Tapung

Azis Zaenal serahkan Mini Traktor ke Desa Sei.Lembu untuk peningkatkan Produksi Pertanian

Tapung – Bupati Kampar Azis Zaenal menyerahkan Traktor Pertanian kepada masyarakat Sei.Lembu kecamatan Tapung dengan didampingi Dirjen Perbenihan Direktorat Jenderal Holtikultura Ir. Sukarman, Kasubdit Perbenihan Direktorat Jenderal Holtikultura Ir. Purnomo, Kadis Pertanian Kampar Henry Dunan, Kades Sei.Lembu Kawit di GOR Serbaguna Desa Sei. Lembu, Sabtu(20/10) Bupati Kampar Azis Zaenal menyatakan sikap mendukung peningkatan Produksi Pertanian dan Holtikultura masyarakat dengan mekanisasi alat pertanian, seyogyanya dengan kondisi wilayah yang cukup luas setidaknya dari 25 desa yang ada di kecamatan Tapung minimal harus ada 12 unit traktor, untuk itu kami mengharapkan sinergi dengan pemerintah pusat agar dapat juga memperhatikan kami masyarakat di daerah. “Kita semua harus bersinergi antara pemerintah dan masyarakat, anak muda jangan malu jadi petani. Kita kelola dan kembangkan lahan yang subur ini untuk peningkatan produksi pertanian dan holtikultura. Kepada pemerintah pusat kami mengharapkan ada perhatiannya kepada masyarakat Tani di Kabupaten kampar”ungkap Azis Selanjutnya Azis mengajak masyarakat optimis mengembangkan lahan pertaniannya karena hasil pertanian memberikan banyak keuntungan dan manfaat bagi para petani, tinggal kita tingkatkan teknologi dan ilmunya untuk hasil produksi yang maksimal dan lebih baik lagi. Dirjen Perbenihan Direktorat Jenderal Holtikultura Ir. Sukarman mengajak masyarakat agar dapat mengembangkan peningkatan produksi tanaman holtikultura di Desa Sei.Lembu agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. “Kami akan memfasilitasi dengan benihnya, kami akan membantu silahkan kelompok taninya membuat permohonan berupa proposal melalui Dinas Pertanian dan pengembangan cabe lokal yang kami harapkan dapat dikembangkan oleh masyarakat Desa Sei.Lembu sementara masalah pemasaran saat ini sangat menginginkan produk holtikultura yang menggunakan pupuk organik.” Kepala Desa Sei.Lembu Kawit Hudiantoro melaporkan kondisi pertanian dan holtikultura di desanya serta kesiapan masyarakat untuk mengembangkan pertanian yang merupakan mata pencaharian masyarakat di desanya, serta meminta pemerintah dapat mendukung dan mendorong produksi bio etanol yang merupakan bahan bakar nabati berbahan baku dari ubi kayu. “Desa Sei lembu mendapatkan bantuan Jagung 10 hektar, bawang merah 1 hektar, serta memiliki lahan pertanian cabe 7 hektar, Melon 6 hektar yang memiliki hasil sebanyak 7-11 ton per hektar. Jumlah perkarangan seluas 60 h yang telah direplanting serta lahan perkebunan yang siap direplanting seluas 930 H. Kami berharap pemerintah dapat membina masyarakat dalam peningkatan bio etanol yang merupakan energi bahan bakar yang bersumber dari ubi dan jagung.” Ungkap Kawit Terakhir masyarakat melakukan diskusi sekaligus demonstrasi penggunaan kompor etanol dari bahan ubi kayu dan jagung sebagai bahan bakar pengganti Gas LPG dan memohon agar pemerintah dapat memberikan masyarakat pelatihan untuk pengembangannya lebih lanjut.(Diskominfo Kampar/DAT)

Read more

Rasyad Sagir Raih Undian Toyota Rush

Tapung – Penarikan Undian Tabungan Simpedes Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Bangkinang, hadiah utama sebuah Mobil Toyota Rush diraih Rasyad Sagir. Dimana hadiah tersebut diraih Rasyad setelah Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, SH didampingi Kepala Kanca BRI Bangkinang Dodi Hartono melakukan pengundian pada Panen Hadiah Triwulan pertama di Halaman KUD Muara Mahat Sejahtera Desa Muara Mahat Baru Kecamatan Tapung, sabtu pagi (13/10/18). Secara bersama pengundian dengan sistem acak dilakukan dengan menggunakan Komputer dan layar monitor. Yang pada akhirnya dengan Nomor Kupon 0268061800172948 dengan No Rek 26801002049XXX dari Unit BRI Bangkinang. Dimana Kegiatan panen hadiah yang yang juga dihadiri oleh Asisten III Setda Kampar Hj Ir Nurhasani, MM. Dimana kegiatan yang ditaja BRI tersebut merupakan komitmennya kepada para nasabah. Dimana dengan kehadiran BRI telah sama kita rasakan mamfaatnya. Dapat dilihat di BRI sendiri terus  meningkatnya  para nasabah yang meminjam pada tahun 2018 lebih kurang Rp 20 miliar, meningkat menjadi Rp 24 miliar atau meningkat Rp Rp 4 milyar. Selain itu melalui BRI kita ketahui juga, bahwa perekonomian masyarakat meningkat dengan perputaran dana yang telah disediakan oleh BRI khususnya Kanca BRI Bangkinang. Dengan demikian bagaimana seandainya disuatu daerah tampa adanya sebuah Bank khususnya BRI, barang tentu kesulitan dalam memperoleh dana pinjaman oleh masyarakat. Untuk itu banyak sekali untung menabung di Bank, sambil menabung dapat hadiah luar biasa yang diundi setiap tahunnya. Semoga BRI selalu bisa membantu masyarakat khususnya dalam mengembangkan usaha masyarakat. Sementara itu Kepala Kantor Cabang BRI Bangkinang Dodi Hartono dalam laporannya menyampaikan bahwa nilai yang akan diundi pada tahap pertama tahun 2018 sebesar Rp 545 juta. Dimana dalam jumlah tersebut terdapat hadiah yang diundi antara lain hadiah utama Satu Mobil Toyota Rush, 4 unit Sepeda motor Yamaha N Max, 8 Unit Yamaha Mio, 11 buah Tv LCD, 3 Buah Kulkas serta 7 buah DVD. Untuk memiliki peluang besar meraih hadiah tersebut, Dodi mengajak seluruh masyarakat untuk banyak – banyak menabung di BRI. Karena dengan banyak menabung akan banyak peluang untuk meraih hadiah serta mendapatkan peluang pinjaman yang sangat besar. Sementara disisi lain BRI Cabang Bangkinang sendiri memiliki 11 BRI Unit yang tersebar diseluruh Kabupaten Kampar, sebanyak 8 buah Teras BRI, sebanyak 30 mesin ATM serta sebanyak 480 agen BriLingk. (diskominfo Mzk).

Read more

Terima Dokumen Usulan Hutan Adat, Bupati Kampar : Mari Kita Jaga dan Lestarikan Hutan Adat

Imbo Putui, Tapung : Saya terasa amat bahagia dan gembira kita masih dapat melihat hutan yang masih terjaga dan utuh, sehingga kita masih dapat meraskan segarnya udara di hutan ini yang tidak kita akan peroleh ditempat lain, hal ini takk lain karena masih adanya diantara kita yang peduli akan kelestarian hutan, dan Kami mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada ninik mamak, tokoh masyrakat, pemuda, maupun lembaga yang sangat peduli terhadap tetap lestarinya hutan aday, masyarakat adat dan hukum adat dinegeri kita ini. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H. Azis Zaenal saat menerima 4 wilayah atau kenegarian dokumen usulan hutan adat untuk ditetapkan status hukumnya oleh Kementaerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang diadakan di jantung Hutan adat Imbo Putui Desa Petapahan Kecamatan Tapung pada hari, Kamis, 13/9. “Terima kasih Kepada Ninik Mamak, Tokoh masyarakat, pemuda  Kepala Desa, Kecamatan, pemerhati lingkungan atas perhatian dalam menjaga dan melestarikan hutan hingga terpelihara sampai sekarang “Tambah Azis Zaenal lagi. Diatmabahkan Bupati Kampar mari kita jaga hutan semoga dengan teregistrasinya hutan adat ini makin terjaga Kelestarian Hutan Adat, kepada masyarakat yang telah peduli terhadap masih terjaganya hutan disekitar lingkungan kita untuk masa anak cucu kita” Tambahnya lagi. pada kesempatan tersebut diserahkan 4 dokumen hutan adat kepada Bupati Kampar untuk diusulkan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI untuk ditetapkan dengan keputusan Presiden dan insya Allah jika ini terwujud akan deserahkan langsung oleh Presiden RI kepada Bupati Kampar di Istana Jakarta. “Pemkab Kampar sangat serius dan tidak akn berlama-lama dalam usaha penetapan hutan adat ini, dan saya akan percepat proses ini” Kata azis zaenal lagi mari kita bersam-sama bersatu padu, kompak  dalam membangun Kampar dengan industri, investasi dan infrastruktur, mari kita bersatu, untuk Kampar yang maju dan sejahtera. Bahwa kita siap jaga hutan yang diidam-idamkan, tidak banyak daerah yang memiliki hutan seperti ini, mari kita bersma-sama melestarikan hutan adat ini” Pinta Azis lagi sementara itu Dokumen hutan adat yang diserahkan tersebut meliputi Hutan adat  Kenegarian Gajah Betalu, Batu Sanggan, Kenagarian Kuok dan Kenegarian Petapahan yang diserahkan langsung oleh ninik mamak dan kekhalifahan masing-masing daerah kepada Bupati Kampar untuk di buatkan Surat Keputusan Bupati Kampar dan diajukan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.. Kekahlufahan batu Sanggan dan Gajah Betalut oleh dt. Anto senbelum menyerahkan kepada Bupati Kampar menyampaikan , perlu kita jaga hutan untuk kehidupan masyarakat, ada sekita  641 ha di Desa  Gajah Betalut dan 4414 ha di Batu Sanggan yang berada di Kecamatan Kampar Kiri Hulu. Sementara itu Datuk Khairuddin dari Persukuan Pitopang Kenegarian Kuok dalam sambutan menyampaikan dengan penyerhan dokumen ini  dapat terpeliharanya hutan adat, selaku ninik mamak kuok sangat gembira dan syukuri dengan adanya program dari Pemertintah ini” Kata Khairuddin begitu juga Ninik Mamak dari Kenegarian Petapahan H. Yusran dan penyerhan hutan adat imbo putui Desa petapahan seluas 270 ha, kita berkumpul di tengah hutan Imbo Putui yang awalnya terputus-purus namun berkat keinginan anak kemanakan dalam menyisip sehingga telah menjadi satu seperti yang kita lihat sekrang ini, kita berharap dengan adanya penetapan oleh Pemerintah RI nanti maka makin terjamin kelstarian Hutan adat di Kenegerian Petapahan ini, sementara itu Khalil dari Tokoh masyarakat pada kesempatan yang sama menyampaikan ini merupakan hutan adat dan sudah berumur lebih dari 1000 tahun dari para leluhur kita, kami memelihara hutan ini memelihara secara adat membuat aturan agar hutan ini dapat terjaga sampai saat ini, dan masyarakatlah yang menjaganya , Jika ada yang mengambil kayu lebih daro 20 meter akan dikenai denda  200 sak semen” Tambah Yusran dikatkannya lagi bahwa hutan adat di Imbo Putui ini seluas 270 Ha, yang seyogiyanya seluas 400 ha namun seluas 144 ha terambil oleh perusahaan, karena zaman sudah berubah kami berharap kawasan hutan adat  ini dapat di kembalikan ke status hutan adat, selanjutnya ninik mamak berharap akan dapat memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat tempatan dalam menjadikan hutan sebagai peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan cara anpa merusak dan tanpa menebang pohon” pinta Khalil. Mendengar permintaan dari ninik mamk Bupati Kampar siap bersinergi dan berbagi formula untuk dapat memanfaatkan hutan adat sebagi arena wista dan pendidikan serta penelitina, nantinya bisa kita contoh hutan di Bogor, dimana kita lihat jutaan otrang berkunjung setiap tahunnya kesana, ini bisa aplikasikan di hutan adat yang ada di Kabupaten Kampar ini. Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, Kepala Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup Kampar Cokro Aminoto, Regional Manager  World Resauces Institute (WR) di Riau Rahmat Hidayat.Plh Camat Tapung Sutani Rakhmat, Kepala Desa Se Kecamatan Tapung, Ninik Mamak se Kecamatan Tapung, ninik mamk dari Desa Gajah Betalu, Batu Sanggan, Kuok dan serta pemerthati lingkungan, Tokoh masyarakat, pemuda dan masyarakat (Diskominfo Kampar)

Read more

Wabup ; Pramuka harus selalu kreatif dan berinovasi

Tapung (kamparkab.go.id) – Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Santoso SH menutup kegiatan Pramuka dalam memperingati Hari Jadi Pramuka ke-57 Kwartir Ranting 06 Tapung dilapangan Bola Kaki desa Pelambaian Kecamatan Tapung, Selasa (14/8). Hadir pada acara kepala kwarcab kampar yang diwakili oleh wakil ketua harian Neneng Suryani, Kadis Dikpora Kabupaten Kampar Santoso, Kamabiran 06 Tapung Pringgo, Kepala Kwaran 06 Tapung, kepala Mabisa se Kecamatan Tapung, Kepala Mabigus SD dan SMP se Kecamatan Tapung serta peserta Pramuka Penggalang dan Penegak se Kecamatan Tapung. Dalam arahannya Wakil Bupati mengatakan seluruh jajaran Pramuka utama anggota deawa baik sebagai majelis pembimbing, andalan, pelatih, pembina, pamong saka maupun instruktur agar merapatkan barisan untuk bekerjasama secara sinergis guna mempercepat mewujudkan kaum muda Indonesia yang berkepribadian luhur, berkarakter, berwatak, handal dalam berfikir dan bertindak, memiliki jiwa bela negara dan terampil dalam berbagai kecakapan sebagai bekal hidup kelak. Dikatakan Wabup 57 tahun tentu tidak sama suasana dan kondisinya ketika dilahirkan. Perlu “rebranding” Pramuka baru yang diminati kaum muda. Pramuka hendaknya dapat mengikuti perkembangan zaman dan tidak terkesan kuno dalam era komunikasi digital dewasa ini. Pramuka harus dapat menangkap fenomena dalam era kebebasan berkomunikasi. Sebagian besar adik-adik kita merupakan generasi cyber yang online setiap saat yang selalu update dan mengungkapkan kondisi secara realtime dalam media sosial. Pramuka Baru harus keren, gembira, asyik, dan menyenangkan. Tantangan bagi para Pembina Pramuka, harus selalu kreatif dan berinovasi dalam membina peserta didik sehingga bangga menjadi Pramuka. Begitu pula para pelatih harus dapat mengembangkan dan menerapkan teknologi pendidikan yang up to date tanpa melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan bagi para Pembina Pamuka. Usai acara Wakil Bupati juga menyerahkan hadiah berbagai perlombaan selama perkemahan berlangsung. (Humas)

Read more

Wabup Resmi Tutup Perkemahan Kwartir Ranting Tapung

Tapung (kamparkab. go.id) : Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH resmi menutup Perkemahan yang diadakan oleh Kwartir Ranting (Kwaran)  06 Tapung yang diadakan di bumi Perkemahan Desa Kijang Rejo  untuk Penggalang dan Palambaian untuk Penegak Kecamatan Tapung pada hari selasa, 14/8. Perkemahan yang diikuti sebanyak 1.030 dari Penggalang dan penegak se kecamatan Tapung tersebut bersemoena dengan Hari Ulang Tahun Pramuka ke 57 tahun 2018. Sesuai dengan tema yang diangkat wakil Bupati Kampar meminta agar pramuka dapat berbuat bagi masyarakat, dan terpenting pramuka sebagai penyatu NKRI. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Kampar Santoso, M. Pd, Ketua Harian pramuka Kwarcab Kampar Dr. Neneng Suryani, M. Pd, Waka Binawasa Jon Haril, Camat Tapung Pringgo Wahono , Forkopincam Kecamatan Tapung. Pada kesempatan menyampaikan pesan agar anggota pramuka dapat menjadi tauladan Dan saling menolong antar sesama serta dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat . Pada kesempatan tersebut wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto menyerahkan piala dan hadiah kepada para peserta yang mengikuti berbagai kegiatan dan perlombaan yang diadakan oleh Kwartir Ranting Tapung.(Diskominfo kampar)

Read more

Wakil Bupati Kampar Tinjau Lokasi Bencana Pasca Angin Puting Beliung di Tapung.

Tapung, Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH di dampingi Kadis Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Kampar Santoso tinjau lokasi dampak bencana angin puting beliung yang terjadi di desa Mukti Sari Kecamatan Tapung,Selasa(7/8). Wakil Bupati Kampar saat dilokasi langsung mengintruksi kepada OPD terkait untuk melakukan tanggap darurat dengan cepat. “Karena ini bencana, Kades, segera koordinasi dengan BPBD dan Dinas Sosial, data semua kerusakan yang ditimbulkan atas kejadian bencana angin puting beliung ini sehingga dapat ditindaklanjuti, ”Kata Catur. Wakil Bupati Kampar juga menjelaskan sementara proses bantuan dari Pemkab datang, dari BPBD akan mendirikan dapur umum dan tenda tanggap darurat bagi masyarakat. “Tadi kades juga saya perintah untuk melakukan gotong royong untuk membangun kembali rumah-rumah dan sekolah yang terkena dampak angin puting beliung ini, ”Ucap Catur. Wakil Bupati Kampar juga meminta kepada kades untuk membantu masyarakat membuat proposal bantuan bagi masyarakat sehingga prosesnya bisa cepat, bantuan segera disalurkan dan masyarakat tidak menunggu lama. “Yang penting segera kita proses, berikan bantuan kepada masyarakat dan jangan sampai ditunda karena kita cukup prihatin dengan keadaan masyarakat yang harus mengungsi ke rumah tetangga karena atap rumahnya sudah tidak ada, apa lagi ada salah satu sekolah yang rusak berat sehingga proses belajar mengajar sampai ditunda atau diliburkan.”ujar Catur Dalam peninjauan tersebut Wakil Bupati Kampar meninjau sekolah SMP N 5, rumah penduduk yang rusak berat di Desa Mukti Sari, sedangkan di desa Tri Manunggal Wakil Bupati Kampar meninjau pasar desa. Kades Mukti Sari mengatakan sampai saat ini kita masih mengumpulkan data yang pasti berapa kerusakan yang terkena bencana angin puting beliung ini namun diperkirakan 25 unit rumah penduduk rusak berat dan 200 unit terkena dampaknya atau rusak ringan termasuk 2 sekolah.(Humas)

Read more

Tiga Kementrian RI Turun Langsung Menilai SD 019 Tanjung Sawit

Tapung – Tiga Kementrian Republik Indonesia (RI) turun langsung menilai Sekolah Dasar (SD) 019 Desa Tanjung Sawit Kecamatan Tapung yang mewakili Kampar dalam menilai lomba Sekolah Sehat (LSS)  tingkat Nsional tahun 2018. Tiga perakilan dari Kementrian RI tersebut disambut oleh Bupati Kampar yang diawakili oleh Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto,SH di kantor Bupati Kampar sebelum menuju Sekolah Dasar (SD) 019 Desa Tanjung Sait Kecamatan Tapung, senin siang (16/07/18). Dimana tim penilai dari tiga kementrian tersebut diwakili oleh, Abdul Rahman  dan Surip dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Tumpal Hendriyanto dan Eko Budi Yunihasto dari Kementrian Kesehatan RI serta Rusdi dari Kementrian Agama RI. Kedatangan tim penilai selain disambut Wabup Catur Sugeng jugahadir Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si, Kepala Dinas P dan K Kampar Santoso, Kepala Dinas Kesehatan Kampar Nurbit dan Kabbag Kesra Sasminedi di Kantor Bupati Kampar. Usai penyambutan di Kantor Bupati, rombongan juga telah disambut dengan meriah oleh para siswa, guru, pCamat dan para kepala Desa  yang diawali dengan tari persembahan digerbang dengan diiringi Marcin Band. Dimana dalam penilaian LSS SD 019 merupakan sekolah yang mewakili Kampar ditingkat Nasional untuk bersaing dengan 79 Sekolah atau 79 Kabupaten Kota di Indonesia. Dimana untuk Riau sendiri selain Kampar, Kota Pekanbaru dan Kuantan Sengingi juga ikut andil dalam perlombaan tersebut. Catur Sugeng Susanto  dalam sambutannya menyampaikan harapan, semoha pada tahun ini Kampar bisa meraih Juara dan membawa berkah bagi Kampar. Dalam hal ini minimal Kampar bisa masuk dalam tiga besar. Sebelumnya kita juga pernah ikut dalam LSS ini yang diwakili oleh Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Merangin, Kecamatan Kuok, hanya saja pada saat itu kita hanya finis diurutan ke 12. Untuk itu tahun ini kita berharap bisa lebih baik lagi.”ungkap Catur”. Sementara itu Tim penilai yang diwakili oleh Tumpal Hendriyanto dari Kementrian Kesehatan RI menyampaikan, bahwa penilain ini dilakukan dengan secara profesional. Dimana penilain dilakukan mulai dari ADM sekolah, Kebersihan Sekolah diantaranya Ruang Lokal, UKS,  Toilet, Ruang Guru, Taman, pekarangn sekolah serta hal yang lain sesui dengan kriteria. ( DIskominfo Mzk).

Read more