KECAMATAN

Bupati Kampar : Alhamdulilah Angka Stunting Kampar turun Signifikan.

Hari kedua Penilaian Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2021. Bangkinang Kota – Pemerintah kabupaten Kampar turut serta ikuti monitoring aspek kinerja Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (Stunting) di setiap kabupaten kota di wilayah Provinsi Riau, melalui aplikasi zoom cloud meeting di Aula Balai Bupati Kampar, Selasa (25/5). Penilaian ini dihadiri oleh Kepala OPD terkait, PKK Kabupaten Kampar. Tim penilai kinerja stunting Riau dalam pernyataannya mengatakan kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari penilaian kinerja stunting sekaligus mengevaluasi apa saja kinerja yang sudah terindikasi baik atau yang masih perlu ditingkatkan dari kabupaten kota yang ada di Riau. Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H., yang diwakili oleh Sekda Kampar, Drs. H. Yusri, M.Si., dalam pernyataannya melalui presentasi mengatakan melalui konvergensi stunting dari total 8 aksi tahun 2020 telah terjadi penurunan angka stunting di Kampar. “awal tahun 2019, kita (Kampar) telah memetakan 10 desa sebagai lokus stunting, terdata sebanyak 292 anak. Setelah dilakukan melakukan penandatanganan stunting di kampar konvergensi stunting dengan 8 aksi pada akhir tahun 2019, telah terjadi penurunan menjadi 160 anak” Ujar Yusri. Tentunya angka ini juga menjadi kerisauan kita, harapan kita Melalui lintas program dan lintas OPD dapat kita kurangi ke angka paling minimal” Tambahnya lagi. sebagaimana yang telah diketahui Kabupaten Kampar berhasil mendapatkan predikat terbaik Konvergensi Pencegahan dan Penurunan Stunting Tahun 2020, kesuksesan ini tentu tak terlepas dari lintas program dan lintas Organisasi Perangkat Daerah atas keseriusan untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Kampar. Perbaikan gizi masyarakat dinilai memegang peranan penting dalam upaya menekan angka stunting sebesar 55% pada tahun 2020. Acara ini diikuti sebanyak 5 kabupaten, yakni Rokan Hulu, Kampar, Rokan Hilir, Pelalawan, dan Kepulauan Meranti. (diskominfo)

Read more

Pemkab Kampar Ikuti Penilaan Kinerja Stunting Tahun 2021

Bangkinang : Pemerintah kabupaten Kampar melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kampar serta Dinas terkait mengikuti Penilaian Kinerja penurununan Stunting melalui zoom meeting di Balai Bupati Kampar, Senin 24/5/21. Acara ini dilaksanakan selama 2 hari dari 24 sampai 25 Mei dan diikuti oleh 5 Kabupaten/Kota Seluruh Provinsi Riau serta dibuka oleh Pelaksana tugas ( PJ ) Sekretaris Daerah ( sekda) Provinsi Riau Drs. Masrul Kasmy. M. Si. “Upaya dalam mencegah stunting perlu komitmen seluruh pemangku kepentingan mulai dari Pembinaan dan pengawasan” Terangnya. Kita cegah stunting untuk generasi Indonesia, Secara umum pencegahan kinerja penurunan Stunting merupakan tugas seluruh OPD, bukan hanya Dinas Kesehatan, karena Stanting sangat berpengaruh terhadap perkembangan Ekonomi di masa yang akan datang” Kata Masrul Kasmy. Sementara itu Kepala Badan Perencanaan dan pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar Ir. Azwan menambahkan, Penilaian ini dapat di harapakan menjadi motivasi dalam menangani stunting dan kita berharap Kabupaten Kampar nantinya dapat mempertahankan Predikat Juara satu dalam menangani Penurunan santing. Sebagai informasi Untuk Kabupaten Kampar sendiri direncanakan akan memberikan pemaparan yang akan langsung di sampaikan oleh Bupati H. Catur Sugeng Susanto SH pada esok hari pada pukul 09.00 Wib.(Diskominfo Kampar)

Read more

Angka Penularan Covid-19 Kampar Tinggi dibanding Nasional, Kampar kembali akan Berlakukan PPKM

Bangkinang Kota – Penyebaran positif corona Virus Disaese (covid-19) khusus di Kabupaten Kampar terus meningkat, bukan kasus penularan saja bahkan kasus kematian akibat covid-19 kampar dibanding persentase Nasional juga tinggi. Dengan demikian, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro di kabupaten kampar kembali diberlakukan dengan mendirikan Posko Kesehatan di setiap Puskesmas yang ada di Kabupaten Kampar. Hal tersebut ditegaskan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto yang diwakili Wakil Ketua Satuan Tugas (satgas) Covid-19 Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si saat memimpin rapat percepatan antisispasi covid-19 diruang rapat lantai III kantor bupati kampar, senin (23/5/21). Untuk di ketahui, bahwa di kabupaten kampar kasus Covid -19 saat ini Terkonfirmasi covid-19 sebanyak 3.948 orang, sembuh 3.333 dengan persentase kesembuhan 84% dengan rata nasional 92%. Kemudian kasus meninggal sebanyak 156 orang atau 3,9% diatas rata nasional 2,8%, selanjuntnya dirawat di Rumah Sakit sebanyak 294 orang dan diisolasi dirumah masing-masing sebanyak 165 orang. Khusus untuk senin 24 Mei 2021 kasus covid-19 positif sebanyak 36 orang, sembuh 31 orang dan meninggal sebanyak 1 orang di Perhentian Raja. Adapun lima Kecamatan di kab. kampar yang termasuk Zona Merah atau angka penyebaran tertinggi dibanding nasional atau Provinsi antara lain Kecamatan Tapung Hulu, Tapung, Siak Hulu, Tambang dan Kecamatan Bangkinang Kota, dimana lima kec. tersebut akan kembali diberlakukan PPKM dengan mendirikan tenda Posko cek Kesehatan gratis di Puskesmas masing-masing. Dalam PPKM sendiri, Yusri menegaskan bahwa nantinya semua kegiatan khusus dilima kecamatan yang menimbulkan kerumunan setelah lebaran ditiadakan termasuk kegiatan tatap muka belajar mengajar di lima Kecamatan dilakukan secara Daring. Karena apapun nama kegiatan termasuk resepsi pernikahan Sekda kampar tersebut minta untuk hanya melakukan ijab kabul saja. Walaupun ada, itu jika tuan rumah bisa membatasi hanya untuk 30 orang. Selain itu, tim satgas dan dinas terkait akan melakukan patroli setiap hari di Posko-posko dan tempat keramaian lainnya. Hal ini juga penertiban pasar, tempat-tempat jualan makan minum, penertiban jam jual malam khusus zona merah hanya sampai pukul 21.00 wib, kemudian daerah yang belum zona merah tutup pukul 22.00 wib. Dimana tim juga monitoring rumah tempat ibadah, perlengkapan prokesn utama cuci tangan, tersedia Hansanitaizer, serta masih atur jarak.(Diskominfo Kampar).

Read more

Cegah Penyebaran Covid-19, Tim Satgas Covid-19 Laksanakan Operasi Yustisi

Bangkinang : masih tingginya penyebaran susfec Covid-19 di Kabupaten Kampar membuat Satuan Tugas Covid-19 terus melakukan berbagai upaya terhadap mininimalisir agar penyebaran tidak meluas, salah satunya melakukan patroli dan operasi yustisi. Ini sesuai dengan Perda Provinsi Riau nomor 04 tahun 2020 tentang penyelenggaraan kesehatan maka Pada kali ini kita melakukan di tempat wisata yang berkemungkinan dapat menjadi salah satu klaster penyebaran Covid-19. Demikian dikatakan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar Dedi Sambudi, S.KM yang diwakili oleh Sekretaris BPBD Kampar Afrudin Amga, ST. MT usai tim Yustisi melakukan patroli yustisi di salah satu lokasi wisata di Bangkinang, Sabtu, 21/05 Dikatakan Afruddin Amga ini juga sesuai Dengan instruksi presiden dimana selama tenggang waktu dua minggu agar dilakukan patroli setiap hari. Menyikapi hal tersebut tim Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Kampar melakukan 2 kegiatan yakni terdiri Tim Sambang rumah, yang kedua melakukan operasi yustisi pada tempat-tempat yang dapat menimbulkan kerumunan dengan penegakan sanksi” Kata Amga sapaan Akrab Afrudin Amga. Dalam 2 kegiatan tersebut kita dilengkapi oleh satuan yang terdiri dari TNI/Polri, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Damkar dan penyelamatan, Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo dan Persandian” Tutup Afrudin Amga, ST, MT (Diskominfo Kampar)

Read more

Kebakaran Kantin Universitas Pahlawan, Tiga Unit Mobil Pemadam dikerahkan.

Bangkinang Kota : Kembali kebakaran terjadi di wilayah kota Bangkinang, tepatnya di Kantin Universitas Pahlawan Bangkinang kejadian terjadi subuh Sabtu, 22/05. Komandan pleton Rusdi Amri menyatakan bahwa piket damkar menerima laporan pada Pukul 03,22 WIB. Petugas berangkat pada Pukul :03:25 WIB dan api Batu dapat dipadamkan pada pukul 04:30 WIB, dan Kembali Ke Pos Pukul 04:50 WIB” Kata Rusdi. Untuk memadamkan api kita menurunkan 3 unit mobil damkar dengan 14 orang personil, dimana Jenis Kebakaran adalah kantin permanen universitas pahlawan dengan Ukuran/Luas 12 M dengan area yang terbakar seluas 8 x 5 M, yang merupakan milik tizar (52) tahun yang beralamat jl tuanku tambusai kelurahan langgini Kecamatan bangkinang kota” Kata Rusdi Sementara untuk korban tidak ada korban jiwa dan penyebab dan kerugian sedang dikaji dan dalam penyelidikan “Tutup Rusdi Amri (Diskominfo Kampar/Humas Damkar)

Read more

Kadis Sosial Kampar: Hujan Deras disertai Angin Puting Beliung Rusak Rumah Warga

Bangkinang Kota – Telah terjadi bencana alam berupa hujan deras disertai angin puting beliung sore Jum’at tanggal 21 Mei 2021 sekitar jam 16:46 wib, yang melanda beberapa desa di sejumlah Kecamatan dengan menimbulkan kerugian materi dengan kerusakan yang diakibatkan Put beliung tersebut, Jum’at(21/5). Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Drs.Muhammad M.Si menyampaikan Penyebab utama bencana alam puting beliung tersebut dikarenakan curah hujan yang tinggi dan angin kencang sehingga menyebabkan kerusakan disejumlah tempat usaha masyarakat maupun pemukiman penduduk. “Seluruh anggota Tagana, Tksk dan PSM yang bertugas di lapangan sudah dihimbau untuk dapat melaporkan jumlah rumah yang terdampak kejadian Bencana Alam Angin Puting Beliung  yang terjadi Sore tadi, guna mempercepat pengalisaan kebutuhan bantuan yang mendesak bagi masyarakat yang terdampak kejadian bencana alam angin puting beliung yang terjadi.”Papar Muhammad  Jumlah kerugian yang terdata sampai saat ini diantaranya, Cucian Mobil Pataya Jl. M.Yamin Bangkinang Kota, Mengakibatkan robohnya cucian mobil dan menimpa 3 unit mobil, Satgas gabungan dibantu masyarakat membersihkan puing puing atap bangunan yang menimpa mobil dan sudah berhasil di evakuasi, Kelurahan Pasir Sialang 2 unit rumah terdiri dari (1 KK, 5 jiwa), Desa Sipungguk 4 Unit rumah (4 KK, 17 jiwa), Desa Tanjung Rambutan 1 Unit rumah, Desa Sei Jalau 2 Unit rumah (2 KK, 11 jiwa), Desa Sungai Tonang 3 Unit rumah (5 KK, 15 jiwa).(RlsDinSosKPR).

Read more

Satgas Covid-19 Kampar Gelar Rakor Penanganan Covid – 19

Bangkinang Kota – Akhir akhir ini terjadi lonjakan sebaran virus corona di Provinsi Riau. Hal ini sempat menjadi perhatian khusus presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo dalam lawatannya di Riau. Menindaklanjuti hal tersebut, pemerintah Kabupaten Kampar melalui tim satgas (satuan tugas) covid-19, gelar rapat koordinasi di Gedung Sekretariat LPTQ Kampar, Jumat (21/05). Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H., yang diwakili oleh Asisten III Setda Kampar, Drs. Syamsul Bahri, M.Si. mengatakan perlu dilakukan kembali penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. “fokus utama kita saat ini adalah tempat tempat yang berpotensi mengundang keramaian seperti tempat wisata, pusat pendidikan (sekolah), rumah ibadah dan pasar tradisional.” Kata sekretaris satgas covid-19 Kampar tersebut. “tidak menutup kemungkinan akan bertambah list spot atau tempat yang diberlakukan ppkm mikro bila ditemukan potensi menjadi cluster covid-19” Lanjut Syamsul Bahri. Berdasarkan pantauan tim satgas covid-19 Kampar, beberapa kecamatan terdeteksi sebagai zona merah seperti di Kecamatan Siak Hulu. Untuk itu perlu kembali diterapkan 3T (testing, tracing, dan treatment) oleh otoritas terkait untuk melakukan pengujian, kemudian tindakan pengobatan atau perawatan kepada warga yang terpapar virus corona. Hadir dalam rapat koordinasi satgas Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala BPBD beserta jajaran. (Diskominfo).

Read more

Covid-19 Masih Tinggi, Bupati Kampar : Terus lakukan Komunikasi, Koordinasi dan sosialisasi Pencegahan Penyebaran Covid-19.

Bangkinang Kota : Setelah hampir 2 Tahun Pendemi Covid-19 namun sampai saat ini belum ada tanda tanda akan hilangnya virus ini, disamping itu Pendemi ini telah menghancurkan berbagai sektor ekonomi, sosial dan berbagai lini kehidupan, untuk itu pemerintah Mulai dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten terus berupaya agar Pendemi ini dapat segera hilang. Bersama dengan Forkopimda telah melakukan berbagai langkah dan upaya terus kita lakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19, namun hal ini jangan sampai membuat kita bosan baik dari petugas maupun masyarakat sehingga mengabaikan protokol kesehatan, kita terus lakukan sosialisasi, komunikasi dengan berbagai pihak sampai dengan melakukan penyekatan dan Pemberlakuan pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. Ini semua untuk melindungi masyarakat agar tidak terdampak oleh pendemi covid-19 yang merugikan kita semua. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH saat memimpin rapat terbatas bersama dengan Forkopimda Kampar yang diadakan di Ruang Rapat Kepala Pengadilan Negeri Bangkinang, Kamis 20/05. Dikatakan Catur ini sesuai dengan arahan presiden saat kunker ke Riau bahwa seluruh daerah untuk mendata, mengkaji sehingga kebijakan apa yang perlu kita terapkan ” Kata Catur Sugeng. ” Presiden RI meminta agar seluruh stak holder dapat mendata dengan riil di Masyarakat, karena itu saya meminta kepada kepala dinas Kesehatan untuk terus melakukan langkah-langkah dalam penanganan Covid-19 ini ” Kata Catur yang didampingi oleh Syamsul Bahri Asisten III yang juga Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Kampar, Kepala Dinas Kesehatan Rahmat, Kepala BPBD Kampar Dedi Sambudi dan Afrrudin Amga. dari laporan yang masuk bahwa posisi Kampar pada saat ini tidak begitu menggembirakan, artinya kita harus berbuat ” Pinta Catur. Sementara itu Dandim 0313/KPR Kampar Leo Octavianus menyatakan perlu kerja sama yang baik terutama dari sisi penegak untuk terus melakukan sosialisasi dengan formula yang dapat menyentuh masyarakat sehingga timbul kesadaran untuk tetap mematuhi protokol kesehatan ” Kata Leo Octavianus (Diskominfo Kampar)

Read more

Pengusulan DAK Fisik APBN Melalui Aplikasi Krisna 3.0 Sudah Dapat Dimulai.

Bangkinang : Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar terus menggenjot pembangunan di berbagai sektor yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN), untuk itu Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Bappeda Kampar akan melakukan pengajuan usulan terhadap pembangunan Fisik tahun 2022. Untuk itu Bappeda bersama dengan Bappenas RI melakukan sosialisasi sekaligus pelatihan terhadap aplikasi Kalaborasi Perencanaan dan Informasi Kinerja Anggaran (KRISNA) Versi 3.0 yang digelar di Aula Bappeda Kabupaten Kampar di Bangkinang, Kamis 20/05. Kepala Bappeda Kampar Ir. Awan, M. Si melalui Kabid Litbang, Perencanaan dan Pengendalian Yusdiyen Hadinata, S. Si, M. Si yang didampingi oleh Syafr kabid PPM Bappeda Kampar dan tim perencana Organisasi Perangkat Daerah se Kabupaten Kampar. Pengusulan DAK Melalui Aplikasi Krisna 3.0 yang sebelumnya 2.0 dengan aplikasi Krisna 3.0 ada perubahan pada aplikasi kini karena ada penambahan menu baru yakni bidang perdagangan dan UMKM namun untu methode masih sama” Kata Yusdiyen Hadinata, S. Si, M. Si. Oleh sebab itu ia meminta agar seluruh OPD dapat mengajukan Skala prioritas sesuai dengan program pembangunan nasional ” Pinta Yusdiyen Hadinata. Sementara itu sebelumnya melalui teleconfre yang di Moderatori oleh Dwitarmi Dit PD Bappenas bersama dengan Firman Parangin angin dan Prima Sari Anum dari Bappenas RI melakukan sosialisasi terhadap penerapan aplikasi Krisna V. 3.0 serta methode pengisian sesuai dengan skala prioritas dan lokasi. Terakhir Yusdiyen mengatakan bahwa Rentang pengentrian akan di mulai tanggal 20 Mei 2021 dan terakhir pada 14 Juni 2021 dan 15 Mei 2021 akan dilakukan Verifikasi tanggal 20 juni 2021, diminta kepada OPD untu segera mendaftarkan admin untuk melakukan pengisian, dan keoaf@kepada OPD yang peroleh DAK 2021 untuk mensegerakan pelaksanaan karena pengaruhnya dalam pengentrian 2022.” Kata Yusdiyen Hadinata yang didampingi oleh Syafri Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM). (Diskominfo Kampar)

Read more

Sekda Kampar Ikuti Vaksinasi Covid-19 bersama Lansia di Puskesmas Tambang 

Tambang – Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs.H. Yusri M.Si, meninjau pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 bagi Lansia dan Tenaga Pengajar di Puskesmas Tambang sekaligus mengikuti Vaksinasi Covid-19 tahap II untuk dirinya bertepatan dengan pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di 4 Rumah Sakit dan 31 Puskesmas serentak seKabupaten Kampar, Rabu(19/5). “Antusiasme Masyarakat untuk mengikuti Vaksinasi Covid-19 Tahap I ini sangat baik, ini merupakan upaya yang dilakukan Pemerintah untuk menjaga kesehatan masyarakat, tetaplah laksanakan Protokol Kesehatan dan ikuti Vaksinasi Tahap II berikutnya, alhamdulillah saya bisa bersama para Lansia hari ini mendapatkan Vaksinasi.” Ungkap Yusri Turut mendampingi Sekda saat melakukan peninjauan, Plt. Kadis Komunikasi Informatika dan Persandian Yuricho Efril S.STP, Kepala Badan Kesbangpol Ardi Mardiansyah S.STP, Mewakili Camat Tambang Ganda S.STP, Kepala BPBD Dedi Sambudi. Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Rahmat, SKM, MKM, dengan didampingi Kabid P2P Haryanto Skm, Kabid Perencanaan dr. Zulhendra Das’at, Menyampaikan hari ini 4 Rumah Sakit dan 31 Puskesmas mulai melaksanakan Vaksinasi Covid-19 secara serentak, dengan sasaran Lanjut Usia 28.037 orang. “Sementara jumlah orang terkonfirmasi Covid-19 hingga 18 Mei 2021 sebanyak 3.759 orang, Sembuh 3.128 orang, meninggal 145 orang, dan dirawat 486 orang yaitu di RS 251 orang dan Isolasi Mandiri di rumah 235 orang.” Papar Rahmat  Terakhir, Kepala UPT BLUD Puskesmas Tambang Ns. Surya Anom Saputro S.Kep 60 orang terdiri dari Guru dan lansia, pendaftaran, Secrenning berupa Pengecekan Tekanan Darah, Suhu Tubuh, Pertanyaan Seputar Riwayat Penyakit yang Dimiliki, kemudian dilanjutkan ke meja pemberian/penyuntikan vaksin selanjutnya peserta vaksinasi diminta untuk menunggu 30 menit (Observasi) dan terakhir setiap peserta Vaksinasi diberikan Sertifikat Vaksin Covid-19 Tahap Pertama.(DiskominfoKampar).

Read more