Peristiwa

Lepas Almarhum Santoso Keperistirahatan terakhir, Bupati Kampar : Kampar Kehilangan Sosok ASN Amanah dan dedikasi tinggi

Bangkinang. Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH menyampaikan Kabupaten Kampar kehilangan Aparatur Sipil Negara yang tidak memilih tugas, sosok amanah dan bertanggung jawab dan berdedikasi yang tinggi , Hal itu disampaikan Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si Ketika memberikan sambutan melepas Jenazah Almarhum Santoso di Rumah Duka Perumahan YLZ Residence pada Ahad (9/5) Sekda Yusri dalam sambutannya melepas jenazah Santoso menyampaikan duka yang mendalam, dimana almarhum yang tutup usia 57 tahun tersebut merupakan aparatur sipil negara yang luar biasa dalam mengemban amanah. Dalam sambutan lainnya Yusri mengungkapkan Almarhum Santoso Ketika bertugas sebagai ketua Posko Covid, sangat aktif dalam mengumpulkan dan bekerja 24 jam mengumpulkan bantuan sembako di Posko Tagana Kampar untuk dibagikan ke masyarakat. “Berat bagi Pemda Kampar, beliau terkadang lebih mengutamakan kepentingan masyarakat daripada dirinya sendiri. Kita berdo’a semua semoga almarhum Husnul khatimah dan keluarga yang ditinggal diberi ketabahan. Semoga allah swt menempatkan kedua Almarhum ditempat yang layak disisinya Amin” ucap Sekda Almarhum H Santoso, M. Pd Staf yang akhir masa hayatnya menjabat Staf Ahli Bupati Kampar sekaligus Mantan Kadis P dan K dan Kasat Pol PP kampar, beliau wafat di RS Arifin Ahmad Pekanbaru Pukul 22.00 wib. Dimana jenazah Almarhum Santoso meninggalkan satu orang isteri dan tiga orang anak tersebut dilepas dan disholatkan di Masjdi Attoyibah Perum Ylz Bangkinang serta dimakamkan di pemakamam umum Workhop Bangkinang.(Diskominfo Kampar)

Read more

Petugas BNPB Wafat Ketika Menjalani Tugas

XIII Koto Kampar – Kabar duka kembali datang, baru saja mengantar Almarhum Santoso keperistrihatan terakhir di Tempat Pemakaman Umum Workshop, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH bertolak menuju Puskesmas Kecamatan XIII Koto Kampar untuk melihat salah satu petugas Posko yang wafat ketika melaksanakan tugas di Posko Terpadu di XIII Koto Kampar. Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si menjenguk langsung jenazah Almarhum M.Yanis yang merupakan Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BNBP) Kabupaten Kampar di Puskesmas Kecamatan XIII Koto Kampar, Almarhum tutup usia pada usia 56 tahun ketika bertugas untuk menjaga Pos berbatasan di Kelurahan Batu Bersurat perbatasan Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Barat. (9/5) Usai menjenguk Jenazah M.Yanis, Sekda Kampar memerintahkan Kepala BNPB Dedi Sambudi untuk mengantar Almarhum M.Yanis untuk diantar kerumah Duka menggunakan Ambulans Kecamatan XIII Koto Kampar di Pekanbaru untuk dilakukan prosesi Pemakaman.(Diskominfo Kampar/Humas Kpr)

Read more

Petugas BNPB Wafat Ketika Menjalani Tugas

XIII Koto Kampar : Kabar duka kembali datang, baru saja mengantar Almarhum Santoso keperistrihatan terakhir di Tempat Pemakaman Umum Workshop, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH bertolak menuju Puskesmas Kecamatan XIII Koto Kampar untuk melihat salah satu petugas Posko yang wafat ketika melaksanakan tugas di Posko Terpadu di XIII Koto Kampar. Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si menjenguk langsung jenazah Almarhum M.Yanis yang merupakan Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BNBP) Kabupaten Kampar di Puskesmas Kecamatan XIII Koto Kampar, Almarhum tutup usia pada usia 56 tahun ketika bertugas untuk menjaga Pos berbatasan di Kelurahan Batu Bersurat perbatasan Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Barat. (9/5) Usai menjenguk Jenazah M.Yanis, Sekda Kampar memerintahkan Kepala BNPB Dedi Sambudi untuk mengantar Almarhum M.Yanis untuk diantar kerumah Duka menggunakan Ambulans Kecamatan XIII Koto Kampar di Pekanbaru untuk dilakukan prosesi Pemakaman.(Diskominfo Kampar/Humas Kpr)

Read more

Puting Beliung di Desa Gema Akibatkan 21 Rumah Rusak

Kampar Kiri Hulu – Suasana Berbuka puasa masyarakat gema terganggu Akibat puting Beliung yang terjadi pada pukul 19.00 wib, yang mengakibatkan sebanyak 21 rumah penduduk dengan kondisi rusak berat, Rusak sedang dan rusak ringan . Ini merupakan data sementara yang dapat kita laporkan. Demikian dikatakan Camat Kampar kiri Hulu Dasril melalui pesan wa pada hari Sabtu malam, 08/05 dari Desa Gema Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Sementara untuk korban jiwa alhamdulilah tidak ada, namun kerugian material di tsksir mencapai ratusan juta” Kata Dasril yang saat itu bersama dengan tim Tagana Kabupaten Kampar dan masyarakat setempat. Kami bersama petugas sekarang sedang terus mendata dilokasi kejadian” Kata Dasril. Adapun masyarakat korban terkena puting beliung diantaranya 1. Iyal, 2, ijui, 3. Simi, 4 Asri 5. Zainun, 6, bapak indus, 7. Muzi 8. ateng 9. Muhar 10. Tholip 11. Mulis, 12. Beni martin, 13.maasrianto, 14, abuhanipa 15, punjin anas 16, Acin 17, bpk hardius 18. Gor 19. Abd malik 20. Anas lena 21. Fahmi dan berkemungkinan data terakhir dapat bertambah, sementara untuk korban saat ini diungsikan ke tempat keluarga dan ke tempat yang aman ” Tutup Dasril (Diskominfo Kampar)

Read more

Puting Beliung di Desa Gema Akibatkan 21 Rumah Rusak.

Gema, Kampar Kiri Hulu : Suasana Berbuka puasa masyarakat gema terganggu Akibat puting Beliung yang terjadi pada pukul 19.00 wib, yang mengakibatkan sebanyak 21 rumah penduduk dengan kondisi rusak berat, Rusak sedang dan rusak ringan . Ini merupakan data sementara yang dapat kita laporkan. Demikian dikatakan Camat Kampar kiri Hulu Dasril melalui pesan wa pada hari Sabtu malam, 08/05 dari Desa Gema Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Sementara untuk korban jiwa alhamdulilah tidak ada, namun kerugian material di tsksir mencapai ratusan juta” Kata Dasril yang saat itu bersama dengan tim Tagana Kabupaten Kampar dan masyarakat setempat. Kami bersama petugas sekarang sedang terus mendata dilokasi kejadian” Kata Dasril. Adapun masyarakat korban terkena puting beliung diantaranya 1. Iyal, 2, ijui, 3. Simi, 4 Asri 5. Zainun, 6, bpk indus, 7. Muzi 8. ateng 9. Muhar 10. Tholip 11. Mulis, 12. Beni martin, 13.maasrianto, 14, abuhanipa 15, punjin anas 16, Acin 17, bpk hardius 18. Gor 19. Abd malik 20. Anas lena 21. Pahmi. Dan berkumingkinan data terakhir dapat bertambah, sementara untuk korban saat ini diungsikan ke tempat keluarga dan ke tempat yang aman ” Tutup Dasril (Diskominfo Kampar)

Read more

Kadis Sosial Himbau Anggota Tim TAGANA Jaga Keselamatan Diri Saat Bertugas 

Bangkinang Kota – Taruna Siaga Bencana (TAGANA) merupakan relawan yang memiliki tingkat semangat dan tingkat resiko kerja yang sangat tinggi, untuk itu dalam setiap menjalankan tugas tagana juga harus bisa menjaga keselamatan diri. Begitu himbauan kepada Tim Tagana yang disampaikan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH melalui Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Muhammad saat temu ramah sekaligus perkenalan dengan anggota Tagana Kampar di Sekretriat Posko Tagana Kampar di Bangkinang Kota, senin (13/5/21). Muhammad menjelaskan bahwa Dinas Sosial yang baru dipimpinnya, merupakan Dinas untuk melayani sejuta umat, artinya seluruh persoalan umat manusia ada di Dinas Sosial seperti permasalahan fakir miskin, orang gila, sakit, cacat serta permasalahan lainnya yang ada di tengah masyarakat. Dengan demikian, selain Petugas Sosial Tagana Kampar yang saat ini mencapai 70 orang anggota, 150 Petugas SDM PKH, 50 Pekerja Sosial Masyarakat, serta 21 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), disini Tim Tagana merupakan petugas yang harus tanggap terhadap musibah yang terjadi disekitar kita, khususnya di Kabupaten Kampar. Sekali lagi, tugas sosial yang penuh resiko membuat kita harus ekstra hati-hati dalam bekerja, jaga keselamatan diri, jangan sampai kita sebagai relawan ataupun penyelamat malah kita yang dapat musibah saat melakukan penyelamatan.”terang Muhammad. Hal senada juga disampaikan Sekretaris Dinas Sosial Kampar Herry Indra Mulya, SP bahwa Tagana adalah relawan yang harus memiliki respon cepat terhadap bencana yang ada di sekitar kita, dan di dalam organisasi dengan kerja Tim, kebersamaan merupakan hal yang paling utama harus dibentuk dalam diri, prinsip dan karakter masing-masing anggota Tim. “Selalu jalin komunikasi yang baik sesama anggota, dengan masyarakat serta bentuklah jalinan komunikasi yang baik, dan juga harus dijaga dengan semua perangkat yang ada di lingkungan Dinas Sosial Kampar.”ungkap Herry”.(DiskominfoKampar).

Read more

Tiga Kali ditolak RS, Korban Luka Bakar Akhirnya dibawa ke RSUD Bangkinang 

Kampar Kiri – Warga kurang mampu yang merupakan anak dari salah seorang Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) di bawah Dinas Sosial Kabupaten Kampar, mengalami luka bakar yang cukup serius disekujur tubuhnya akibat tersambar api yang berasal dari percikan korek yang mengenai jerigen bensin, di kamis malam 29 april, dan hanya bagian kakinya yang tidak terbakar pada malam itu,Sabtu(1/5). Korban luka bakar Muhammad Asyari (24) merupakan masyarakat Dusun I Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, setelah dibantu Warga memadamkan api, kemudian korban langsung dilarikan ke Puskesmas Kampar Kiri, karena peralatan yang tidak memadai, pada hari Jumat 30 April akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit (RS) “pertama” yang ada di Pekanbaru, namun malah dirujuk lagi ke RS swasta “kedua” , kemudian di oper lagi ke RS “ketiga”, dimana penolakan – penolakan tersebut membuat korban trauma untuk menjalani pengobatan, belum lagi ibu korban Yuherna (40) mengaku tidak memiliki biaya untuk pengobatan anaknya yang merupakan buruh sawit tersebut. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Drs.Muhammad M.Si ketika dikonfirmasi, dijelaskan bahwa hal tersebut merupakan inisiatif serta usaha dari salah seorang anggotanya yang merupakan pendamping Dinas Sosial di wilayah Kampar Kiri bernama Sri Mahrani dan Juli, yang telah berupaya meyakinkan korban dan pihak keluarga agar mau dibawa berobat, hingga akhirnya kembali di bawa ke RSUD Bangkinang untuk menjalani pengobatan. “Setelah berupaya meyakinkan keluarga dan korban luka bakar, akhirnya anggota kita di wilayah Kampar Kiri yang bernama Sri Mahrani melarikan korban ke RSUD Bangkinang dan saat ini telah di rawat di RSUD Bangkinang selanjutnya akan dilakukan tindakan operasi.”Ungkap Muhammad. Alhamdulillah berkat kepedulian, kerjasama dari berbagai pihak, terutama para pekerja sosial yang ada di bawah jajaran Dinas Sosial sehingga korban telah bisa ditangani dengan baik, Kami mengajak semuanya agar kita bersama-sama untuk mendoakan M. Asyari supaya dapat segera dilakukan tindakan operasi sesegera mungkin, serta lekas sembuh dan dapat kembali berkumpul bersama keluarga. Ujar Muhammad(DiskominfoKampar)

Read more

Turun ke Lokasi, Bupati Kampar Meninjau Pembangunan Jembatan yang Terhenti Lama 

Kampar – Demi memastikan serta melihat secara langsung beberapa proyek pembangunan jembatan melalui dana Anggaran Pembangunan dan Belanja (APBD) Provinsi Riau yang terhenti pembangunannya, belum lagi dengan adanya peralihan anggaran akibat wabah Covid-19, Bupati Kampar H.Catur Sugeng Susanto SH, yang didampingi Asissten I Ahmad Yuzar, Kepala Dinas PUPR Afdal, Serta Kepala Dinas Bappeda Azwan, melakukan peninjauan langsung ke lapangan di beberapa Kecamatan, Jum’at (12/3). Adapun pengerjaan proyek yang ditinjau antara lain, pengerjaan Jembatan Gantung di Desa Sepungguk Kecamatan Salo yang dibangun pada tahun 2014, Jembatan Gantung Penghubung di Desa Limau Manis Kecamatan Kampar yang dibangun pada tahun 2017, Jembatan gantung di Pasar Usang Desa Tanjung Berulak Kecamatan Kampar dibangun pada tahun 2018, Pengerjaan pembuatan kelas belajar serta pembangunan Pondok Santri di Sekolah MTS Mualimin Kecamatan Bangkinang Kota Desa Kumantan serta peninjauan Jembatan Gantung yang terletak di Desa Kuapan Kecamatan Tambang dibangun pada tahun 2013. Dalam kesempatan itu bupati mengatakan bahwa Ia memang ingin langsung melakukan monitoring pengerjaan proyek yang terhenti, terutama yang bersangkutan dengan jalan, jembatan dan Pembangunan Sekolah. ” Saya sengaja ingin turun langsung kelapangan melihat situasi dan kondisi pembangunan yang terbengkalai karena ini menyangkut kebutuhan masyarakat luas serta Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Kampar yaitu 3I, Infrastruktur, Industri dan Investasi sekaligus bersilaturahim dengan masyarakat langsung”Terang Catur Bupati juga menegaskan, bahwa beberapa pembangunan yang hingga kini terbengkalai harus dicarikan alternatif, agar ke depan bangunan yang sudah terlanjur dibangun segera diselesaikan sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.   “Saya prihatin melihat kondisi Beberapa Jembatan yang terbengkalai, kedepan saya akan meminta kepada instansi terkait untuk mengecek kembali, tujuannya agar bisa dicarikan alternatif dan segera mungkin bisa diselesaikan agar bisa di manfaatkan masyarakat luas,” Ungkap Catur Terhentinya beberapa pembangunan tersebut sangat disayangkan Bupati selaku Kepala Daerah, setelah melihat langsung beberapa proyek yang pengerjaannya terhenti, Ia segera meminta kepada para Kepala Dinas dan PPK untuk seluruh proyek yang belum sempat dimonitoring agar segera memperbaiki kinerjanya.  “Akibat pembangunan yang tidak selesai dan dibiarkan terbengkalai  tentu kita semua menanggung rugi, apalagi jembatan merupakan penghubung suatu desa ke desa lainnya dan ini merupakan urat nadi perekonomian, belum lagi kita lihat dari sisi kemanusiannya, bagaimana perasaan dan kecewanya masyakat melihat jembatan yang mereka harapkan selesai dan bisa di gunakan tapi malah terbengkalai.” Tutup Bupati Catur Turut hadir mendampingi Bupati pada Peninjauan ini Kepala Dinas Kominfo Arizon, Kepala Dinas Perhubungan Amil Filda Serta Camat dan kepala Desa di masing-masing lokasi pembangunan.(Diskominfo/Rby)

Read more

Bupati Kampar Serahkan Bantuan Kepada Korban Kebakaran Pasar Kamis SP.1 Tapung Hilir 

Tapung Hilir – Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto memberikan bantuan secara langsung kepada korban kebakaran Pasar Kamis SP.1 Desa Kijang Jaya Pasca Kebakaran Hebat hari Selasa malam yang lalu, dengan didampingi Forkopimcam, Kepala OPD, perangkat desa, Baznas serta Organisasi Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan PKK Kecamatan, bantuan diberikan secara simbolis kepada korban kebakaran yang tinggal di posko pengungsi yang telah disiapkan Pemerintah Daerah, Kamis(11/3). Bupati Kampar pada kesempatan tersebut selain memberikan bantuan kepada korban kebakaran yang tinggal di tenda pengungsian berupa sembako serta bahan sandang lainnya dan memberikan dukungan moril, juga meninjau lokasi kebakaran hebat yang menghanguskan 52 Ruko, 7 Kios Hangus dan 2 Orang Korban Jiwa serta 1 unit Mobil L300, 6 unit Sepeda Motor, dalam kesempatan yang sama tersebut, Bupati memberikan perintah kepada seluruh bawahannya untuk dapat memberikan perhatian kepada para korban. “Masyarakat yang menjadi korban kebakaran kami minta untuk bersabar dan tawakal karena semuanya sudah ada yang mengatur, Pemerintah Daerah saat ini tengah berupaya mencarikan solusi atas musibah kebakaran yang menimpa masyarakat.” Ungkap Catur  Catur menyampaikan bahwa yang terpenting saat ini adalah pelayanan kesehatan, makanan serta kebutuhan pokok bagi korban, MCK, serta fasilitas lainnya yang perlu diperhatikan bagi para korban kebakaran baik yang berdiam di posko pengungsi maupun yang tidak dengan tidak membedakan satu sama lain, agar perhatian Pemerintah Daerah betul-betul dirasakan langsung oleh masyarakat yang menjadi korban kebakaran Pasar Kamis SP.1 ini. Selain itu, terkait luasnya wilayah Kabupaten Kampar dimana dengan jarak yang cukup jauh dan luas tersebut, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto menyampaikan bahwa Pemerintah telah sejak lama memikirkan hal tersebut, dan tahun ini memang direncanakan akan ditetapkan 3 titik strategis yang akan lebih memudahkan akses mobilisasi unit Damkar dalam mencapai lokasi kebakaran.(DiskominfoKampar).

Read more

Bupati Kampar Ikuti Rakor Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) Provinsi Riau Secara Virtual

Bangkinang Kota – Bupati Kampar diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Provinsi Riau Tahun 2021 secara virtual yang di laksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar, dengan dihadiri oleh Forkopimda dan Kepala OPD Terkait di Lingkunagan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Senin(8/3). Rakor tersebut di buka langsung oleh Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, M.Si didampingi Wakil Gubernur Brigjen TNI (Purn) H. Edy Natar Nasution, S.I.P beserta Forkopimda Provinsi Riau dan diikuti oleh Bupati/Wali Kota se Provinsi Riau beserta Forkopimda Kabupaten/Kota. Gubernur Riau dalam Rakor Pengendalian Karhutla ini menyampaikan 6 (enam) Arahan  Presiden Joko Widodo saat memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2021 yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin, 22 Februari 2021 yang lalu. Adapun 6 (enam) arahan presiden joko widodo tentang pengendalian Karhutla Tahun 2021 yaitu:  Pertama, prioritas upaya pencegahan melalui deteksi dini, monitoring areal rawan hotspot dan patroli lapangan. Kedua, monitoring dan pengawasan harus sampai bawah dengan melibatkan Babinsa Babinsakamtibmas, Kepala Desa dalam penanganan karhutla dan mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memberikan dedikasi terus-menerus kepada masyarakat. Selanjutnya yang ke tiga, Cari solusi yang permanen agar korporasi dan masyarakat membuka lahan dengan tidak membakar. Point ke empat, penataan ekosistem gambut dalam kawasan hidrologi gambut harus terus dilanjutkan.  Point ke lima, jangan biarkan api membesar harus tanggap dan jangan terlambat sehingga api sulit dikendalikan. Kemudian yang ke enam, langkah penegakan hukum dilakukan tanpa kompromi dengan memberikan sanksi yang tegas sehingga ada efek jera. Selain itu, Syamsuar juga menyampaikan dari enam arahan Presiden RI ini diharapakan kepada Bupati/Walikota, Forkopimda se-Provinsi Riau agar dilaksanakan dengan baik agar Kebakaran Hutan dan Lahan dapat kita atasi dan  kendalikan dengan semaksimal mungkin dengan tidak menambah hotspot baru di setiap daerah. Dalam Vidcon tersebut Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si menyampaikan bahwa Kabupaten Kampar pada awal tahun ini mengalami kebakaran lahan beberapa hari yang lalu kebakaran total 10 Hektar dan telah dapat dipadamkan. “Beberapa hari yang lalu Areal Kabupaten Kampar yang terbakar terdapat 10 Hektar, Alhamdulillah telah teratasi”ujar Sekda Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. YUSRI. M.Si dalam Rakor tersebut menyampaikan berupa usulan kepada Gubernur Riau agar menyuruti seluruh perusahaan yang ada agar dapat memberikan hibah kepada kita seperti pompa air, ini merupakan alat utama untuk dijadikan  apabila ada bencana kebakaran kita bisa dengan cepat karena itu kebutuhan utama dalam pengendalaian Karhutla. Selain itu, Yusri  juga berpesan agar seluruh kita peduli dalam pengendalian Karhutla ini,  jadi bukan saja dari BPBD kita berharap seluruh komponen masyarakat begitu ada kebakaran sekitar kita suruhnya turun untuk mematikan api itu termasuk seluruh Perusahaan kita harapkan juga melakukan hal yang sama jadi kita tidak melihat ini tugas BPBD saja, namun kita semua harus ikut andil dalam pencegahan perluasan kebakaran di daerah kita. (DiskominfoKampar)

Read more