Pulau Sarak – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau (UR) melakukan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dengan mengangkat TEMA” Optimalisasi Potensi Desa Pulau Sarak menuju Desa Mandiri Pangan melalui Pemberdayaan Masyarakat”. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata bagi Masyarakat Desa.
Demikian di sampaikan Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM yang di Wakili Asisiten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kampar Suhermi, ST, saat menyampaikan sambutan pada Kegiatan Grand Opening Bina Desa BEM UNRI Kabinet Kreator Pergerakan Periode 2021 – 2022 yang dilaksanakan di Desa Pulau Sarak, Kecamatan Kampar, Kamis (28/07/2022). Kegiatan dihadiri juga oleh Kadis PMD Kampar Lukmansyah Badoe, Sekretaris Dinas PU Perkim Sarkani Arif, Kepala Desa Pulau Sarak Erwin Syaputra beserta jajaran.
Pada kesempatan itu, Suhermi menyampaikan atas Nama Pemerintah Kabupaten Kampar mengucapkan dan mengapresiasi kepada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau yang akan melaksanakan Bina Desa di Desa Pulau sarak ini sebagai bentuk pengabdian kepada Masyarakat secara nyata dan sebagai Upaya Penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu sebagai Pengabdi.
Suhermi juga menambahkan bahwa, kegiatan Pemberdayaan Masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang diharapkan akan menumbuhkan rasa Peduli Mahasiswa dan berkontribusi kepada Masyarakat Desa agar terbangun Desa Binaan yang aktif, Mandiri, Berwirausaha dan Sejahtera.
Selain itu, Suhermi juga sampaikan, Mahasiswa juga dapat menemukan atau mengembangkan potensi Desa untuk Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat serta membangun kerjasama yang baik antara organisasi Mahasiswa Perguruan Tinggi dengan Pemerintah Daerah, Swasta dan Masyarakat untuk membangun kemandirian Masyarakat.
Kemudian dengan kegiatan ini setidaknya terdapat tiga unsur yang dikandung dalam kegiatan Bina Desa BEM ini yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Kampar Lukmansyah Badoe menyampaikan bahwa Dinas PMD menangani permasalahan Desa, yang mana di Kampar ini ada sekitar 242 Desa, untuk itu melalui kegiatan Bina Desa ini di harapkan mampu memberikan Motivasi dan Inovasi kepada Desa dalam mengembangkan Potensi – potensi yang ada di Desa Pulau Sarak ini.
Lukman juga berharap dengan kegiatan Bina Desa BEM UR ini bukan hanya di lakukan di Desa ini saja namun juga di laksanakan di Desa lain yang saat ini ada sekitar 23 Desa yang Tertinggal, ini perlu sentuhan kita bersama, agar kedepannya Desa yang tertinggal bisa menjadi Desa Berkembang, selanjutnya menjadi Desa Maju dan akhirnya bisa menjadi Desa Mandiri.
Kepala Desa Pulau Sarak Erwin Syaputra, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabuapten Kampar atas support yang diberikan atas kegiatan ini, selanjutnya kami berharap melalui kegitan Bina Desa BEM UR mampu kita kembangkan atas potensi yang ada di Desa ini, seperti potensi di BIdang Pertanian, Hortikultura dan yang paling terkenal saat ini potensi Air Sikumbang Desa Pulau Sarak.
Kemudian Wakil Ketua BEM UR Pekanbaru Razali menyampaikan bahwa kegiatan Bina Desa ini akan kita laksanakan selama satu bulan, kami mohon dukungan dan kerjasama Pemerintah Daerah, Swasta dan Masyarakat agar dapat bersama sama untuk menyukseskan kegiatan ini, sehingga apa yang kita harapkan dalam membangun Desa bisa tercapai dengan baik sesuai dengan harapan kita semua (Diskominfo Kampar).
