira, dokter umum Cici Kepala Tu Reni Delvita serta seorang perawat Selfyanti guna untuk memastikan kelayakan masker yang dibuat oleh masyarakat ini dan menyampaikan terimakasih kasih kepada Kepala Desa Birandang atas inisiatif nya dalam pembuatan masker, yang mana pada saat ini dengan adanya wabah virus Corona masyarakat sangat membutuhkan pengamanan dari penyebarannya. Kita sangat terbantu dengan inisiatif kepala desa ini mudah-mudahan dengan usaha kita ini bisa memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona” sambungnya. Salah seorang warga yang ikut dalam pembuatan masker mengatakan sangat mendukung kegiatan positif yang dilakukan Kepala desa, hal ini terlihat pada saat proses pembuatan masker yang mana mesin jahit yang digunakan adalah mesin jahit milik masyarakat, yang dibawa sendiri dari rumah masing-masing.(Diskominfo Kampar/AG)

Read more

Cegah Penyebaran Covid-19, Seluruh Ruang di Gedung DPRD Kampar Disemprot Disinfektan.

Bangkinang Kota – Seiring dengan bergejolaknya wabah Covid-19 di Indonesia dan Provinsi Riau untuk mengurangi penyebaran di Kabupaten Kampar berbagai langkah dan upaya akan dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Kampar dalam mencegah meluasnya penyebaran virus corona atau (covid -19) ini, salah satu dengan penyemprotan disinfektan di ruangan gedung DPRD Kabupaten Kampar. Penyemprotan Cairan disinfektan ini di saksikan langsung oleh Sekretaris DPRD Kampar Ramlah, SE. M.Si disetiap Tempat yang menjadi prioritas seperti tempat pelayanan publik, toilet, gagang disetiap pintu, Mushollah, seluruh ruang rapat dan ruang kerja Baik ruangan Ketua, wakil Ketua, sekwan dan seluruh ruangan kerja anggota DPRD Kampar. Ramlah mengatakan bahwa ini sesuai dengan Himbauan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH beliau menginginkan agar seluruh tempat yang menjadi pelayan masyarakat disemprot dengan cairan disinfektan dengan tujuan mencegah penyebaran covid-19. penyemprotan cairan disinfektan ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 yang saat ini telah melanda masyarakat khususnya di Kabupaten Kampar, kemudian juga dibuat wastapel didepan pintu masuk agar sebelum masuk kedalam gedung bisa mencuci tangan yang juga merupakan salah satu tindakan mencegah penularan virus corona atau covid-19 tersebut” ungkapnya. Ramlah juga katakan bahwa saat ini anggota DPRD Kampar tetap bekerja seperti biasa sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing masing hanya saja saat ini tidak dilakukan apel karena adanya covid-19 ini. Diakhir penyampaiannya Ramlah berharap dengan adanya penyemprotan disinfektan ini semua penyakit yang disebabkan oleh covid-19 ini hilang di Kabupaten Kampar Riau khusunya dan di Indonesia pada umumnya.(Diskominfo Kampar/Ami)

Read more

Ikuti Instruksi Pemkab Kampar, Desa Pulau Birandang Sosialisasi Covid-19 Kepada Masyarakat.

Pulau Birandang – Guna penanggulangan penyebaran wabah virus Corona atau covid 19 pemerintah desa pulau Birandang Kecamatan Kampa melakukan gerak cepat dengan melakukan sosialisasi langsung kerumah masyarakat pada hari Kamis (26/03) kemarin Sesuai dengan arahan dan Instruksi dari Pemerintah Kabupaten Kampar serta kunjungan dan pertemuan langsung Sekretaris daerah H. Yusri. Msi dengan seluruh kepala desa se kecamatan Kampa di aula kantor Camat yang memberikan perintah langsung agar cepat tanggap dalam kesigapan meminimalisir penyebaran virus Corona di kabupaten Kampar. Dalam arahannya Yusri menginginkan agar seluruh penyelenggara pemerintahan termasuk pemerintah desa ikut bersama sama memberantas penyebaran virus, Yusri juga mengatakan bahwa kita bertanggungjawab terhadap keselamatan masyarakat yang merupakan tugas dan amanah sebagai pemimpin yang melindungi rakyatnya. Terkait dengan  sasialisasi masih kurangnya antusias warga dalam menyikapi dan mentaati anjuran dan aturan oleh pemerintah,tapi kami tetap berjuang sekuat mungkin agar himbauan ini bisa diyakini dan ditaati oleh warga masyarakat sebelum terjadi hal-hal  yang tidak diinginkan terjadi di desa ini. Pada kamis 26 maret jumlah ODP masih 13 orang dan mungkin akan bertambah disetiap hari. Untuk itu tatap kita konsen dan kerahkan tenaga untuk bisa terus bergerak mensosialisikan aturan dan anjurab agar tidak ada ODP menjadi PDP atau positif covid-19″ Kata Kepala Desa Pulau Birandang Thomas Renaldi. Sebagai pelayan masyarakat sekaligus penanggung jawab wilayah desa, kami bersama dengan Babinsa, tokoh masyarakat merasa tepanggil atas menyebarnya Covid-19 yang telah menyebar ke berbagai Negara di dunia bahkan telah masuk ke Indonesia, oleh sebab itu atas himbauab dan instruksi Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH kami melakukan sosialisasi kepada masyarakat” Tambah Thomas Renaldi. Sebagimana yang dikatakan Sekda Yusri kemaren sangat dalam rasanya terasa dihati, jika tugas yang diemban ini adalah amanah dan sebagai seorang kepala desa bagaimana caranya agar warga bisa menyadari dan mentaati aturan dan anjuran yang diberlakukan pemerintah demi keselematan masyrakat banyak” Tambahnya lagi Kami terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan Kampa maupun Puskesmas dan Kami juga telah membentuk Relawan Brantas Covid-19 agar fokus dan serius dalam memantau masyarakat sehingga tidak terkena wabah berbahaya ini, Selain itu juga telah dipasang baliho begitu juga dengan himbauan langsung kepada masyarakat dalam rangka antisipasi penyebaran Covid-19″ Tutup Thomas Renaldi (Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Lantik 40 Pejabat Administrator dan Pengawas, Catur Sugeng ; Jaga Amanah dan jadi Tauladan.

Bangkinang ; Sebanyak 40 orang aparatur sipil negara ( ASN ) pejabat Administrator dan pejabat Pengawas di ruang lingkup Pemkab Kampar pada hari ini jum’at 27/03/2020. Ke 40 Pejabat dilantik oleh bupati kampar H.Catur Sugeng Susanto SH di dampingi oleh Sekretatis Daerah Drs Yusri M.Si acara ini di adakan di aula kantor bupati kampar, hadir pada acara ini Kapolres Kampar AKBP M. Kholid SIP, kepala BPKPSDM Kampar Zulfahmi dan sejumlah kepala OPD Terkait. Dalam sambutannya Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH mengatakan selamat kepada ASN yang baru saja dilantik semoga kedepan bisa amanah dalam menjalankan Tugas serta dapat menjadi tauladan. “Atas nama pemerintah Kabupaten Kampar dan saya pribadi mengucapkan selamat kepada eselon III dan IV yang baru saja di lantik, sekiranya amanah dan kepercayaan yang diberikan pemerintah benar benar dijalankan dengan penuh perhatian, komitmen dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Hal ini penting untuk difahami, karena konsekuensi dari menjalankan jabatan bukan hanya di pertanggung jawabkan kepada negara dan masyarakat semata, akan tetapi lebih dari pada itu dipertanggung jawabkan juga kepada ALLAH SWT, Tuhan yang Maha Esa. Ditambahkan Catur ” Di harapkan kepada pejabat yaang baru dilantik agar kedepan bekerja dengan giat berikan contoh kepada bawahan ( Staf ), jujur kreatif serta bertaggung jawab. Terakhir Catur juga mengatakan bahwa pelantikan ini sengaja di buat bergelombang karena mengingat penyebaran virus corona ( covid-19 ) sekarang sangat mudah dari satu ke yang lainnya, dan ini sudah kita wanti -wanti jauh hari, mulai dari mengkondisikan tempat duduk yang berjarak 1 meter hingga orang  atau sanak family yang ingin menyaksikan pelantikan ini. ( Diakominfo/ Rby )

Read more

Siaga COVID – 19, Kabupaten Kampar Siapkan Dana Darurat sebesar Rp.24.2 Milyar.

Bangkinang Kota – Pemerintah daerah Kabupaten Kampar melaksanakan rapat penganggaran untuk menghadapi covid-19 diwilayah Kabupaten Kampar di aula ruang rapat utama kantor bupati kampar pada hari Jum’at (27/03/20). Rapat ini dipimpin oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M. Si, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten Kampar Ir. Azwan. M Si dan  kepala OPD Terkait . Penganggaran dana darurat rencana akan dialokasikan sebagai persiapan bahan pokok seperti sembako apabila terjadi lockdown untuk zona merah di perdesaan. Selanjutnya berkaitan dengan alat kelengkapan kesehatan bagi tenaga medis. Total dana darurat yang terdapat didalam APBD Kampar terhitung sebesar 24,2 Miliar rupiah. Terkait dana darurat ini, Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. juga menghimbau agar pencairan dana ini nanti tetap melalui regulasi dan aturan yang berlaku. “penyesuaian anggaran mengenai covid-19 harus kita ikuti berdasarkan peraturan berlaku, seperti surat edaran dari kementrian terkait, dan juga kita perlu menggunakan dana darurat secara efektif dan efisien sehingga tidak terkesan terjadi pemborosan” Kata Catur Selain itu, Bupati Kampar juga menghimbau agar segala lini bisa bekerjasama untuk menghentikan dan penanggulangan covid-19 ini. “Selain koordinasi aparat dan tenaga medis, saya juga mengucapkan alhamdulillah sekali untuk saat ini koordinasi kita semua sangat baik sekali. Implementasi nilai nilai dari tali bapilin tigo sangat terasa, bagaimana kita bekerjasama dengan alim ulama tokoh adat dengan pemerintah. Saya harap dengan ini, usaha kita bisa mencegah covid – 19 dari dini bisa membuahkan hasil” Harap Catur. Begitu juga terhadap Aparatur di Kecamatan dan Desa serta Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) untuk terus memberikan informasi kepada Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kampar” Tutup Catur Sugeng. Sementara itu Drs. H. Yusri. M. Si menyatakan kita terus melakukan sosialisasi dan himbaun kepada masyarakat agar terus waspada dan meningkatkan kebersihan serta tidak keluar rumah” Kata Yusri (Diskominfo/WFQ)

Read more

Cegah Penyebaran Covid-19, Bank Riau Kepri Disemprot Cairan Disinfektan.

Bangkinang, Berbagai langkah dan cara akan dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Kampar maupun swasta dalam mencegah meluasnya penyebaran virus corona atau (covid -19), seiring dengan itu sejumlah gedung yang menjadi pelayanan publik di kabupaten Kampar akan disemprot cairan disinfektan. Tak terkecuali Gedung Bank Riau Kepri yang terletak dijalan Prof. M. Yamin yang mana Bank ini merupakan salah satu tempat yang sibuk dalam pelayanan masyarakat maupun ASN Pemkab Kampar yang ingin bertransaksi setiap harinya. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh pemimpin Bank Riau Kepri Cabang Bangkinang Imran SE serta disaksikan langsung oleh seluruh karyawan dan nasabah Bank Riau Kepri Selasa 24/03/ 2020. Dikatakan Imran Sesuai dengan arahan Bupati Kampar H.Catur Sugeng susanto SH beliau menginginkan agar seluruh tempat yang menjadi pelayan masyarakat disemprot dengan cairan disinfektan guna meminimalisir penyebaran virus corona. ” Ini adalah bentuk komitmen kita terhadap himbaun pemerintah Kabupaten Kampar yang telah mengeluarkan surat edaran beberapa waktu lalu, yang mana ini adalah bentuk kerja sama kita bersama untuk mencegah penularan virus corana. Mudah mudahan dengan adanya kegiatan penyemprotan ini bisa mencegah penyebaran virus yang sampai sekarang belum ada abatnya tambah Imran Terakhir Imran Mengatakan Sebagai mana yang kita ketahui selama ini Bank Riau Kepri merupakan tempat pelayanan publik/ nasabah yang ingin bertransaksi tentunya akan di datangi masyarakat dengan jumlah sangat banyak setiap harinya, tentunya hal ini berpotensi menjadi penularan virus dari satu ke yang lainnya. “Kita tidak mungkin menutup tempat pelayanan terhadap masyarakat ini, tetapi kita akan selalu berusaha melakukan upaya-upaya pencegahan agar potensi penyebaran virus bisa ditekan nantinya. Selain penyemprotan cairan disinfektan ini pihak Bank Riau Kepri juga sudah terlebih dahulu menyiapkan beberapa langkah untuk mengabtisipasi penyebaran virus ini diantaranya penggunaan handsanitazer kepada setiap karyawan dan nasabah, karyawan wajib memakai masker disaat bekerja, pembuatan tempat mencuci tangan bagi nasabah, split operation, pembatasan jam layanan, serta pembatasan tempat duduk bagi nasabah yang ingin bertransaksi. ( Diskominfo/ Rby )

Read more

ODP Covid-19 Di Kampar Meningkat Capai 978 Orang, 2 orang PDP.

Gunung Sahilan,- Angka Orang Dalam Pengawasan Covid-19 di Kabupaten Kampar meningkat menjadi 978 orang ditambah dengan 2 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), angka ini akan terus meningkat seiring dengan banyaknya masyarakat perantauan yang pulang ke Kampar dari luar Negeri dan juga belum adanya kesadaran yang tinggi dari masyarakat terhadap bahayanya Corona. Begitu dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang Diwakili Sekda Kampar, Drs. H. Yusri, M.Si saat memberikan arahan kepada Camat, Kepala Puskesmas dan Kepala Desa dari 5 Kecamatan Serantau Kampar Kiri, Yakni, Gunung Sahilan, Kampar Kiri Tengah, Kampar Kiri, Kampar Kiri Hilir dan Kampar Kiri Hulu yang dilaksanakan di Aula Puskesmas Gunung Sahilan, Kamis (26/3). Ditambahkan Yusri, saya sangat berarap kepada saudara-saudara kita perantau dari luar sana, kalau ingin menyelamatkan keluarga kita, jangan pulang dulu ke Kampung halaman, karena rata-rata orang yang masuk dalam ODP adalah perantau yang pulang ke Kampung halaman. “virus ini sangat berbahaya, bukan hanya merugikan diri kita sendiri, tapi juga akan berdampak kepada orang lain, untuk itu saya sangat mohon kepada masyarakat, untuk sementara, kurangilah bersosialisasi diluar rumah untuk sementara waktu, agar mata rantai penyebaran virus ini dapat kita putus”harap Yusri. Yusri meminta kepada seluruh Kapus bekerjasama dengan kades dan pihak terkait lainnya agar berkeliling desa untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang bahaya covid-19 dan upaya-upaya yang harus dilakukan untuk menghindari vius tersebut sehingga bisa diketahui seara jelas oleh masyarakat. Pada kesempatan tersebut, Yusri berpesan kepada masyarakat agar jangan panik menghadapi situasi ini, banyaklah berdoa dan memohon ampun kepada Allah atas semua kesalahan yang mungkin pernah kita lakukan, dan yang paling penting, jangan menimbun sembako, belilah sebanyak yang dibutuhkan saja, karena jika masyarakat berbondong-bondong menimbun sembako, maka yang lain tidak akan kebagian, dan untuk diketahui pasokan sembako kita untuk beberapa bulan kedepan, insya allah masih tersedia. (Diskominfo Kampar/Prot-dokpim)

Read more