Supardi

Kab. Keerom- Dalam rangka menjalin hubungan harmonis dengan masyakat, Satgas Yonif 132/BS melaksanakan ajangsana ke rumah masyarakat yang hidup di perbatasan RI dan PNG tepatnya Di Kp. Pitewi, Distrik Arso Timur, Kab. Keerom, Provinsi Papua, Sabtu (17/06/2023). Dankipur B Lettu Inf Zainuddin Hamidi Sinaga dalam keterangannya, mengatakan kegiatan yang dilakukan anggotanya ini, selain menjalin silahturahmi kepada masyakat juga sekaligus memberikan bantuan berupa tas sekolah bagi anak-anak di Kampung Pitewi. Anjangsana merupakan salah satu kegiatan Binter yang dilaksanakan Prajurit Bima Sakti, melalui anjangsana kami dapat mengetahui kondisi masyarakat serta perkembangan situasi yang ada di wilayah binaan Pos. Melalui kegiatan ini dapat terciptany keakraban antara personel Satgas dengan masyarakat. “Pada kegiatan anjangsana ini, kami juga memberikan bendera merah putih kepada warga yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme masyarakat,” Tambahnya. Bapak Lanane (69) salah satu tokoh dan pendiri Kampung Pitewi yang kami panggil sehari hari dengan sebutan “Ayah” mengungkapkan, bahwa dirinya sangat senang dengan kehadiran personel Pos Pitewi yang berkunjung di rumahnya, menurutnya, keberadaan anggota TNI kerap membantu masyarakat yang kesulitan, sehingga tidak heran, kehadiran anggota TNI mendapat sambutan hangat dari masyarakat di Kampung Pitewi. “anak-anak dari Pos Pitewi sangat membantu, mereka sering datang cek keadaan kita di kampung, kalau ada yang kesulitan mereka langsung bantu, tanpa pamrih dan tanpa tujuan apapun, murni untuk kemanusiaaan,” Ungkap Bpk. Lanane. “Semoga anak-anak Pos selalu diberikan kesehatan dan keselamatan serta sukses dalam pelaksanaan tugas, sehingga dapat berkumpul kembali dengan keluarga dirumah,” tambahnya.(Diskominfo Kampar) Autentifikasi : Pa Pen Satgas Yonif 132/BS.

Kab.Keerom – Satgas Yonif 132/BS Pos Kali Asin bersama Puskesmas Arso Timur mengadakan Posyandu di Kampung Kibay, Distrik Arso Timur, Kab. Keerom, Provinsi Papua, Jumat (17/06/2023). Danpos Kali Asin Letda Inf Muliobri Prabudi mengatakan bahwa program ini merupakan salah satu bentuk rasa kepedulian Satgas RI-PNG Yonif 132/BS terhadap kesehatan masyarakat, dengan bersinergi bersama Puskesmas Arso Timur dalam kegiatan Posyandu. “Saya mewakili seluruh anggota Pos Kali Asin merasa terhormat, dapat membantu Puskesmas dalam mewujudkan kehidupan yang sehat baik itu balita, ibu-ibu maupun lansia, semoga apa yang dilakukan oleh Puskesmas dan anggota Pos Kali Asin dapat meningkatkan kesehatan masyarakat Kampung Kibay,” Tutur Danpos Kaliasin. Ditempat yang sama, Ibu Elizabet Udam (30) mengatakan bahwa, dengan keberadaan bapak-bapak TNI di kampung Kibay ini, kampung kami menjadi lebih aman, nyaman dan kondusif serta kami merasa sangat diperhatikan dari segi kesehatan. “Saya selalu mendoakan semoga bapak-bapak TNI dan juga tenaga kesehatan Puskesmas selalu dalam lindungan Tuhan YME, dan tetap selalu dapat melayani masyarakat di Kampung Kibay ini,” ujar Ibu Elizabet Udam.(Diskominfo Kampar) Autentifikasi : Pa Pen Satgas Yonif 132/BS.

Kota Jayapura – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS bersinergi dengan Koramil 1701-22/Muara Tami, Lantamal X Jayapura, Polsubsektor Skouw, Karantina Kesehatan PLBN Skouw, Lembaga Eijkman Jakarta serta didukung oleh PT. Gudang Garam cabang Jayapura, menyelenggarakan kegiatan khitanan dan pengobatan massal secara gratis yang bertempat di Pos Komando Utama Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Selasa (13/06/2023). Kegiatan kemanusiaan tersebut mendapatkan respon yang sangat positif dari berbagai kalangan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini merupakan wujud integrasi TNI, Polri dan lembaga pemerintahan serta instansi non pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini yang selama ini belum mendapatkan perhatian secara khusus. “Kami selaku representasi dari institusi TNI di perbatasan Papua, senantiasa berkolaborasi dengan berbagai instansi di daerah maupun pusat dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat Papua, khususnya di bidang kesehatan”, tutur Wadansatgas Mayor Inf Zulfikar Perlu diketahui, kegiatan khitanan massal terakhir diselenggarakan di Skouw yakni sebelum pandemi Covid-19 pada tahun 2019. Namun pada kesempatan kali ini, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS mengadakan kegiatan dengan skala yang lebih besar. Pada kegiatan ini, khitanan serta pengobatan ditangani langsung oleh tim kesehatan yang profesional, berpengalaman dan terlatih serta didukung dengan peralatan yang modern, sehingga masyarakat tidak perlu ragu dan khawatir. Masyarakat merespon dengan antusiasme yang sangat tinggi, terbukti lebih dari 100 orang datang ke tempat khitanan dan pengobatan massal gratis tersebut, terlebih lagi ada beberapa masyarakat yang sengaja datang dari wilayah yang cukup jauh yaitu dari Kab. Keerom dan Kota Jayapura untuk mendapatkan pelayanan ini. Sebelum kegiatan dimulai, masyarakat sudah banyak berdatangan untuk mengantri agar mendapatkan pelayanan lebih awal. Selain mendapatkan khitanan maupun pengobatan gratis, seluruh masyarakat yang berpartisipasi juga mendapatkan bingkisan makanan dan minuman dari Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS.(diskominfo Kampar /Humas 132 BS)

Kota Jayapura – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS bersinergi dengan Koramil 1701-22/Muara Tami, Lantamal X Jayapura, Polsubsektor Skouw, Karantina Kesehatan PLBN Skouw, Lembaga Eijkman Jakarta serta didukung oleh PT. Gudang Garam cabang Jayapura, menyelenggarakan kegiatan khitanan dan pengobatan massal secara gratis yang bertempat di Pos Komando Utama Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Selasa (13/06/2023). Kegiatan kemanusiaan tersebut mendapatkan respon yang sangat positif dari berbagai kalangan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini merupakan wujud integrasi TNI, Polri dan lembaga pemerintahan serta instansi non pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini yang selama ini belum mendapatkan perhatian secara khusus. “Kami selaku representasi dari institusi TNI di perbatasan Papua, senantiasa berkolaborasi dengan berbagai instansi di daerah maupun pusat dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat Papua, khususnya di bidang kesehatan”, tutur Wadansatgas Mayor Inf Zulfikar Perlu diketahui, kegiatan khitanan massal terakhir diselenggarakan di Skouw yakni sebelum pandemi Covid-19 pada tahun 2019. Namun pada kesempatan kali ini, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS mengadakan kegiatan dengan skala yang lebih besar. Pada kegiatan ini, khitanan serta pengobatan ditangani langsung oleh tim kesehatan yang profesional, berpengalaman dan terlatih serta didukung dengan peralatan yang modern, sehingga masyarakat tidak perlu ragu dan khawatir. Masyarakat merespon dengan antusiasme yang sangat tinggi, terbukti lebih dari 100 orang datang ke tempat khitanan dan pengobatan massal gratis tersebut, terlebih lagi ada beberapa masyarakat yang sengaja datang dari wilayah yang cukup jauh yaitu dari Kab. Keerom dan Kota Jayapura untuk mendapatkan pelayanan ini. Sebelum kegiatan dimulai, masyarakat sudah banyak berdatangan untuk mengantri agar mendapatkan pelayanan lebih awal. Selain mendapatkan khitanan maupun pengobatan gratis, seluruh masyarakat yang berpartisipasi juga mendapatkan bingkisan makanan dan minuman dari Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS.

Kampar – Hari yang sedikit gembira bagi sebagian masyarakat Desa Pulau Sarak. Bagaimana tidak, Anggota DPRD Kabupaten Kampar Haswinda,S.Ag secara langsung menyerahkan bantuan hewan Kambing kepada dua kelompok ternak, kamis sore (16/6/2023). Didampingi Kepala Bidang Fakir Ihsan Haikal, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kampar tersebut menyerahkan sebanyak 98 ekor kambing dengan nilai Rp 174.100.000,- untuk dua Kelompok Usaha Bersama (KUB) Desa Pulau Sarak Kecamatan Kampar. Dimana pertama diserahkan untuk kelompok KUB Sepakat Mandiri sebanyak 49 ekor kambing, dengan jumlah anggota sebanyak 15 orang dengan ketua M Rafi. Kemudian kelompok KUB Rizki Bersama juga sebanyak 49 ekor, dengan jumlah 15 orang yang diketuai oleh Hayu Nasri. Dalam penyerahan atau serah terima bantuan itu, Haswinda menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan Pokir (pokok pikiran) dari kegiatannya dari APBD Murni tahun 2023. Politisi Demokrat itu juga menjelaskan, bahwa bantuan itu merupakan sebagai bentuk peduli kepada masyarakat dalam melakukan usaha dibidang peternakan bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Kampar. Kita memberikan bantuan untuk masyarakat bukan dalam bentuk infrastruktur saja, melainkan juga dalam bentuk usaha untuk rakyat, bentuk sosial serta dalam sektor bidang Olahraga juga.”ucap Ketua DWP Kota Pekanbaru tersebut”. Sementara itu M Rafi, mewakili seluruh anggota kelompok menyampaikan ucapan terimakaish atas bantuan tesebut. Semoga ini bermamfaat dan bisa berkembang, dan dilanjutkan untuk kelompok lainnya nanti.(Mzk).

Kab.Keerom – Satgas Yonif 132/BS Pos Skofrow Lama mengunjungi masyarakat yang berada di Kampung Skofro, Distrik Arso Timur, Kab. Keerom, Provinsi Papua, Rabu (14/06/2023). Berbagai upaya terus dilakukan untuk menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah perbatasan Papua, salah satunya di lakukan dengan melaksanakan kegiatan anjangsana. Serda Daulay selaku Dantim Skofro Lama bersama anggota Pos Skofrow lainnya melaksanakan kegiatan anjangsana dengan mendatangi masyarakat yang berada di Kp. Skofrow. “Kegiatan anjasana ini kami lakukan selain bertujuan untuk bersilahturahmi dan mempererat hubungan personel Satgas Yonif 132/BS dengan warga di Desa binaan, disamping itu kami juga ingin mengetahui situasi dan kondisi warga yang ada di desa binaan kami” Ujar Serda Daulay Di sela-sela kegiatan anjangsana personel Pos Skofro Lama juga memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat Kp. Skofro agar Masyarakat selalu sehat dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari. Bapak Kupang (45) salah satu warga kampung Skofrow, merasa senang atas kedatangan personel Satgas, dan mengucapkan rasa terima kasih atas pelayanan kesehatan yg dilakukan oleh personel Pos Skofro. “Saya senang, bapak – bapak datang melihat kami disini, saya bahagia sekali bapak TNI sudah memperhatikan kami disini dan membantu kesulitan saya dan masyarakat, membantu mengobati kami disini yang sakit, karena untuk Pelayanan kesehatan kami disini sangat susah dan jauh utk di jangkau, saya mengucapkan banyak rasa terima kasih kepada bapak TNI yang ada di pos Skofro Lama karena selalu peduli dengan masyarakat Kp. Skofro,” ujar Bapak Kupang. Autentifikasi : Pa Pen Satgas Yonif 132/BS.

Kab.Keerom – Satgas Yonif 132/BS Pos Kout dan Pos KM 76 kembali amankan pemuda membawa ganja kering dengan berat total 290 gram di dua tempat terpisah yakni di Distrik Muara Tami dan Distrik Mannem, Kab. Keerom, Provinsi Papua. Kejadian pertama bertempat di Pos KM 76, pada saat Pos KM 76 sedang melaksanakan kegiatan sweeping, melintas seorang pemuda dari arah Distrik Waris menuju kota, ketika personel Satgas melaksanakan pemeriksaan pemuda tersebut nampak gugup dan ternyata setelah diperiksa secara teliti, ia kedapatan membawa 4 bungkus ganja kering. “Pemuda dan beserta barang bukti kami amankan di Pos sebelum kami serahkan kepada Pasi Intel Satgas, sebelumnya kami melaksanakan pemeriksaan awal, ybs berinisial SM (24) mengaku tinggal di Distrik Abepura, dan rencananya barang tersebut akan diantarkan kepada temannya yang tinggal di Kota,” Ungkap Danpos KM 76. Beberapa hari sebelumnya, bertempat Di Kompleks PLBN Skouw, personel Pos Kout Satgas Yonif 132/BS mengamankan pemuda yang kedapatan membawa lima bungkus ganja kering yang ia sembunyikan didalam kardus makanan ringan yang ia bawa dari PNG, kejadian bermula ketika ia hendak melintas menuju indonesia, petugas imigrasi PLBN Skouw beserta personel Satgas Yonif 132/BS melaksanakan prosedur pemeriksaan terhadap siapapun yang hendak melintas baik menuju indonesia atau pun PNG. Pemuda tersebut kedapan membawa ganja kering yang rencananya akan dijual di Kota Jayapura, pemuda tersebut merupakan WNI dengan inisial AW (27) bertempat tinggal di Kota Jayapura. Personel Pos Kout membawa pemuda dan barang bukti yang nantinya akan diserahkan kepada Kepolisian Subsektor Skouw. Penggagalan upaya kali ini menambah catatan prestasi Satgas Yonif 132/BS dalam menggagalkan upaya peredaran narkoba di Perbatasan RI-PNG Sektor Utara. Autentifikasi : Pa Pen Satgas Yonif 132/BS.

Kab.Keerom – Satgas Yonif 132/BS Pos Kalimo melaksanakan anjangsana ke kampung binaan dan bersilahturahmi dengan masyarakat Kp.Kalimo, Distrik Waris, Kab.Keerom, Provinsi Papua, Sabtu (10/06/2023). Berbagai upaya terus dilakukan untuk menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah perbatasan papua, salah satunya di lakukan dengan melaksanakan kegiatan anjangsana. Letda Inf Haryo selaku Danpos Kalimo bersama anggotanya melaksanakan kegiatan anjangsana dan langsung mendatangi warga yang berada di desa binaan tersebut. “Kegiatan ini kami lakukan selain bertujuan untuk bersilahturahmi dan mempererat hubungan personel Satgas dengan warga di desa binaan, Tapi juga bertujuan untuk mengetahui keluh kesah masyarakat tersebut,” Ungkap Danpos Kalimo. “Kegiatan ini akan sering kami lakukan sebagai wujud kepedulian kami dengan masyarakat Papua dengan membantu kesulitan-kesulitan yang ada,” Tambahnya. Sementara itu, Bapak Moses Maunda (68), salah satu warga Kampung Kalimo, merasa senang atas kedatangan personel Satgas dan mengucapkan rasa terima kasih selalu datang melihat masyarakat papua yang ada di Kampung Kalimo. “Saya senang, bapak – bapak datang melihat dan memperhatikan kami disini, membantu kesulitan masyarakat, membantu mengobati kami disini yang sakit, saya ucapkan banyak terima kasih kepada bapak TNI yang ada di Pos Kalimo karena selalu peduli dengan masyarakat Papua,” Ujar Bapak Moses Maunda.(Diskominfo Kampar) Autentifikasi : Pa Pen Satgas Yonif 132/BS

Kab. Keerom – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS Pos Kali Asin bersama masyarakat melaksanakan kegiatan karya bakti membersihkan jalan utama di Kampung Kibay, Distrik Arso Timur, Kab. Keerom, Papua, Jumat (02/06/2022). Disela kegiatan, Danpos Kali Asin Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS Letda Inf Andi Hendrata Siregar mengatakan kegiatan ini melibatkan10 orang anggota pos Kali Asin bersama warga. “Kegiatan karya bakti gotong-royong ini dilakukan anggota Pos Kali Asin Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS bersama komponen masyarakat setempat membersihkan jalan utama di Kampung Kibay, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua,” ungkapnya. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan serta menciptakan lingkungan rapi, indah dan nyaman,” tambah Letda Inf Andi Hendrata Siregar. Sebagai salah satu bentuk karya bakti dan sinergitas TNI dengan rakyat dan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat, untuk memajukan wilayah perbatasan RI-PNG. Sementara itu, Bapak Daniel Kuntui (45) Ketua RT Kampung Kibay menuturkan, kerja bakti membersihkan lingkungan terutama jalan yang sering dilalui masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan rapi serta indah. “Kami sangat berterima kasih dengan Satgas TNI yang menyempatkan waktunya untuk membantu warga membersihkan jalan lingkungan, sehingga warga yang melintas merasa nyaman,” ucap Bapak Daniel Kuntui.

Surat Keputusan Gubernur Riau tentang Sekolah Ramah Anak Nomor Kpts.801/Iv/2022  menetapkan seluruh satuan pendidikan menengah dan khusus di Riau masuk ke dalam kategori “MAU” menuju Satuan Pendidikan Ramah Anak (SRA)  SK  tersebut disebut-sebut sebagai salah satu upaya Pemerintah Provinsi Riau penerima Anugerah Merdeka Belajar atas upaya penuntasan tiga permasalahan besar pendidikan (kompas, 9/6/2023). “Strategi Gubernur Riau untuk mencegah tiga kesalahan besar pendidikan dengan menetapkan seluruh satuan pendidikan di Riau menuju SRA juga menjadi pertimbangan utama saya saat menerima amanah sebagai Penjabat Bupati Kampar. Selain menerbitkan SK SRA, saya juga membuat SK tentang pelembagaan Sekretariat Bersama SRA di Kampar untuk memperkuat kolaborasi ABGC dalam upaya mencegah tiga dosa besar pendidikan, “tutur Kadisdik Provinsi Riau, Dr. H. Kamsol, M.M. Kemendikbudristek melalui Puspeka terus mengedepankan upaya pencegahan kekerasan di lingkungan pendidikan sebagai salah satu prioritas kebijakan Merdeka Belajar dengan memperluas jangkauan edukasi publik serta menguatkan kolaborasi lintas Kementerian/Lembaga, juga partisipasi keluarga dan masyarakat luas guna mewujudkan satuan pendidikan yang aman dan nyaman, serta bebas dari kekerasan (Detik.com: 5/12/2022).  “Selain kebijakan SRA, Gubernur Riau  juga memperkuat pendidikan vokasi khususnya di SMK yang membuat anak-anak keranjingan belajar dan memelihara diri dari tiga dosa besar pendidikan bersama guru terlatih hak anak, “pungkas Kamsol. 6 Komponen Utama SRA Ketua Yayasan Sigap Kerlip Indonesia (YSKI) Kabupaten Kampar yang juga Fasilitator Nasional SRA, Yanti Kerlip menyampaikan bahwa kebijakan dan implementasi SRA sejak pemerintahan Jokowi terus meluas ke berbagai pelosok tanah air. “Kampanye Sehari Belajar diluar Kelas atau OCDay yang dilaksanakan serentak di berbagai negara di seluruh dunia juga dilaksanakan di provinsi Riau mulai dari Kampar. YSKI Kampar tengah menyiapkan OCDay pada 2 November yad bersama Kepala Disdikprov Riau. Tujuan utama OCDay mengajak guru, orangtua, dan anak menikmati kegembiraan belajar di luar kelas dalam upaya mencegah tiga dosa besar pendidikan,”kata Yanti Kerlip.  Yanti Kerlip juga meyakini bahwa penerapan 6 komponen utama SRA dapat mencegah tiga dosa besar pendidikan secara sistematis dan masif. “Deklarasi yang dilaksanakan seluruh warga sekolah untuk Mau menuju SRA pada OCDay membuka jalan bagi puluhan ribu satuan pendidikan untuk menunjukkan komitmen penuh dalam upaya perlindungan anak khususnya dati tiga dosa besar pendidikan, “imbuh Yanti. Setiap satuan pendidikan dapat mengajukan diri untuk mengikuti standarisasi SRA melalui Dinas yang mengurus Perlindungan Anak. Satuan pendidikan akan diajak untuk melakukan evaluasi diri untuk enam komponen utama SRA berikut: Kebijakan SRA termasuk penerapan tata tertib yang ramah anak Pembelajaran yang Ramah Anak Guru terlatih KHA dan SRA Sarana Prasarana Ramah Anak Partisipasi Anak Partisipasi orangtua/wali, alumni, lembaga masyarakat, sunia usaha dan industri. Praktik Baik 6 Langkah Gembira YSKI Kampar membawa praktik baik Gembita menjadi Keluarga Peduli Pendidikan yang dilaksanakan oleh Tim Sigap Kerlip di daerah bencana sejak 2014 menjadi langkaj keempat Menuju SR (Mesra) Beriman di Kampar.“Saya mendukung penuh upaya Mbak Yanti Kerlip bersama YSKI Kampar untuk mencegah tiga dosa besar pendidikan dengan 6 langkah gembira dan OCDay, “ujar Kamsol. Kita Masih Punya Mimpi adalah langkah pertama yang silaksanakan Tim Sigap Kerlip untuk mengajak anak-anak gembira mengenal potensi diri dan sosok di masa depan sebagai Profil Pelajar Pancasila. Metode yang digunakan YSKI adalah Start to Empathy sebelum membuat Vision Board atau Papan Mimpi.  Guru-guru mengikuti pelatihan dalam jaringan tentang KHA dan SRA sebelum membimbing peserta didik melaksanakan 5 langkah gembira berikutnya: Ragam 20 menit yang memukau dengan membaca nyaring 15 menit dan membuat pertanyaan 5W 1H selama 5 menit bersama ayahanda/wali tercinta Obrolan Pendidikan Ramah Anak di pertemuan orangtua, murid, dna guru kelas Obrolan Kesehatan, Keselamatan, Kesiapsiagaan Ramah Anak dalam pertemuan 10-15 keluarga di sekitar rumH anak Simphoni Keluarga dalam kegiatan Upacara Bendera dengan membuka ruang apresiasi terhadap kebiasaan baik yang dilakukan peserta didik dan guru. Simphoni Bangsa dalam ruang-tuang perjumpaan peserta didik dengan para pengambil keputusan. “Anak-anak dan guru di sekolah kami makin keranjingan belajar setelah mengikuti pendampingan gembira oleh YSKI, “ujar Min Hursepuni, kepala SDN Masohi di Kabupaten Maluku Tengah. Pendeta muda di Jakarta Barat, Hendy menyatakan kerinduan terhadap sahabat-sahabat kerlip yang memberikan dukungan psikososial di SMAN 1 Simpang Empat pasca erupsi Sinabung 2014.  “Saya baru saja terhubung kembali dengan ibu Yanti Kerlip di instagram. Sembilan tahun yang lalu saya dan teman-teman penyintaa erupsi gunung Sinabung benaf-benar gembira bersama keluarga peduli pendidikan  di tempat pengungsian. Semangat kami untuk meraih prestasi tertinggi di pendidikan terus menyala hingga hari ini, “tutur Hendy.(Diskominfo Kampar) Penulis Sriyulianti Pembina Sigap KerLip Indonesia.