Pariwisata

Objek Arung Sungai Kopu Raih Juara 2 API Award 2021 Kategori Wisata Air.

Musi Banyuasin, Destinasi Objek Wisata Kampar kembali menggema pada Malam Anugerah Pesona Indonesia 2021 yang digelar di Stable Berkuda Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Selasa,30/11/21 Acara yang dihadiri Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif RI secara virtual ini menggemakan nama Destinasi Objek wisata Arung Sungai Kopu Desa Tanjung Kecamatan Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar yang berhasil Raih Juara 2 API Award 2021 Kategori Wisata Air. Trophy penghargaan langsung diserahkan oleh Staf Ahli Kementerian Lingkungan Hidup RI dan diterima  Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Zulia Dharma.. Sementara itu Bupati Kampar yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Kampar Syamsul Bahri, M. Si menyatakan “Alhamdulillah, bersyukur kita malam ini Kampar kembali menggema di APIaward 2021 yang dilaksanakan di Stable Berkuda Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, tentu ini berkat kerja keras kita bersama, baik itu kelompok sadar wisata, Ninik Mamak, tokoh masyarakat yang ada dan didukung oleh semua stakeholder yang turut serta mengangkat objek wisata arung sungai kopu ini.”ujar Syamsul Bahri Sementara itu Kepala Dinas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Zulia Dharma memaparkan ini bukti dan komitmen Pemerintah Kabupaten Kampar untuk memajukan wisata di Kabupaten Kampar serta mempromosikan secara Nasioanal, dan Bupati Kampar selalu menekankan agar terus gali potensi wisata kita, kembangkan dan persembahkan kepada masyarakat khususnya masyarakat tempatan sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat disekitar objek wisata itu sendiri.(Diskominfo Kampar)

Read more

Desa Pulau Gadang Raih Terbaik I Lomba BBGRM Tingkat Provinsi Riau

Pulau Gadang, – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Ir. Hj. Nurhasani, MM mendampingi Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Brigjen TNI Purnawirawan Edy Natar Nasution beserta Kadis PMD dan Dukcapil Provinsi Riau, Yurnalis, S.Sos., M.Si dalam penyerahan Piagam penghargaan dan hadiah pemenang lomba Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat provinsi Riau kepada Kepala Desa Pulau Gadang Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai juara terbaik 1 yang di laksanakan di sekretariat pemuda desa Pulau Gadang, Senin (22/11/21). Edy Natar mengatakan, kita mesti menjaga dan melestarikan budaya gotong royong di tengah kehidupan masyarakat. Budaya gotong royong mengandung nilai-nilai positif, memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta melepaskan perbedaan dalam mewujudkan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, ungkap Edy Natar. Edy Natar juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Desa Pulau Gadang yang senantiasa menjaga dan melestarikan budaya gotong royong. Keberhasilan Desa Pulau Godang sebagai juara terbaik 1 BBGRM tingkat provinsi Riau tahun 2021 merupakan hasil perjuangan seluruh lapisan dan stakeholder pembangunan desa. Juara tersebut diraih setelah menilai seberapa besar partisipasi masyarakat dan peran pemerintah daerah dalam menjaga dan melestarikan budaya gotong royong. Edy Natar juga menjelaskan, pada perlombaan BBGRM tingkat provinsi Riau, terdapat 4 (empat) variabel penilaian, diantaranya bidang kemasyarakatan, bidang ekonomi, bidang sosial – budaya, dan bidang lingkungan. Pada perlombaan tersebut, juga terdapat empat tahap penilaian, diantaranya, tahap administrasi, tahap klarifikasi, tahap pemaparan dari pemerintah desa, dan tahap penetapan pemenang, ungkap Edy Natar. Sementara itu, Bupati Kabupaten Kampar melalui staf ahli bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ir. Hj. Nurhasani, MM memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Desa Pulau Godang sebagai juara terbaik 1 BBGRM tingkat Provinsi Riau. Nurhasani menghimbau, agar sikap gotong royong tidak hanya dijadikan sebagai slogan belaka. Gotong royong harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Nurhasani juga menyampaikan, gotong royong juga wajib dilakukan untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat, sehingga ancaman penyakit yang terus menyerang dapat terus menurun hingga berakhir, ungkap Nurhasani. Sementara itu, Kepala Desa Pulau Gadang, Sofian, SH.MH mengatakan, bahwa desa Pulau Gadang merupakan desa eks transmigrasi atau pindahan karena pembangunan waduk PLTA Koto Panjang. Perpindahan tidak hanya terjadi pada masyarakatnya saja, tetapi semuanya ikut pindah, baik adat, syari’ah dan budayanya. Jiwa dan budaya gotong royong merupakan budaya semenjak kampung lama yang sudah menjadi warisan dari leluhur dan nenek moyang kami, ungkap Sofian. Di hadapan Wagubri, Kadis PMD Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Riau, Staf ahli bidang hukum dan politik serta tamu undangan yang hadir, Sofian mengatakan, bahwa wilayah Desa Pulau Gadang secara geografis terletak pada perbukitan dan rawa. Untuk perbukitan dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai perkebunan. Dan mayoritas masyarakat berkebun karet yang merupakan bantuan perkebunan dari pemerintah sebagai warga eks transmigrasi semenjak 28 tahun yang lalu. Dan untuk daerah rawa dimanfaatkan masyarakat sebagai pertanian perikanan ikan patin. Baik usaha hulu hingga hilirnya, ungkap Sofian. Sofian juga menyampaikan, saat ini desa Pulau Gadang sedang menggalakkan perkembangan pariwisata. Terdapat beberapa potensi objek wisata yang dimiliki Desa Pulau Gadang. Diantaranya objek wisata Puncak Kompe, Mahligai Bungsu, dan Pulau Putih yang juga menyediakan tempat penginapannya. Desa Pulau Godang juga sangat merasa terbantu oleh bantuan dana BKK dari Provinsi Riau. Dana BKK tersebut dikembangkan melalui BUMDES. Kemudian Bumdeslah yang menjalin kerjasama dengan Kelompok Sadar Wisata. Sehingga saat ini, sebesar Rp. 39 juta sudah berhasil dicapai sebagai sumber Pendapatan Asli Desa (PADes). “PULAU Godang Desa Wisata”, ungkap Sofian penuh semangat.(Diskominfo Kampar).

Read more

Festival Bagholek Godang Pulau Belimbing, Angkat dan Lestarikan Seni Budaya Menjadi Destinasi Wisata.

Kuok : Pemerintah Kabupaten Kampar sangat mendukung dan support atas kegiatan yang telah di gelar oleh masyarakat Desa Pulau Belimbing melalui program aksi pemajuan Kebudayaan desa dari Kementerian pendidikan, kebudayaan, Riset dan Teknologi RI yang hari ini melaksanakan Festival Pulau Belimbing yang bertujuan untuk memajukan kebudayaan desa serta melestarikannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kunjungan dan menjadi destinasi wisata budaya ini. Demikian di sampaikan oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Ir. Zulia Dharma saat membuka Festival Pulau Belimbing yang mengangkat tema “Bagholek Godang” yang di selenggarakan di Desa Wisata Pulau Belimbing I Desa Kuok, Kecamatan Kuok, Sabtu (20/11/2021). Zulia Dharma pada kesempatan itu juga sampaikan bahwa, Budaya yang sudah ada di daerah kita ini, mari kita jaga keutuhannya serta melestarikan sehingga kedepannya kita bisa untuk membangkitkan kembali budaya kita melalui pelindungan, pengembangan, pemanfaatan dan pembinaan kebudayaan. Kedepannya saya berharap, Iven Festival Pulau Belimbing ini bukan hanya di laksanakan tingkat kecamatan Kuok akan tetapi juga kita jadikan sebagai ivent tingkat provinsi riau bahkan nasional nantinya, untuk itu mari kita saling berkoordinasi dan bekerjasam dalam meningkatkan kebudayaan didaerah kita ini. Sementara itu, sekapur sirih dari Datuok M. Ali gindo jo bosagh pasukuan domo kenegerian Kuok di dampingi ibu ahli waris rumah lontiok Zulhelma M.Pd menyampaikan bahwa, kegiatan ini dilaksanakan untuk melestarikan budaya dan untuk mengenang kembali lebih jauh bagaimana budaya kita yang sebenarnya. Memalui kegiatan ini dapat kita perkenalkan dan ajarkan kepada anak keponakan kita serta masyarakat luas tentang bagaimana adat yang sebenarnya dan potensi potensi yang ada di daerah kita dan ini perlu kita lestarikan, kembangkan dan publikasikan sehingga masyarakat luas kenal dengan kebudayaan ini.” Kata Datuok gindo jo bosagh kenegerian Kuok Kemudian Ketua Panitia yang juga selaku pendamping desa budaya Fitrah, menyampaikan dalam laporannya bahwa Tujuan Program Pemajuan Kebudayaan Desa adalah untuk mendukung proses dan mewujudkan inisiatif pemajuan kebudayaan melalui pemberdayaan masyarakat desa. Inisiatif pemajuan kebudayaan tersebut diharapkan dapat tertuang melalui Dokumen Pemajuan Kebudayaan Desa yang kemudian menjadi landasan dalam menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa). Tahun ini, Direktorat Jenderal Kebudayaan memiliki target 359 desa yang mengikuti platform Pemajuan Kebudayaan Desa yang akan dilaksanakan melalui dua kegiatan, yaitu Pengembangan Masyarakat serta Jendela Budaya Desaku.”Tutup Fitrah Kegiatan ini dilanjutkan dengan tata cara keagamaan adat nikah kawin, gubano, maghatok tuwun tanggo, silek bungo, gondang oguong serta basiacuong, ini merupakan budaya pernikahan yang dilakukan oleh masyakarakat di Desa Wisata Pulau Belimbing Desa Kuok. (Diskominfo Kampar).

Read more

Berpakaian Adat, Puluhan Pengurus Bhayangkari Cabang Kampar Kunjungi Candi Muara Takus

XIII Koto Kampar : Ketua Bhayangkari Cabang Kampar Ny. Patar Reniva Beatrick Sihite SE, MM beserta seluruh Pengurus Bhayangkari Cabang, termasuk Ketua Ranting dari Polsek Jajaran Polres Kampar yang berjumlah sekitar 40 orang, Rabu pagi (17/11/2021) mengunjungi objek wisata Candi Muara Takus di Kecamatan XIII Koto Kampar. Ada hal menarik dari kunjungan mereka ke Candi Muara Takus yang merupakan situs sejarah dan budaya terkenal di Kabupaten Kampar ini, seluruh anggota rombongan dari Bhayangkari Cabang Kampar ini mengenakan Pakaian Adat Daerah Kampar secara lengkap, mulai dari alas kaki hingga sunting dikepala mereka. Sebagaimana diketahui, Ketua Bhayangkari Cabang Kampar Ny. Patar Reniva Beatrick Sihite SE, MM yang merupakan istri dari Kapolres Kampar AKBP Rido Purba SIK, MH ini, juga sebagai Ketua Komunitas Pencinta Alam dengan nama “Tim Jalan-jalan Horee”, yang sebagian besar anggotanya juga dari Bhayangkari. Beberapa destinasi wisata yang ada dipedalaman Kabupaten Kampar telah mereka jelajahi untuk kemudian diperkenalkan kepada masyarakat luas. Namun kali ini Para Istri dari Korp Polri di Jajaran Polres Kampar ini tampil beda dengan mengenakan Pakaian Adat Daerah Kampar, mereka tampil cantik dan anggun apalagi saat berpose dengan latar belakang Candi Muara Takus kebanggaan masyarakat Kampar ini. Kepada penulis, Ketua Bhayangkari Cabang Kampar ini menyampaikan bahwa kunjungan mereka ke Candi Muara Takus ini, tujuan utamanya adalah untuk refreshing sekaligus berpartisipasi memperkenalkan Candi Mura Takus sebagai destinasi wisata yang ada diwilayah Kabupaten Kampar. Lebih lanjut disampaikan beliau, bahwa Candi Muara Takus ini boleh dibilang sebagai Icon-nya Daerah Kampar dan Riau, serta aset wisata yang sangat menarik dan memiliki nilai history serta sejarah. Untuk itu mari kita perkenalkan kepada masyarakat luas, sehingga nantinya objek wisata ini bisa membawa kemajuan bagi masyarakat serta daerah, ujarnya. (Diskominfo Kampar/ hms Polres)

Read more

Peringati Hari Batik Nasional, Kampar fashion Showkan Batik Kampar.

Pekanbaru : Untuk meningkatkan kecintaan akan produk lokal serta mengenalkan ke masyarakat luas berbagai cara dilakukan untuk memperkenalkan produk batik Kampar, salah satu dengan mengadakan fashion Show batik Kampar yang bekerja sama dengan media televisi, pihak hotel dan Pariwisata. Ini semua kita lakukan untuk mengenalkan Batik Kampar atau batik Muara Takus kepada masyarakat luas, ini juga bentuk meningkatkan kecintaan akan produk dengan kearifan lokal khususnya Kabupaten Kampar yang berkualitas. Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur usai Fashion Show Batik Kampar yang diadakan di Novotel Hotel Pekanbaru, Sabtu, 16/10. Hadir pada kesempatan tersebut  Ibu Danrem 031 Wira Bima ny. Fitri M. Syech Ismet, Wakil Ketua Dekranasda Kampar Juli Mastuti, Lasvita Siahaan pemilik Rumah Produksi Batik Kampar, Ibu Danyon 132 Bima Sakti Olivia M. Syafii Nasution, Ibu Dandim 0313 /KPR Nurhayati Leo Octavianus, CEO Smac TV Raja Susi, General Manajer Novotel Hotel Sentot Lasiyanto. Dikatakan Muslimawati Catur dengan menggandeng pihak publik, kita berharap makin mengenalkan batik Kampar sebagai produk lokal yang siap bersaing ” Kata Muslimawati Catur. Ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kampar pengurus Dekranasda Kampar, Pihak perhotelan, media tv maupun pihak – pihak yang telah mensuksekan kegiatan fashion Show batik Kampar ini” Tambah Muslimawati Catur. Sementara itu Ibu Danrem 031 WB ny. Fitri M. Syech Ismet menyatakan kami sangat antusias atas kegiatan ini, kami di kesatuan sangat memberikan apresiasi terhadap hal dalam pengangkatan kearifan lokal, kami pun telah melakukan membatik di kesatuan Danrem ” Kata Fitri M Syech Ismet. Kami melihat apa yang ditampilkan sangat bagus dan memiliki keunikan tersendiri, apalagi ditampilkan oleh para ibu Kepala OPD di Kampar ” Kata Ny. Ismet yang merupakan anak jati Kampar tersebut. Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Dandim Kampar dan Ibu Kapolres Kampar yang sangat mendukung kegiatan pengembangan batik Kampar atau batik Muara Takus tersebut. Sementar itu Sentot Lasiyanto, General Manajer Novotel Hotel menyatakan bahwa siap menampilkan batik Kampar ini di Novotel yang tergabung group accor group, ada 100 hotel yang bergabung di seluruh Indonesia,  2 minggu lalu bersama Kementerian Pariwisata yang mengangkat batik daerah masing-masing, pada kali ini bak gayung berambut kami menampilkan batik Kampar” Kata Sentot. Pada kesempatan tersebut Batik Kampar dengan 27 motif yang mencirikan Khas Kampar yang di peragakan oleh isteri Kepala OPD di lingkungan Pemkab Kampar , Isteri Forkopimda Kampar dan model. Diakhir kegiatan Ketua dekranasda Kampar menerima penghargaan dari Ketua Rumah Batik Kampar Lesvita Siahaan sebagai bentuk penghormatan dalam pembinaan yang diberikan selama ini. (Diskominfo Kampar)

Read more

Porseni IGTKI-PGRI Riau, Bunda PAUD Kampar Harapkan Kontingen Kampar Bawa Prestasi.

Dumai – Hadir langsung dalam pembukaan Lomba Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Ikatan Guru TK Indonesia – Persatuan Guru Repbulik  Indonesia (IGTKI-PGRI) Provinsi Riau tahun 2021, Bunda PAUD Kabupaten Kampar Hj Muslimah Wati Catur mengharapkan seluruh Kontingen IGTKI Kampar memberikan prestasi yang terbaik. Kegiatan Porseni IGTKI tahun 2021 yang dibuka Gubernur Riau Drs Syamsuar, M. Si diwakili Asisten III Setda Provinsi Riau Syarial Abdi, SP, M. Si tersebut dipusatkan di Balai Wali Kota Dumai, rabu pagi (13/10/21). Untuk di ketahui Kampar berpartisipasi pada  7 cabang lomba yakni Senam Irama dan alat, Gerak dan lagu, Permainan Anak Ciptaan Guru Tari kreasi baru, Mtq. Bunda PAUD yang juga didampingi Ketua DWP Kampar Hj Juli Mastuti dan Ketua IGTKI Kampar Lusiana Paluzi, S. Pd pada kesempatan tersebut menyampaikan harapan kepada seluruh kontingen atau peserta dari IGTKI Kampar agar bisa menampilkan kemampuan terbaik dalam lomba ini. Dimana dalam lomba nantinya, memang banyak dalam kegiatan tersebut dilaksanakan secara virtual. Akan tetapi bagaimanapun tata cara perlombaan Kampar harus bisa berikan yang terbaik. Selain ajang lomba, hal ini diharapkan juga agar dapat memupuk kebersamaan, kekompakan dan solidaritas serta sebagai  ajang pembelajaran yang bisa merangsang tenaga pendidik menjadi tenaga pendidik yang berkarakter, berinovasi dan kreasi. Usai mengikuti pembukaan Porseni, Muslimah Wati bersama Bunda PAUD Provinsi Riau Misnarni Syamsuar serta bunda PAUD se-Provinsi Riau lainnya langsung mengikuti rapat Koordinasi dan Advokasi tingkat Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau tahun 2021 terkait peningkatan akses dan penguatan Paud berkualitas.(Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Apresiasi Gebyar Seni Budaya Desa Tri Manunggal Kecamatan Tapung.

Tapung : Atas prakarsa seluruh elemen masyarkat serta kerja sama yang baik dengan pemerintah, pihak swasta sehingga Gebyar Seni Budaya di Desa Tri Manunggal Kecamatan Tapung dapat terlaksana dengan baik dan Sukses yang bersempena dengan hari jadi Desa Manunggal Kecamatan Tapung. Atas kegiatan kami atas nama Pemerintah Kabupaten Kampar mengapresiasi, ini melambangkan Persatuan dan kesatuan, dan di Kabupaten Kampar dengan masyarakat yang heterogen dapat hidup damai dan aman.  Ini yang patut kita syukuri dan jaga. Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH saat memberikan pengarahan pada peringatan Hari Jadi Desa Manunggal ke 29 tahun 2021 yang diadakan di Taman Desa Tri Manunggal Kecamatan Tapung, Ahad 10/10. Pembukaan Gebyar Seni ditandai dengan pemukulan Gong sebanyak lima kali oleh Bupati Kampar dan penyerahan pakaian kesenian barongsai oleh Kepala desa kepada Bupati dan Sekda Kampar dan peninjauan bazaar UMKM. Gebyar Seni dan Budaya ini selain Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH, MH, , juga dihadiri Anggota DPRD Riau Tedy Ramos Sianturi , Anggota DPRD Kampar Bambang , Sekda Kampar Drs. Yusri, M. Si , para kepala OPD di lingkungan Pemkab Kampar, Camat Tapung Amri Yudo Camat Tapung Hulu Sutani Rahmat, seluruh Kepala Desa se Kecamatan Tapung dan seluruh undangan di tampilkan seni dan budaya yang ada di Kabupaten Kampar dari berbagai suku yang ada di Indonesia. Ini luar biasa untuk ukuran Desa punya Sanggar seni yang menampilkan aneka ragam dalam memelihara tradisi seni budaya”  Kata Bupati Kampar Bangga. Ini dapat di contoh oleh Desa lain dalam inovasi dan kreasi dalam pembinaaan UMKM dalam meningkatkan ekonomi masyarakat desa ” Kata Catur Sugeng Susanto. Terhadap permintaan Kepala Desa insyaallah akan kami prioritaskan terutama terkait kebutuhan Ambulance ” Kata Catur lagi. Tak lupa Catur Sugeng Susanto mengingatkan Jalin sinergitas jaga silaturrahmi, serta terus jaga Protokol kesehatan dalam menghindari penyebaran Covid-19″ Pinta Catur Sugeng. Kepala Desa Tri Manunggal Edi Bambang Purnomo menyampikan bahwa kegiatan Gebyar Seni Budaya ini di gelar dalam rangka HUT Desa Tri Manunggal ke 29″ Kata Edi Bambang. Ucapan tak terhingga kami sampaikan kepada Bupati dan Sekda Kampar yang telah menghadiri kegiatan ini yang akan kita pelihara sebagai objek wisata, begitu juga terhadap kerajinan tangan dan kuliner yang cukup bervariasi di Desa Kami ini “Tambah Edi Bambang lagi. Ini untuk meningkatkan perekonomian masyarkat dan disini central kegiatan masyarakat” Tambahnya lagi. Pada kesempatan tersebut ia menyampaikan harapan terus memberikan perhatian kepada kami terutama mobil ambulance, karena saat ini kami jauh dari puskesmas dan Rumah Sakit Umum Bangkinang ” Pintanya lagi.(Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Lepas Godok Bagulo Adventure Kuok.

Kuok –  Godok Bagulo Adventure kerjasamaTrail Ekstreme Kuok Adventure Team (TEKAT) Tahun 2021 secara resmi dilepas Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, SE, MH di Komplek PLTA Koto Panjang Rantau Berangin Kecamatan Kuok, minggu, (19/9/21). Sebanyak lebih kurang 300 Raider motor trail dalam ajang Trabas Adventure Godok Bagulo tersebut langsung tancap gas, setelah Bupati Kampar mengibarkan bendera star tanda dilepasnya peserta trabas. Dalam kondisi hujan, peserta akan menempuh jarak trek lebih kurang 30 km dengan medan yang luar biasa. Untuk sawer dilaksanakan di Lubuk Nginio rantau Berangin dan makan siang di Bukit Cengkeh Sei Durian Bukit Melintang. Bupati Kampar usai melepas menyampaikan  terima kasih kepada Godok Bagulo dan TEKAT yang telah menyelenggarakan kegiatan olahraga otomotif ini. Selain olahraga dan jalinan silaturahmi, kegiatan ini juga terlihat para panitia juga menyelenggarakan kegiatan sosial bagi-bagi Sembako kepada masyarakat. Didampingi Kadis Kominfo dan Persandian Yuricho Efril dan Kadis Pariwisata Zulia Dharma, Manager Plta Koto Panjang dan Kepala Desa Merangin, Bupati Kampar berharap semoga olahraga ini terus dijalankan dan ditingkatkan, dimana pesertanya bukan dari Kampar saja tetapi diluar Kampar bahkan ada juga peserta dari Sumatera Barat. Tak hanya untuk menyalurkan hoby ajang ini telah memberikan dampak terhadap promosi Pariwisata Kampar, karena mereka ini adalah penyambung lidah terhadap destinasi wisata Kampar kepada masyarakat luar, Semoga kalaborasi ini makin meningkatkan ekonomi masyarakat” Tutup Catur. Sementara itu Putra dari Godog Bagulo menyatakan selain melaksnakan jelajah alam Kuok yang diikuti oleh sekitar 300 peserta kita juga melaksanakan bhakti sosial yang diperuntukkan bagi masyarakat sekitar merangin Kecamatan Kuok, kegiatan ini bekerjasama dengan TEKAT Kuok” Kata Putra (Diskominfo Kampar)

Read more

Kadin Kampar Serahkan 30 Unit Tabung Oksigen

Bangkinang Kota : Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kampar Rinto Pramono Menyerahkan bantuan 30 unit tabung Oksigen beserta Regulator untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kampar. Bantuan tabung gas ini diserahkan langsung oleh Ketua Kadin Kabupaten Kampar di RSUD Bangkinang. (13/9) “Bantuan Tabung Oksigen beserta Regulator ini hasil bantuan dari Kadin Provinsi Riau, untuk dipergunakan bagi pasien yang membutuhkan di RSUD Bangkinang”ucap Rinto Pramono. Dipaparkan Rinto Pramono bahwa beberapa hari yang lalu Kadin Kabupaten Kampar juga melakukan vaksin masal bagi masyarakat yang berjumlah 1658 dosis yang diikuti oleh masyarakat Desa Suka Mulya Kecamatan Bangkinang, ini merupakan bantuan dari Kadin Provinsi Riau yang diserahkan Kadin Kabupaten Kampar. “Kadin bersama Dengan OJK ikut berpartisipasi dalam pencegahan penyebaran Covid-19 ,hari ini kita targetkan lebih kurang 500 Orang di desa Suka Mulya sementara Untuk besok kita lakukan vaksinasi di tempat lain dan Kadin Kampar telah menyerahkan 30 unit tabung Oksigen ke RSUD Bangkinang dan mobil oksigen Liquid” Kata Rinto Pramono yang didampingi oleh Beberapa rekan pengusaha Kampar. Penyerahan tabung & regulator sebanyak 30 unit ke RSUD Bangkinang, diterima langsung oleh Direktur RSUD Bangkinang dr. Asmara Fitra abadi & Kabag umum RSUD dr. Delvan “Kerjasama kadin kampar dengan Kadin Riau yang bertujuan membantu pemerintah Kabupaten Kampar untuk mempercepat penanganan covid 19”pungkas Rinto Pramono.(Diskominfo Kampar)

Read more

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno Kunjungi Desa Koto Masjid.

XIII Koto Kampar – Dalam rangka Penilaian Langsung 50 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Terbaik Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar tahun 2021, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahuddin Uno, B. B. A, MBA kunjungi langsung Desa Wisata Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar, minggu (12/9/21). Dalam kunjungan Sandiaga tersebut turut mendampingi langsung Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH, Gubernur Riau Drs Syamsuar, M. Si, Anggota DPR RI Syahrul Aidi Maazad, Kadis Pariwisata Riau Roni Rakhmat, Forkopimda Kampar, Sekda Kampar Drs Yusri, M Si, Kadis Pariwisata Kampar Zulia Dharma serta para kepala Dinas dilingkungan pemda kampar. Dalam kunjungan tersebut, Sandiaga Uno menyampaikan rasa senang bisa disambut dengan semangat oleh masyarakat. Ini tepat sekali, semangat masyarakat dan pemerintah untuk mengoptimalkan potensi wisata yang ada di kampar sampai masuk 50  Desa Wisata Indonesia 2021 terbaik. Kedepan kementerian Pariwisata siap mendukung Pariwisata yang ada di kampar Riau, dimana potensi Kampar luar biasa. Hal ini terlihat sebelumnya Surga Tersembunyi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2019 GULAMO dan Anugerah Pesona Indonesia (API) 2021 kategori surga Tersembunyi Terpopuler keduanya terdapat Kampar. Sementara untuk memberikan nama objek wisata Raja Ampat Kampar atau Ulu Kasok dan Puncak Kompe, Sandiaga Uno akan melakukan Sayembara secara terbuka untuk seluruh masrakayat Kampar, Riau bahkan seluruh Indonesia. Bupati Kampar yang mendampingi terus mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut, menyampaikan selamat datang di bumi Serambi Mekah untuk pertama kalinya tepatnya di Desa Wisata Koto Masjid. Kampar memang merupakan Destinasi wisata Riau, kampar memiliki objek wisata alam yang luar biasa, serta juga memiliki wisata kuliner yang luar biasa dan wisata kerajinan. Dengan kehadiran langsung Sandiaga Uno semoga akan membawa wisata kampar juah lebih baik dan dikenal dunia. “ungkap Catur”. Dengan kehadiran langsung Menteri Pariwisata ini kami optimis akan meraih terbaik, Kami siap memberikan terbaik, kami siap berbenah dan kami juga siap menang ” Harap Catur di hadapan Menteri yang dikenal ramah ini. (Diskominfo Kampar)

Read more