Pendidikan

Baznas Riau Serahkan Rp 300 juta Dana ZCD Untuk Mustahik Kampar.

Bangkinang Kota – Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat kabupaten dalam peningkatan ekonomi masyarakat, maka Badan Amil Zakat Nasional (baznas) Provinsi Riau menyerahkan bantuan Dana Zakat untuk ZCD (Zakat Community Development) sebesar Rp 300 juta. Dimana bantuan ZCD ternak kambing yang diserahkan ketua Baznas Provinsi Riau Dr Yahanan,M.Si kepada Baznas kabupaten kampar tersebut terlebih dahulu secara simbolis oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH di ruang rapat lantai III kantor bupati kampar lantai II Bangkinang kota, senin (12/10/20). Usai diterima oleh Bupati kampar, bantuan dana zakat tersebut diserahkan langsung oleh bupati kampar kepada ketua Baznas Kampar Ir H Basri Rasyid,MM,MT. Dimana dalam penyerahan ini selain bupati kampar juga disaksikan Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si, Asisiten I Setda Kampar Ahmad Yuzar, Kadis Sosial Zamzami Hasan dan Kabbag Kesra Setda kampar Yurnalis. Bupati kampar pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada baznas riau secara tidak langsung telah ikut berpartisipasi dalam membantu sebagian masyarakat kampar. Catur berharap agar dalam hal ini bantuan yang diberikan baznas tepat sasaran pada kelompok yang produktif, artinya yang disalurkan benar-benar untuk masyarakat yang membutuhkan. Sementara itu Ketua Baznas Provinsi Riau Dr Yahanan,M.Si pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa hal ini merupakan agenda tahunan Baznas riau dalam menyalurkan bantuan zakat melalui baznas kabupaten/kota yang ada di wilayah riau. Untuk diketahui bahwa kampar merupakan peringkat kedua dalam penyaluran bantuan senilai lebih kurang Rp 10 milyar/tahun. Sementara untuk bantuan dari baznas riau untuk mustahik kampar tahun ini adalah sebesar Rp 300 juta. Dimana jumlah ini sebanyak Rp 250 juta untuk 5 kelompok masing-masing kelompok sebesar Rp 50 juta. Sementara Rp 50 juta lainnya bantuan untuk pembinaan 3 kelompok ternak kambing yang telah ada di Desa Padang Luas Kecamatan Tambang, Desa Empat Balai kecamatan Kuok dan Muara Uwai kecamatan Bangkinang. Setiap kelompok yang terdiri dari 10 orang akan menerima 32 ekor kambing untuk dikembangkan.(diskominfo mzk).

Read more

Peringati Hari Kontrasepsi Sedunia, DPPKBP3A Kampar Gelar Baksos di Lima Kecamatan.

BANGKINANG ; Dalam rangka memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia (World Contraception Day/WCD) tahun 2020, yang jatuh pada 26 September 2020, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar melaksanakan bhakti sosial (baksos) di lima kecamatan. Kegiatan baksos tersebut berupa Pelayananan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) yakni IUD dan Implant. Demikian disampaikan Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar Drs. H. Edi Afrizal, M.Si, melalui Kabid KB Dwi Andriani, SKM, MKes didampingi Kasi Pengendalian dan Pendistribusian Alkon Novi Safrina, Amk kepada wartawan, Minggu (4/10/20). “Kegiatan baksos sudah dilaksanakan, Alhamdulillah berjalan lancar dan sukses,” ujarnya. Dijelaskan Edi Afrizal bahwa kegiatan baksos ini berlangsung dari tanggal 15 September sampai 26 September 2020. Lima kecamatan yang menjadi sasaran kegiatan yakni, Kecamatan Perhentian Raja selama 2 hari, Kecamatan Tapung selama 2 hari, Kecamatan Tambang selama 3 hari, Kecamatan Kampar Kiri Tengah selama 2 hari dan Kecamatan Bangkinang selama 2 hari. Kegiatan baksos ini melibatkan PKB/PLKB yang ada di Kabupaten Kampar. Adapun jumlah PKB/PLKB di Kabupaten Kampar sebanyak 69 orang, dengan target setiap satu orang PKB/PLKB melayani 15 orang akseptor (7 IUD dan 8 Implant). Dari seluruh rangkaian kegiatan baksos ini berhasil diberikan pelayanan berupa IUD 156 Akseptor dan Implant 793 akseptor. Total keseluruhan pelayanan KB MKJP untuk IUD dan Implant selama baksos ini sebanyak 949 akseptor. Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan baksos ini diantaranya Fasilitas Kesehatan (Faskes ) yang ada di kecamatan dan Praktek Bidan Mandiri ( PMB). Selanjutnya, Kabid KB Dwi Andriani menambahkan bahwa pelayanan KB tetap diberikan ditengah kondisi pandemi Covid-19. Agar tidak terjadi ledakan penduduk maka dihimbau kepada peserta KB untuk selalu tertib menggunakan alat kontrasepsi. “Jika waktu pakai alat kontrasepsi habis segera hubungi petugas dengan tetap menggunakan protokol kesehatan,” ujar Dwi. (Diskominfo Kampar/Herman Jhoni)

Read more

Pemkab Kampar Taja Ajang Pemilihan Duta GenRe Kampar 2020.

BANGKINANG ; Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar menaja kegiatan Pemilihan Duta Genre Kabupaten Kampar Tahun 2020. Hasil Pemilihan Duta Genre ini akan mewakili Kabupaten Kampar untuk ajang pemilihan tingkat Provinsi Riau. Demikian diungkapkan Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar Drs. H. Edi Afrizal, M.Si kepada Wartawan, Kamis (17/9/20). “Kita telah melaksanakan pemilihan Duta Genre tingkat Kabupaten Kampar,” ujar Edi. Dijelaskan Edi bahwa seleksi pemilihan Duta Genre ini dilaksanakan dalam tiga tahap yakni, seleksi administrasi, tes tertulis dan tes wawancara. Tes tertulis dilaksanakan 5-6 September 2020, tes wawancara pada 8 September 2020 dan pengumuman pada 8 September 2020. Hasil seleksi ini, Juara 1 putra, Eki Nurdiansyah, Juara 1 putri, Vhetra Puan Thalita, Juara 2 putra, M. Ridho Alifa, Juara 2 putri, Feny Indriyani, Juara 3 putra, M. Zacky dan Juara 3 putri, Sasi Karana. Untuk Juara 1, 2, 3, Putra dan Juara 1, 2, 3, Putri ini akan mewakili Kabupaten Kampar pada ajang pemilihan Duta Genre tingkat Provinsi Riau. Duta GenRe Kampar akan membawa program Bangga Kencana yaitu program generasi muda berencana dengan cara penundaan perkawanan dini, jauhi narkoba dan sex bebas. Edi Afrizal optimis wakil Kampar ini akan meraih hasil maksimal pada ajang pemilihan duta Genre tingkat Provinsi dan bahkan tingkat Nasional. “Kita telah melakukan persiapan yang cukup matang, Insya Allah hasilnya maksimal,” ujar Edi yakin. Sementara Kasi Ketahanan Keluarga DPPKBP3A Kabupaten Kampar Ns. Erwina Rinding, S.Kep selaku PPTK Kegiatan menyampaikan bahwa tahapan pendaftaran dan ujian tertulis dilakukan secara online. Sementara untuk tahapan wawancara baru dilakukan dengan metode tatap muka. “Peserta yang ikut test wawancara adalah 10 besar (5 laki-laki dan 5 perempuan) yang telah lulus administrasi dan ujian tertulis,” ujarnya. Adapun Juri untuk pemilihan Duta Genre tahun ini adalah Sekretaris DPPKBP3A, Kabid Dalduk DPPKBP3A dan Kabid KB DPPKBP3A Kabupaten Kampar. Disampaikan Erwina bahwa untuk pemilihan Duta Genre tahun ini tidak ada anggarannya karena masa pandemi sekarang ini banyak anggaran yang dirasionalisasikan sehingga anggaran untuk kegiatan remaja memang tidak ada untuk tahun ini. “Karena ada pemilihan Duta Genre tingkat Provinsi mau tidak mau kita di Kabupaten juga harus tetap melaksanakan kegiatan pemilihan Duta Genre walaupun tidak ada anggaran nya,” ujarnya. (Diskominfo Kampar/Herman Jhoni)

Read more

Sebanyak 18 Ponpes di Kampar Terima Rp 635 Juta Bantuan Operasional.

Bangkinang Kota – Sesuai dengan yang disampaikan Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI H Drs Achmad,M.Si. beberapa waktu yang lalu akan memberikan bantuan dana operasional untuk Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Kampar, dan ini ia buktikan dengan penyerahan langsung bersama Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH kepada pimpinan pondok pesantren dalam kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kampar. Dalam hal tersebut bersama Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, politisi partai Domokrat tersebut menyerahkan bantuan dana aspirasi untuk operasional ponpes tersebut di Aula Kantor bupati kampar, jum’at (11/9/2020). Bupati kampar pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada anggota DPR RI asal Rokan Hulu tersebut, karena walupun kampar bukan merupakan dapil memilihannya, tetapi beliau peduli dengan kampar. Dengan harapan semoga bantuan ini bisa di teruskan untuk kampar. Sementara Achmad usai menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut menyampaikan, bahwa bantuan dana aspirasi untuk operasioanal ponpes yang ada di kampar sebanyak Rp 635 juta dan diserahkan secara simbolis tersebt dibagi untuk 18 pondok pesantren. Dimana sebanyak 13 ponpes dengan santri dibawah 500 orang masing-masing menerima bantuan sebesar Rp 25 juta, sebanyak 4 ponpes dengan santri dibawah 1000 orang serta 1 ponpes menerima bantuan sebesar Rp 50 juta dengan santri sebanyak 1000 orang keatas. Pada kesempatan tersebut Achmad menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap dunia pendidikan khususnya dunia pendidikan agama. “Kampar serambi mekahnya riau, walaupun saya menjadi anggota DPR RI bukan dari dapil kampar tetapi demi dunia pendidikan agama kita akan bantu.” ungkap Achmad. Penyerahan yang juga dihadiri Kakanwil Kemenag Riau H Mahyudin, Kamenag Kampar Alfian, M.Ag, wakil ketua DPRD kampar Toni Hidayat tersebut di Provinsi Riau sendiri hanya 4 kabuoaten/kota yang mendapatkanya seperti Kabupaten Rokan Hulu, Kota Pekannaru, Siak dan kabupaten kampar sendiri.(Diskominfo Kampar)

Read more

Ponpes Adalah Benteng Terakhir Untuk Ciptakan SDM Berakhlak Mulia.

Tapung,- Pondok Pesantren merupakan benteng pertahanan terakhir untuk ciptakan Sumber Daya Manusia yang berakhlak mulia, handal dan berkualitas guna memfilter pengaruh negatif yang semakin marak terjadi pada era modern seperti saat sekarang ini. Begitu dikatakan Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH usai menyerahkan bantuan kemitraan dengan Bank Riau Kepri sebesar Rp. 50 juta berbentuk barang kepada pimpinan ponpes Darul Quran Al-karim, Eko widodo, yang dilaksanakan di Mushollah Al-Karim Desa Sari Galuh, Kecamatan Tapung, Jumat (11/9). Ditambahkan Catur, membangun sebuah pesantren merupakan niat yang sangat mulia demi mendidik generasi muda kita agar berakhlak mulia, sholeh dan sholehah, untuk itu, pemerintah akan berupaya untuk selalu membantu kelancaran proses belajar mengajar dengan melengkapi sarana dan prasarana sesuai kemampuan daerah kita. ” saat ini di Kabupaten Kampar sudah berdiri 67 unit pondok pesantren, inilah yang nantinya diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam menyiapkan generasi muda kita yang berakhlak mulia” jelas Catur. Sementara itu, pimpinan ponpes Darul Quran Al-karim, Eko widodo, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bupati Kampar ini, kita berharap kedepan, pemerintah Kabupaten Kampar akan selalu peduli untuk memajukan pondok pesantren yang ada di Kabupaten Kampar.(Diskominfo Kampar)

Read more

Nilai Hatinya PKK, Muslimawati Catur disambut Meriah Masyarakat Makmur Sejahtera.

Makmur Sejahtera, Gunung Sahilan ; Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur Sugeng disambut meriah oleh masyarakat dan Ibu-ibu Ketua TP PKK kecamatan dan Desa, kunjungan ini untuk melakukan penilaian Harinya PKK di Desa Makmur Sejahtera Kecamatan Gunung Sahilan pada hari Selasa, 08/09. Kegiatan ini juga dirangkai dengan pembagian Masker kepada masyarakat sesuai dengan tema PKK Gebrak Masker. “Alhamdulillah kita masih diberikan kesempatan dan kesehatan, sehingga dapat dilakukan pembinaan sekaligus jalinan silaturrahmi, kami ucapakan Terima kasih atas sambutan dari seluruh elemen masyarakat, walau sekarang masih Pendemi Covid-19 kita tetap jaga protokol kesehatan, semoga Pendemi ini segera berakhir” Kata Muslimawati Catur. Penilaian hati PKK ini merupakan wujud dari dukungan terhadap adanya dampak dari wabah covid-19 dalam bentuk membantu akan ketersediaan pangan” Kata Muslimawati Catur. Desa ini kita lihat semua rumah telah mampu melakukan inovasi terhadap hatinya PKK dengan memanfaatkan pekarangan rumah” Kata Muslimawati Catur yang juga membagikan masker kepada masyarakat. Kita berharap seluruh Desa agar terus menggiatkan kegiatan ini bukan saja untuk keindahan tapi yang terpenting Mampu menambah ketersediaan pangan apalagi dimasa Pendemi Covid-19 ini, jaga terus protokol kesehatan” Pintanya lagi. Sementara itu Ketua TP PKK Gunung Sahilan Hasnah menyatakan ucapan terimakasih atas kunjungan ketua TP PKK Kampar,ini menjadi motivasi bagi kami untuk pembinaan Desa di Kecamatan Gunung Sahilan” Kata Hasnah yang didampingi oleh ketua TP PKK Desa dan Kepala Desa Makmur Sejahtera serta para kader PKK desa Makmur sejahtera.(Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar dan UAS Resmikan Masjid Pondok Pesantren An-Najah Ranah Singkuang Kecamatan Kampar.

Ranah Singkuang Kampar ; Dengan banyaknya pendirian Pondok Pesantren di Kabupaten Kampar besar harapan kita untuk mewujudkan Kabupaten Kampar negeri serambi Mekkah Riau, Sebelumnya kami bersama dengan Ustadz Abdul Somad juga meresmikan Pondok Pesantren di Kampar Kiri, kita sangat mendukung kemajuan pendidikan khususnya Pembangunan keagamaan, tentunya kita berharap dukungan seluruh masyarakat kabupaten Kampar. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH pada saat peresmian Masjid Pondok Pesantren An-Najah Ranah Singkuang Kecamatan Kampar dengan menghadirkan Ustazd Kondang Prof. Ustadz Abdul Somad, LC, MA pada hari Selasa, 08/09 yang dihadiri juga oleh Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum politik dan kemasyarakatan Provinsi Riau Masrul Kasmy, Kepala Kamenag Kampar Alfian, M. Ag, Wakil Ketua DPRD Kampar Repol, S. Ag, Camat Kampar Al Kautsar Kepala Desa Ranah Singkuang Kamaruddin dan Ribuan jamaah yang setia dan hidmat mengikuti pengajian. Alhamdulillah kita hari ini mendapat tamu kehormatan Ustazd Abdul Somad, semoga dengan kehadiran beliau memberikan pencerahan kepada kita tentang keagamaan” Kata Catur “mari kita selalu jaga kekompakan membawa kemajuan kabupaten Kampar, mohon doa kita semua agar dalam memimpin Kabupaten Kampar diberikan kekuatan, keihklasan, kesabaran untuk tetap amanah dalam Pimpin negeri ini” Pinta Catur Sugeng. semoga semua usaha dan rencana kita ini dapat kuta wujudkan menuju kabupaten Kampar yang sejahtera dan maju” Pintanya lagi. Sementara itu Firdaus ketua panitia ini merupakan pondok pesantren yang baru berdiri walaupun sudah lama diwacanakan, Pondok ini merupakan cabang tomboro Jawa Timur, kami mohon dukungan Pemerintah Kabupaten Kampar, Provinsi Riau serta masyarakat Kampar terhadap pembangunan pondok pesantren, dan Alhamdulillah pada hari ini telah dapat resmikan” Tambah Firdaus. Semoga pesantren ini terus bergerak yang nantinya dapat menjadi Tempat pendidikan anak-anak kita dan ini merupakan milik kita bersama. Sementara itu Ustazd Abdul Somad dalam tausiyahnya menyampaikan bahwa An-najah memiliki arti sukses, oleh sebab itu mari kita antarkan anak anak kita ke pondok pesantren ini untuk sukses dunia akhirat. Ada beberapa pesan yang disampaikan oleh Ustazd Abdul Somad yakni benteng terakhir untuk menyelematkan generasi penerus adalah pondok pesantren generasi penghafal Al-Qur’an, orang kaya yang rajin bersedekah dan dermawan, pemimpin yang adil dan pejabat yang amanah, Orang Tua yang bijaksana, Jangan angkuh dan sombong tapi ihklash” Tutup Abdul Somad yang menguraikan dengan panjang lebar.(Diskominfo Kampar)

Read more

Sambut Era Teknologi Informasi, Bupati Kampar Buka Sosialisasi Aplikasi dan Laporan Online untuk 3 Kecamatan.

Siak Hulu,- Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto SH, membuka sosialisasi dan pelatihan aplikasi Dapodik paud Dikdasmen versi 2021 dan laporan bulanan online tahun 2021 yang diikuti oleh kepala sekolah Se-Kecamatan Siak Hulu, Perhentian Raja dan Kampar Kiri Hiir yang dilaksanakan di Aula BLPP Kecamatan Siak Hulu, Selasa (25/8) Dalam arahannya, Catur mengatakan bahwa, pelatihan ini dilakukan guna menyambut era teknologi informasi kementerian pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia melalui Permendikbud RI Nomor 79 tahun 2015 tentang data pokok pendidikan yang menjadi awal dimulainya era pendataan yang lebih terstruktur, massif dan berkualitas, sehingga data dan perencanaan mulai dari Kabupaten sampai Pusat dapat di singkronkan ini salah satu bagian untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia Kabupaten Kampar yang berbasis on-line. Ditambahkan Catur, kegiatan pendataan di lingkungan pendidikan dasar dan menengah telah terintegrasi menggunakan aplikasi dapodikdasmen yang mencakup 3 jenjang pendidikan, saat ini dapat digunakan sebagai basis data untuk program unggulan Kemendikbud bahkan Dapodik merupakan satu-satunya acuan data yang digunakan dalam setiap kegiatan di Kemendikbud. Catur juga mengatakan bahwa, saat ini tugas operator sekolah bukan hanya menjalankan aplikasi dapodik saja, seiring dengan perkembangan teknologi yang menuntut adanya Efisiensi dan efektivitas yang lebih baik dari pada melalui metode laporan manual membuat semakin banyak lahirnya aplikasi-aplikasi komputer lainnya yang harus dikerjakan oleh operator sekolah sehingga operator Dapodik kini disebut sebagai operator sekolah, namun meski begitu tupoksi yang diemban oleh operator sekolah ini begitu banyak hampir meliputi keseluruhan aspek data sekolah bahkan hampir segala bentuk laporan yang berbasis komputer baik yang sifat mandiri maupun yang global. Catur juga menegaskan kepada seluruh sekolah untuk memcarikan solusi agar insentif yang diterima oleh operator tersebut disesuaikan, sehingga mereka semangat dalam bekerja, karena data tentang dapodik dan laporan bulanan yang mereka olah tersebut juga akan diterima oleh pusat dan memudahkan mereka dalam memberikan bantuan. Pada kesempatan tersebut, Catur juga membuka dialog dengan kepala sekolah, mendegarkan keluhan baik tentang infrastruktur sekolah maupun kebutuhan lainnya yang menyangkut kemajuan pendidikan bagi para penerus bangsa kita. Sementara itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabuoaten Kampar, M.Yasir, dalam laporannya mangatakan bahwa, data dapotik dan laporan keuangan yang kita miliki saat ini adalah data terlengkap, baik terkait jumlah guru, jumlah sekolah yang rusak dan lainnya yang mudah diakses oleh pemerintah pusat, sehingga memudahkan mereka memberikan bantuan kepada kita. (Diskominfo Kampar/Prot-dokpim).

Read more

Pemkab Kampar Matangkan Persiapan Pembinaan Enam Desa Melalui P2WKSS.

Bangkinang; Dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Muslimawati Catur, Pemkab Kampar akan melakukan pembinaan Desa melalui Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), sejauh ini kita telah melakukan pembinaan terhadap Desa-desa yang ada dalam pemberdayaan perempuan, tentunya ini untuk mengangkat tarap hidup dan kesejahteraan keluarga melalui peran kaum perempuan. Ada sebanyak 6 (Enam) Desa yang kita persiapkan yakni Desa tertantang Kecamatan Tambang, Desa Teluk Kenidai Kecamatan Tambang, Desa Pagaruyung Kecamatan Tapung, Desa Indra Puri Kecamatan Tapung, Desa Ranah Singkuang Kecamatan Kampar dan Desa Balung Kecamatan XIII Koto Kampar. Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur saat memimpin Rapat persiapan pembinaan Desa melalui program P2WKSS yang diadakan di Aula Kantor PKK Kabupaten Kampar di Bangkinang pada hari Selasa, 25/08. Walau Pendemi Covid-19 tentunya tidak akan menghentikan program dalam pembangunan kemasyarakatan yang terpenting dapat menjaga protokol kesehatan. TP PKK selaku yang mengkoordinir kegiatan ini meminta kepada Kepala Desa, PKK Desa, Camat dan seluruh OPD yang terkait agar dapat memberikan kontribusi baik program fisik maupun pembinaan meanseat/mental untuk di terapkan di desa, sehingga program P2WKSS dapat berjalan dengan sukses” Kata Muslimawati Catur yang didampingi oleh Wakil Ketua TP PKK Kampar Juli Mastuti, Sekretaris PKK Kampar Ambar Rustantini dan dari utusan OPD terkait. Kita berharap kerja sama dengan beberapa dinas supaya dapat memberikan masukan untuk persiapan desa terpadu, terhadap penetapan desa kita sepakati sehingga dalam pembinaan dalam desanya supaya desa yang di pilih harus siap dengan pembinaan yang akan kita lakukan” Kata Muslimawati lagi. Harapan kita tentunya terhadap desa yang kita pilih dapat memberikan yang terbaik buat desa, Kecamatan dan muaranya ke kabupaten Kampar. Ada perobahan yang signifikan yang dirasakan oleh masyarakat Desa” Pintanya lagi. Hal yang terpenting adalah bagaimana dukungan yang diberikan oleh masyarakat itu sendiri, maka melalui Kepala Desa dan Ketua TP PKK desa kami meminta dukungan dapat menerima program ini, karena ini untuk peningkatan kesejahteraan dan tarap hidup masyarakat itu sendiri” Pinta Muslimawati lagi. Dalam pembinaan Desa ini akan melibatkan beberapa OPD dalam pembinaan Desa, dan pada kesempatan ini diminta kepada seluruh OPD ini dapat memberikan masukan dan program dalam kesuksesan program pembinaan melalui P2WKSS ini” Tutup Muslimawati Catur.(Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Buka Sosialisasi Aplikasi Dapodik Versi 2021 Serta Laporan Bulanan Berbasis Online Untuk Jenjang SMP Se Kabupaten Kampar.

Bangkinang ; Dalam rangka validasi data kelembagaan untuk Output layanan data dan informasi sebagai penunjang dapodik pada satuan pendidikan, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar menggelar sosialisasi dan pelatihan aplikasi Pengelolaan Dapodik serta laporan berbasis online untuk jenjang SMP se-Kabupaten Kampar Selasa 19/8/20. Acara yang dipusatkan di Gedung Silat  belakang Kantor Camat Bangkinang ini langsung di Buka oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH yang di dampingi Kepala Dinas Dispora Drs. M. Yasir MM serta Camat Bangkinang Amir Luthfi dan dihadiri oleh 136 Guru tingkat SMP Se Kabupaten Kampar dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan Saat memberikan arahan Catur Sugeng Susanto mengatakan bahwa Setiap Sekolah harus mendaftar dan masuk di Aplikasi Dapodik agar bisa terdaftar di kantor pusat. “Data Pokok Pendidikan atau Dapodik adalah sistem pendataan skala nasional yang terpadu, dan merupakan sumber data utama pendidikan nasional, yang merupakan bagian dari Program perancanaan pendidikan nasional dalam mewujudkan insan Indonesia yang Cerdas dan Kompetitif “. “Kondisi saat ini menuntut kita untuk mentransfer hal-hal berkenaan dengan era teknologi dan informasi. Agar nantinya membuat belajar mengajar menjadi berkualitas, demi prestasi gemilang yang kita harapkan dimasa yang akan datang ungkap Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH dt Rajo Batuah. Catur Sugeng Susanto menambahkan nantinya Pemerintah Daerah senantiasa mengawal suatu trobosan–trobosan sarana prasarana di tingkat SMP semakin baik lagi, agar mendapatkan anggaran atau dana alokasi khusus dari pemerintah pusat untuk infrastruktur Pendidikan di kabupaten kampar”ujarnya. Bupati juga berharap dengan adanya sosialisasi tersebut lembaga – lembaga terkait, bisa menginput data  dapodik sehingga nama lembaganya dapat terdaftar di Pemerintah pusat, dikarenakan Aplikasi Dapodik tersebut adalah aplikasi versi 2021, menggantikan Aplikasi Dapodik tahun 2020 lalu. Sementara itu M. Yasir Kepala Dinas Dispora dalam laporannya mengatakan “Dapodik merupakan urat nadi sekolah, dimana didalam Dapodik semua pendataan peserta didik dan data lainnya yang berhubungan dengan semua kebijakan yang keluarkan oleh kemendikbud seperti batuan operasional sekolah(BOS), aneka tunjangan guru, bantuan sarana dan prasana serta lainnya diambil dari dapodik “Maka dari itu diharapkan dengan pelatihan ini operator sekolah dapat meningkatkan kapasitas kemampuannya dalam pemanfaatan dapodik tersebut sebab ini sangat penting kita gelar sebagai kebutuhan data sesuai lapangan yang dibutuhkan akurat dan lengkap”  (Diskominfo/ Rby )

Read more