Kesehatan

Pandemi Covid-19 Meningkat, Pemkab Kampar Rapat Koordinasi dengan Satgas Covid-19.

Bangkinang Kota – Pandemi Covid-19 saat ini dinilai masih meningkat dalam penularannya kepada masyarakat, untuk itu sesuai dengan Perpres 82/2020 Pemda Kampar dalam penanganan Covid-19 yang semula Tim Gugus Covid-19, dirobah menjadi Tim Satuan Tugas Covid-19. Melalui tim ini saya minta kembali fokus untuk pencegahan penularan covid-19 di kabupaten kampar yang saat ini cenderung meningkat. Bersama tim Satgas kita kembali fokus dalam penanggulangan dan penanganan covid-19 di Kabupaten kampar. Demikian disampaikan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si, saat memimpin rapat Evaluasi Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di ruang rapat lantai III kantor Bupati Kampar, rabu (5/8/20) yang diikuti oleh Forkopimda kampar OPD terkait dan seluruh camat se Kabupaten Kampar. Dalam Satgas ini setiap satker atau sub satgas dalam pelaksanaan tugasnya masih seperti yang tertuang dalam SK Tim Gugus Tugas Covid-19. Dimana dalam penanganan masyarakat yang terpapar covid-19, kedepan pemda kampar dalam melakukan penyembuhan telah menyiapkan Rumah Sakit Umum Bangkinang, Taman Rekreasi Stanum, Gedung PMI, serta akan menyiapkan Gedung guru dan seluruh Puskesmas rawat inap yang ada di Kabupaten kampar. Dalam peningkatan penyebaran Covid-19, kampar saat ini memang tercatat meningkat yang disebabkan kebebasan masyarakat keluar masuk di kampar. Dengan demikian pendataan masyarakat yang keluar masuk kampar harus dilakukan kembali. Untuk diingat, bahwa New Normal ini kita masih dalam kontek PSBB dengan mematuhi Protokol Kesehatan, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun dan wajib menggunakan masker. Makanya dalam hal ini seluruh Kantor Pemerintahan termasuk Kantor Camat dan Puskesmas yang ada di kampar harus menyediakan cek suhu atau temogran, tempat cuci tangan serta masker. Apabila pengunjung tidak menggunakan masker dilarang masuk perkantoran, karena aparatur pemerintah diminta bisa memberi contoh dan tauladan kepada masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.”terang Yusri”. Kemudian para kepala Desa dan Camat, Yusri juga meminta agar relawan Covid-19 yang ada disetiap desa untuk diaktifkan kembali, yang terpenting juga para Camat juga untuk mendata seluruh masyarakatnya yang belum memiliki BPJS, KIS serta Jamkesda. Selanjutnya dijadwalkan besok kamis 6 Agustus 2020 akan dilakukan kembali penyemprotan massal Desinfektan di tempat Pelayanan publik dan diwilayah Bangkinang Kota dan wilayah yang saat ini terjangkit wabah covid-19.(Diskominfo kampar)

Read more

Pelayanan Puskesmas Kampar Utara dihentikan sementara, Puskesmas Bangkinang Kota mulai dibuka kembali.

Bangkinang Kota – Untuk saat ini, seluruh pelayanan Puskesmas Kampar Utara dihentikan sementara waktu sampai tanggal 10 Agustus 2020. Dikarenakan ada dua tenaga Kesehatan Puskesmas Kampar Utara terkonfirmasi positif covid-19. Kedua tenaga kesehatan positif covid-19 itu adalah Ny. J (32) dan Ny. S (34). Mereka berdua adalah warga Kecamatan Kampar Utara melakukan kontak terhadap pasien positif covid-19 lainnya. Selasa(4/8). “Ada dua tenaga Kesehatan Puskesmas Kampar Utara terkonfirmasi positif covid-19 setelah hasil swabnya keluar Saat ini keduanya sudah dirawat di RSUD Bangkinang.” ungkap Dedy Puskesmas Kampar Utara ditutup dan pelayanan kepada masyarakat dialihkan ke puskesmas Rumbio Jaya hingga tanggal 10 Agustus kedepan. Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar saat ini tengah melakukan tracking terhadap keluarga pasien dan sudah melakukan tes swab seluruh tenaga kesehatan Puskesmas Kampar Utara. “Test Swab dilakukan kepada seluruh tenaga kerja yang berada di Puskesmas Kampar Utara. Sembari menunggu hasil test swab, seluruh tenaga kerja diisolasi dan selama pelayanan puskesmas ditutup, akan dilakukan sterilisasi di bangunan dan seluruh ruangan Puskesmas,” ungkap Dedi Disamping itu, pasca ditutup sementara pada 20 Juli 2020 lalu, yang disebabkan tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif covid-19, Puskesmas Bangkinang Kota saat ini kembali memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat. “Meskipun pelayanan kesehatan kembali, namun pasien yang berobat haruslah melaksanakan protokol kesehatan seperti mengenakan masker dan mencuci tangan sebelum masuk ke Puskesmas.” Papar Dedi (Diskominfokampar/DAT)

Read more

Pasien Covid-19 dinyatakan sembuh dari Kecamatan Bangkinang, Bangkinang kota dan Rumbio.

Bangkinang Kota – Pasien yang sudah dinyatakan sembuh bertambah. Total kesembuhan dalam waktu dekat ini sebanyak tiga orang, yaitu Ny. EI (39) dari Kecamatan Bangkinang Kota dan Tn. J (40) dari kecamatan Bangkinang, Ny. F (24) dari Kecamatan Rumbio Jaya. Senin(3/8). Oleh sebab itu, Jubir Covid-19 Dedy Sambudi atas nama pemerintah Kabupaten Kampar selalu mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan saat beraktivitas. “Adaptasi kebiasaan baru bukan berarti warga bebas melakukan aktivitas diluar tanpa Protokol Kesehatan, selalu gunakan masker saat beraktivitas.”tegasnya. Hal senada juga disampaikan Gubernur Riau yang diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dra. Hj. Mimi Yuliani Nazir, Apt, MM saat melakukan peninjauan tempat isolasi pasien covid-19 Kampar di lokasi Stanum Bangkinang dan Gedung PMI Kampar. “Saat ini kita berusaha memasuki New Normal, masyarakat diperbolehkan melakukan aktivitas produktif tetapi tetap melakukan protokol kesehatan, dibutuhkan kerja keras semua pihak dan juga kesadaran masyarakat atas pandemi ini” jelasnya. Monitoring dan Evaluasi guna melihat bagaimana proses pelayanan kesehatan dan situasi di tempat tersebut, untuk total ruang isolasi yang disiapkan oleh pemda Kampar masih memadai untuk kondisi sekarang.(Diskominfokampar/DAT)

Read more

Alami Lonjakan Kasus, 15 Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 Kampar Dalam Sehari.

Pada hari ini, Jumat (31/7) terjadi lonjakan terhadap warga Kabupaten Kampar yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka semua berstatus kontak erat maupun yang pernah melakukan hubungan kontak dengan pasien positif sebelumnya. “Total warga yang positif covid-19 pada hari ini mencapai 15 orang. Ini merupakan lonjakan tertinggi selama pandemi Covid-19 melanda Kabupaten Kampar,” ujar Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Kampar Dedy Sambudi SKM M.Kes” Bertambahnya 15 pasien positif covid-19 pada hari ini diantaranya berasal dari Kecamatan Bangkinang Kota 13 orang dan Kecamatan Kampar Utara 2 orang. “Dari data tersebut, terdapat 13 kasus yang berasal dari dua klaster dalam keluarga, sedangkan 2 kasus lainnya dari hasil tracing kontak yang dilakukan oleh Dinkes Kampar terhadap kasus pasien Covid-19 sebelumnya” jelas Dedy. Dengan demikian total kasus menjadi sebanyak 46 orang yang sebelumnya 31 orang. Diantaranya 29 orang dirawat, 16 orang telah sembuh dan 1 orang meninggal dunia. Pasien ke-32 positif covid-19 asal Kabupaten Kampar adalah Ny. KRA (7). Pasien ke-33 adalah Tn. KRA (9). Pasien ke-34 adalah Tn. KR (34). Pasien ke-35 adalah Ny. RJE (36). Pasien ke-36 adalah Tn. F (51). Pasien ke-37 adalah Tn. HS (29). Pasien ke-38 adalah Ny. RAW (22). Pasien ke-39 adalah Ny. RSS (28). Pasien ke-40 adalah Tn. Y (48). Sebanyak sembilan pasien positif diatas merupakan satu keluarga besar asal Kecamatan Bangkinang Kota yang terpapar dari pasien positif sebelumnya yaitu Tn. K (59) yang terkonfirmasi pada tanggal 19 Juli 2020. Pasien ke-41 adalah Ny. AKD (4). Pasien ke-42 adalah Ny. DAT (9). Pasien ke-43 adalah Tn. S (37). Pasien ke-44 adalah Ny. SK (14). Sebanyak empat pasien positif diatas juga merupakan satu keluarga asal Kecamatan Bangkinang Kota yang terdiri dari suami dan anak-anaknya dari pasien positif sebelumnya yaitu Ny. NS (37) yang terkonfirmasi pada tanggal 24 Juli 2020. Pasien ke-45 adalah Ny. JS (32). Pasien ke-46 adalah Ny. SE (34). Sedangkan dua pasien diatas berasal dari pernah melakukan hubungan kontak dengan pasien sebelumnya yakni Ny. RIP (35) yang terkonfirmasi pada tanggal 24 Juli 2020. Selain bertambahnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19, pasien yang sudah dinyatakan sembuh pun juga bertambah. Total kesembuhan dalam satu hari ini sebanyak dua orang, yaitu Ny. EI (39) dari Kecamatan Bangkinang Kota dan Tn. J (40) dari kecamatan Bangkinang. Oleh sebab itu, Jubir Covid-19 Dedy Sambudi atas nama pemerintah Kabupaten Kampar selalu mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan saat beraktivitas. Sebab, virus corona masih menjadi ancaman bagi masyarakat. “Hal tersebut dibuktikan dengan terus melonjaknya warga yang terpapar virus corona. Adaptasi kebiasaan baru bukan berarti warga bebas melakukan aktivitas”tegasnya. Sumber : Dinas kesehatan Kampar

Read more

Serahkan Bantuan Sembako Kepada THL, Bupati Kampar Apresiasi Kontribusi THL dalam Penanggulangan Covid 19.

Bangkinang : Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH Yang didampingi Sekretaris Daerah Drs.Yusri M.Si, hari ini Kamis (30/07/2020) memberikan bantuan bahan Sembako secara simbolis kepada Tenaga Harian Lepas ( THL ) se-Kabupaten Kampar bertempat dihalaman Kantor Satpol PP, Hadir juga pada acara ini seluruh Kepala OPD, serta Kepala bagian di ruang lingkup Pemda Kampar, atas pengabdian dan kontribusi yang telah diberikan dalam penanggulangan covid-19 di kabupaten kampar, kedepan tentunya kesiapan dan kediapsiagaan dalam menghadapi dan penanggulangannya. Sebanyak 810 Paket Sembako yang berasal dari sumbangan seluruh Kepala OPD di ruang lingkup Pemda Kampar Dan bantuan Dari pihak ketiga seperti CSR dari PT BSP dan BOP, dan 50 Set Baju APD bantuan dari Provinsi untuk Rumah Sakit Umum Bangkinang, Para penerima terdiri dari, Petugas Kebersihan, Satpol PP, kesehatan. Saat memberikan arahan Bupati mengatakan ” Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh thl yang berada di seluruh OPD di Kampar atas partisipasi, kontribusi yang telah diberikan turut berperan aktif dan perduli penanganan penyebaran Covid-19. dan minta lebih ditingkatkan lagi” Kata catur. Silahkan aktif di posko-posko desa maupun melakukan himbauan kepada masyarakat untuk disiplin melakukan berbagai anjuran pemerintah, karena kita tidak tau wabah ini berada dan kita putus mata rantai penyebarannya,” ucap Bupati. Bupati juga mengatakan bahwa para tenaga honorer termasuk orang-orang yang merupakan terdampak perekonomiannya pada masa pandemi corona saat ini. “Kalau kita memakai kategori terdampak tentu kita akan semakin kesulitan mendatanya dan memakan waktu lama, sebab  saya pikir  semuanya rakyat saya, tidak terkecuali tenaga honorer sama -sama kesulitan saat ini ditengah pandemi Covid-19 -19.” Ungkap Catur “Keseriusan Pemerintah dalam penanganan penyebaran Covid-19 dan penanganan dampak ekonomi harus didukung seluruh masyarakat, lakukanlah yang terbaik. Berdoa dan disiplin itu jadi kata kunci dalam menangkal penyebaran virus ini. Bantuan ini sebagai stimulan membantu tenaga honorer, semoga kita semua tetap sehat,” tambah Bupati Kampar, Adapun penyerahan bantuan bahan pangan yang diberikan, terdiri dari beras, telur dan minyak goreng. Ini dilaksanakan masih secara simbolis kepada para perwakilan, kemudian selanjutnya akan disalurkan melalui koordinator OPD masing-masing (Diskominfo /Rby )

Read more

Masih Rendah Minat Bayar Maayarakat untuk JKN

Bangkinang Kota – Masih rendahnya minat bayar masyarakat dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atau Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) khusus di kabupaten kampar, kedepan kita harapakan peserta dan kesadaran masyarakat dalam pembayaran JKN agar bisa lebih meningkat. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar selaku pemiba Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama BPJS Kesehatan Pekanbaru tingkat Kabupaten Kampar pertemuan kedua yang diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Dedi Sambudi di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar, rabu (29/7/20). Dedi menambahkan, sampai saat ini per juli 2020 , peserta JKN menunggak dalam kepesertaan anggota JKN saat ini lebih kurang 82 ribu lebih, dengan demikian kita berharap semoga kedepan penggunaan dan pembayaran JKN baik masyarakat maupun Pihak swasta bisa lebih lebih efektik agar apabila masyarakat sakit bisa memamfaatkan hal ini sepenuhnya. Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru Nora Duita Manurung melalaui Telekonferensi bersama Kepala BPJS Cabang Kampar, Asti Putri, bahwa kepesertaan JKN secara Nasional per 4 Juli 2020 dari jumlah penduduk lebih kurang 267, 2 juta jiwa, yang baru menjadi peserta JKN baru lebih kurang 221,4 juta jiwa. Adapun untuk Provinsi Riau sendiri per 4 juli 2020 masih dibawah standar nasional yakni dari jumlah penduduk lebih kurang 6,172 juta jiwa yang baru ikut dalam hal ini lebih kurang 4, 7 juta. Akan tetapi dalam hal ini kampar sendiri per 24 juli 2020 dari jumlah penduduk lebih kurang hampir 1 juta jiwa, saat ini telah ikut serta dalam JKN lebih kurang 11,754 ribu jiwa dengan capaian 82%, artinya hal ini telah melebihi standar capaian nasional atau urutan kedua setelah Kota Pekanbaru se-provinsi riau. Sementara untuk potensi aparat desa yang belum menggunakan mekanisme pendaftaran KP Desa sesuai Permendagri No.199 tahun 2019 dari 242 Desa, baru sebanyak 54 desa dengan jumlah aparat desa sebanyak 1.407 yang telah registrasi sebagai OPNPN, Sementara 188 desa dengan jumlah aparat 4.512 belum registrasi. Kemudian terkait kabupaten kampar yang saat ini masih terdapat lebih kurang 82 ribu peserta JKN yang masih menunggak, maka diperlukan saat ini rekrutan kader JKN dan dilatih seperti yang telah dilakukan oleh Kepala Desa Sibuak Muizin atas Nama Deba Muslim. Kedepan kader JKL akan berupaya melakukan kolekting PBPU yang menunggak dengan target 500 KK dengan pencanangan Desa Sadar JKN.(Diskominfo Kampar)

Read more

Buka Advokasi Pangan, Bupati Ingatkan Jaga Pangan Sehat.

Bangkinang ; Pada kondisi Covid-19 tentunya keamanan pangan Sangat penting, hal ini sangat mendukung terhadap ketahanan maupun berhadap peningkatan imun tubuh masyarakat. Hal tersebut dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang Diwakili oleh Sekretaris Daerah Drs. Yusri. M. Si Pada saat membuka kegiatan terpadu advokasi pangan aman di desa, pasar dari bahan berbahaya dan pangan aman jajanan anak sekolah yang diadakan di altha Hotel Bangkinang pada hari Selasa, 28/07. Sekaligus penandatanganan MoU dengan instansi terkait, dihadiri oleh Syarnida Plt. Kepala BBPOM di Pekanbaru, Kepala Bappeda Ir. Azwan. M S.i, Kadis PMD Febrinaldi Tridarmawan, Kadis Kesehatan Dedi Sambudi dan 37 peserta dari unsur kepala sekolah, guru, Camat dan tokoh masyarakat, serta Dinas instansi Terkait. Keamanan pangan menjadi yang sangat penting untuk kita perhatikan, Karena ini akan memberikan dampak kesehatan pada tenggang waktu yang panjang, ini menjadi tanggung jawab kita bersama, mulai dari yang memproduksi, pihak sekolah sampai masyarakat, pembangunan ini dapat dimulai dari keluarga, masyarakat dan melalui instansi terkait” Kata Yusri. Kami mengucapkan terimakasih kepada BPOM yang telah menginisiasi terhadap keamanan pangan bagi anak sekolah, pasar maupun makanan lainnya dalam rangka percepatan dan preventif untuk hidup sehat” Pintanya Ini tentunya sesuai dengan Instruksi Presiden No 1 tahun 2017 terkait Gerakan Masyarakat (Germas) untuk mengangkat derajat kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya. Harapan kita melalui BBPOM dapat menggugah masyarakat dapat berpartisipasi dalam pengawasan dan terjaminnya keamanan pangan Semoga advokasi ini didapatkan sinergisme terhadap keamanan pangan, pemerintah melalui sinergitas stakeholder dan OPD dilingkup Pemkab Kampar sangat mendukung dalam pemantauan, pengawasan terhadap keamanan pangan ini, sehingga masyarakat dapat memahami akan pentingnya pangan yang sehat, aman sehingga penyakit akibat pangan tidak aman dapat dihindari. Ketua Panitia Yudha Agus Pranata Barutu Pengawas Farmasi dan makanan ahli Pertama BBPOM di Pekanbaru mengatakan bahwa Tujuan, pelaksanaan kegiatan advokasi terpadu ini yakni melakukan melakukan melakukan koordinasi dengan lintas sektor untuk menggalang komitmen pemangku kepentingan dalam mengimplementasikan kegiatan Desa pangan aman pasar aman dari bahan berbahaya dan pangan jajanan anak sekolah secara terpadu. “Untuk memetakan program kegiatan lintas sektor yang dapat diintegrasikan dengan kegiatan program Desa pangan aman pasar aman dari bahan berbahaya dan bahan jajanan anak sekolah” Tambahnya lagi.(Diskominfo kampar)

Read more

Camat Tambang Bersama Kepala Desa Bersihkan Sampah di Jalan.

Tambang ; Atas menumpuknya sampah di pemukiman padat penduduk di beberapa desa di kecamatan tambang menjadi kerisauan bagi Camat Tambang, bersama dengan 3 Kepada desa sekitar Bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar selama beberapa hari ini membersihkan sampah yang menumpuk dipinggir jalan. Sampai hari ini Sabtu, (25/07). beberapa titik yang terdapat di 3 desa, sampah yang berada dipinggir jalan telah bersihkan” Abukhari. “Alhamdulillah, bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar, Satpol PP, kepala desa, dibantu dengan alat berat dari PT. Farika Riau Perkasa siang malam mengevakuasi sampah yang menumpuk” Kata Abukhari. Untuk wilayah Kecamatan Tambang terdapat 3 Desa yakni Desa Tarai Bangun, Desa Teluk Kenidai, Desa Kualu dan desa Tarai Bangun, Alhamdulillah berkat kerjasama sampah sampah telah dapat dibersihkan yang ada di sepanjang jalan Kubang Raya, jalan Bupati di Kualu telah diangkut menggunakan mobil sampah dari DLH Kampar” Kata Abukhari. Dikatakan Abukhari kedepan permasalahan sampah ini akan kita koordinasikan dengan DLH Kampar terhadap penanganan sampah di pinggiran jalan sepanjang jalan Kubang Raya ini, Selain tidak adanya Tempat pembuangan sampah, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah tidak pada tempatnya” kata Bukhari.(Diskominfo Kampar).

Read more

Tanggapi Laporan Masyarakat, Sampah di Jalur Penyangga Bersih dalam sehari.

Bangkinang ; Atas adanya laporan masyarakat Kepada Bupati Kampar terkait dengan banyaknya sampah yang dibuang di daerah penyangga mulai dari Desa Tarai Bangun, teluk Kenidai, Kubang, Teratak Buluh, Kualu, dan Rimbo Panjang, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto memerinntahkan agar instansi terkait dapat menindaklanjuti sehingga kedepan tidak ada sampah yang berserakan dipinggir jalan. Menindaklanjuti perintah Bupati Kampar tersebut Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kampar langsung melakukan aksi sehingga sampah-sampah tersebut bersih dalam satu hari dengan mengangkut Seluruh sampah ke TPA yang berada Bangkinang. Demikian Disampaikan Kadis DLH Kampar Ir. Aliman Makmur PC. Hd melalui telepon seluler Jum’at malam (25/07) di Bangkinang. Alhamdulillah atas instruksi Bupati Kampar sampah di daerah penyangga dapat kita bersihkan dalam satu hari” Kata Aliman dengan menurunkan 2 unit escavator dan 7 mobil angkutan sampah Pemkab Kampar serta 5 mobil tronton bantuan dari PT. Ibnu Riza Cemerlang dengan direktur Ibnu Yakhzan. M. Eng. Bahwa sampah ini berada di tempat padat penduduk Sementara itu tidak tersedianya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah. Terkait dengan solusi yang akan dilakukan telah diprogramkan jangka pendek dan jangka panjang, untuk sekarang diminta Kepada Seluruh Desa penyangga di dua kecamatan kecamatan Tambang dan kecamatan Siak Hulu terdiri 6 Desa maupun masyarakat sekitar yang menjadi daerah penyangga untuk dapat membentuk kelompok sadar sampah dengan Peraturan Desa bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa untuk menjadikan sampah ini sebagai sumber ekonomi, bagitu juga dengan penyediaan Tempat sampah yang mobile pada satu titik, sehingga seluruh wilayah di Kabupaten Kampar tetap bersih dan bebas dari tumpukan sampah ” Kata Aliman Makmur. Walaupun saat ini ada kelompok masyarakat yang mengelola sampah di lahan 1 ha namun ini tentunya tidak memenuhi standar baik dari pengelolaan maupun dari kesehatan masyarakat. Sementara untuk jangka panjang kita telah persiapkan lahan seluas 40 ha di Desa Karya Indah Kecamatan Tapung akan bangun TPA regional yang moderen dan manajemen profesional, dan ini telah kita komunikasikan dengan Provinsi Riau maupun dengan kota Pekanbaru” Kata Aliman Makmur. Selain itu kedepannya kita telah melakukan kajian dan analisis sehingga sampah dapat dijadikan sebagai penghasil uang dengan teknik pengelolaan sampah yang baik” Kata Aliman. Terakhir Aliman menyampaikan bahwa mari kita peduli akan sampah dengan cara tidak membuang-buang sampah sembarang tapi buang sampah pada tempat yang telah disediakan, Ini tentunya untuk kesehatan dan lingkungan kita” Kata Aliman Makmur (Diskominfo Kampar)

Read more

Alhamdulillah, Rapid Tes Seluruh Pegawai Diskominfo dinyatakan Negatif.

Bangkinang ; Pemerintah Kabupaten Kampar Terus berupaya untuk mencegah Penyebaran Covid-19, seta untuk membantah adanya issu yang menyebutkan adanya staf Kominfo yang terindikasi Covid-19, Kemarin Jum’at (24/07) seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian lepas di Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian melakukan Rapid Tes. Dari hasil Rapid Tes teresebut hasilnya Non Reaktif atau Negatif. “Alhamdulillah, setelah di Rapid tes hasilnya non reaktif atau negatife” kata Arizon Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kampar. Rapid tes dilanjutkan oleh Para Pejabat dilingkungan Diskominfo kampar serta 61 orang ASN dan THL. Ditambahkan Arizon ini adalah bagian dari upaya kita untuk menghindari penyebaran serta untuk menghilangkan kekhawatiran terkait dengan penyebaran Covid-19 ini” Kata Arizon yang mengawali Rapid tes yang dilakukan oleh petugas kesehatan Nora amelia dan Almis. Selain itu dikatakan Arizon, Pemkab Kampar terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui Mobil unit, Radio, media online terhadap pentingnya menjaga protokol kesehatan, hal ini untuk menghentikan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kampar, agar kita semua dapat mematuhi dan menerapkannya” pinta Arizon.(Diskominfo kampar)

Read more