Pemda

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH menyambut kunjungan Staf Khusus  Menteri Kelautan dan Perikanan RI Siane Andriani ke Kabupaten Kampar, di dampingi Kasubdit peredaran Pakan Christian Maikel, M.Sc dan Kepala Dinas Perikanan Provinsi Riau Bpk Ir.Herman mahmud .M.Si. Kunjungan ini dalam rangka menetapkan Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai Kampung Perikanan Budidaya Patin sebagai tindak lanjut ekspos Kadis Perikanan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tanggal 17 Januari 2022. Dalam kunjungan ini, Bupati Kampar Sambut Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan didampingi Staf Ahli Bupati Kampar Bustan dan Kadis Perikanan Kampar Zulfahmi di ruang kerja Bupati Kampar Lantai 2 Kantor Bupati Kampar, Kamis (3/2/2022). Bupati Kampar saat menerima kunjungan mengatakan dirinya sangat  mendukung atas rencana yang akan di lakukan oleh Staf Khusus KKP untuk menjadikan Desa Koto Masjid sebagai kampung perikanan budidaya patin, karena di Desa Koto Masjid ini  merupakan salah satu sentra pengelolaan ikan yang dikelola kelompok Desa Koto Masjid, usaha pembenihan dan pembuatan pakan, selain itu Koto Masjid merupakan salah satu desa Wisata Kuliner perikanan dimana berkat adanya pengolahan pasca panen dijadikan Sebagai desa wisata kuliner perikan dari Menteri Pariwisata RI dan alhamdulilah meraih prestasi Nasional. Sementara itu, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya menyampaikan bahwa dirinya sangat tertarik dengan Kabupaten Kampar karena Kampar merupakan merupakan salah sentra perikanan di indonesia terkhusus komidi ikan Patin. Kegiatan perikanan di Desa Koto Mesjid memberikan multiplayer effeck terhadap perekonomian masyarakat. dari sektor pembenihan, tukang panen, pekerja dalam pembuatan salai, transportasi, dan lain lain. Selanjutnya usai pertemuan dengan Bupati Kampar, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan mengujungi sentra pengolahan ikan patin, kolam budidaya yg dikelola kelompok Desa Koto Mesjid, Usaha pembenihan dan pembuatan pakan. Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya ke Des Koto Masjid menyampaikan bahwa dirinya sangat antusias melihat kondisi perikanan di Kabupaten Kampar yang berkembang dan sangat memberikan kontribusi perekonomian masyarakat di masa pandemi saat ini” tutup Ibu Siane Andriani (Diskominfo Kampar).

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH menyambut kunjungan Staf Khusus  Menteri Kelautan dan Perikanan RI Siane Andriani ke Kabupaten Kampar, di dampingi Kasubdit peredaran Pakan Christian Maikel, M.Sc dan Kepala Dinas Perikanan Provinsi Riau Bpk Ir.Herman mahmud .M.Si. Kunjungan ini dalam rangka menetapkan Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai Kampung Perikanan Budidaya Patin sebagai tindak lanjut ekspos Kadis Perikanan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tanggal 17 Januari 2022. Dalam kunjungan ini, Bupati Kampar Sambut Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan didampingi Staf Ahli Bupati Kampar Bustan dan Kadis Perikanan Kampar Zulfahmi di ruang kerja Bupati Kampar Lantai 2 Kantor Bupati Kampar, Kamis (3/2/2022). Bupati Kampar saat menerima kunjungan mengatakan dirinya sangat  mendukung atas rencana yang akan di lakukan oleh Staf Khusus KKP untuk menjadikan Desa Koto Masjid sebagai kampung perikanan budidaya patin, karena di Desa Koto Masjid ini  merupakan salah satu sentra pengelolaan ikan yang dikelola kelompok Desa Koto Masjid, usaha pembenihan dan pembuatan pakan, selain itu Koto Masjid merupakan salah satu desa Wisata Kuliner perikanan dimana berkat adanya pengolahan pasca panen dijadikan Sebagai desa wisata kuliner perikan dari Menteri Pariwisata RI dan alhamdulilah meraih prestasi Nasional. Sementara itu, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya menyampaikan bahwa dirinya sangat tertarik dengan Kabupaten Kampar karena Kampar merupakan merupakan salah sentra perikanan di indonesia terkhusus komidi ikan Patin. Kegiatan perikanan di Desa Koto Mesjid memberikan multiplayer effeck terhadap perekonomian masyarakat. dari sektor pembenihan, tukang panen, pekerja dalam pembuatan salai, transportasi, dan lain lain. Selanjutnya usai pertemuan dengan Bupati Kampar, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan mengujungi sentra pengolahan ikan patin, kolam budidaya yg dikelola kelompok Desa Koto Mesjid, Usaha pembenihan dan pembuatan pakan. Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya ke Des Koto Masjid menyampaikan bahwa dirinya sangat antusias melihat kondisi perikanan di Kabupaten Kampar yang berkembang dan sangat memberikan kontribusi perekonomian masyarakat di masa pandemi saat ini” tutup Ibu Siane Andriani (Diskominfo Kampar).

Bangkinang Kota : Memeriahkan hari Jadi Kampar ke 72 Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Kampar juga menggelar olahraga Tradisional Pacu Goni antar OPD dilingkungan Pemkab Kampar dan Kecamatan se Kabupaten Kampar. Untuk partai Final yang diadakan di lapangan Merdeka Bangkinang Kota, Kamis, 03/02, Peserta yang berhasil memperoleh juara pertama untuk Putera di raih oleh Dinas Perhubungan B sementara untuk Puteri diraih oleh Kecamatan Salo, Perlombaan berjalan seru dan menghibur. Koordinator Lomba Pacu Goni Cokroaminoto yang juga Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Holtukultura Kampar menyatakan bahwa dalam rangka peringatan hari jadi kita telah melaksnakan berbagai Kegiatan lomba, khusus pacu goni diikuti oleh OPD di Lingkungan Pemkab Kampar dan Kecamatan se Kabupaten Kampar ” Kata Cokroaminoto (Diskominfo Kampar)

Pekanbaru : Bupati Kampar menghadiri sekaligus membahas Evaluasi Kinerja dan Bisnis Perusahaan Daerah (PD) Bank Sari Madu tahun 2022 bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kegiatan pembahasan Kinerja tersebut dipusakan di Ruang Kenamang Kantor OJK Provinsi Riau di Jalan Arifin Achmad Pekanbaru Riau. (3/2) Hadir dalam pembahasan tersebut diantaranya Otoritas Jasa Keuangan Elfira Azwan, Rio Murphi, Nora Sarbina Sirait,  Direktur PD. Bank Sari Madu, Ersa F Direktur, Sudiarto Bank Sari Madu. Bupati Kampar yang diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kampar Suhermi mengatakan untuk memberikan keuntungan bagi perbankan khususnya Bank Sari Madu ia berharap adanya efisensi anggaran pengeluaran operasional bank, hal ini harus dilakukan untuk kembali menyehatkan bank tersebut. Selanjutnya Suhermi menyampaikan bahwa PD. Bank Sari Madu harus melakukan perbaikan kinerja, untuk menuju Bank berbasis bisnis langkah tersebut harus dilakukan oleh jajaran manajemen Bank. Suhermi juga mengatakan Sehubungan dengan itu terhadap Bank yang dimaksud perlu dilakukan langkah-langkah tertentu seperti pengawasan intensif dan pengawasan khusus, agar sistem perbankan yang sehat dapat tercipta secara efektif. Sementara itu perwakilan OJK Elfira Azwan dalam sambutannya mengungkapkan bagi Bank yang masih memiliki prospek untuk menjadi sehat perlu dilakukan langkah-langkah perbaikan dan penyehatan atau bagi Bank yang tidak mungkin lagi dapat disehatkan untuk dilakukan langkah-langkah penyelesaian. Selanjutnya Suhermi perlu ditetapkan persyaratan dan kriteria yang jelas serta transparan mengenai tingkat kesulitan Bank dalam kegiatan usaha, serta langkah-langkah koordinasi dan mekanisme yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan restrukturisasi perbankan nasional.(Diskominfo Kampar)

Bangkinang  Kota : Dalam rangka Percepatan Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khusus Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kampar  melakukan  sistem jemput bola door to door langsung ke wajib pajak (WP). Sistem ini merupakan salah satu inovasi dan  upaya yang dilakukan Bapenda untuk memaksimalkan Penerimaan PAD khusus PBB-P2. Petugas pajak dari Bapenda Kampar yang turun langsung ke wajib pajak ini, dilepas secara resmi oleh Kepala Bapenda Kabupaten Kampar Ir. Hj. Kholidah, MM dalam sebuah  upacara yang digelar  di halaman kantor Bapenda Kabupaten Kampar,  Rabu (2/2/22). Pelepasan petugas ke lapangan ini ditandai dengan penyerahan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) oleh Kepala Bapenda  kepada  Sekretaris dan seluruh Kabid  di lingkup Bapenda Kabupaten Kampar. Hadir dalam upacara pelepasan petugas pajak tersebut,  Sekretaris Bapenda Jaka Putra, SE, Kabid Pendataan dan Pendaftaran Zamzul Azmi, SE, MM, Kabid Pengelolaan, Pengembangan dan Pelaporan Edison,  SE, Kabid Perhitungan dan Penetapan Kurniawita, SE, M.Si,  Kabid Penagihan dan Keberatan Williandrie Amigo Rahmola, ST, M.Si, serta seluruh kasubbid dan kasubbag serta pegawai dilingkup Bapenda Kabupaten Kampar. Menurut rencana untuk tiga hari kedepan, petugas akan turun ke Kelurahan Langgini dan dilanjutkan dengan Kelurahan Bangkinang Kecamatan Bangkinang Kota. Salah satu pertimbangan sasaran pertama di kelurahan Langgini karena  besarnya potensi PBB-P2 di kelurahan tersebut. Kepada petugas, Kepala Bapenda Kabupaten Kampar Ir. Hj. Kholidah, MM,  mengingatkan bahwa dalam menyampaikan SPPT kepada wajib pajak harus mengedepankan sikap  sopan, ramah dan senyum. “Sampaikan SPPT dengan baik dan ramah, jangan ada yang kasar, dan penyampaian SPPT ini merupakan bagian pelayanan yang kita berikan kepada wajib pajak”,  pesan Kholidah. Disampaikan Kholidah bahwa penyampaian SPPT langsung ke wajib pajak ini dilakukan untuk mamastikan bahwa SPPT sampai ke wajib pajak. ” Berpengalaman dari tahun tahun sebelumnya, banyak SPPT yang menumpuk di kelurahan atau desa dan tidak seluruhnya sampai ke wajib pajak,” ujar Kholidah. Kepala Bapenda Ir. Hj. Kholidah,  MM didampingi Sekretaris Bapenda Jaka Putra, SE dan para Kabid kepada wartawan menyampaikan bahwa   saat ini ada 3.774 SPPT yang akan disampaikan langsung kepada wajib pajak.  Petugas  bertugas untuk melakukan Verifikasi, Validasi dan  penagihan PBB-P2 serta   Sosialisasi metode pembayaran non tunai. Dalam pembayaran PBB-P2 ini, wajib pajak bisa menggunakan  metode antara lain  melalui QRIS BRK, Mobile Banking, Alfamart, Indomaret, Bukalapak, Tokopedia, Traveloka, Laku Pandai, Tax Mobile, Ovo, Gopay, I-Saku, Link Aja  dan sebagainya. Disampaikan Kholidah, bahwa sistem jemput bola langsung ke rumah wajib pajak ini, memang yang pertama dilakukan tahun ini. Kegiatan ini rencananya akan dilakukan secara terus menerus dengan sasaran seluruh wilayah Kabupaten Kampar. Ditegaskan Kholidah, bahwa apa yang dilakukan Bapenda ini dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah dari sektor PAD. “Disaat semakin menurunnya pendapatan daerah di sektor DBH,  kita berusaha meningkatkan pendapatan di sektor PAD,” ujar Kholidah. Oleh sebab itu Kholidah  berharap para wajib pajak agar patuh terhadap kewajibannya membayar pajak. “Mari kita tunaikan kewajiban kita membayar pajak karena pajak  juga untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Kholidah. (Diskominfo Kampar /Bapenda /HJ)

Bangkinang Kota- Alhamdulillah mungkin inilah yang dapat diucapkan saat peresmian Pojok Baca Digital (Pocadi) Oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH. MH pada Rabu siang (02/02/2022) di Komplek Islamic Center Bangkinang. Pojok Baca Digital ini merupakan program dari Pustaka Nasional dan alhamdulillah kita di Kampar sangat mendukung program di pustaka yang ada di daerah, dan kampar salah satu kabupaten yang menerimanya, tentu merupakan suatu keuntungan besar bagi Kampar, karena di Pocadi ini memiliki berbagai judul buku bacaan yang dapat diakses secara online. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH pada saat pembukaan Pocadi Islamic Center Bangkinang. “ini merupakan salah satu pelayan terhadap masyarakat, dan berharap Pocadi ini sebagai salah satu sarana dalam peningkatan kualitas ilmu pengetahuan masyarakat yang nantinya akan membawa kesejahteraan” Kata Catur yang menyempatkan koleksi buku yang tersedia di pojok Baca Digital. Mengamini apa yang disampaikan Bupati, Ir. Hj. Nurhasani, MM selaku kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kampar menyatakan rasa syukur atas peresmian Pocadi ini, selain banyak manfaat yang akan di dapat tentunya kedepan sesuai dengan apa yang menjadi program prioritas Dispersip Kampar untuk membudayakan Literasi agar dalam mencapai suatu kemajuan di butuhkan ilmu pengetahuan yang mumpuni. sebagai informasi bahwa di Pocadi ini ada banyak judul buku sebagai sarana dalam menambah wawasan pengetahuan” Kata Nurhasani. (Diskominfo Kampar/Humas Pustaka).

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH meresmikan atau lauching Gerai Batobo (Gebo) Korpri Kabupaten Kampar, Dalam kesempatan itu Bupati Kampar yang juga Datuk Rajo Batuah mengatakan bahwa dengan adanya gerai Batobo (Gotong Royong) Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia Kabupaten Kampar merupakan inovasi dan terobosan brilian dalam mempermudah kesulitan-kesulitan yang dihadapi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Purna ASN dalam memperoleh kebutuhan sehari-hari. Hadir dalam launching Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M, Si, Kepala Bulog Kabupaten Kampar Ulfa, Ketua Panitia Gebo Cokroaminoto, Kepala Organisasi Perangkat (OPD), Camat Bangkinang dan peserta UMKM Kabupaten Kampar. Launching Gebo tersebut dipusatkan di Areal bekas Lemtari Kabupaten Kampar pada Rabu (2/2). Bupati Kampar dalam kesempatan itu juga mengatakan apresiasi setinggi-tingginya atas upaya dan usaha Korpri Kampar dalam menciptakan terobosan-terobosan yang baik dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Kampar. “Pemerintah daerah memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas upaya dan usaha Korpri Kampar dalam menciptakan terobosan-terobosan yang baik seperti Gerai Batobo ini, dengan hadirnya Gebo, ASN dan masyarakat dapat melakukan aktivitas untuk meningkatkan perekonomian”ujarnya. Disisi lain Catur Sugeng Susanto juga mengatakan kebanggaan atas lahirnya gerai Batobo ini, gerai ini merupakan jawaban atau solusi terbaik untuk meningkatkan taraf hidup ASN dan Purna ASN serta masyarakat umum untuk mendapatkan bahan pangan yang baik dan berkualitas. Ia juga mengatakan bahwa dengan adanya Gebo ini, ASN mendapatkan kemudahan dalam berusaha untuk meningkatkan perekonomian keluarga, Ia berharap, gerai ini dapat berkembang lagi dikemudian harinya. Sementara itu Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M, Si, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Korpri telah ada sejak tiga tahun yang lalu karena adanya inisiatif dari Bupati Kampar, dirinya menambahkan bahwa Korpri telah membuka diri dengan beberapa kegiatan diantaranya pemberian bantuan kepada ASN yang telah masa purna pengabdian atau pensiun. Selain itu Yusri memaparkan selain pemberian bagi ASN purna tugas, juga lahirnya Gerai Batobo ini, dan Korpri juga memberikan bantuan bagi ASN yang berduka, dan yang paling penting adanya petunjuk dari Bupati Kampar untuk simpanan ASN yang pada awalnya 1,8 Milyar hingga saat ini terkumpul 2 milyar lebih.untuk simpan pinjam anggota Korpri dikabupaten Kampar. Yusri juga mengatakan dengan adanya dana simpan pinjam ini para ASN maupun Purna tugas dapat memanfaatkan dana ini untuk membantu perekonomian para ASN, dana dapat dimanfaatkan para ASN untuk keperluan keluarga.(Diskominfo Kampar)

Bangkinang Kota- Dalam rangka menyambut dan memberikan Hari Jadi Kabupaten Kampar ke-72 tahun 2022, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH,MH meminta seluruh elemen dan Maayarakat untuk membersihkan pekarangan rumah dan kantor masing-masing serta memasang umbul-umbul. Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar Catur Sugeng, SH MH melaui Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril S.STP diruang kerjanya Kantor di Kantor Diskominfo Kampar, Rabu (2/2/2022). Lebih lanjut, Yuricho Efril menyampikan sesuai dengan amanah Bupati Kampar  juga menyampaikan bahwa selain diminta untuk mebesihakn pekarangan kantor dan rumah serta jalan, juga minta untuk memasang umbul-umbul. Selain itu, para Camat dan Kades juga diminta agar melaksanakan kegiatan olahraga dan sosial didaerah masing-masing. Sementara untuk Indonesia Pemerintah, BUMN, BUMD, Bank, TNI, Polri Swasta, Universitas dan Sekolah seluruh jajaran sampai ke siswa untuk dapat menggunakan pakai melayu setiap harinya menghitung tanggal 31 Januari s/d 06 Februari 2022. Sementara untuk hari puncak Hut Kamar ke-72, Ahad, 06 Februari 202 Pukul : 09.00 WIB Bupati Kampar bersama jajaran dan Forkopimda kampar akan melakukan Sidang Paripurna Istimewa melalu Aplikasi Zoom Meeting dengan Meeting ID : 941 570 2223 Serta Passcode : RAKOR2022. Paripurna tersebut akan diikuti oleh Para kepala OPD di rumah Dinas Bupati Kampar, Camat dikecamatan Masing-masing, Lurah/Kades beserta Tokoh Masyarakat di Kantor Kelurahan/Desa serta Kepala Sekolah beserta Majlis Guru mengikuti dari tempat masing-masing melalui Aplikasi Zoom Meeting. Sedangkan untuk Logo dan tema dapat di download pada link : https://drive.google.com/drive/folders/1D0BlZXNiC1VYq46Uf-izoj￾rTyG66rSG Atauhttps://s.id/Logo-dan-Tema-Resmi-Hari-Jadi-KabKampar-ke-72-Tahun-2022. (Diskominfo/Mzk)

Bantul,-Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto,SH,MH didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar, Hj. Muslimawati, melakukan kunjungan kerja serta silaturrahmi ke Kabupaten Bantul yang disambut langsung oleh Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih di Ruang Kerjanya, Senin (31/1). Kunjungan kerja Bupati Kampar yang didampingi Kadis Perindustrian dan tenaga kerja, Ali Sabri tersebut bertujuan untuk melihat langsung proses bagaimana proses pembuatan batik yang ada di Kabupaten Bantul yang memiliki ratusan motif yang tentunya memiliki makna tersendiri. “kami sengaja datang ke Bantul ini bersama dinas terkait guna melihat langsung bagaimana proses pembuatan batik tulis dengan berbagai corak warna yang memiliki makna, karena Kabupaten Kampar juga memiliki batik sendiri, kita berharap dengan kunjungan ini, bisa sharing dan kami ingin memboyong instruktur dari sini untuk bisa berbagi ilmu bagi para pengrajin batik di Kampar” harap Catur. Ditambahkan Bupati, dengan mendapatkan ilmu yang baru nantinya, diharapkan batik Kampar bisa lebih bagus dengan berbagai corak yang tentunya juga memiliki makna tersendiri hingga nantinya menarik minat masyarakat untuk semakin ingin menggunakan batik Kampar yang nantinya akan bermuara pada peningkatan ekonomi pengrajin batik tersebut. Sementara itu Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengatakan bahwa industri batik Bantul tersebar diseluruh Kecamatan yang ada di Bantul dan masyarakat memiliki showroom sendiri dirumah masing-masing. “pada umumnya, corak batik yang dibuat oleh para pengrajin dari bantul berasal dari warisan leluhur kraton, itulah yang membuat bantul dijuluki sebagai kota batik” jelas Bupati Bantul.(Diskominfo Kampar!/prot-dokpim)

Bangkinang Kota : Perhatian pemerintah terhadap berkembangnya seni baca Al-Qur’an terus diberikan hal ini dibuktikan dengan penyerahan uang kepada qari/Qariah dan calon Qori dan Qariah Kabupaten Kampar yang tersebar di pondok pesantren di Kabupaten Kampar, . Ini juga untuk kesiapan kita dalam menyongsong MTQ Tingkat Provinsi Riau yang insyaallah Akan di Gelar di bulan Juni atau juli di Kabupaten Rokan Hilir. Walau tidak seberapa uang operasional dan pembinaan ini dapat dipergunakan untuk keperluan pengembangan seni baca Al-Qur’an di Negeri serambi mekkah Riau ini. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH melalui Asisten Administrasi pemerintahan Setda Kampar Ahmad Yuzar Saat penyerahan yang dilakukan di Pondok Pesantren Al-Utsaimin Bangkinang Kota, Senin, 31/01. Hadir pada Kesempatan Tersebut Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kampar H. Yurmailis Saruji, SE, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kampar Yurnalis serta pengasuh dan pengurus Pondok Pesantren Al Utsaimin Bangkinang Kota. “Dengan penyerahan bantuan operasional pembinaan kepada pondok pesantren dan taman pendidikan Qur’an kita berharap pembinaan terus dapat dilakukan” Pinta Ahmad Yuzar. Mudah mudahan bantuan operasional pembinaan ini dapat menjadi motivasi kita semua dalam rangka mebumikan Al Qur’an dinegri serambih Mekkahnya provinsi Riau.” Tutup Ahmad Yuzar. Sementara itu Ketua LPTQ Kampar H. Yurmailis Saruji, SE menyatakan bahwa kami dari LPTQ Kampar menyatakan ucapan terima kasih kepada Pemkab Kampar atas bantuan operasional dan pembinaan ini yang sangat bermanfaat dan di gunakan untuk pembinaan dan pengembangan Qori dan Qoriah melalui LPTQ Kampar. “silaturrahmi antara pemerintahan Kabupaten kampar, LPTQ Kampar dan pondok pesantren, pembinaan ini berbasis kepada Pondok Pesantren dalam rangka mempersiapkan kafilah Kabupaten Kampar menuju MTQ prov. Riau ke 40 yang dilaksanakan di Kabupaten Rokan hilir yang diperkirakan bulan Juni atau bukan juli 2022” Kata Yurmailis. “LPTQ tidak hanya mempersiapkan MTQ saja akan tetapi bagaimana meningkatkan penghayatan dan pengamalan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Hubungan emosional yang kental dengan pondok-pondok pesantren yang ada tentunya kita sangat mengharapkan unggulan-unggulan cabang MTQ yang diperlombakan, Tahun ini Kampar tidak melaksanakan MTQ secara serimonial akan tetapi rekruitmen peserta kafilah akan dilakukan dengan seleksi yang ketat. Tutup Yurmailis Saruji (Diskominfo Kampar.)