Bangkinang Kota : memasyarakatkan pemahaman serta penghayatan dan pengamalan ajaran Islam yang terkandung didalam Al-Quran merupakan tugas yang mulia dan sangat berat untuk diterapkan pada kehidupan sehari-hari.
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab terhadap pengembangan pembinaan dan penghatam nilai-nilai Alqur’an, LPTQ harus realistis mampu mencetak Qori dan Qoriah, Hapidz dan Hafizah untuk daerah Kabupaten Kampar.
Membina mereka yang sudah berprestasi akan mampu menjadi wakil Kampar yang berkualitas di tingkat Propinsi maupun Nasional bahkan Internasional.
Demikian disampaikan oleh Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kampar H. Yurmailis Saruji saat mendampingi Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si saat pembukaan Training Center (TC)/ Pemusatan Pelatihan bagi Kafilah Kampar untuk mengikuti MTQ Tingkat Provinsi Riau ke 37 tahun 2018 di Hotel Bangkinang Baru pada hari Senin, 5/11/2018. Hadir juga pada kesempatan tersebut Kepala bagian Kesra Setda Kampar Yurnalis, Kasi Bimas Islam Kamenag Kampar Fuadi Ahmad.
Dikatakan urmailis LPTQ Juga berperan mewadahi pembinaan mental dan spiritual umat peran penting lainnya untuk mewujudkan generasi muda yang mampu memahami Alqur’an sebagi Lembaga amanah bagi masyarakat merupakan wadah untuk pembinaan spiritual dan mental bagi ummat untuk mewujudkan generasi muda yang mampu memahami Al-Qu’an.
Terkait TC dikatakan Yurmailis diadakan selama 12 hari kedepan untuk melakukan pembinaan Kafilah Kampar yang akan mengikuti MTQ Tingkat Provinsi Riau ke 37 Tahun 2018 diharapkan akan dapat mempersiapkan mental dan kemampuan peserta, meneguhkan hati dan sungguh-sungguh, sehingga kita optimis untuk meraih prestasi terbaik.
“Ini merupakan upaya kita untuk mendongkrak kembali prestasi Kampar dalam iven MTQ Tingkat Provinsi” Kata Yurmailis lagi
Kami yang ditunjuk sebagai pemegang amanah sebagai ketua Harian LPTQ Kabupaten Kampar bersama dengan segenap pengurus harian akan siap untuk menjaga amanah dalam pengembangan tilawah di Kabupaten Kampar, sehingga apa yang diinginkan oleh Bupati Kampar sebagai Negeri yang Baldatun Tayyibatun Warabbun Ghafuur dapat kita wujudkan” Tutup Yurmailis (Kominfo Kampar)
