Adat dan Budaya

Fashion Show Batik Se Riau pada Peringatan Hari Ibu ke 93, Bawa Batik Kampar,  Ketua Dekranasda Kampar dan Peserta Fashion Show Raih Prestasi.

Pekanbaru : Pada Peringatan Hari Ibu Ke 93 tahun 2021, Pemerintah Provinsi Riau menggelar fashion Show Batik se Provinsi Riau, yang diikuti oleh 5 Kabupaten /Kota se Provinsi Riau, Hj. Muslimawati Catur selaku ketua Dekranasda Kampar dan Ketua TP PKK Kabupaten Kampar menerima penghargaan terbaik dalam mempromosikan Batik Daerah Riau tahun 2021.  Prestasi Kabupaten Kampar juga di raih dari Fashion Show Batik Kampar dengan memperoleh prestasi terbaik dua (II) dengan menampilkan Batik Kampar. Alhamdulilah kita tampil baik dan batik Kampar memukau tim penilai, semoga ini dapat kita pertahankan dan tingkatkan terutama pada sisi mutu, kemudian intensif dalam pemasaran dan sosialisasi. Demikian dikatakan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur pada saat mengikuti Fashion Show Batik yang diadakan di Pangeran Hotel Pekanbaru, Rabu, 22/12. Pada Fasion Show Kampar menampilkan Batik yang bermotif bunga dan rumah adat Kampar yang pergakan oleh Yoanna Gusti Rahayu Yuricho dan Ny Edward, SE. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau, panitia dalam hal ini Puan Aspekraf. TP PKK Provinsi Riau, Dinas Pariwisata Riau, Dekranasda Kampar yang telah menyukseskan kegiatan yang bertemakan meningkatkan Kreasi Batik Riau ” Kata Muslimawati Catur  yang didampingi oleh wakil ketua Dekranasda Kampar Hj Juli Mastuti Yusri Kampar memiliki kekayaan budaya lokal yang khas, apabila disajikan dengan baik di tengah tengah masyarakat akan semakin menguatkan identitas Kampar sebagai kota majemuk yang tidak meninggalkan kearifan budaya lokal untuk mendorong pertumbuhan kekuatan kegiatan yang berorientasi pada pariwisata” Kata Muslimawati Catur. Sementara itu Hj. Chairani Judin Edi Natar mewakili Ketua TP PKK Provinsi Riau Misnarni Syamsuar mengatakan. bahwa Acara pergelaran fashien show dalam rangka peringatan Hari Ibu ke 93 tahun 2021. Dengan Tema “meningkatkan kreasi batik Riau yang bertujuan untuk mempromosikan ” Batik ” sebagai salah satu contoh pakaian sehari hari maupun formal” Kata Chairani. Harapan kita melalui perlombaan Fashien Show batik kampar ini dapat  semakin mengenalkan wajah Kampar kepada masyarakat baik di dalam maupun di luar negeri dimana kegiatan ini selain untuk ajang mencari bakat juga dimaksudkan untuk semakin membuka akses bagi pengusaha dan pengrajin untuk menjangkau pasar yang luas, termasuk luar negri yang tentunya akan memberikan manfaat bagi keberlangsungan usaha yang berdampak positif bagi kesejahteraan kita semua” Tambah Chairani. Dalam penampilan Fashien Show lomba Batik Riau turut hadir mewakili dari kabupaten Siak, Kuantan Singingi, .Kota Pekanbaru, Kabupaten Pelalawan dan Kota Dumai” Chairani lagi. Pada kesempatan tersebut diserahkan penghargaan kepada Hj. Muslimawati Catur selaku pelaku batik terbaik dalam promosi batik dan penyerahan kepada para juara dalam fashion Show yang di taja oleh Puan Puan Aspekraf Riau tersebut. (Diskominfo Kampar)

Read more

Lomba Semarak Hari Ibu ke 93 Berlangsung Meriah dan Semarak, Muslimawati Catur : Bentuk Perjuangan Terus Berikan Kontribusi Bagi Keluarga dan Bangsa

Bangkinang Kota : Atas Perjuangan dan pengorbanan yang diberikan oleh para ibu dalam memperjuangkan harkat dan martabat kaum perempuan indonesia, maka untuk mengisi dan menyambung perjuangan para pejuang dalam mengangkat harkat dan martabat kaum ibu, momentum ini kita isi dengan memberikan yang terbaik bagi pembangunan, kontribusi ini dapat dilakukan dengan kecintaan kita terhadap budaya, seni dan mengangkat ekonomi keluarga. Demikian dikatakan Ketua TP Pkk muslimawati catur yang di dampingi wakil ketua juli mastuti yusri kepala DPPKBP3A  edi aprizal.koordinator KPPI kampar hj. Eva Yuliana beserta tim juri dan ibu ibu ketua TP pkk se kecamatan dan pengurus harian TP PKk kabupaten kampat yang hadir dalam rangkaian puncak acara hari ibu ke 93 tingkat kabupaten Kampar tahun 2021 di aula kantor bupati kampar, Rabu 15 / 12. Bahwa implementasi ini kita lakukan dengan mengadakan lomba Senam Kreasi, Fasion Show baju adat istiadat dan Lagi melayu Ocu. Suatu kebahagian tersendiri dan rasa syukur Kepada Allah SWT, karena tepatnya tanggal 22 Desember setiap tahunnya kita bisa memperingati hari ibu mudah-mudahan pertemuan kita ini membawa keberkahan rahmat di dunia dan akhirat ” Kata Muslimawati Catur. Hari ibu merupakan hari besar nasional, sehinga bangsa indonesia setiap tanggal 22 desember senantiasa mengadakan peringatan. dan kita tentunya ini sangat istimewa” Kata Muslimawati lagi. “Karena dianggap penting dan istimewa dan kita semua tau tidak ada hari bapak, dalam hal ini nampaknya begitu pentingnya kaum wanita dalam hidup bermasyarakat” Kata Muslimawati Catur. Disamping kodrat wanita Sebagai ibu rumah tangga yang tak terlepas dalam mengatur kehidupan rumah tangga bahkan sebagai penopang ekonomi keluarga bahkan lingkup yang lebih luas yaitu bangsa dan negara” Kata Muslimawati Catur. Di tengah tengah ancaman covid-19 ibu ibu tidak menutup peran dalam membantu bapak-bapak yang telah menjadi garda terdepan dalam kebersamaan dengan anak-anak kita dalam kegiatan d rumah. Maka dari itu kepada ibu ibu inilah saat yang tepat untuk kita menginggat semua hal yang telah dia berikan dia ajarkan kepada kita, saat yang tepat untuk selalu menyadari bahwa ” ibu” adalah seseorang yang peranya penting bagi kita masing masing sebagai anak dan adalah tugas kita untuk membuat ibu kita selalu tersenyum dan nerasa banga telah melahirkan kita ke dunia” Tutup Muslimawati Catur. Sementara itu Ketua Panitia Ambar Rustantini dalam laporan menyampaikan Adapun lomba dalam rangkaian acara peringatan hari ibu yang ke 93 yaitu lomba lagu ocu, Senam Kreasi Fashion Show yang digelar selama 2 Hari dengan mendatangkan juri dari Pekanbaru dan Kampar sendiri, kepada pemenang diberikan hadiah dan Piala ” Kata Ambar. Adapun pemenang lomba menyanyikan lagu ocu juara 1 dari IGTKI, Juara 2 dari Bhayangkari dan juara 3 dari Kejaksaan, sementara untuk Harapan 1 dari dharma wanita, Harapan 2 dari BKMT dan Harapan 3 dari IBI. Untuk Lomba senam kreasi peraih  Juara 1 dari Bangkinang, Juara 2 dari Bangkinang Kota dan Juara 3 dari Gunung Sahilan sedangkan harapan 1 dari Tapung Hilir, Harapan 2 dari Salo dan Harqpqn 3 dari Tapung Hulu. Sedangkan Lomba fashion Show untuk Juara 1 dari Bhayangkari, Juara  2 dari Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kampar dan Juara 3 dari Adhyaksa sedangkan Harapan 1 IPEMI, Harapan 2 GOP TKI dan Harapan 3 Persit Kodim. (Diskominfo Kampar)

Read more

Hampir Roboh, Bupati Kampar Bersama Kapolda Riau Renovasi Berat Masjid Syech Abdurrahman Gading Permai.

Kampar Kiri Hilir – Satu unit Bangunan Masjid yang berdiri sejak tahun 1972 oleh pendiri tokoh ulama Abdurrahman pada waktu itu, melihat kondisi Masjid semi permanen yang sudah roboh ditepi sungai tersebut. Melihat hal tersebut Kapolda Riau Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si. Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH diwakili Sekda Kampar Drs Yusri, M.Si merasa prihatin dan langsung melakukan renovasi penuh masjid Syeh Abdurrahman Singawek yang terletak di Desa Gading Permai Kecamatan Kampar Kiri Hilir tersebut, selasa ( 14/12/21). Dalam amanatnya, Yusri menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Riau yang peduli dengan pembangunan rumah ibadah tersebut. Dalam menegakkan tiang agama islam, walaupun jauh di pelosok Kapolda tetap peduli dan mau berbagi. Semoga kita  semua bisa untuk membesarkan masjid sebagaimana pendiri masjid ini sebelumnya yang sudah upaya untuk membangunnya. Selain itu, Yusri juga menyampaikan terkait percepatan Vaksinasi, dimana dilokasi renovasi juga sedang dilaksanakan vaksinasi masal bagi masyarakat Gading Permai.  Dalam upaya agar target vaksinasi 70% akhir desember Kampar bisa tercapai, Satgas Covid-19 Kampar tekah melakukan berbagai upaya bersama TNI dan Polri. Insyaallah tanggal 25 Desember nantinya, Vaksinasi sebanyak 70% bahkan mungkin lebih akan tercapai. Sebab sudah beberapa hari ini setiap hari setiap desa saat ini digesa pelaksanaan vaksinasi. Sebagai rekap atau kontrol data, di Posko Satgas setiap malam diadakan Zoom Meeting terkait pelaksanaan vaksinasi bersama seluruh Camat se-kabupaten. Sementara itu Kapolda Riau menyampaikan berapa hal, pertama bahwa masjid ini pasti punya sejarah didirikan tahun 1972 oleh penggagas Syech Abdurrahman yang tentu kita ketahui bersama beliau adalah pengikut dari pada jema’ah Teriqat Nakhsabandiah yang memiliki ciri-ciri nya yaitu berdzikir dalam hati. Sebagai penghargaan dan mengingat Syech, Insyaallah kita akan wujudkan renovasi masjid ini dengan sebaik mungkin nantinya, dan berharap kita nantinya masjid ini di mamfaatkan untuk shalat lima waktu dean kegiatan keagamaan lainnya. Selanjutnya terkait vaksinasi, Kapolda Riau mengapresiasi kerja Satgas Covid-19 kampar yang beberapa hari belakangan untuk mencapai taget 70% akhir Desember 2021. Dimana sebelumnya Wakil Satgas Covid-19 kampar telah menyampaikan bahwa vaksinasi kampar diperkirakan 25 Desember 2021 telah mencapai 80%.(Diakominfo Kampar)

Read more

Peringati Hari Ibu Ke 93, TP PKK Gelar Lomba Senam Kreasi dan lomba Seni Budaya Kampar.

Bangkinang Kota : Dalam peringatan hari ibu ke 93 Tahun 2021 Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kampar menggelar ajang uji skil dan penampilan bagi anggota PKK Kabupaten Kampar Moment hari ibu ini kita jadikan Sebagai peningkatan emansipasi dalam memberikan kontribusi bagi Keluarga, daerah dan negara, oleh sebab itu mari kita terus berupaya dalam meningkatkan kemampuan, kemandirian dalam menunjang kesejahteran keluarga disamping sebagai ibu rumah tangga yang menjadi tugas pokok kita. Demikian dikatakan Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Muslimawati Catur yang diwakili oleh Wakil Ketua Hj. Juli Mastuti Yusri saat membuka rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Ibu ke 93 tahun 2021 tingkat kabupaten kampar di yang diadakan di Gedung Olahraga Futsal Bangkinang Kabupaten Kampar , senen 13/12. Peran ibu pada masa sekarang tampakya makin meningkat. Selain akan tuntutan dan perkembangan kemajuan bersamaan dengan itu makin berat pula tantangan yang kita hadapi,namun sebagai bangsa yang besar, maka kita tentunya sepakat untuk pantang menyerah, pantang mundur dan pantang mengeluh, semua tantangan hidup sehari-hari seakan makanan lezat yang harus dihadapi dengan penuh kesabaran dan penuh kesadaran” Kata Juli Mastuti. Saya berharap kepada ibu-ibu semua hendaknya juga menyadari bahwa dengan tugas berat sekarang ini harus tetap waspada terhadap tangung jawab hidup, tangung jawab ibu sekarang tidak hanya terbatas pada tangung jawab selaku Ibu Rumah Tangga saja. Ada saatnya kita berperan membantu kaum bapak jika perlu membantu tugas bapak di luar rumah” Pinta Juli Mastuti dihapaan peserta yang berasal dari peserta yang berasal dari 21 Kecamatan tersebut. Dilanjutkan Juli Mastuti di tengah-tengah semakin berkembangnya teknologi yang semakin cangih ibu-ibu juga bisa merasakan, betapa hebat dampak dari perkembangan teknologi tersebut di kelurga kita ini, Tangung jawab seorang ibu dihadapkan dengan kepada berbagai permasalahan, berbagai ragam dan kondisi tantangan dan berbagai bentuk persoalan yang akan dihadapi” Kata Juli lagi. Oleh karena itu kepada ibu-ibu yang mengikuti  lomba kreasi senam, Lomba lagu Daerah, dan fashion Show, kita bersama-sama mengikutinya dengan penuh semangat. Pada lomba ini kita akan memberikan hadiah bagi pemenang yang akan dinilai oleh juri yang berkompetens terhadap lomba, ada sanggar Riau 1 dari Pekanbaru  Ade winda dan Joni Chandra. Perwakilan KONI Triska Felly SH . Dan Instruktur Aerobic bangkinang Mesliati (Bunda Amoy ) dan juga seluruh panita yang terlibat dalam acara pelombaan ini” Tutup Juli Mastuti sembari membuka secara resmi kegiatan lomba. (Diakominfo Kampar)

Read more

Jelang Seminar Nasional, Tim TP2GD Kampar sambangi Kementerian Sosial RI

Jakarta – Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Kabupaten Kampar akan melaksanakan Seminar Nasional Calon Pahlawan Nasional Mahmud Marzuki yang diusulkan dari Provinsi Riau, yang direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 22/23 Desember 2021 mendatang,Kamis(9/12). Kepala Dinas Sosial Drs. Muhammad M.Si, Prof. Yusri Munaf Ketua Tim TP2GD Kampar dan Timnya menemui Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan dan Restorasi Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia (Direktur K2KRS) Murhardjani di ruang kerjanya di Kementerian Sosial RI di Jakarta. Kadis Sosial Muhammad menyampaikan persiapan dari Tim TP2GD Kampar yang telah berjalan melakukan penelitian dan mempersiapkan bahan yang akan diseminarkan sesuai dengan yang diinginkan oleh pihak Kementerian Sosial RI berdasarkan persyaratan yang ada. “Hasil Penelitian yang telah dilakukan oleh Tim TP2GD Kampar dalam waktu dekat akan segera diseminarkan secara Nasional di Bangkinang dengan mengundang seluruh elemen lapisan masyarakat dan akademis.” Ungkap Muhammad Sementara Direktur K2KRS Murhardjani menyambut baik kunjungan dari Pemerintah Kabupaten Kampar, dan pihak Kementerian Sosial RI akan berusaha untuk hadir, karena untuk saat ini Kementerian Sosial RI melalui Direktorat K2KRS berkonsentrasi menyiapkan hari puncak peringatan HKSN (Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional) yang jatuh pada tanggal 20 Desember 2021 dipusatkan pada Provinsi Bangka Belitung, namun ditengah kesibukan beliau, masih menyempatkan diri melayani tim TP2GD Kampar serta menyanggupi untuk hadir di Seminar Nasional yang akan datang. Terakhir, Prof Yusri Munaf beserta tim juga melakukan pertemuan dengan Prof. Dr. Susanto Zuhdi M.Hum selaku Guru Besar Sejarah Universitas Indonesia dan Dewan Pembina Masyarakat Sejarahwan Indonesia terkait pelaksanaan Seminar Nasional tersebut dan melakukan diskusi serta menyakinkan bahwa Timnya dalam waktu dekat akan segera merampungkan hasil penelitian di lapangan dan menuliskan Perjuangan Mahmud Marzuki dalam bentuk literasi kesejarahan dan perjuangannya.

Read more

Desa Koto Masjid Raih Terbaik II Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 Kategori Souvenir .

Jakarta : Alhamdulillah Salah satu destinasi wisata Kabupaten Kampar kembali menoorehkan prestasi gemilang di tingkat Nasional, Kali Ini Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar memperoleh juara II Anugerah Desa Wisata Indonesia Indonesia Tahun 2021 pada kategori Kuliner sebelumnya Kampar juga meraih prestasi wisata di tingkat nasional yakni Gulamo dan Air Terjun Batu Tilam. Sebagaimana diketahui sebelumnya Desa Wisata Koto Masjid telah dilakukan penilaian langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang bersaing dengan 50 Nominasi Desa Wisata di Indonesia. “Alhamdulilah Kampar memperoleh prestasi dengan menempati posisi II Desa Wisata di Indonesia Kategori Desa Souvenir. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH usai menerima trophy Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2021 yang di Taja oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI di Jakarta, Selasa, 07/12. Penyerahan ini langsung dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Di katakan Bupati Kampar bahwa XIII Koto Kampar layak menerima penghargaan ini, karena jika di lihat Desa Koto Masjid memiliki Destinasi wisata yang luar biasa, begitu juga dengan kuliner yang beragam ” Kata Catur Sugeng Susanto SH MH yang didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kampar Zulia Dharma dan Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril S.STP. Persiapan yang telah kita lakukan tidak sia – sia, Dengam hasil ini membuktikan Kampar Kabupaten Kampar memiliki Pesona tersendiri dan masih banyak destinasi yang menarik di Kabupaten Kampar, Desa Koto Masjid salah satu Desa perpaduan Wisata dan kuliner ” Tambah Catur Sugeng Susanto lagi. Ditambahkan Catur melihat kesiapan Koto masjid selaku wakil Riau yang masuk pada Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021, Alhamdulilah kita masuk Nominasi 50 Anugerah desa wisata Nasional Award 2021, dan hasilnya kita peroleh juara II, prestasi ini tak terlepas dari dukungan seluruh masyatakat Kabupaten Kampar Khusunya Kecamatan XIII Koto Kampar, Gubernur Riau Drs Syamsuar M.Si, Dinas Pariwisata Provinsi Riau Riau dan bimbingan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI ” Kata Catur lagi. Semoga dengan prestasi ini akan muncul destinasi destinasi wisata Riau Khususnya di Kabupaten kampar yang memang dikenal dengan banyaknya destinasi wisata alam dan kuliner, kami sangat mendukung terhadap majunya wisata di Kampar” Tutup Catur Gembira (Diskominfo Kampar)

Read more

Perguruan Tapak Suci Juara Umum, IPSI Kampar Sudah Kantongi Atlet Silat Kampar  Untuk Porprov Riau

Tapung – Kejuaraan Kabupaten (kejurkab) Pencak Silat yang dilaksanakan Pengurus Kabupaten (Pengkab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kampar tahun 2021, Perguruan Tapak Suci keluar sebagai juara Umum. Kejurkab IPSI kampar yang resmi ditutup oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH tersebut tersebut  dilaksanakan di Padepokan Pencak Silat Desa Sei Lembu Makmur Kecamatan Tapung, minggu (28/11/21). Adapun perolehan juara umum oleh perguruan Tapak Suci tersebut, setelah Tapak Suci sukses meraih medali emas sebanyak 6 emas dan 2 perunggu, sementara juara II diraih Perguruan PS Patbambu dengan raihan 4 medali emas,  4 perak dan 4 perunggu. Kemudian juara III diraih Perguruan Walet Putih dengan raihan 4 medali emas dan 5 perak. Sementara untuk pesilat terbaik diraih kelas H Putra Bambang Legito dari Perguruan Patbanbu serta untuk kelas A Putri Berliana Tampubolon dari perguruan Tapak Suci. Bupati kampar yang juga merupakan Ketua Umum Pengurus Kabupaten (Pengkab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kampar, dalam arahannya menyampaikan ucapan selamat kepada para pemenang. Dimana para pemenang dan para juara ini, nantinya akan sedikit lebih dominan dipertimbangkan untuk ikut dalam Pekan Olahraga Provinsi (porprov) ke-X di Kabupaten Kuantan Sengingi tahun 2022. Untuk itu, selain kepada perguruan yang juara, Catur Sugeng juga mengimbau kepada   204 peserta dari 22 perguruan yang ikut andil dalam kejurkab ini nantinya semua bisa menjadi pendekar yang berguna baginya orang tua, daerah serta negara.(Diskominfo Kampar)

Read more

Desa Pulau Gadang Raih Terbaik I Lomba BBGRM Tingkat Provinsi Riau

Pulau Gadang, – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Ir. Hj. Nurhasani, MM mendampingi Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Brigjen TNI Purnawirawan Edy Natar Nasution beserta Kadis PMD dan Dukcapil Provinsi Riau, Yurnalis, S.Sos., M.Si dalam penyerahan Piagam penghargaan dan hadiah pemenang lomba Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat provinsi Riau kepada Kepala Desa Pulau Gadang Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai juara terbaik 1 yang di laksanakan di sekretariat pemuda desa Pulau Gadang, Senin (22/11/21). Edy Natar mengatakan, kita mesti menjaga dan melestarikan budaya gotong royong di tengah kehidupan masyarakat. Budaya gotong royong mengandung nilai-nilai positif, memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta melepaskan perbedaan dalam mewujudkan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, ungkap Edy Natar. Edy Natar juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Desa Pulau Gadang yang senantiasa menjaga dan melestarikan budaya gotong royong. Keberhasilan Desa Pulau Godang sebagai juara terbaik 1 BBGRM tingkat provinsi Riau tahun 2021 merupakan hasil perjuangan seluruh lapisan dan stakeholder pembangunan desa. Juara tersebut diraih setelah menilai seberapa besar partisipasi masyarakat dan peran pemerintah daerah dalam menjaga dan melestarikan budaya gotong royong. Edy Natar juga menjelaskan, pada perlombaan BBGRM tingkat provinsi Riau, terdapat 4 (empat) variabel penilaian, diantaranya bidang kemasyarakatan, bidang ekonomi, bidang sosial – budaya, dan bidang lingkungan. Pada perlombaan tersebut, juga terdapat empat tahap penilaian, diantaranya, tahap administrasi, tahap klarifikasi, tahap pemaparan dari pemerintah desa, dan tahap penetapan pemenang, ungkap Edy Natar. Sementara itu, Bupati Kabupaten Kampar melalui staf ahli bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ir. Hj. Nurhasani, MM memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Desa Pulau Godang sebagai juara terbaik 1 BBGRM tingkat Provinsi Riau. Nurhasani menghimbau, agar sikap gotong royong tidak hanya dijadikan sebagai slogan belaka. Gotong royong harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Nurhasani juga menyampaikan, gotong royong juga wajib dilakukan untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat, sehingga ancaman penyakit yang terus menyerang dapat terus menurun hingga berakhir, ungkap Nurhasani. Sementara itu, Kepala Desa Pulau Gadang, Sofian, SH.MH mengatakan, bahwa desa Pulau Gadang merupakan desa eks transmigrasi atau pindahan karena pembangunan waduk PLTA Koto Panjang. Perpindahan tidak hanya terjadi pada masyarakatnya saja, tetapi semuanya ikut pindah, baik adat, syari’ah dan budayanya. Jiwa dan budaya gotong royong merupakan budaya semenjak kampung lama yang sudah menjadi warisan dari leluhur dan nenek moyang kami, ungkap Sofian. Di hadapan Wagubri, Kadis PMD Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Riau, Staf ahli bidang hukum dan politik serta tamu undangan yang hadir, Sofian mengatakan, bahwa wilayah Desa Pulau Gadang secara geografis terletak pada perbukitan dan rawa. Untuk perbukitan dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai perkebunan. Dan mayoritas masyarakat berkebun karet yang merupakan bantuan perkebunan dari pemerintah sebagai warga eks transmigrasi semenjak 28 tahun yang lalu. Dan untuk daerah rawa dimanfaatkan masyarakat sebagai pertanian perikanan ikan patin. Baik usaha hulu hingga hilirnya, ungkap Sofian. Sofian juga menyampaikan, saat ini desa Pulau Gadang sedang menggalakkan perkembangan pariwisata. Terdapat beberapa potensi objek wisata yang dimiliki Desa Pulau Gadang. Diantaranya objek wisata Puncak Kompe, Mahligai Bungsu, dan Pulau Putih yang juga menyediakan tempat penginapannya. Desa Pulau Godang juga sangat merasa terbantu oleh bantuan dana BKK dari Provinsi Riau. Dana BKK tersebut dikembangkan melalui BUMDES. Kemudian Bumdeslah yang menjalin kerjasama dengan Kelompok Sadar Wisata. Sehingga saat ini, sebesar Rp. 39 juta sudah berhasil dicapai sebagai sumber Pendapatan Asli Desa (PADes). “PULAU Godang Desa Wisata”, ungkap Sofian penuh semangat.(Diskominfo Kampar).

Read more

Festival Bagholek Godang Pulau Belimbing, Angkat dan Lestarikan Seni Budaya Menjadi Destinasi Wisata.

Kuok : Pemerintah Kabupaten Kampar sangat mendukung dan support atas kegiatan yang telah di gelar oleh masyarakat Desa Pulau Belimbing melalui program aksi pemajuan Kebudayaan desa dari Kementerian pendidikan, kebudayaan, Riset dan Teknologi RI yang hari ini melaksanakan Festival Pulau Belimbing yang bertujuan untuk memajukan kebudayaan desa serta melestarikannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kunjungan dan menjadi destinasi wisata budaya ini. Demikian di sampaikan oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Ir. Zulia Dharma saat membuka Festival Pulau Belimbing yang mengangkat tema “Bagholek Godang” yang di selenggarakan di Desa Wisata Pulau Belimbing I Desa Kuok, Kecamatan Kuok, Sabtu (20/11/2021). Zulia Dharma pada kesempatan itu juga sampaikan bahwa, Budaya yang sudah ada di daerah kita ini, mari kita jaga keutuhannya serta melestarikan sehingga kedepannya kita bisa untuk membangkitkan kembali budaya kita melalui pelindungan, pengembangan, pemanfaatan dan pembinaan kebudayaan. Kedepannya saya berharap, Iven Festival Pulau Belimbing ini bukan hanya di laksanakan tingkat kecamatan Kuok akan tetapi juga kita jadikan sebagai ivent tingkat provinsi riau bahkan nasional nantinya, untuk itu mari kita saling berkoordinasi dan bekerjasam dalam meningkatkan kebudayaan didaerah kita ini. Sementara itu, sekapur sirih dari Datuok M. Ali gindo jo bosagh pasukuan domo kenegerian Kuok di dampingi ibu ahli waris rumah lontiok Zulhelma M.Pd menyampaikan bahwa, kegiatan ini dilaksanakan untuk melestarikan budaya dan untuk mengenang kembali lebih jauh bagaimana budaya kita yang sebenarnya. Memalui kegiatan ini dapat kita perkenalkan dan ajarkan kepada anak keponakan kita serta masyarakat luas tentang bagaimana adat yang sebenarnya dan potensi potensi yang ada di daerah kita dan ini perlu kita lestarikan, kembangkan dan publikasikan sehingga masyarakat luas kenal dengan kebudayaan ini.” Kata Datuok gindo jo bosagh kenegerian Kuok Kemudian Ketua Panitia yang juga selaku pendamping desa budaya Fitrah, menyampaikan dalam laporannya bahwa Tujuan Program Pemajuan Kebudayaan Desa adalah untuk mendukung proses dan mewujudkan inisiatif pemajuan kebudayaan melalui pemberdayaan masyarakat desa. Inisiatif pemajuan kebudayaan tersebut diharapkan dapat tertuang melalui Dokumen Pemajuan Kebudayaan Desa yang kemudian menjadi landasan dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa). Tahun ini, Direktorat Jenderal Kebudayaan memiliki target 359 desa yang mengikuti platform Pemajuan Kebudayaan Desa yang akan dilaksanakan melalui dua kegiatan, yaitu Pengembangan Masyarakat serta Jendela Budaya Desaku.”Tutup Fitrah Kegiatan ini dilanjutkan dengan tata cara keagamaan adat nikah kawin, gubano, maghatok tuwun tanggo, silek bungo, gondang oguong serta basiacuong, ini merupakan budaya pernikahan yang dilakukan oleh masyakarakat di Desa Wisata Pulau Belimbing Desa Kuok. (Diskominfo Kampar).

Read more

Ketua LAK Kampar ; Mari Dukung dan Sukseskan Pilkades Serentak 2021

Bangkinang Kota – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar sebentar lagi akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak bergelombang tahap pertama tahun 2021. Sesuai jadwal, Pemungutan Suara di 100 Desa dari 21 Kecamatan tersebut akan dilakukan pada rabu depan. 24 Nopember 2021. Dalam pelaksanaan pemilihan nantinya,  Ketua Lembaga Adat (LAK) Kabupaten Kampar Drs Yusri, M. Si mewakili para Ninik Mamak yang ada di kabupaten kampar mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keamanan dan kelancarannya, ungkap Yusri diruang kerjanya, rabu (17/11/21). Sempat ditunda pelaksanaan Pilkades yang pada awalnya di agendakan tanggal 17 November 2021 yang diundur menjadi rabu  24 November 2021, insyaallah tahapan demi tahapan telah dilalui panitia desa maupun panitia kabupaten. Di setiap tahapan itu pula pro-kontra selalu ada yang harus kita sikap bersama, diakui menariknya tak sedikit pihak yang mendukung dan  menantikan suksesnya agenda rutin pesta demokrasi tingkat desa tersebut.”ungkap Dt Bandar Mudo” Lebih lanjut, Yusri yang juga merupakan Sekda Kampar menyampaikan bahwa hajat besar Pilkades harus fokus kepada rekonsiliasi pasca Pilkades. Semua unsur BPD, panitia, tim pemenangan calon yang menang dan yang kalah harus bersama mempunyai tujuan untuk mensukseskan dan  memiliki jiwa untuk membangun desa kedepan. Untuk itu, Yusri juga menyampaikan bahwa kampar sebagai kabupaten yang beradap, berharap agar pelaksanaan nantinya bisa berjalan dengan lancar, aman, damai, tampa ada keributan, sangketa. Kepala calon kades, Yusri juga minta untuk dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai aturannya dilantik nantinya.(Diskominfo Kampar)

Read more