Pembangunan

Bangkinang Kota – Upacara Kemerdekaan HUT RI ke-75 tahun 2020 dengan tema Indonesia Maju, tahun ini dilaksanakan serentak secara on-line via Videoconferenc diseluruh tanah air, seperti halnya Pengibaran Sang Saka Merah Putih pada detik-detik Proklamasi Kemerdekaan dari Istana Negara dipimpin langsung oleh Presiden RI Jokowi Dodo, dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati,Senin(17/8). “Kita harus bangga, bahagia dan bersyukur Masih dapat mengibarkan Bendera Merah Putih dimasa pandemi ini dengan Protokol Kesehatan.” Ungkap Catur Dalam pelaksanaan Upacara Kemerdekaan HUT RI ke-75 ini kita sebagai bangsa Indonesia harus berbangga, bahagia, bersyukur karena di masa pandemi covid-19 ini kita masih dapat mengibarkan Bendera Merah Putih dengan tetap melaksanakan Protokol Kesehatan, tambah Catur. “Penggunaan pakaian Adat Datuk Kampar ini bertujuan untuk menonjolkan keberagaman adat dan budaya di Indonesia umumnya dan khususnya Kabupaten Kampar”ungkap Catur.(Diskominfokampar/DAT)

Bangkinang Kota – Walaupun dalam peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-75 disaat masih dilanda Pandemi Covid-19, namum dalam pelaksaanaan Upacara Penaikan Bendera Pusaka sang Saka Merah Putih di Kabupaten Kampar berjalan dengan hikmad. Dimana sebelum detik-detik proklamasi dilaksanakan upacara yang dipimpin langsung oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH yang dilaksanakan di Halaman kantor bupati kampar, senin (17/8/20). Dihadiri seluruh Forkopimda kabupaten kampar, upacara tersebut juga dilaksanakan dengan penerapan Protokol Kesehatan yang diikuti peserta terbatas hanya lebih kurang 200 peserta. Dalam hal ini diikuti oleh para pejabat eselon II dan II dilingkungan pemda kampar serta satu pleton dari TNI, Polri, PKK dan Pramuka. Sebelum menyampaikan amanat, Catur Sugeng Susanto secara simbolis meyerahkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya Bagi para aparatur Sipil Negara dilingkungan Pemda Kampar masa kerja XXX tahun sebanyak 45 orang yang diwakili oleh Erianti, masa bhakti XX tahun sebanyak 36 orang diwakili M Fadli Muktar serta masa X tahun 80 orang diwakili Dr Santi. Selain itu berdasarkan SK Kementian Hukum dan Hak Azazi Manusia Republik Indonesia, pada kesempatan tersebut juga sekaligus dilakukan penyerahan aecara simbolis Remisi kepada warga binaan Lapas Kelas II B Bangkinang sebanyak 817 orang yang diwakili oleh Rizki remisi 3 bulan, sumardi remisi selama 4 bulan. Bupati kampar dalam amanatnya menyampaikan ucapan Dirgahayu RI ke-73 ” Indonesia Maju”, semoga kita semua bisa selalu mengisi kemerdekaan dengan hal yang bermfaat bagi bangsa dan negara serta masyarakat seluruh Indonesia. Tekait ASN yang telah menerima Satyalancana Karya Satya baik selama XXX tahun,XX dan X tahun untuk bisa selallu menjaga dan meningkatkan kedisiplinan dan meningkatkan sumber daya manusia. Selanjutnya dalam pemberian remisi, Catur Sugeng juga berharap agar para warga binaan lapas kelas II Bangkinang yang sudah bebas, semoga dengan kembali kekeluarga masing-masing agar dapat berprilaku bisa lebih baik kepada keluarga dan berguna bagi masyarakat. Sementara sebagai pelaksana upacara pada ksempatan tersebut selaku pembina ppacara Bupati Kampar, pemimpin upacara Ipda Khamri, perwira upacara Kapten Diding Sukardi, serta pengibar bendera merah putih Ex paskibraka tajun 2019 M Nur Shadri, M Ade Rahma Hidayat dan Nabila Liwagisti.(Diskominfo Kampar)

Sei Lambu Makmur,Tapung; terhadap program Halaman Asri, teratur, Indah dan nyaman (Hatinya) 10 Program Pokok Peningkatan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan solusi dan mendukung terhadap akan pemenuhan kebutuhan pangan dimasa Pendemi Covid-19. Ini merupakan suatu gerakan yang implikasinya dengan pemanfaatan halaman di sekitar rumah dengan tanaman pangan dan produktif dan bernilai tinggi. Selain bernilai ekonomis juga untuk memperindah serta dapat dijadikan sebagai tanaman obat keluarga (Toga). Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur saat membuka secara resmi penilaian Hatinya PKK dalam rangka HUT RI ke 75 tahun 2020 di Desa Sei Lembu Makmur Kecamatan Tapung pada hari Sabtu, 15/08. Pada kesempatan itu juga Ketua PKK Kampar juga menyerahkan Masker kepada masyarakat terkait dengan program Setengah Milyar Masker atau dengan Gerakan Bersama Pakai Masker (Gebrak Masker) PKK sekaligus sosialisasi tetap jaga protokol kesehatan. Kunjungan kerja ke Desa ini dihadiri oleh Anggota DPRD Kampar Rahayu Sri Mulyani dan didampingi oleh Wakil Ketua PKK Hj. Juli Mastuti, Kadis Katahanan Pangan Kabupaten Kampar Cokroaminoto dan Sekretaris Marhalim, Camat Tapung Amri Yudo, Kepala Desa Sei Lambu Makmur Kawit Hudi Antoro, Ketua TP PKK kecamatan tapung Melda Wita Amri Yudo, Ketua PKK desa Sei Lambu Makmur Neneng dian Novi Sabarianti, S. Kep dan pengurus PKK desa dan kecamatan Tapung. Peran Kader PKK desa dalam memberikan penyuluhan, sosialisasi serta menilai dalam mewujudkan hatinya PKK” Kata Muslimawati Catur. Sementara itu Camat Tapung Amri Yudo menyampaikan apresiasi dan ucapan kepada TP PKK Kampar, khususnya kepada Desa Sei Lambu Makmur kedepan dapat ditetapkannya Desa Sei Lambu Makmur kecamatan Tapung sebagai Desa yang Mewakili kecamatan Tapung” Kata Amri Yudo. Sementara itu Kawit Hudi Antoro menyampaikan banyak hal yang harus kami lakukan untuk mejadi Desa yang baik dan sejahtera, kami telah membina sebanyak 20 RT dan 6 RW se Desa Sei Lambu Makmur” Kata Kawit, Tentunya kami mengucapkan terimakasih atas kunjungan TP PKK Kampar yang telah menjadikan Desa kami sebagai Tempat penilaian Hatinya PKK” Tutur Kawit. Pada kesempatan tersebut Muslimawati Catur dan rombongan berkesempatan melakukan peninjauan langsung ke 20 Dasa Wisma sekaligus penilaian terhadap hatinya PKK, juga dilakukan penyerahan alat Permainan Edukatif (APE) Untuk TK Sei Lambu Makmur, juga diserahkan sembako kepada masyarakat miskin di Desa Sei Lambu Makmur(Diskominfo Kampar)

Tambang ; Untuk mewujudkan kecamatan tambang yang bersih dan hijau, camat Tambang berserta masyarakat seluruh perangkat mulai dari kecamatan sampai ke Perangkat desa melakukan penenaman pohon dengan bergotong royong. Berbagai jenis pohon ditanam ditempat umum dan fasilitas terbuka. Beberapa waktu lalu kita telah bersihkan sampah disepanjang jalan Kubang jaya. Sehingga sesuai dengan Motto Kecamatan Tambang dapat mewujudkan kecamatan yang bersih, hijau, sehat, bermarwah, terbilang dan terpandang. Demikian disampaikan Camat Tambang Abukhari melalui pesan WhatsApp (WA) pada sore Jum’at, 14/08. Gotong royong untuk tahap ini diadakan di Fasilitas Tempat Pemakaman Umum Desa Kemang indah yang insyaallah akan kita lakukan di setiap desa di Kecamatan Tambang pada fasilitas umum lainnya. Alhamdulillah Pada hari berkah ini bersama dengan perangkat dan masyarakat telah mengadakan penanaman pohon dan gotong royong untuk mewujudkan kecamatan Tambang yang hijau, bersih dan sehat” Kata Abukhari. Berbagai jenis pohon kami tanam seperti durian sebanyak 45 batang, 30 batang kepecong dan 25 btg gaharu, Bibit ini diperoleh dari bantuan dari balai penyemaian wilayah Sungai Rokan Indra Giri sebanyak 1000 bibit, insyaallah akan kita tanam di desa lain. Dikatakan Abukhari untuk mewujudkan ini kami telah mengeluarkan instruksi Camat agar Nelaksanakan gotong royong bersama masyarakat di tempat ibadah dan sarana umum lainnya, Mengajak masyarakat menanam tanaman yang bermanfaat dipekarangan rumah, kantor, pasar desa dan sekolah. Selain itu nembersihkan parit, selokan air di setiap pekarangan rumah-rumah penduduk kantor dan sekolah, Menerapkan PHBS di setiap keluarga dan terakhir tidak membuang sampah sembarangan” Kata Abukhari. (Diskominfo Kampar)

BANGKINANG ; Ketersediaan data sangat diperlukan dalam proses perencanaan pembangunan. Data merupakan penunjang pokok dalam perencanaan pembangunan. Dengan memiliki basis data dan informasi yang valid dan terukur, maka proses perencanaan pembangunan yang baik dan komprehensif akan menjadi titik penting untuk berhasilnya pembangunan. Demikian disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar Ir. H. Azwan, M.Si saat membuka rapat kegiatan pemetaan desa berbasis partisipatif mahasiswa kuliah kerja nyata (kukerta) Universitas Riau di Kabupaten Kampar bertempat di ruang rapat lantai II Bappeda Kabupaten Kampar, Jumat (14/8/20). “Hari ini seluruh program kegiatan berbasis data. Tidak bisa kita memberikan usulan kegiatan tanpa data,” tegas Azwan. Rapat ini dihadiri, OPD terkait diantaranya, Bappeda Kabupaten Kampar, Diskominfotik Kabupaten Kampar, Dinas PUPR, Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Dinas PMD, Pusat Pengembangan Infrastruktur Informasi Geospasial (PPIIG) Universitas Riau Pekanbaru, WRI dan undangan lainnya. Disampaikan Azwan bahwa untuk merebut dana atau program kegiatan dari APBN dan APBD Provinsi juga harus didukung oleh data. “Tanpa data kita tidak bisa berbuat banyak, dengan data bisa mendatangkan program dari APBN dan Provinsi,” ujar Azwan. Untuk itu ia mensupport kegiatan pemetaan desa berbasis partisipatif Mahasiswa UR yang dilaksanakan di dua kecamatan yakni kecamatan Tambang dan Kampa. Kegiatan ini direncanakan akan berlangsung selama tiga bulan lebih. Kegiatan ini akan menghimpun data tentang irigasi, potensi pertanian dan toponimi serta data pendukung lainnya. Disampaikan Azwan bahwa Bupati Kampar telah berkomitmen untuk membuat terobosan-terobosan dalam percepatan pembangunan Kabupaten Kampar. Kegiatan pemetaan desa berbasis partisipatif ini merupakan salah satu terobosan dalam mewujudkan satu data satu peta Kabupaten Kampar. Bappeda sendiri dalam mendukung terwujudnya satu data satu peta ini akan membuat studio tempat kerja tim satu data satu peta. “Kita harapkan fasilitas ini menjadi pemicu kita semua untuk berbuat yang sama dalam membangun Kabupaten Kampar,” ujarnya. Diharapkan dengan data yang dihasilkan dari pemetaan desa ini, akan mendukung program pembangunan yang dapat mewujudkan Kabupaten Kampar yang bisa memenuhi kebutuhan beras sendiri. “Kita salut dengan Kabupaten Siak yang bisa mengembangkan pertanian yang demikian maju, rakyat mau menebang sawit dan menggantikannya dengan tanaman padi,” ujar Azwan. Selanjutnya rapat yang dipimpin oleh Kabid Infrastuktur dan Kewilayahan Bappeda Kabupaten Kampar Safri, S.Sos membahasa tentang tahapan-tahapan kegiatan pemetaan ini diantaranya webinar dan bimtek, koordinasi stakeholder, survey, FGD, konsultasi publik dan pelaporan. “Untuk survey akan kita lakukan sebanyak empat kali,” ujar Alwan dari WRI. Kemudian juga dibahas tentang teknis survey dan personil yang terlibat dalam survey serta pembagian kerja. Data yang akan dihimpun selain terkait irgasi pertanian, pertanian dan toponimi juga dipetakan data pendukung desa seperti jalan, peta tutupan jalan, nama jalan, jenis permukaan jalan, jembatan, informasi non spasial, arena, stadion, hotel, menara, kantor kepala desa, situs purbakala, taman botani, air terjun, hutan rimba, perkebunan taman kota, depo bahan bakar minyak dan lain sebagainya. (Diskominfo Kampar/Herman Jhoni).

Bangkinang Kota – Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar telah menjalankan program Sensus Penduduk Online (SPO) secara sempurna, dimana hal ini telah melebihi target Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia. Ini merupakan bentuk keseriusan Pemkab Kampar terkait dengan pendataan Penduduk dan ini merupakan program Pemerintah Republik Indonesia, kita wajib mensukseskan program ini” Kata Catur Sugeng yang mana Catur Sugeng Susanto melakukan pengisian data penduduk keluarga secara langsung beberapa waktu lalu di kediamannya. Pada penerimaan penghargaan ini Bupati Kampar didampingi Asisten dan Staf Ahli Bupati Kampar. Dengan demikian Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar menerima Penghargaan SPO dari Badan Pusat Statistik Indonesia melalui BPS Provinsi Riau yang diterima langsung oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH di Balai Bupati kampar, jum’at (14/8/20). Penghargaan ini diraih pemda kampar, karena di provinsi riau, kabupaten kampar merupakan kabupaten yang telah pelaksanaan sensus penduduk online 2020 pada 29 Mei 2020 telah berhasil mencapai target SPO 100 % lebih atau 149,94 %. Diserahkan langsung Kepala BPS Provinsi Riau Drs. Misfaruddin, M.Si. y, pada kesempatan tersebut Catur Sugeng menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat kambupaten kampar yang telah aktif dalan program SPO ini. Dimana hasil SPO 2020 di Kabupaten Kampar pada 29 Mei 2020 berjurmlah sebanyak 49.233 KK atau sebanyak 199,648 jiwa atau hampir 200 ribu jiwa, dimana jumlah tersebut mencapai 149,94 persen dari target. Sementara itu Misfaruddin yang juga didampingi kepala BPS kampar Guswandi,SST, menyampaikan ucapan selamat dan terimakasih kepada pemda kampar khususnya masyarakat kampar yang telah aktif melakukan Sensus Penduduk Online. Dimana kampar merupakan kabupaten/kota pelaksanaan terbaik di probinsi riau.”ungkap Misfaruddin”.(Diskominfo Kampar)

Bangkinang – Sesuai dengan Keputusan Bupati Kampar Nomor: SK.821.2.501/VIII/2020 Tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Admistrator dan Jabatan Pengawas Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar. Dengan menerapkan protokol kesehatan, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH melantik 60 pejabat yang terdiri dari eselon III dan IV dilingkungan pemerintah Kabupaten Kampar. Pelantikan sekaligus pengambilan sumpah tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kampar, Kamis sore (13/8/2020). Berikut Nama-Nama Pejabat yang Dilantik Bupati Kampar : Pembina (IV/a) 1. Riadel Fithri, SP M.Si – Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup 2. Ahmad Zaki, SE MM – Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM 3. Ramzi, S,Pd M.Si – Sekretaris Kecamatan Rumbio Jaya 4. Nafiarudin, SKM. M.Si – Sekretaris Kecamatan Bangkinang Kota 5. Idrus, SP – Kabid Usaha Perkebunan pada Dinas Perkebunan Peternakan dan Kesehatan Hewan 6. Faisal, S.Sos – Kasubbag Kelembagaan dan Analisis Jabatan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah 7. dr. Irwan Herli – Kasi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan 8. Mahrusi S.ST – Kasubbag Perencanaan BPBD 9. Ir. Ahmad Azhari Hamidi – Lurah Air Tiris, Kecamatan Kampar 10. Tamrin S.P M.Si – Kabid Usaha Tani pada Dinas Pertanian, Tanaman Pangan Holtikultura Penata Muda (III/a) 1. Martunus – Kasubbag Umum dan Kepegawaian Kecamatan Salo 2. Muhammad Yusuf, SH – Kasubbag Umum dan Kepegawaian Kecamatan Kuok Penata Muda Tk.I (III/b) 1. Sri Hasniati A.Md – Kasi Tanaman Pangan, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan Ddan Holtikultura 2. Irwan Bastian S.Sos – Kasi Hubungan Antar Lembaga Satpol PP 3. Sahar SP – Kasi Ekonomi Kreatif, Industri Pariwisata dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Dinas Pariwisata 4. Fitra Fadhali SE – Kasubbag Protokoler dan Publikasi Sekretariat DPRD 5. Edy Saputra S.Sn – Kasi Infrasutruktur dan Teknologi Diskominfo 6. Ismir A.Md – Kasi Pembinaan Kearsipan dan Penyusutan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan 7. Herman S.P – Kasi Ketersediaan Pangan Dinas Ketahanan Pangan 8. Efrinawati SE – Kasi Perselisihan Hubungan Industrial Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja 9. Amjas Kurniawan ST – Kasubbag Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang dan Jasa Badan Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah 10. Azzah Ruwani SE – Kasubbag Keuangan dan Aset, Bappeda 11. Auliyah Ulillah Usman S.STP, M.Si – Lurah Bangkinang, Kecamatan Bangkinang Kota 12. Henrizal SE – Kasi Pemberdayaan Masyarakat, Kecamatan XIII Koto Kampar 13. Nora Evita, SE – Kasubbag Perencanaan dan Evaluasi Dinas Perhubungan 14. Hamidi S.Sos – Kasubbag Perencanaan Program pada Satpol PP 15. Suharman, SE – Kasi Angkutan Dinas Perhubungan 16. Muslim SE – Kasi Pengujian Sarana Dinas Perhubungan 17. Jusmiati, A.Md. keb – Kasi Ketentraman dan Ketertibam Umum Kecamatan Siak Hulu 18. Dedet Gunawan, SE – Kasi Penyidikan dan Pembinaan PPNS Satpol PP 19. M.Rijal, S.Hut – Kasi Pengelolaan Lahan dan Air, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura 20. Ahmad Junaidi, SP – Kasi Peredaran Hasil Perkebunan, Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Penata (III/c) 1. Abdul Rochim ST – Kasubbag Perencanaan Bappeda 2. Edmar Haris SP – Kasubbag Umum dan Kepegawaian Dinas Ketahana Pangan 3. Bambang S.IP – Kasi Pelestarian Kerjasama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan 4. Apripal ST – Kasubbid Pengembangan Kompetensi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia 5. Jasman – Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Salo 6. Musa – Kasi Kesejahteraan Sosial Kecamatan Kuok 7. Afni S.Gz, M.K.M – Kasi Pendayagunaan PLKB Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 8. Wiliandrie Amigo, ST. M.Si – Kabid Penagihan dan Keberatan Badan Pendapatan Daerah 9. Agustami, SH – Kasi Pemerintahan Kecamatan salo 10. Darmanto J, S.ST – Kasi Jaminan Sosial Dinsos 11. Ayyatul Usna, SE – Kasubbag Perencanaan Disparbud 12. Sahara Hasibuan, SE – Kasi Pemberdayaan Pengembangan Promosi dan Peluang Usaha Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK 13. Ferri Irawan, SE – Kasubbid Pedidikan Politik dan Peningkatan Demokrasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Penata Tk I (III/d) 1. Muhammad Ali S.Pt – kabid peternakan pada dinas perkebunan, peternakan dan kesehatan hewan 2. Edipribady SKM. M.Kes – kabid pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD 3. Elly Yudia SE – kabid pemberdayaan UMK dinas perdagangan, koperasi dn UMK 4. Ibrahim S.Pd M.Si – kabid permberdayaan masyarakat pembangunan desa, Dinas PMD 5. Azto S.Pt – Kasubbag Umum dan Kepegawaian Dinsa perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan 6. Era Noveryanti S.Pd – Kasi Ekonomi Kreatif berbasis Media Desain dan IPTEK Dinas Pariwisata dan Kebudayaan 7. Ermayuni SH – Kasi Promosi Pariwisata Disparbud 8. Bustami S.P – Kasi Pakan dan Pengawasan Mutu, Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan 9. Sariyanti SP – Kasi Promosi dan Agribisnis, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura 10. Saptayulis SE – Kasubbag Umum Kepegawaian, Keuangan dan Aset, Satpol PP 11. Lukmanul Hakim SE – Kasi Pengelolaan Arsip Statis, Dinamis dan Pelestarian, Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan 12. dr. Ineng Suwarsih – Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat, Dinkes 13. Sulaina, SE – Kasi Bina Tata Kelola Keuangan Desa Dinas PMD 14. Muhammad Nasir, S.Pd – Kasi Kepahlawanan, Pemakaman Umum dan Restorasi Sosial, Dinsos 15. Janen Sitohang – Kasi Pembinaan Hubungan Industrial Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja.(Diskominfo Kampar/Rio)

Pekanbaru,- Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs.Yusri, M.Si buka pertemuan teknis Kepala Desa Dan Perangkat Sesuai Permendagri No. 19 Tahun 2019. “Dengan diberlakukannya Permendagri nomor 19 tahun 2019, maka seluruh Kepala Desa dan aparatur Desa dapat terlindungi oleh BPJS Kesehatan, ubtuk itu diharapkan pihak BPJS memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Hal itu disampaikan Sekda Kampar Drs Yusri, M.Si ketika membuka acara tersebut, yang juga dihadiri Kepala PMD Kampar Febrinaldi Tridarnawan, Kepala BPKAD yang diwakili, Kepala Bidang BPKAD serta Kepala BPJS kesehatan Cabang Pekanbaru Nora Duita Manurung, Kepala Cabang BPJS kesehatan Kampar Asti Dewi Putri Santri dan Kepala Bidang BPJS kesehatan Kampar. Disisi lain Sekda juga mengatakan dengan diberikannya Jaminan Kesehatan bagi aparatur Desa, maka jaminan pelayanan kesehatan bagi mereka lebih terjamin lagi, dirinya juga mengharapkan melalui Kepala PMD agar seluruh Kepala Desa dan aparatur dapat segera mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS kesehatan. Diharapkan juga berdasarkan Permendagri tersebut pemerintah harus segera membuat deregulasi yang mengatur pelaksanaan Permendagri Nomor 19 tahun 2019, ditambahkannya berdasar Peraturan Presiden nomor 18 tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan bagi pejabat negara diantaranya Kepala Desa dan perangkatnya. Yusri juga menambahkan bagi Pemerintahan Desa yang telah menganggarkan penghasilan tetap desa, Kepala Desa dan aparatur dibawah upah minimum Kabupaten/kota dan atau upah minimum Provinsi dengan dasar perhitungan iuran adalah sebesar upah minimum Kabupaten/kota atau upah minimum Provinsi. Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru Nora Duita Manurung mengungkapkan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional bagi Kepala Desa dan perangkat desa diatur peraturan Presiden nomor 82 tahun 2018 tentang jaminan kesehatan. “Peserta adalah Kepala Desa dan perangkat Desa yang telah terdaftar dan membayar iuran jaminan kesehatan, kami pihak BPJS kesehatan juga memberikan apresiasi kepada Bupati Kampar beserta Sekda yang telah mengajak seluruh perangkat Desa untuk ikut dalam kepesertaan BPJS kesehatan”ujar Nora Duita Manurung. Diakhir sambutannya Nora Duita Manurung juga menyampaikan iuran bagi peserta Kepala Desa dan perangkat desa dipungut dan dibayarkan Pemerintah Daerah Kabupaten/kota sebagai pemberi kerja langsung kepada BPJS kesehatan paling lambat tanggal 10 setiap bulannya. (DiskominfoProt-dokpim)

Bangkinang Kota ; Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH melantik 60 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) 11 ASN pada Jabatan Administrator (Esselon III) dan 49 ASN pada jabatan Pengawas (Esselon IV) yang diadakan di Aula Kantor Bupati Kampar pada hari Kamis, 13/08. Pelantikan diawali dengan Pembacaan Surat Keputusan dan pengucapan sumpah Jabatan serta penyerahan SK pelantikan Hadir pada kesemapatan tersebut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Kampar Zulfahmi, Mewakili Kapolres Kampar, Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Syamsul Bahri, Staf Ahli Bupati Kampar Santoso. Saya tidak akan segan-segan mengevaluasi pejabat yang tidak bisa membangun komunikasi yang baik dilembaga saudara masing-masing, jangan salahkan saya, saya berharap penyelenggara pemerintah bekerja dengan baik agar program yang dibuat bisa berjalan baik dengan niat yang ikhlas dan tulus” Kata Catur Sugeng Susanto, SH. Saya tegaskan bahwa pelantikan ini dilakukan, selain dalam rangka mengisi formasi jabatan yang kosong, juga upaya pembenahan dan penyegaran bagi pejabat-pejabat struktural dilingkungan pemerintah kabupaten kampar serta dilakukan berdasarkan hasil evaluasi terhadap kinerja pejabat struktural yang ada guna mendapatkan figur pejabat yang tepat pada jabatan yang tepat pula. Kegiatan pelantikan dan mutasi pejabat merupakan bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka memantapkan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai negeri sipil, parameter utama yang digunakan dalam mementukan jabatan bagi setiap pegawai dilakukan melalui pertimbangan kapasitas, kompensasi, integritas, loyalitas, moralitas, pendidikan dan pelatihan, serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab kepada negara. Saya berharap pejabat yang baru dilantik dapat bertanggung jawab memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan, saudara harus memastikan terlaksananya seluruh kegiatan yang sudah direncanakan dengan baik dan efisien sesuai standar operasional prosedur dan terselenggaranya peningkatan kinerja secara berkesinambungan dan bagi pejabat pengawas diharapkan bisa bertanggung jawab mengendalikan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pejabat pelaksana. Catur juga berpesan kepada pejabat yang baru dilantik agar melaksnakan tugas dengan baik, terus ciptakan inovasi-inovasi, tingkatkan prestasi, kinerja, jaga moralitas dan etika sebagai aparatur sipil negara dan berikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Perubahan tatanan akibat pendemi covid-19 ini jangan membuat kita bermalas-malas dalam bekerja, tetapi juga harus bekerja lebih keras dengan tetap disiplin dengan mwnerapkan protokol kesehatan, tumbuhkan budaya kerja keras dan terus tingkatkan produktifitas terutama dalam rangka beradaptasi dalam menjalani tatanan new normal sesuai dengan tugas dan fungsi saudara masing-masing” Tutup Catur. ((Diskominfo Kampar)

Bangkinang kota- Universitas Islam Riau menggelar Webinar Nasional mengambil tema “Model dan pola pembangunan Daerah Era Adaptasi Kebiasaan Baru di Provinsi Riau”. Kegiatan Teleconference tersebut dihadiri Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisten III Setda Kampar Ir.Syamsul Bahri MM didampingi oleh Staf Ahli Ir. Nurhasani dan Santoso juga kadis Kominfo Kampar Arizon, SE di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar, Kamis(13/8). Dalam webinar ini yang menjadi moderator adalah Dr. H. Rayuni Rauf, M.Si Wadir I Progam Pascasarjana Universitas Islam Riau, kegiatan ini juga diikuti oleh Bupati dan Walikota se Provinsi Riau. Kabupaten Kampar dalam Teleconference ini berkesempatan menyampaikan program yang dilakukan dalam menghadapi situasi New Normal ini, dengan mendorong produktivitas masyarakat dengan pemberlakuan Protokol Kesehatan. “Kabupaten Kampar fokus dalam bagaimana meningkatkan perekonomian masyarakat yang terdampak Covid-19 ini, salah satunya dengan program OCU MAPAN yang dicanangkan Pemerintah Kampar guna menjaga ketahanan pangan, serta disektor pariwisata juga turut menjadi perhatian.” Ungkap Syamsul Bahri Sebagaimana diketahui bahwa Pariwisata Kampar saat ini sedang berkembang pesat, pertumbuhan ekonomi masyarakat meningkat seiring peningkatan kunjungan wisatawan namun tetap dengan melaksanakan Protokol Kesehatan, sehingga perputaran ekonomi dibidang pariwisata dapat dijadikan salah satu Pendapat Asli Daerah (PAD) yang menjanjikan kedepannya. Tambah Syamsul Bahri. Terakhir, Dr. Rozi Beni, MH. M.Si selaku Kasubdit Wilayah II Fasilitas Perangkat Daerah, Ditjen otonomi daerah Kementerian Dalam Negeri menghimbau agar dalam penanganan Covid-19 ini, agar setiap daerah yang berdekatan saling berkoordinasi dalam penanganan nya sebab dalam memutuskan mata rantai ini diperlukan usaha dan kerja sama dari semua pihak.(Diskominfo Kampar).