Pariwisata

Raih Penghargaan Nasional, Di HUT RI ke 76 tahun 2021 Pemkab Kampar Gelar Lomba Video dan Photo Objek Wisata Batu Tilam. 

Bangkinang Kota – Menyemarakkan prestasi Objek wisata Batu Tilam sebagai jawara dikategori Surga Tersembunyi Terpopuler pada ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2021, bersempena dengan Hari Kemerdekaan RI ke 76 tahun 2021 yang tinggal beberapa bulan lagi, pemerintah Kabupaten Kampar akan mengadakan lomba foto dan video objek wisata tersebut kepada masyarakat dan terbuka untuk umum yang dimulai dari tanggal 16 Juni Sampai tanggal 16 Juli 2021. Demikian dikatakan Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril, S.STP, saat memimpin Rapat persiapan teknis terkait lomba foto dan video Objek Wisata Batu Tilam di Ruang Rapat Kominfo di Bangkinang, Selasa sore, (16/06). “Alhamdulillah Wisata Batu Tilam meraih Juara I Kategori Surga Tersembunyi Terpopuler pada ajang Pesona Indonesia Award 2021, untuk itu di peringatan hari Kemerdekaan RI ke 76 Tahun 2021 kita akan gelar lomba kepada masyarakat ” Kata Yuricho Efril yang didampingi oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Sri Mardi Astuti. “Untuk syarat dan ketentuan teknis lomba telah kita susun dan dapat dijuga dilihat Media sosial Kominfo Kampar. semoga dengan lomba ini meningkatkan rasa memiliki dan memelihara, harapan kita tentunya objek wisata ini dapat memberikan dampak yang positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat tanpa merusak alam yang saat ini dalam kondisi alami, sejuk dan berseri ” Tambah Yuricho. Mari ikuti bersama-sama lomba foto dan video Batu Tilam ini sebagai simbol kekayaan alam yang tidak dimiliki oleh daerah lain, kita lestarikan aset daerah dan jaga anugerah yang kita miliki bersama, jaga alam, maka alam akan jaga kita” Tutup Yuricho dengan mantap. (Diskominfo Kampar)

Read more

“Surga Pariwisata, di Kampar Bumi Serambi Mekkah”

Oleh: Miswar Pasai Salah satu objek dan tujuan wisata di Provinsi Riau, adalah Kabupaten Kampar. Mengapa? Karena, Kabupaten Kampar sangat potensial dalam bidang kepariwisataan. Baik dalam bentuk peninggalan sejarah, seperti Candi Muara Takus, Waduk PLTA Koto Panjang, makam Syech Burhanuddin di Kuntu, Masjid Djamik di Kecamatan Kampar, dan lain sebagainya. Selain itu, masih banyak lagi objek wisata alam lainnya yang cukup menarik untuk dikunjungi. Wilayah Kecamatan XIII Koto Kampar, merupakan daerah yang sangat berpotensi dalam bidang pariwisata di Riau. Alam Kecamatan XIII dengan kontur tanah dataran dan berbukit-bukit membuat pemandangan yang menajdi indah dan menakjubkan setiap pasang mata memandangnya. Salah satu contoh, adalah Air Terjun Sungai Gagak di Kabupaten Kampar. Air terjuan itu, menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kabupaten Kampar yang kini mulai ramai dikunjungi wisatawan. Selain indah, airnya yang jernih dan bersih juga dimanfaatkan oleh masyarakat setempat. Air Terjun Sungai Gagak ini memiliki 7 tingkatan sampai ke atas puncak tertinggi. Di tingkat 7 inilah masyarakat setempat memanfaatkan air yang bersih dan jernih ini dengan cara menghubungkan pipa paralon besar untuk dialirkan ke tempat penampungan di dusun masing-masing dalam wilayah desa yang ada di sekitar objek wisata alam tersebut. Kelompok sadar wisata (POKDARWIS) setempat selalu melakukan gotong-royong guna menjaga kelestarian lingkungan, dan membuat objek wisata Air Terjun Sungai Gagak semakin berkembang dan semakin menjadi tempat pilihan tempat wisata di Riau, khususnya di Kabupaten Kampar. Objek wisata Air Terjun Sungai Gagak terletak di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Selain itu, Destinasi Wisata Kampar yang Meraih Penghargaan Pesona Destinasi Wisata Riau pada tahun 2019 lalu. Hal ini diberikan, karena Kampar merupakan daerah yang paling berpotensi dalam pengembangan Pariwisata di Provinsi Riau dari berbagai aspek, baik wisata alam, maupun wisata buatan akibat dampak positif dari sebuah pembangunan sehingga wiayah tertentu, menjadi objek wisata yang cukup menarik dan mempesona di Kabupaten Kampar seperti, Air Genangan PLTA Koto Panjang. Dengan berbagai potensi pariwisata di Kabupaten Kampar, maka wajar saja daerah ini banyak mendapatkan penghargaan sebagai daerah tujuan Wisata yang patut menjadi perhatian khusus bagi masyarakat Riau dan berbagai pihak yang berdatangan dari luar Riau bahkan dari luar negeri seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura. Pemicu datangnya para wisatawan dari Manca Negara tersebut, salah satunya terkait dengan situs Candi Muara Takus di Desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar, Provinsi Riau. Raih Penghargaan. Destinasi wisata Kampar, tidak kalah menariknya dengan wisata dengan provinsi lainnya di Indonesia seperti Bali dan daerah kepulauan lainnya di Indonesia. Hal ini ditandai dengan terpilihnya destinasi wisata Kampar lagi-lagi meraih penghargaan Surga Tersembunyi Terbaik Pertama Anugerah Pesona Indonesia 2021 yaitu Air Terjun Batu Tilam Di Kecamatan Kiri Hulu yang diserahkan di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur beberapa waktu lalu. Sebelumnya, Air Terjun Gulamo, yang juga terdapat di Kecamatan XIII Koto Kampar, menjadi Destinasi Wisata yang disebut sebagai, “Surga Tersembunyi Terfavorit Ketiga”, pada ajang Anugerah Pesona Indonesia tahun 2019 lalu. Setelah sukses dengan wisata Air Terjun Gulamo, kini giliran Wisata Bukit Rimbang Baling menjadi destinasi wisata terfavorit di Pesona Destinasi Riau 2019. “Sebagai warga Riau, khususnya warga Kampar, kita mesti bangga dengan kekayaan Wisata dan dan Pesona Wisata yang cukup menarik di Riau, khususnya di Kampar”, ujar Deddy, warga kota Bangkinang. Kebanggan yang sama juga dirasakan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kampar, Zulia Dharma, yang tidak henti-hentinya menggali dan mengembangkan objek-objek wisata yang ada di daerah Kampar. Dengan adanya penghargaan terhadap objek Wisata sebagai Daerah Wisata Terfavorit (DWT) untuk Kabupaten Kampar, maka penghargaan tersebut, langsung diserahkan oleh Gubernur Riau, Drs.  H. Syamsuar, M.Si, dan diterima langsung oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, S.H. Saat menerima penghargaan tersebut, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto (CSS) didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Ir. Zulia Dharma. Lokasi acara bertempat di Gedung Anjung Seni Idrus Tintin Pekanbaru. Penyerahan penghargaan tersebut, sudah diserahkan pada tahun 2019 silam. Penghargaan itu, merupakan bentuk nyata, bahwa keseriusan Pemerintah Kabupaten Kampar untuk mengembangkan Destinasi Wisata yang ada di Kabupaten Kampar, ternyata tidak hanya sebagai sebuah isapan jempol belaka dan hanya sebagai pemanis bibir belaka, tetapi adalah dalam bentuk karya nyata dalam merawat dan menata potensi Pariwisata di Kabupaten Kampar tanpa henti yang dilakukan oeh Dinas terkait dan partisipasi aktif masyarakat Kabupaten Kampar, khususnya masyarakat tempat. Surga Pariwisata Riau Selain dari potensi wisata Air Terjun Gulamo, Kecamatan XIII Koto Kampar merupakan “Surga Pariwisata Riau” yang terdapat di Kabupaten Kampar. Hal ini terlihat dengan banyaknya potensi pariwisata alam yang telah mendapatkan sentuhan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, dan Provinsi Riau dalam mengembangkan “Surga Tersembunyi,  di Bumi Serambi Mekah”. Selain objek Wisata yang dijelaskan di atas, maka masih banyak potensi wisata Kampar yang masih tersembunyi. Kini, sudah mulai terbuka dan dikembangkan oleh Pemerintah Daerah Kampar. Salah satu objek wisata yang dimaksudkan, adalah Air Terjun yang lagi viral itu bernama, “Air Terjun Putri Khayangan”. Objek wisata tersebut, berada di Desa Tanjung, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Untuk bisa sampai ke Air Terjun Putri Kayangan ini butuh perjuangan dan nyali yang tak pantang menyerah. Pasalnya, dari Desa Tanjung ini pengunjung harus naik sampan (boat) dan/atau dengan jalan kaki menyusuri jalan setapak di pinggir hutan dan pinggiran sungai yang berbatu.  Dalam perjalanan menuju ke objek wisata tersebut, mata para wisatawan akan disuguhi oleh pemandangan yang indah, sungai yang diapit oleh bebatuan, tentu saja membuat mata pengunjung berdecak kagum. Jika Anda penasaran, maka buktikan sendiri rasa penasaran Anda, untuk datang ke lokasi dan tempat-tempat wisata yang menarik di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau itu. Anda masih penasarankah? Mola ke Kampar! Salah satu objek wisata yang membuat Anda penasaran, terkait dengan suguhan keindahan Air Terjun yang lagi Viral, yaitu Air Terjun Putri Kayangan.  Karena itu, “Mari (mola) datang ke Kampar”. Anda akan puas dengan suguhan berbagai potensi pariwisata yang sudah dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar yang didukung oleh masyarakat tempatan, dan tentu juga melalui andil besar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar untuk mengembangkan potensi Wisata yang ada di Bumi Serambi Mekkah, “Kabupaten Kampar”.   Pelatihan Pemandu Wisata Agar para pengunjung tempat-tempat wisata di Kampar, supaya lebih ramai, maka diperlukan pelatihan terhadap anak-anak muda di Kampar, agar bisa mengerti…

Read more

Catur Sugeng : Kami sangat mengapresiasi gagasan Kepala BKSDA Riau dalam membangun Kampar

Sempena Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2021 Bupati Kampar Kunjungi BB KSDA Riau. Pekanbaru : Bersempena dengan hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada hari ini 5 Juni setiap tahunnya, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH melakukan kunjungan ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BB KSDA) Riau di Pekanbaru, Sabtu 05/06. Banyak hal yang dibincangkan oleh Bupati Kampar Dan kepala BBKSDA Riau Suharyono, S.H., M.Si.M.Hum, terutama terhadap program pembangunan infrastruktur dan Pembangunan wisata dengan konsep Penyelamatan alam. Kami sangat mengapresiasi sumbang pemikiran, gagasan yang diberikan oleh Kepala BKSDA Riau ini, malah semangatnya melebihi dari yang kita lakukan, Alhamdulilah kita memiliki Kepala BKSDA Riau yang penuh perhatian, tulus dan ikhlas dalam membangun Kabupaten Kampar. Telah banyak gagasan yang selama ini bagai tembok namun berkat kerja sama yang baik hal ini dapat kita carikan solusunya, seperti membuka jalan interpretasi di Kawasan hutan lindung Margastwa, pembangunan eko wisata, bahkan pembangunan jaringan listrik yang selama puluhan tahun tidak pernah tersentuh ” Kata Catur Sugeng. Jaga alam, alam akan menjaga kita, semboyan ini mari kita pegang dalam memberikan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat dan kami akan terus berkoordinasi, komunikasi dalam pembangunan di Kampar Khususnya di Kawasan Hutang Lindung” Tutup Catur. Sementara itu Kepala BKSDA Riau Suharyono yang didampingi oleh Kepala bagian tata usaha Hartono,S.P,. M.si menyatakan ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama, karena kepercayaan inilah kita harus mampu untuk berbuat bukan saja terhadap terpeliharannya alam namun sisi lain dapat membangkitkan ekonomi masyarakat setempat tanpa merusak alam. Kami bersama Bupati Kampar terus berkoordinasi dalam membuat berbagai terobosan dan langkah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sepanjang tidak bertentangan dengan aturan dan perundang-undangan” Kata Suharyono. Kita telah melakukan program listrik masuk Desa yang merupakan program terintegrasi dari PLN pusat dan 13 desa dari 16 desa yang masuk dalam program tersebut dikelola oleh BKSDAE Riau” Kata Suharyono Begitu juga dengan program Wisata Air semacam arung jeram dimana Ada delapan yang akan dilalui oleh peserta dan ini kita Programkan kedelapan Desa dapat menikmati dari kunjungan olahraga wisata air ini ” Kata Suharyono lagi. Kesemuanya itu telah kita koordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten Kampar maupun dengan Kementerian Lingkungan Hidup, semoga ini dapat menambah kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kampar khususnya di Kecamatan Kampar Kiri Hulu” Kata Suharyono. (Diskominfo Kampar)

Read more

Bersama TLCI Chapter II Riau, Bupati Kampar Salurkan Bantuan Ke Masyarakat

Salo – Kedatangan rombongan Toyota Landcuiser Chapter II Riau ke Kabupaten Kampar, disambut baik oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH ( Datuk Rajo Batuah) dimana kedatangan Club mobil besar ini ke Kampar merupakan Menjalin Silaturrahim serta Bakti Sosial menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada masyarakat Desa Siabu, Kecamatan Salo, Penyaluran bantuan dilakukan secara simbolis di Halaman Masjid An Nusuha, dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, Sabtu(1/4/2021). Adapun bantuan yang diberikan TCLI bersama Bupati berupa 75 paket kebutuhan pokok rumah tangga seperti beras, gula, kopi, teh, mie serta uang tunai Rp. 250.000 perorang bagi anak yatim dan Rp.200,000 perorang bagi Fakir Miskin dan Dhuafa.  Bupati Kampar yang hadir bersama Plt Kepala Dinas Kominfo Yuricho Efril S. STP, menyampikan Apresiasi yang tinggi kepada Club Toyota Landcruiser Chaper II Riau ( TLCI ), dimana di tengah pandemi Covid -19 ini mereka peduli dan berbagi dengan sesama. “Selain kegiatan membagikan bantuan sembako di bulan suci Ramadhan ini kepada warga kurang mampu, TLCI juga sekaligus melihat langsung kondisi perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat yang kurang mampu yang saat ini terdampak pandemi COVID-19.” Ungkap Catur  “Kami berharap kepada warga jangan lihat besar kecilnya bantuan yang diberikan. Tapi lihatlah dari ketulusan yang yang diperbuat Club TCLI ini, ini sangat membantu Kita semua, bermanfaat, bersaudara  berbagi dan berbahagia.” Pungkas Dt Rajo Batuah.  Saat bersamaan Ketua Umum TLCI Chapter II Riau H. Raja Marwan menambahkan bahwa, Selain menjadi kegiatan Rutin dan menyalurkan hobi, CLCI juga sejaligus menjalin silaturrahim dengan Pemkab Kampar serta menyalurkan bantuan Sosial kepada 30 Anak yatim, 45 Fakir Miskin dan Duhafa dengan total keseluruhan 75 paket bantuan Rp. 16.500.000, untuk masyakat Desa Siabu. Semoga silaturrahim dan kebersamaan ini terus terjaga dengan baik kedepannya, dan besok kita akan ajak Bupati Kampar untuk ikut Club TLCI bahkan nantik Bupati akan  menjadi Penasehat dari TLCI, ungkap Raja Marwan. (DiskominfoKampar)

Read more

Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 71 tahun 2021, Mulai tanggal 01 S/D 06 Februari menggunakan Pakaian Melayu Lengkap.

Bangkinang Kota – Dalam Rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 71 tahun 2021 Bupati Kampar H. Catur Sugeng, SH atas nama Pemerintah Kabupaten Kampar menghimbau kepada seluruh Instansi Vertikali,TNI, Polri, Partai Politik, Perusahaan Perkebunan/PKS, perusahaan swasta. Organisasi Masyarakat (Ormas), Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar, Perguruan Tinggi, Camat, lurah, kepala desa dan Kepala sekolah se Kabupaten Kampar. Menghimbau untuk memasang umbul- umbul, spanduk dan baliho Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 71 tahun 2021, serta membersihkan pekarangan masing-masing. Dan Kepada seluruh ASN/THL atau sebutan lainnya, Lurah, Kepala Desa termasuk Perangkat desa dan lurah, murid sekolah agar menggunakan Pakaian Melayu lengkap terhitung mulai tanggal 01 s/d 06 Februari 2021. Dan Kepada Camat serta unsur Forkopimcam dan Beberapa tokoh masyarakat menghadiri Rapat paripurna di DPRD Kampar melaui aplikasi zoom meeting dari Kantor Kecamatan masing-masing dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19. Demikian Himbauan dari Pemkab Kampar untuk dapat dilaksanakan sebagimana mestinya, tertanda Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH tertanggal 24 Januari 2021. (Diskominfo/Prot-Dokpim)

Read more

Hari Ini Dimulai Tahap seleksi Wawancara dan Tes Psikologi Calon Komisioner Baznas Kampar.

Bangkinang Kota,- Pemerintah Kabupaten Kampar hari ini memulai tahap seleksi dan wawancara terhadap Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Daerah Kabupaten Kampar, dan pada hari ini dimulai tahap wawancara untuk tahap pertama sebanyak 16 orang mengikuti seleksi Psikologi, tes tertulis dan tes Wawancara. (26/1) Proses seleksi Psikologi, tes tertulis dan tes Wawancara dilakukan dalam dua ruangan yakni ruang rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar dan Ruang ruang Sharma Wanita Lantai II Kantor Bupati Kampar. Untuk lantai III Pansel dan Tim penguji terdiri dari Drs. Alfian, M.Ag sebagai anggota tim penguji, Dr. H. Johari, MA dan Ahmad Yuzar, MT. Sedangkan untuk tim penguji pada ruang Sharma Wanita Setda Kampar diantaranya Drs. H. Yusri, M.Si Dt. Bandaro Mudo dan Ketua Majelis Ulama Kabupaten Kampar Dr. H. Mawardi Muhammad Sholeh, LC, MA. Disampaikan Sekretaris Daerah Drs. Yusri, M.Si panitia seleksi terdiri dari berbagai bidang diantaranya untuk Dr. H. Mawardi Muhammad Sholeh, LC, MA. Sebagai ketua/koordinator sekaligus menggali pemahaman tentang akuntansi keuangan zakat, untuk Dt.Bandaro Mudo Drs. H. Yusri, M.Si akan menggali pemahaman tentang sosial kemasyarakatan. Untuk diruang rapat Lantai III penguji terdiri dari Ahmad Yuzar,MT yang akan menguji pemahaman tentang undang-undang dan peraturan-peraturan yang berhubungan dengan zakat dan Baznas, untuk Dr. Johari, MA akan menguji materi tentang menggali pemahaman tentang fiqih Zakat dan untuk Kepala Kamenag Kampar Drs. H. Alfian, M.Ag akan menggali menguji materi tentang manajemen zakat. Ditambahkan Sekdakab Kampar pewancara akan diberikan waktu untuk berdiskusi dengan setiap peserta lebih kurang 10 menit dan nilai yang diberikan kepada para peserta adalah 60 point dengan rincian 20 point dengan nilai terendah 5 poin dan ada yang memberikan nilai tertinggi 10 point serta nilai terendah 5 poin. Sekdakab juga merinci materi yang akan diuji adalah pengetahuan tentang undang-undang dan peraturan-peraturan yang berhubungan dengan zakat dan Baznas, pengetahuan tentang manajemen Zakat, pengetahuan tentang fiqih Zakat, pengetahuan tentang akuntansi keuangan zakat dan tentang pengetahuan sosial kemasyarakatan. Hal ini sesuai dengan aturan yang berlaku yakni peraturan Baznas pusat Nomor nomor 01 tahun 2011 tentang pergantian pimpinan Baznas pusat, Provinsi dan Daerah dan Keputusan Bupati Kampar nomor 465/11/2020 tentang pembentukan tim penguji Baznas Daerah Kabupaten Kampar. Yang nantinya akan kita peroleh 5 Komisioner Baznas Daerah Kabupaten Kampar. Semoga kita memperoleh Pimpinan dan Komisioner Baznas yang dapat memajukan Baznaz serta dapat mengorganisir dalam pengelolaan dana umat ini. ” Semoga dengan seleksi ini kita mendapatkan dan memperoleh Pimpinan Baznaz yang nantinya akan membawa Baznaz yang lebih baik, karena ini merupakan organisasi yang akan mengelola dana ummat” Pinta Yusri.(Diskominfo Kampar/Prot-Dokpim)

Read more

Peserta asal Kuok terpilih sebagai Pemenang Sayembara Tema dan Logo Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke 71

Bangkinang Kota – Juri serahkan hasil penilaian Sayembara Tema dan Logo Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke 71 yang ditaja Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo), nantinya hasil karya dari pemenang Sayembara akan digunakan sebagai logo dan tema guna memeriahkan Hari Jadi Ke 71 Kabupaten Kampar, Jumat (22/1). Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon, SE menyebutkan terdapat 18 peserta yang mengikuti sayembara ini, walaupun ada beberapa yang tidak masuk kriteria yang di inginkan namun tetap disertakan dalam penilaian juri agar dapat mengorganisir seluruh karya peserta sayembara ke hadapan dewan juri. “Saat ini Pemenang Sayembara terpilih telah kita dapatkan dan hasilnya akan dipublikasikan untuk umum dan digunakan dalam menyambut hari jadi ke 71 Kabupaten Kampar,dan telah dilakukan penambahan desain yang dianggap perlu, saat ini logo dan tema telah dapat dipergunakan.” Ungkap Arizon Peserta terpilih yang menjadi pemenang Sayembara Tema dan Logo Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke 71 akan kami berikan hadiah pembinaan, Firman Hidayat kelahiran Pulau Balai tahun 1995 merupakan warga Desa Empat Balai Kecamatan Kuok, kami berharap prestasi seperti ini mampu menjadi contoh bagi generasi muda Kabupaten Kampar agar senantiasa Kreatif, Inovatif, Partisipatif, dalam penggunaan Teknologi tepatguna yang dapat memberikan manfaat. Tambah Arizon Pada pengumuman Sayembara sebelumnya di sebutkan bahwa pemenang terpilih akan diumumkan pada tanggal 17 Januari namun karena adanya kendala teknis sehingga diundur sampai dengan saat ini, dan karya Logo serta Tema yang terpilih tersebut masih dalam tahap penyempurnaan dengan penambahan beberapa desain yang dianggap perlu. Adapun dewan juri yang memberikan penilaian diantaranya Dr. H. Johar Arifin, Lc MA, Jabatan Sekretaris Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Kampar, Sawir, SP, M.Si, DT Tandiko, Jabatan Ninik Mamak, Drs. Syafri, Jabatan Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, dimana berkas penilaian diserahkan langsung kepada Sri Mardi Turni Astuti, SE, M.Ak, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo untuk ditindaklanjuti. (DiskominfoKampar).

Read more

Peserta asal Kuok terpilih sebagai Pemenang Sayembara Tema dan Logo Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke 71

Bangkinang Kota – Juri serahkan hasil penilaian Sayembara Tema dan Logo Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke 71 yang ditaja Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo), nantinya hasil karya dari pemenang Sayembara akan digunakan sebagai logo dan tema guna memeriahkan Hari Jadi Ke 71 Kabupaten Kampar, Jumat (22/1). Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon, SE menyebutkan terdapat 18 peserta yang mengikuti sayembara ini, walaupun ada beberapa yang tidak masuk kriteria yang di inginkan namun tetap disertakan dalam penilaian juri agar dapat mengorganisir seluruh karya peserta sayembara ke hadapan dewan juri. “Saat ini Pemenang Sayembara terpilih telah kita dapatkan dan hasilnya akan dipublikasikan untuk umum dan digunakan dalam menyambut hari jadi ke 71 Kabupaten Kampar,dan telah dilakukan penambahan desain yang dianggap perlu, saat ini logo dan tema telah dapat dipergunakan.” Ungkap Arizon Peserta terpilih yang menjadi pemenang Sayembara Tema dan Logo Hari Jadi Kabupaten Kampar Ke 71 akan kami berikan hadiah pembinaan, Firman Hidayat kelahiran Pulau Balai tahun 1995 merupakan warga Desa Empat Balai Kecamatan Kuok, kami berharap prestasi seperti ini mampu menjadi contoh bagi generasi muda Kabupaten Kampar agar senantiasa Kreatif, Inovatif, Partisipatif, dalam penggunaan Teknologi tepatguna yang dapat memberikan manfaat. Tambah Arizon Pada pengumuman Sayembara sebelumnya di sebutkan bahwa pemenang terpilih akan diumumkan pada tanggal 17 Januari namun karena adanya kendala teknis sehingga diundur sampai dengan saat ini, dan karya Logo serta Tema yang terpilih tersebut masih dalam tahap penyempurnaan dengan penambahan beberapa desain yang dianggap perlu. Adapun dewan juri yang memberikan penilaian diantaranya Dr. H. Johar Arifin, Lc MA, Jabatan Sekretaris Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Kampar, Sawir, SP, M.Si, DT Tandiko, Jabatan Ninik Mamak, Drs. Syafri, Jabatan Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, dimana berkas penilaian diserahkan langsung kepada Sri Mardi Turni Astuti, SE, M.Ak, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo untuk ditindaklanjuti. (DiskominfoKampar).

Read more

Catur Sugeng Susanto ; Komitmen Pemerintah Kabupaten Kampar membangun Daerah Terisolir.

Pekanbaru ; Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan (RKT) 2020 terhadap MOU yang telah ditandatangani, Bupati Kampar bersama Kepala BKSDA Riau terhadap pembangunan di Desa Terisolir khususnya di Desa yang ada di Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Kita telah berjuang di pusat seperti di Kementerian Lingkungan Hidup RI, di Kementerian PU PR RI maupun dengan pihak Perusahaan Listrik Nasional (PLN). ini merupakan Komitmen kita untuk memutus keterisoliran Desa-desa yang ada di Kawasan Suaka Margasatwa Rimbang Baling Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Untuk percepatan capaian itu kita telah melakukan berbagai penandatanganan bersama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau, maupun dengan PLN. Hal tersebut disampaikan Catur Sugeng Susanto, SH saat mengadakan Pertemuan sekaligus evakuasi terhadap capaian kerjasama yang dibuat yang diadakan di Ruang Rapat Gajah Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau di Pekanbaru, Selasa, 19/01 kemarin. Evaluasi RKT ini juga dihadiri oleh Asisten II Setda Kampar Suhermi, Staf Ahli Bupati Henry Dunan, para Kepala OPD Lingkup Pemkab Kampar khusunya terkait dengan pembangunan Infrastruktur, Pariwisata dan lingkungan, PT. PLN Wilayah Riau. Sudah banyak progres dan capaian yang menggembirakan seperti jembatan, jalan setapak, maupun pemasangan jaringan listrik, namun ini masih banyak yang masih belum dapat terlaksana, ini disebabkan oleh adanya Pendemi Covid-19 yang mana adanya refocusing Anggaran. Namun kita tidak berhenti sehingga Daerah Terisolir betul-betul telah dapat menikmati pembangunan sebagimana daerah lainnya” Harap Bupati Kampar. Catur mengatakan ucapan yang tak terhingga atas perjuangan Kepala BKSDA Riau Suharyono, S.H.,M.Si.,M.Hum yang gigih, ulet dan pantang menyerah dalam memajukan Desa-desa khususnya di wilayah Konservasi, perjuangan yang penuh keikhlasan ini hanya Allah SWT yang dapat membalasnya” Kata Catur. Begitu juga kepada pihak PLN Bupati Kampar menyatakan ucapan terimakasih terhadap upaya dan kegigihan dalam memobilisasi material di rute yang berbukit, sungai, bukit dan pergunungan, namun hal ini hendaknya tidak menyurutkan untuk membangun desa dalam pembangunan kelistrikan dan penerangan masyarakat, capaian ini hendaknya sesuai dengan komitmen yang telah di tandatangani” Pinta Catur. Jika ini telah dapat kita capai insyaallah masyarakat dapat hidup layak, kesehatan, pendidikan dan ekonomi dapat berjalan dengan sendirinya” Tutup Catur (Diskominfo Kampar/Prot-dokpim)

Read more

Bupati Hadiri Rapat Evaluasi Pelaksanaan RKT 2020 Bersama BKSDA Provinsi Riau

Bupati Kampar Tegaskan Agar PT.PLN Untuk tetap Berkomitmen Pembangunan Lisdes Pekanbaru ; Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH menghadiri Rapat Evaluasi Pelaksanaan Rancangan Kerja Tahunan (RKT) 2020 dan Pembahasan Penyusunan RKT 2021 Kerja sama Antar Balai Besar KSDA Riau dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Dalam rapat tersebut juga membahas Evaluasi hasil kerjasama Pengembangan Listrik Desa di Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Acara Evaluasi tersebut dipusatkan di Kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Riau dipekanbaru. Hadir dalam rapat evaluasi tersebut diantaranya Kepala Besar BKSDA Provinsi Riau Suharyono beserta staf, Kepala Dinas Lingkungan hidup Aliman Makmur, Kepala Bapeda Kabupaten Kampar Azwan, Kepala BMPD Febrinaldi Tridarmawan, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Suhermi, Kepala Dinas PUPR Afdal, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Zulia Darma, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kampar Diky Rahmadi, Kepala Bagian Sumber Daya Alam Safaruddin serta jajaran Dinas Terkait lainnya serta perwakilan PT. PLN yang diwakili Alexander, Ahmad Zaki Arfan dari PLN UP2K Pekanbaru (19/1) Dalam arahannya Bupati Kampar menegaskan agar pihak PLN tetap berkomitmen tentang pelaksanaan program Listrik Desa (Lindes) dan pembangunan sarana dan prasarana berupa jembatan yang telah tertuang dalam kerjasama antara Balai Besar KSDA Riau dan PT. PLN, Selain itu Bupati juga menyampaikan ungkapan apresiasi setinggi-tingginya kepada PT. PLN yang telah berupaya melakukan pengembangan sarana Lisdes didaerah sulit di Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Disisi lain Catur Sugeng juga menekankan agar pihak PLN untuk segera melakukan realisasi Lisdes dan pembangkit jembatan dengan menyesuaikan anggaran yang telah disepakati PT. PLN melaui dana CSR. Bupati juga memberikan alternatif pilihan dengan melakukan pembangunan jembatan-jembatan kecil penghubung antar Desa. “Program ini adalah program yang ditunggu oleh masyarakat yang berada di daerah sulit, Saya tekankan agar pihak PLN untuk tetap berkomitmen melaksanakannya perjanjian yang telah disepakat antara Balai Besar KSDA, Pemda Kampar dan PT. PLN”tegas Catur Sugeng Bupati Kampar juga mengarahkan agar pihak PLN untuk melaksanakan komitmen pembangunan jembatan-jembatan penghubung antar desa dengan melakukam pembangunan secara bertahap setiap tahunnya apabila belum mampu melaksanakan pembangunan secara menyeluruh dalam satu tahun. “Selain sarana Lisdes, pembangunan jembatan-jembatan penghubung antar desa juga salah satu upaya kita sebagai wujud keberadaan Pemerintah, masyarakat sangat mendambakan pembangunan sarana tersebut”ungkap Bupati Kampar. Sementara itu Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya (KSDA) Riau Suharyono menyatakan bahwa dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana Lisdes dan pembangunan jembatan dapat melibatkan masyarakat agar dapat meminimalisir Konflik dan Balai Besar KSDA juga telah melibatkan masyarakat melalui dubalang-dubalang agar dapat lebih memberdayakan masyarakat desa. Selain itu Haryono juga menyampaikan menyangkut penyusunan dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT), serta penyusunan laporan tahunan akan dilaksanakan oleh dinas lingkungan Hidup Kabupaten Kampar yang telah disampaikan kepada Balai Besar KSDA Provinsi Riau paling lambat Februari 2021. Diakhir sambutannya Kepala Besar BKSDA Provinsi Riau agar segera melakukan kegiatan survey evaluasi dan monitoring realisasi yang tertuang dalam kerja sama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Balai Besar KSDA dan PT. PLN.(Diskominfo Kampar/Prot-dokpim)

Read more