Pariwisata

XIII Koto Kampar : sejak dilantik sebagai Pj Bupati Kampar tancap gas dalam membangun Kabupaten Kampar, hari ini beberapa rangkaian kegiatan kunjungan kerja ke XIII Koto Kampar melihat peluang, potensi dan permasalahan yang harus segera diselesaikan. Pada kesempatan tersebut Pj Bupati Kampar melakukan peninjauan ke beberapa lokasi penting di beberapa tempat diantaranya Balai Adat Kelurahan Muara Takus, Areal Candi Muara Takus, Makam Syech Abdul Ghani Al-Khalidi, Kolom Ikan Patin dan Centra Paska panen desa Koto Masjid. Kampar sangat luar biasa, kaya akan potensi baik Perikanan wisata, kuliner, budaya dan adat istiadat, inilah yang harus kita kemas sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyrakat. Demikian dikatakan oleh Pj Bupati Kampar di sela-sela peninjauan usai melakukan halal bi halal dengan PGRI XIII Koto Kampar di Koto Tuo Kecamatan XIII Koto Kampar , Sabtu, 28/05. Kita melihat beberapa lokasi yang memang ada beberapa hal yang segera kita benahi diantaranya jembatan, jalan, serta Balai Adat di Pasar Muara Takus yang sudah lapuk, ini juga menjadi perhatian kita ” Kata Kamsol yang didampingi oleh Kyai H. Alwi Arifin Camat XIII Koto Kampar Zulfikar. Namun ada beberapa Yang harus kita segera kita diskusikan seperti jalan, Balai Adat maupun terhadap pakan ikan, pemasaran ikan serta produk Hilir dari perikanan” Kata Kamsol (Diskominfo Kampar)

Bangkinang Kota – Dalam memperkenalkan Kabupaten Kampar dibidang Kesenian Tradisional, maka dalam tahun 2022 ini juga Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar mencanangkan akan menggelar Pekan Budaya Nusantara Provinsi Riau. Potensi seni dan budaya Kampar beragam dan memiliki potensi tinggal bagaimana kita menjadikan dapat mengemas sehingga bernilai ekonomis, salah satu cara adalah bagaimana dapat mendatangkan orang luar mau datang ke Kabupaten Kampar. Hal tersebut disampaikan Pj Bupati Kampar Dr Kamsol,MM didampingi Kadis Pariwisata Zulia Dharma dan Kadis Kominfo Yuricho Efril,S.STP saat menghadiri Festival Musik Tradisi Gondang Baoguong, Canang World Music Festival yang di selenggarakan di Hutan Pinus Cadika, Kabupaten Kampar. (27/5). Dihadiri langsung Kasubdit Seni Pertunjukan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud RI, Edi Irawan, sebelum pertunjukan dari beberapa para peserta. Dr Kamsol terlebih dahulu menyampaikan apresiasi kepada panitia yang menyelenggarankan festival ini dan di laksanakan di hutan pinus Candika yang sangat mendukung. Ini adalah momentum untuk memperkenalkan kesenian daerah, makanya saya minta akhir tahun 2022 segera laksanakan Pekan Budaya Nusantara Provinsi Riau yang dilaksanakan di Kabupapten Kampar. Dalam Pekan Budaya nantinya, kita bisa mengundang organisasi kesenian yang ada di daerah luar Riau dan kita juga sekaligus  bisa menampilkan kesenian, makanan, kerajinan serta Destinasi Wisata yang ada di Kabuapten Kampar. Dengan demikian, mulai sekarang mari kita kemas dengan sebaik mungkin potesni yang ada baik kesenian, kerajinan serta makanan khas Kabupaten Kampar. Selain itu kegiatan ini dan Pekan Budaya nantinya juga akan membangkitkan kembali musik tradisional bagi para seniman Kampar. Kasubdit Seni Pertunjukan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud RI, Edi Irawan yang hadir langsung pada kesempatan tersebut juga menyampaikan apresiasi dan dukungan atas terlaksananya kegiatan tersebut guna menguatkan ekosistem kesenian. Selain itu, Irawan juga menyampaikan bahwa dari Kementrian sendiri akan selalu mendukung dan menyusun regulasi atas apa yang laksnakan oleh kesenian daerah. Ingat, apa  yang kita buat sekarang adalah investasi dimasa mensatang. “terang Irawan’. Dalam pergelaran festival ini,  juga telah diselenggarakan seminar yang membahas bagaimana musik tradisional ini bisa terus exis dan memunculkan inovasi-inovasi yang bisa membuat musik tradisional ini lebih menarik dan bisa di nikmati oleh kalangan yang luas. Hadir sebagai narasumber antara lain Rino Dezapati, M.By, Reizki Habibullah, S.Pd, M.Sn, dan Dr.Sean Hayward, MFA, BM. Sementara itu Direktur Festival, Wan Harun Ismail, S.Pd, M.Sn, dalam laporannya menyampaikan bahwa penyelenggaraan festival ini bertujuan untuk membangkitkan antusiasme kreator kreator seni dan meregenerasi kan kelestarian musik tradisi yang menjadi identitas budaya di Kabupaten Kampar. Adapun Pergelaran festival sendiri di selenggarakan oleh gabungan dari komunitas komunitas sanggar yang ada di kabupaten kampar, baik dari komunitas tari, musik dan teater yang berkolaborasi dan menjadikan konsep dari “Canang World Festival” ini.(diskominfo/mzk).

Bangkinang Kota, untuk membangkitkan kembali musik tradisional para seniman Kampar menyelenggarakan pegelaran Festival Musik Tradisi Gondang Baoguong, Canang World Music Festival yang di selenggarakan di Hutan Pinus Cadika, Kabupaten Kampar. (27/5). Pergelaran festival musik Gondang Baoguong ini di selenggarakan oleh gabungan dari komunitas komunitas sanggar yang ada di kabupaten kampar, baik dari komunitas tari, musik dan teater yang berkolaborasi dan menjadikan konsep dari Canang World Festival ini. Sebagai mana di katakan oleh Direktur Festival, Wan Harun Ismail, S.Pd, M.Sn , penyelenggaraan festival ini bertujuan untuk membangkitkan antusiasme kreator kreator seni dan meregenerasi kan kelestarian musik tradisi yang menjadi identitas budaya di Kabupaten Kampar, sehingga tidak habis termakan zaman, dan bisa memunculkan dan memberi kesempatan bagi musisi sekaligus penggiat seni untuk tampil dan berkarya. Dalam pergelaran festival ini juga mengadakan seminar yang membahas bagaimana musik tradisional ini bisa terus exis dan memunculkan inovasi-inovasi yang bisa membuat musik tradisional ini lebih menarik dan bisa di nikmati oleh kalangan yang luas. Dan di harapkan juga bisa memberikan pengetahuan tentang tradisi dan kebudayaan, khusus nya musik tradisional Kampar kepada kalangan milenial yg mana akan menjadi penerus dalam berkarya, sehingga terus melestarikan kebudayaan yang ada di Kampar ini. Adapun narasumber yang menyampaikan materi pada seminar pada Canang World Festival ini di antara nya, Rino Dezapati, M.By, Reizki Habibullah, S.Pd, M.Sn, dan Dr.Sean Hayward, MFA, BM. Festival Pergelaran musik ini akan di hadiri oleh Penjabat Bupati Kampar, Dr. H. Kamsol, MM dan Sekretaris Daerah, Drs. Yusri, M.Si, dan Perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Tekhnologi Pusat.(Diskominfo Kampar)

Bangkinang Kota – Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH,MH melalui Sekrtaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri,M.Si menyampaikan ketersedian bahan pokok pangan di Kabupaten Kampar untuk Idul Fitri 1443 dan lebaran dalam kondisi aman. Demikian disampaikan Sekda Kampar Yusri saat menghadiri rapat bersama Gubri Riau Drs Syamsuar,M.Si secara Virtual dalam rangka  persiapan pengamanan ketersedian bahan pokok Provinsi Riau dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1443 H langsung dari Balai Serindit Kediaman Gubernur Riau Pekanbaru, (25/4) Lebih lanjut Yusri menjelaskan, bahwa sampai saat ini ketersedian bahan pokok masih stabil di pasar. Selain ketersedian, harga bahan pokokpun di Kabupaten Kampar masih stabil walaupun ada sedikit naik beberapa bahan pokok. Selain ketersedian bahan pokok, di Kabupaten Kampar sendiri saat ini ketersedian kebutuhan lainnya juga masih aman seperti ketersedian BBM, pasokan lisrik yang masih jarang padam, ketersediaan minyak goreng walaupun adanya kebijakan presiden saat ini untuk tidak boleh mengespor minyak goreng. Kemudian terkait pengamanan arus mudik dan arus balik lebaran, Yusri juga menyampaikan kesiapan Pemda Kampar bekerja sama TNI dan Polri telah mendirikan sebanyak 7 posko masuk dan keluar Kampar yang melibatkan personil dari TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Damkar serta Tenaga Kesehatan. Sementara itu Gubernur Riau juga menegaskan kepada setiap Bupati/walikota untuk menjaga ketersedian bahan pokok pangan serta proses arus mudik. Dalam arus mudik dan balik nantinya, Syansuar juga menegaskan agar jangan sempai nantinya kita keliru dalam penghitungan titik dan lokasi dalam pengamanan arus mudik dan balik Hari Raya Uduk Fitri dalam menghindari kemacetan. Kita tau semua bahwa penambahan hari libur nasional dan cuti bersama tanggal 29 april dan 4-6 mei 2022. Dengan demikian jelas akan ada penambahan pemudik, dengan demikian juga mesti dapat menjaga  stok BBM yang akan digunakan pemudik nantinya.”terang Syamsuar”.(diskominfo/Mzk).

Kampa : Pembangunan Jalan tol Pekanbaru – Bangkinang merupakan salah satu ruas Tol Pekanbaru Padang dan progres pembangunan sangat cepat dan berjalan dengan baik dan lancar, ini semua tak terlepas dari Dukungan kuat dari Pemkab Kampar. Melihat progres ini Insyaallah H-5 Lebaran 1443 H jalan Tol ini sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Demikian dikatakan Gubernuran Riau Syamsuar M.Si saat melakukan Peninjuan jalan tol Pekanbaru Bangkinang di Desa Kualu Kecamatan Tambang, Selasa, 12/04. Gubernur Bahkan mencoba jalan tol ini hingga ke KM 40, artinya setelah kita coba jalur tol Pekanbaru-Bangkinang dapat di tempuh dengan waktu hanya 30 sampai 40 Menit, ini sangat menghemat waktu tempuh yang biasanya memakan waktu 1 Jam hingga 1.5 Jam ” Kata Syamsuar yang didampingi oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisten II Setda Kampar Ir. Suhermi Hasan dan Pihak kontraktor Wika. Ini memberikan manfaat yang luar biasa kepada masyarakat khusunya bagi masyatakat yang bepergian ke pekanbaru maupun sebaliknya” Kata Syamsuar. (Diakominfo Kampar)

Bangkinang Kota – Dalam upaya dan pengendalian serta pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Kampar, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH.MH di wakili Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kampar Arizon, SE di dampingi Dandim 0313/KPR  Letkol Art, Muliyadi, Kapolres Kampar diwakili oleh Rohani, dan Kepala Bidang Pusdalops BPBD Kampar Chandra Juta mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pengendalian kebakaran hutan dan lahan bersama Gubernur Riau, Drs. Syamsuar, M.Si, beserta Forkopimda Provinsi Riau yang di laksanakan di lantai II Ruang Rapat Bupati Kampar, Senin (11/4/2022). Sesuai dengan hasil rapat dengan Gubernur Riau, Bupati Kampar di wakili Kepala Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kampar Arizon, SE menyampaikan bahwa, setiap daerah harus menyiapkan posko satgas  yang harus ada di setiap Kabupaten yang harus di siagakan dalam kesiap siagan bencana kebakaran hutan dan lahan, selanjutnya adanya masyarakat yang peduli api,  relawan dan sebagiannya ini harus kita siagakan. Dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahanpaling utama kita lakukan, dengan melakukan penyuluhan baik dari Pemerintah  daerah Kabupaten sampai ke tingkat bawah, para Camat, para Kepala Desa atau Kelurahan termasuk juga nanti dari Babinsa, Bhabinkamtibmas sudah mulai kita sampiakan kepada masyarakat kita bahwa saat ini suda memasuki musim kemarau.” Ungkap Arizon Untuk Kabupaten Kampar luas lahan yang terbakar sekitar 101,03 Hektar dari 11 Kecamatan di 30 Desa yang ada di Kabupaten Kampar. Sementara itu, Gubernur Riau Drs. Syamsuar, M.Si  menyampaikan, sesuai arahan dari Presiden RI Joko Widodo bahwa dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan harus prioritaskan upaya pencegahan melalui deteksi dini, monitoring area rawan hotspot dan pemantauan kondisi harian di lapangan. Selanjutnya Syamsuar melakukan insfrastruktur monitoring dan pengawasan harus sampai ke bawah, libatkan Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kepala Desa dalam penanganan Karhutla. Ajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memberikan edukasi terus menerus kepada masyarakat. Kemudian cari solusi yang permanen agar korporasi dan masyarakat membuka lahan dengan tidak membakar.” Ungkap Syamsuar. Kita berharap kedepannya Provinsi Riau bebas dari kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2022.” Harap Syamsuar. Syamsuar juga sampaikan, melalui Rakor ini Sasaran Program dan Kegiatan yang akan kita lakukan yakni melakukan penanganan kebakaran hutan dan lahan secara komprehensif, melalui upaya pencegahan, pemadaman, lokalisir titik api dan penegakan hukum secara profesional dengan mengkolaborasikan sistem, sumber daya manusia dan teknologi. Saat ini sudah terdeteksi Hotspot dan Firespot di Kabupaten/kota Provinsi Riau Tahun 2022 sebanyak 613 Hotspot dan 143 Firespot. Adapun luas lahan yang terbakar di Provinsu Riau dari terhitung dari 1 Januari sampai 10 April 2022 berjumlah sebanyak 547, 85 Hektar.(Diskominfo Kampar).

Bangkinang Kota – menjelang Bulan Suci Ramadhan 1443 H/ 2022, Pemerintah Kabupaten Kampar menggelar apel pasukan pengaman pasar Ramadhan, dimana apel tersebut dimpimpin Bupati Kampar yang dalam hal ini diwakili Kasat Pol.PP Kabupaten Kampar H.Nurbit, SIP, lMH bertempat di lapangan parkir Ramayana Bangkinang Kota pada Sabtu, 2/4/2022. apel tersebut di ikuti dengan personil – personil Satlantas Polres Kampar, Dinas Perhubungan,dan serta Pol.PP Kampar Adapun tujuan di lakukan apel pasukan pengaman pasar Ramadhan ini untuk menertibkan pedagang kaki lima yang memakan bahu jalan dan memindahkan aktivitas Pasar Ramadhan ke Pasar Kreatif Ninik Mamak saat di wawancarai, Bupati Kampar yang di wakili Kasat Pol.PP Kampar H.Nurbit, SIP,MH yang di dampingi Kadis Perdangan Koperasi dan UMK Hendri Dunan, SP menyampaikan sesuai arahan Bupati Kampar, bahwa kesiapan pemerintah Kabupaten Kampar menyambut Bulan Suci Ramadhan 1443 H/ 2022  harus di tunjuk dengan tertibnya lalu lintas pengendara di area pasar Ramayana Bangkinang. “kami akan menertibkan pedagang – pedagang kaki lima yang memakan bahu jalan lalu lintas yang di daerah perpasaran Bangkinang, karna ini bisa menghambat lalu lintas pengendara bermotor” ujar Nurbit (Diskominfo Kampar)

Sleman : Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP UP) Dinas Kominfo Kabupaten Kampar, Ny. Dr. Yoana Yuricho, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Sleman ( Yogyakarta ). Kedatangan Ketua DWP Kominfo Kabupaten Kampar bersama rombongan tersebut, disambut langsung oleh ketua DWP Dinas Kominfo Sleman dr. Fatwa yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Kominfo Sleman Purwanti SH,MM di Ruang rapat lantai III Smart Room , Jum’at (4/3/2022). Dalam sambutannya Fatwa mengucapkan selamat datang kepada Ketua DWP UP Dinas Kominfo beserta rombongan. Dalam rangka melakukan kunjungan kerja dan bersilaturahmi dengan Pengurus DWP Kabupaten Sleman beserta jajaran. “Selamat datang di Kabupaten Sleman Sembada, semoga kunjungan ini dapat meningkatkan motivasi dan kinerja seluruh anggota DWP dalam upaya meningkatkan kualitas SDM, kesejahteraan para Anggota DWP serta dalam bersinergi dengan mitra kerja yaitu perangkat daerah”, Ungkapnya Sementara itu Ketua DWP UP Dinas Kominfo Kabupaten Kampar Ny. Dr Yoana Yuricho menyampaikan  bahwa tujuan kunjungannya ke Kabupaten Sleman, adalah untuk mempererat tali silaturrahim serta berkomunikasi dalam mempromosikan Batik dan kuliner ciri khas Kabupaten Kampar. “Terimakasih atas sambutan yang Meriah ini kepada Ketua DWP Dinas Kominfo Sleman beserta jajaran, tak ada kata yang indah selain Mempererat talisilaturrahim” terang Yoa Sapaan Akrab Yoana. “kami sengaja mimilih kabupaten Sleman sebagai mitra kunjungan, Karna memang selama ini kita ketahui bahwa kabupaten sleman terkenal dengan Batik dan oleh olehnya, untuk itu disini kami juga akan mengenalkan batik Kampar dengan motif yang terinspirasi dari lingkungan, seperti motif rumah lontiok, motif ikan patin, motif Candi muaratakus, sedangkan untuk oleh oleh sendiri hari ini kami membawa Goreng Pisang Kipas” Tambah Yoana Yoa berharap kunjungan ini tentunya memberikan kontibusi bagi kita semua dalam meningkatkan kinerja DWP UP kedepannya menjadi lebih baik lagi, karna peran DWP sangatlah penting dalam menunjang kinerja Perangkat Daerah. ” kedepan, selain program yang sudah ada selama ini seperti Jum’at berkah tentunya kami DWP UP Dinas Kominfo akan terus berinovasi dan membantu dalam mempromosikan Batik dan oleh oleh ciri khas kampar di seluruh Indonesia. ” Tutup ketua DWP UP dinas Kominfo Kampar. (Diskominfo Kampar/Rby )

Bangkinang kota – Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang di wakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs.Yusri MSi membuka secara resmi  Bimbingan Teknis (Bimtek) latihan 1 Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan Kabupaten Kampar, dimana acara tersebut di pusatkan di ruang aula pertemuan penginapan Stanum Bangkinang pada 23/2/2022. guna diadakan Bimtek pelatihan 1 pemadam ini meningkatkan kinerja pemadam kebakaran dan memuwjudkan pemadam yang profesional, dimana Bimtek Pelatihan 1 pemadam ini terlaksana selama 2 hari, dari tanggal 23 Februari – 24 Februari dan dilaksanakan secara standard Protokol Kesehatan. Bupati Kampar yang di wakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs.Yusri MSi menyampaikan “petugas Pemadam Kebakaran sudah secara praktek telah mengetahui tugas dan fungsi petugas pemadam, sehingga keikutsertaan bimtek ini bukan saja untuk meningkatkan Kemahiran petugas dan kapasitas aparatur petugas pemadam, tetapi juga berujung tombak peningkatan pelayanan pencegahan dan penanggulan kebakaran pada masyarakat” ujar Yusri selain itu Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs.Yusri MSi juga megucapkan  Selamat kepada seluruh peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) pelatihan 1 pemadam kebakaran “semoga mendapatkan hasil terbaik dan bisa berguna bagi masyarakat dalam penanggulangan kebakaran di Kabupaten Kampar” ucap Yusri di sisi lain Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kampar Arizon SE. mengatakan “Damkar dan Penyelamatan untuk tahun 2022 ini melatih sebanyak 38 perserta untuk mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) pelatihan 1 pemadam dan Penyelamatan ” kata Arizon Arizon juga mengucapkan dan berharap “selamat kepada peserta yang megikuti Bimtek pelatihan 1 pemadam kebakaran, ikuti dengan sungguh-sungguh dan serius semoga sukses dalam meningkatkan kinerja sebagai petugas pemadam kebakaran” harap arizon (Diskominfo/Srn)

Bangkinang,-  menempuh perjalan panjang dan menempuh jarak yang jauh sebanyak 125 Peserta Komunitas Sumatra 1982 Tribute Camel Trophy resmi dilepas oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH, MH yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si melepas keberangkatan peserta Sumatera Trubut di Halaman Rumah Dinas Bupati Kampar, Selasa, 15/02. Turut hadir Sebagai peserta Mantan Gubernur Sumatera Selatan Syahrial Usman. Perjalanan yang di gelar selama yang  17 hari dengan menempuh 4 Provinsi yakni diawali (start) di Provinsi Jambi,  melewati Provinsi  Sumatera Barat dan Provinsi Riau tepatnya di Kabupaten Kampar dan finish di Provinsi Sumatera Utara di Berastagi. Setelah menempuh perjalan jauh memasuki hari kedelapan para peserta telah sampai ke Kabupaten Kampar  Provinsi Riau, dan hari ini kita lepas” Kata Sekda Kampar yang didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata Zulia Darma, Kepala Bidang Pariwisata David, Ketua Tim Sumatra 1981 Tribute Camel Trophy Syaipul, IOF H. Sofian, Percap IOF Ipur dan seluruh anggota Komunitas Komunitas Sumatra 1982 Tribute Camel Trophy. Sekretaris Daerah Drs.Yusri.M.Si menyampaikan saya mengucapkan selamat datang dan berterima kasih terhadap Komunitas Sumatra 1982 Tribute Camel Trophy di Kabupaten Kampar,, ini juga hobi saya seperti ini, di Kabupaten Kampar sangat banyak pecinta mobil offroad tidak salahnya kita mengkoordinir apalagi di Kabupaten Kampar banyak wisatanya serta jalur untuk penghobi mobil offroad” Kata Yusri yang tak lupa untuk selalu penerapan protokol kesehatan. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi Kabupaten Kampar dalam mengenakan Kabupaten Kampar mulai dari Wisata, Kuliner, Adat dan Budaya, sampaikan ke masyarakat luar tentang Kampar ” Harap Yusri. Ketua Komunitas Sumatra 1982 Tribute Camel Trophy Syaiful menyampaikan kita dapat berjumpa di kota Kabupaten Kampar apalagi di Kabupaten  Kampar terkenal kota sejarah dan kota serambi Mekkahnya Riau” Kata Syaiful. Dikatakan Syaiful pada tahun 1981 Camel Trophy di mulai dari Provinsi Sumatra Utara Daerah Berastagi sampai dengan di Provinsi Jambi melewati Kabupaten Kampar, iven ini adalah apresiasi kita terhadap iven yang telah 40 tahun yang di mulai tahun 1981 sampai 2021. Tambah Sauful. Beberapa Kota di empat Provinsi sudah kita lalui selama 8 hari ini dan sekarang kita telah sampai ke Kabupaten Kampar selanjutnya kita akan menuju sipirok berikutnya kita ke Sumatra Utara di Kabupaten Berastagi serimoni di Toba. Dikatakan Saiful yang membanggakan adalah kendaraan yang berngkat meninggalkan Kabupaten Kampar sebanyak Jumlah anggota 35 mobil dari Jumlah total personil 125 dan di dampingi 2 Dokter Spesialis” Kata Syaiful (Diskominfo Kampar)