Supardi

Buka Rakor DPKS Melalui Zoom Meeting, Bupati Kampar :  Data DPKS Valid dan Tepat Sasaran.

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri,M.SI yang didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Kampar Drs. Muhammad, M.S.i Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kampar, Afrizal, S.Sos, membuka secara resmi Rapat Koordinasi  terkait Data Penerima Bantuan Sosial dan Data Penerima Kesejahteraan Sosial ( DPKS) Kabupaten Kampar melalui Zoom Meeting di lantai 2 Kantor Bupati Kampar, Kamis (4/11). Sekda Kampar pada kesempatan itu memaparkan, berdasarkan data konsolidasi bersih semester II tahun 2021 dukcapil tercatat penduduk Kabupaten Kampar sejumlah 798.421 jiwa, sementara untuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebanyak 379.034 jiwa, selain itu data penerima Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 24.356 KK, penerima Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak 42.780 jiwa dan penerima Program Bantuan Iuran JKN KIS sebanyak 237.938 jiwa. Yusri mengharapkan kepada Kepala Desa/Lurah agar memberikan data penerima bantuan sosial dan data penerima kesejahteraan  sosial yang valid  kepada dinas terkait sesuai dengan kenyataannya di lapangan  tepat sasaran, yang dapat dipertanggung jawabkan, jangan sampai ada data yang tidak jelas, agar penerima bantuan tetap sasaran sesuai dengan kriteria yang telah di tetapkan. Banyak hal yang kita temukan terkait bantuan sosial untuk masyarakat yang tidak tepat sasaran maka dari itu “saya tegaskan agar kita pandai memilih atau mengoreksi data data masyarakat yang menerima bantuan sosial agar tidak terjadi lagi masalah bantuan sosial yang tidak tepat sasaran” tegas yusri. Selain itu, Yusri juga sampaikan agar kedepannya melakukan musyawarah Desa/Kelurahan untuk menentukan status kelayakan data penerima bantuan sosial ( PKH, BPNT dan KIS). Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar Muhammad, dalam pemaparannya menyampaikan, sesuai dengan Permensos Nomor 5 Tahun 2019 bahwa DPKS merupakan  rumah tangga atau individu yang memiliki tingkat kemiskinan berdasarakan garis kemiskinan yang ditetapkan oleh lembaga yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kegiatan statistik. Adapun kriteria DPKS yang merupakan dasar untuk melaksanakan pengelolaan data terdiri dari, kemiskinan, ketelantaran, kecacatan, keterpencilan, ketunaan sosial atau penyimpangan perilaku, korban bencana, korban tindak kekerasan, eksploitasi, diskriminasi dan kriteria lainnya yang telah di tetapkan oleh kementerian.” Terang Muhammad Selanjutnya Muhammad menyampaikan bagi masyarakat yang termasuk dalam kriteria DPKS tersebut yang belum terdata dalam DPKS dapat secara aktif mendaftarkan diri kepada Desa/Lurah setempat. Rapat ini dikuti melalui Zoom Meeting oleh Kepala Bappeda Kampar, Kepala Dinas Disduk Capil Kampar, Camat se-Kabupaten Kampar, Kepala Desa/Lurah se-Kabupaten Kampar, Koordinasi Kabupaten, Koordinasi Kecamatan dan Pendamping PKH se-Kabupaten Kampar, TKSK se-Kbupaten Kampar dan Pekerja Sosial Masyarakat( PSM) se- Kabupaten Kampar.(Diskominfo Kampar).

Read more

Usai Laksanakan PKL, Diskominfo Kampar Kembali Lepas PKL UIN Suska dan UIR.

Bangkinang – Setelah melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kampar, Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) UIN Suska Riau dan Universitas Islam Riau Periode September – Nopember 2021 lakukan Perpisahan dan Pamitan dengan seluruh Staf Diskominfo Kabupaten Kampar. Rabu , (03/11/2021) Acara perpisahan dan pamitan Mahasiswa PKL UIN Suska Riau dan UIR ini berlangsung di Kantor Diskominfo Kabupaten dan Persandian Kampar Jalan Ahmad Yani Kecamatan Bangkinang Kota yang dihadiri oleh Kadis Kominfo Kampar Yuricho Efril S.STP yang didampingi oleh Kabid Pengembangan Sumber Daya dan Layanan Publik H. Salmi Hadi, S.Sos, M.Si,  Tampak hadir juga beberapa para Kassubag dan Staf Diskominfo Kabupaten Kampar dan para mahasiswa PKL UIN Suska Riau yang berjumlah 7 orang tersebut. Kadis Kominfo Yuricho Efril  menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten Kampar siap menerima peserta didik yang melakukan praktek Kerja lapangan (PKL)/ Magang yang tersebar di berbagai instansi di Kabupaten Kampar , ini tentunya untuk menambah pengetahuan antara teori yang telah dipelajari dengan terapan di lapangan, oleh sebab itu PKL/Magang yang telah diikuti untuk dapat di manfaatkan dalam peningkatan SDM dan daya saing pendidikan” Kata  Yuricho Efril di hadapan para mahasiswa UIN dan UIR Feri juliardy, Muhammad zuhri firdian, Muhammad Irfan, Afriyani Asmara , Almavira Maizarila, Geovani Albert dan Reinaldi Febrian. Setelah ini kalian Jadikan pengalaman yang kalian dapatkan saat kalian melakukan PKL disini sebagai gambaran kalian untuk masuk ke dunia kerja dan sebagai modal kalian dalam mencapai cita-cita”Pinta Yuricho Efril. Sementara itu Kabid Pengembangan Sumber Daya dan Layanan Publik Salmi Hadi menyatakan khusus yang melakukan PKL di Diskominfo kami ucapkan terima kasih, mungkin belum sepenuhnya dapat memberikan ilmu yang sesuai dengan kompetensi pendidikan adik-adik semua, terus belajar kelak menjadi SDM yang handal yang bermanfaat bagi orang tua dan daerah” Harap Salmi. . Dosen pembimbing UIN Susqa Edison, M.I.Kom menyatakan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kampar khususnya Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar yang telah memberikan kesempatan bagi anak-anak kami dalam melaksnakan PKL /Magang, ini bagian dari kebutuhan Study di Universitas ” Kata Edison yang didampingi oleh Dosen UIN Susqa Novri dan Ria Nita. Pada kesempatan ini, Afriyani Asmara mewakili para mahasiswa PKL UIN Suska Riau menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Diskominfo Kabupaten Kampar yang telah menerima dan mendidik mahasiswa PKL UIN Suska Riau di Diskominfo Kabupaten Kampar” Ungkap Rara. ”Terima kasih yang tak terhingga kepada bapak-bapak, ibu-ibu, dan kakak-kakak yang telah menerima kami disini. Terima kasih juga atas bimbingan, didikan, dan pengalaman yang telah diberikan. Semoga menjadi amal jariyah bagi bapak-bapak, ibu-ibu, dan kakak-kakak sekalian” Ujar Rara yang diamini seluruh Mahasiswa PKL” Kata Rara. “Kami juga minta maaf kepada seluruh staf Diskominfo Kabupaten Kampar apabilah tutur kata dan tingkah kami kurang berkenan dihati. Dan setelah mengakhiri magang disini, Insya Allah kami akan menjadi perpanjangan mulut Diskominfo Kampar di tengah-tengah masyarakat” Tambah Rara. .(Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Terima Bantuan BMN Berupa Dua Unit Jembatan dari Kementrian PU PR.

Bangkinang Kota – Dengan telah dibangunnya bantuan Barang Milik Negara (BMN) berupa Jembatan Gantung Pejalan Kaki dari Kementrian PU PR Direktorat Jenderal Bina Marga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah Riau nomor 446/BA/Bb23/WIL. 1.R/2021 untuk Kabupaten Kampar. Untuk itu sebagai bukti telah dilaksanakannya, maka secara simbolis Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH diwakili Sekda Kampar Drs Yusri, M. Si menerima bantuan tersebut yang diserahkan Kementrian PU PR melalui Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Riau Ir T Yuliansyah, MT di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar, rabu (3/11/21). Adapun BMN dari Kemetrian PU PR Direktorat Jenderal Bina Marga tersebut berupa Jembatan Gantung Pejalan Kaki Desa Tanjung Kecamatan Koto Kampar Hulu sepanjang 120 meter dengan nilai Rp 5, 73 miliar, dan diserahkan langsung oleh Kepala Satuan PJN Wilayah I Riau I Herison Menjerang, ST,MT. Kemudian bantuan BMN dari Kemetrian PU PR Direktorat Jenderal Bina Marga berupa Jembatan Gantung Pejalan Kaki Sei Sidu Kampar Kiri Hulu sepanjang 96 meter dengan nilai Rp 4,434 miliar, dan diserahkan langsung oleh Kepala Satuan PJN Wilayah II Riau Di ky Erlangga, ST, M. Si Yusri pada kesempatan tersebut menyampiakan ucapan terimakasih kepada Kementrian PU PR melalui PJN Wilayah Riau, dimana telah memberikan Program Jembatan Gantung Pejalan Kaki untuk Kabupaten Kampar. Ini sangat membantu masyarakat dan pemda kampar dalam pembangunan Infrastruktur melalui dana APBN. Kami yakin dengan Jembatan ini insyaallah ekonomi akan tumbuh dan bangkit, karena Kampar banyak memiliki sungai dan akses perkebunan masyarakat banyak menyerang sungai dari pemukiman. Sejauh ini masih ada belasan di kabupaten kampar perlu dibangun khusus jalan intervernsi Kampar Kiri Hulu.”ungkao Yusri”. Sementara itu Ketua Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Riau Ir T Yukiansyah, MT menyampaikan agar apa yang telah diserahkan semoga bermanfaat dan dapat dijaga sebaik mungkin. Kedepan, Pemda Kampar juga agar bisa mengusulkan kembali program ini kepada Kementerian PUPR melalui JPN Wilayah Riau. Sebab program ini, selama kepemimpinan Joko Widodo akan terus ada dan selalu berkoordinasi juga melalui perwakilan di DPR RI khusus mewakili Davil Riau Kampar Syahrul Aidi Ma’azat, Lc. M. Si(Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Sampaikan Rancangan KUA PPAS 2022 Pada Paripurna DPRD Kampar

Bangkinang Kota – Pendapatan Daerah pada Rancangan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Pelapon Anggaran Sementara  (KUA PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Tahun Anggaran 2022 adalah sebesar Rp 1,686 Triliun. Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH dalam pidato ya saat pelaksanaan rapat Paripurna agenda penyampaian Rancangan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Pelapon Anggaran Sementara (KUA PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2022 di ruang rapat DPRD Kabupaten Kampar, senin (1/11/21). Lebih lanjut Bupati Kampar menjelaskan, dalam Rp 1,6 triliun tersebut terdapat Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 256,17 milyar, dari Pajak daerah Rp 122, 433 milyar, Restribusi daerah sebesar Rp 12,360 milyar, dari hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp 26,764 miliar, serta pendapatan lain asli daerah Rp 94, 458 milyar. Selanjutnya pendapatan transfer sebesar Rp  1, 262 triliun yang terdiri dari pendapatan transfer pemerintah pusat sebesar Rp 1,121 triliun, dan pendapatan transper antar daerah   sebesar Rp 141, 553 miliar serta pendapatan sah sesuai dengan perundang-undangan  sebesar Rp 111, 813 miliar. Kemudian dalam kebijakan rancangan KUA-PPAS tahun 2022 dengan alokasi belanja operasi diperkirakan sebesar Rp 1,285 triliun yang dialokasikan untuk belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja subsidi, belanja Hibah serta belanja bantuan sosial. Sedangkan untuk alokasi modal adalah sebesar Rp 59, 488 miliar, serta belanja tidak terduga sebesar Rp 6,285 miliar dan belanja transfer sebesar Rp 117, 827 miliar. Paripurna yang dibuka langsung Ketua DPRD Kampar M Faisal, ST dan dihadiri juga Sekda Kampar Drs Yusri, M.Si serta beberapa para kepala dinas tersebut, Catur Sugeng juga menyampaikan bahwa memperhatikan arah kebijakan pembangunan daerah secara umum antara lain, untuk mendukung program prioritas nasional, Provinsi, panenganan Covid-19, penyedian sarana dan prasarana layanan publik, dalam rangka pengurangan kemiskinan dan peningkatan SDM.(Diskominfo Kampar)

Read more

DED TPA Regional Kampar-Pekanbaru Final, Kampar Kembali Ajukan RI SPALD-T Regional

Jakarta : Kabupaten Kampar sangat membutuhkan adanya Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpadu (SPALD-T) Regional terutama untuk melayani kecamatan dan desa yang berbatasan dengan Pekanbaru, mengingat kecamatan dan desa yang berbatasan dengan Pekanbaru  adalah wilayah yang padat penduduk dan masuk ke dalam kawasan kumuh. Demikian disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar pada saat Diskusi Draf Final Penyusunan DED (Detail Engineering Design) TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Sampah Regional Pekanbaru-Kampar dan Focus Group Discussion Rencana Induk  Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (Rispald-T) Regional Provinsi Riau, di Hotel Grandhika Iskandarsyah Jakarta, Senin (1/11/2021). Diskusi ini ditaja oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan,  Kawasan Permukiman  dan Pertanahan Provinsi Riau. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Bappedalitbang Provinsi Riau Ir. Emri Juli Harnis, M.T., Ph, Perwakilan dari Direktorat Sanitasi Kementerian PUPR RI, pihak konsultan, Pemko Pekanbaru dan pihak terkait lainnya. Disampaikan Azwan bahwa untuk  RISPALD saat ini Kabupaten Kampar sudah memiliki Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) yang dibangun melalui sumber dana APBN. “Saat ini yang juga sangat kita butuhkan RISPALD-T Regional,” ujar Azwan. Disampaikan Azwan bahwa saat ini kawasan kumuh di Kabupaten Kampar ada 16 lokasi.  “Ini bisa menjadi masukan untuk wilayah Rencana Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah  (SPAL) sebagai tindak lanjut penanganan kawasan kumuh,” ujar Azwan. Sementara itu terkait Rencana Pembangunan TPA Regional Pekanbaru-Kampar, Azwan menyampaikan bahwa wilayah pelayanan TPA Regional di Kabupaten Kampar meliputi 4 kecamatan yakni Tambang, Tapung, Siak Hulu dan  Tapung Hilir. “Untuk  fee diharapkan  agar disamakan antara Pekanbaru dan Kampar berdasarkan hitungan biaya operasional  yang akan dimasukkan ke dalam Nota Kesepakatan,” ujarnya. Kemudian dengan akan dibangunnya  TPA Regional Pekanbaru-Kampar ini diharapkan ada  kompensasi untuk Kabupaten Kampar mengingat pembangunan TPA di Kabupaten Kampar. Sementara itu Kepala Bappeda Litbang Provinsi Riau Emri Juli Harnis, menyampaikan bahwa Provinsi Riau merupakan wilayah yang sangat strategis dan menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Sumatera. Dengan kondisi ini akan berimplikasi terhadap ketersediaan sarana dan prasarana dasar  masyarakat termasuk TPA  Regional Pekanbaru-Kampar dan SPALD-T Regional Provinsi Riau. Sementara itu pihak Tim  Konsultan penyusunan Rencana Induk SPALD-T, dari PT Hayuningrat Enviroment Consultant, dan tim konsultan penyusunan DED TPA Regional Pekanbaru Kampar PT. Ryan Syawal  Consultant memaparkan materi secara gamblang. Banyak masukan, saran dan kritikan dari peserta diskusi untuk kesempurnaan dokumen ini. (Diskominfo Kampar /Humas Bappeda)

Read more

Pemkab Kampar Berkomitmen Tingkatkan Pelayanan Kesehatan.

Bangkinang Kota – Menindaklanjuti hasil rapat Forum Kemitraan Semester 1 yang telah dilaksanakan beberapa bulan yang lalu, untuk itu Forum Kemitraan Kabupaten Kampar hari ini, Senin (1/11/2021) melakukan pembahasan terkait peningkatan keikutsertaan Masyarakat dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN – KIS) beserta peningkatan mutu layanan kesehatan di Kabupaten Kampar. Untuk itu terkait dengan pelayanan kesehatan melalui Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat untuk Komit dalam peningkatan kesehatan masyarakat. Bupati Kampar diwakiki Asistem III Administrasi Umum Setda Kampar, Drs. Syamsul Bahri, M.Si  menyampaikan bahwa setiap Instansi terkait sebagai pemangku kepentingan dalam bidang jaminanan sosial kesehatan agar selalu berkomitmen dalam peningkatan keikutsertaan masyarakat  dalam program JKN-KIS Kabupaten Kampar dan dukungan dalam rangka peningkatan mutu layanan kesehatan sesuai dengan kewenangan dan fungsi masing masing lembaga/Instansi” Kata Syamsul Bahri Dalam kesempatan tersebut Syamsul Bahri menyampaikan terkait  progres mencapai persamaan pemahaman tentang Program Jaminan Kesehatan Nasional, hal ini perlu menjalin kemitraan dengan pemangku kepentingan agar dapat meningkatkan efektifitas pengelolaan fasilitas kesehatan. Syamsul bahri bahri juga katakan, dalam menghadapi kondisi sekarang ini, kita tentunya mengharapkan sinergi dan koordinasi dari semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam jaminan kesehatan kesehatan ini. Terkait kendala-kendala yang ada di lapangan, melalui Pertemuan Forum Kemitraan Semester II Kampar ini, kita akan bersama-sama mencari solusi serta langkah strategis untuk meningkatkan progres dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Kabupaten Kampar kedepannya. Sementara itu,  Kepala Badan Penyelenggara Naminan Sosial (BPJS) Kesehatan Pekanbaru drg. Nora Duita Manurung menyampaikan bahwq,  Jumlah masyarakat yang ikutserta dalam program  JKN-KIS Kabupaten Kampar per Oktober 2021 berjumlah 630.851 jiwa atau 79,01 persen dari jumlah penduduk lebih kurang 798.421 jiwa. Sedangkan yang belum terdaftar sebanyak 167.570 jiwa atau 20,99 persen. Semoga kedepannya masayarakat yang belum terdaftar agar dapat diikutsertakan di program JKN-KIS Kabupaten Kampar. Ditambahkan Nora Duita bahwa, di harapkan dukungan Pemda Kampar terkait dengan pemenuhan syarat mutlak surat izin operasional dan sertifikat Akreditas RSUD Bangkinang, yang mana surat izin operasional RSUD Bangkinang berlaku sd 22 juli 2022, sehingga harus dipastikan pengurusan melalui OSS sebelum masa berlaku habis, sedangkan sertifikat akreditasi RSUD Bangkinang berlaku hingga 3 Januari 2022 sehingga perlu dilakukan pengurusan perpanjangan segera untuk kerja sama tahun 2022. Hadir dalam kesempatan ini Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar, Repol, S.Ag, Ketua Komisi II DPRD Kampar, Zumrotun, S.Sos, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Kampar, Asti Putri Dewi Santri, Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer, dr. Sri Komala, Staf Penjaminan Manfaat BPJS Kesehatan Kampar, Nandhana Selpas dan Kepala OPD Terkait sebagai Pemangku Kepentingan . ( Diskominfo Kampar)

Read more

Pasangan Bersaudara Deni dan Ijal Juara Turnamen Bulu Tangkis Piala Bergilir Bupati Kampar.

Bangkinang – Piala  Bergilir Kejuaraan Bulu Tangkis PB New Sanggam dan Irwan Saputra yang memperebutkan dua Piala Bergilir Bupati Kampar sukses diraih pasangan bersaudara dua Beradik Deni dan Ijal dari Air Tiris. Adapun laga Pinal Pool A dan Pool B yang disaksikan langsung oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH tersebut dilaksanakan di Gor Ilham Domo Kelurahan Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang, minggu malam (30/10/21). Selain Bupati Kampar, dalam penutupan Kejuaraan tersebut juga dihadiri Anggota DPR RI Syahrul Aidi Ma’azat, Lc. MA, beberapa para kepala Dinas diantaranya Kadis Pariwisata Zulia Dharma, Kadis Perhubungan Amin Filda, Kadis Perindustrian dan Tenaga Kerja Ali Sabri, Kadis DLH Aliman Makmur, Plt Kepala Dinkes Rahmad, Camat Bangkinang Ganda Putra, S. STP, M. Si, perwakilan KONI M Saleh serta Ketua PB New Sanggam. Sementara yang sukses meraih juara II pada Pool A adalah pasangan Rian dan Syamsul, dan juara III pasangan Afri dan Nofri. Sementara itu untuk Pool B juara II adalah pasangan Idaf dan Kiki PB New Sanggam, juara II pasangan Mikel dan Ujang serta juara III pasangan Izol dan Hamid. Bupati Kampar pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada PB New Sanggam dan Irwan Saputra yang telah melaksanakan kegiatan ini. Ini adalah ajang awal kita akan meningkatkan dunia olahraga cabang bulu tangkis. Kita masih ingat, Putri asal Kabupaten Kampar atas nama Leani Ratri Oktila yang telah sukses dan memberikan contoh dengan mengharumkan nama Indonesia di Paralimpiade Internasional dengan meraih dua Medali Emas dan 1 Medali Perak. Selain meningkatkan sportifitas, dalam ajang ini juga utama akan memumpuk silaturahmi antar sesama PB yang ada di kabupaten kampar. Sudah sepantasnya kita saat ini mulai bangkit ikut berpartisipasi baik sebagai atlet maupun sebagai pendukung. “terang Catur”. Sementara itu Syahrul Aidi Maazat yang ikut menyaksikan dan menyerahkan piala ia menyatakan dukungan terhadap kegiatan seperti ini, dengan berolahraga badan kita jadi sehat, begitu juga terhadap pencarian bibit bibit pebulu Tangkis dari Kampar, terus berkarya untuk Kabupaten Kampar ” Kata Syahrul Aidi Ma’azat. Sementara itu Ketua PB New Sanggam Muslim menyampaikan, bahwaKejuaraan ini diikuti sebanyak 100 pasang atau 200 orang yang  dilaksanakan selama sepekan mulai tanggal 24 Oktober sampai 30 oktober 2021 dengan menggunakan sistem gugur.(Diskominfo Kampar)

Read more

Laga Pertama LMK 3, Merah Putih FC VS MU Junior

Bangkinang, Pertandingan pertama Liga Muda Kampar (LMK) 3 berhadapan antara Tim Merah Putih FC yang bertandang ke kubu tuan rumah MU Junior di Di stadion Muara Uwai Kecamatan Bangkinang. Minggu, 31/10/21. Di babak pertama, Menit ke 19 pemain dengan nomor Kevin Carlos berhasil memecahkan kebuntuan Tim Merah Putih FC melalui tendangan bebas, cukup keras dan sangat terarah ke sudut gawang dan membobol pertahanan MU Junior dan masuk, merubah kedudukan meenjadi 1-0 untuk Tim Merah Putih FC. Di menit ke 25, Wasit sempat mengeluarkan kartu merah untuk pemain MU Junior Zaki dengan nomor punggung 15 karena melakukan sleding tekel yang cukup keras terhadap salah satu pemain Merah Putih FC. Di babak ke dua, Tim Merah Putih terus melancarkan serangan, namun beberapa kali tendangan anak-anak asuh Delin ini masih melenceng di sudut gawang tuan rumah MU Junior. Disisi lain, beberapa kali serangan dari MU Junior ke wilayah pertahanan Merah Putih FC dapat dipatahkan dengan mudah oleh bek dari Merah Putih FC. Dari pantau dilapangan Tim Merah Putih FC mendominasi setiap lini yang ada, dan pertahanan mereka cukup bagus dan disiplin sehingga tidak mudah untuk dilewati tim MU Junior. Dan menit ke 45 babak ke dua pun ditiup wasit tengah Fendra pertanda pertandingan usai dan dimenangkan oleh Tim Merah Putih FC 1 – MU Junior 0. Sebelumnya Ahmadi selaku ketua LMK mengatakan Liga Muda Kampar ini merupakan seleksi para pemain yang nantinya cikal bakal yang mewakili Kabupaten Kampar untuk event-event tertinggi di Provinsi Riau maupun nasional, LMK merupakan pembinaan para talenta pesepak bola kampar yang nantinya akan mengharumkan nama daerah. (Diskominfo Kampar /AP)

Read more

Bupati Kampar Dampingi Anggota DPR RI Dan Gubernur Riau Hadiri Penobatan Mursyid Penerus Ke-44 Tariqat Naqsabandi

Kampa,-Bupati Kampar yang di wakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan dan Sumber Daya Manusia Ir Bustan mendampingi anggota DPR RI H Syahrul Aidi Maazad Lc MA, dan Gubernur Riau Drs. Syamsuar. M.SI dalam acara penobatan/pelantikan Mursyid penerus ke 44 Tariqat Naqsabandi untuk wilayah Kecamatan Kampa dan Kecamatan Tambang, serta memperingati Maulid Nabi di Desa Tanjung Bungo Kecamatan Kampa. (30/10) Dalam arahannya Bustan menyampaikan  pemerintah kabupaten kampar sangat mendukung acara ini karna Pemerintah Kabupaten Kampar bekerja melibatkan alim ulama dan Ninik Mamak dalam mewujudkan tali bapilin tigo, tigo tungku sajorangan dengan ikhtiar basomo mambolo nagoghi. “Bersama membangun negeri ini, Pemerintah, Ninik Mamak dan alim ulama secara bersama-sama, bersinergi mewujudkan negeri yang sejuk, damai dan sejahtera.”ujar Bustan Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Sumber Daya Manusia Setda Kampar ini memaparkan bahwa Kabupaten Kampar adalah Serambi Mekkahnya Provinsi Riau. ‘Untuk itu mari kita terus menggali ilmu kepada para guru atau para ulama sehingga kita faham dan mengimplementasikan di setiap langkah kehidupan yang kita jalani.”kata Bustan Staf Ahli ini juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau H Syamsuar dan Anggota DPR RI Syahrul Aidi Maazad yang turut hadir pada acara penobatan/pelantikan mursyid penerus ke 44 Tariqat Naqsaban di Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar. Sementara itu Gubernur Riau Dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas di undangnya dan mengucapkan selamat kepada Engku Batua H.M Arif Bin Mikai sebagai penerus (alm) Abuya M. Ali Syahbaini. S,Pd Malin Marajo. “Saya berbahagia sekali bisa berkumpul dengan para buya, apalagi Kampar ini serambi Mekahnya Riau oleh karena itu saya sebagai Gubernur Riau sangat mendukung para ulama dan negeri ini mendapatkan berkah, kami juga memintak doa kepada seluruhnya agar virus covid 19 ini akan berakhir, sehingga  perekonomian di negara kita ini bisa kembali seperti semula.”kata Syamsuar Seiring dengan itu pula DPRI Komisi V H Syahrul Aidi Maazad Lc MA menyampaikan bahwa Allah menetapkan hukum untuk  menjaga agamanya dan melayani masyarakat, untuk itu mari kita jaga, dengan mempelajari dan mendalami ilmu agama Islam sehingga kita memahaminya. “Apa lagi Gubernur kita telah membuat program untuk mengirim anak-anak untuk belajar tentang ilmu agama lebih dalam, saya mendukung penuh dengan adanya acara ini untul berzikir kepada Allah SAW.”ucap Syahrul Aidi Maazad Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal.ST menyampaikan berkaitan dengan Tariqat Naqsabandi ini banyak di Kabupaten Kampar karna itu untuk marilah kita bentuk pengurusnya agar tarikat ini dapat di ketahui orang banyak. “Saya berharap kepada ketua pengurus agar di urus nama-nama yang mengikutinya agar terdata, semoga kita bersama di lindungi oleh Allah SAW.”harap Muhammad Faisal Di akhir acara mendengarkan tausiah dari Buya Makmur.MM Malin Mudo dan penyerahan bantuan dari Gubernur Riau. Turut Hadir Wakil Ketua DPRD Kampar Repol, Camat Kampa Dedi Herman, Kepala Desa Tanjung Bungo Manizar dan peserta pengajian Tariqat Naqsabandi Kampa. (Diskominfo Kampar /Pro_Dokpim)

Read more

Peserta Jurnalis Muda Kampar Belajar Teknik Menulis dan Wawancara.

Bangkinang Kota – Pelatihan Jurnalistik yang diselenggarakan atas kerjasama insan pers dan Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Kampar melaksanakan pertemuan ke-8 di kantor PWI, Sabtu (30/10). Kali ini, materi mengenai dasar-dasar jurnalistik 2 disampaikan oleh Ketua PWI Kampar, Akhir Yani kepada Forum Jurnalis Remaja Kampar (FJRK). Akhir Yani menjelaskan bahwa wartawan dituntut untuk menguasai komunikasi dan harus mampu beradaptasi sehingga dapat menyerap informasi yang dibutuhkan. Stamina yang kuat dan juga rasa ingin tahu yang tinggi sangat dibutuhkan demi berlangsungnya kinerja wartawan yang produktif. Di samping itu wartawan harus mengusai teknik fotografi ataupun videografi sebagai dasar kewartawanan. Peserta mengajukan pertanyaan mengenai cara melakukan wawancara yang masih mebingungkan bagi mereka dikarenakan masih kurangnya praktek lapangan bagi para jurnalis muda ini. Akhir menjelaskan bahwa dalam wawancara diperlukan kemampuan komunikasi yang baik, memperkenalkan diri, menjaga etika dan mengetahui waktu yang tepat untuk wawancara. Sementara itu, Koordinator tim Netty Mindrayani didampingi sekretaris tim, Fauzi Lalea, menambahkan bahwa dalam wawancara perlu memanfaatkan kesempatan dan mengtahui nomor telepon narasumber yang akan diwawancarai sehingga dapat dikonfirmasi ulang ketika masih ada yang ingin dipertanyakan. Akhir Yani juga mengulas mengenai kemampuan menulis sebagi modal dasar bagi seorang jurnalis. Setelah memberikan materi, dia juga mengoreksi tulisan berita hasil pemberian materi dasar-dasar jurnalistik pertama pada pertemuan perdana, Sabtu (4/9) di SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota. Dari hasil koreksi, salah seorang peserta yang menuliskan berita tersebut mendapatkan doorprize dari Ketua PWI yakni Salsabila siswa SMA Negeri 1 Bangkinang Kota. Masih tersisa satu materi lagi yaitu pemberitaan ramah anak selanjutnya dilakukan di SMANSA Bangkinang Kota. Setelah itu, akan dilakukan praktek lapangan bagi para jurnalis muda dengan mewawancarai Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto atau Kepala Dinas Pendidikan sebagai akhir dari pelatihan ini. (Diskominfo Kampar /Zora Anjani)

Read more