Bangkinang Kota : Dalam upaya menciptakan generasi yang berkualitas dan siap bersaing perlu mempersiapkan terhadap generasi masa depan yang memiliki Sumber Daya Manusia yang handal dan berkualitas proses ini diawali dengan sosialisasi dan skrining mulai dari pranikah maupun dalam tahap kehamilan dan seribu hari kelahiran.
Insyaallah dengan kesungguhan kita dapat mencapai 14 Persen pada tahun 2024. Ini merupakan bagian dari menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas sebagai generasi emas penerus bangsa.
Kampar merupakan perdana melaksanakan Lounching Aplikasi Elsimil di Riau setelah diluncurkan oleh Pemerintah RI melalui Kementerian Agama di Bantul beberapa hari lalu.
Stunting ini adalah program strategis nasional yang harus kita dukung, lakukan dan kerjakan bersama”Pinta Syamsul Bahri.
Selain ujung tombak dari kesuksesan ini yang tak kalah memiliki peran penting adalah para kepala OPD yang terkait dalam melakukan terobosan dan kreatifitas dalam melakukan penurunan stunting ” Tambahnya lagi.
Sementara itu Kepala BKKBN Provinsi Riau Dra. Mardalena Wati Yulia, M Si ini sesuai Perpres. Nomor 32 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan Stunting dimana ada indikator yang kita lakukan diantaranya skrening terhadap masyarakat, pengecekan kesehatan.
Tentunya kita berharap dengan Lounching Aplikasi Elsimil ini kita dapat menurunkan angka stunting di Kampar, aplikasi ini adanya pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat yang akan menikah sekurang kurangnya 90 Hari sebelum menikah, Siap nikah Siap Hamil” Tutup Mardalena.
Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar Drs. Edi Afrizal dalam sambutan menyatakan seluruh instansi terkait tentunya terus memberikan atensi dan perhatian terhadap pencegahan stunting di Kabupaten Kampar, salah satu bentuk perhatian tersebut deorang pembentukan satgas dan osialisasi terhadap stunting ” Kata Edi Afrizal.
Dari Penduduk Kampar sebanyak 890 Ribu lebih terdapat lebih kurang dengan jumlah Keluarga sebanyak 198, 964 KK, Usia Subur sebanyak 135.964, Jumlah ibu hamil sebanyak 5.595, keluarga yang memiliki Bayi Dibawah lumat tahun sebanyak 17.559 keluarga, Sementara yang Beresiko Stunting sebanyak 104.671 Keluarga ” Kata Edi Afrizal.
Target kita adalah yang memasuki Usia Pernikahan, ibu – ibu yang sedang hamil maupun anak-anak yang balita” Tambah Edi Afrizal lagi. (Diskominfo Kampar)