Pembangunan

Bangkinang Kota – Dalam membuka suatu Usaha Menengah Kecil (UMK), para pelaku usaha saat ini diharapkan harus cerdas dalam memilih usaha yang memiliki pangsa pasar yang luas. Hal tersebut ditegaskan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si saat membuka Pelatihan Kewirausahaan Angkatan II Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK Kab. Kampar yang dilaksanakan di Aula Hotel Bangkinang Baru, selasa (10/11/20). Lebih lanjut Yusri menjelaskan, sejauh kini kita akui masyarakat telah banyak yang sukses dalam bidang usahanya, akan tetapi dalam hal pemasaran para pelaku usaha masih banyak mendapat kedala. Untuk itu pelaku usaha dituntut agar bisa membaca situasi pasar atau pemasaran, ini adalah salah satu kiat untuk suksesnya UMKM khususnya di Kabupaten Kampar. Selain pemasaran, pelaku usaha juga dituntut untuk bisa mecintai usaha tersebut. Apabila pelaku usaha mencintai usaha tersebut, dengan modal nolpun yakinlah usaha tersebut akan berkembang. Buka usaha jangan hanya coba-coba, apalagi buka usaha yang diawali dengan pinjaman bank.“terang Yusri”. Selanjutnya Yusri juga berharap kepada dinas Koperasi, setelah dilaksanakan pelatihan ini agar terus diberikan pendampingan dengan haik, berikan inovasi terbaru, berikan usaha yang memiliki peluang pasar serta pendampingan perizinan usaha. Disisi lain Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK Kabupaten Kampar Afrizal,S,Sos dalam sambutannya menyampaikan bahwa dampak usaha dari Pandemi Covid-19 luar biasa terhadap pelaku usaha. Dalam hal inipun Kementrian Koperasi melalui Dinas Koperasi Provindi dan Kabupaten telah meyalurkan bantuan UMKM sebesar Rp 2,4 juta/pelaku usaha. Kepala Bidang Pemberdayaan UMK Elly Yudia selaku Ketua Panitia pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pelatihan Kewirausahaan Angkatan II diselenggarakan selama tiga hari mulai tanggal 10 s/d 12 November 2020. Dimana kegiatan yang dipusatkan di Hotel Bangkinang Baru yang diikuti sebanyak 28 orang per gelombang dari 21 Kecamatan se Kabupaten Kampar.(Diskominfo Kampar/mzk).

Bangkinang ; Sebagai bentuk dukungan atas program konversi BBM ke BBG bagi nelayan sasaran, yang ditaja oleh kemitraan Kementrian ESDM dan Komisi VII DPR RI Komisi VII Nurzehedi Tanjung dari Fraksi Gerindra, Abdul Wahid fraksi PKB. “Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH bersama Sugiarto perwakilan dari PT Pertamina (Persero) serta Anggota DPR RI  sosialisasikan secara teknis dan distribusikan langsung konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) bagi para nelayan di Kabupaten Kampar, Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh ketua DPRD  Asissten M.Faisal ST , Asissten II Suhermi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Febrinaldi Tridarmawan S.STP , Kepala Dinas Perikanan Ir.Usman Amin serta seluruh Camat yang  dipusatkan di Aula Kantor Bupati Kampar, Selasa, 10 November 2020. Dalam arahannya Bupati Kampar mengatakan Kabupaten kampar adalah salah satu kabupaten andalan di sektor perikanan. Secara geografis kabupaten kampar mempunyai aliran sungai yaitu sungai kampar kanan, sungai kampar kiri, sungai subayang, sungai tapung dan waduk plta koto panjang yang merupakan perairan potensial untuk penangkapan ikan “Dengan adanya program seperti ini Kita harus memberikan pemahaman terlebih dahulu, agar para pengguna nantinya mengerti bahwa BBG ini lebih murah, aman, dan ramah lingkungan. Ini semua harus kita sosialisasikan dengan baik kepada masyarakat yang berovesi sebagai nelayan “Program Konversi BBM ke BBG bagi para Nelayan merupakan salah satu upaya Pemerintah melakukan menyediakan alternatif energi yang dapat digunakan, lebih ramah lingkungan dan sudah dikenal masyarakat seperti LPG serta bisa menekan biaya lebih murah lagi,” ungkap Catur Sugeng Sosialisasi ini mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2019 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Penetapan Harga LPG (Liquified Petroleum Gas) Tabung 3 Kg untuk Kapal Penangkap Ikan bagi NelayanSasaran dan Mesin Pompa Air bagi Petani Sasaran. Pada acara Sosialisaai ini bupati Kampar yang digelar Datuk Rajo Batuah juga langsung menyerahkan bantuan kepada 667 orang nelayan berupa mesin pompa air, tabung gas 3 Kg secara simbolis, dan untuk nelayan penerima bantuan ini telah memenuhi kriteria yang telah ditetapkan Pemerintah agar tepat sasaran, yakni nelayan pemilik kapal kurang dari 5 gross ton (GT) dengan berbahan bakar kapal bensin serta memiliki daya mesin 13 HP. Terakhir Catur mengucapkan terima kasih kepada kementerian energi dan sumber daya mineral dan komisi VII DPR RI dapil Riau yang telah memberi perhatian dan bantuan kepada  masyarakat kabupaten kampar. semoga sinergi ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat kabupaten kampar. “Dengan adanya program seperti ini kita berharap perekonomian masyarakat nelayan dan hasil tangkapan nelayan akan semakin meningkat, tentunya dengan bantuan yang diberikan pemerintah kepada nelayan kecil akan sangat bermanfaat bagi mereka dan akan lebih meningkatkan kesejahteraannya.” tutup Bupati. (Diskominfo/ Rby)

Bangkinang Kota – Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. bersama Sekda Kampar, Drs. H. Yusri, M.Si. dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan upacara peringatan hari pahlawan nasional di Aula Kantor Bupati Kampar pada hari Selasa (10/11/2020). Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. selaku pimpinan upacara dalam amanatnya mengatakan bahwa peringatan hari pahlawan nasional merupakan momentum untuk menunjukkan penghargaan atas jasa para pahlawan. “Kita bisa menjadi bangsa yang besar apabila mampu menjadi bangsa yang menghargai jasa pahlawannya” Kata Catur. “Semangat nilai-nilai kepahlawanan yang terus menyala dapat dijadikan sebagai motor penggerak dan acuan dalam mengisi kemerdekaan guna mewujudkan cita cita pendiri negeri ini” Lanjut Catur Hari pahlawan tidak hanya sekadar diingat setiap tanggal 10 November saja, namun lebih dari itu perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dalam mempertahankan kedaulatan negara kesatuan republik Indonesia perlu terus dikenang sepanjang masa. Sebagaimana tema hari pahlawan tahun 2020, yaitu “Pahlawanku Sepanjang Masa” Meskipun dalam masa pandemi covid-19, peringatan hari pahlawan tahun tetap bisa digelar dengan mengikuti protokol kesehatan dan bisa terlaksana secara khidmat dan tidak kehilangan esensi atau makna. Dalam kesempatan yg sama, Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. juga mengajak kepada hadirin bisa meniru semangat para pahlawan. “Kiranya apa yang telah dilakukan oleh para pahlawan dapat menginsprasi dan memotivasi kita semua untuk meneruskan perjuangan mereka” Himbau Catur. (Diskominfo Kampar/WFQ).

Bangkinang Kota – Pemerintah Republik Indonesia melaksanakan Penyerahan Sertifikat Tanah se-Indonesia oleh Presiden RI Jokowi Dodo yang disaksikan langsung melalui Video Conference, selain itu sebanyak 4.162 Sertifikat untuk Masyarakat Kampar juga diserahkan secara simbolis oleh Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH, dihadiri Ketua DPRD Kampar Faisal, ST, Kepala BPN Kabupaten Kampar Sutrilwan SH, MH, serta Forkopimda dan beberapa perwakilan penerima sertifikat di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar, Senin(9/11). Dalam sambutannya Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH mengajak masyarakat agar tidak mempergunakan Sertifikat untuk hal yang kurang produktif gunakan sepenuhnya untuk modal usaha dan produktif, Sertifikat ini merupakan sebuah kepastian hukum atas kepemilikan tanah masyarakat dan mencegah sengketa. “Program ini akan terus kita lanjutkan dan Tahun depan kita memiliki target 40.000 Sertifikat dan merupakan yang terbesar di Provinsi Riau, karena Sertifikat merupakan kepastian hukum bagi masyarakat “ungkap Catur Selanjutnya hadirin menyaksikan Video Conference langsung dari Istana Negara di Jakarta, dalam paparannya Presiden RI Joko Widodo menjelaskan tentang Transformasi Performa Agraria dan disaksikan oleh 31 Provinsi Dan 201 kabupaten dan kota, dimana hari ini secara serentak juga dibagikan kepada masyarakat seluruh Indonesia sebanyak 1.000.000 Sertifikat. “Dalam 5 tahun 2,4 juta bidang tanah sudah saya bagikan dan target tahun 2025 seluruh bidang tanah sudah bersertifikat. Apabila akan meminjam di Bank pastikan mampu membayar angsuran nya, gunakan untuk hal Produktif atau Modal Usaha dan jangan untuk konsumtif.” Ungkap Jokowi Ditambahkan Jokowi Tahun 2015 sebanyak 80 Juta dari 126 juta bidang tanah yang belum terdaftar sebagai sertifikat, dan setiap tahunnya hanya mampu mencetak 500.000 sertifikat/tahunnya, itu artinya butuh 126 tahun untuk mensertifikatkan keseluruhannya, untuk itu ditingkatkan menjadi 1 juta sertifikat pertahunnya, target yang telah tercapai pada tahun 2016 sebanyak 1,1 juta bidang, 2017 sebanyak 5,4 juta bidang, 2018 sebanyak 9,3 juta bidang, 2019 sebanyak 11,2 juta bidang, dan targetnya 2020 sebanyak 10 juta bidang yang dikeluarkan sertifikatnya.(DiskominfoKampar/DAT)

Bangkinang Kota ; walau Kondisi saat ini yang belum mengkhawatirkan, namun demikian kita harus tetap siap siaga, jalin komunikasi dan koordinasi dengan baik. Kita berharap semoga bencana banjir dan longsor ini tidak terjadi di wilayah kita. Berdasar informasi BMKG bahwa saat ini memasuki musim hujan Kita tahu di Kabupaten Kampar setiap tahun benjir, oleh sebab itu kami minta untuk Lebih siaga menghadapi kemungkinan adanya’banjir dan longsor. Demikian disampaikan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH saat menyampaikan arahan pada Apel dan pemeriksaan pasukan Kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam banjir dan tanah longsor di wilayah Kabupaten Kampar dilapangkan pelajar Bangkinang Senin, 09/11. Yang dihadiri oleh Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal, Kapolres Kampar AKBP Muhammad Khalid, S. Ik, Sekdakab Drs. Yusri MSi, Kasdim Mayor Inf Gunawan, Kasi intel Kejaksaan Negeri Bangkinang Silfanus Rotuo Simanulang,SH Kasatpol Kab. PP Kampar Nurbit S.Sos, Kalaksa BPBD Kampar Afrudin Amga ST, MT, Pejabat Utama Polres Kampar, Perwakilan Camat se-Kab. Kampar dan Perwakilan Kapolsek Jajaran Polres Kampar. Selaku inspektur Upacara Bupati Kampar menyampaikan kepada seluruh petugas untuk selalu waspada dan menyiapkan para relawan untuk turut serta memperingatkan masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Kampar” Pinta Catur Sugeng Susanto dihadapan peserta apel yang diikuti dari unsur TNI/Polri, Satpol-PP, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, BPBD dan Dinas Kesehatan bersamaan dengan peralatan dan Mobil. Ditengah wabah Covid-19 kita lebih waspada, jangan lagi hendaknya ada kejadian bencana” Harap Catur. Dikatakan Catur bahwa Banjir ini terjadi berawal dari tingginya curah hujan di Hulu PLTA Koto Panjang atau di wilayah Sumatera Barat sehingga menyebabkan debet air di bendungan PLTA akan tinggi. Ketika dibuka maka dihilir akan banjir disinilah kesiaokasiagaan dalam mengahadapi bencana tersebut” Tutup Catur.(Diskominfo Kampar)

Tapung Hilir. ; Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH membuka sekaligus meresmikan Sosialisasi Edukasi Pemeliharaan Ternak Sapi bagi peternak sapi bagi masyarakat Kecamatan Tapung hilir dengan sistem Posnyandu dan Vaksinasi Sapi Jembrana. Kegiatan tersebut dipusatkan di peternakan Sapi Kelompok tani Mekar Karya Desa Tapung Lestari Kecamatan Tapung hilir. (11/11) Hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya Kepala Dinas Perternakan, Perkebunan dan Kesehatan Hewan Kampar yang diwakili Kepala Bidang, Kepala Dinas PM-PTSP Kampar Hambali, Kakan Satpol PP Kampar Nurbit, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kampar Aliman Makmur, Camat Tapung Hilir Yuriko Efril, Dekan Fakultas UIN Susqa Riau Edi, Kepala Desa Tapung Lestari, Ketua Kelompok Tani Mekar Karya Sumardi dan anggota kelompok tani. Dekan Fakultas UIN Susqa Riau Edi Dalam sambutannya Bupati Kampar menyampaikan swasembada daging saat ini sangat dibutuhkan ditengah wabah Covid 19 yang merebak, swasembada daging bagi masyarakat sangat dibutuhkan bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. “Saya mendengar ada beberapa kelompok Tani yang mengeluhkan penyakit Sapi, oelh sebab itu saya perintahkan Dinas terkait untuk segera melakukan upaya pencegahan dan Vaksinasi bagi sapi ternak masyarakat”ungkap Bupati Kampar. Dirinya juga mengungkapkan bahwa saat ini telah mewabah penyakit bagi sapi, oleh sebab itu Catur Sugeng memerintahkan jajarannya untuk melakukan investigasi dan melakukan vaksinasi bagi sapi milik para petani di kabupaten Kampar. Kesehatan sapi sangat dibutuhkan bagi peternak sapi untuk meningkatkan mutu daging yang dihasilkan. Disaat itu juga Catur Sugeng juga mengungkapkan bahwa untuk memajukan kesejahteraan suatu masyarakat dibutuhkan kekompakan dan kebersamaan seluruh masyarakat dan selalu mendukung kebijakan Pemerintah dan selalu berkoordinasi dengan Aparatur desa atau Kecamatan. Bupati Kampar juga memerintahkan Kepala Dinas Perternakan, perkebunan dan Kesehatan Hewan agar sering untuk turun ke lapangan untuk terus membina dan memberikan edukasi bagi kelompok tani agar cita-cita swasembada daging di Kecamatan Tapung Hilir dapat kita wujudkan bersama. Disisi lain Bupati Kampar juga mengharapkan masyarakat mengoptimalisasikan lahan rumah tangga untuk menunjang ketahanan pangan, dirinya memerintahkan Dinas terkait untuk memberikan sarana dan prasarana alat pertanian dan perkebunan untuk menunjang penghasilan masyarakat. “Mengoptimalisasikan lahan untuk pertanian dan perkebunan dan juga peternakan merupakan salah satu upaya menunjang ketahanan pangan masyarakat”kata Bupati Kampar. Dalam kegiatan tersebut Bupati Kampar menyaksikan proses penyuntikan Vaksin kepada Sapi milik Kelompok tani Mekar Karya. Budi Kurniawan Relawan Peduli Masyarakat Tapung Raya dalam sambutannya mengungkapkan kelompok tani peternakan sapi cukup banyak, dan telah mampu melakukan swasembada daging sapi. Dirinya juga mengatakan masih ada persoalan yang dihadapi kelompok tani yakni bagaiman melakukan vaksinasi bagi sapi ternak. Budi Kurniawan juga mengatur kelompok tani peternakan sapi ditapung Hilir sangat membutuhkan bantuan dan bimbingan bagi masyarakat peternak agar lebih sejahtera dan lebih mampu menyelenggarakan swasembada daging sapi di Tapung Hilir.(Diskominfo Kampar)

Bangkinang Kota . Kecamatan Tambang menjadi kecamatan terbaik pada pada peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK tahun 2020, pada berbagai lomba Kecamatan Tambang menjuarai pada berbagai lomba yang diadakan di Gedung PKK Kabupaten Kampar pada hari Kamis, 05/11. Penutupan dilaksanakan di Gedung PKK yang dihadiri oleh Ketua PKK Kecamatan, kader PKK Desa dan seluruh Pengurus PKK Kabupaten Kampar. Ketua TP PKK Kebupaten Kampar Muslimawati catur yang di wakili oleh wakil ketua IV Awal Heaniwati yang metutup acara jambore pkk dan HKG tahun 2020 sekaligus penyerahan hadiah bagi para juara. Dalam perlombaan HKG tahun 2020 dalam rangkaian kegiatan hari ke 2 yakni lomba penyuluhan pokja IV dengan tema peran PKK dalam penanganan dan pencegahan stanting, Tema Pokja II peningkatan ekonomi keluarga melalui peran UP2K PKK Pokja III dengan tema pemanfaatan lahan pekarangan melalui hatinya PKK. Untuk informasi juara pada lomba Pokja II diraih Juara 1 Kecamatan tambang, Juara 2 kecamatan Bangkinang, juara 3 kecamatan XIII Koto Kampar, Sedangkan Harapan 1 Kecamatan Gunung Sahilan, Harapan 2 Kecamatan Kampa dan Harapan 3 kecamatan Tapung Hilir. Sementara untuk Lomba pada Pokja III diraih oleh Juara 1 Kecamatan Tambang, Juara 2 kecamatan Gunung Sahilan, Juara 3 kecamatan Salo, sedangkan untuk Harapan 1 Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Harapan 2 Kecamatan Bangkinang dan Harapan 3 Kecamatan Tapung Hulu. Sedangkan pada lomba pada Pokja IV diraih Juara 1 Kecamatan Tambang, Juara 2 Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Juara 3 kecamatan Tapung Hulu Sementara untuk Harapan 1 Kecamatan Perhentian Raja, Harapan 2 Kecamatan . XIII Koto Kampar dan Harapan 3 kecamatan Kampa. Dikatakan Hj.Muslimawati catur yang diwakili oleh awal Haeniwati bahwa Penutupan kegiatan lomba dalam rangka Jambore dan HKG PKK ke 48 tahun 2020 tentunya banyak pembelajaran dan pengalaman yang telah ibu ibu dapatkan sesuai dengan maksud dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu sebagai ajang untuk motivasi diri dan mengevaluasi kinerja para kader PKK. Saya mengharapkan kepada seluruh kader PKK mari kita meningkatkan kapasitas kemampuan dan wawasan untuk menunjang kinerja kita. Dan bagi yang belum menjadi pemenang jangan berkecil hati jadikanlah sebagai penyemangat untuk bisa lebih belajar lagi dalam mengembangkan diri” Tutup Awal Haeniwati. Sementara itu Ketua PKK Kecamatan Tambang Ny. Abukhari saat ditanyai mengatakan ucapan terimakasih Kepada kader PKK kecamatan Tambang dan desa yang telah memberikan penampilan terbaik pada peringatan Jambore dan HKG PKK tahun 2020 semoga ini dapat dipertahankan” Katanya yang didampingi kader PKK Kecamatan Tambang. (Diskominfo Kampar)

Kampar Kiri,- Dengan mengendarai sepeda motor, menempuh medan yang cukup sulit, Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH, melakukan penanaman perdana padi gogo di Desa Sungai Rambai, Kamis (5/11) yang merupakan Program peningkatan produksi padi kegiatan Perluasan Areal Tanam Baru (PATB) tahun anggaran 2020 yang bersumber dari dana APBN Pusat dengan luas tanam di Kabupaten Kampar seluas 320 ha. Dalam arahannya beliau mengatakan bahwa, bantuan untuk kecamatan kampar kiri berada di Desa Sei Rambai dengan luas areal 50 ha yang akan dikelola oleh kelompok tani sepakat. “walaupun menempuh medan yang sulit, pemerintah tetap hadir ditengah-tengah masyarakat, guna memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat” Ujar Catur. Beliau berharap, semoga penanaman ini berhasil tanpa kendala yang berarti, sehingga 5 bulan kedepan, masyarakat sudah bisa menikmati hasil panen padi, baik untuk di konsumsi maupun untuk di jual yang juga akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan, benih padi varietas ciherang 2 ton, pupuk npk 10 ton, herbisida 150 liter, pupuk hayati 200 liter, fungisida 50 liter, biaya pembuatan sumur, pompa air, pengolahan tanah dan biaya tanam.(Diskominfo Kampar/prot-dokpim)

Kampar ; Setelah melakukan kunjungan kerjanya merealisasikan bantuan Bedah Rumah kepada masyarakat Desa Penyesawan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH yang didampingi Kepala Dinas Kominfo Arizon SE serta Camat Kampar Alkautsar S.STP langsung mengunjungi Masyarakat Dusun Simpang Kaghe tepatnya didesa Padang Mutung Kecamatan Kampar dalam rangka menerima dan menindak lanjuti aspirasi masyarakat, Rabu, 4/11/20. Dikatakan Bupati Kampar Pemerintah Daerah akan terus menerima dan akan menindak lanjuti apa yang menjadi aspirasi masyarakat, karena di sana ada banyak kebutuhan masyarakat yang harus terjawab melalui bermacam program yang telah di buat Pemerintah. “Pemerintah sangat memahami aspirasi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan pemerintahan, dalam hal pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan secara optimal, Perlu dipahami bahwa tujuan utama pemekaran wilayah adalah dalam rangka mendekatkan pelayanan urusan pemerintahan, serta untuk peningkatan kapasitas wilayah dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat” ungkap Catur sugeng Catur juga mebambahkan Terkait usulan pemekaran ini dirinya menghimbau agar masyarakat mempercayakan semua proses ini kepada mekanisme peraturan dan Udang Undang yang berlaku, dan akan memerlukan waktu serta memerlukan kekompakan semua pihak. Sementara itu, Hj. Lasmini Tokoh masyarakat setempat mengatakan, aspirasi yang disampaikan ini merupakan aspirasi seluruh masyarakat yang berada didusun Simpang Kaye dan Dusun Paduko Gajo yang mana aspirasi itu meliputi dukungan terhadap adanya pemekaran Desa ” Sudah waktunya Dua Dusun yang berada Di desa Padang Mutung ini dimekarkan menjadi satu Desa, karena wilayahnya yang terlalu luas dan jumlah penduduk yang lebih kurang 4.000 Ribu Jiwa terdiri dari 800 Kepala Keluarga (KK), dan tambah lagi masyarakat didua Dusun ini terlalu jauh lebih kurang 15 Kilometer jika ingin melakukan pengurusan admitrasi pemerintahan ke kantor Desa Padang Mutung dan harus melewati Desa lain ( Koto Tibun ) terlebih dahulu untuk melakukan pengurusan” ungkap Lasmini “Secara sadar kita sampikan bahwa, dengan adanya pemekaran, maka dengan sendirinya tenaga kerja dapat terserap dengan baik dan lambat laun roda ekonomi masyarakat meningkat, karena kami tahu tujuan pemekaran tersebut antara lain untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan daya saing, serta meningkatkan efektivitas pemerintahan desa, secara kusus Kami juga meminta kepada Bupati Kampar adanya perhatian terhadap sarana dan prasarana di sini seperti infrastruktur jalan, trasportasi kesehatan termasuk peningkatan ekonomi rakyat, sosial, dan budaya,” pangkas Lasmini lagi Hj. Lasmini juga Berharap kepada Bupati Kampar H. Catur Sugeng  Susanto agar aspirasi masyarakat dua Dusun ini bisa ditindak lanjuti, Karena Masyarakat disini juga ingin memiliki Hak seperti Desa lainnya karena Dua Dusun ini dikelilingi oleh banyak Perusahaan yang lebih kurang 58 perusahaan, sehingga nantinya Jika Aspirasi ini terlaksana masyarakat bisa Bekerjasama dengan perusahan setempat untuk mamajukan Kabupaten Kampar dan juga masyarakat didua Dusun ini telah menyiapkan seluruh fasilitas untuk pembangunan, seperti Kantor Kepala Desa, Aula dan lainnya ” tutup Lasmini ( Diskominfo/ Rby )

Kampar – Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. melakukan penyerahan bantuan rumah di desa penyasawan pada hari Rabu (04/11/2020). Agenda ini merupakan tindaklanjut dari upaya kelanjutan program bedah rumah swadaya tidak layak huni menjadi layak huni bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. dalam sambutannya mengatakan program ini merupakan wujud pembentukkan masyarakat yang sejahtera. Salah satunya melalui program peningkatan kualitas rumah dan pembangunan baru rumah beserta prasarana, sarana, dan utilitas (PSU). Pemerintah kabupaten Kampar menargetkan sebanyak 5.670 unit rumah yang tidak layak huni bisa menjadi layak huni hingga akhir tahun 2022. “Hingga saat ini per tahun 2020 program ini telah terlaksana sebanyak 4.299 unit rumah atau sekitar 75% dari target yang telah diaplikasikan” Kata Catur “Untuk tahun anggaran 2021 akan dialokasikan sebanyak 500 unit rumah yang tersebar di 21 kecamatan dan 150 desa dengan rata rata 3 unit rumah per desa” Lanjut Catur Sementara itu salah seorang penerima bantuan, Islami mengucapkan ribuan terimakasih atas bantuan yang sudah diberikan kepada masyarakat desa. “Bapak bupati kita sangat merakyat sekali. Khusus desa penyasawan, pak bupati kita pernah berdialog kemari bahkan jauh sebelum jadi bupati” Kata Islami. Dalam kesempatan yg sama, Islami juga meminta kepada bupati kampar untuk menggalakkan program sektor perkebunan. “Saya berharap nanti disektor perkebunan seperti kebun karet bisa diperhatikan lagi pak” Harap Islami. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bantuan secara simbolis dan peninjauan penerima bantuan bedah rumah. Acara dihadiri oleh Kadis PU Kampar, Kadis Diskominfo Kampar, Camat Kampar, Kepala Desa Penyasawan, dan Tokoh Masyarakat setempat. Acara berlangsung dengan lancar. (Diskominfo Kampar/WFQ).