Pembangunan

Terima Bantuan Sembako PKK Kampar, Miasa ((80 Th) Terharu.

Gunung Sahilan ; TP PKK Kabupaten Kampar kembali melakukan penyerahan Sembako Kepada masyarakat miskin, kali ini penyerahan di laksanakan di Desa Sahilan Darussalam. Tentunya kita mengerti akan keadaan saat ini terhadap dampak yang ditimbulkan oleh multiplayer efek Covid-19. Dengan bantuan yang sedikit ini dapat meringankan beban dalam pemenuhan Kebutuhan rumah tangga. Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar hj. Muslimawati Catur yang diwakili oleh Wakil Ketua Juli Mastuti saat penyerahan bantuan Sembako kepada masyarakat miskin di Desa Sahilan Darussalam Kecamatan Gunung Sahilan pada hari Kamis, 16/04. Miasa (80) Tahun tak dapat menahan haru saat menerima bantuan paket Sembako dari tangan Juli Mastuti, sepertinya tidak dapat berkat-kata, kecuali dengan ucapan terimakasih Kepada PKK Kabupaten Kampar. Rasa syukur ini bukan tanpa alasan, nenek yang tinggal dipinggir sungai Kampar tak Jauh dari Jembatan Gunung Sahilan, ia tinggal di Rumah tinggi seorang diri. Kepada Miasa, Juli Mastuti menyampaikan ada bantuan Sembako dari Pemerintah Kabupaten Kampar melalui PKK Kabupaten Kampar, walaupun tidak seberapa ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat miskin Kabupaten Kampar” Kata Juli Mastuti yang didampingi oleh Camat Gunung Sahilan Fakhri, Ketua TP PKK Kecamatan Gunung Sahilan Asnah Fakhri, Kepala Desa Sahilan Darussalam Hendri Dunan dan ibu Hesnita. Selain itu ia juga menyampaikan agaer selalu mewaspadai penyebaran Covid-19 di lingkungan kita dengan tidak berpergian, tidak berkumpul dan rajin cuci tangan, semoga ini cepat berakhir” Pesan Juli Mastuti yang didampingi oleh Sekretaris PKK Kampar Ambar Rustantini dan Anggota PKK Kabupaten Kampar. Penyerahan Sembako ini diberikan kepada masyarakat miskin dengan isi Minyak Goreng Gula, dan beras serta Masker wajah (Diskominfo Kampar)

Read more

Peduli Covid-19, Road Show Anggota DPRD juga Bagikan Paket Sembako kepada Petugas Kebersihan dan Panti Asuhan.

Bangkinang Kota – Sebagai wujud peduli salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar Haswinda,S.Ag terhadap dampak pandemi Covid -19 atau virus Corona. Maka selain paket dibagikan ke desa-desa pada hari kemaren dalam rangka Road Show Partai Demokrat, anggota Komisi IV tersebut juga membagikan paket sembako kepada petugas kebersihan pemda kampar di Bangkinang Kota, rabu (16/4/20). Dalam pemberian paket ini, mantan ketua UP DPW PU PR kampar tersebut secara langsung menghampiri petugas yang sedang istirahat di tepi jalan A Yani dan pangkal jembatan WTC dan langsung membagikan kepada puluhan petugas tersebut atu persatu paket. Pada kesempatan tersebut selain membagikan kepada petugas kebersihan di Bangkinang, Haswinda juga membagikan paket ke Panti Asuhan Baitul Rahma Rimbo Pajang dan Desa Tanjung Bungo kecamatan kampa. Dimana total sembago yang dibagikan dalam satu hari oleh politisi demokrat tersebut sebanyak 150 paket. Adapun sebelumnya 220 paket sembako telah dibagikan di desa Sawah dan desa Sei jalau Kecamatan Kampar Utara. Suryanti salah seorang petugas kebersihan asal SP II laboy Jaya yang menerima paket tersebut, menyampaikan ucapan terima kasih banyak kepada anggota DPRD kampar tersebut. Yanti tidak menyangka saat istrirahat siang sambil menunggu angkutan untuk pulang. Tiba-tiba mobil Nissan Juke menghampirinya dan langsung mendapatkan satu paket sembako yang bisa dibawak pulang untuk keluarga. Allahmdulillah tidak diduga ada dapat rezki, sehat selalu dan murah rezki buk.”ungkap Yanti sambil memegang paket”.(Diskominfo Kampar)

Read more

Peduli Covid-19, Pengusaha Konveksi Sumbangkan 45 Stel APD Hazmat ke Pemkab Kampar.

BANGKINANG KOTA ; Bangkinang Kota – Hari ke-9 pasca ditetapkannya kabupaten Kampar sebagai daerah tanggap darurat COVID -19, salah seorang warga Bangkinang kota mendatangi posko satgas covid-19. Warga tersebut kemudian diketahui bernama Wafiq Asfari, sebagai pemilik dari usaha konveksi ranger desain. Pada kesempatan ini, beliau membantu mendonasikan 45 stel hazmat APD (Alat Perlindungan Diri) kepada tim satgas covid-19 pada hari Rabu, 15 April 2020 di media centre posko covid-19 di Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar. Penyerahan ini diterima langsung Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Dedi Sambudi mewakili Pemkab Kampar dan disaksikan oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Kampar Febrinaldi Tridarmawan S.Stp Mewakili Kadiskominfo Arizon Kabid Pengembangan Sumberdaya Salmi Hadi dan Kasi Fakhrurrazi. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Dedi Sambudi menyatakan Terkait ancaman nyata Covid-19 ini Pemkab Kampar terus berupaya dalam memenuhi akan kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) namun kita juga menerima bantuan maupun sumbangan dalam penanggulangan dan pencegahan penyebaran Covid-19 ini, kami sangat mengapresiasi hal seperti ini ” Kata Dedi Sambudi yang didampingi Kabid Layanan Kesehatan Poppy usai menerima langsung bantuan dari pengusaha muda tersebut Wafiq Asfari dalam pernyataannya mengatakan bahwa pemberian hazmat merupakan hasil sumbangsih pribadi dan juga seorang hamba allah guna diperuntukkan kepada tenaga medis dan kesehatan yang ada di Puskesmas dan RSUD Bangkinang Kota. “Saya melakukan donasi ini karena melihat kondisi dan situasi petugas medis kita berjibaku dengan corona. Sudah sewajarnya kita ikut berkontribusi dengan cara begini” Kata Wafiq. “Apalagi kita juga bisa melihat bersama di media cetak dan sosial media, banyak tenaga medis yang mengeluhkan stok APD yang menipis. Melalui donasi ini, saya berharap kabupaten kampar khususnya bangkinang kota bisa membantu tenaga medis” Lanjut Wafiq Ketika disinggung, apa motivasi untuk melakukan donasi, Wafiq mengatakan bahwa ia terharu melihat salah satu perjuangan dokter dan juga pengusaha, Dr. Tirta Mandira Hudhi, sehingga termotivasi melakukan hal yang sama. “Dr.tirta adalah contoh kontribusi nyata bagi saya. Beliau adalah pengusaha yang sukses, tetapi masih bisa meluangkan waktu, materi bahkan kesehatannya dalam menghadapi corona. Meski sukses, tetapi ia tidak melupakan profesi mulianya yakni sebagai dokter” Lanjut Wafiq.(Diskominfo kampar)

Read more

Peduli Covid-19, DPD KNPI Kembali Semprot Disinfektan di Lima Desa di Dua Kecamatan.

Siak Hulu ; Atas mewabahnya Covid-19, kepedulian dan perhatian agar penyebaran dapat dihentikan, mengingat daerah Kabupaten berbatasan langsung dengan Pekanbaru yang merupakan salah satu Kabupaten/kota yang akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), tentunya ini menjadi kerisauan bagi kita semua. Atas kejadian mewabahnya Covid-19 ini, DPD KNPI telah melakukan penyemprotan disinfektan, penyerahan Masker, Hand sanitizer di 21 Kecamatan se Kabupaten Kampar. Semoga ini dapat mengurangi penyebaran Virus berbahaya ini. Demikian Kata Ketua DPD KNPI Kampar Febio Anggriawan Burhanuddin yang didampingi oleh Pengurus DPD KNPI Kampar dan Ketua PK KNPI yang dikunjungi Pada hari Rabu, (15/04) beberapa tempat fasilitas umum, pasar, Masjid di Tiga Kecamatan kita Semprot dengan disinfektan” Kata Febio Anggriawan Isteri Fitri yang setia mendampingi melakukan peninjauan ke 21 Kecamatan. Semoga ini memberikan manfaat bagi masyarakat” Tambah Anggi yang didampingi oleh Bendahara Umum Adi Amsar, S.I.Kom, wakil ketua Ahmad Effendi Siregar, Firman Wahyudi, Aulia Rahmi Utari, Masri Kumar, Teddy Hario Pirmanda, Alfian Saputra dan Ketua PK KNPI Kecamatan .Siak Hulu Zaidun, PK KNPI Kec. Perhentian Raja Fauzi , OKP GM FKPPI Riau serta pengurus DPD KNPI Kabuiaten Kampar lainnya. Camat Siak Hulu Fajri manyatakan ucapan terimakasih kepada KNPI Kampar yang telah melakukan aksi penyemprotan, ini bagian dari program pemerintah dimana seluruh pihak diminta untuk memberikan perhatian dalam mengurangi penyebaran Covid-19″ Kata Fajri. Kita telah melakukan berbagai langkah dan upaya dalam memberikan himbauan maupun sosialisasi kepada masyarakat melalui baliho maupun pertemuan dengan Kades.” Tutup Fajri. Sementara itu untuk Kecamatan Perhentian Raja kades Pantai Raja Khairudzaman menyampaikan ribuan Terima kasih, Karena ini merupakan bentuk perhatian dan bantuan dalam penanggulangan covid-19 khusunya di Desa Pantai Raja” Kata Khairudzaman. Sebagai informasi bahwa hari ini dilakukan penyemprotan di tiga kecamatan meliputi 5 Desa di dua Kecamatan di Siak Hulu dan Perhentian Raja (Humas KNPI Kampar)

Read more

Cegah Penyebaran Covid, Pemkab dan MUI Keluarkan Aturan Tentang Aktivitas Bulan Suci Ramadhan Dan Idul Fitri 1441 H/ 2020 M.

Bangkinang Kota,-Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si memimpin rapat bersama Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Kampar dan Forkopimda terkait peraturan tentang aktifitas dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar, Rabu (15/4). Dalam arahannya , Yusri mengatakan bahwa, terkait aktifitas bulan suci ramadhan 1441 H, Menteri Agama Republik Indonesia telah mengeluarkan surat edaran No.6 Tahun 2020 tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441 H di tengah Pandemi Wabah Covid-19 dan juga surat edaran dari Gubernur Riau Nomor 92/SE/2020 tentang Antisipasi Penyebaran Corona Virus Diseasa (COVID-19) dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H di Provinsi Riau serta Himbauan MUI Kabupaten Kampar Nomor: 01/MUI-K/III/2020 tentang Kewaspadaan dan Pencegahan Penularan Corona Virus Disease (COVID-19). “berdasarkan surat edaran tersebut, sangat penting rasanya bagi kita untuk membuat aturan tentang ativitas bulan ramadhan dan idul fitri ini, agar mata rantai penyebaran covid tersebut dapat kita putus” jelas Yusri. Yusri mengatakan, aturan yang kita buat, tentunya tidak jauh berbeda dengan yang di keluarkan oleh Provinsi Riau, tentunya menyesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing, adapun beberapa aturan yang dibuat antara lain menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak melakukan aktifitas mudik/pulang kampung dan tradisi menjelang Ramadhan seperti Kenduri, berdoa sebelum masuk bulan Ramadhan, mandi Balimau Kasai dan Ziarah Kubur yang sifatnya mengumpulkan orang banyak. Kemudian juga menghimbau seluruh umat Islam agar meniadakan kegiatan Sahur Bersama dan Buka Puasa Bersama (ifthar jama’i) baik yang diadakan oleh lembaga pemerintah, swasta, ormas, Masjid, Mushalla maupun kelompok masyarakat tertentu serta meniadakan santapan Rohani Ramadhan dalam pelaksanaan Sholat Tarawih di Masjid/Mushalla, sedangkan Kajian Ramadhan akan disampaikan melalui Radio atau Media Sosial juga melaksanakan kegiatan Tilawah atau Tadarus Al-Qur’an di rumah masing-masing sedangkan Tilawah atau Tadarus Al-Qur’an di Masjid/Mushalla hanya dilaksanakan oleh beberapa orang yang ditetapkan oleh pengurus dengan memberlakukan protokol kesehatan. Selanjutnya juga meniadakan kegiatan Peringatan Nuzul Al-Qur’an baik diadakan oleh Lembaga Pemerintah, Swasta, Ormas, Masjid, Mushalla maupun Kelompok Masyarakat Tertentu. Tidak melaksanakan kegiatan I’tikaf baik di Masjid maupun Mushalla. Tidak Melaksanakan Takbiran Keliling pada malam Idul Fitri, cukup melakukan takbiran di dalam masjid/mushalla oleh beberapa orang saja maksimal tiga orang dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Meniadakan kegiatan Silaturrahim atau Halal bi Halal yang sifatnya berkumpul di Masjid/Mushalla dan tempat umum lainnya baik diadakan oleh Lembaga Pemerintah, Swasta, Ormas, Masjid, Mushalla maupun Kelompok Masyarakat Tertentu. Kemudian, dalam kawasan yang potensi penularannya tinggi atau sangat tinggi (zona merah) berdasarkan ketetapan Pemerintah, maka kegiatan sholat wajib lima waktu/rawatib, sholat jumat, sholat tarawih dan sholat Idul Fitri secara berjamaah di masjid/mushallaatau tempat umum lainnya ditiadakan. Sedangkan dalam kawasan yang potensi penularannya rendah dan sedang (zona hijau dan kuning) berdasarkan ketetapan Pemerintah, maka diperbolehkan untuk melaksanakan sholat wajib lima waktu/rawatib, sholat jumat, sholat tarawih dan sholat Idul Fitri berjamaah di masjid/mushalla atau tempat umum lainnya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dan memperhatikan hal-hal diantaranya, Imam sholat dianjurkan membaca surat-surat pendek dan membaca zikir-zikir singkat, Jarak shaf antar satu jamaah dengan jamaah lainnya minimal 1 (satu) meter dengan tetap memperhatikan lurusnya shaf, setiap orang menghindari kontak fisik baik bersalaman, berpelukan dan lain sebagainya dan kuga setiap orang dianjurkan sholat di masjid/mushalla terdekat dari kediamannya dan membawa sajadah masing-masing dari rumah dan tak lupa setiap orang wajib memakai masker. Bagi yang terpapar COVID-19 baik berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Suspect COVID-19 dan Positif COVID-19 dilarang mengikuti sholat lima waktu/rawatib, sholat tarawih dan sholat Idul Fitri berjamaah di Masjid/Mushalla dan tempat umum lainnya. Khusus kepada Satgas COVID-19 agar melakukan pengawasan dan menindaklanjuti terhadap aktivitas pasar Ramadhan, pusat perbelanjaan, pasar tradisional, toko, cafe/restoran/rumah makan, warnet serta kegiatan berkumpul sore menjelang berbuka puasa yang berpotensi menimbulkan kerumunan massa. Camat, Kepala Desa/Lurah, Ketua RW/RT, Pengurus masjid/mushalla, Ninik Mamak, Alim Ulama, Cerdik Pandai dan tokoh masyarakat diinstruksikan untuk melakukan pengawasan, mengedukasi, menertibkan dan memberikan teguran terhadap anggota masyarakat yang melanggar hal-hal tersebut di atas dalam upaya memutus mata rantai penyebaran dan penularan COVID-19.(Diskominfo Kampar/ Prot-dokpim).

Read more

Bupati Kampar ; “Insyaallah Konsistensi dan komitmen penanggulangan dan pencegahan Covid-19”

Bangkinang Kota ; Usai memimpin Rapat terkait dengan pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di lantai III Ruang Rapat Bupati Kampar Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto menerima kunjungan awak media di Ruang Kerjanya dilantai II pada hari Selasa, 14/04. Pada kesempatan tersebut ia menyampaikan bahwa Pemkab Kampar insyaallah akan konsisten dan berkomitmen terhadap penanganan, penanggulangan maupun pencegahan atas mewabahnya Corona Virus Desease 10 (Covid-19) di Kabupaten Kampar. Kita telah melakukan berbagai langkah maupun persiapan terhadap kemungkinan yang terjadi” Kata Catur Sugeng yang didampingi oleh Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kampar Arizon. Pengaruh yang besar di sangat dirasakan bukan saja oleh masyarakat tapi juga pemerintah kabupaten yang berpengaruh terhadap beberapa hal di APBD Kampar yang mengalami pergeseran Anggaran dan ini telah kita lakukan, begitu juga terhadap Percepatan Pengalokasian Dana Desa sebesar Rp. 150 juta perdesa” Tambah Catur lagi. Hal yang menjadi kendala saat ini adalah ditundanya transper pusat ke daerah, perintah penggeseran Anggaran, alokasi anggaran fisik yang diajukan untuk sementara dihentikan dulu” Tambahnya lagi. Kita juga selalu analisa dan evaluasi, melakukan kajian Epidemiologi Covid-19, kajian dampak maupun terhadap keberlangsungan pembangunan kemasyarakatan. Selain itu selaku ketua Gugus Covid-19 Kabupaten Kampar menginstruksikan agar seluruh desa membentuk Relawan Gugus Covid-19 jalinan komunikasi terus ditingkatkan di tingkat kecamatan dan desa dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas di kecamatan masing-masing” Pintanya lagi. Peran aktif kepala desa dengan Anggaran yang telah dibuat saya Perintahkan agar dapat di cairkan dalam penyediakan segala kebutuhan logistik bagi masyarakat yang rentan terhadap Covid-19, masyarakat yang tergolong ODP dan Isolasi mandiri, masyarakat atau keluarga dalam Orang dalam pengawasan. Anggaran yang dialokasikan dengan sasaran masyarakat yang tidak terdaftar dalam PKH, Sembako non tunai, dan penerimaa Kartu Pra Kerja. Jika dikalkulasikan ada sebanyak 34.000 KK di Kabupaten Kampar kita yakin masih ada yang belum terdata, agar desa mengupdate data yang mungkin belum masuk” pintanya lagi. Kepala desa diminta untuk menyelesaikan administrasi sehingga dapat dengan segera dibagikan kepada mereka yang berhak menerima. Saya selalu Ketua Gugus jika hal-hal diatas berjalan’dengan baik jika kita termasuk dalam kategori PSBB, terhadap komponen yang dibutuhkan kita dibawah sudah siap, begitu juga terhadap, pengamanan, Hal-hal inilah yang kita harapkan, PSBB ini Aparatur memberikan penindakan hukum, tentunya kita upayakan dengan mendahulukan tindakan persuasif, kita beda dengan kota Pekanbaru. Kita sangat luas yang sampai ke pelosok desa yang jauh dan terbatas. Terhadap ada masyarakat yang enggan melaporkan, pemerintah menghimbau Kepada seluruh masyarakat yang berpergian ke daerah terjangkit ataupun baru pulang secara jujur harus melaporkan kepada lurah, desa dan puskesmas. Sehingga data kita komplit dan akurat. Diakhir wawancara Catur Sugeng menyampaikan semoga ini cepat berlalu dan aktifitas pemerintah dan masyarakat kembali seperti sediakala” Tutup Catur (Diskominfo Kampar)

Read more

DPD KNPI Lanjutkan Penyemprotan, Hari ini Semprot Tiga Kecamatan.

Sei Pagar ; Salah satu daerah yang menjadi Pusat lalu lintas dan sibuk yang masuk maupun keluar Kabupaten Kampar adalah jalur lintas Sungai Pagar Lipat kain, oleh sebab itu menjadi salah satu wilayah yang dianggap rawan dalam penyebaran Covid-19 karena ramai dilalui oleh masyarakat Kampar maupun masyarakat dari luar. Dan hari ini Selasa, (14/04) ada 3 Kecamatan yang disemprot dengan disinfektan yakni Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Kampar Kiri Tengah dan Kecamatan Gunung Sahilan dengan sasaran Tempat umum dan publik, rumah ibadah dan Pasar. Ketua DPD KNPI Kampar Febio Anggriawan Burhanuddin usai penyemprotan menyatakan ini bagian dari himbauan Pemerintah agar seluruh element dan masyarakat diminta untuk memberikan kepedulian dalam pencegahan dan penyebaran terhadap Covid-19, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kampar kembali melakukan kegiatan pencegahan penyebaran Covid-19 di Kecamatan Kampar kiri Hilir. Melihat makin meluasnya penyebaran Covid-19 di Indonesia maupun kabupaten Kampar, DPD KNPI Kampar merasa terpanggil untuk melakukan penyemprotan maupun penyerahan handsanitizer kepada masyarakat agar penyebaran Covid-19 dapat di putus. Oleh Sebab itu KNPI melakukan aksi penyemprotan disinfektan, pembagian Masker, Sanitizer dan sosialisasi Kepada masyarakat di Kecamatan-kecamatan di Kabupaten Kampar. Untuk hari ini kita lakukan di 3 Kecamatan yakni Kampar Kiri Hilir yang meliputi Desa Sungai Pagar dan Desa Sungai Petai, Kecamatan Gunung Sahilan desa Gunung Sahilan dan Sahilan Darussalam dan Kecamatan Kampar Kiri Tengah yang meliput beberapa desa diantarnya desa Simalinyang dan penghidupan” Kata Febio Anggriawan yang didampingi oleh Wakil ketua Ahmad Effendi Siregar dan Firman wahyudi, serta ketua PK KNPI KEC. Kampar Kiri Hilir Riswandi, ketua PK KNPI Kec. Kampar kiri tengah Iswadi dan Ketua PK KNPI Gunung Sahilan Dodi Irawan. Sementara itu Sekcam Kampar kiri Hilir Sri Nuryanti yang mendampingi kegiatan penyemprotan menyatakan ucapan terimakasih kepada organisasi pemuda yang telah memberikan perhatian dalam pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya di yang ada di Kecamatan Kampar kiri Hilir ini” Kata Sri Nuryanti. Pemerintah Kecamatan dan Desa terus berupaya melakukan pencegahan maupun penanggulangan penyebaran Covid-19 ini dengan himbaun, sosialisasi maupun yang bekerjasama dengan Pihak TNI dan Polri serta Puskesmas yang menjadi ujung tombak pencegahan Covid-19 ini yang dirasakan oleh masyarakat khususnya di desa-desa” Kata Sri Nuryanti. (Humas KNPI Kampar)

Read more

Bahaya Covid-19, Bupati:” Kades Diminta Pertajam Pemahaman Masyarakat Terkait Bahaya Covid-19″.

Bangkinang Kota,- Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto meminta kepada seluruh Kepala Desa yang ada di Kabupaten Kampar untuk memberikan pemahaman yang lebih tajam kepada masyarakat terkait bahaya Covid-19 agar mata rantai penyebaran virus tersebut bisa segera diputus. Begitu dikatakan Catur saat memimpin rapat validasi data penerima bantuan sembako bagi masyarakat terdampak covid-19 bersama dinas terkait dN seluruh camat yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar, Selasa (14/4). Ditambahkan Catur, jika masyarakat sudah betul-betul memahami protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, cuci tangan teratur dan menggunakan masker, maka kita telah membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran covid tersebut. “saya memohon betul kepada seluruh Camat, Kades dan pihak terkait lainnya agar menggunakan segala cara hingga akhirnya masyarakat bisa memahami dengan benar terkait protokol kesehatan virus covid-19 ini, berikan pengertian bahwa orang pertama yang akan terimbas jika kita tidak mengindahkan ini adalah keluarga terdekat kita” Pintanya Sementara itu Sekda Kampar, Yusri, M.Si yang juga hadir pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa pemerintah adalah garda terdepan dalam penanganan covid-19 ini, untuk itu, negara, Pemkab Kampar dan desa , serta Provinsi ,sudah menyiapkan uang untuk penanganan tersebut sesuai dengan regulasi yang ada, dan kunci terakhirnya adalah data. “untuk itu saat ini kita sedang membuat satu data yang terkumpul di dinas sosial agar tidak ada data ganda, bantuan yang kita berikan ini adalah untuk seluruh ODP, PDP dan positif Covid-19 yang tersebar diseluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar, namun jika kampar nantinya sudah ditetapkan sebagai zona merah, maka semua masyarakat kampar akan diberi bantuan, tapi kita berdoa kepada Allah agar itu semua tidak terjadi, sepanjang kita semua mau menjaga stamina dan kondisi fisik, jaga kesehatan” harap Yusri.(diskominfo Kampar/Prot-dokpim)

Read more

Pandemi Covid-19, Anggota Komisi IV DPRD Kampar Bagikan Paket Sembako

Kampar Utara – Pandemi Virus Corona atau Covid-19 yang melanda seluruh warga disetiap negara, dengan demikian khusus di Kabupaten Kampar salah seorang Anggota Komisi IV DPRD kampar membagikan paket sembako kepada warga. Dimana paket sembako yang diserahkan anggota DPRD kampar Haswinda,S.Ag tersebut, di serahkan langsung kepada masyarakat Desa Sawah Kecamatan Kampar Utara, senin (13/4/20) Dimana paket yang diserahkan kepada masyarakat desa sawah tesebut lebih kurang 100 paket sembako, adapun dalam paket sembako tersebut terdapat beras, gula, minyak, teh serta Indomie. Haswinda usai membagikan paket sembako kepada masyarakat, meyampaikan rasa senang. Karena disaat covid-19 melanda dunia khusunya masyarakat kampar, allhamdulillah kita masih bisa berbagi. Hal ini kita lakukan untuk memberikan sedikit apa yang dibutuhkan masyarakat saat ini. Kita tau bahwa dalam pandemi covid-19 masyarakat saat ini dituntut untuk dirumah saja, sementara masyarakat untuk makan harus bekerja tani dan lainnya setiap hari agar bisa makan. Makanya dengan sedikit bantuan ini semoga bermamfaat bagi masyarkat yang saat ini membutuhkannya, dan kegiatan ini esok juga akan dilaksanakan di desa atau kecamatan yang lain.”terang Winda”.

Read more

Baznas Sediakan Sembako bagi 1300 KK Bagi Masyarakat Yang Terdampak Covid-19.

Bangkinang Kota,- Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kampar akan membagikan 1300 paket sembako yang akan diperuntukkan bagi 1300 KK yang terdampak Covid-19 di Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu dan Desa Uwai Kecamatan Bangkinang. Yang merupakan zona merah kasus Covid-19 di Kabupaten Kampar, dan masih banyak bantuan yang akan kita berikan kepada masyarakat. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekda Kampar, Yusri, M.Si saat memimpin rapat berkaitan dengan pendistribusian bantuan bagi masyarakat terdampak Covid-19 yang dilaksanakan di Ruang rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar, Senin (13/4). Ditambahkan Yusri, bantuan yang diberikan kali ini adalah untuk masyarakat yang terkena dampak Covid-19 seperti keluarga yang positif Covid-19, Pasien Dalam Pemantaua (PDP), dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang sudah terdata dengan rincian di Siak Hulu, khususnya Desa pandau Jaya sebanyak 600 Kk dan Kecamatan Bangkinang, Desa Muara Uwai sebanyak 700 KK. “bantuan yang akan diberikan berbentuk sembako yang terdiri dari beras 10 kg, minyak 2 liter , gula 2 kg dan sarden 2 buah, kita berharap sembako yang diberikan ini dapat mengurangi kesulitan masyarakat tersebut” jelas Yusri. Yusri menambahkan, selain bantuan 1300 KK, kedepan masih banyak lagi bantuan akan berikan yang saat ini tengah menunggu validitas data dari dinas sosial paling lambat tanggal 20 pada bulan April ini. “di prediksi, pandemi covid-19 ini masih akan bertahan lama, namun kita berharap ini akan segera berakhir, untuk itu sudah banyak bantuan yang kita siapkan untuk masyarakat dalam menghadapi bencana non alam ini agar masyarakat kita tidak kesulitan ” jelas Yusri. (Diskominfo Kampar/Prot-dokpim)

Read more