BERITA

Terima 11 Kepala Desa, Bupati Kampar Berpesan Di Tengah Pendemi Covid-19 Tetap Berjuang dan Maksimal Dalam melayani Masyarakat.

Tapung : Ditengah Pendemi Covid-19, dimana berbagai dampak dirasakan oleh masyarakat termasuk dampak Anggaran baik Anggaran Desa maupun Anggaran Daerah akibat adanya Rafocusing, Kepala Desa selaku ujung tombak pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan pelayan masyarakat agar terus bersemangat, buat inovasi, kreatifitas dan ide sehingga pelayanan dan kegiatan kemasyarakatan tetap berjalan maksimal. Kita merasakan kondisi saat ini jauh berbeda dengan sebelumnya namun kami minta  Kepala Desa tetap bersemangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH, MH saat menerima 11 Kepala Desa yang Insyaallah Akan menerima Mobil Ambulance tahun 2021 di Kediaman di Desa Sei Lambu Makmur Kecamatan Tapung, Selasa, 31/08. Pada kesempatan tersebut Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto menerima perwakilan dari 11 Desa yang insyaallah Akan penerima Ambulance Desa tahun 2021 ini. Kami Silaturrahmi dengan Bupati Kampar untuk menyampaikan aspirasi dari 11 Kepala Desa, pada kesempatan tersebut hadir kepala Desa Desa Sibuak, Kepala Desa Baru, Kepala Desa Sungai Tonang, dan Kepala Desa Air Terbit” Kata Kepala Desa Baru M. Haris CH yang diamini oleh Kepala Desa Sungai Tonang Yeni Rahman dan Kepala Desa Air Terbit Basuki. Semoga apa yang kami sampaikan dapat di segera di realusasikan, karena ini merupakan kebutuhan yang sangat prioritas, apalagi pada masa pendemi ini ” Sambung Kepala Desa Sibuak Muizin Firmansyah Bupati Kampar menyampaikan bantuan Ambulance ini merupakan Bantuan Keuangan Pemkab Kampar tahun 2021 , ini sesuai dengan visi dan misi Bupati Kampar Azis Catur, harapan kami jika ini terealisasi agar dapat menggunakan Bantuan Ambulance sesuai peruntukannya, dan segera digesa pengadaannya agar dapat secepatnya dimanfaatkan oleh masyarakat” Pinta Catur. (Diskominfo Kampar)

Read more

Diskominfo Kampar Bersama Insan Pers Lakukan Safari Pelatihan Jurnalistik Tingkat SLTA Se – Kabupaten Kampar

Bangkinang Kota – Dalam rangka meningkatkan keterampilan menulis dan memproses informasi yang diperoleh, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kampar (Diskominfo) bersama Insan Pers bersinergi mengadakan pelatihan jurnalistik kepada para perwakilan siswa dan siswi tingkat SLTA di lingkungan Kabupaten Kampar pada Selasa (31/8) di Ruang Rapat Kantor Diskominfo Kampar di Bangkinang. Kepala Dinas Kominfo Kampar Yuricho Efril, S.STP., yang diwakili oleh Kepala Bidang PSDLP H. Salmi Hadi, S.Sos, M.Si., menghimbau untuk berperan aktif serta kritis dalam memperoleh informasi. “Kebutuhan komunikasi dan informasi sangat berperan penting dalam era globalisasi sekarang. Melalui pelatihan ini, saya mengharapkan output berupa peningkatan skill menulis dan analisa melalui filter (penyaringan) informasi yang diperoleh terutama oleh adik adik kita selaku generasi Z.” Kata Salmi memulai sambutan. Tidak lupa Salmi juga menyambut baik hasil kerjasama yang dibangun bersama rekan media. “Semoga silaturrahmi ini bisa terjaga dan memberikan dampak yang baik untuk sekarang dan masa yang akan datang.” Ujar Salmi melanjutkan sambutannya. Sementara itu, Siti Meilia, S.Pd., selaku Kepala Seksi Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga mengapresiasi langkah yang ditaja oleh kemitraan diskominfo dan insan pers. “Kami berterima kasih diskominfo telah hadir untuk memberikan wadah kepada peserta didik. Kami juga berharap peran rekan rekan media khususnya wartawan semakin andil memberikan informasi yang aktual dan berimbang kepada masyarakat, dan kepada adinda adinda kami semoga bisa menggali ilmu sebanyak banyaknya dalam bidang jurnalis.” Tutup Siti. Acara dihadiri oleh beberapa perwakilan utusan sekolah seperti SMAN 1 Bangkinang Kota dan SMA muhammadiyah Bangkinang Kota, serta rekan rekan insan pers. Acara dilanjutkan dengan kesepakatan kerjasama launching pelatihan jurnalistik dan kemudian ditutup dengan sesi foto bersama. (Diskominfo Kampar)

Read more

Terkait Mobil Dinas Pejabat Pemkab Telah Tandatangani MoU dengan Kejaksaan dan Polres Kampar Terkait Pengelolaan Asset

Bangkinang Kota -Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, melakukan konferensi pers bersama insan pers se- Kabupaten Kampqr terkait dugaan tidak tepatnya sasaran pemakaian mobil Dinas oleh Pejabat dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar. Bahkan untuk pengelolaan Asset di Kabupaten Kampar, Pemkab Kampar Telah menandatangani Memorandum of Understanding dengan pihak Kejaksaan Negeri Kampar maupun dengan Polres Kampar. Selain itu Pemerintah Kabupaten Kampar telah menerima 5 Kali Berturut-turut Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Riau, Ini pertanda telah baiknya pengelolaan Asset dan Laporan keuangan Pemkab Kampar. Konferensi pers tersebut dilakukan Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si di Kantin Kantor Bupati Kampar, Rabu (31/8) sekaligus menjawab keresahan masyarakat atas viralnya berita penyalahgunaan Mobil Dinas terkait pemeriksaan yang dilakukan Tim Panitia khusus (Pansus) dari DPRD Kabupaten Kampar tentang aset pada beberapa hari yang lalu, Sekretaris Daerah pada kesempatan tersebut di dampingi oleh Plt Kadis Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril S.STP. Ucapan dan dukungannya Pemerintah Daerah atas kinerja Pansus DPRD untuk menertibkan aset daerah Kabupaten Kampar, ini bentuk kepedulian dan perhatian dari Anggota DPRD Kampar sejalan dengan fungsi pengawasan, dirinya memaparkan bahwa seharusnya kemarin terkumpul sebanyak 56 unit mobil, namun hanya ada hanya sebanyak 33 unit mobil, masih ada 23 unit mobil yang harus kita kumpulkan” Kata Yusri lagi. “Saya mewakili Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH ingin meluruskan kekurangan sebanyak 23 unit, yang kita laporkan sebanyak 56 dan Pemda hanya bisa melaporkan sebanyak 33 unit, tentu saja keberadaan mobil yang tidak kita laporkan dapat Pemerintah pertanggungjawabkan” ungkapnya Dipaparkan Yusri, ada 5 unit mobil yang berada di Bupati Kampar serta Wakil Bupati Kampar, dan 1 unit adalah mobil diperuntukkan bagi tamu Kabupaten Kampar yang bila berkunjung ke Kabupaten Kampar, Yusri juga mengatakan bahwa 5 unit mobil memang berada di pool Bupati Kampar. Yusri juga menegaskan bahwa dikarenakan belum adanya Wakil Bupati maka ke lima unit mobil dinas tersebut berada di pool Bupati Kampar, dan dirinya menyampaikan bahwa mobil dinas di Kabupaten Kampar tidak berlebih dan dalam hal ini semua mobil dinas memang sesuai keperuntukannya. Yusri kembali memaparkan Pemda Kampar juga menyediakan fasilitas mobil Dinas bagi Instansi Vertikal seperti, Kapolres, Kejari, serta Forkopimda lainnya dan juga diperuntukkan kepada kegiatan Pramuka, serta organisasi-organisasi Kepemerintahan lainnya. Selain itu Yusri menjelaskan bahwa pada pemeriksaan beberapa hari yang lalu kendaraan dinas tersebut belum bisa dilakukan pemeriksaan karena mobil-mobil sedang melakukan pemeriksaan fisik terhadap pembangunan-pembangunan yang sedang berjalan saat itu. Yusri mengatakan ada satu unit di Sekretariat DPRD, satu unit di TP-PKK, satu unit di KORPRI, satu unit untuk operasional Polres Kampar, satu unit di Bappeda, serta ada di mantan-mantan Bupati yang memiliki hak, dalam hal ini Yusri menegaskan bawha keberadaan 23 mobil dinas yang belum bisa kita tampilkan adalah jelas dan terang keberadaanya. “Keberadaan ke 23 mobil ini sangat jelas dan terang, dan jelas keperuntukkannya, sehingga Pemda Kampar dapat mempertanggungjawabkannya” imbuh Yusri. Diakhir keterangannya Yusri menyampaikan bahwa keberadaan mobil dinas di lingkungan pemerintah kabupaten Kampar sangat jelas dan terang keberadaanya, Yusri juga mengatakan ada 1 unit mobil dinas yang berada di Jakarta untuk keperluan Dinas Bupati Kampar apabila melakukan Dinas di Jakarta. “mudah-mudahan dengan adanya pansus aset ini dapat menertibkan aset yang dimiliki Pemerintah Daerah sekaligus Bupati Kampar mendukung penuh adanya pansus ini”tutup Yusri. (Diskominfo Kampar)

Read more

Forum PAUD Gelar Kegiatan Peningkatan Kompetensi Manajerial Bunda PAUD Desa dan Kecamatan.

Bangkinang Kota :Forum Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Kampar menggelar Kegiatan Peningkatan Kompetensi Manajerial Bunda PAUD Desa dan Kecamatan se-Kabupaten Kampar. Kegiatan ini telah digelar di seluruh Kecamatan di Kabupaten Kampar dan terakhir kegiatan digelar di kecamatan Bangkinang Kota, yang dilaksanakan di aula kantor Camat Bangkinang Kota, Selasa (31/8/2021). Kegiatan ini diikuti oleh Bunda PAUD Kecamatan (Isteri Camat) dan Bunda PAUD Desa  (Isteri Kepala Desa), Mitra PAUD dan Pengelola PAUD. Kegiatan di Bangkinang Kota dibuka secara resmi oleh  Wakil Ketua Forum PAUD Kabupaten Kampar Ny. Hj. Juli Mastuty Yusri mewakili Ketua Forum PAUD Kabupaten Kampar Ny. Hj. Muslimawati Catur Sugeng Susanto. Hadir pada kesempatan tersebut Plt Camat Bangkinang Kota Drs. Rujisman, M.Si,  Narasumber dari Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Drg. Awal Haeniwati, Narasumber dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Khairil Amri serta pengawas pendidikan. Sementara itu Wakil Ketua Forum PAUD Kabupaten Kampar Ny. Juli Mastuty Yusri saat membuka kegiatan ini menyampaikan bahwa Kegiatan Peningkatan Kompetensi Manajerial Bunda PAUD Desa dan Kecamatan se-Kabupaten Kampar sangat penting dalam upaya menyamakan persepsi untuk memajukan PAUD  diwilayah masing- masing. “Kita Bunda PAUD  punya peran sebagai motivator memajukan PAUD di wilayah kerja masing-masing, sehingga PAUD berkualitas,” ujarnya. Untuk itu Juli berharap kepada Bunda PAUD Kecamatan dan desa untuk selalu aktif menjalin komunikasi dengan mitra PAUD sehingga upaya untuk menjadikan PAUD HI berkualitas sesuai amanah Perpres Nomor 60 tahun 2013 tercapai. “Kita sudah manargetkan tiap desa ada satu PAUD HI (Integratif Holistic),” ujarnya. Disampaikan Juli Mastuty bahwa ada berbagai organisasi yang bergerak di bidang PAUD ini seperti Forum PAUD, GOPTKI, Himpaudi dan IGTKI. “Setiap organisasi harus bersinergi dan jangan mengedepankan ego masing-masing, mari kita bekerjasama untuk kemajuan pendidikan anak usia dini di Kabupaten Kampar,” ajaknya. Sementara itu Plt Camat Bangkinang Kota Rujisman menyampaikan bahwa Bangkinang Kota merupakan kecamatan terakhir tempat dilaksanakan  kegiatan Forum PAUD ini karena terkendala  Pandemi covid-19. Dimana kecamatan Bangkinang Kota masuk dalam PKPM  level 3. “Akibat Pandemi Covid 19 ini, maka banyak kegiatan di kecamatan yang ditunda atau dibatasi, untuk itu kami mohon maaf atas keterlambatan pelaksanaan kegiatan ini,” ujarnya. Disampaikan Rujisman bahwa Forum pendidikan anak usia dini sangat penting dalam membentuk generasi yang akan datang. “Ibu-ibu sebagai tenaga pendidik anak usia dini sangat menentukan masa depan bangsa karena bagaimanapun karakter anak ditentukan dari usia dini,” ujarnya. Menurut Rujisman, Bunda PAUD,  Pengelola dan Pendidik PAUD adalah pahlawan bangsa karena punya peran dan andil besar dalam membentuk generasi muda yang berkualitas. “Kalau dilihat gaji pasti sebagian besar masih dibawah standar, tapi saya yakin jasa ibu sangat besar dalam menentukan masa depan anak anak bangsa,” ujarnya. (Diskominfo Kampar /HJ)

Read more

Bupati Kampar Dukung Optimalisasi Kembali SPAM di Kampar

Tapung — Pemerintah Provinsi Riau khusus PU Penata Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Riau yang menggarap proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pekanbaru-Kampar, untuk saat ini kembali mengoptimalkan kembali sebaik mungkin. Menanggapi hal tersebut, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, SH, MH menyambut baik agar SPAM Kampar untuk lebih dioptimalkan karena ini menyangkut kepentingan utama masyarakat. Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar saat menyambut kunjungan Kepala Dinas PU Penata Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Riau Ir H M Taufik Qoesman Hamid, MT di Kediamannya di Desa Sei Lembu Makmur Kecamatan Tapung, selasa (31/8/21). Dimana  SPAM regional Pekanbaru–Kampar ini telah dimulai pada tahun 2012 Sempena Pekan Olahraga Nasional Riau. Hanya saja Kodinasi awal dengan PDAM 200 SR, sementara setelah di survey hanya ada 9 jaringan yang mengalir hanya 4 unit. Untuk itu, Bupati Kampar berharap kedepan pihak Provinsi bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pekanbaru serta dengan BUMD PDAM setiap Kab. /Kota. Dimana ini adalah program akan memberi manfaat bagi masyarakat luas khususnya Desa Tarai Bangun Kecamatan Tambang dan Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu. Disisi lain, Bupati kampar juga meminta kepada pemprov Riau untuk menindak lanjut kembali beberapa infrastruktur yang masih terbengkalai di kabupaten kampar. Karena sampai saat ini masih ada beberapa Jembatan yang diangarkan APBD Provinsi masih terbengkalai. Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas PU Penata Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Riau Ir H M Taufik Qoesman Hamid, MT, bahwa kedepan hal ini akan dikelola dengan baik. Agar sebagian masyarakat Kota Pekanbaru dan Kampar bisa menikmati sarana air minum sehat dan bersih.(Diskominfo Kampar)

Read more

Gema I Love You Presiden muncul Dari PP Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang.

Bangkinang : Atas Silaturrahmi Presiden dengan Pondok Pesantren se Indonesia yang diwakili oleh 10 Pesantren se Indonesia pada Vaksinasi kepada Santri, untuk Provinsi Riau diwakili oleh Pondok Pesantren Daarun Nahdha Thawalib Bangkinang Kabupaten Kampar, Kegiatan ini di Taja oleh Badan Intelijen Negara Daerah Riau. Pada kesempatan tersebut menggema ucapan I Love Presiden dari para santri PP Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang. Dari silaturrahmi yang digelar secara Virtual tersebut beberapa pondok pesantren mengucapkan apresiasi kepada Presiden RI Joko Widodo atas kegiatan silaturrahmi ini, semoga dengan vaksisnasi ini dapat mempercepat proses belajar dengan pola tatap muka. Demikian dikatakan Pimpinan pondok Drs. H. Rusydi Nur saat diwawancarai pada pelaksnaan Vaksinasi kepada santri dan sejumlah pondok pesantren Madrasah Aliyah di Kabupaten Kampar yang dipusatkan di PP Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang, Selasa, 31/08. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Kamenag Kampar Alfian, M. Ag, Mewakili Kalaksa BPBD Afruddin Amga, Camat Bangkinang Minda dan para Majlis guru di PP Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang. Selain itu ucapan terima kasih kepada presiden RI Mewakili Guru/Ustazdah Ummi Rosdiana, pelajar diwakili oleh Azhari dan Nurul dan diikuti oleh 44 Santriwan dan santriwati mewakili pondok pesantren. Harapan mereka agar belajar tatap muka dapat segera dilaksanakan. Presiden RI Joko Widodo menyatakan saat hadir langsung di Pondok Pesantren Miftahul Falah Kuningan Jawa Barat  mengapresiasi Vaksinasi untuk santri di Ponpes, Jokowi menyatakan saat ini Vaksinasi masih belum mencukupi, tapi semua ini akan kita penuhi” Kata Jokowi Pendemi civid-19 dan sekarang varian baru delta, gelombang Ini melanda seluruh dunia, sehingga Vaksinasi ini belum tentu kita mendapatkan vaksin dari Vaksin yang kita peroleh sebanyak 160 Juta Dosis Vaksin masih jauh dari kebutuhan sebanyak 482 Juta vaksin kebutuhan Indonesia. Sudah ada komitmen dengan pabrikan namun masih berebutan dengan negara lain, Jangan kendor penegakan Protokol kesehatan” Kata Jokowi. Semua kita menginginkan tatap muka dalam proses belajar, ngaji, semoga ini semua dapat kita wujudkan, khusus bagi Kabupaten yang berada pada level 3,2 dan 1 Sudah dapat dilakukan tatap muka namun dengan protokol kesehatan yang ketat ” Kata Presiden RI lagi. Diakhir tahun ini sudah 70 Persen penduduk sudah vaksin, ada kekebalan komunal, Selanjutnya kita masuk ke endemi kita sudah dapat berjalan seperti biasa” Kata Presiden lagi. Sementara itu Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Riau dibawah Komando Komite Intelijen Daerah Provinsi Riau Brigjen TNI Amino Setya Budi sebanyak 5000 Orang kita vaksin setiap hari, dan hari ini melakukan Vaksin massal di Pondok Pesantren Daarun Nahdha Thawalib Bangkinang sebanyak 500 orang dari 1600 santri, selebihnya kita lakukan Vaksinasi di tempat lain dengan pola door to door ” Kata Aminul. Ini Sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kepada Badan Intelijen Negara (BIN) tentang percepatan program Vaksinasi Covid-19, seluruh Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi harus melaksanakan Vaksinasi masal kepada seluruh masyarkat dan pelajar” Tutup Amino Setya Budi (Diskominfo Kampar)

Read more

BWSS III Paparkan Perencanaan DED Tiga Kegiatan di Kabupaten Kampar.

Bangkinang Kota : Satker Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS)  III Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, paparkan Perencanaan   Detail Engineering Design (DED) tiga kegiatan di Kabupaten Kampar dalam pertemuan Konsultasi Masyarakat (PKM) Kegiatan Konsultasi di Kabupaten Kampar Tahun Anggaran (TA) 2021 yang digelar di aula  Bappeda Kabupaten Kampar, Senin (30/08/2021). Perencanaan DED tiga kegiatan tersebut yakni DED Embung Stanum Bangkinang Kabupaten Kampar, DED Pembangunan Pengaman Tebing Sungai Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar, dan DED Pembangunan Pengaman Tebing Sungai Kampar Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Rapat PKM Kegiatan Konsultasi di Kabupaten Kampar TA 2021 ini dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar Ir. H. Azwan, MSi. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Satker BWSS III Ir. Sahril, Sp. PSDA, OPD terkait,  Kepala bidang infrastruktur dan kewilayahan Bappeda Kampar Zaki Helmi, ST, MEng,  Camat dan Kepala Desa di wilayah kegiatan, serta pihak terkait lainnya. Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, MSi saat membuka pertemuan ini menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kampar sangat menyambut baik kegiatan ini, apalagi dengan kondisi keuangan daerah yang setiap tahun semakin defisit. “Kita berharap pembangunan tidak saja bersumber dari APBD tapi juga dari APBN seperti tiga kegiatan ini,” ujarnya. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan akan membawa dampak peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Kampar. Oleh sebab itu ia meminta kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti kegiatan  dan memberikan masukan terhadap kelangsungan kegiatan ini. Sementara itu Kepala Satker BWSS III Ir. Sahril, Sp. PSDA, menyampaikan terimakasih  kepada Kepala Bappeda Kabupaten Kampar yang telah memfasilitasi pertemuan ini. “Pada pertemuan ini kami butuh masukan dari seluruh peserta yang hadir sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan pada tahun 2022 sesuai dengan yang direncanakan,” ujarnya. Disampaikan Sahril bahwa Kabupaten Kampar merupakan salah satu dari 12 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau yang cukup banyak kegiatan BWSS III. “Kabupaten Kampar merupakan daerah penyangga kota Pekanbaru sehingga kita memberikan respon yang cukup baik kepada Kabupaten Kampar. Tahun ini ada beberapa kegiatan yang kita laksanakan di Kabupaten Kampar,” ujarnya. Selanjutnya PPK BSWW III Danang Sukmana, menyampaikan materi pekerjaan perencanaan DED tiga kegiatan tersebut.  Kegiatan DED Embung Stanum Bangkinang dikerjakan oleh PT. Tri Karsa Konsultan Teknik,  DED Pembangunan Pengaman Tebing Sungai Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar dikerjakan oleh PT Trideconst, sedangkan DED Pembangunan Pengaman Tebing Sungai Kampar Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar dikerjakan oleh PT Hegar Daya KSO CV Bina Cipta Lestari. Pada kesempatan itu Danang menjelaskan diantaranya latar belakang kegiatan,  maksud tujuan dan sasaran, lingkup kegiatan, konsep desain, layout rencana Embung Stanum, konsep desain, dampak sosial lingkungan, pembobotan lokasi tebing kritis, lokasi penanganan tebing alternatif penanganan tebing dan penjelasan lainnya. Dalam diskusi yang dipandu Kabid Infrastruktur dan kewilayahan  Zaki Helmi, ST, MEng,  banyak masukan  yang disampaikan oleh peserta rapat. Semua pihak menyatakan kesiapannya mendukung terlaksananya kegiatan ini. Mereka juga berharap dalam pelaksanaan kegiatan dapat merekrut tenaga kerja lokal. (Diskominfo Kampar/Bappeda!/HJ)

Read more

Hindari Virus Corona, Berupaya dan Berdoalah (2)

Oleh: DRS. Miswar Pasai, MH, Ph.D Pandemi virus Corona terus berlangsung di Indonesia sejak akhir tahun 2019 hingga kini masih tetap mewabah, khususnya di Indonesia. Kapan akan berakhirnya, masih sulit untuk diprediksi hingga hari ini. Hal itu, disebabkan oleh masyarakat yang tidak sepenuhnya mematuhui protokol kesehatan dan mungkin enggan memeriksa kesehaan ke pihak yang terkait, serta kurang membiasakan hidup sehat dengan melaksanakan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Sesugguhnya, melaksanakan protokol kesehatan itu,  harus dilaksanakan setiap orang dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari, terutama menghindari kerumunan, cuci tangan, memakai masker dan mengurangi aktivitas lainnya di luar rumah. Karena itu, melaksanakan protokol kesehatan merupakan hal yang “wajib” dipatuhi bagi setiap orang di Indonesia seperti, mencuci tangan, memakai masker, tidak berkerumun dan membiasakan cara hidup sehat dengan melaksanakan protokol Kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Sebab, virus Corona, rentan tertular kepada setiap orang, terutama bagi orang yang tidak disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, jangan lupa berdoa dan bermohon kepada Allah SWT agar kita terhindar dari virus Covid-19. Untuk menekan pandemi Corona, maka biasakan hidup sehat, dan tetap mematuhi protokol kesehatan serta jangan lupa meminata pertolongan kepada Allah SWT. Sebab, Allah SWT adalah penguasa jagad raya, yang sangat berkuasa atas apapun yang terjadi di permukaan bumi ini. Selain itu, maka kita wajib berupaya untuk menghindari hal-hal yang dapat tertular atau menularkan kepada virus Corona kepada orang lain seperti melaksanakan protokol kesehatan. Diantara protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah pada saat pandemi virus Corona di Indonesia, khususnya di Provinsi Riau, maka pemerintah daerah dan tim yang tetap menghimbau agar masyarakat menghindar dari pandemi Corona dengan cara, tetap menjaga protokol kesehatan, seperti mencuci tangan menggunakan sabun, jaga jarak, minum vitamin, tidak berkerumun, serta segera periksakan kesahatan kepada dokter terdekat, jika ada gejala penyakit itu. Selain hal itu, jika kita terindikasi virus Corona, maka segera mengisolasi diri ke tempat-tempat yang telah ditentukan pemerintah atau pihak swasta lainnya yang mungkin menyediakan tempat isolasi bagi yang terdampak virus Corona. Dari isolasi tersebut, disamping ada yang sembuh dari pandemi virus Corona, namun penambahan orang yang terpapar virus Corona masih rentan untuk terurs bertambah. Sebagaimana dilaporkan bahwa, hari ini ada 39.931 orang di Indonesia yang sembuh dari Covid-19. Jumlah total yang telah sembuh dari Corona sebanyak 3.211.078 orang. Selain itu, hari ini dilaporkan sebanyak 1.579 pasien positif Corona di Tanah Air meninggal dunia. Dengan demikian, jumlah total pasien positif Covid-19 yang meninggal sebanyak 112.198 orang. Pemerintah juga melaporkan jumlah suspek yang dipantau hari ini. Ada 286.417 suspek yang dipantau. Untuk jumlah spesimen yang diuji hari ini sebanyak 210.815. Pemerintah tak lelah mengimbau warga menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yakni mengenakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir, serta menjaga jarak (Kompas.com, 2020). Pemerintah juga telah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 dan 4 untuk menekan laju penyebaran Corona. Warga diminta menaati aturan yang diberlakukan selama PPKM agar pandemi virus Corona dapat teratasi. Hanya dengan cara tidak berkumpul dan melaksanakan kegiatan yang dilarang oleh pemerintah yang telah diatur pemerintah, maka akan dapat menekan angka peningkatan jumlah orang yang terpapar pandemi virus Coron. Positif Corona 3.686.740 Sementara itu, pada hari Senin, 9 Agustus 2021, perkembangan virus Corona Indonesia 9 Agustus 2021 bertambah 20.709 kasus, total 3.686.740 Positif. Berikut informasi terbaru data virus corona (Covid-19) di Indonesia, Senin (9/8/2021). Virus Corona, belum ada tanda-tanda akahir berakhir di Indonesia. Justru, trend tetap meningkat hingga Agustu 2021. Belum ada gelaja, akan menurunnya pandemi Corona di Indonesia? “Dosa saiapa dan Salah Siapakah”, pandemi Corona, khususnya di Indonesa saat ini, meminjam istilah dari judul penyanyi Balada, Ebiet G Ade. Selanjutnya, kasus pandemi Covid-19, terus mengalami kenaikan. Presiden Jokowi beri peringatan pada 5 Daerah, diantaranya adalah Kalimantan Timur, hingga Provinsi Papua. Terus Alami Kenaikan Kasus Covid-19, karena itu Jokowi beri peringatan pada 5 daerah, yang berada Kaltim hingga Papua.  Data dari Satgas Covid-19 yang Tribunnews.com terima pukul 16.07 WIB, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 20.709 pasien. Adapun total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia hari ini yakni 3.686.740 pasien. Lalu, ada penambahan pasien sembuh sebanyak 44.959 orang.Total pasien yang sembuh pada hari ini menjadi 3.129.661 di seluruh Indonesia. Kemudian, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir sebanyak 1.475 orang. Total ada 108.571 orang yang dinyatakan meninggal dunia hingga hari ini. Berkaitan dengan PPKM dilanjutkan atau tidak, maka pakar pandemi virus Corona, mengingatkan bahwa, angka kematian karena Covid-19 naik 3 kali lipat. Karena itu, pemerintah meminta, sebaiknya jadikan rumah ibadah sebagai Sentra Pengendalian Covid-19. Sebagaimana dikutip dari data kasus Corona,  berdasarkan data pada Minggu (8/8/2021) lalu, pasien positif bertambah 26.415 orang. Total kasus positif Covid-19 sebanyak 3.666.031 pasien.Selanjutnya, total pasien yang sembuh, yakni 3.084.702 orang. Ada penambahan pasien sembuh sebanyak 48.508 orang. Sementara itu, total sebanyak 107.096 orang meninggal dunia, dengan penambahan 1.498 orang. Diduga Positif Covid-19, Pria Medan Ini Bebas Berkeliaran dan Kunjungi Lokasi Kuliner. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah vaksinasi dengan cara bergotong royong berbayar untuk individu ditiadakan. Menurut Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menghapuskan ketentuan pelaksanaan vaksinasi Gotong Royong berbayar untuk individu, (Tribunnews.com, (2021) Keputusan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 23 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Permenkes tersebut sudah ditandatangani pada 28 Juli 2021. Di sisi lain, Projo siap bahu-membahu laksanakan Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Luar Jawa-Bali. Sebagaimana dikutip dari laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 akan tetap sama dengan mekanisme sebelumnya. Caranya, yakni diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui Program Vaksinasi Nasional Covid-19 dan Program Vaksinasi Gotong Royong melalui perusahaan. Vaksinasi Gotong Royong melalui perusahaan hanya menggunakan vaksin Sinopharm dengan sasaran sekitar 7,5 juta penduduk usia diatas 18 tahun. Hal tersebut berbeda dengan Program Vaksinasi Nasional Covid-19 gratis yang menggunakan Sinovac, AstraZeneca, Moderna, Pfizer, Sinopharm, dan Novavax dengan sasaran lebih dari 200 juta penduduk usia di atas 12 tahun, Arif, Tio Buqi Abdullah (2021).   Kilas Balik Covid-19 Lebih dari sembilan bulan lalu, tepatnya pada 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan bahwa, kasus pertama infeksi virus corona penyebab Covid-19. Saat itu Presiden…

Read more

Hari Libur, Bupati Kampar Lakukan Rapat Koordinas Percepatan RAPBD-P 2021 dan APBD 2022, Catur : “Utamakan kegiatan yang pro Rakyat”

Bangkinang Kota, Libur tidak menjadi kendala bagi Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH MH untuk melakukan rapat percepatan RAPBD-P 2021 dan APBD 2022 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Kampar dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar. Minggu, 29/8/21 Didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si selaku ketua Tim TAPD, Bupati Kampar menjelaskan rapat ini kita lakukan untuk percepatan RAPBD 2021 dan APBD murni 2022 sehingga pemerintah daerah mampu tuntaskan kegiatan-kegiatan skala prioritas. “Saya ingatkan kepada tim TAPD dan OPD agar dapat menyusun kegiatan yang skala prioritas, yang penting-penting saja dan utamakan kegiatan yang pro rakyat, mengingat anggaran RAPBD 2021 yang kita ajukan jauh dibawah target.”ujar Catur. Sebelumnya Bupati Kampar berterima kasih kepada seluruh peserta rapat yang meluangkan waktunya turut hadir di rapat ini, karena ini sudah tanggungjawab kita bersama untuk peduli dan berbuat bagi kepentingan daerah dan masyarakat yang kita cintai ini. (Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Sambut Silaturahmi Direktur Pertamina Hulu Rokan

Tapung – Setelah dilakukan pengalihan pengelolaan wilayah Kerja Rokan kepada KKKS PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR) pada 09 Agustus 2021, Direktur Pertamina Hulu Rokan Jaffee Arizon Suardin dan jajaran direksi dan staf bersilaturahmi kekediaman Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH. Dimana Direktur Pertamina Hulu beserta rombongan yang didampingi Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Zulia Dharma, Plt. Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril S.STP disambut Bupati Kampar dikediaman Desa Sei Lembu Makmur Kecamatan Tapung, sabtu (28/8/21). Selain direktur Direktur Utama PT Pertamina Hulu Rokan Jaffee Arizon Suardin hadir pada kesempatan tersebut hadir VP Corporate Affairs PHR Sukamto Thamrin, Relation PHR Yuliani, Media Communication PHR Ray Jordan dan Corporate Affairs Wan Dedi Yudhistira. Dalam silaturahmi sabtu malam tersebut, Bupati kampar menyampaikan harapan agar Pertamina Hulu Rokan nantinya bisa berkolabirasi dengan BUMD dan Pokdarwis yang ada di Kampar. Dengan kolabirasi dan kerjasama tersebut, Pertamina diharapkan mampu memberikan bantuan CSR nya guna peningkatan pariwisata dan ekonomi masyarakat. Kampar banyak memiliki destinasi wisata, akan tetapi sejauh ini masih belem dikelola dengan maksimal. Untuk itu kedepan perlu kerjasama yang baik. Sementara itu Direktur Pertamina Hulu Rokan Jaffee Arizon Suardin pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Pertamina siap bekerjasama dengan pemda Kampar. Kita sama saling membutuhkan, untuk itu jelas perlu kerjasama. Sebagai langkah kerjasama yang baik kedepan, Juffe akan menyusun rencana kerja dan akan menggelar pertemuan lebih jauh dengan Bupati Kampar guna membahas semua apa yang akan menjadi kontribusi Pertamina kepada masyarakat kampar.(Diskominfo Kampar)

Read more