Bangkinang ; “Mengingat Inflasi cukup membahayakan bagi kondisi perekonomian suatu Daerah, maka untuk itu kita harus membuat kebijakan yang tepat untuk mengatasinya, dan terus membuat inovasi dan kebijakan agar dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang kuat dan berkesinambungan menuju Indonesia Maju”
Begitu yang disampaikan oleh Bupati Kampar yang diwakili Kepala Dinas Ketahan Pangan Dan Holtkiltura Kabupaten kampar pada saat mengikuti acara Rakornas pengendalian Inflasi Tahun 2020 bertempat di Balai Bupati Kampar Jln. Prof. M. Yamin, acara ini langsung dibuka Oleh President Republik Indonesia Ir. Jokowidodo dan seterusnya akan dipimpin oleh Menko Perekonomian selaku Ketua Tim Pengendali Inflasi Pusat secara Virtual dan diikuti oleh seluruh Kabupaten kota Se- Indonesia, Kamis 22/10/20.
Ditambahkan Cokro Pemerintah Kabupaten Kampar sendiri di tahun 2019 lalu telah melakukan banyak hal dalam upaya menjaga stabilitas inflasi daerah diantaranya melalui kegiatan pengembangan sarana dan prasarana perikanan, kegiatan pengembangan bibit unggul pertanian dan perkebunan, serta terus turun kelapangan untuk memonitoring perkembangan harga, melaksanakan pasar murah dan beberapa kegiatan pengembangan infrastruktur lainnya yang secara tidak langsung dapat mengurai peningkatan harga komoditas tertentu” ungkap Cokro
Meski Demikian Cokro mengakui masih terdapat banyak hal yang perlu dibenahi dalam rangka menekan laju inflasi daerah seperti ,memperkuat empat pilar strategi yang mencakup Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif
“Oleh sebab itu tim pengendali inflasi daerah perlu selalu meningkatkan kinerja tim dan selalu mengkoordinasikannya dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian selaku ketua tim pengendali inflasi pusat melalui tim pengendali inflasi daerah Provinsi.” tutup Cokro Aminoto (Diskominfo/Rby)