Kampar – Walaupun Yayasan Datuk Tabano Politeknik Kampar saat ini banyak menghasilkan berbagai program study industri yang bisa diandalkan dalam lingkup wilayah Provinsi Riau.
Namun demikian, Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol,MM masih menginginkan agar Polkam kedepan lebih memiliki program study produk unggulan yang dihasilkan yang bisa di jual kepada perusahan yang kuat untuk menjalin kerjasama.
Hal tersebut disampaikan Dr Kamsol saat silaturahmi dengan Direktur Polkam Nina Veronika, ST, M.Sc, beserta para academisi Polkam dan staf lainnya di Ruang rapat pimpinan Polkam Bangkinang, senin (3/9/2022).
Lebih lanjut, Dr Kamsol menyampaikan agar Polkam lebih dikenal di Indonesia. Kedepan kita harus lebih bisa melihat peluang untuk mengembangkan Polkam melalui produk yang dihasilkan dari pengolahan sawit.
Untuk itu, kedepan perlu kerjasama antara Polkam dengan Badan Riset Dan Inovasi Daerah (BRIN) Indonesia. Dimana dalam membuat suatu produk yang akan dikelolah para mahasiswa nantinya, mesti melalui penelitian yang lebih bagus.
Dalam hal ini, nantinya bisa saja kita menciptakan hasil bibit sawit yang lebih unggul. Karena dengan hasil produk yang bagus, jelas akan menghasilkan masiswa yang handal, dan pada akhirnya juga bisa bekerjasama dengan perusahaan-perusahan besar guna mempekerjakan tamatan Polkam. ” ucap Kamsol”.
Menanggapi arahan Pj Bupati Kampar, Direktur Polkam Nina Veronika, ST, M.Sc menyampaikan akan menindak lanjut secepatnya arahan Dr Kamsol tersebut.
Semoga dalam waktu dengan kita menemukan hal apa yang bisa dikerjasamakan dengan BRIN dan Perusahaan besar lainnya.
Selanjutnya, terkait penerimaan yang dilakukan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) yang membuka kembali Program Beasiswa Sawit Ttahun 2022.
Dimana untuk Kampar meraih kuota atau lulus sebanyak 44 mahasiswa, dari jumlah tersebut Polkam meraih 9 mahasiswa. Sementara untuk se- Indonesia lulus sebanyak 1000 mahasiswa, Sementara sebanyak 259 mahasiwa lulus untuk Riau.
Lebih lanjut, Veronika juga menjelaskan bahwa sejauh ini Polkam emiliki berbagai
Program study antara lain, D3 Teknik Oengolahan Jelapa Sawit, D3 Perawatan dan Oerbaikan Mesin, D3 Teknik Informatika, D4 Administrasi Bisnis Internasional serta D2 Teknik Pengolahan Kelapa Sawit.(diskominfo/Mzk).