BERITA

Hari Kedua, Lomba Musabaqoh Hifzhil Qur’an dan Tilawah Masih Babak Penyisihan diikuti 22 peserta

Bangkinang Kota – Hari ini merupakan hari kedua dalam babak penyisihan lomba Musabaqoh Hifzhil Qur’an dan Tilawah yang diikuti oleh 22 peserta dari golongan 1 dan 5 juz dengan rincian 11 orang Hafizh dan Hafizhah dari Golongan 1 Juz sedangkan untuk Golongan 5 Juz bejumlah 11 peserta. Demikian disampaikan Ketua Majelis Hakim Musabaqoh Hifzhil Qur’an dan Tilawah Kabupaten Kampar dan juga sebagai Hakim Penanya H. Rahmat Suhadi, SHI M.Pd saat di tanyai usai Perlombaan, lomba ini di selenggarakan di Masjid Darul Ikhlas Komplek Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar, rabu (17/03/2021). Alhamdulillah, para peserta begitu semangat dalam kegiatan Musabaqoh Hifzhil Qur’an dan Tilawah, hal ini jelas terlihat disaat peserta sampai di lokasi lomba bersama para pendamping setiap peserta dan juga terlihat disaat para peserta mengikuti lomba dengan berbagai lagu Tilawah yang memiliki ciri khas suara tersendiri disetiap para peserta,” Ungkap Rahmat Suhadi. Semangat yang dimiliki para peserta merupakan suatu hal yang positif yang kita dapatkan untuk bisa menjadikan para hafizh dan hafizhah bisa untuk mencintai alqur’an dan mengamalkannya serta bisa meningkatkan prestasi Kabupaten Kampar nantinya di tingkat provinsi maupun pusat.”tutup Rahmat Suhadi(DiskominfoKampar).

Read more

Hari kedua, Cabang Hifzil, Tahfiz dan Hadis 100/500 selesai dilaksanakan

Bangkinang Kota – Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an ke-51 Tingkat Kabupaten Kampar tahun 2021, berbagai cabang dihari kedua ini sedang dilaksanakan dan juga beberapa cabang telah dilaksanakan. Dimana perlombaan untuk Cabang Hifzil Putra, Putri, Tahfiz PA,PI serta cabang Hadist golongan 100 dan 500 PA,PI, memasuki hari kedua ketiga cabang tersebut telah selesai dilaksanakan. Hal tersebut disampaikan Dr.Mawardi Saleh,LC.MA selaku Ketua Majlis Cabang Hifzil yang dilaksanakan di Masjid Raya Baitussholihin Jl.Letnan Boyak Bangkinang Kota, rabu (16/3/21). Mawardi menjelaskan bahwa untuk cabang Hifzil diikuti sebanyak 27 orang peserta, dimana hari pertama tampil sebanyak 16 orang dan hari kedua tampil sebanyak 15 peserta yang terdiri putra dan putri. Sementara untuk cabang Tahfiz pesertanya sebanyak 27 orang, sebanyak 17 peserta tampil dihari pertama dan 15 tampil di hari kedua, rabu (17/3/21). Kemudian untuk cabang Hadits Gol 100 dan 500 yang diikuti sebanyak 15 orang juga selesai hari kedua dilaksanakan. Sementara untuk pelaksanaan lomba hari ketiga dan keempat di Masjid Raya Baitussholihin Jl. Letnan Boyak Bangkinang Kota akan diperlombakan cabang Tahfiz 20 Juz dan cabang Tafsir Bahasa Indonesia(DiskominfoKampar).

Read more

Kepala Kemenag dan Ketua LPTQ Kampar Tinjau Perlombaan MTQ

Bangkinang Kota – Dihari kedua Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an ke-51 Tingkat Kabupaten Kampar di Kecamatan Bangkinang Kota, Kepala Kementrian Agama Kabupaten Kampar Alfian,M.Ag dan Kepala LPTQ Kabupaten Kampar Yurmailis Saruji,SE mengunjungi beberapa pelaksanaan cabang perlombaan. Dimana peninjauan yang dilakukan kepala Kemenag dan Ketua LPTQ tersebut adalah di lomba Cabang Hifzil, Tahfiz dan Hadist yang dilaksanakan di Masjid Raya Baitussholihin Jl. Letboy Bangkinang Kota, rabu (16/3/21). Disambut Ketua Majelis Dr. Mawardi Saleh,Lc.MA, Alfian pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan selamat bertanding kepala seluruh para peserta dan para dewan juri yang bertugas selama perlombaan nantinya. Dimana peninjauan yang dilaksanakan pada pagi tersebut guna memastikan semua peserta, dewan juri dan panitia lainnya semua dalam keadaan baik dan semua perlombaan berjalan lancar. Untuk itu seluruh peserta diminta untuk menampilkan semua kemampuannya, kemudian para dewan juri juga harus memberikan penilaian dengan seadil-adilnya. Semoga pelaksanaan Mtq ke-51 tingkat kabupaten tahun 2021 ini bisa berjalan dengan baik, karena ini juga merupakan persiapan kampar dalam mengikuti MTQ tingkat Provinsi nantinya.”terang Alfian (DiskominfoKampar).

Read more

Turun langsung ke Desa, Muslimawati Catur Terima Aspirasi Masyarakat Desa Tanjung Belit Kecamatan Kampar Kiri Hulu.

Tanjung Belit – Turun langsung ke Desa Untuk melihat kondisi masyarakat sekaligus melakukan pembinaan terhadap program-program pokok Peningkatan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Muslimawati Catur selaku Ketua PKK Kabupaten Kampar melakukan pembinaan terhadap kader-kader PKK didesa Tanjung Belit Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Selain itu di saat pertemuan Ketua TP PKK langsung menerima aspirasi berupa penyediaan bibit dan pagar serta pelatihan Kepada kader PKK desa. Pertemuan yang digelar dengan Protokol kesehatan tersebut diadakan di Aula Kantor Desa Tanjung Belit, Rabu, 17/03. Selain Kunjungan pembinaan ketua TP PKK juga berkesempatan menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat miskin Desa Tanjung Belit kecamatan Kampar Kiri Hulu. Kehadiran kami disini merupakan keinginan kami untuk bertemu langsung dengan masyarakat dan kader PKK Desa, alhamdulillah saya sudah sampai di desa Tanjung Belit yang merupakan salah satu Desa yang berada di Kawasan Hutan lindung Margasatwa Rimbang Baling” Kata Muslimawati Catur. Menyikapi aspirasi tersebut Muslimawati langsung mengiyakan, namun juga perlu koordinasi dengan kepala desa dan camat, untuk bibit dan pelatihan insyaallah secepatnya kita bantu” Kata Muslimawati. Kita berharap dengan adanya program PKK ini kita dapat memanfaatkan untuk kesejahteraan hidup keluarga, apalagi dimasa Pendemi Covid-19 namun dengan adanya program hatinya PKK Sektor ini tidak terpengaruh oleh dampak tersebut. Jika setiap keluarga membuat ini, maka tentunya pengaruh Covid-19 tidak dapat dirasakan oleh masyarakat, karena dapat memproduksi untuk memenuhi kebutuhan sendiri” Kata Muslimawati. Selain menerima aspirasi yang datang langsung dari masyarakat, Muslimawati juga menanyakan apa yang menjadi Kendala terhadap program PKK,juga menanyakan berbagai program lainnya seperti perlansia, BKMT, maupun kegiatan usaha masyarakat. Sebelumnya Ketua Pokja III TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Jasniwati Herlin menyampaikan pentingnya kita melakukan pola hidup Sehat dengan pemanfaatan lingkungan kita, sehingga untuk memenuhi kebutuhan tidak perlu lagi ke Pasar” Kata Jasnita Herlin. Sementara Kepala Desa Tanjung Belit Efri Desmi menyatakan bahwa tanjung Belit merupakan salah satu desa wisata, namun belum terkelola dengan baik, kunjungan ini memberi arti yang penting bagi kami, selain pembinaan hatinya PKK juga dapat membangkitkan wisata Desa Tanjung Belit” Kata Efri Desmi yang didampingi oleh Ketua TP PKK desa Tanjung Belit Jusmaini(Diskominfo Kampar).

Read more

Yusri : ” jadikan KTNA Yang Profesional Sebagai Wadah Bagi Petani dan Nelayan di Riau”

Pekanbaru -Walau belum dilantik sebagai Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Riau Drs. H. Yusri, M. Si Telah memberikan pencerahan yang menjadikan KTNA sebagai organisasi yang Profesional, artinya jika organisasi besar ini memang dapat dijadikan sebagai wadah bagi petani dan nelayan yang merupakan profesi dominan di Provinsi Riau. Mari Kita jadikan organisasi yang dapat dirasakan keberadaan oleh masyarakat khususnya petani Secara umum dan Nelayan. Demikian disampaikan oleh Ketua KTNA Provinsi Riau Drs. H. Yusri, M. Si saat melakukan rapat dengan rembuk pengurus Harian, Ketua KTNA Kabupaten kota se Riau yang diadakan di Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa, 16/03. Ini adalah untuk kemajuan Petani di seluruh wilayah Riau, mari kita memberikan yang terbaik bagi kesejahteraan masyarakat melalui organisasi ini” Kata Yusri yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar tersebut yang didampingi oleh Sekretaris Riski Mulyadi, Bendahara Julizar dan pengurus harian lainnya. Hari ini kita mulai melangkah, berawal dari Program, Struktur organisasi, maupun terhadap menyambut Musyawarah KTNA tingkat nasional, kami meminta jalin kerjasama yang baik dengan seluruh komponen dan element masyarakat, pemerintahan, para usahawan maupun menjalin komunikasi dengan Pusat” Pinta Yusri. “mari kita bersatu padu untuk kemajuan Petani dan Nelayan di Riau, berikan ide, inovasi sehingga keberadaan KTNA dapat menyentuh dan dirasakan oleh masyarakat, inventarisir dan petakan seluruh potensi di Kabupaten/Kota di Riau” Katanya lagi. Kedepan kita berkeinginan ada sentra ternak dan adanya produk unggulan di setiap Kabupaten/Kota di Riau yang sangat kaya akan produk pertanian dan perikanan, tentunya perlu sentuhan dan binaan” Tutup Yusri. Sementara itu Awaldi Hasibuan, Ketua KTNA Kota Pekanbaru menyatakan apresiasi terhadap ketua KTNA Riau yang baru saja di tetapkan, atas ide inovasi maupun program yang telah disampaikan, inilah yang menjadi harapan seluruh Petani dan Nelayan” Kata Awaldi yang didampingi oleh pengurus KTNA kabupaten kota se Riau dan pengurus harian KTNA Riau. KTNA merupakan organisasi yang Besar, perlu adanya pembinaan dan perhatian serius, sehingga mau kemana kita arahkan KTNA ini, karena di Pekanbaru saja ada 320 Kelompok Tani dan1200 Kelompok di Riau. Mari kita satukan visi dan misi untuk KTNA yang lebih baik” Tambahnya lagi. (Prot-Dokpim)

Read more

Bupati Kampar : “Pasar Ternak Merupakan Terobosan Baik, Inovatif dan Positif”

Tapung -Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH resmikan Pasar Ternak di Kecamatan Tapung, lokasi Pasar tersebut dipusatkan di lapangan Sepak bola Desa Sei Lembu Makmur. Pasar ternak tersebut akan selalu dibuka pada setiap Rabu. Hadir dalam peresmian tersebut Camat Tapung Amriyudo dan Kepala Bidang Dinas Peternakan Kabupaten Kampar M. Ali. Dalam sambutan Bupati Kampar menyampaikan pasar yang dikhususkan untuk ternak yang berasal dari pedagang Hewan dari berbagai Kabupaten di Provinsi Riau bahkan ada juga pedagang dari luar Provinsi Riau., adanya Pasar Ternak ini merupakan terobosan Baik, Inovatif dan positif bagi kemajuan Ekonomi masyarakat Desa, selain itu efek positif adanya pasar ini salah satunya adalah Hewan ternak yang dijual dipasar ini kesehatan pasti dijamin oleh Dinas Peternakan Kabupaten Kampar. “saya apresiasi terhadap pembukaan pasar hewan ini yang merupakan langkah inovatif, dan positif dalam meningkatkan Ekonomi masyarakat” ucap Catur Selain itu, Bupati Kampar menyampaikan Hewan yang dijual dipasar ternak ini dapat dipastikan kesehatannya baik, Dinas Peternakan tentu saja selalu memeriksa hewan yang dipasarkan dipasar ini. Ditambahkan Catur Sugeng, kebutuhan daging saat ini dikabupaten Kampar belum tersedia dengan baik, dengan adanya pasar ternak ini, masyarakat yang membutuhkan daging hewan, dapat dengan mudah memperoleh daging dengan kualitas yang baik, segar dan sehat. Selain itu Bupati Kampar juga mengatakan hewan yang dipasarkan pasar ternak ini juga memiliki asuransi kesehatan yang dapat menjamin kualitas hewan yang dipasarkan sehingga masyarakat yang mengkonsumsi heran ini merasa aman. Diakhir sambutannya Catur Sugeng Susanto juga berpesan agar masyarakat yang memanfaatkan pasar ini dapat membaca peluang untuk membuka usaha lainnya untuk meningkatkan ekonominya. Selain meresmikan pasar ternak terswbut, Bupati juga memberikan nama bagi pasar tersebut dengan sebutan Pasar Kembang Teratai. “dengan dibukanya Pasar Ternak ini multi efek yang didapat sangat banyak masyarakat dapat memanfaatkan pasar ternak ini untuk meningkatkan perekonomian keluarga”pungkas Catur Sugeng. (Prot-dokpim)

Read more

Malam Keakraban Bupati Kampar bersama Ketua PWI Pusat dan Rekan Pers dengan Makan Malam Bersama

Salo – Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH Dt Rajo Batuah menyambut baik Kehadiran Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari yang menyempatkan waktunya untuk datang ke Kabupaten Kampar, malam keakraban tersebut dilewati dengan berbagi informasi dan pengalaman masing-masing dengan tawa lepas dan komunikasi yang penuh keakraban selepas makan malam bersama, dalam acara tersebut juga tampak hadir Danyon 132/BS Mayor Inf M. Syafii Nasution, Kapolres Kampar AKBP Mohammad Kholid SIK, Kadiskominfo Kampar Arizon, SE, Kadis DLH Aliman Makmur, Kadis PUPR Afdal, Ketua PWI Provinsi Riau, Zulmansyah Sekedang bersama rombongan, Wartawan Senior Dr. Syafriadi, Tokoh masyarakat Kampar Ahmad Fikri, Insan Pers, serta para tamu undangan lainnya, yang dilaksanakan di AWE Cafe Salo, Selasa(16/3). Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto menyampaikan kepada hadirin insan pers dan undangan yang hadir berupa ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Ketua Umum PWI Pusat yang telah datang di Kabupaten Kampar, semoga sinergisitas antara Pemerintah Kabupaten Kampar dengan Insan Pers terus terjalin dengan baik. Kami percaya kuranglah begitu berarti apa yang kami lakukan ini ketika masyarakat tidak dapat mengakses dan mendapatkan informasi, inilah peran serta dari teman- teman wartawan yang menyampaikan informasi tentang pembangunan yang telah dicapai dan hal-hal yang dibutuhkan oleh masyarakat kepada pemerintah daerah. “Saya mengapresiasi teman-teman PWI Kampar, sinergitas harus kita bangun terus dan kami yakin teman-teman PWI memegang teguh kode etik jurnalistik dalam menulis berita, semua menjadi komitmen kita bersama dan yakinlah kedepan PWI Kampar bersama-sama Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar akan semakin eksis.” Ungkap Catur  Acara tersebut berjalan dengan lancar serta penuh canda dan tawa, Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari mengatakan bahwa ini merupakan hal yang sangat luar biasa penuh keharmonisan, bahkan pada kesempatan itu dirinya juga bersenandung dengan beberapa buah lagu, serta diikuti tamu lainnya. “Ini suasana nya sangat bagus, saya lihat kok ketawa semua, kok wajah kawan-kawan PWI di sini ceria-ceria, sedangkan di Jakarta, semuanya cemberut wajahnya karena Pandemi Covid-19, semua diharuskan dirumah saja,” Ucap Atal Selain itu Atal juga menyampaikan bahwa di dalam pelaksanaan pembangunan Kabupaten Kampar, Pemerintah daerah butuh wartawan begitupun juga sebaliknya, untuk itu diharapkan dapat terus bersinergi dalam menyampaikan informasi pembangunan. “Dengan pembangunan kantor kita ini agar wartawan bisa siap untuk mendukung segala program Pemerintah Kabupaten Kampar. Pembangunan kantor ini merupakan simbol, simbol sinergi wartawan dengan pemerintah, dimana pun kita, bukan hanya di Kampar. Agar wartawan benar benar mengikuti kode etik jurnalistik,”pungkas Atal (DiskominfoKampar).

Read more

Bupati Kampar Dukung PWI Kampar Lakukan Orientasi Jelang Pelantikan dengan Menghadirkan Ketua Umum Pusat ke Bangkinang 

Bangkinang Kota – Bupati Kampar yang diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon, SE sangat mendukung suksesnya kegiatan orientasi sekaligus juga dilakukan Sosialisasi UU Pers No 40 tahun 99, serta perilaku dan kode etik wartawan, orientasi keorganisasian dan sosialisasi PD/PRT, KEJ dan KPW PWI jelang Pelantikan Pengurus PWI Kabupaten Kampar Masa Bakti 2020 – 2023, yang dilaksanakan di Aula Diskominfo Kampar, Selasa (16/3). “Pemerintah Kabupaten Kampar mengapresiasi kegiatan ini serta mendukung dan berterima kasih, semoga edukasi yang membangun ini bisa rutin dilaksanakan dan untuk wartawan diluar PWI Kampar juga dapat mengakses informasi yang membangun dan positif ini serta dapat mengaplikasikan penerapannya dalam aktivitas insan pers di lapangan.”Ungkap Arizon  Sosialisasi Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT), Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Kode Perilaku Wartawan (KPW) PWI disampaikan Sekretaris DKP PWI Riau H. Fendri Jaswir dan dihadiri langsung Ketua Umum PWI Pusat Atal. S Depari dan Ketua PWI Riau Zulmansyah Sekedang serta sejumlah unsur pengurus PWI Riau  Kadis Kominfo Kampar Arizon SE, Kadis PUPR Afdal ST, MT dan puluhan Anggota PWI Kampar. Selain itu, Fendri Jaswir memaparkan sejumlah hak dan kewajiban seorang anggota PWI serta perilaku seorang insan pers yang profesional dalam menulis dan menjalankan profesi kewartawanan.  Lanjut, Orientasi pengurus PWI juga disambut baik oleh Ketua PWI Riau Zulmansyah Sekedang, ia berharap setiap anggota PWI dapat menjalankan dan mematuhi segala aturan yang ada baik PD/PRT, KEJ maupun KPW. Terakhir, Ketua Umum PWI Pusat Atal S. Depari dalam arahannya menjelaskan pentingnya organisasi bagi seorang jurnalis, mulai dari memberikan ilmu  untuk pengembangan diri sehingga menjadi jurnalis yang profesional hingga advokasi. “Jadi dengan berorganisasi, kita akan mendapatkan ilmu yang akan meningkatkan kemampuan kita dalam menulis, selain itu ada advokasi, dan ini yang tidak kita dapatkan jika sendiri-sendiri,” papar Atal. Orientasi keorganisasian ini merupakan rangkaian acara pelantikan PWI Kampar yang akan digelar Rabu 17 Maret 2021 di Aula Kantor Bupatu Kampar, usai pelantikan dilanjutkan dengan peletakan batu pertanda dimulainya pembangunan Gedung PWI Kampar di Jl. A. Yani Bangkinang Kota.(DiskominfoKampar)

Read more

TP PKK Kampar Mulai Lakukan Pembinaan UP2K dari Desa Teluk Kenidai Tambang.

Tambang – Memasuki awal tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Tim Penggerak Peningkatan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Kabupaten Kampar telah mulai melakukan pembinaan terhadap Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang untuk perdana dilakukan di Desa Teluk Kenidai. Kegiatan pembinaan ini untuk menggerakkan kegiatan usaha masyarakat, terutama bagi kaum perempuan. Hal itu disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur saat memberikan pengarahan di Desa teluk Kenidai Kecamatan Tambang, Selasa (16/03). Kaum perempuan memiliki fungsi sebagai pembinaan keluarga namun tidak sedikit diantara kita memiliki peran dalam membantu suami dalam peningkatan ekonomi keluarga” Kata Muslimawati Catur. Usaha seperti ini akan terus kita bina dan nilai,terus lakukan komunikasi, koordinasi dengan pihak terkait seperti Kepala Desa, Pihak Kecamatan maupun kabupaten, begitu juga dengan keterlibatan para usahawan dalam memberi bantuan baik modal maupun bentuk kerja sama lainnya” Tambahnya lagi Jika kita lihat hasil produksi masyarakat sudah memberikan dampak ekonomi keluarga,produk sudah banyak variasi dan jenis, namun perlu lagi sedikit sentuhan seperti tampilan, kemasan maupun ketahanannya” Pinta Muslimawati Catur. Sementara itu Ketua TP PKK Kecamatan Tambang Idasmi menyatakan ucapan terimakasih atas kunjungan ketua TP PKK Kabupaten Kampar, pembinaan inilah yang kami harapkan, jika ada bantuan ataupun ilmu, kami mohon dapat diberikan kepada usaha keluarga di Desa yang ada di Kecamatan Tambang” Pinta Idasmi. Sementara itu Kades Teluk Kenidai Budi Setiawan menyatakan ucapan terima kasih kepada Ketua TP PKK Kabupaten Kampar usaha di desa Teluk Kenidai ini yang kebanyakan masyarakat menekuni pekerjaan tani dan berkebun. Kami terus mendorong agar masyarakat melakukan usaha yang lain, tentunya pembinaan dan pemberian ilmu kepada masyarakat kami” Kata Dedi Setiawan (Diskominfo Kampar)

Read more

Penyelesaian Batas Kampar Dengan Rohul diserahkan ke Pusat

Jakarta – Batas daerah antara Kabupaten Kampar dengan Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang sampai saat ini belum tuntas, penyelesaiannya diserahkan kepada Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri. Demikian hasil rapat koordinasi pusat dan daerah dalam rangka klarifikasi peta batas Daerah Wilayah I yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri di ruang rapat Lagoon I Hotel Best Western Kemayoran Jakarta, Selasa (16/3/2021). Rapat itu dihadiri oleh Pemerintah Provinsi Riau, Pemerintah Kabupaten Kampar, Pemerintah Rokan Hulu, Badan Informasi Geospasial, Direktorat Topografi Angkatan Darat, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Biro Hukum Setjen Kemendagri dan Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri. Keputusan rapat itu tertuang dalam Berita Acara Kesepakatan Nomor : 13/BAD I/III/2021. Ada dua hasil kesepakatan tersebut. Pertama, Pemerintah Provinsi Riau, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Rokan Hulu telah memaparkan kondisi riil wilayah di lapangan pada sub segmen batas yang tidak disepakati, namun belum tercapai kesepakatan. Kedua, Pemerintah Provinsi Riau, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Rokan Hulu sepakat menyerahkan penegasan Batas Kabupaten Kampar dengan Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau kepada Tim PBD (Penetapan Batas Daerah) pusat yang selanjutnya, ditetapkan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Batas Daerah Kabupaten Kampar dengan Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau. Berita acara ini ditanda tangani oleh Bupati Kampar yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos, MT, Bupati Rohul H. Sukiman, Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Riau H. Sudarman, SH, MH, Direktur Toponimi dan Batas Daerah Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Sugiarto, SE, M.Si dan perwakilan peserta rapat lainnya. Tercatat ada 16 orang pejabat/perwakilan peserta yang menandatangani Berita Acara Kesepakatan tersebut. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, M.Si yang juga tim penyelesaian tapal batas Kabupaten Kampar, Kabag Tata Pemerintahan Setdakab Kampar Refizal, SSTP, Kepala Kantor BPN Kabupaten Kampar, Sutrilwan, SH, MH, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kampar Zaki Helmi, ST MEng, Kasubbag Administrasi Kewilayahan Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Kampar Tangkas, MH. Sebelum penandatanganan berita acara kesepakatan, masing-masing pihak baik Pemerintah Provinsi Riau, Pemerintah Kabupaten Kampar dan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menyampaikan ekpose tentang batas daerah antar Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu. Asisten Pemerintah dan Kesra Setdakab Kampar Ahmad Yuzar mewakili Bupati Kampar menyampaikan bagaimana batas Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu menurut pandangan Pemerintah Kabupaten Kampar dan bagaimana proses penyelesaian batas kedua daerah sampai saat ini. Menurutnya, Salah satu sub segmen yaitu status lima desa, Desa Muara Intan, Rimbo Jaya, Rimba Makmur, Intan Jaya dan Tanah Datar, sesuai dengan peraturan dan perundangan-undangan merupakan bagian dari wilayah Kabupaten Kampar. Pihak Rokan Hulu juga menyampaikan batas daerah menurut versi mereka. Pemerintah Provinsi Riau seperti yang disampaikan Kabiro Pemerintahan dan Otda Sudarman sudah melakukan upaya-upaya penyelesaian batas kedua daerah. Mengingat belum adanya titik temu dalam rapat tersebut maka disepakati penyelesaian batas daerah ini di serahkan ke pemerintah pusat. Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, MSi menyampaikan bahwa, Batas yang sudah diajukan oleh Pemkab Kampar sudah memenuhi unsur-unsur teknis, termasuk didalamnya aspek RTRW mulai dari RTRW Provinsi Riau Nomor 10 Tahun 1994. Kemudian kata Azwan, aspek pelayanan pembangunan secara faktual pemkab Kampar sudah dan sedang melakukan pembangunan baik infrastruktur ataupun pelayanan dasar. Direktur Toponimi dan Batas Daerah Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Sugiarto, SE, M.Si menyampaikan bahwa apa yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu akan dipertimbangkan. “Kita akan buat kajian dengan melihat dokumen sesuai aturan, dan kita akan cek lapangan terakhir dengan mengecek titik koordinat. Kami memahami apa yang bapak-bapak sampaikan sesuai versi bapak,” ujarnya. Namun demikian katanya, pemerintah pusat akan memutuskann batas ini. “Apa yang kita putuskan nantinya hendaknya Bapak terima,” ujarnya.

Read more