Lingkungan

BPBD hari ini Dirikan Tenda Darurat di Lapangan Mardeka

Bangkinang Kota – Curah hujan yang  tinggi yang terjadi di Sumatra Barat dan Riau khususnya Kabuapten Kampar, saat ini membuat debit air di bendungan PLTA Koto Panjang sangat tinggi yang mengakibatkan bajir dibeberapa daerah. Sebagai antisipasi darurat dalam pusat logistik dan evakuasi masyarakat khusus yang berada dialiran sungai kampar, maka pemerintah daerah kabupaten kampar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial kampar mulai hari ini, rabu 11 Desember 2019 telah mendirikan tenda utama di Lapangan Mardeka Bangkinang. Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si saat memimpin rapat persiapan antisipasi bencana banjir di ruang rapat lantai III Kantor Bupati, selasa sore (10/12). Lehih lanjut Sekda menyampaikan bahwa dkampar ada beberapa yang menjadi langganan bencana banjir, pertama Kecamatan Kampar Kiri, Kampar Kiri Hulu serta aliran sungai Kampar yang meliputi wilayah kecamatan Kuok, Salo, Bangkinang, Bangkinang Kota, Kampar, Rumbio Jaya, Kampar Utara,Tambang serta Siak Hulu. Untuk itu khusus didaerah tersebut selain tenda utama di lapangan mardeka bangkinang kota yang menyediakan langsung tenaga medis, TNI, Polri dan Tagana, Sekda juga minta dititik yang dibutuhkan posko segera dirikan posko atau tenda darurat bila perlu dirikan dapur umum. Untuk dketahui bahwa sampai saat ini di Kampar Kiri, telah terdapat sebanyak 98 kepala kelurga dan sebanyak 149 kk di Kecamatam Gunung Sahilan rumahnya telah digenangi air. Untuk itu kepada BPBD juga diminta untuk menyurati para Camat dalam bentuk edaran atau himbauan kepada masyarakat agar menjaga keluarga dan barang-barang dirumah. Sementara itu Plt Manager PLTA Koto Panjang Cecep Sopyan Munwar menyampaikan bahwa Kondisi debit air saat ini beda dengan sebelumnnya, dimana biasa penambahan debit air dibendungan PLTA secara berangsur atau perhari. Akan tetapi saat ini kenaikan debit air cukup signifikan hanya dalam hitungan jam. Makanya pada hari (red) selasa 10 Desember 2019, pihak PLTA penambahan tinggi buka pintu pelimpah (Spillway Gate) atau pembukaan lima pintu dengan ketinggian 60 cm bahkan sampai 80 cm.(diskomifo mzk).

Read more

Respon Terhadap Surat Edaran PLTA, BPBD Kampar Gelar Rapat Persiapan Tindak Lanjut

BANGKINANG KOTA datariau.com – Tingginya curah hujan khususnya di bulan Desember ini tentunya berdampak pada ketinggian debit air di bendungan PLTA Koto Panjang. Untuk itu terhitung tanggal 09 Desember 2019 tepatnya jam 15.00 wib pihak PLTA melakukan pembukan 3 pintu air setinggi 30 cm. Hal itu tentunya mengakibatkan ketinggian air di Sungai Kampar menjadi naik 30-60 cm. Untuk itu Kalaksa Tarmizi SE segera melakukan rapat persiapan tindak lanjut surat edaran dari Manajemen PLTA yang dihadiri oleh seluruh pejabat di lingkungan BPBD Kampar. Dalam pemaparannya Tarmizi menjelaskan akan perlunya persiapan matang dari pihak BPBD untuk siaga bencana banjir yang dikawatirkan akan terjadi. Untuk itu, BPBD Kampar sudah menyiapkan peralatan, berupa sarana prasarana berupa Speedboat, mobil dapur umum, tenda pengungsian dan personil Tim Reaksi Cepat (TRC) yang nantinya akan stand by 24 jam melayani pemberitahuan dari masyarakat. Demikian disampaikan Kalaksa BPBD Tarmizi SE didampingi Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Yusnizar ST dan Kasubbag perencanaan John Mainir SP usai rapat di Aula BPBD Kampar. Senin (09/12/2019). “Guna meneruskan himbauan dari manajemen PLTA, kami dari BPBD Kampar akan melanjutkan ke masyarakat melalui himbauan di radio dan media” ungkapnya Lebih lanjut Tarmizi menjelaskan, saat ini pihak BPBD Kampar sudah mempersiapkan segala sesuatu menghadapi siaga banjir. “Untuk banjir yang terjadi di Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri, pihak BPBD Kampar sudah menerjunkan personil untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir. Alhamdulillah banjir disana tidak berlansung lama” Jelas Tarmizi. Selanjutnya Kalaksa BPBD Kampar juga menghimbau kepada masyarakat terutama yang berada di sepanjang bantaran sungai Kampar agar lebih berhati – hati dalam melakukan pengawasan terutama terhadap anak -anak, harta benda dan hewan ternak.(Diskominfo Kampar)

Read more

Muslimawati Catur ; Bukan Saja difahami tapi Mampu menerapkan di Masyarakat.

Bangkinang kota ; Diikuti sebanyak 250 peserta yang berasal dari TP PKK 21 Kecamatan se Kabupaten Kampar, Ketua TP PKK berikan sosialisai terhadap 10 program pokok PKK, sekaligus penyerahan hadiah terhadap PKK terbaik dalam administrasi. Saya berharap seluruh Kader PKK dapat memahami dan menghayati program pokok PKK, bukan saja itu tapi harus mampu untuk diterapkan. Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur saat memberikan arahan pada acara sosialisasi 10 Program pokok PKK yang diadakan di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar di Bangkinang kota pada hari Senin, 09/12. Kepada para Ketua PKK Kecamatan saya berharap kegiatan ini dapat menjadikan PKK yang sungguh-sungguh memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan bagi kesejahteraan keluarga” Kata Muslimawati Catur yang dihadiri juga oleh Kepala DPPKBP3A Edi Afrizal, Nara sumber dari tp PKK Propinsi Riau Hairul dan ibu Widya, Ketua TP PKK Kecamatan beserta jajaran pengurus para pengurus TP PKK kabupaten Kampar. Muslimawati catur mengatakan sosialisasi ini sangatlah penting bagi ibu ibu Ketua TP PKK Kecamatan dan desa PKK merupakan sebagai mitra pemerintah maka marilah kita sinergikan dengan kegiatan pemerintahan selain itu Kata Muslimawati PKK memiliki misi yang mulia dalam memberi dukungan terhadap peningkatan kualitas hidup keluarga dengan mengutamakan sumberdaya manusia sejak bayi dalam kandungan hingga tumbuh dan berkembang menjadi balita remaja sampai lanjut usia” tambahnya lagi Saya berharap kegiatan sosialisasi ini dapat diikuti dengan penuh semangat dan serius untuk disosialisasikan lagi kepada masyarakat untuk di terapkan” Tutup Muslimawati Catur. Pada kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kabupaten Kampar berkesempatan menyerahkan Lomba administrasi pkk tingkat kabupaten kampar yakni kepada terbaik I Kecamatan Koto Kampar Hulu, terbaik II Kecamatan Perhentian Raja, Terbaik III Kecamatan Kampar Kiri, sementara untuk harapan diraih masing-masing Harapan I Kecamatan Kuok diikuti kecamatan Tapung dan Kecamatan Bangkinang.(Diskominfo Kampar)

Read more

BPKAD Juara Lomba Kebersihan Kantor Tahun 2019, Berikut Peringkatnya

Bangkinang Kota – Badan Pengolahan dan Keuangan Aset Daerah Kabupaten Kampar, keluar sebagai pemenang meraih peringkat pertama pada lomba kebersihan kantor atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan pemerintah Dearah Kabupaten Kampar tahun 2019 dengan nilai 83,65. Diamana raihan juara tersebut diserahkan secara langsung oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH saat Apel Gabungan dilingkungan pemda kampar yang dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati, senin (9/12). Sementara peringkat kedua diraih oleh Bapeda Kampar dengan nilai 80,50 dan peringkat ketiga Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga dengan nilai 79.20. Sedangkan untuk peringkat keempat sampai sepuluh diraih Dinas Perikanan, 5. Bagian Protokol dan Humas, 6. Bagian Adpen, 7. Bagian Umum, 8.Bagian Kerjasama, 9. Bagian Pengadaan Barang dan Jasa dan 10. Bagian Perekonomian dan SDA. Selanjutnya peringkat kesebelas sampai dua puluh adalah Bangian Kesra, 12. Bangian Hukum dan HAM, 13. Bagian Tapem. 14. Bagian Ortal, 15. Bapenda, 16. RSUD, 17. Inspketorat, 18. dinas Kominfo, 19. Dinas PU PR, 20. Dinas Koperasi. Kemudian peringkat dua puluh satu sampai tiga puluh adalah Dinas PMD, 22 Dinas Ketahanan Pangan, 23. Dinas Perpustakaan dan Arsip, 24. Dinas Sosial, 25. Dinas Perkebunan, 26. Dinas Pertanian, 27. BKPSDM, 28. Dinas Pariwisata, 29. BPBD dan 30. Satpol PP. Serta peringkat tiga satu adalah DPMPTSP, 32. Dinas Perhubungan, 33. Dinas Perindutrian dan Tenaga Kerja, 34. Dinas PPKBP3A serta peringkat terakhir meraih bendera merah tahun 2019 adalah Dinas Kependudukan dan Pencatanan Sipil Kabupaten Kampar. (diskominfo mzk).

Read more

Bupati Kampar Tandatangani Kesepakatan Bersama Dua Universitas Dan Dua Perusahaan Di Riau

Bangkinang Kota, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH tandatangani kesepakatan Bersama dua Universitas dan Dua Perusahaan di Provinsi Riau. Penandatanganan Kesepakatan Bersama Pemerintah Kabupaten Kampar ini, dengan Universitas Islam Riau, Universitas Lancang Kuning dan PT. PLN Perseri dan Penyerahan Pelaksana Kegiatan Tanggungjawab Sosial Perusahaan (TP) Program Kemitraan dan Bina Lingkungan dari PTP. Nusantara V dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar. Jumat, 6/12/19 Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH usai menandatangani Kesepakatan bersama memaparkan kegiatan program yang baik ini selaku ditingkatkan dengan harapan baik itu masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kampar sendiri berjalan lebih baik. Kepada para Rektor Bupati Kampar juga mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya ini tentunya dalam rangka peningkatan sumber daya manusia, baik itu pendidikan, penelitian yang berkenaan dengan masyarakat. “Dengan adanya penandatanganan ini kita sudah menjadi bagian kemitraan yang harus memberikan support dan saling mendukung demi cita-cita kita bersama,”ujar Catur Bupati Kampar menjelaskan bahwa saat ini Kabupaten Kampar sedang giat-giatnya membangun mewujudkan visi dan misi melalui program pembangunan infrastruktur, industri dan investasi atau 3i dan melalui kerjasama ini diharapkan dapat cepat terwujud dan dirasakan oleh masyarakat. Bupati Kampar menyingung tentang penyerahan lahan sebesar 2.800 hektar kepada masyarakat dari PT.PN V kepada masyarakat. “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada PTPN V yang sudah menyerahkan Lahan kepada masyarakat sebesar 2.800 hektar, ini kontribusi yang nyata dan luar biasa dari PTPN V kepada pemerintah dan kesejahteraan bagi masyarakat Kampar, “kata Catur Catur juga mengatakan Kedepan PTPN V juga akan menyerahkan bantuan 1 unit bus sekolah kepada pemerintah Kabupaten Kampar, dan tentunya saya berharap konstribusi nyata ini juga dapat dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Kampar. Kepala Bagian Kerjasama Setda Kampar Sasminedi selaku Ketua Panitia Pelaksana kegiatan ini melaporkan kegiatan ini bertujuan dalam rangka upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberikan pelayanan publik yang lebih baik melalui pelaksanaan kerjasama, dengan pihak ketiga berbadan hukum dengan prinsip efisiensi dan efektifitas serta saling menguntungkan. Penandatanganan Kesepakatan Bersama dilakukan Pemerintah Kabupaten Kampar dengan Universitas Islam Riau yang diwakili oleh Ir. H Rosi di M.Si, Universitas Lancang Kuning Pekanbaru DR. Junaidi SS. M.Hum, dan dari PT PLN Himawan Sutanto serta dari PT.PN V diwakili oleh Direktur Operasional Ospun Sembiring dan dilanjutkan dengan penyerahan pelaksanaan Tanggungjawab Sosial Perusahaan (TSP) Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Hidup. Acara dilanjutkan dengan pertukaran cenderamata dan Penyerahan realisasi penyaluran program Bina Lingkungan PTPN V untuk Kabupaten Kampar senilai Rp.710.000.000.- (Diskominfo Kampar/Humas)

Read more

Dlh Kampar Lakukan Kajian AMDAL terhadap Riverside Bangkinang.

Bangkinang kota ; Terhadap perkembangan daerah dan sesuai dengan tuntutan kota Bangkinang yang mulai memasuki kota tentunya banyak memberikan efek bagi kehidupan kemasyarakatan baik sosial maupun dari dampak lingkungan lainnya. Oleh sebab itu Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar mengadakan pengkajian terhadap Riverside Bangkinang terhdap dampaknya bagi lingkungan dan kemasyarakatan. Demikian disampaikan Oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar Aliman Makmur saat membuka secara resmi Rapat Tim teknis Komisi penilai tim analisis Mengenai Dampak lingkungan (AMDAL) Riveside Bangkinang kota yang diadakan di Aula Hotel Altha Bangkinang kota pada hari Selasa, 19/11. “Dengan mendatangkan tim ahli dan tim teknis kita berharap kajian terhadap AMDAL Riverside Bangkinang kota dapat menelorkan keputusan yang baik bagi perkembangan daerah maupun terhadap kemasyarakatan” Kata Aliman Makmur yang didampingi oleh Irfan Kabid Tata Lingkungan DLH Kampar dan para Kabid dan kasi di DLH Kampar. Dikatakan Aliman bahwa kajian ini diikuti oleh sebanyak 30 orang dari berbagai keilmuan dibidangnya, akan melakukan pengkajian terhadap lingkungan maupun dampak bagi AMDAL Riveside Bangkinang ini” Tambah Aliman yang didampingi Oleh Kadiskominfo Kampar Arizon. Setelah melakukan kajian ini kita akan laporkan ke Bupati Kampar dalam memberikan kebijakan dan solusi terhadap kemajuan pembangunan di Kabupaten Kampar khusunya Bangkinang kota” Tambahnya lagi (Diskominfo Kampar).

Read more

Serahkan Zakat Baznas, Bupati Distribusikan secara tepat sasaran.

Bangkinang kota ; Pemkab Kampar Terus berupaya dalam menanggulangi kemiskinan, berbagai langkah dan Upaya dilakukan untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat baik berupa regulasi maupun dalam bentuk bantuan langsung. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengangkat tarap hidup masyarakat adalah melalui Zakat yang dikelola oleh Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Kampar. Dan diharapkan kepada Baznas Kampar agar dapat menyalurkan zakat tepat sasaran dan berkelanjutan dan terus gulirkan kepada masyarakat miskin lainnya yang masih membutuhkan modal usaha. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri. M. Si saat penyerahan Zakat kepada mustahiq yang diadakan di Komplek Markaz Islamy Bangkinang pada hari Selasa, 19/11. Ditambahkan oleh Sekda Bahwa dengan penyaluran Zakat ini kita berharap kemiskinan di Kabupaten Kampar terus dapat dikurangi, dan program ini hendaknya terus berkelanjutan sehingga perlu di lakukan pengawasan, evakuasi sehingga bantuan ini tidak hanya sampai di sini namun dapat pula disalurkan Kepada Masyarakat miskin lainnya” Pinta Yusri. Sementara itu Kepala Baznas Kampar Basri Rasyid dalam laporannya menyampaikan periode ini baznas Kampar menyalurkan Zakat Sebesar Rp. 47 150.000,- yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin yang mempunyai keahlian dibidangnya seperti seperti peralatan Barbershop sebanyak 5 orang dengan nilai masing-masing Rp. 4.520.000,- dan mesin Jahit sebanyak 3 orang dengan nilai Rp. 1.900.000,-, mesin obras untuk 3 orang dengan nilai rp.4,600,000,-” Kata Basri Rasyid. Selain itu Baznas Kampar untuk tahun ini juga telah mendistribusikan Zakat konsumtif dan Zakat Produktif yakni untuk usaha dan peningkatan ekonomi masyarakat yang nilainya hampir Rp. 1 milyar” Kata Basri Rasyid yang didampingi oleh wakil ketua Baznas dan pengurus. ( diskominfo Kampar)

Read more

Bupati dan Kapolres Kampar musnahkan barang bukti dan berkomitmen Berantas Narkoba

BANGKINANG KOTA – Pemusnahan sejumlah barang bukti dimusnahkan di halaman Mapolres Kampar, Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan SH, SIK beserta Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH, Perwakilan Kejaksaan Negeri Kampar dan Pengadilan Negeri Bangkinang, BNK Kampar serta Sejumlah wartawan dari berbagai media cetak, televisi dan online daerah Kampar dan Riau. Sepekan terakhir Polres Kampar ungkap 16 kasus narkoba dan amankan 21 tersangka, pada saat expos ungkap kasus ini juga digelar semua narkotika yang telah diamankan beserta para tersangkanya. Senin,(18/11). Dalam Ekspos Pengungkapan Kasus Narkoba ini, Kapolres Kampar didampingi Bupati Kampar menyampaikan komitmen untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Kampar. Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto sempat memberikan nasehatnya kepada para tersangka agar menjadikan semua ini pelajaran hidup, dan bertaubat agar tidak kembali lagi melakukan hal – hal yang melawan hukum, setelah menjalani proses hukum nantinya dapat kembali ke masyarakat dan melakukan hal yang positif serta tidak lagi mengulanginya, jangan kembali mengedarkan barang haram tersebut dan berusaha mencari rezeki yang halal agar mendapatkan berkah biarpun sedikit. “jadikan semua ini pelajaran hidup dan bertaubat jangan kembali lagi melakukan hal – hal yang melawan hukum, setelah menjalani proses hukum nanti kembalilah ke masyarakat dan lakukan hal positif, tidak lagi mengulanginya, jangan kembali mengedarkan barang haram tersebut dan berusahalah mencari rezeki yang halal agar mendapatkan berkah biarpun sedikit.” Ungkap Catur Lebih lanjut disampaikan Kapolres Kampar tentang keseriusannya untuk mengungkap pelaku penyalahgunaan narkotika diwilayah Kabupaten Kampar tanpa pandang bulu, hal ini juga didukung oleh Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH. Selama seminggu terakhir Jajaran Polres Kampar telah mengungkap sebanyak 16 kasus penyalahgunaan narkoba dengan perincian 6 Kasus oleh Satresnarkoba Polres Kampar dan 10 Kasus oleh 8 Polsek Jajaran. Dari 8 Polsek yang melakukan pengungkapan ini adalah Polsek Kampar 2 kasus, Polsek Tambang 1 kasus, Polsek Kampar Kiri 1 kasus, Polsek Tapung 1 kasus, Polsek Tapung Hulu 2 kasus, Polsek Bangkinang Kota 1 kasus, Polsek Siak Hulu 1 kasus dan Polsek Tapung Hilir 1 kasus. Dari 16 Kasus ini telah ditetapkan sebanyak 21 tersangka dengan perincian 20 orang laki-laki dan 1 orang perempuan, sementara untuk Barang Bukti narkotika yang berhasil diamankan sebanyak 168,90 gram shabu dan 44,68 gram daun ganja kering. pemusnahan barang bukti narkoba yang berasal dari 3 ungkap kasus oleh Satresnarkoba Polres Kampar, yaitu : 1. Tanggal 23 Oktober 2019, TKP Desa Sei Sarik Kec. Kampar Kiri, tersangka atas nama Saldi dengan barang bukti yang akan dimusnahkan sebanyak 8,93 gram Shabu. 2. Pada tanggal 28 Oktober 2019, TKP Desa Kota Garo Kec. Tapung Hilir, tersangka atas nama Rayon dengan barang bukti yang akan dimusnahkan sebanyak 47,45 gram Shabu. 3. Pada tanggal 31 Oktober 2019, TKP Kelurahan Tuah Karya Kec. Tampan Kota Pekanbaru, tersangka atas nama Anjang dengan barang bukti yang akan dimusnahkan sebanyak 903,68 gram Shabu. Barang bukti narkotika jenis shabu ini kemudian dimusnahkan dengan cara dilarutkan dengan air, didalam ember yang campur dengan cairan pembersih lantai lalu dibuang ke tanah. Setelah pemusnahan barang bukti narkotika dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pemusnahan oleh penyidik dan para saksi serta penasehat hukum para tersangka. (DiskominfoKampar/DAT)

Read more

Cegah Resiko Bencana, Pemrov Riau Gelar Apel Siaga di Kampar

Bangkinang Kota – Memasuki Musim hujan diwilayah Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Kampar, jelas hal ini kemungkinan akan menyebabkan terjadinya bencana bajir dan tanah longsor. Maka sebagai antisipasi pengurangan resiko bencana (PRB) banjir dan tanah longsor tersebut, pemerintah provinsi riau menggelar Apel Siaga PRB Tahun 2019 di Kabupaten Kampar tepatnya di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota Kabupatem Kampar, senin (18/11). Apel yang dipimpin langsung Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH, hadir juga pada apel siaga tersebut Kombes Pol Drs Cok Bagus Ary Yudayasya Karo log Polda Riau, Kapolres Kampar AKBP Asep Gunawan, MH,SIK, Dandim 0313/KPR Let lol Inf Aidil Amin serta para kepala OPD dilingkungan pemda kampar. Sebelum membacakan sambutan singkat Gubernur Riau Drs Syamsuar,M.Si. Bupati kampar terlebih dahulu melakukan pemeriksaan barisan persera apel. Dalam amanat Gubri tersebut, Bupati Kampar menyampaikan bahwa dilaksanakannya apel siaga di kampar karena biasanya awal banjir itu terjadi di kabupaten kampar. Dimana dalam bencana banjir dan longsor tidak dapat ditanggulangi kalau tidak adanya kepedulian masuarakat sendiri untuk membersihkan saluran air, membuang sampah sembarangan, sampai tanah tertutup semen, aspal. Sehingga jika hujan datang dengan jumlah yang besar, maka akan segar menggenangi pemukiman. Untuk itu, kita perlu meningkatkan kesiap-siagaan dalam mencegah bencana banjir dan longsor ini, selain itu melalui amanat tersebut gubri juga menginstruksikan kepada satgas untuk dapat mengetahui apa saja penyebab dari bencana tersebut. Sehingga petugas bisa langsung mengantisipasinya, salah satunya seperti kerusakan hutan sampai kepada pengundulan. Sementara itu kepala BPBD Provinsi Riau Edwar Sanger,SH,M.Si yang juga hadir pada krsempatan tersebut menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada dibantaran sungai agar lebih waspada. Karena yang terlebih dahulu akan mengalalami banjir adalah warga yang berada dibantaran sungai.(diskominfo mzk).

Read more

Bupati Kampar: Kepala Daerah Harus Berani Buat Terobosan untuk Tarik Investor

Bogor – Bupati Kampar Catur Sugeng mengungkapkan, untuk menarik investor menanamkan investasi di sebuah wilayah maka kepala daerah perlu membuat terobosan. Hal itu yang dia lakukan, mulai dari memangkas birokrasi hingga menjalankan visi misi 3I (industri, investasi dan infrastruktur) yang menjadi gaung di wilayahnya,kata  Bupati Kampar Catur Sugeng Kamis (14/11) di Bogor. Catur menyampaikan, birokrasi yang mudah membuat investor nyaman berinvestasi di Kampar, belum lagi program 3I yang terus berjalan. Sehingga membuat para investor tertarik untuk menanamkan modalnya di wilayah yang mendapat julukan Serambi Mekah tersebut. “Memang seperti arahan Pak Presiden bahwa kepala daerah harus berani buat terobosan, inovasi, untuk kemajuan daerah. Tentu dari sisi PAD bagaimana daerah bisa menarik untuk para investor di daerah kita.” “Ini semua harus dibarengi kemudahan fasilitas yang bisa disajikan daerah kepada investor. Alhamdulillah banyak investor yang tertarik ke Kampar, karena visi kita juga dalam 3I. Program yang kami kemas mendapat respons positif dari teman-teman investor,” katanya saat berbincang dengan awak media. Dia menambahkan, regulasi yang ribet dan berbelit kerap membuat investor jenuh, bukan tidak mungkin mereka akhirnya memilih menanamkan investasi di tempat lain. “Di sini kita menyiapkan regulasinya dan langkah-langkah yang cepat sehingga para investor tidak jenuh menunggu perizinan dan akhirnya tidak hengkang. Upayanya tentu ini juga didasari niat kerja birokrat di Kampar,” jelasnya. Saat ini, kata Catur, yang kerap menjadi hambatan ialah tinjauan rancangan tata ruang wilayah (RTRW) yang kerap berbeda antara pemerintah kabupaten dengan pemerintah provinsi dan pusat. Hal ini juga kerap membuat investor menjauh. “Akhir-akhir ini juga investor terkendala tinjauan RTRW, kalau kabupaten sesuai, provinsi dan pusat berbeda. Misal lokasi dibangun perumahan, tahu-tahu itu masuk ke kawasan lindung. Padahal daerah yang paling tahu wilayahnya. Kendala ini yang harus disikapi bersama,” terangnya. *Infrastruktur dan Pariwisata Tingkatkan PAD Dalam kesempatan itu, Catur juga menyampaikan, saat ini Pemkab Kampar terus menggenjot pembangunan infrastruktur di wilayah itu. Karena, dengan infrastruktur yang baik bakal menambah perekonomian masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kita masih concern ke infrastruktur karena menurut kami itu program yang sangat dibutuhkan masyarakat. Apalagi di daerah, jika infrastruktur baik, maka akan jadi akses yang mudah untuk rakyat dan market berbagai komoditi, petani, perkebunan dan menumbuhkan perekonomian.” “Saat ini hampir seluruh wilayah di Kabupaten Kampar kita bangun jalan dan jembatan. Ada 250 desa dan 21 kecamatan, merata kita bangun, tinggal bebarapa ruas jalan antar kecamatan. Mudah-mudahan sampai 2022 itu selesai. Selain infrastruktur, sektor pariwisata juga terus mereka genjot. Karena potensi pendapatan dari pariwisata juga bisa meningkatkan PAD. “Di sisi lain Kampar kaya destinasi alam, yang viral Ulu Kasok, yang disebut Raja Ampatnya Riau, Danau Rusa, Candi Muara Takus dan banyak lagi. Ini juga kita harapkan menjadi penambahan PAD,” tuntasnya.(Diskominfo Kampar/ Sumber ; Merdeka.com)

Read more