Agama

Cegah Penyebaran Covid, Pemkab dan MUI Keluarkan Aturan Tentang Aktivitas Bulan Suci Ramadhan Dan Idul Fitri 1441 H/ 2020 M.

Bangkinang Kota,-Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si memimpin rapat bersama Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Kampar dan Forkopimda terkait peraturan tentang aktifitas dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar, Rabu (15/4). Dalam arahannya , Yusri mengatakan bahwa, terkait aktifitas bulan suci ramadhan 1441 H, Menteri Agama Republik Indonesia telah mengeluarkan surat edaran No.6 Tahun 2020 tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441 H di tengah Pandemi Wabah Covid-19 dan juga surat edaran dari Gubernur Riau Nomor 92/SE/2020 tentang Antisipasi Penyebaran Corona Virus Diseasa (COVID-19) dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H di Provinsi Riau serta Himbauan MUI Kabupaten Kampar Nomor: 01/MUI-K/III/2020 tentang Kewaspadaan dan Pencegahan Penularan Corona Virus Disease (COVID-19). “berdasarkan surat edaran tersebut, sangat penting rasanya bagi kita untuk membuat aturan tentang ativitas bulan ramadhan dan idul fitri ini, agar mata rantai penyebaran covid tersebut dapat kita putus” jelas Yusri. Yusri mengatakan, aturan yang kita buat, tentunya tidak jauh berbeda dengan yang di keluarkan oleh Provinsi Riau, tentunya menyesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing, adapun beberapa aturan yang dibuat antara lain menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak melakukan aktifitas mudik/pulang kampung dan tradisi menjelang Ramadhan seperti Kenduri, berdoa sebelum masuk bulan Ramadhan, mandi Balimau Kasai dan Ziarah Kubur yang sifatnya mengumpulkan orang banyak. Kemudian juga menghimbau seluruh umat Islam agar meniadakan kegiatan Sahur Bersama dan Buka Puasa Bersama (ifthar jama’i) baik yang diadakan oleh lembaga pemerintah, swasta, ormas, Masjid, Mushalla maupun kelompok masyarakat tertentu serta meniadakan santapan Rohani Ramadhan dalam pelaksanaan Sholat Tarawih di Masjid/Mushalla, sedangkan Kajian Ramadhan akan disampaikan melalui Radio atau Media Sosial juga melaksanakan kegiatan Tilawah atau Tadarus Al-Qur’an di rumah masing-masing sedangkan Tilawah atau Tadarus Al-Qur’an di Masjid/Mushalla hanya dilaksanakan oleh beberapa orang yang ditetapkan oleh pengurus dengan memberlakukan protokol kesehatan. Selanjutnya juga meniadakan kegiatan Peringatan Nuzul Al-Qur’an baik diadakan oleh Lembaga Pemerintah, Swasta, Ormas, Masjid, Mushalla maupun Kelompok Masyarakat Tertentu. Tidak melaksanakan kegiatan I’tikaf baik di Masjid maupun Mushalla. Tidak Melaksanakan Takbiran Keliling pada malam Idul Fitri, cukup melakukan takbiran di dalam masjid/mushalla oleh beberapa orang saja maksimal tiga orang dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Meniadakan kegiatan Silaturrahim atau Halal bi Halal yang sifatnya berkumpul di Masjid/Mushalla dan tempat umum lainnya baik diadakan oleh Lembaga Pemerintah, Swasta, Ormas, Masjid, Mushalla maupun Kelompok Masyarakat Tertentu. Kemudian, dalam kawasan yang potensi penularannya tinggi atau sangat tinggi (zona merah) berdasarkan ketetapan Pemerintah, maka kegiatan sholat wajib lima waktu/rawatib, sholat jumat, sholat tarawih dan sholat Idul Fitri secara berjamaah di masjid/mushallaatau tempat umum lainnya ditiadakan. Sedangkan dalam kawasan yang potensi penularannya rendah dan sedang (zona hijau dan kuning) berdasarkan ketetapan Pemerintah, maka diperbolehkan untuk melaksanakan sholat wajib lima waktu/rawatib, sholat jumat, sholat tarawih dan sholat Idul Fitri berjamaah di masjid/mushalla atau tempat umum lainnya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dan memperhatikan hal-hal diantaranya, Imam sholat dianjurkan membaca surat-surat pendek dan membaca zikir-zikir singkat, Jarak shaf antar satu jamaah dengan jamaah lainnya minimal 1 (satu) meter dengan tetap memperhatikan lurusnya shaf, setiap orang menghindari kontak fisik baik bersalaman, berpelukan dan lain sebagainya dan kuga setiap orang dianjurkan sholat di masjid/mushalla terdekat dari kediamannya dan membawa sajadah masing-masing dari rumah dan tak lupa setiap orang wajib memakai masker. Bagi yang terpapar COVID-19 baik berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Suspect COVID-19 dan Positif COVID-19 dilarang mengikuti sholat lima waktu/rawatib, sholat tarawih dan sholat Idul Fitri berjamaah di Masjid/Mushalla dan tempat umum lainnya. Khusus kepada Satgas COVID-19 agar melakukan pengawasan dan menindaklanjuti terhadap aktivitas pasar Ramadhan, pusat perbelanjaan, pasar tradisional, toko, cafe/restoran/rumah makan, warnet serta kegiatan berkumpul sore menjelang berbuka puasa yang berpotensi menimbulkan kerumunan massa. Camat, Kepala Desa/Lurah, Ketua RW/RT, Pengurus masjid/mushalla, Ninik Mamak, Alim Ulama, Cerdik Pandai dan tokoh masyarakat diinstruksikan untuk melakukan pengawasan, mengedukasi, menertibkan dan memberikan teguran terhadap anggota masyarakat yang melanggar hal-hal tersebut di atas dalam upaya memutus mata rantai penyebaran dan penularan COVID-19.(Diskominfo Kampar/ Prot-dokpim).

Read more

Hadapi Wabah Covid-19, Pemkab Kampar Siapkan keuangan dan Anggaran.

Bangkinang ; Menghadapi Wabah Corona Virus Desease 19 (Covid-19) Pemkab Kampar melakukan Rapat terkait dengan penggeseran Anggaran. Ini tentunya berpedoman dengan arahan dan aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah Pusat serta instruksi langsung dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Bukan saja terhadap Covid-19 itu sendiri namun juga dampak yang ditimbulkannya. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri. M. Si saat memimpin rapat dalam rangka menghadapi Wabah Covid-19 yang diadakan di lantai III Aula Rapat Kantor Bupati Kampar di Bangkinang pada hari Kamis, 02/04/2020. Dikatakan Sekda Kampar Kepada seluruh OPD di Pemkab Kampar untuk penggeseran Anggaran dalam menghadapi Wabah Covid-19 agar segera mempersiapkan administrasi terhadap Bencana non Alam ini. Virus Covid-19 yang menjangkit hampir di 200 negara termasuk Indonesia, Riau dan Kabupaten Kampar, berbagai langkah dan upaya dilakukan persiapan jika situasi makin memburuk, kami minta di Satker masing-masing terutama yang berkaitan langsung terhadap penyediaan pangan dan fasilitas kesehatan untuk melakukan persiapan” Pinta Yusri dihadapan Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Syamsul Bahri, kepala OPD dilingkungan Pemkab Kampar. Selain itu Tambah Yusri mari kita saling bersinergi dan berkoordinasi, sehingga dalam penanganan kondisi ini tentunya kehadiran Pemerintah di tengah-tengah masyarakat dapat dirasakan, karena hal ini sangat rentan dalam kehidupan bermasyarakat, pengaruh yang paling dirasakan adalah terhadap ketersediaan pangan dan berhentinya Ekonomi masyarakat” Katanya lagi. Hal inilah yang perlu kita antisipasi mulai dari sekarang, mulai dari pencegahan, sosialisasi, peningkatan kesadaran masyarakat, maupun kesiapan Siagaan kita terhadap mewabahnya Covid-19 baik secara tekhnis maupun regulasi. Dikatakan Yusri Bahwa dalam pergeseran dana dan Anggaran ini diminta untuk tetap berpedoman kepada Aturan yang berlaku baik penggunaan APBD, APBDesa sehingga tidak terjadi hal-hal yang bertentangan dengan aturan. Saya berharap Sampai tanggal 10 April ini, penggeseran Anggaran sudah dapatkan di lakukan, sehingga segera kita lakukan aksi untuk masyarakat Kabupaten Kampar terutama yang terkena imbas langsung akibat Wabah Covid-19 ini. Selain itu juga diminta kepada ASN, Baznas, orang-orang berpunya, pihak swasta, perusahaan juga dapat memberikan sumbangsih dalam meringankan beban masyarakat yang saat ini bertambah susah terutama Sembako maupun dalam pencegahan penyebaran virus Corona” pintanya. Kepala Dinas Pengelolaan Keuangen dan Aset Daerah Edward SE dalam sambutannya menyatakan bahwa memang untuk pergeseran Anggaran tentunya berpedoman dengan aturan yang berlaku, Begitu juga yang dikatakan oleh Kepala Bappeda Kampar Ir. Azwan. M. Si bersama dengan TAPD Kampar siap untuk menyegerakan pergeseran Anggaran di OPD Kampar. Sementara itu Kadis Kesehatan menyampaikan kondisi Terakhir Wabah Covid-19 di Kampar saat ini jumlah ODP sebanyak 2.695 orang PDP 2 orang dan positif kosong, kami terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan ini” Kata Dedi Sambudi. Terkahir disampaikan Yusri seluruh masyarakat untuk dapat menjadi pelopor dalam menghentikan penyebaran Virus Corona, tingkatkan kesadaran, jaga pola hidup sehat, cuci tangan dan tetap dirumah” Kata Yusri (Diskominfo Kampar)

Read more

Cek Stabilitas Harga Pangan Pengaruh wabah Covid-19 dan sambut Ramadhan, TPID Kampar langsung Turun ke Pasar.

Tambang – Guna mengetahui stabilitas harga bahan pokok pangan akibat merebaknya virus Covid-19 atau virus Corona yang menyebabkan berbagai gangguan baik Ekonomi maupun efek lainnya, khusus terhadap kondisi pasar baik persediaan bahan pokok maupun harga Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Kampar turun mengecek langsung harga sembako. Dimana Bupati kampar Catur Sugeng Susanto, SH yang merupakan ketua TIPD kampar, pada saat itu diwakili oleh Asisten II Setda Kampar Suhermi melakukan peninjauan di pasar Danau Desa Tambang Kecamatan Tambang, rabu (1/4/20). Saat peninjauan didalam pasar yang juga merupakan agenda pengecekan menjelang bulan suci ramadhan, Suhermi mengatakan bahwa dipasar danau sendiri sampai saat ini baik seperti beras, cabe, ikan, ayam serta telur hanrga dan stok masih stabil dan masih mencukupi. Hanya saja saat ini sembako yang sedikit naik seperti Kacang, Bawang merah dan gula merah. Akan tetapi cabe merah malah mengalami penurunan harga dan dalam distribusinya semua masih lancar.”terang Suhermi”. Kepala Staf Kodim 0313 KPR, Mayor inf Gunawan Nurbathin yang juga tergabung dalam TPID dan hadir pada kesempatan tersebut, mengharapkan kepada masyarakat khususnya yang datang kepasar baik sebagai penjual maupun pembali. Bahwa terkait adanya wabah virus cobid-19 dan juga menyambut datangnya bulan ramadhan, berharap dalam hal ini jangan panik dan jangan melakukan penimbunan sembako, karena akan menyebabkan kelangkaan dan juga melanggar undang-undang. Jangan sampai ada masyarakat yang menumpuk suatu barang sembako, belilah seperlunya saja, karena stok yang ada saat ini masih tersedia dan harga juga masih stabil. Dengan dua hal saat ini covid-19 dan bulan ramadhan, hendaknya kita semua bisa menyikapinya, patuhi apa yang menjadi himbauan pemerintah. Sementara itu kepala Dinas Ketahanan Pangan kampar Ir. Cokro Aminoto, MM yang juga hadir pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa, jelang datangnya bulan suci ramadhan dan juga adanya bencana non alam virus covid-19, kita harapkan sumber pasokan sambako yang kebanyakan berasal dari sumatera barat seperti beras, telur, cabe dan lainnya agar pendisrtibusiannya masih tetap lancar seperti biasa, sehingga tidak menyebabkan nantinya terjadi kelangkaan yang tentunya akan memancing kepanikan di tengah masyarakat.(diskominfo/mzk).

Read more

Bahaya Corona, Pemkab Kampar sosialisasi di hadapan 5 Camat.

Gunung Sahilan ; Virus Corona yang saat ini sedang berjangkit di berbagai negara di dunia dan saat ini telah menyebar di berbagai wilayah di Indonesia bahkan di Riau dan Kabupaten Kampar. Yang saat ini terdapat 978 Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan 2 oramg Pasien Dalam Pengawasan (PDP) artinya ODP mengalami peningkatan Karena banyaknya warga Kampar yang pulang Kampung dari berbagai wilayah. Ini sangat penting dan mendesak untuk disikapi salah satunya dengan pencegahan dan sosialisasi sebelum wabah Sampai ke kita, mari kita menyadari agar masyarakat tetap terhindar dari Virus Covid-19, Karena untuk saat ini meningkatnya Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Kampar. Kita perlu merubah hidup sosial, Jangan abaikan himbauan Pemerintah. Pemahaman ini kita sampaikan dulu kepada Aparatur, kita harus bisa relokasi atau menata kembali kehidupan sosial kemasyarakatan, kita berharap kesadaran masyarakat. Selain itu juga kita jangan keluar rumah kecuali hal yang sangat penting. Untuk pangan insyaallah Pemerintah menjamin sepanjang tidak ada yang melakukan penumpukan. Seluruh aparatur akan mengawasi terhadap semua sisi, disiplin dimulai dari diri sendiri. Kesadaran dari masyarakat inilah yang kita harapkan. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH yang Diwakili oleh Sekretaris Daerah Drs. Yusri, M. Si dihadapan 5 camat dan Kapus se Rantau Kampar Kiri serta Kepala desa se Kecamatan Gunung Sahilan yang diadakan di Aula Puskesmas Gunung Sahilan pada kamis, 26/03/2020 yang didampingi oleh , Kadis Kesehatan Kampar Dedi Sambudi, SKM, .M Kes, Kepala Badan Kesbangpol Kampar Ardi Mardiansyah. Kita berharap wabah ini jangan meluas, kita mulai dari diri sendiri, kemudian sosialisasikan lagi kepada masyarakat, kata Yusri dihadapan Camat Kampar kiri Hulu Dasril, Camat Kampar Kiri Farid Ridha, Camat Kampar kiri Tengah Martius, Camat Kampar kiri Hilir Salman Jamaluddin, Camat Gunung Sahilan Fakhri. “ini sangat penting agar penyebaran tidak berpindah, jika ada yang mengalami gejala segara disampaikan ke Posko Covid-19, awasi dan kontrol masyarakat” Pinta Yusri lagi. Ikuti aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten Kampar, karena inilah awal meminimalisir meluasnya penyebaran” Pintanya lagi. Sementara itu Camat Kampar Kiri Tengah Martius bahwa untuk kecamatan telah dibentuk gugus Satgas yang beranggotakan Forkopimcam namun belum di keluarkan Surat Keputusannya, namun begitu kami telah bekerja dalam pengawasan, pemantauan terhadap Kondisi masyarakat” Kata Martius, hal senada juga disampaikan oleh camat lainnya (Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar Antar Alm. M. Nasir Ayahanda Eka Suma Hamid ke peristirahatan Terakhir.

Bangkinang Kota, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH antarkan Almarhum H. Mohammad Nasir Yas ketempat Peristirahatannya yang terakhir di Tempat Pemakaman Umum Desa Pulau, Kecamatan Bangkinang. Bupati Kampar yang Didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M. S.i dalam sambutannya usai acara penguburan mengatakan bahwa tidak ada yang kekal dan abadi didunia ini, semua akan kembali kepada sang Khalik. “kita semua dalah titipan dari Allah SWT, ada saatnya kita akan dipanggil oleh yang maha kuas dan Pemerintah Kanupaten Kampar turut berduka cita atas berpulangnya ayahanda kita Almarhum M. Nasir Yas, Semoga Amal Ibadah Almarhum diterima Allag SWT” ujar Catur Sugeng Susanto. Pada kesempatan itu pula Catur Sugeng Susanto juga mendoakan keluarga agar selalu diberikan ketabahan, kesabaran dan selalu tawakal atas musibah yang menimpa keluarga. Diakhir sambutannya, Catur menyampaikan bahwa sebagai kaum muslimin kita memiliki kewajiban menyelenggarakan pemakaman saudara sesama muslim, ini bentuk rasa belang sungkawa kita terhadap keluarga yang ditinggalkan. Almarhum H. Mohammad Nasir Yas yang juga ayahanda Eka Suka Hamid berpulang ke Rahmatullah pada usia 75 tahun.(Diskominfokampar)

Read more

Bupati Kampar Antar Almarhum Aboe KS Ke Tempat Peristirahatan Terakhir.

Bangkinang. Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si melayat dan bertakziah kerumah Duka Alm. Aboe KS di jalan Rahman Saleh Bangkinang. (18/3) Bupati Kampar Ketika memberikan sepatah kata dalam upacara pelepasan Jenazah Almarhum Aboe KS menyampaikan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulang Ke rahmatullah Almarhum Aboe KS , dirinya juga berpesan agar keluarga yang ditinggalkan untuk selalu Tabah dan sabar dalam menghadapi Musibah dan cobaan. Selain itu Catur Sugeng Susanto juga mengatakan rasa ucapan terimakasih atas seluruh pengabdian, pemikiran Dan tenaga Almarhum semasa hidupnya dalam ikut andil dalam memberikan saran, pemikiran demi membangun Kabupaten Kampar yang kita cintai. Bupati Bupati Kampar juga mengajak seluruh pelayat untuk ikut mendoakan Almarhum Aboe KS agar beliau “Khusnul qotimah” dan seluruh amal ibadahnya diterima Allah SWT. Pada Upacara pelepasan Jenazah tersebut Ketua Pepabri Kampar Nazaruddin dalam sambutannya menyampaikan almarhum adalah seorang pembina di Pepabri Kampar, dan dirinya mengungkapkan rasa belasungkawa atas berpulangnya tokoh Masyarakat dan Pepabri. Nazaruddin juga menambahkan Pepabri atas rasa kehilangan dan sangat berduka kepergian Almarhum Aboe KS yang semasa hidupnya sangat memberikan sumbangan pikiran dan tenaga untuk Pepabri. R88pAlmarhum Aboe KS wafat usia 80 tahun, dilahirkam pada 5 agustus 1941 di Boyolali, Almarhum yang juga mantan anggota TNI, pangkat terakhir Pasi Ops Kodim 031 dan beliau pensiun pada tahun 1996. Almarhum Meninggalkan 3 anak, 2 putra dan 1 putri, 1 orang Cucu.(Diskominfokampar)

Read more

Ketua LPTQ Kampar Tinjau Pendaftaran Peserta MTQ Ke-51.

Bangkinang Kota – Dalam rangka memastikan kelancaran pelaksanaan penerimaan atau pendaftaran peserta Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Kampar ke-51 tahun 2020, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kab. Kampar H Yurmailis Saruji SE, didampingi Kasi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar H Maswir MA, meninjau langsung proses pendaftaran peserta MTQ, hari rabu (18/03/2020) di Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar. Yurmailis dalam peninjauan tersebut mengatakan, bahwasanya pelaksanaan MTQ tingkat Kab. Kampar ke-XXXXXI tahun ini, tinggal beberapa minggu lagi. Karena seperti jadwal yang telah ditetapkan, pelaksanaan MTQ tahun ini Insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 05 april 2020. Oleh karena itu, tentunya persiapan-persiapan dalam pelaksanaan MTQ ini terus digesa, terutama di bidang Musabaqah. Alhamdulillah, hingga hari ketiga pendaftaran peserta MTQ ini, semuanya berjalan dengan lancar, aman dan kondusif. Seluruh Kecamatan yang dijadwalkan hari pendaftarannya, telah mendaftarkan pesertanya. Dari 8 Kecamatan yang mendaftarkan peserta pada hari senin dan selasa kemaren, hanya satu Kecamatan yang belum mendaftar, yakni Kec. Tambang. Untuk hari rabu ini, ada 4 Kecamatan yang dijadwalkan mendaftarkan peserta MTQ-nya. 4 Kecamatan tersebut adalah Kec. XIII Koto Kampar, Kuok, Tapung dan Kec. Tapung Hulu. Kemudian dari hasil rekap kita, Kecamatan yang sudah mendaftarakan peserta MTQ-nya untuk sementara sebanyak 220 orang. 220 peserta MTQ ini terdiri dari Kec. Kampar sebanyak 28 orang, dari Kec. Bangkinang sebanyak 26 orang, dari Kec. Kampar Utara sebanayk 29 orang, dari Kec. Rumbio Jaya sebanyak 30 orang, dari Kec. Kampa sebanyak 40 orang, dari Kec. Salo sebanyak 22 orang dan dari Kec. Bangkinang Kota sebanyak 45 orang, tutup Yurmailis. (Diskominfokampar/Humas Kamenagkpr)

Read more

Bupati Kampar Lantik Pengurus IPHI Daerah IPHI Kab.Kampar Masa Bhakti 2020-2025.

Bangkinang Kota, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH melantik pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Kampar masa bhakti 2020-2025 Di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar. 15/3 Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Kampar memberikan apresiasi dan selamat kepada seluruh pengurus IPHI, semoga dengan kehadiran IPHI ini nantinya dapat memberikan nuansa yang baik, nuansa yang positif dan dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Kampar dan mendukung program pemerintah Kabupaten Kampar. Bupati Kampar juga berharap kehadiran IPHI ini dapat memberikan kesejukan dan kondusif ditengah-tengah masyarakat serta dapat memunculkan terobosan-terbosan demi kemakmuran umat nantinya. Ini tentu perlu komitmen dan dukungan kita bersama, kita harus memulai memberikan respon positif, respon baik dan cepat kepada hal-hal yang bagus, kita jangan apriori, ketika ketua umum mempunyai program-program yang baik kita harus memberikan respon yang cepat, kita harus dukung dan komit yang akan dilakukan itu sangat bermanfaat untuk kemaslahatan umat, kita harus totalitas mengurus negeri ini.”tegasnya Kepada ketua harian Bupati Kampar meminta untuk melakukan kerja nyata, bentuk IPHI ini ditingkat kecamatan dalam rangka meningkatkan silahturahim diantara kita semua agar negeri ini mendapatkan berkah dari Allah Swt sehingga rakyat maju dan sejahtera. “Kita ini beraneka ragam, namun dengan keikhlasan, kekompakan, kebersamaan dan keterbukaan diantara kita, Insha Allah apa yang kita inginkan bersama akan segera dapat terwujud.”Ucap Bupati Kampar. Pada pelantikan tersebur Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kampar Drs Afian M.Ag menjabat sebagai ketua pengurus harian IPHI, Sekretaris zulfaimar bendahara Muslimah Wati Catur.(Diskominfo Kampar/Prot_Dokpim)

Read more

Didampingi ketua IPHI Pusat, Bupati Kampar lantik pengurus IPHI Kabupaten Kampar.

Bangkinang Kota – Pelantikan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Kampar,l masa bhakti 2020-2025 oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH, disaksilan langsung oleh ketua IPHI Indonesia H Ismet Hasan Putro. Dimana kegiatan silaturahmi sekaligus Pelantikan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Kampar masa bhakti 2020-2025 tersebut yang di Rumah Dinas Bupati Kampar, minggu (16/2/20). Selain ketua IPHI Pusat, hadr juga pada kesempatan tersebut Anggota DPRD RI Syahrul Aidi,Lc.MA, Kepala Kakanwil Provinsi Riau Dr H Mahyudin,MA, Ketua IPHI Riau DR H Asyhari Nur,SH,MH Rektor STIE Bangkinang Drs Zulher,MS. Sebelum acara pelantikan panitia IPHI kampar H Alfian,MA dan Hj Muslimah Wati Catur sebagai bendahara, pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan kegiatan bagi-bagi air Zam-zam, Cek kesehatan, Donor darah serta ditutup dengan kegiatan abliq akbar bersama Ustadz Dr Fakhri,MA. Bupati Kampar Catur Sugeng dalam sambutanya usai melantik pengurus IPHI, menyampaikan ucapan selamat dan mengapresiasi IPHI. Dimana IPHI hadir dengan semangat akan memberikan kesejukan kondisi yang kondusip. Sebagai anggota, Catur Sugeng berharap apapun yang menjadi program ketua atau pengurus kita harus bisa komit memberikan hal-hal yang baik demi kemajuan organisasi, apalagi ini tekait keagamaan.”ungkapnya. Kemudian terkait virus corona yang sedang mewabah dan sudah adanya edaran mulai dari presiden sampai kendaerah-daerah untuk membatasi kegiatan-kegiatan bersama masyarakt, maka Catur Sugeng meminta agar apabila edaran ini nanti dikeluarkan agar jangan ini disalah artikan. Sementara itu IPHI Indonesia H Ismet Hasan Putro dalam sambutan singkatnya menjelaskan, bahwa organisasi IPHI adalah organusasi yang memiliki anggota yang luar biasa. Tercatat dari Sabang sampai Marauke saat ini tercatat hampir lebih kurang 10 juta anggota IPHI atau alumni haji. Kemudian lebih kurang 4,8 juta saat ini tedaftar calon haji atau calon anggota IPHI yang saat ini masih menunggu giliran untuk resmi menjadi haji. Dengan demikian Ismet berharap bisa menggerakan umat dan alumni haji untuk kemasalatan umat, dari umat dan untuk umat.(diskominfo/mzk).

Read more

MTQ tingkat Kabupaten Kampar ke 51 tahun 2020

MTQ ke -51 Kabupaten Kampar dilaksanakan bulan April mendatang Bangkinang Kota – Kabupaten Kampar pada bulan April mendatang akan kembali melaksanakan Perhelatan Akbar Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke – 51 yang akan kembali dilaksanakan di lapangan Merdeka Bangkinang dimana pada tahun sebelumnya telah sukses dalam melaksanakan MTQ Tingkat Provinsi. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian (Diskominfo) Arizon di ruang kerjanya, Kamis,(12/3)

Read more