Bangkinang Kota : Perhatian pemerintah terhadap berkembangnya seni baca Al-Qur’an terus diberikan hal ini dibuktikan dengan penyerahan uang kepada qari/Qariah dan calon Qori dan Qariah Kabupaten Kampar yang tersebar di pondok pesantren di Kabupaten Kampar, . Ini juga untuk kesiapan kita dalam menyongsong MTQ Tingkat Provinsi Riau yang insyaallah Akan di Gelar di bulan Juni atau juli di Kabupaten Rokan Hilir.
Walau tidak seberapa uang operasional dan pembinaan ini dapat dipergunakan untuk keperluan pengembangan seni baca Al-Qur’an di Negeri serambi mekkah Riau ini.
Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH melalui Asisten Administrasi pemerintahan Setda Kampar Ahmad Yuzar Saat penyerahan yang dilakukan di Pondok Pesantren Al-Utsaimin Bangkinang Kota, Senin, 31/01. Hadir pada Kesempatan Tersebut Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kampar H. Yurmailis Saruji, SE, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kampar Yurnalis serta pengasuh dan pengurus Pondok Pesantren Al Utsaimin Bangkinang Kota.
“Dengan penyerahan bantuan operasional pembinaan kepada pondok pesantren dan taman pendidikan Qur’an kita berharap pembinaan terus dapat dilakukan” Pinta Ahmad Yuzar.
Mudah mudahan bantuan operasional pembinaan ini dapat menjadi motivasi kita semua dalam rangka mebumikan Al Qur’an dinegri serambih Mekkahnya provinsi Riau.” Tutup Ahmad Yuzar.
Sementara itu Ketua LPTQ Kampar H. Yurmailis Saruji, SE menyatakan bahwa kami dari LPTQ Kampar menyatakan ucapan terima kasih kepada Pemkab Kampar atas bantuan operasional dan pembinaan ini yang sangat bermanfaat dan di gunakan untuk pembinaan dan pengembangan Qori dan Qoriah melalui LPTQ Kampar.
“silaturrahmi antara pemerintahan Kabupaten kampar, LPTQ Kampar dan pondok pesantren, pembinaan ini berbasis kepada Pondok Pesantren dalam rangka mempersiapkan kafilah Kabupaten Kampar menuju MTQ prov. Riau ke 40 yang dilaksanakan di Kabupaten Rokan hilir yang diperkirakan bulan Juni atau bukan juli 2022” Kata Yurmailis.
“LPTQ tidak hanya mempersiapkan MTQ saja akan tetapi bagaimana meningkatkan penghayatan dan pengamalan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Hubungan emosional yang kental dengan pondok-pondok pesantren yang ada tentunya kita sangat mengharapkan unggulan-unggulan cabang MTQ yang diperlombakan, Tahun ini Kampar tidak melaksanakan MTQ secara serimonial akan tetapi rekruitmen peserta kafilah akan dilakukan dengan seleksi yang ketat.
Tutup Yurmailis Saruji (Diskominfo Kampar.)