XIII Koto Kampar

Koto Tuo, XIII Koto Kampar – Perkembangan zaman yang sangat melesat ini membawa banyak perubahan dalam berbagai aspek kehidupan. Era revolusi industri 4.0 meliputi berbagai kecanggihan ilmu pengetahuan dan teknologi, menyambut revolusi ini kita perlu mempersiapkan anak yang cerdas memiliki super smart karakter yang kuat, kompetensi yang baik dan menguasai literasi yang banyak yang dilandaskan akhlak dan moral. Ucapan terima kasih atas keikhlasan dan kesabaran seorang pendidik dalam menciptakan Sumber Daya Manusia yang handal, berkarakter dan berkhlaqul Karimah, atas semua pengabdian ini hanya Allah SWT yang dapat membalas atas perjuangan dan pengorbanan para guru. Profesi guru dibutuhkan keikhlasan dan kesabaran, tidak mudah menciptakan anak yang memiliki moral, akhlak dan berkarakter. Revolusi industri 4.0 yang menggabungkan teknologi otomatis dengan teknologi cyber sehingga bisa mengubah banyak bidang kehidupan manusia, termasuk ekonomi di dunia kerja bahkan gaya hidup manusia itu sendiri, ini tantangan kita semua. Demikian dikatakan oleh Pj Bupati Kampar Dr H. Kamsol, MM saat menghadiri Halal bi halal dan Perpisahan Purnabhakti dilingkungan Pimpinan Cabang Persatauan Guru Republik Indonesia (PC PGRI) Kecamatan XIII Koto Kampar dengan tema Bahagia Mengajar, Merdeka belajar dalam mewujudkan solidaritas dan Silaturrahmi, Sabtu, 28/05. Kegiatan ini Dihadiri oleh Camat XIII Koto Kampar Zulfikar, Camat Koto Kampar Hulu Ahmad Begab, Kadis Pendidikan dan Olahraga M. Yasir. Kepala Dinas Pariwisata Kampar Zulia Darma, Forkopimcam, Kepala Desa se Kecamatan XIII Koto Kampar, pengurus PGRI Kampar, pucuk andiko 44 Ajo dibalai Abdul Malik. Ketua DPC PGRI XIII Koto Kampar Dasril Amali dan seluruh anggota PGRI di Kecamtan XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu. Kita juga sangat prihatin terhadap penghasilan apalagi guru honor, tapi karena keikhlasan, kesabaran semua dapat berjalan dengan baik, hanya Allah swt yang dapat membalas atas pengabdian yang ibu bapak berikan” Kata Kamsol yang juga merintis dari guru biasa yang penghasilan pada waktu itu hanya puluhan ribu saja. Menghadapi tantangan kedepan tidaklah mudah, banyak tantangan di era 4.0 dengan basis Tekhnologi dan informasi ini, Pemerintah terus mendorong untuk dapat mewujudkan wajib belajar 15 Tahun,  namun tantangan kita masih banyak yang baru 9 artinya beban negara masih tinggi oleh sebab itu kami Himbau di sela-sela pengabdian para guru dapat menggali potensi ekonomi lain seperti pemanfaatan Pekarangan. Kepada generasi muda terus tuntut ilmu setinggi-tingginya dalam menjadikan SDM yang siap bersaing terutama dengan Tekhnologi tinggi yang berbasis akhlak dan berkarakter, alhamdulillah Kampar banyak memiliki sekolah agama, pesantren, mari kita dukung jadikan Kampar yang betul-betul negeri serambi mekkah terutama giatkan maghrib mengaji” Kata Kamsol yang menjadikan XIII Koto Kampar sebagai kunjungan pertama Ke Kecamatan sejak dilantik Sebagi Pj Bupati Kampar. Dikatakan Kamsol bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pendidikan merupakan indikator utama, diikuti kesehatan dengan meningkatkan Angka Harapan hidup, selanjutnya mendorong daya beli Masyarakat serta Infrastruktur ” Katanya lagi. Mari Kita bangun Kampar dengan Falasafat yang erat kita pegang Tali bapilin tigo, tigo tunggku sajoangan ini yang menjadi modal dalam pembangunan, Tunjukkan dedikasi yang baik untuk masyrakat dan berikan pelayanan yang baik. Sementara itu Ketua Umum PGRI Drs. M. Yasir, MM yang juga Kepala Dinas pendidikan dan Olahraga Kabupaten Kampar tersebut dalam sambutan menyampikan di Kampar saat ini terdapat sebanyak 5. 476 orang guru se Kabupaten Kampar, dengan jumlah ini tentu masih kurang jika dibandingkan dengan jumlah murid dan sekolah, kekurangan ini ditutupi dengan pengangkatan guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja(PPPK) guru Honor daerah dan honor komite” Kata M. Yasir. Sudah purna tetap memberikan abdi untuk masyrakat. Kepada ASN Laksnakan tugas dan tanggung jawab sebagai pendidik dalam meningkatkan SDM Kabupaten KAMPAR, Mari Kita dukung kinerja bapak Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM dalam mewujudkan Kampar yang maju. ” Kata M. Yasir. H. M Yamin  Korwil Kecamatan XIII Koto Kampar melaporkan terdapat sebanyak TK 14, SD 20, SMP 5, SMA sederajat 3 sekolah, dengan tenaga pendidik sebanyak 326 orang guru ASN,Kami mengucapkan selamat datang dan selamat atas pelantikan bapak Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM” Kata M. Yamin. Salah seorang pensiunan Hj. Zulnatri, SPd mantan Kepala Taman Kanak-kanak kasih ibu Koto Mesjid Kecamatan XIII Koto Kampar menyatakan haru terhadap kunjungan bapak Pj. Bupati Kampar sekaligus menyerahkan piagam kehormatan kepada kami selaku guru ” Kata Zulnatri. (Diskominfo Kampar)

XIII Koto Kampar – Kepala Polisi Daerah Riau Irjen Muhammad Iqbal H-1 dalam memastikan kondisi arus mudik lebaran 1443 H, Jendral bintang dua tersebut meninjau langsung Posko Pengamanan Operasi Ketupat Lancang Kuning perbatasan Sumbar-Riau di Kelurahan Batu Bersurat Kecamatan XIII Koto Kampar, minggu (1/5/2022). Didampingi Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH,MH yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si, Kapolres Kampar AKPB Rido Roly Purba, Dandim 0313/KPR, Kapolda Riau langsung masuk dalam pos guna melakukan pengecekan sarana prasarana termasuk personil yang ada di Posko. Saat peninjauan tersebut, Kapolda menyampaikan terimakasih atas dedikasi seluruh stek holder yang ada serra mengingatkan kepada seluruh personil baik dari TNI, Polri, BPBD, Sat Pol PP, Dishub serta para Dokter dan Tenaga Kesehatan untuk bisa bertugas dengan sebaik mungkin. Untuk diketahui, bahwa tahun ini mobilitas arus mudik akan jau lebih padat dari sebelumnnya. Karena mengingat dua tahun belakangan pemerintah melarang pulang kampung . Untuk itu  berikan pelayanan pertolongan, kenyamanan, dan keamanan kepada seluruh pemudik. Sementara itu Sekda Kampar Yusri menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama TNI dan Porli dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terkhusus kepada pemudik yang melintasi wilayah Kabupaten Kampar. Dalam hal ini, selain pengamanan arus mudik. Petugas juga menyediaan Tim medis bagi pemudik yang melakukan Vaksinasi, Urut gratis serta bengkel Mini untuk pemudik yang kenderaannya mogok. Allahamdulilah kerjasama, Pos telah dirikan sebanyak 4 unit lengkap dengan seluruh sarana prasarana penunjang serta personil yang bertugas selama 24 dalam memanntau arus mudik dan balik lebaran nantinya” Kata Yusri . (Diskominfo/Mzk).

Tambang – Dengan meningkatnya arus mudik lebaran menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 M , maka untuk memastikan kesiapan pengamanan arus mudik tersebut Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH,MH meninjau setiap posko pengamanan mudik yang ada di Wialayah Kabupaten Kampar. Disini juga disediakan vaksinasi bagi masyarakat yang ingin atau belum melaksnakan Vaksinasi. Didampingi beberapa para kepada Dinas seperti Kadis Kesehatan Dr Zulhendra Das’at, Kadis Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril S.STP Yiricho Efril, Kasat Pol PP Nurbit, Bupati Kampar mulai meninjau Posko  Pengamanan Operasi Ketupat Lancang Kuning di Rimbo Panjang Kecamatan Tambang, Sabtu (30/4/2022). Usai di Rimbo Panjang, Bupati Kampar dan rombongan menuju Posko mudik yang berada di Pintu Tol Desa Kualu Tambang, Pos Pengamanan Pintu Tol Pasir Sialang Bangkinang, Pos Pengamanan Bangkinang Kota jalan lintas Sumbar Kelurahan Batu Bersurat Kecamatan XIII Koto Kampar, kemudian Posko di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota serta Posko yang berada di Simpang Petapahan Desa Petapahan Kecamatan Tapung. Disetiap Posko, Catur Sugeng menyerahkan minuman dan makanan yang dilanjutkan dengan Cek ketersedian sarana prasarana yang ada disetiap Posko termasuk ketersediaan personil baik dari TNI, Polri, BPBD, Sat Pol PP, Dishub serta para Dokter dan Tenaga Kesehatan. Pada kesempatan tersebut, Catur Sugeng  menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh personil yang siap bertugas untuk memberikan pengamanan kepada setiap pemudik yang melintasi pos tersebut. Bekerja dengan baik, berikan pelayanaan terbaik.”pinta Catur” Untuk diketahui juga oleh para pemudik, allhamdulillah setiap Posko telah tersedia ruangan untuk beristirahat dan yang terpenting juga telah disediakan tenaga medias guna bagi pemudik yang akan melakukan Vaksinasi, baik dosis 1,2 maupun dosis 3 (boster).(Diskominfo/Mzk).

XIII Koto Kampar ;  Sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya pemerintah Kabupaten Kampar menggelar Safari Ramadhan sebagai bentuk silaturrahmi antara pimpinan dan masyarakat, selain itu juga bentuk penyampaian program pembangunan yang dilaksanakan di Kabupaten, Kecamatan, Desa atau Lurah. Namun yang lebih penting kita dapat melihat dan berjumpa langsung dengan masyarakat dan melihat langsung kondisi masyarakat di desa, terima kasih atas sambutan yang luar biasa dari masyarakat, jamaah yang ramai terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh adat, pemerintahan hadir disini. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH saat Kunjungan Tim Safari Ramadhan 1443 H Pemerintah Kabupaten Kampar di  Masjid Baitul Hikmah Desa Lubuk Agung Kecamatan XIII Koto Kampar, Kamis, 07/04. Safari Ramadhan 1443 H ini diikuti juga oleh Kecamatan Koto Kampar Hulu. Hadir pada kesempatan tersebut Para kepala OPD yang tergabung didalam Tim Safari  Ramadhan Pemkab Kampar Camat XIII Koto Kampar Zulfikar, Sag, M. Si, Camat Koto Kampar Hulu Ahmad Begab, Ustazd Dasril Ma’ali yang menyampikan Tausiah, Pimpinan Cabang Bank Riau Kepri Bangkinang M. Zamroni Fathoni serta tokoh adat, tokoh masyarakat dan ratusan jamaah yang memadai masjid Baitul Hikmah. Selain bantuan untuk Masjid Baitul Hikmah Desa Lubuk Agung Kecamatan XIII Koto Kampar juga diserahkan bantuan untuk Masjid Darul Hikmah Desa Tabing Kecamatan Koto Kampar Hulu masing-masing sebesar Rp. 20 Juta yang berasal dari CSR Bank Riau Kepri, selain itu juga diserahkan Zakat dari Badan Amil Zakat Kabupaten Kampar, Bupati Kampar melalui Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Drs, Syamsul Bahri, M, Si dalam sambutan menyampaikan salam dari Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH yang sedianya menginginkan hadir di Lubuk Agung Kecamatan XIII Koto Kampar, Ia (Bupati Kampar) ingin sekali bersilahturahmi dan berjumpa langsung dengan masyarakat, begitu juga terhadap kondisi langsung keadaan masyarakt,  kita melihat masyarakat Desa Lubuk Agung Alhamdulillah sudah maju, Potensi yang kuat dari Dua Kecamatan ini yakni Sektor Pariwisata, Sektor Perikanan dan Sektor Perkebunan, belum lagi sektor sektor lain yang memiliki peluang dan potensi untuk kemajuan masyatakat”Kata Syamsul Bahri. Selain itu Tujuan diselenggarakan Safari Ramadhan ini adalah untuk saling mengingatkan dan menyampikan program pembangunan, mari kita dukung pelaksanaan pembangunan di Kecamatan kita ini, begitu juga program Pemerintah Pusat Sukseskan Vaksinasi, Sukseskan Pembangunan Jalan Tol yang di lewati jalur Tol ke Sumbar ” Pinta Syamsul Bahri Tokoh masyarakat Lubuk Agung, Khairul Amri S.Pdi menyatakan bersyukur kepada Allah SWT atas dilaksanakannya Safari Ramadhan Pemkab Kampar di Desa Kami di dua Kecamatan Ini, kedatangan ini sangat, Desa Lubuk Agung pemekaran dari Batu Bersurat, Alhamdulillah pembangunan telah berjalan dengan baik di Desa Kami ini, Namun perhatian yang lebih tentunya kami harapkan terus dari Pemrintah Kabupaten Kampar dalam meningkatkan ekonomi masyarakat” Kata Khairul Amri. (Diskominfo Kampar)

XIII Koto Kampar – Usai menutup Forum Komunikasi Terpadu Pengelolaan dan Pengembangan Perairan Darat di Kabupaten, Bupati Kampar, H.Catur Sugeng Susanto, SH,MH bersama sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Drs. Antam Novamber, SH,M.Hum meninjau langsung Sentra Produksi Ikan Salai Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar, jum’at (18/3/2022). Selain Bupati Kampar dan Sekjen KKP RI, hadir juga bersama rombongan Badan PBB Rajandra Aryal dari Food and Agriculture Organization (FAO) United Station, kepala Badan Riset dan SDM Kementerian Kelautan dan perikanan RI Yayan Hikmayani, S.Pi, M.Si, Kepala Riset dan Sumber Daya Manusia Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Dr. I Nyoman Radiarta, Spi, M.S. Saat meninjau langsung sentra Ikan salai, Bupati Kampar menyampaikan bahwa di Desa Koto Masjid sendiri sampai saat ini menghasilkan lebih kurang 10 ton/hari ikan patin basa. Sementara dalam sentra ikan salai menghasilkan 1 ton/hari ikan salai kering yang sudah siap di kirim kedaerah wilayah sumatera seperti Sumbar, Jambi, Medan dan Aceh. Melihat hasil produksi ikan basah dan kering di Kampung Patin tersebut, Catur Sugeng meminta kepada Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui Sekjen dan Food and Agriculture Organization (FAO) United Station Wilayah Indonesia dan Timur Leste untuk memberikan solusi dan kerjasama agar hal ini bisa ditingkatkan baik bidang produksi maupun pemasarannya diluar Sumatera nantinya. Usai meninjau produksi sentra ikan salai, rombongan juga melakukan peninjauan ke Balai Benih Ikan (BBI) Sipunguk Kecamatan Bangkinang. Di BBI Sipungguk, rombongan melihat pembibitan ikan Nila, Patim, Guram, Emas serta program Kementrian Perikanan nantinya terkait pembinitan dan Budi daya Ikan Belida di Kampar. Menyikapi hal di atas, Sekjen KKP Antam Novamber menyampaikan bahwa tepat Indonesian Fisheries Information System (Sistem Informasi Perikanan – Indonesia) menetapkan Kamar salah satu wilayah dari lima lokasi di Indonesia dalam rencana sinkronisasi kerja project dengan program konservasi jenis ikan air tawar di Direktorat Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut (Dit. KKHL), Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Ditjen PRL).(diskominfo/Mzk).

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH menyambut kunjungan Staf Khusus  Menteri Kelautan dan Perikanan RI Siane Andriani ke Kabupaten Kampar, di dampingi Kasubdit peredaran Pakan Christian Maikel, M.Sc dan Kepala Dinas Perikanan Provinsi Riau Bpk Ir.Herman mahmud .M.Si. Kunjungan ini dalam rangka menetapkan Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai Kampung Perikanan Budidaya Patin sebagai tindak lanjut ekspos Kadis Perikanan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tanggal 17 Januari 2022. Dalam kunjungan ini, Bupati Kampar Sambut Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan didampingi Staf Ahli Bupati Kampar Bustan dan Kadis Perikanan Kampar Zulfahmi di ruang kerja Bupati Kampar Lantai 2 Kantor Bupati Kampar, Kamis (3/2/2022). Bupati Kampar saat menerima kunjungan mengatakan dirinya sangat  mendukung atas rencana yang akan di lakukan oleh Staf Khusus KKP untuk menjadikan Desa Koto Masjid sebagai kampung perikanan budidaya patin, karena di Desa Koto Masjid ini  merupakan salah satu sentra pengelolaan ikan yang dikelola kelompok Desa Koto Masjid, usaha pembenihan dan pembuatan pakan, selain itu Koto Masjid merupakan salah satu desa Wisata Kuliner perikanan dimana berkat adanya pengolahan pasca panen dijadikan Sebagai desa wisata kuliner perikan dari Menteri Pariwisata RI dan alhamdulilah meraih prestasi Nasional. Sementara itu, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya menyampaikan bahwa dirinya sangat tertarik dengan Kabupaten Kampar karena Kampar merupakan merupakan salah sentra perikanan di indonesia terkhusus komidi ikan Patin. Kegiatan perikanan di Desa Koto Mesjid memberikan multiplayer effeck terhadap perekonomian masyarakat. dari sektor pembenihan, tukang panen, pekerja dalam pembuatan salai, transportasi, dan lain lain. Selanjutnya usai pertemuan dengan Bupati Kampar, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan mengujungi sentra pengolahan ikan patin, kolam budidaya yg dikelola kelompok Desa Koto Mesjid, Usaha pembenihan dan pembuatan pakan. Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya ke Des Koto Masjid menyampaikan bahwa dirinya sangat antusias melihat kondisi perikanan di Kabupaten Kampar yang berkembang dan sangat memberikan kontribusi perekonomian masyarakat di masa pandemi saat ini” tutup Ibu Siane Andriani (Diskominfo Kampar).

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH menyambut kunjungan Staf Khusus  Menteri Kelautan dan Perikanan RI Siane Andriani ke Kabupaten Kampar, di dampingi Kasubdit peredaran Pakan Christian Maikel, M.Sc dan Kepala Dinas Perikanan Provinsi Riau Bpk Ir.Herman mahmud .M.Si. Kunjungan ini dalam rangka menetapkan Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai Kampung Perikanan Budidaya Patin sebagai tindak lanjut ekspos Kadis Perikanan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tanggal 17 Januari 2022. Dalam kunjungan ini, Bupati Kampar Sambut Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan didampingi Staf Ahli Bupati Kampar Bustan dan Kadis Perikanan Kampar Zulfahmi di ruang kerja Bupati Kampar Lantai 2 Kantor Bupati Kampar, Kamis (3/2/2022). Bupati Kampar saat menerima kunjungan mengatakan dirinya sangat  mendukung atas rencana yang akan di lakukan oleh Staf Khusus KKP untuk menjadikan Desa Koto Masjid sebagai kampung perikanan budidaya patin, karena di Desa Koto Masjid ini  merupakan salah satu sentra pengelolaan ikan yang dikelola kelompok Desa Koto Masjid, usaha pembenihan dan pembuatan pakan, selain itu Koto Masjid merupakan salah satu desa Wisata Kuliner perikanan dimana berkat adanya pengolahan pasca panen dijadikan Sebagai desa wisata kuliner perikan dari Menteri Pariwisata RI dan alhamdulilah meraih prestasi Nasional. Sementara itu, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya menyampaikan bahwa dirinya sangat tertarik dengan Kabupaten Kampar karena Kampar merupakan merupakan salah sentra perikanan di indonesia terkhusus komidi ikan Patin. Kegiatan perikanan di Desa Koto Mesjid memberikan multiplayer effeck terhadap perekonomian masyarakat. dari sektor pembenihan, tukang panen, pekerja dalam pembuatan salai, transportasi, dan lain lain. Selanjutnya usai pertemuan dengan Bupati Kampar, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan mengujungi sentra pengolahan ikan patin, kolam budidaya yg dikelola kelompok Desa Koto Mesjid, Usaha pembenihan dan pembuatan pakan. Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan dalam kunjungannya ke Des Koto Masjid menyampaikan bahwa dirinya sangat antusias melihat kondisi perikanan di Kabupaten Kampar yang berkembang dan sangat memberikan kontribusi perekonomian masyarakat di masa pandemi saat ini” tutup Ibu Siane Andriani (Diskominfo Kampar).

XIII Koto Kampar : Untuk memperkenalkan produk batik Kampar Pemerintah Kabupaten Kampar dan bersempena dengan Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 72 Tahun 2022 melombakan Batik Kampar dengan Parade Show Batik Muara Takus di lokasi Objek Wisata bersejarah Candi Muara Takus yang bersempena dengan hari jadi Kabupaten kampar ke 72 tahun 2022. Batik Kampar merupakan produk asli Kampar dipadukan dengan ikon Kampar candi Muara Takus yang telah mendunia, semoga batik Kampar bukan saja terkenal di Kampar tapi juga di Riau dan nasional Demikian dikatakan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur melalui wakil ketua Hj. Juli Mastuti Yusri saat mengikuti fashion Show Batik Kampar di areal Candi Muara Takus Kelurahan Batu bersurat Kecamatan XIII Koto Kampar, Sabtu, 29/01. Hadir pada kesempatan tersebut Ketua Harian Dekranasda Kabupaten Kampar Ali Sabri, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar Zulia Dharma dan Kepala Bappeda Kampar Ardi Mardiansyah,, S, STP serta peserta fashion Show Batik Kampar. Dikatakan Juli Mastuti bahwa ajang ini untuk membangkitkan Batik Kampar yang mendunia, semoga ini dapat memberikan motivasi, Semangat dalam mengembangkan maupun memasarkan produk asli Kampar ini ” Kata Juli Mastuti. Dengan menggandeng Puan Aspekraf Riau, kita berharap sumbangsih dalam memasarkan produk Batik Kampar ini agar lebih luas lagi ” Harap Juli Mastuti. Sementara itu Ketua Puan Aspekraf Riau Irna Juwita menyatakan kita mengambil batik kampar sebagai untuk mengangkat batik Kampar di lokasi wisata candi Muara Takus, dengan ikon ini batik Kampar dipadukan dengan situs bersejarah Indonesia ini, penilaian yang kita ambil dengan kombinasi warna, corak maupun cara membawakan pada Parade Show ” Kata Irna Juwita. Selain itu  Batik Kampar juga akan di bawa ke museum batik indonesia di jakarta dalam bentuk buku dalam model batik kampar yang akan d tonjolkan” Kata Irna Lagi. Kita disini juga didukung oleh beberapa sponsor dari Riau dan Kampar, Harapan kita dengan semangat Hari Jadi Kampar ini, Batik Kampar unjuk diri semoga makin dicintai, kedepan kita akan gandeng kaum mileneal untuk dapat meminati batik Kampar ini ” Tutup Irna Juwita. Pada Lomba fashion dan Parade Batik Kampar Muara Takus ini diikuti oleh sebanyak delapan orang serta didukung oleh model dari Aspekraf, untuk Juara Pertama di raih oleh Wakil Ketua Dekranasda Kampar Hj. Juli mastuti Yusri, Juara Dua di Raih oleh Ny. Natalia Edward Sementar untuk Juara Ketiga di Raih oleh Ny. Yuni Pratiwi Ardi Mardiansyah, ikut berpartisipasi pada Lomba ini, Ny Nenden Widhyawati Febrinaldi, Ny Dwi Andriani, Ny Elvanita Musnaini dan Ny. Yuhelmi Alinur. (Diskominfo Kampar)

XIII Koto Kampar : Untuk meningkatkan kecintaan dan Kepedulian terhadap seni dan budaya Kampar berbagai pergelaran telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kampar, Kabupaten Kampar yang merupakan salah satu negeri yang sangat kaya akan khazanah budaya dan seni bahkan telah diakui oleh dunia Sebagai kekayaan sejarah tak benda. Atas kerinduan dan keinginan masyarakat sudah rindu dan risau akan hilangnya seni budaya lokal yang dilakukan secara menurun terhadap budaya daerah, maka dari itu dilaksanakan sebuah festival seni dan budaya untuk meningkatkan kepedulian masayarakat terhadap budaya tradisional sehingga menimbulkan kecintaan masyarakat akan adat, budaya yang masih erat di pegang oleh masyaarakat. Demikan disampaikan oleh Camat XIII Koto Kampar Zulfikar, S.Ag saat membuka pergelaran festival seni dan budaya Desa Muara Takus Kecamatan XIII Koto Kampar beberapa waktu lalu, melalui pesan whatsup hari ini, Rabu, (4/1/2022). Dikatakan Zulfikar, dengan adanya kegiatan ini, masyarakat terlihat antusias dan sangat menikmati saat pergelaran festival ini berlangsung dan dapat melakukan kembali budaya budaya lama yang sudah jarang dilakukan. Dalam  festival seni dan budaya ini diharapkan masyarakat dapat untuk kembali melestarikan berbagai budaya daerah sehingga nantinya dapat di manfaatkan untuk berbagai kepentingan masyarakat seperti kegiatan pariwisata, sosial dan budaya.”harap Zulfikar Kemudian Zulfikar juga sampaikan, berbabagai penampilan dan permainan yang dilakukan oleh masyarakat dalam festival seni dan budaya muara takus seperti dikiu gubano, silat persembahan, oguong calempong, pacu sabut kelapa, pacu sendok, pacu goni dan tari piring. (Diskominfo Kampar).

XIII Koto Kampar :  Atas tugas dan tanggung jawab yang di berikan kepada tagana bahwa mereka bekerja tanpa pamrih dan siap selama 24 Jam, tanpa imbalan dan gaji tugas ini adalah panggilan jiwa, ini menjadi catatan bagi Pemerintah Kabupaten Kampar atas beban yang pikulkan kepada anggota tagana, Atas pengorbanan dan keikhlasan yang diberikan hanya Allah Swt yang dapat membalas. Diklat seperti ini telah lama tidak dilaksanakan, maka dengan pelatihan keterampilan ini maka makin memantapkan seorang tagana yang tangguh dan siap dalam melaksnakan tugas dalam penanggulangan bencana. Demikian dikatakan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si pada penutupan Diklat Pemantapan Tagana Kampar yang di gelar di D’Kotoz Batu Bersurat Kecamatan XIII Koto Kampar pada, Kamis Malam, 02/12.” Kata Yusri. Diklat ini diadakan mulai tanggal 29 Nopember s/d 03 Desember 2021 yang diikuti oleh 59 orang anggota Tagana Kampar, penutupan di tanda dengan pelepasan tanda peserta dan penyerahan piagam kompetensi. Saya meraskan kebahagian tersendiri dan terharu atas Diklat ini ini terasa berada dalam keluarga sendiri , jiwa seperti hanya dimiliki oleh tagana yang siap Siaga kapanpun di butuhkan, Tagana yang kokoh  di segani dan di pandang, harapan kita 25 orang di setiap kecamatan dengan sertifikasi pelatihan. Jika dibandingkan dengan penduduk Kampar yang terdata 900. 000 Jiwa, tidak sebanding dengan jumlah tagana saat ini, namun kita tetap berupaya untuk memenuhi kebutuhan ini ” Kata Yusri Dt. Bandaro Mudo yang didampingi oleh Camat XIII Koto Kampar Zulfikar dan Lurah Batu Bersurat Ahmad Noval, S STP dan para Kabid, kasi di Dinas Sosial Kampar. Diklat ini tentunya dapat memberikan peningkatan keterampilan dapat di terapkan di tengah – tengah masyarakat” Pinta Yusri. Sementara itu Ketua Forum Taruna Kampar Fahmil. SE M. Eng dalam sambutan menyampaikan bahwa selama beberapa hari ini kami menerima materi dan di tempa dalam pemantapan dan koordinasi tagana Kampar, Ini sudah lama di tunggu dan di nantikan oleh tagana, baru kali ini tagana mendapat pemantapan” Kata Fahmil trtharu. Kami sangat rindu dengan teman-teman dalam Perkumpulan yang telah lama tidak melakukan silaturrahmi saat inilah moment semua dapat berkumpul, dimana kami sehari-hari dalam kondisi siap 24 Jam, Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Kampar selaku Pembina kami, begitu juga kepada Sekda Kampar dan Kepala Dinas Sosial atas dilaksanakan program pemantapan ini ” Kata Fahmil. Kita di Tagana bukan saja menjalankan tugas dan tanggung jawab tapi juga merupakan ibadah dengan kita ikhlas kita lakukan tanggung jawab ini, semoga kita di jauhkan dari seluruh bencana ” Kata Fahmil. sehingga kita dalam berbuat kepada masyarakat mendapat pahala dari Allah SWT, semoga kita semua di berikan keberkahan dan dijauhkan dari bencana ” Tutup Fahmil, SE. M. Eng. Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Muhammad menyatakan Taruna Siaga Bencana telah mengikuti pemantapan selama beberapa hari ini yang dimulai 29 Nopember s/d 03 Desember 2021 tak terlepas dari andil dan dukungan Bupati Kampar dan seluruh kita termasuk Bapak Fahmil selaku Pimpinan DPRD Kampar, melalui dukungan kita semua kegiatan ini dapat terlaksana ” Kata Muhammad. Dalam pelatihan ini kita mendatangkan Narasumber yang berkompeten yakni Sunarti Kepala Balai Besar Regional Sumatera, Basarnas Pekanbaru dan Dinas Sosial dan Tagana Provinsi Riau , 2 orang Anggota Kodim 031/KPR yang menempa fisik, kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar” Kata Muhammad. Untuk diketahui Jumlah Anggota Tagana Kampar sebanyak 72 anggota sementara yang ikut pelatihan sebmayak 50 orang yang terdiri dari berbagai latar belakang profesi, dan tersebar di seluruh Kecamtan, namun masih ada 7 Kecamatan yang masih kosong sehingga penyebaran di seluruh kecamatan dapat dilakukan perekrutan, untuk sarana tinggal dapur umum yang belum kita miliki ” Pinta Muhammad Salah satu perwakilan peserta dalam pesan dan kesan  Hendry Dunan yang saat ini menjadi kepala desa Gunung Sahilan Darussalam menyampaikan kami sangat meraskan manfaat pelatihan ini, dengan pelatih yang profesional dengan semangat kami mengikuti pelatihan ini, Kami siap melaksnakan tugas 24 Jam, kapan pun di panggil dan di butuhkan” Kata Hendri Dunan. Diakhir Acara peserta pelatihan bercengkrama dengan Sekda Kampar terhadap kondisi yang dirasakan tagana saat ini, berbagai asa dan harapan di sampaikan kepada sekda kampar. (Diskominfo Kampar)