Pemda

Walaupun Suasana Ramadhan dan Hari Libur, Dengan Semangat ASN Tetap Mengikuti Upacara

Bangkinang Kota – Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2019 yang bertepatan pada Bulan Suci Ramdhan 1440 H sekaligus hari libur kerja, namun demikian hal ini tidak meyurutkan semangat para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemda Kampar untuk keperluan Ucapara 1 Mei tersebut. Dimanana Upacara yang dipimpin oleh Bupati Kmapar yang diwakili oleh Seketaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri, M.Si yang dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Kampar sabtu, (1/6/2019). Usai membacakan Pidato Plt Kepala Badan Pembinaan Idieologi Pancasila Republik Indonesia (BPPIP) RI Hariyono, Sekda Kampar sekali lagi menyampaikan bahwa walaupun suasana Ramadhan dan hari libur kerja semangat ASN tetap seperti upacara hari-hari biasanya. Dalam kesempatan ini yang lebih menarik, ada lebih kurang 20 orang ASN dari luar Kabupaten Kampar bahkan di luar Provinsi Riau yang ikut melaksanakan upacara di Kabupaten Kampar disebakan mereka sudah pulang Kampung. Hal ini menjadi fenomena baru terjadi dan hal ini sah-sah saja selagi mereka bisa memberikan pembuktian kepada Instasi mereka nantinya dengan dokumen yang syah dari Kabupaten Kampar. Dengan semangat ini mencerminkan bahwa mereka sebagai ASN memahami makna Pancasiila dan memiliki kesadaran sendiri dalam berbangsa dan bernegara yang sebelumnya semua itu sudah kita terapkan kepada seluruh ASN di Lingkungan Pemda Kampar.”ujar Yusri”. Selanjutnya sesuai dengan tema Peringatan Pancasila tahun 2019 “Kita Indonesia Kita Pancasila”, maka Kabupaten Kampar sendiri telah menjalankan pancasila ini dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan kerukunan, keragaman, suku, eknis, budaya serta berbagai agama yang dilihat dari sejarah Candi Muara Takus sebelum kejayaan besar di Pulau Jawa. Selanjutnya terkait libur panjang pasca lebaran, jelas para ASN banyak yang akan memilih untuk pulang kampung. Untuk itu kepada sleuruh ASNapat diundang pulang kampung di luar Provinsi Riau tidak dibenarkan membawa mobil Dinas dengan alasan apapapun. (Diskominfo mzk).

Read more

Bupati Kampar Tinjau Posko Mudik

Tambang – Sehari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto,SH melakukan penijauan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Muara Takus 2019 yang dimulai di Posko Rimbo Panjang Kecamatan Tambang, selasa (4/5/19). Selain Bupati Kampar, dilokasi pertama tepatnya di SPBU Rimbo Pajang, hadir juga mendampingi Bupati Kampar Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudistira,SIK, MH, Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si, Kadis Kominfo dan Persandian Kampar Arizon,SE, Kadis PU PR Kampar Afdal,ST,MT, Kadishub Mahadi, Kakan Satpol PP Kampar Nurbit,S.IP, MA serta Kadis Kesehatan yang diwakili Sekretaris Dedi Sambudi. Saat melakukan peninjauan di Rimbo Panjang dan Bangkinang Kota, Bupati Kampar menyampaikan selamat bertugas kepada seluruh yang terlibat dalam pengamanan. Semoga dalam mejalankan tugas selalu diberikan kesehatan dan kenyamanan, agar masyarakat yang dilayani juga merasa nyaman, pengabdian yang tak kenal waktu, kami sangat mengapresiasi terhadap tanggung jawab yang telah diberikan” Kata Bupati Kampar. Dimana dalam pengamanan ini mulai dari TNI, Polisi, Satpol PP Kampar, Pehubungan serta tenaga medis dari Dinkes dan Damkar Bupati Kampar mengharapkan untuk bisa bekerja sebaik mungkin dalam melayani masyarakat, dalam hal ini baik dalam mengatur lalu lintas, dalam pengecekan kesehatan maupun dalam hal pemudik melakukan istirahat. Selanjutnya kepada seluruh masyarakat yang melewati wilayah Kabupaten Kampar diharapkan untuk selalu berhati-hati, apabila dalam perjalanan sudah merasa ngantuk dan capek silahkan istirahat di Posko-posko pengamanan yang telah di sediakan Pemda Kampar. Dimana untuk tahun ini Posko-posko mudik yang disediakan pemda Kampar terdiri dari lima titik, pertama terletak di SPBU Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang. Kemudian di Lapangan Merdeka Bangkinang Kota, di Pasar Kuok Kecamatan Kuok, di dekat Rumah Makan Kelok Indah XIII Koto Kampar, simpang Petapahan Kecamatan Tapung serta di jalur Pekanbaru – Kuantan Sengingi tepatnya di Kecamaan Siak Hulu.(diskominfo mzk).

Read more

Bupati Kampar, Wartawan Miliki Fungsi yang sangat Strategis Dalam Pembangunan

Salo : Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang diwakili oleh sekretaris daerah Kabupaten Kampar Drs.Yusri, M.Si buka bersama dengan wartawan se Kabupaten kampar, ini hal yang harus di pelihara dan di lakukan secara terus-menerus karena apapun yang dilakukan Pemkab Kampar tidak akan ada artinya jika tidak disosialisasikan dan di publikasikan oleh para wartawan. Ini telah lama kita jadwalkan, dan Bupati Kampar titip salam buat wartawan yang ada di Kabupaten kampar karena tidak dapat Hadir bersama kita pada sore hari ini, dan saya diperintahkan beliau untuk menghadiri silaturahmi ini. Bahwa wartawan memiliki fungsi yang strategis dalam kesuksesan Pembangunan. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar yang pada kesempatan tersebut di wakili oleh sekretaris daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si pada buka bersama dengan para wartawan yang diadakan di Rumah Makan Pondok Danau Salo Kabupaten Kampar pada hari Ahad, 02/06. Sinergitas ini perlu dipelihara” Kata Sekretaris Daerah yang didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi, informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon dan Kepala Dinas PUPR Kabupaten kampar Ir. Afdhal. Ditambahkan Yusri bahwa Ini mimpi saya ingin berjumpa dengan para media yang ada di Kampar ini, Ditambahkannya lagi bahwa pentingnya menjaga sinergitas, fungsi kontrol dan kritik membangun diharapkan kepada rekan rekan media dalam menjadikan Kabupaten Kampar yang lebih baik lagi” Tambah Yusri. Mari bantu Pemkab Kampar dalam soisal tidak ada artinya apa yang dilakukan oleh pemkab Kampar tanpa adanya sosialisasi dari wartawan, Semoga selalu tercipta sinergitas antara wartawan dan pemerintah, semoga ini dapat terus berjalan secara kintiniu, walau sekarang dapat terwujud” Pintanya lagi. Kontrol dari wartawan sangat penting dalam keseimbangan dan dalam rangka membangun negeri Mari kita duduk bersama-sama, jalin silaturahmi dan kerja sama, ciptakan sinergitas” Tutup Drs.Yusri. Sementara itu mewakili segenap wartawan Akhir yani yang juga Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kampar menyampaikan curhatan hati, meminta agar selalu diayomi terutama terhadap anggaran lebih diprioritaskan, karena hal ini sangat penting dalam membangun dan membesarkan organisasi kewartawanan yang ada di Kabupaten Kampar” Kata Akhir Yani. Kami atas nama Wartawan selalu siap untuk mendukung pemerintah kabupaten Kampar yang lebih maju dan sejahtera” Tambahnya lagi. Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon manyatakan bahwa kegiatan silaturahmi ini sangat memberikan arti bagi kehormonisan antara Pemerintah dan wartawan yang mana telah terjalin dengan baik, semoga ini tetap terjalinnya sinergitas antara pemerintah dan wartawan di Kabupaten Kampar” Kata Arizona yang didampingi oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Nurlis (Diskominfo Kampar)

Read more

Mudik, Pemda Kampar Larang ASN Pakai Mobil Dinas Keluar Riau.

Bangkinang Kota, menyambut Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019 M ini Pemerintah Kabupaten Kampar melarang ASN memakai kendaraan Dinas baik itu kenderaan jabatan maupun operasional Keluar Provinsi Riau. Hal tersebut dikarenakan masih adanya pejabat eselon II yang tidak mempunyai kendaraan pribadi. Demikian dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si usai Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2019 di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Kampar yang dilaksanakan di halaman upacara kantor Bupati Kampar. Sabtu, 1/6 “Jika Gubernur menegaskan tidak boleh membawa kendaraan Dinas saat mudik, di Kabupaten Kampar kita sedikit berikan kelonggaran, karena di Kabupaten Kampar masih ada pejabat yang tidak mempunyai mobil pribadi, namun untuk keluar provinsi Riau kita tegas disini tidak diperbolehkan atau dilarang.”ujar Yusri Ketika ditanya apabila ada ASN yang membandel Sekda Kampar dengan tegas menjawab ASN tersebut harus menanggung resiko sendiri jika terjadi apa-apa dalam perjalanan dan bila perlu mobil jabatan atau operasional akan kita tarik. (Humas)

Read more

Sekda Kampar Tegaskan Kampar Sedari Dulu Sudah Nasionalis

Bangkinang Kota, Terkait dengan Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2019 tentang ideologi, geografis daerah , Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si menegaskan bahwa Kabupaten Kampar sedari dulu sudah nasionalis, hal tersebut terbukti dengan kerukunan, keragaman, etnis, suku, budaya adan agama ada di Kabupaten Kampar. Demikian dikatakan Sekda Kampar saat diwawancarai usai menjadi irup pada Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2019 tingkat Kabupaten Kampar. Sabtu, 1/6 Sekda Kampar menjelaskan bahwa Kerukun di Kabupaten Kampar ini telah dimulai dari zaman pra sejarah. “kita punya Candi Muara Takus di Kecamatan XIII Koto Kampar, saya rasa peradaban dan kejayaan candi Muara Takus ini sebelum kejayaan besar di pulau jawa dan sriwijaya.”ujar Yusri Dikatakan Sekda Kampar lagi, Kampar sudah membuka diri bagi siapa pun sebelum masa sriwijaya, maka ini salah satu bukti keragaman budaya, etnis, agama di Kabupaten Kampar Sangat terbuka dan ini mengingatkan kita bahwa peringatan 1 Juni bahwa kita, Indonesia adalah Pancasila. Lanjut Yusri. Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2019 dilaksanakan di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kampar yang di ikuti oleh seluruh ASN dan dihadiri Forkopimda Kabupaten Kampar.(HUMAS)

Read more

Sekda Kampar Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2019

Bangkinang Kota, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2019 yang dihadiri Forkopimda dan diikuti oleh seluruh ASN serta TNI di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kampar. Sabtu, 1/6 Sekda dalam sambutannya saat membacakan pidato dari Plt.Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI Hariyono menyebutkan kondisi geografis yang memposisikan wilayah indonesia sebagai negara kepulauan makin memperkokoh konsep dan keyakinan akan “tanah air Indonesia”. Kesatuan gugusan pulau yang berada diantara dua samudera pasifik dan India serta diantara dua benua Asia dan Australia meneguhkan bahwa kita sebagai bangsa memiliki ruang hidup tanah air sebagai satu kesatuan. Ada relasi dan perpaduan antara darat dan laut yang saling menguatkan sebagai mana dalam konsep wawasan nusantara. Di wilayah nusantara tumbuh flora dan fauna yang beragam keragaman secara natural merupakan karateristik dari keindonesian. Demikian pula secara Antropologis dan Sosiologis keberagaman ras, etnis, agama, kepercayaan dan budaya yang ada di Indonesia sudah ada sejak masa pra aksara hingga sekarang kita Indonesia hidup dan bahagia dalam keberagaman. Pancasila sebagai dasar negara Ideologi Negara dan pandangan hidup bangsa yang gali oleh para pendiri bangsa merupakan suatu anugrah yang tiada tara dari tuhan yang maha esa buat bangsa Indonesia walaupun kita sebagai bangsa masih belum secara sempurna berhasil merealisasikan nilai-nilai Pancasila, kita akui bahwa Eksistensi Keindonesiaan baik seagai bangsa maupun sebagai Negara masih dapat bertahan hingga kini berkat Pancasila. Pancasila sebagai suatu keyakinan dan pendirian yang asasi harus terus diperjuangkan keragaman kondisi geografis flora, fauna hingga aspek Antropologis dan Sosiologis masyarakat hanya dapat dirajut dalam bingkai kebangsaan yang Inklusif. Proses Internalisasisekaligus pengamalan nilai-nilai Pancasila harus di lakukan dan diperjuangkan secara terus menerus Pancasila harus tertanam dalam hati yang suci dan di amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Berkat Pancasila yang berkelindan dengan nilai-nilai Inklusivitas, Toleransi dan gotong royong berkat Pancasila sebagai bintang penuntun keberagaman yang ada dapat dirajut menjadi identitas Nasional dalam wadah dan Slogan Bhinneka Tunggal Ika. Dalam kontek itulah, sesuai dengan pesan Presiden Jokowi bahwa memepringati dan merayakan hari kelahiran Pancasila setiap tanggal 1 Juni merupakan suatu keniscayaan pertama kita berusaha mengenang dan merefleksikan momentum sejarah dimana pendiri bangsa berhasil menggali nila-nilai fundamental bangsa Indonesia sebagai dasar Negara sehingga 2 bangsa nusantara yang beragam dapat bersatu dan menyatukan sebagai satu bangsa sebagi bangsa besar kita tidak akan meninggalkan sejarah apa yang oleh Bung Karno pernah di sebut “Jas Merah” untuk menghormati jasa pendiri bangsa sekaligus meneguhkan komitmen terhadap Idiologi Negara itulah kita mempringati hari kelahiran Pancasila sebagai salah satu kebangsaan Nasional (National Pride). Peringatan hari kelahiran Pancasila 1 Juni bukan sesuatu yang terpisah dari momentum perumusan piagam Jakarta oleh penitia kecil tanggal 22 Juni dan pengegasan Pancasila dalam pembukaan UUD 1945 oleh penitia persiapan kemerdekaan Indonesia (PPKI) tanggal 18 Agustus 1945 jadi 3 peristiwa penting tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan demikian kita harapkan perbedaan tentang kelahiran Pancasila sudah tidak di perlukan lagi yang di perlukan mulai saat ini adalah bagaimana kita semua mengamalkan dan mengamankan pancasila secara simultan dan terus menerus. Kedua dengan merayakan hari lahir pancasila kita bangun kebersamaan dan harapan untk menyosong kehidupan beragama dan bernegara yang lebih baik. Pancasila sebagai weitstars dinamis bintang penuntun mengandung visi dan misi negara yang memberikan orientasi depan sebagai energi positif bangsa, pancasila khususnya dalam merealisasi visi dan misi bangsa indonesia. Sebagai Negara bangsa yang Inklusif dan tidak Chauvinis di perlukan pengelolahan unit kultural dan unit politik secara dialektis maksudnya keberagaman yang ada secara alami dan kulturan harus di kelola dan di kembangkan untuk membangun taman sari kebudayaan yang memungkinkan semua makluk hidup tumbuh sesuatu dengan Ekosistem yang sehat. Indonesia untuk kita semua dan Pancasila adalah rumah kita semua. Untuk itu di perlukan kesadaran dan pemahaman untuk saling menghormati, saling kerjasama, bergotong royong dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Kondisi demikian dapat berkembang melalui budaya politik kewargaan yang demogratis budaya politik yang dapat menumbuh dan merawat harapan, bukan politik yang menimbulkan ketakutan kita indonesia kita pancasila adalah sosok yang percaya diri, optimis dan penuh harapan dalam menatap masa depan sebagai bangsah yang adil dan makmur. Melalui peringatan hari kelahiran Pancasila 1 Juni 2019, Pancasila perlu dijadikan sebagai sumber inspirasi politik harapan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kita semua harus terus menerus secara kosisten merelisasikan Pancasila sebagai dasar negara Ideologi Negara dan pandangan dunia yang dapat membawa kemajuan dan kebahagiaan seluruh bangsa Indonesia. Kita bersatu membangun bangsa untuk merealisasikan tatanan kehidupan masyarakat yang rukun, damai, adil dalam kemakmuran dan makmur dalam keadilan. Kita Indonesia kita, kita Pancasila. (HUMAS)

Read more

Sekda Kampar Serahkan Santunan Kepada 445 Orang Anak Yatim

Bangkinang Kota – Setelah selama lebih kurang satu tahun Masjid Al-Ihsan Markas Islamy Bangkinang mengumpulkan Imfak dari jama’ah, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si secara simbolis menyerahkan santunan untuk 445 orang anak yatim dan fakir miskin. Dimana Yusri yang juga merupakan Kepala pengelola Masjid Al-Ihsan Markas Islamy Bangkinang, menyerahkan santunan tersebut usai pelaksanaan sholat Isya berjama’ah di Markas Islamy, kamis malam (30/5/19). Sebelum menyerahkan secara simbolis, Yusri menyampaikan bahwa santunan yang diberikan tahun 2019 sebanyak Rp 251.500.000,- untuk sebanyak 445 anak yatim dam fakir miskin dari tiga Kecamatan. Dimana untuk anak yatim santunan diberikan sebanyak Rp 179.800.000,- dan Fakir miskin sebanyak Rp 71.700.000,-, adapun anak yatim dan fakir miskin yang tedapat dari tiga Kecamatan antara lain dari Kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang dan Kecamatan Salo. Selain itu Yusri juga menjelaskan, bahwa santunan ini kita kumpulkan selama satu tahun dari hasil infak seluruh jema’ah yang datang kemasjid Al-Ihsan baik melalui kotak infak maupun melalui donatur serta atas nama hamba Allah lainnya. Sejauh ini terkait santunan Allhamdulillah saat ini dimana-mana masjid yang terdapat di Kabupaten Kampar sudah memberikan santunan untuk anak yatim diatas Rp 500 ribu, intinya saat ini kita masih sangat peduli terhadap para anak yatim dan fakir miskin. Untuk itu saya terus menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk terus peduli dengan anak yatim, karena saat ini mereka kitalah orang tuanya.”ungkap Yusri”. Selain santunan ini kedepan kita akan berusaha agar untuk awal tahun ajaran anak mulai masuk sekolah, kita akan mencoba bambantu para anak yatim untuk memberikan sebahagian berbagai alat tulis sekolahnya.(diskominfo Mzk).

Read more

10 Desa Stunting  di Kampar Akan Dijadikan Kampung KB

BANGKINANG; Sebanyak 10 desa  di Kabupaten Kampar yang masuk dalam status desa stunting, akan dijadikan Kampung KB pada tahun 2019. Dengan dijadikannya desa  stunting menjadi Kampung KB, maka  jumlah Kampung KB di Kabupaten Kampar menjadi 48 kampung dari 38 Kampung KB yang ada saat ini. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar  Drs. Edi Afrizal, MSi didampingi  Kepala Bidang Keluarga Berencana (KB) Drg. Awal Haeniwati dan Kasi Ketahanan Keluarga  Erwina Rinding kepada wartawan, Kamis (30/5/19). Desa stunting adalah desa dimana pertumbuhan anak tergolong lambat/ kerdil/tidak sesuai dengan usia mereka.  Penetapan desa stunting di Kabupaten Kampar berdasarkan hasil riset  kesehatan dasar (Riskes) oleh Kementerian Kesehatan RI pada tahun 2013. 10 Desa  Stunting hasil riskes Kementerian Kesehatan RI tersebut yakni,  Desa Tanjung Karang Kecamatan Kampar Kiri Hulu,  Desa Aur Kuning Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Desa Terusan Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Desa Gajah Bertalut Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Desa Bangun Sari Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Desa Sei Bungo Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Desa Pulau Jambu Kecamatan Kampar, Desa Ranah Singkuang Kecamatan Kampar, Desa Danau Lancang Kecamatan Tapung Hulu, dan Desa Pandau Jaya Kecamatan Siak Hulu. Disampaikan Edi bahwa penanganan desa stunting ini harus secara menyeluruh oleh lintas  dinas/instansi. Khusus BKKBN atau DPPKBP3A gerakan desa stunting ini  tentang  tumbuh kembang anak dan keikut sertaan ber-KB bagi Pasangan Usia  Subur (PUS). “Tujuan akhir dari keikutsertaan kita (DPPKBP3A) dalam penanganan desa stunting adalah pengaturan kelahiran sehingga tercipta keluarga sehat, ceria, bahagia dan sejahtera,” ujar Edi. Dengan ditetapkannya desa stunting menjadi Kampung KB maka di kampung KB itu akan ada alokasi dana untuk kampung KB tersebut. Kemudian akan ada  kegiatan KB di desa tersebut, seperti memberikan  sosialisasi dan edukasi keluarga  yang ada di desa stunting sehingga pertumbuhan anak meningkat (normal). Namun untuk mewujudkan  bagaimana desa stunting ini bisa diatasi harus  ada kerjasama  dinas/intansi seperti pemerintah desa, camat, dinas kesehatan, dinas pendidikan dan tokoh masyarakat. “Kita yakin dengan kerjasama yang baik  status desa stunting Kampar berhasil kita atasi,” ujar Edi. (Herman Jhoni)          

Read more

Kampar Terima Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Untuk ke Tiga Kali dari BPK RI.

Pekanbaru; Kabupaten Kampar menerima Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Riau untuk yang diterima secara keseluruhan. Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten / kota di Auditorium Let II Gedung Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Riau di Pekanbaru pada hari Senin 27/05. LHP ini diserahkan langsung oleh Ketua BPK Perwakilan Riau Thomas Ipoeng Wasita kepada Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto dan Kepada Ketua DPRD Kabupaten Ahmad Fikri, S.Ag. Usai penyerahan Ketua BPK Perwakilan Riau Thomas Ipoeng Wasita, SE, MM menyatakan bahwa masing-masing daerah telah melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Kampar tahun Anggaran 2018, setelah melalui proses pembuatan baik di Lapangan atau administrasi maka BPK Perwakilan Riau dapat membantu meminta pendapat Wajar Tanpa Pengecualian ((WTP) terhadap laporan keuangan Pemkab Kampar tahun 2018 “Kata Ketua BPK Riau tersebut. Opini WTP pengkajian kewajaran, bukan berarti tidak ada penyelewengan anggaran dan penyimpangan-penyimpangan maka diperiksa mengungkapkan dalam LHP, oleh sebab itu setelah menerima LHP ini untuk dapat digunakan kembali “Tambah Thomas Ipoeng Wasita. Kami memberikan kepada Bupati dan Ketua DPRD se-provinsi Riau yang telah diminta selama pemeriksaan dilakukan, semoga Hasil pemeriksaan dapat memberikan semangat dalam pengelolaan keuangan dan aset di Kabupaten masing-masing “Tambahnya lagi. Sementara itu Bupati Kampar dapat menerima LHP menyatakan syukur Alhamdulillah kita kembali dapat meminta pendapat Wajar Tampa Pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan tahun 2018, semoga ini dapat digunakan kembali “Kata Catur Sugeng Sekretaris Daerah Kampar Drs. Yusri, M.SI, Kepala Inspektorat Kabupaten Kampar Muhammad, Kepala Dinas Komunikas, Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon, Kepala BPKAD Kabupaten Kampar Edward, Asisten Administrasi umum Setda kampar Syamsul Bahri, Sekretaris Dewan Kampar Ramlah. Kedepannya saya berharap bisa mengelola keuangan bukan hanya untuk mengeluarkan opini tetapi juga dengan Riel dilapangan pelaksanaan Lebih baik lagi, sehingga antara laporan dan hasil dapat disingkronkan “Harap Catur lagi. (Diskominfo Kampar)

Read more

Catur Sugeng : Mohon Dukungan seluruh Elemen Masyarakat, Bangun Kampar lebih Baik.

Bangkinang Kota ; Sebagaimana dengan Visi dan Misi bersama dengan Almarhum Bupati Kampar Azis Zaenal, dan setelah defenitufnya Catur Sugeng Susanto sebagai Bupati Kampar, kami insyaallah berkomitmen dan bertekad mewujudkan Visi dan Misi yang telah disusun tentunya kami memohon dukungan dan motivasi dalam menjalankan pemerintahan di Kabupaten Kampar ini. Kami juga meminta masukan maupun kritikan membangun dalam menjadikan Kabupaten yang lebih baik lagi. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto saat Buka bersama dengan tokoh masyarakat Kabupaten Kampar yang diadakan di Rumah Dinas Bupati Kampar pada hari Ahad, 26/05. Kita bertekad akan membangun Kampar yg berkeadilan, tekad kita untuk membangun Kabupaten Kampar yang lebih baik dan sejahtera serta berkeadilan, kita terus berupaya, bagaimana Kampar ini maju dan berkembang serta memiliki icon yang dapat menjadi kenangan bagi masyarakat maupun turis domestik dan luar negeri dapat mengingat Kabupaten kampar dengan ciri khasnya. Untuk itu catur sugeng susanto mengharapkan sumbangan pemikiran masukan dan ide-ide yang membangun dari parah tokoh masyarakat, dan segenap komponen masyarakat Kabuoaten Kampar, dalam rangka merumuskan dan melaksanakan pembangunan Kabupaten Kampar” Pinta Bupati Kampar dihadapan para tokoh, Sekda Kampar Drs.Yusri, M.Si, Ketua TP PKK Kabupaten Muslimawati Catur, anggota Forkopimda, anggota DPRD Kampar, para ninik mamak ,insan pers serta para kepala OPD dan ASN dilingkungan Pemkab Kampar. Ditambahkan Catur Sugeng Susanto dalam kesempatan tersebut bahwa untuk mengisi masa sisa jabatanya sebagai Bupati Kampar, akan berupaya untuk membangun kabupaten Kampar secara maksimal, terutama dalam melanjutkan program 3 I (infrastruktur, Industri dan Investasi), dan sebagai Bupati Kampar akan selalu menggesa pembangunan Jalan Pekanbaru -Bangkinang hingga perbatasan provinsi Sumbar” Tambahnya lagi. Selain itu saya berkeinginan membangun Kampar dengan cirik has Kabupaten Kampar sendiri, mari kita bangun Kampar sesuai dengan jati diri Kampar” pintanya lagi. Terkait dengan Bidang perpariwisataan ia menyampaikan tekad Kuat untuk memajukan destinasi wisata bertarap nasional dan internasional, kita sudah mulai dengan Kampar International Dragon Boat di danau PLTA Koto Panjang dalam dua bulan kedepan, begitu juga dengan gelaran Catur.SS akan membangun Kampar yg berkeadilan. Bupati Kampar Catur Sugeng Susanti.SH menyampaikan tekadnya untuk membangun Kabupaten Kampar yang lebih baik dan sejahtera serta berkeadilan. Untuk itu catur sugeng susanto mengharapkan sumbangan pemikiran masukan dan ide-ide yang membangun dari parah tokoh masyarakat,dan segenap komponen masyarakat Kabupaten Kampar dalam rangka merumuskan dan melaksanakan pembangunan KabuKamparpaten hal tersebut disampaikan Bupati Kampar dalam sambutannya bersempena acara buka bersama Bupati Kampar dg anggota Forkopinda, anggota DPRD Kampar, tokoh masyarakat, tokoh agama, ninik mamak, insan pers serta ASN. Ia menambahkan, bahwa untuk mengisi masa sisa jabatanya sebagai Bupati Kampar, akan berupaya untuk membangun kabupaten Kampar secara maksimal, terutama dalam melanjutkan program 3 I (Infrastruktur, Industri dan Investasi) sebagai Bupati Kampar akan selalu menggesa pembangunan Jalan Pekanbaru-Bangkinang hingga perbatasan provinsi Sumbar, yang berkeinginan membangun Kampar dengan ciri khas Kabupaten Kampar sendiri, Kampar memiliki jati diri yang kuat kita tidak akan lari dari Jati Diri Kampar yang telah terbangun dengan kuat” Kata Catur Sugeng Susanto. Selain itu tambah Bupati Kampar yang tak kalah kita galakkan saat ini adalah pembangunan kepariwisataan, memajukan destinasi wisata bertaraf nasional dan internasional kita akan dimajukan dan kembangkan. Saat ini sudah kita mulai dengan menggelar Kampar International Dragon Boat di danau PLTA Koto Panjang dalam dua bulan kedepan, begitu juga terhadap pengembangan Candi Muara Takus. Dimana Candi Muara Takus dijadikan sebagai pusat peringatan hari Raya Waisak tingkat Nasional tentunya ini akan memberikan multi player efek bagi kemajuan Kabupaten kampar” Tambahnya lagi. Sebelumnya sebelum berbuka disampaikan tausiah oleh DR. Mawardi Muhammad Saleh yang menyampaikan mari kita selalu menjalin silaturahmi dan kuatkan barisan, Mari kita bersatu padu dalam memajukan Kabupaten Kampar yang kita cintai ini, sebagimana tekad yang Kuat Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto” Kata Mawardi Saleh. Selain itu tambahnya Malam ini merupakan malam yang sangat berbahagia kita dapat berkumpul bersama-sama, semoga jalinan ini Terus berlanjut, mari kita doakan kampar yang Lebih maju dan berkembang Lebih baik lagi, seluruh komponen bersatu dalam mewujudkan cita-cita para pendahulu dan sekarang dilanjutkan Oleh Bupati Catur Sugeng” Tutup Ustazd Mawardi yang juga Ketua MUI Kampar sekaligus imam besar Masjid Al-ihsan Markaz Islamy Bangkinang. Pada kesempatan tersebut Bupati Kampar yang didampingi oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Muslimawati Catur menyerahkan bingkisan secara simbolis kepada tokoh masyarakat, alim ulam dan cleaning Servis semoga ini bermanfaat” pesan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto. (Diskominfo Kampar)

Read more