Supardi

Live Di I News Tv, Bupati Kampar Beberkan Fakta di Balik Viralnya 3 Anak SD Nyebrang Sungai dengan Keranjang Tergantung di desa Kuntu Darussalam

Bangkinang Kota : Terhadap Beredarnya Video Viral Anak Sekolah Dasar menaiki keranjang untuk menyeberangi sungai, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH merasa ada yang tidak pas dengan kondisi sebenarnya, karena dari hasil peninjauan tadi pagi yang digunakan oleh 3 anak SD di Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri tersebut merupakan keranjang untuk menyeberangkan Tandan Buah Segar ke seberang sungai yang memiliki lebar sekitar 20 Meter tersebut. Hal tersebut dikatakan oleh Bupati Kampar saat Live Conference dari studio Inews Tv pada pukul 06.00 WIB yang dipandu oleh host Inews Tv Latief Saragih, Bupati Kampar yang didampingi oleh Kadis Kominfo Kampar Yuricho Efril, S.STP yang kebetulan baru pulang dari Desa Kuntu Kecamatan Kampar Kiri sampai di Air Tiris Kecamatan Kampar tersebut menyatakan kita melihat langsung ke lokasi ternyata video viral tersebut tidak sesuai dengan yang di beritakan” Kata Catur. Pemerintah Kabupaten Kampar pasti tidak akan lalai dan lengah terhadap pendidikan karena ini termasuk dari visi dan misi kita Infrastruktur, Investasi dan Industri , apabila ada infrastruktur yang prioritas tentunya Desa akan mengusulkan yang sangat prioritas pada musrenbang, apalagi ini mendukung terhadap peningkatan dunia pendidikan ” Katanya lagi. Sebagaimana yang kami sampaikan bahwa kita telah membangun jembatan yang tak jauh dari lokasi , namun karena mereka memilih jalan pintas di sungai dangkal dimana tempat menyeberangkan TBS dengan menggunakan keranjang dan tali kabel dan katrol” Kata Catur. viralnya aksi 3 (tiga) bocah SD 011 Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri (Derni Zebua, Marfin, dan Jenira) tersebut, Bupati Kabupaten Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Batuah, mengatakan, bahwa dirinya terkejut dengan adanya berita yang sempat viral tersebut. “saya baru mengetahui berita itu tadi malam, makanya setelah subuh tadi saya langsung ke sini bersama OPD terkait, untuk melihat kondisi ril yang ada di lapangan”, ungkap Catur Sugeng.(Diskominfo Kampar)

Read more

Pemkab Kampar ikuti Rapat Persiapan MTQ Provinsi Riau dan STQ Tingkat Nasional Tahun 2021

Pekanbaru – Guna mensukseskan Pelaksanaan MTQ Provinsi Riau yang ke 39 tahun 2021 sekaligus mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Tingkat nasional Tahun 2021, Pemerintah Provinsi Riau menggelar rapat persiapan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Riau ke 39 dan keikutsertaan Provinsi riau pada STQ Tingkat Nasional Tahun 2021 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Melati Kantor Gubernur Riau di Pekanbaru, jum’at (11/6/2021). Rapat ini dipimpin oleh Gubernur Riau diwakili Asisiten I Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Jenri Salmon Ginting, didampingi oleh Kepala Biro Kesra Sekretariat provinsi Riau Zulkifli, S.Ag.MA Ketua Umum LPTQ Provinsi Riau sekaligus Kakanwil Kemenag Provinsi Riau Dr. H. Mahyudin,MA Dalam rapat ini, Asisten I Adminitrasi Umum Jenri Salmon Ginting menyampaikan pembahasan terkait pelaksanakan MTQ Provinsi Riau ke 39 Tahun 2021 yang telah di tunjuk sebagai tuan rumah untuk tahun ini yaitu Kabupaten Pelalawan. Namun sampai saat Kabupaten Pelalawan belum bisa untuk melaksanakan MTQ Tersebut disebabkan karena daerah kita masih dalam situasi pandemi Covid 19. Dikatakan Jenri bahwa, Pelaksanaan MTQ Provinsi Riau Ke 39, akan tetap Kita laksanakan di Tahun 2021 ini, namun kita tidak bisa untuk memastikan kapan pelaksanan MTQ Akan di mulai, untuk itu nantinya kita dari pihak pemerintah Provinsi Riau akan berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Pelalawan terkait pelaksanaan MTQ Provinsi riau. Selanjutnya Ketua Umum LPTQ Provinsi Riau menyampaikan terkait STQ, Kita akan mengutus peserta dari Provinsi Riau untuk ikutserta pada Seleksi Tilawah Qur’an (STQ) Tingkat Nasional Tahun 2021.Untuk Itu di harapkan kepada LPTQ yang ada di setiap Kabupaten/Kota agar mengirimkan ke LPTQ Provinsi Riau hasil keputusan dewan hakim dalam pelaksanaan MTQ disetiap lomba yang telah siap dilaksanakan di setiap daerah masing masing. Mahyudin juga jelaskan bahwa, Pendaftaran STQ Tingkat Nasional Tahun 2021 ini, akan di mulai pada tanggal 1 sampai 30 Juli 2021 dan Perlombaan ini akan di laksanakan di Maluku Utara pada bulan Oktober 2021 mendatang. Dikatakan Mahyudin dalam STQ Tingkat Nasional ini akan dilombakan 7 cabang lomba yaitu Tilawah,Tahfizh, Qira’at, Syahril, Fahmil, Tafsir hadist dan Khattil Qur’an. Kemudian, Bupati Kampar yang diwakili staf Ahli Bustan didampingi Ketua LPTQ Kampar Yurmailis Saruji dan Zulfikar mewakili Kabag kesra Setda Kampar. menyampaikan atas nama pemerintah Kabupaten Kampar kita mendukung atas pelaksanaan MTQ Provinsi Riau ke 39 Tahun 2021 dan Kita nantinya akan mengutus peserta lomba MTQ Tingkat Provinsi Riau sekaligus ikutserta pada Seleksi Tilawah Quran (STQ) Tingkat Nasional Tahun 2021 yang akan di laksanakan di Maluku Utara. Selanjutnya hal senada juga di sampaikan Ketua LPTQ Kabupaten Kampar Yurmailis Saruji menyampaikan bahwa, alhamdulillah, atas suksesnya pelaksanaan MTQ ke 51 Tingkat Kabupaten Kampar, Insya allah kita akan mengutus para peserta MTQ dari Kabupaten Kampar untuk mengikuti Perlombaan MTQ Tingkat Provinsi Riau sekaligus kita akan perjuangkan agar nantinya kita bisa mengikuti STQ Tingkat Nasional terutama dalam Cabang Lomba 100 Hadits dengan Sanad dan 500 Hadits Tanpa Sanad. Tutup Yurmailis Saruji Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Kakanwil Agama Provinsi Riau, Ketua LPTQ Provinsi Riau, Sekretaris Daerah Kabupaten / Kota se Provinsi Riau, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Riau, Kabag Kesra Kabupaten/Kota se Provinsi Riau, Ketua Bidang Perhakiman, Ketua LPTQ Kabupaten / Kota se Provinsi riau dan Kemenag Kabupaten / Kota se Provinsi Riau. (Diskominfo Kampar).

Read more

Catur Sugeng : “Berita Itu Tidak Seperti Gambaran Yang Diviralkan” .

Kuntu Darussalam, – viralnya video singkat yang memperlihatkan tiga orang bocah Sekolah Dasar (SD) menaiki keranjang sawit untuk menyeberangi sungai di wilayah Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri mengundang rasa prihatin yang mendalam bagi Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Bertuah. Bagaimana dirinya tidak sedih, dalam video singkat tersebut, pengguna akun memberikan keterangan, bahwa kondisi itu harus dialami oleh tiga bocah tersebut dan para siswa lain yang hendak menuntut ilmu. Berbagai komentar dari netizen bahkan menghukum pemerintah tidak mempedulikan fasilitas pendidikan di wilayah Kabupaten Kampar. Mendengar informasi adanya kondisi siswa yang harus menaiki keranjang sawit untuk menyeberangi sungai demi mendapatkan pendidikan di daerahnya, Bupati Kabupaten Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Batuah  langsung turun ke lokasi untuk melihat kondisi ril rakyatnya tersebut. Catur merasa, tidak mungkin kondisi seperti yang digambarkan oleh para netizen dan media itu terjadi di wilayahnya, karena di masa kepemimpinannya, persoalan pendidikan dan kesehatan merupakan persoalan prioritas yang diperhatikannya. Saat dijumpai di lokasi tempat viralnya aksi 3 (tiga) bocah SD 011 Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri (Derni Zebua, Marfin, dan Jenira) tersebut, Bupati Kabupaten Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Bertuah, (11/06/21) kepada wartawan mengatakan, bahwa dirinya terkejut dengan adanya berita yang sempat viral tersebut. “saya baru mengetahui berita itu tadi malam, makanya setelah subuh tadi saya langsung ke sini bersama OPD terkait, untuk melihat kondisi ril yang ada di lapangan”, ungkap Catur Sugeng. Kepada wartawan Catur Sugeng mengatakan, saat mendengar informasi tersebut, dirinya meyakini berita itu tidak seperti gambaran yang diviralkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab tersebut. Namun, untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya, kita langsung turun ke lapangan, jelas Catur Sugeng. Setelah kita lihat kondisi ril, diketahui bahwa anak-anak tersebut merupakan siswa SD 011 Kuntu Darussalam. Keranjang yang mereka jadikan tempat bersenggayut tersebut bukanlah fasiltas untuk mereka menyeberang sungai ketika hendak pergi sekokah setiap harinya, tetapi keranjang yang dilengkapi dengan katrol dan tali sling tersebut adalah sarana yang dimanfaatkan pengusaha perkebunan untuk melansir hasil panen buah sawitnya, ungkap Catur Sugeng. Menurut pantauan wartawan, seusai berdiskusi langsung dengan tiga bocah SD 011 Desa Kuntu Darussalam bersama orang tua dan guru yang membimbingnya setiap hari, didampingi Kepala Bappeda Kampar, Ir. Azwan, M.Si Kadis PUPR Kampar, Afdal, ST.MT, Ninik mamak, kades Kuntu Darussalam dan Kades kuntu Turoba, Catur Sugeng langsung meninjau jembatan Sungai Sinantan yang dibangun oleh Pemerintah Kabupatan Kampar untuk masyarakat Kuntu. Sementara itu, pemangku adat dan Kholipah Kenegerian Kuntu, By. Harizal kepada wartawan mengatakan, bahwa lokasi tempat tiga bocah viral tersebut bukanlah lokasi pemukiman warga masyarakat. Lokasi tersebut adalah barak (pondok) penjaga dan pekerja perkebunan pengusaha dari Medan. Tiga bocah itu adalah anak pekerja kebun. Pekerja kebun itu juga merupakan pekerja yang tidak tetap. pekerja itu selalu berganti. Mereka hanya bekerja kadang kala sekitar 3 bulan atau lebih. Adakalanya pengusahanya yang memberhentikan atau pekerja itu berhenti sendiri. “artinya, pekerja itu bukanlah masyarakat asli tempatan Kuntu Turoba atau Kuntu Darussalam, ungkap Hesrizal pemangku adat kholifah Kenegrian Kuntu. Sementara itu, Kades Kuntu Turoba, Asril kepada wartawan mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten Kampar sudah membangun fasilitas jalan dan jembatan untuk sarana transportasi masyarakat. Hal yang sama juga disampaikan Kades Kuntu Darussalam, Maldanis. Kepada wartawan di sekitar Jembatan Sungai Sinantan Maldanis mengatakan, bahwa Jembatan Sungai Sinantan ini telah dibangun Pemda Kabupaten Kampar pada tahun tahun 2010. Jembatan yang setiap hari dimanfaatkan oleh masyarakat tersebut juga telah direhab pada tahun 2017 yang lalu, ungkap Maldanis. Menanggapi berita bocah yang viral tersebut, Maldanis mengatakan, memang jika para bocah tersebut melewati jembatan yang dibangun oleh Pemerintah ini ke sekolah, maka jaraknya memang agak jauh daripada bocah tersebut melewati jalan pintas yang biasa mereka lewai itu, ungkap Maldanis.(Diskominfo Kampar /adi jondri).

Read more

DWP Kabupaten Kampar Gelar Halal Bihalal Secara Virtual Bersama DWP Provinsi Riau

Bangkinang : Masih dalam suasana Syawal Idul Fitri 1442 H, ketua DWP Kabupaten Kampar Hj. Juli Mastuti Yusri beserta seluruh anggota menggelar silaturrahim bersama DWP Kabupaten/Kota se Provinsi Riau, pada Jum’at, 11/6/21 Acara ini pusat di Aula DWP Jln. Arahman Saleh, Bangkinang Kota melalui Vidio Conference ( Vidcom ) “Alhamdulillah atas nama DWP Kampar dan Pembina DWP Kampar Hj. Muslimawati Catur, hari ini masih dalam bulan Syawal, kita dapat bersilaturrahim untuk melakukan halal bihalal bersama-sama, Masa pandemi bukan halangan untuk tetap menjalin silaturahmi. Semangat ini lah yang mendorong tim Dharma Wanita Persatuan untuk tetap bisa berkumpul menjalin silaturahmi secara digital.” Demikian disampaikan Juli Mastuti usai mengikuti acara yang dipimpin oleh Plt DWP Provinsi Riau Tengku Reny Masrul “Selain bersilaturrahim, pada kesempatan ini juga seluruh Ketua Dan Anggota DWP se Provinsi Riau juga sekaligus mengadakan sosialisasi terkait Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga ( AD/ ART ) di mana tujuannya adalah untuk membahas Program2 DWP kedepannya.” Ungkap Istri Sekda ini Untuk itu tambah Juli, mari terus kita perbanyak silaturrahim dengan sesama, karena Suatu organisasi akan Besar dan maju apabila menjaga kekompakan satu sama lain, dan kekompakan akan terjadi karena Adanya Sileturrahim,” Tutup Juli Mastuti Hikmatnya acara ini diselingi dengan Tausiah yang diisi oleh Ust Syaidul Amin LC dengan tema Berjasa untuk kehidupan rumah tangga, dan acara ditutup dengan saling mengucapakan Selamat Hati Raya Idul Fitri oleh setiap Darma Wanita Persatuan Kabupaten/Kota.(Diskominfo/Rby).

Read more

Sempat Viral 3 Bocah Bergelantungan Menuju Sekolah, Bupati Kampar Tinjau Langsung ke Lokasi.

Kampar Kiri – Sempat Viral di Media Sosial Vidio tiga orang Bocah yang merupakan siswa Sekolah Dasar (SD) nomor 011 Desa Kuntu Darusalalam dengan cara bergelantungan dikeranjang untuk menyeberangi sungai guna menuju sekolahnya. Mendapat kabar tersebut, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH seakan tidak yakin. Dengan demikian didampingi Kadis PUR PR Afdal dan Kepala Bapeda Ir Azwan,MM dan Camat Kampar Kiri Nurjanis langsung menuju lokasi tersebut guna memastikan bagaimana sebenarnya kenyataan kejadian di Sungai Siantan Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri, jum’at (11/6/21). Sesampai dilokasi, orang nomor satu di kampar tersebut menggeleng kepala sambil mengatakan. “Sudah saya duga pasti tidak seperti yang diberitakan dimedia sosial yang mengatakan hal ini kelalaian pemerintah daerah kampar serta juga bukan kemirisan yang dirasakan masyarakat Kuntu Darusalam”. Dalam kenyataannya, Dt Rajo batuah yang melihat dan mengetahui langsung, bahwa vidio berdurasi 29 detik tiga bocah yang viral atas nama Dermi Zibua (11) tahun kelas III, Marpin (8) tajun kelas I dan Jerini Sarona Zibua kelas I dengan orang tua Eli yudi Baruhu tersebut merupakan anak para pekerja kebun sawit bukan masyarakat tempatan yang tidak jauh dari lokasi penyeberangan. Dimana jumlah anak-anak sekolah yang melewati penyebrangan itu juga tidak banyak. Pekerja yang tidak menetap asal Nias tersebut berada di tepi sungai, untuk diketahui bahwa keranjang yang digunakan untuk menyeberang yang pakai oleh tiga bocah tersebut merupakan keranjang untuk mengangkut buah sawit ke seberang sungai. Data yang saya tahu saat ini, ada sekitar 20 orang yang tinggal di kamp, Sementara anak-anak yang sekolah ada sekitar tujuh anak, lima SD dan 2 diantaranya pelajar SMP. Bersama Kades Kuntu hal senada juga dijelaskan tokoh masyarakat sekaligus Ninik Mamak atau pemangku adat Herizal Bahwa sungai tersebut merupakan sungai kecil dan tidak dalam. Bahkan saat kemarau seperti saat ini, sepeda motor dan pejalan kaki bisa melewati sungai tersebut di banyak titik. “Kalau musim hujan dan air dalam, mereka tidak lewat sana, biasanya orang tua mereka yang antar ke sekolah, nampak ada batu-batu di dasar sungai, sepeda motorpun dapat lewat sungai itu”. Penyeberangan buah sawit yang digunakan bocah itu bukan akses satu-satunya, tapi ada akses jalan dan jembatan agak memutar lebih kurang 10 KM dari kejadian bagi anak-anak yang tinggal di perkebunan sawit untuk pergi sekolah. Dimana menilai video itu sengaja direkam untuk bersenang-senang, karena kondisi anak-anak itu pulang sekolah. Sementara ”caption” atau narasinya, didramatisir. ‘Sekali lagi video itu tidak sama persis dengan keadaan yang sebenarnya. Adapun pemilik perkebunan itu ada beberapa orang dan merupakan pengusaha bermarga Tionghoa. “Ada beberapa orang pemilik, bukan perusahaan. (Diskominfo /Mzk).

Read more

Plt. Ketua DWP Kominfo Ikut Belasungkawa atas Berpulang Ke rahmatullah, Anak salahseorang Staf Kominfo.

Bangkinang Kota : Keluarga Besar Diskominfo Kampar hari ini turut merasakan duka cita atas Meninggalnya anak dari Staf DiskominfoKampar, Plt. Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Diskominfo Kampar Dr Yoanna Gusti Rahayu Yuricho beserta Rombongan selepas pelaksanaan silaturahmi dengan seluruh anggota DWP Diskominfo di Aula Kantor Diskominfo Kampar juga menyempatkan menyampaikan belasungkawa ke rumah duka di kediaman Eka Marya dibangkinang, Kamis(10/06) “Mewakili Keluarga Besar Diskominfo Kampar, kami sampaikan ucapan belasungkawa atas Meninggalnya ananda Muhammad Fattahila Islami di Usianya yang Ke-9 tahun, Semoga Kedua Orang Tua dan Keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan, kita doakan ananda diterima disisi Allah SWT, aamiiin.”Ucap Yoa Yuricho (Diskominfo Kampar)

Read more

Kadis Sosial Tinjau Ketersedian Logistik dan Peralatan Bencana

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH melalui Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Drs. Muhammad, M.Si meninjau secara langsung ketersedian Logistik atau Peralatan penyelamatan bencana yang ada di Posko Tagana Kampar, kamis (10/6/21). Didampingi Sekretaris Dinas Sosial Herry Indra Mulya,SP dan Ketua harian Tagana kampar Suherman Eka Syuria, Muhammad mengecek seluruh peralatan atau logistik yang berada digudang Posko Tagana, baik ketersediaan peralatan yang lama maupun peralatan yang baru bantuan dari Kementrian Sosial RI. Adapun peralatan atau logistik yang tersedia di gudang atau posko saat ini antara lain Mobil Operasional Resque, Mobil dapur umum, Sepeda motor, Mobil perahu karet, Mesin perahu, Tenda, Parasut, Velbed, Seragam sekolah, Pelampung serta perlengkapan evakuasi lainnya. Dimana ketersedian stok peralatan dan logistik diposko akan langsung dipergunkan apabila terjadi bencana alam dan bencana sosial di kabupaten kampar oleh tim tagana yang sedang piket atau bertugas. Peninjauan selain untuk memastikan ketersedian logistik juga memantau para anggota yang sedang piket setiap harinya. Kepada seluruh personil Tagana, Muhammad juga meminta agar dapat melaksanakan tugas dengan baik, utamakan keselamatan diri apabila berada dilokasi bencana serta jalin kerjasama dengan seluruh tim bencana dan masyarakat setempat. Selanjutnya, selain kepada pemerintah daerah kabupaten kampar, Muhammad juga menyampaikan ucapan banya terimakasih kepada Kementrian Sosial Ri yang telah memberikan bantuan peralatan penaggulangan bencana khususny di kabupaten kampar.(Diskominfo Kampar /mzk).

Read more

Silaturahmi Perdana, Plt Ketua DWP Kominfo Minta, Terus Pererat Jalinan Silaturrahmi

Bangkinang Kota : Setelah Yuricho Efril, S. STP dilantik sebagai Pejabat Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Dinas Kominfo Persandian Kabupaten Kampar, Secara otomatis Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sub unit Kominfo di jabat oleh Isteri Yuricho Efril yakni Dr Yoanna Gusti Rahayu Yuricho sebagai Plt. Ketua DWP kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar. Oleh sebab itu Plt. Ketua DWP Kominfo Kampar menggelar perkenalan sekaligus menggelar silaturrahmi perdana dengan seluruh Isteri ASN selaku anggota DWP beserta seluruh Tenaga Harian Lepas(THL) dan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) perempuan dilingkungan Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar yang digelar di Aula Pertemuan Kominfo di Bangkinang,10/06. “Mari kita terus perkuat jalinan silaturrahmi, dan jaga kekompakan dukung kinerja suami selaku ASN untuk membantu kesuksesan program yang ada di diskominfo Kampar” Kata Dr. Yoanna Gusti Rahayu Yuricho yang didampingi pengurus harian DWP Sub Unit Diskominfo dan Persandian Kabupaten Kampar. Karena kesuksesan seorang suami selaku ASN tak terlepas dari dukungan dan dorongan dari seorang isteri ” Kata Yoanna yang terlihat akrab dengan isteri ASN dan THL/TKS Diskominfo Kampar tersebut. Kedepan tentu Program yang Telah berjalan akan kita lanjutkan dan akan kita kembangkan sesuai dengan arahan dari Pembina DWP Kampar Hj. Muslimawati Catur dan Ketua Ketua Harian DWP Kampar Hj. Juli Mastuti Yusri ” Tambahnya lagi Terakhir dikatakan Yoana Yuricho bahwa DWP kominfo siap untuk mendukung seluruh program dan bersinergi dengan DWP Kabupaten kampar” Tutup Dr. Yoanna Gusti Rahayu Yuricho. (Diskominfo Kampar)

Read more

Terkait Pengelolaan Menara/Tower Telekomunikasi, DPRD Labuhan Batu Sumut Kunjungi Diskominfo Kampar

Bangkinang Kota : Pemerintah Kabupaten Kampar kembali mendapat kunjungan dari DPRD Labuhan Batu Provinsi Sumatera Utara, kunjungan ini terkait dengan pengelolaan izin dan distribusi yang dapat dijadikan sebagai Pendapatan Asli Daerah, hal tersebut di ketahui saat kunjungan 11 orang anggota DPRD Labuhan Batu dan 4 pendamping Saat berkunjung ke Dinas Komunikasi, Informatika dan persandian Kabupaten Kampar, Kamis, 10/06. “untuk pengelolaan, Pengawasan dan pengendalian Menara kita telah memiliki aturan Perda Nomor 07 tahun 2017 terkait dengan Retribusi jasa umum, dalam hal ini termasuk dengan menara atau Tower telekomunikasi dan ini telah kita komunikasikan dengan provider telekomunikasi yang memiliki menara dan Tower di Kampar” Kata Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril, S. STP. Yang diwakili oleh Salmi Hadi, S. Sos, M. Si Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Layanan Publik. Dengan adanya aturan tersebut kita diperbolehkan memungut retribusi untuk dijadikan sebagai Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Kampar” Kata Salmi Hadi yang didampingi oleh Kepala Bidang E-Government Ade Syaputra, SE, M. Si, Kepala Bidang Persandian Rahmat Junaidi, dan Edi Syahputra, S. Sn Kasi Infrastruktur dan teknologi Diskominfo dan Persandian Kabupaten Kampar. Sementara itu Pimpinan Rombongan H. M. Arsyad Rangkuti Koordinator Komisi I yang juga pimpinan DPRD Labuhan Batu bersama 11 orang anggota DPRD Labuhan Batu dan 4 orang pendamping tersebut menyatakan bahwa kunjungan ini untuk melihat serta mencari informasi terhadap peningkatan pendapatan Asli Daerah terutama dalam perizinan dan pengawasan menara atau Tower telekomunikasi. Ketua komisi 1 kabupaten DPRD Labuhan Batu Ir. Rudi Saragih mewakili seluruh anggota komisi 1 mengucapan terima Kasih atas diterima kunjungan ini, pertemuan ini sangat bermanfaat, apa yang telah kami peroleh di Kampar semoga dapat pula kami terapkan di Labuhan Batu ” Tutup Rudi Saragih (Diskominfo Kampar)

Read more

Pemkab Kampar dan Anggota DPR-RI Syahrul Aidi, Kembali Serahkan Prososal Lanjutan Pembangunan Jalan Nasional Dua Jalur di Kampar ke Kementerian PUPR RI

Jakarta : Pemerintah Kabupaten Kampar terus berupaya melakukan usaha-usaha percepatan pembangunan di Kabupaten Kampar. Salah satunya adalah lanjutan pembangunan jalan nasional 2 (dua) jalur/ganda sepanjang 3,05 Km dari Sungai Pinang sampai ke jembatan Danau Bingkuang dan usulan pembangunan jalan nasional dua jalur M. Yamin dari Simpang Stadion Tuanku Tambusai sampai Simpang Panca sepanjang 3,725 Km. Usaha Pemerintah Kabupaten Kampar untuk mendapatkan pembangunan jalan nasional dua jalur ini didukung sepenuhnya oleh Anggota Komisi V DPR-RI H. Syahrul Aidi, Lc. MA. Pembangunan jalan nasional dua jalur ini sudah lama disuarakan oleh anggota DPR RI Syahrul Aidi di Pemerintah Pusat. Bupati Kampar H. Catur Sugeng Sutanto, SH yang diwakili Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. H. Azwan, M.Si didampingi Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kabupaten Kampar Zaki Helmi, ST, MT dan dua orang Staf menemui Anggota Komisi V, DPR RI Syahrul Aidi di kantor DPR-RI, kembali menyerahkan proposal usulan pembangunan jalan nasional dua jalur tersebut. Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Azwan dan staf diterima oleh Anggota DPR- RI Syahrul Aidi di ruang tunggu pimpinan Komisi V DPR-RI sebelum mengikuti rapat kerja dengan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia, Rabu (9/6/21). Selanjutnya proposal itu diserahkan bersama-sama ke Dirjen Bina Marga PUPR-RI Dr. Ir. Hedy Rahadian, M.Sc Dalam pertemuan Antara Kepala Bappeda, Anggota DPR RI Syahrul Aidi dan Dirjen Bina Marga tersebut, selain membahas pembangunan jalan nasional dua jalur tersebut, juga banyak dibahas tentang peluang pembangunan Kabupaten Kampar seperti pembangunan infrastruktur dan kawasan strategis. Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian merespon dengan baik keinginan Pemerintah Kabupaten Kampar untuk kelanjutan pembangunan jalan nasional dua jalur. tersebut. “Usulan ini kita tampung dulu, dan kita bahas ditingkat selanjutnya,” ujar Hedy. Anggota DPR-RI Syahrul Aidi kepada pers menyampaikan bahwa pembangunan lanjutan jalan nasional dua jalur ini sudah diusulkan sejak ia duduk di DPR-RI ini. Penyampaian proposal ini bagian dari pemenuhan syarat administrasi pembangunan dua jalur ini. “Insya Allah tahun 2022 ini, lanjutan pembangunan jalan nasional dua jalur ini bisa terealisasi,” ujar Syahrul Aidi. Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Azwan didampingi Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Zaki Helmi menyampaikan bahwa pembangunan jalur 2(dua)/ganda ruas jalan Batas Kabupaten Kampar – Batas Kota Bangkinang sub segmen Sungai Pinang-Jembatan Danau Bingkuang sepanjang 3,05 Km, sebagai lanjutan pembangunan jalur 2 (dua)/ganda ruas jalan yang sudah dilaksanakan oleh Kementerian PUPR sepanjang 16 Km dari batas Kabupaten Kampar/Kota Pekanbaru. Kelanjutan penambahan lajur sampai Jembatan Danau Bingkuang ini mempunyai nilai strategis menuntaskan pelebaran jalan Nasional sampai Jembatan Sungai Kampar yang sudah terdapat 2 (dua) jembatan. Sub Segmen Sungai Pinang– Jembatan Danau Bingkuang saat ini sepanjang 3,05 Km sudah dilakukan pembebasan dan timbunan/urugan biasa dengan lebar kiri kanan ±15 meter, sehingga lebar total lahan yang tersedia ±36 MUsulan pembangunan pada ruas ini terbagi dua yakni, jalur dua sepanjang 2,67 Km dan 0,65 Km 1(satu) jalur. Terkait Pembangunan Pelebaran lajur Jalan M. Yamin (Bangkinang) selain berdampak positif terhadap lalu lintas, juga sangat besar dampaknya terhadap penataan ruang kota Bangkinang sebagai ibu kota Kabupaten Kampar yang menambah secara signifikan keindahan/ estetika Kota Bangkinang itu sendiri. (Diskominfo /Bappeda).

Read more