Bangkinang Kota

Serahkan Buku Lengkap Pesona Pengantin Indonesia, Dekranasda Kampar Siap Bersinergi Bayangkari Polres Kampar.

Bangkinang Kota ; Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kampar siap bersinergi dengan Polres Kampar melalui Bayangkari Polres Kampar, kita siap berbagi dan sharing Program dalam memajukan kerajinan di Kabupaten Kampar. Demikian disampaikan Ketua Dekranasda Hj Muslimawati Catur yang diwakili oleh Wakil Ketua Juli Mastuti saat menerima Buku Pesona Baju Adat Pengantin Indonesia terbitan Dekranasda Pusat yang diadakan di Gedung Dekranasda Kabupaten Kampar di Bangkinang pada hari, Ahad 27/12. Hadir pada kesempatan tersebut Anggota Dekranasda Kampar dan anggota Bayangkari Polres Kampar. Ia menyatakan siap untuk bersinergi dengan Bayangkari Polres Kampar untuk memajukan Dewan Kerajinan Daerah Kabupaten Kampar terutama dalam memberikan pengetahuan kita terhadap kazanah daerah melalui pakaian’ Kata Juli Mastuti. Buku Pesona Baju Adat Pengantin Indonesia diserahkan oleh Ketua Bayangkari Kampar Anggeli Muhammad Kholid melalui ibu kasat reskrim Ny Intan Bery. Kami mengucapkan terima kasih kepada Bayangkari Polres Kampar dalam silahturahim sekaligus penyerahan buku adat dari ibu-ibu Bayangkari merupakan bantuan dari Dekranasda pusat. Terima kasih atas penyerahan buku ini semoga dapat di manfaatkan oleh Dekranasda Kabupaten Kampar, dapat menjadi motifasi bagi kita semua supaya tahun depanya kita bisa membuat contoh baju adat kabupaten kampar. Sementara itu Ketua Bayangkari Polres Kampar Angela Kholid melalui ibu kasat reskrim Ny Intan Bery menyatakan penyerahan ini merupakan amanah dari Kapolri dan Dekranas Pusat untuk diserahkan ke Pemerintah setempat, kami mengucapakan Kepada Dekranasda Kampar yang telah menerima kami dalam penyerahan buku adat se-Indonesia ini, Kami insyaallah siap berbagi dengan Pemkab Kampar dalam membangun dan membangkitkan kerajinan di Kabupaten Kampar” Kata Intan Bery. Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan gallery Dekranasda dan peninjauan Rumah Batik Muara Takus Kampar di Bangkinang.(Diskominfo Kampar)

Read more

Sukses Bagikan Sembako di 3 Kecamatan, FAMKR Akan Lanjutkan Program ini.

BANGKINANG ; Kegiatan bakti sosial (baksos) aksi cepat berbagi (ACB) Forum Alumni Mahasiswa Kabupaten Kampar Riau (FAMKR) berupa pembagian bantuan sembako kepada warga kurang mampu berjalan lancar dan sukses. Penyaluran dan pembagian sembako ini dilaksanakan selama tiga hari, 22-24 Desember 2020 di tiga kecamatan yakni Bangkinang Kota, Bangkinang dan Salo. Dari pantauan wartawan, saat pembagian sembako, selama tiga hari tersebut, terungkap bahwa warga penerima bantuan merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan yang diberikan oleh FAMKR. Untuk itu mereka menyampaikan terimakasih kepada pengurus FAMKR dan mendoakan agar pengurus selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT dan terus berbuat yang terbaik untuk masyarakat dan daerah Kabupaten Kampar. Mereka mengharapkan bantuan seperti ini bisa diberikan secara berkelanjutan karena masih banyak warga yang membutuhkan apalagi dimasa pandemi Covid-19 saat ini. “Kami berharap bantuan ini terus diberikan,” harap salah seorang penerima bantuan Neru dengan terharu kepada pengurus FAMKR. Penerima bantuan yang lain seperti Murni, Ana, Unang dan Robiyah juga ikut berharap kegiatan ini berkelanjutan, sebab sebagian dari mereka juga jarang menerima bantuan bantuan seperti itu. “Bantuan ini sangat membantu pak, kami doakan bapak diberikan kesehatan oleh Allah SWT,” ujar Ana. Pembagian sembako ini dibagi dalam tiga tim untuk tiga kecamatan. Tim I wilayah Bangkinang yang di pimpin oleh ketua FAMKR Muhammad Riza, SE. Tim II dipimpin Bendahara FAMKR Arpandi, ST, MT dengan wilayah pembagian kecamatan Salo dan Tim III dipimpin Sekretaris FAMKR Bustami, SE, MSi. Turut dalam tim itu Koordinator bidang dan Anggota diantaranya DR. Budi Azwar, Damsir, SE, Herman Jhoni, MSi, Bustari, SH, Hendri Fajri SE, Sulaiman, S.Sos, Dahnil S.Kom, Nasrun, SPd, Fitriwati SPd, Yusrizal, Herizal, Ikhsan dan pengurus lainnya. Sekretaris FAMKR Bustami, SE, MSi usai penyerahan bantuan menyampaikan ungkapan rasa bahagia atas suksesnya kegiatan Baksos ACB FAMKR ini. “Kesuksesan ini tentu tidak terlepas dari kerjasama dan kerja keras pengurus dan anggota, kepedulian ini akan kita lanjutkan dimasa yang akan datang” ujarnya. Untuk itu ia menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pengurus dan anggota yang telah mendukung kegiatan ini. “Kegiatan ini murni kegiatan sosial yang membutuhkan kesabaran dan keikhlasan, tentunya hanya Allah SWT yang akan membalasnya,” ujar Bustami. Usai penyerahan bantuan, pengurus FAMKR berkesempatan meninjau Rumah Batik Muara Takus Kampar yang dikelola oleh KUB Maju Jaya Bersama binaan Dekranasda Kabupaten Kampar. Kunjungan ini merupakan bentuk dukungan moril FAMKR terhadap tumbuh kembangnya UMKM di Kabupaten Kampar. (Diskominfo Kampar/HHJ)

Read more

Setelah Beberapa Hari dikukuhkan, FAMKR Berikan Santunan..

Bangkinang ; setelah dilantiknya kepengurusan Forum Alumni Mahasiswa Kabupaten Kampar-Riau (FAMKR) sudah melakukan aksi sosial dengan memberikan bantuan sembako kepada warga kurang mampu di Kabupaten Kampar. Ada 100 paket sembako yang disalurkan kepada warga kurang mampu yang tersebar di kecamatan Bangkinang, Bangkinang Kota dan Salo. Penyaluran bantuan ini dilakukan selama tiga hari, Selasa-Kamis/ 22-24 Desember 2020. Untuk hari pertama Selasa (22/12/20) bantuan sembako telah disalurkan di Kecamatan Bangkinang dan sebagian kecamatan Salo. Selanjutnya pembagian sembako akan dilaksanakan Rabu dan Kamis di Kecamatan Salo dan Bangkinang Kota. Pembagian sembako hari pertama dipimpin langsung oleh Ketua FAMKR Muhammad Riza, SE yang didampingi oleh Koordinator kegiatan baksos DR. Budi Azwar, Koordinator Bidang Hukum Busri, SH, Koordinator Humas Herman Jhoni, MSi, Koordinator Pemuda M. Damsir, SE dan sejumlah pengurus lainnya. Pemberian bantuan sembako ini masih dalam rangkaian kegiatan pengukuhan pengurus FAMKR yang dilaksanakan Kamis pekan lalu. Dimana bantuan sembako ini secara simbolis telah diserahkan oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH saat pengukuhan pengurus FAMKR periode 2020-2025 tersebut. Sembako ini merupakan hasil sumbangan yang dihimpun dari pengurus dan anggota FAMKR dengan tujuan untuk saling berbagi sehingga bisa meringankan warga kurang mampu. Kegiatan ini diberi nama kegiatan Bakti sosial, Aksi Cepat Berbagi (ACB) FAMKR. Sistem penyaluran bantuan door to door. Dimana bantuan langsung diantar pengurus ke rumah-rumah penerima bantuan. Ini dilakukan dengan maksud untuk bersilahturahmi dan melihat langsung kondisi warga penerima bantuan. Rasa haru dan bahagia terpancar dari wajah wajah warga saat menerma bantuan tersebut yang sebagian besar adalah lanjut usia. Bahkan ada diantara mereka ynag sampai meneteskan air mata. Bantuan ini sangat membantu mereka apalagi di saat pandemi Covid-19 sekarang. “Terimakasih Nak, Terimakasih Nak,” ujar salah seorang lansia di kelurahan Pasir Sialang sambil menyeka air mata, ketika menerima bantuan yang diserahkan Ketua FAMKR Muhammad Riza. Ketua FAMKR Muhammad Riza usai penyerahan bantuan hari pertama ini, melihat kegiatan penyaluran bantuan sembako ini berjalan lancar dan sukses. Ini berkat kerja sama dan kerja keras pengurus dan anggota. “Kegiatan kita ini murni dari kita sendiri FAMKR dan dikerjakan teman-teman FAMKR, jasa teman-teman hanya Allah SWT yang akan membalasnya,” ujarnya. Disampaikan Riza bahwa salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menjalin hubungan silahturahm dan membangun rasa sosial diantara sesama pengurus dan anggota. “Disamping itu juga untuk memperkuat persatuan kita di FAMKR,” ujar Riza. (Diskominfo Kampar/HHJ)

Read more

Puncak Peringatan Hari Ibu ke 92 tahun 2020 Momen Kebangkitan Kaum perempuan.

Bangkinang- Peringatan Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember diperingati secara nasional di seluruh wilayah Indonesia yang merupakan apresiasi dan mengenang selalu kasih sayang serta pengorbanan wanita dalam melahirkan generasi penerus bangsa Indonesia, pada peringatan Ke 92 ini dilakukan secara virtual se-Indonesia dengan mengambil tema Perempuan Berdaya Indonesia Maju di kabupaten Kampar sendiri dilaksanakan dibalai Bupati Kabupaten Kampar pada Selasa pagi (22/12/2020). Momentum Hari Ibu menjadi tonggak kebangkitan kaum perempuan Indonesia khususnya Kabupaten Kampar. Demikian disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj. Muslimawati Catur yang diwakili oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Juli Mastuti Yusri. Selain itu berbagai prestasi dan profesi saat ini telah dicapai oleh kaum perempuan, mari kita terus berbuat untuk kemajuan daerah disamping kita sebagai Ibu rumah tangga” Kata Juli Mastuti lagi. Acara peringatan Hari Ibu ini di laksanakan 2 sesi, yang pertama dengan pemerintah provinsi Riau dan yang kedua dengan pemerintah pusat, dari kabupaten Kampar sendiri dihadiri ibu-ibu dari Kartika Candra, Bhayangkari, Kepala DPPPKBP3A Edi Afrizal serta instansi pemerintah kabupaten Kampar terkait lainnya. Pada sesi pertama dengan pemerintah Provinsi Riau dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau Edi Afrizal Natar Nasution, S.I.P beserta Jajarannya, dalam penyampaian berkenaan Hari Ibu ini Wakil Gubernur menyatakan bahwa sebuah pembangunan tidak lepas dari peran perempuan dan terimakasih terhadap sumbangsih nya terhadap bangsa dan negara ini. Kemudian dalam sesi kedua dengan pemerintah pusat dihadiri oleh Hj. Wuri Estu Handayani yang merupakan istri dari wakil presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin, dalam pidato nya menyebutkan bahwa Indonesia memiliki perempuan- perempuan hebat dalam membangun kemajuan bangsa, kesetaraan gender yang tidak memandang perempuan itu lemah bisa dilihat dari pencapaiannya yang luar biasa, bisa berkarya diberbagai bidang”ungkapnya. Tidak lupa pada acara ini Srikandi- Srikandi Indonesia mengucapkan selamat hari ibu kepada perempuan seluruh Indonesia, adalah menteri keuangan Sri Mulyani, ketua DPR RI Puan Maharani serta Menteri Luar Negeri Retno L.P Marsudi. Selamat Hari Ibu kepada seluruh perempuan hebat Indonesia, tanpamu takkan ada generasi penerus bangsa ini(Diskominfo Kampar/GHR).

Read more

Libatkan 352 personil, Pemkab Kampar Gelar Apel Pasukan Operasi lilin lancang kuning 2020,

Bangkinang kota ; Dalam upaya mewujudkan keamanan dan kenyamanan dalan rangka menyambut Tahun Baru dan Natal Pemkab Kampar menggelar operasi Lilin Lancang Kuning tahun 2020 dengan melibatkan sebanyak 352 personil gabungan TNi/Polri dengan mendirikan 4 pos pemantauan keamanan diantaranya di XIII Koto Kampar, Kecamatan Bangkinang Kota, Kecamatan Tapung dan Kecamatan Siak Hulu. Demikian disampaikan oleh Kapolres Kampar AKBP M. Kholid, S. Ik saat menjadi inspektur Apel Operasi Lilin Lancang Kuning 2020 di lapangan pelajar Bangkinang pada hari Senin, 21/12. Hadir pada kesempatan tersebut Forkopimda Kampar, Kepala OPD dilingkup Pemkab Kampar, dan peserta Apel dari unsur TNI/Polri, BPBD, Satpol-PP, Senkom, Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan. Sementara itu Bupati Kampar H. Catur Sugeng, SH yang diwakili oleh Sekda Kampar Drs. Yusri menyatakan bahwa kita tidak akan mengizinkan adanya keramaian maupun penyambutan pergantian tahun baru, kegiatan yang menimbulkan kerumunan, sehingga tidak menyebabkan adanya klaster baru terhadap penyebaran Covid-19, kita akan menerbitkan surat himbauan terkait hal ini” Kata Yusri. Selanjutnya dikatakan Sekda Kampar kita terus mendukung terhadap program dan kegiatan yang dilakukan oleh kepolisian Republik Indonesia, sehingga pelaksanaan Natal dan tahun baru dapat berjalan dengan aman dan nyaman” Kata Yusri. Kapolres Kampar Muhammad Kholid selaku Inspektur Upacara saat membacakan pidato Kapolri Idham Azis menyampaikan Apel ini dilaksanakan serentak se Indonesia yang bertujuan untuk penegakan Kemananan dan kesempatan serta kelancaran lalu lintas, dengan melibatkan lebih dari 80 ribu personil se Indonesia” Kata Kapolres Kampar. Apel ini dalam rangka pengecekan kesiapan perayaan natal dan tahun baru terhadap sarana dan personil. Operasi lilin 2020 dilaksanakan untuk penegakan Kamtibnas, pelanggaran maupun penerapan protokol Kesehatan yang digelar selama 15 hari yang dumulai tanggal 21 Desember s/d 04 Januari 2021. “Lakukan Preventif dan humanis sehingga perayaan dapat berjalan dengan aman dan nyaman. Pada kesempatan tersebut ia berpesan agar tindakan yang efektifitas dan efisiensi, siapkan mental dan jaga kesehatan, Lakukan deteksi dini, Tingkatkan kepekaan dan kewaspadaan, Laksanakan pengamanan yang profesional dan humanis, Penegakan hukum secara profesional dan proporsional, Mantabkan kerja sama seluruh stakeholder dan Tetap menjadi tauladan bagi keluarga dalam menegakkan protokol Kesehatan” Kata M. Kholid.(Diskominfo Kampar)

Read more

Diperkuat Tiga Atlit Timnas Futsal Indonesia, J82 Juara Bupati Cup.

Bangkinang Kota – Bupati Kampar Cup Futsal tahun 2020 yang diselenggarakan Forum Kota (forkot) Bangkinang Kota, mulai pada tangal 17 sampai 20 Desember 2020 yang lalu akhirnya tim Futsal JP 82 A kampar keluar sebagai juara. Dimana laga Final sekaligus penutupan secara resmi bupati cup tersebut ditutup secara oleh Bupati kampar, yang diwakili oleh Kepala Dinas P dan K Kampar M Yasir dilapangan Gor Pemda kampar Bangkinang Kota, minggu malam (20/12). Sebelum ditutup, laga Final berlangsung antara JP82 A melawan JP82 B. Dimana tim JP82 A sendiri diperkuat satu tim dari Ibukota Jakarta serta diisi tiga orang pemain Timnas Futsal Indonesia U-20 antara lain, Filifo Inzagi, Muhammad Rizky Xavier serta Muhammad Sanjaya dan JP82 A keluar sebagai juara. Sementara untuk tim JP82 B dipimpin Dani pemain asal Naumbai dan dibantu beberaoa pemain asal Kota Pekanbaru. Walupun pada akhirnya JP82 B harus menelan kelakalan dari JP82 A dengan skor akhir 6-0. M Yasir pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan selamat kepada para juara. Terimakasih juga kepada manager JP82 baik yang A maupun yang B karena telah menghibur penontong dengan mendatangkan pemain terbaik indonesia atau pemain Timnas Futsal Indonesia U-20. Yasir yang juga merupakan ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kabupaten kampar, berharap kepada para anak muda atau pemain futsal kampar bisa melihat dan memahami cara bermain Sanjaya dan kaean-kawan. Jarang sekali kita bisa melihat timnas bermain secara langsung apalagi bermain di kampar. Semoga kedepan turnamen atau prestasi atlit futsal kampar bisa lebih meningkat. Sementara itu manager JP82 Jhoni Pasla menyampaikan bahwa maksudnya mendatangkan pemain timnas di bupati cup futsal kampar tak lain untuk menghibur para penggemar futsal serta untuk memberikan motipasi kepada seluruh atlit futsal kampar. Kalau dilihat dari hadiah, pasti jauh dari biaya yang dikeluarkan untuk bisa membawa timnas ke kampar dalam bermain selama empat hari. Tapi ini semua karena hoby serta yang terpenting adalah sebagai motipasi bagi kita semua. Kita semua bisa seperti mereka, terlihat salah satunya Filifo Inzagi merupakan Putra asal Riau tepatnya Kota Dumai disaat belum jebol Timnas masih memperkuat Tim Futsal kampar pada Porprov Riau 2017. Selanjutnya Bupati Cup Futsal 2020 yang dibuka secara oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH 17 desember tersebut, yang meraih pemain terbaik adalah Filifo Inzagi (timnas) top skor adalah Muhammad Sanjaya top skor 15 gol (timnas) serta Kiper terbaik diraih Repan serta peringkat ketigga atau juara tiga diraih tim futsal Belkot.(Diskominfo Kampar/MZK)

Read more

Atas Korban Tenggelam Kapal Wisata PLTA Koto Panjang, Bupati Kampar  sampaikan Ucapan Belasungkawa.

Ujung Batu ; Innalilahi Wa Innailaihi Raji’un, Kami atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kampar ikut belasungkawa atas berpulangnya Kerahmatullah Salman Al Farizi yang merupakan salah seorang dari 40 penumpang kapal wisata KM Banawa Nusantara 58 yang berlayar di kawasan PLTA Koto Panjang pada hari Sabtu (19/12) Kemarin. Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH atas nama Pemerintah Kabupaten Kampar ucapan turut berduka cita serta permohonan maaf atas kesalahan dan kekhilafan sehingga terjadi musibah ini. Salman Alfarizi (38 Tahun) merupakan Anggota DPD Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Riau di Pekanbaru. Demikian dikatakan oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar Ir. Zulia Dharma yang hadir langsung mengantar almarhum ke kediaman di Ujung Batu Kabupaten Rokan Hulu pada Sabtu Tengah malam, 20/12. Kita sangat tersentuh atas kejadian ini oleh karena itu pada pukul 00.30 wib kita sudah sampai di kediaman sesaat sebelum jenazah sampai dirumah duka pukul 01.15 wib. Pada kesempatan tersebut kami bertemu dengan ayah, ibu, istri dan adek adek almarhum sertakeluarga lainnya Almarhum merupakan anak paling tua dari 4 bersaudara” Kata Zulia Dharma yang didampingi oleh salah seorang Kabid kebudayaan Sasri Dinas Pariwisata Kampar. Dikatakan Zulia Dharma bahwa sebagimana data yang diperoleh bahwa kapal naas ini Kapal tenggelam di objek wisata “Tepian Maligai” desa koto mesjid, kecamatan XIII Koto Kampar sekira pukul 16.00 WIB pada Sabtu kemarin, Ditengah perjalanan menuju kembali ke dermaga” Kata Zulia Dharma. “Untuk jumlah penumpang diperkirakan ± 40 Orang. Dari jumlah penumpang tersebut atas nama Salman Al Farisi meninggal” Tambahnya lagi, Sedangkan penumpang yang lainnya selamat dari insiden tersebut. Terakhir dikatakan Zulia Dharma atas meninggalnya almarhum semoga keluarga dapat sabar dalam menerima ujian ini, karena kita semuanya akan kembali kepada-Nya. Atas kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak, semoga hal yang sama tidak terulang kembali” Pinta Zulia Dharma.(Diskominfo Kampar)

Read more

Canangkan Kampar 2022 Bebas Pasung, Dedy Sambudi: Mari Memanusiakan Manusia.

BANGKINANG KOTA , Gila atau sakit jiwa adalah istilah yang paling banyak digunakan oleh masyarakat untuk mereka yang mengalami gangguan kesehatan jiwa. Penyebutan yang pada akhirnya membangun stigma negatif bagi penderitanya. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar H. Dedy Sambudi, S.KM, M.Kes didampingi Kasi P2PTN dan Keswa Rini Andriani mengungkapkan, padahal berdasarkan Undang-Undang Kesehatan Jiwa, mereka adalah orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ. Dan memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. “Kita tidak menyebut kata orang gila lagi. Sekarang kita sebut dengan ODGJ. Sebab, mereka juga manusia dan memiliki hak yang sama. Hanya saja mereka ada gangguan psikologis yang mesti dibantu. Mari memanusiakan manusia,” ucap Dedy diruang kerjanya, Jum’at (18/12/2020) pagi. Dijelaskan Dedy, ODGJ butuh bimbingan, motivasi, binaan orang ahli dan keluarga. Sekarang ini, sudah bukan rahasia lagi, bahwa kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan telah mampu menyembuhkan ODGJ, sehingga mereka dapat hidup kembali normal seperti sediakala. “Penyebutan yang salah terhadap orang dengan gangguan kesehatan jiwa ini, malah membuat mereka semakin tertekan. Tak sedikit pula keluarga ataupun lingkungan sekitar yang menganggap sebagai aib sehingga dikucilkan. Efeknya, ini semua malah menghambat penyembuhan,” urainya. Dedy menyebut, jadwal pelayanan ODGJ di Puskesmas dilakukan setiap hari Sabtu. Saat ini, ahli psikiater di Kampar baru ada satu yakni dr. Dessi Wahyuni, Sp.KJ yang berstatus PNS di RSUD Bangkinang. Menurut Dedy, melihat jumlah penduduk di Kabupaten Kampar, minimal harus ada tiga orang ahli psikiater. “Minimal harus ada tiga ahli psikiater di Kampar. Saat ini kita hanya memiliki satu orang saja,” ucapnya. Untuk mengatasi keterbatasan ahli psikiater ini, Dinkes Kampar telah memberikan pelatihan kepada seluruh dokter yang ada di Puskesmas untuk menangani pasien ODGJ. Namun tetap dalam pengawasan ahli psikiater. Terkait pemberian obat, Dinkes Kampar telah menyiapkan obat generik secara gratis yang berasal dari dana APBD dan APBN. Program ODGJ merupakan salah satu program prioritas Dinkes Kampar dibawah pimpinan Dedy Sambudi. Selain stunting, TBC, ODF, mobil poli gigi dan dokter masuk kampung. Berdasarkan data pada tahun 2019 lalu, ada 24 ODGJ yang mengalami pemasungan oleh keluarganya. Namun, perlahan-lahan dengan sosialisasi dan pemberian pemahaman oleh Dinkes Kampar ke keluarga pasien, maka saat ini tinggal 7 pasien ODGJ yang mengalami pemasungan. “Sampai saat ini dengan pendekatan yang kita lakukan, tidak ada lagi penambahan pemasungan ODGJ. Kita tahun 2022 menargetkan Kampar bebas pasung,” tegas Dedy. Dari ke tujuh pasien ODGJ tersebut, semua berasal dari empat kecamatan. Antara lain, Kecamatan Bangkinang 3 orang, Kampar 1 orang, Tapung Hulu 1 orang dan Kampar Kiri Tengah 2 orang. Pada tahun 2020 ini, data per November, Dinkes Kampar melayani 774 ODGJ. Pasien ODGJ tertinggi berada di wilayah Puskesmas Kampar 64 orang, Kampar Kiri 50 orang dan Bangkinang Kota 48 orang. Sedangkan wilayah paling sedikit yaitu di Tapung Hulu II 6 orang, Tapung Hulu I 5 orang dan Gunung Sahilan II 5 orang.(Diskominfo Kampar/FLS)

Read more

Libur Akhir Tahun, Pemkab Kampar Dirikan 4 Pos Pemantau.

Bangkinang ; Libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021 sebentar lagi tiba. Terkait hal itu, Bupati Kampar yang diwakili Asissten III Administrasi Umum Setda Kampar Syamsul Bahri yang dampingi Kasatpol PP Kabupaten Kampar H.Nurbit, SIP. MH, Kadiskominfo Kabupaten Kampar Arizon mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kampar agar tidak berpergian ke luar daerah demi memutus mata rantai penyebaran Virus Covid 19, hal ini disampaikanya saat memimpin rapat persiapan menyambut Hari Libur panjang akhir tahun 2020 bersama dengan OPD terkait, Jum’at (18/20) di Ruang rapat Kantor SATPOL PP. Syamsul mengatakan libur panjang Natal dan Tahun Baru adalah hak masyarakat untuk mendapatkan kegembiraan, namun demikian di tengah suasana pandemi virus corona atau (covid-19), Syamsul berharap dalam meluapkan kegembiraan mengisi libur panjang masyarakat tetap harus mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan peraturan Gubernur (Pergub) nomor 37 Tahun 2020. “Ada dua hal penting yang harus diingat. Pertama tetap patuhi protokol Kesehatan sesuai dengan himbauan Pemerintah dan kedua jika ada keinginan berlibur tidak usah jauh-jauh, cukup di daerah kita saja, Yang terpenting adalah awasi diri sendiri dan tetap disiplin ,” pungkasnya. Di sisi lain, Kasatpol PP juga mengingatkan agar masyarakat yang melakukan libur akhir tahun agar tetap waspada. Sebab menurutnya, pada saat liburan warga cenderung lengah, kemudian berada dalam kerumunan dan berpotensi terpapar virus corona. “Untuk mengantisipasi Terjadinya keramaian dan kemacetan Untuk itu Pemda Kampar akan mendirikan 4 buah pos yang terletak 4 kecamatan perbatasan diantaranya di Kecamatan tapung, Kecamatan siak hulu, Kecamatan Bangkinang Kota serta Kecamatan 13 koto kampar, dan setiap Pos akan dijaga oleh personil TNI, Polri, Satpol PP, Dishub serta dari kesehatan. “Ungkap Nurbit Seperti diketahui sebelumnya berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) menetapkan tentang Libur Natal dan Tahun Baru dan pengganti libur Idul Fitri 1441 Hijriah. Di mana untuk libur Natal berlangsung pada 24-25 Desember lalu 26-27 Desember (libur Sabtu dan Ahad). Kemudian libur kembali 31 Desember cuti bersama sebagai Pengganti Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah. Sementara 1 Januari merupakan libur Tahun Baru 2021.( Diskominfo/Rby )

Read more

Bupati Kampar Kukuhkan Kepengurusan FAMKR Periode 2020 -2025.

Bangkinang Kota – Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H., melantik sekaligus mengukuhkan pengurus Forum Alumni Mahasiswa Kampar Riau (FAMKR) periode 2020 – 2025. Hal ini semata dalam rangka meningkatkan sinergitas dan silaturrahmi sesama alumni mahasiswa kampar. Acara dilaksanakan pada hari Kamis (17/12/2020) di Balai Bupati Kampar. Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H., dalam kata sambutannya mengatakan bahwasannya pemda Kampar sangat mendukung organisasi yang memiliki peran sebagai wadah kemajuan kampar itu sendiri. “Hal ini mesti kita dukung, karena pemerintah tidak mungkin berdiri sendiri. Disinilah sisi pentingnya bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya melalui forum komunikasi ini” Kata Catur. “Saya berharap kepada FAMKR bisa berkontribusi terhadap sisi pembangunan di Kampar, sehingga sinergitas antar organisasi dan pemerintah bisa bermuara kepada kesejahteraan masyarakat kita” Pinta Catur. Sementara itu Ketua FAMKR terpilih, Muhammad Riza, S.E. menyampaikan bahwa forum organisasi ini penting adanya. “Berkaitan dengan sisi silaturrahmi dan juga bisa berperan langsung dalam memajukan kabupaten Kampar ini, sebagaimana yang disampaikan oleh bapak bupati tadi” Ujar Riza. (Diskominfo Kampar/WFQ)

Read more