BERITA

Kampar (kamparkab.go.id ) – Proses pemberangkatan Jema’ah Calon Haji (JCH) Kampar Kelompok Terbang (Kloter) 5 Embarkasi Batam, dimulai sejak pukul 02.30 WIB, dini hari nanti. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar Drs H Afian MAg, didampingi Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah H Dirhamsyah MSy, hari minggu malam (22/07/2018), di Asrama Haji Batam. Alfian menjelaskan, proses pemberangakatan JCH Kampar dari Batam menuju Arab Saudi ini, berdasarkan Surat Keptusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, Nomor : B-342/Kw.04.4/1/Hj.01/07/2018, perihal Jadwal pelepasan dan pemberangkatan JCH di Embarkasi Batam tahun 1439 H/ 2018 M. Dalam lampiran surat tersebut tertera bahwasanya JCH Kampar mulai berkumpul di Aula Keberangakatan Asrama Haji Batam tepat pada pukul 02.30 WIB. Kemudian dilakukan x-ray pada pukul 03.00 s/d 04.00 WIB. Pada pukul 04.00 s/d 04.45 WIB, dilakukan acara seremonial pelepasan JCH Oleh Bapak Bupati Kampar H Azis Zaenal SH MM, terang Alfian. Pukul 05.30-06.30, dilakukan proses menaikan JCH kedalam Bus, pukul 06.30-07.00 WIB, JCH diberangkatkan ke Bandara Hang Nadim Batam. Pada pukul 07.00-08.00, para JCH dipersilahkan naik pesawat, dan tepat pada pukul 09.00 WIB, JCH diterbangkan dari Bandara Hang Naadim Batam menuju Bandara Amma Madinah (Arab Saudi), dengan menggunakan Pesawat Arab Saudi, nomor filght SV 5121, pungkas Alfian. (Ags/Usm)

Batam – Bupati Kampar H Azis Zaenal SH MM dan Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri S.Ag, Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si beserta ibu Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Nur’aini Azis melepas 213 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kampar yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 5 di Embarkasi Batam. 23/7 Dalam sambutannya Bupati Kampar berpesan agar  fokus menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji dengan menanggalkan sejenak seluruh atribut duniawi  agar nantinya bisa mendapatkan haji yang mabrur. “tinggalkan atribut dunia, sehingga nantinya kita mendapatkan haji yang mabrur dan yang terpenting jaga nama daerah kita, serta saya mohon sampai disana doakan agar para pemimpin kita menjadi pemimpin yang amanah, pemimpin yang adil, pemimpin yang tidak korupsi sehingga dapat mewujudkan kampar yang sejahtera, sehingga menjadikan kampar yang baldatun thoyyibatun warobbun ghofur.”harap Bupati Kampar Dikatakan Bupati bahwa sesungguhnya menunaikan ibadah haji merupakan perjalanan yang sangat menyenangkan sekaligus membanggakan, sangat berbeda dengan perjalanannya lainnya, karena kita merupakan orang pilihan yang istimewa yang dipanggil oleh Allah untuk menghadapnya. “ Manfaatkan kesempatan yang diberikan kepada kita untuk memperbaiki diri dengan menunaikan ibadah haji ini dengan sebaik-baiknya, jangan sampai ada waktu yang terbuang karena hal-hal yang tidak bermanfaat, fokus saja dengan niat yang sudah kita ikhlaskan yakni untuk beribadah kepada Allah, agar apa yang kita lakukan tidak sia-sia”. Ujar Azis. Bupati Kampar juga berpesan agar jaga kesehatan, manfaatkan waktu untuk beristirahat agar semua rangkaian ibadah yang dilaksanakan dapat kita jalankan sesuai dengan yang telah ditetapkan. Sebelumnya Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPHI) Drs H Razali Jaya mengatakan pada tahun ini embarkasi Batam akan melayani 11.894 jamaah calon haji yang terdiri dari jamaah 11.759 orang, petugas Kloter 135 orang yang terbagi dalam 27 kloter. Adapun rincian JCH dari masing-masing provinsi sebagai berikut, provinsi kepulauan Riau 1.268 orang, tergabung ke dalam kloter 1, 19, dan 27. Provinsi Riau 5.050 orang tergabung ke dalam kloter 2 s/d 10, 16 s/d 18, dan 26. Provinsi Kalimantan Barat 2.526 orang, tergabung ke dalam kloter 11 s/d 16 dan provinsi Jambi 2.915 orang, tergabung ke dalam kloter 20 s/d 26. Sedangkan jadwal pemberangkatan dan pemulangan jamaah melalui embarkasi Batam ke Arab Saudi pada tahun ini menggunakan Saudi Arabian Airlines dengan jenis pesawat Boeing 747-400, berkapasitas 450 orang setiap kloter. Jadwal keberangkatan tersebut terbagi 2 (dua) fase atau gelombang yaitu gelombang pertama BTH-Medina kloter 1 s/d 10 (17-28 Juli 2018), gelombang kedua BTH-Jeddah kloter 11 s/d 27 (29 Juli-14 Agustus 2018) Adapun pelayanan yang diberikan oleh PPH embarkasi Batam kepada seluruh Jamaah Calon Haji yakni memberikan pelayanan penerimaan jamaah dengan sistim One Roof Service (pelayanan satu atap). Seluruh perbekalan jamaah baik itu pemeriksaan kesehatan, pendaftaran obat-obatan, penyerahan gelang identitas, living cost, penggantian uang paspor dilaksanakan di dalam satu aula. “Dengan demikian diharapkan jamaah bisa mendapatkan istirahat yang cukup sebelum berangkat ke tanah suci pada esok harinya”. Selanjutnya JCH Kloter 5 embarkasi Batam yang berasal dari Kabupaten Kampar yang di berangkatkan hari ini berjumlah 444 orang terdiri dari 439 orang JCH dan 5 orang petugas kloter. Namun terdapat 2 JCH yang batal berangkat ke tanah suci yaitu Ibu Nuriah Yahya, manifest 346 karena wafat di daerah, ibu Maryeni Kemis Muji, Manifest 359 karena sakit di daerah serta 1 orang ditunda keberangkatannya, Ibu Farida Wati Majidi, manifest 425 karena sakit di Embarkasi. Menurut jadwal JCH kloter 5 (lima) Embarkasi Batam take off dari bandara Hang Nadim Batam pukul 9.00 wib dan Insha Allah akan tiba di bandara Amir Muhammad Bin Abdul Azis Medinah pukul 13.50 WAS dan tiba kembali ke tanah air pada tanggal 2 September 2018 pukul 00.20 Wib. Turut hadir anggota DPRD Kampar, Asisten Pemerintahan Ahmad Yuzar, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Kampar Ir Azwan M.Si, Asisten Administrasi Umum Ir Nurhasani M.Si, serta pimpinan OPD dan CJH Kampar yang akan diberangkatkan menujuh tanah Makkah. (Diskominfo/Humas)

Kampar Kiri Hulu – Himbauan dan arahan Bupati Kampar Azis Zaenal untuk menjadikan Kabupaten Kampar menjadi kunjungan destinasi wisata di Provinsi Riau sepertinya perlu mendapatkan dukungan dari semua lapisan masyarakat agar dapat ikut serta mempromosikan potensi wisata yang ada di Kabupaten Kampar melalui penyebaran informasi maupun Media Sosial agar lebih dikenal luas oleh banyak kalangan dan tersebar keseluruh nusantara dan dunia agar nantinya Kampar akan menjadi kunjungan favorit wisatawan domestic maupun internasional, Minggu(22/7) Seperti halnya saat ini penggiat wisata yang bernama Subayang Holiday berhasil menggaet wisatawan domestik untuk dapat berwisata di Kampar, para pemuda yang kesehariannya beraktivitas di Bengkel Seni Rantau Kampar Kiri ini membentuk diri menjadi pemandu wisata alam di daerahnya, salah satunya adalah kunjungan pegawai Rumah Sakit Awal Bros sebanyak 800 orang yang mereka pandu untuk menikmati wisata Sungai Subayang Kampar Kiri Hulu. “Rombongan yang menggunakan sampan (piaw) akan dibawa menuju Camp WWF di Batu Tunjuk Desa Tanjung belit dan mengikuti game untuk kebersamaan, kemudian menuju Air Terjun Batu Dinding dan terakhir akan dilakukan Rafting dimana peserta akan dihanyutkan menggunakan pelampung dan ban di Deras Tanjung Belit dan Jeram Pulau Gema sampai akhirnya kembali ke pelabuhan.”ungkap Dodi Ra. Sementara itu Direktur Rumah Sakit Awal Bros Nurhidayati Endah Puspita Sari mengungkapkan setiap tahun ada kegiatan kebersamaan seperti ini yang biasanya hanya diseputaran pekanbaru, namun tahun ini kami mencoba mengunjungi daerah yang belum pernah kami datangi sebelumnya, peserta yang mengikuti wisata ini sebanyak 766 ditambah dokter spesialis sekitar 30 orang, semuanya sekitar 800 orang yang kami bawa kesini dan ini adalah trip ke 5 kedepannya masih ada 3 trip lagi yang akan berkunjung kesini. “Kami berharap dengan hadirnya kami disini dapat mengenalkan Pariwisata di Kampar ini kepada masyarakat Provinsi Riau agar lebih dikenal oleh masyarakat luas di Indonesia, sesuai dengan motto kami “Dari riau untuk Indonesia” dan kunjungan ini juga bertepatan dengan hari ulang tahun Rumah sakit Awal Bros ke 20.” Ungkap Ita(DiskominfosanKampar/DAT)

Kampar (kamparkab.go.id ) – Jema’ah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kampar yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 5 Embarkasi Batam, Selamat tiba di Batam. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar Drs H Alfian MAg, melalui Kasi Penyelenggar Haji dan Umrah H Dirhamsyah MSy, didampingi Humas Kemenag Kampar Gustika Rahman SPdI, hari minggu sore (22/07/2018) di Asrama Haji Batam. Dirhamsyah menjelaskan, JCH yang tergabung dalam kloter 5 ini, dibagi menjadi 3 gelombang. Gelombang pertama berjumlah 213 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 05.30 WIB.  Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 07.30 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 11.45 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam 12.35 WIB, dengan menggunakan Pesawat Lion Air ER 900, dengan nomor Flight I. Ketibaan JCH, ini lebih cepat dari jadwal yg telah di tentukan sekitar 15 menit. Gelombang kedua berjumlah 213 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 05.30 WIB.  Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 08.30 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 13.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam 13.50 WIB, tiba di Batam pukul 14.40 WIB,dengan menggunakan Pesawat Lion Air ER 900, dengan nomor Flight II, papar Dirhamsyah. Gelombang ke tiga berjumlah 14 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 10.00 WIB.  Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 11.00 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 15.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam pukul 15.50, tiba di Batam Pukul 16.40 WIB,dengan menggunakan Pesawat Lion Air NG 800, dengan nomor Flight III, tutup Dirhamsyah. (Ags/Usm)

Bangkinang (kamparkab.go.id ) –  Ribuan masyarakat Kabupaten Kampar, ikut menyaksikan Proses Pembarangkatan Jema’ah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kampar yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 5 Embarkasi Batam, di Masjid Al-Ihsan Islamik Center Bangkinang. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar Drs H Alfian MAg, melalui Humas Kemenag Kampar Gustika Rahman SPdI, hari minggu (22/07/2018) di Masjid Jami Al-Ihsan Markaz Islamiy Center Kab. Kampar. Agus mengatakan, ribuan masyarakat ini terdiri dari Keluarga JCH dan masyarakat umum lainnya. Walaupun jadwal berkumpulnya jam 05.30 WIB, namun JCH dan keluarga yang mengantar sudah berada di Masjid Jami’ Al-Ihsan Markaz Islamy Kab. Kampar pukul 04.00 WIB. Begitulah semangat JCH Kampar untuk menunaikan ibadah haji, pada musim haji tahun ini. Untuk di ketahui, JCH yang tergabung dalam kloter 5 ini, dibagi menjadi 3 gelombang. Gelombang pertama berjumlah 213 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 05.30 WIB.  Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 08.00 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 12.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam 12.50 WIB, dengan menggunakan Pesawat Lion Air ER 900, dengan nomor Flight I. Gelombang kedua berjumlah 214 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 05.30 WIB.  Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 08.30 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 13.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam 13.50 WIB, dengan menggunakan Pesawat Lion Air ER 900, dengan nomor Flight II, papar Agus. Gelombang ke tiga berjumlah 14 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 10.00 WIB.  Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 11.00 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 15.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam pukul 15.50, dengan menggunakan Pesawat Lion Air NG 800, dengan nomor Flight III, tutup Agus. (Ags/Usm)

Kampar (kamparkab.go.id ) – Jema’ah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kampar yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 5 Embarkasi Batam, Siap untuk di berangkatkan pada hari ini. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar Drs H Alfian MAg, melalui Humas Kemenag Kampar Gustika Rahman SPdI, hari minggu (22/07/2018) di Masjid Jami Al-Ihsan Markaz Islamiy Center Kab. Kampar. Agus menjelaskan, JCH yang tergabung dalam kloter 5 ini, dibagi menjadi 3 gelombang. Gelombang pertama berjumlah 213 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 05.30 WIB. Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 08.00 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 12.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam 12.50 WIB, dengan menggunakan Pesawat Lion Air ER 900, dengan nomor Flight I. Gelombang kedua berjumlah 214 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 05.30 WIB. Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 08.30 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 13.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam 13.50 WIB, dengan menggunakan Pesawat Lion Air ER 900, dengan nomor Flight II, papar Agus. Gelombang ke tiga berjumlah 14 JCH, berkumpul di Islamic Center Kab. Kampar pukul 10.00 WIB. Berangkat dari Islamic Center menuju Pekanbaru (Masjid Agung An-Nur) pukul 11.00 WIB. Dari Pekanbaru menuju Batam pukul 15.00 WIB, tiba di Bandara Hang Nadim Batam pukul 15.50, dengan menggunakan Pesawat Lion Air NG 800, dengan nomor Flight III, tutup Agus. (Ags/Usm)

Bangkinang Kota (Kamparkab.go.id) : sebanyak 850 Orang Jamaah Calon Haji Kabupaten siap melaksnakan Ibadah Haji tahun 1439 H/ 2018 M dengan menggunakan Tida (3) Kelompok penerbangan yakni Kloter Lima (5), Kloter Enam (6) dan Kloter 18 melalui Embarkasi Batam Kepulauan Riau. Jumlah yang pada awalnya sebanyak 851 JCH, karena ada salah seorang JCH Kampar yang tidak dapat berangkat karena Sakit yakni Maryani dari Kecamatan Tapung. Demikian disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar Drs H Alfian Mag melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar H. Dirhamsyah MSy saat dijumpai di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar di Bangkinang Kota pada hari, jumat, 20/7. Ditambahkan Dirhamsyah bahwa keberangkatan JCH Kabupaten Kampar dari Bandara Hang Nadim Batam menuju Arab Saudi kloter 5 akan diberangkatakn pada tanggal 23 juli 2018 pada pukul 09.00 Wib, Kloter 6 akan diberangkatkan pada tanggal 25 Juli 2018 pada Pukul 09.00 Wib, sedangkan Kloter 18 akan diberangkatkan pada tanggal 09.20 Wib. Sebelum pemberangkatan Panitia Pemberangkatan Haji akan menyelenggarakan acara seremonial yang diadakan di Embarkasi Batam dan Insya Allah jika tidak ada aral melintang Bupati Kampar H. Azis Zaenal akan melepas keberangkartan jamaah Haji Kampar di Embarkasi Batam” Tambah Dirhamsyah. Dikatakannya lagi bahwa sebelumnya kita juga melepas keberangkatan JCH dari Bangkinang menuju pekanbaru, berikut jadwal keberangkatan JCH Kabupaten Kampar dari Masjid Al-Ihsan Markaz Islami Bangkinang menuju Masjid Agung An-nur Pekanbaru melalui beberapa tahapan yakni untuk kloter 05 pada tanggal 22 juli dengan dua (2) Tahapan yakni penerbangan I sebanyak 213 JCH berkumpul pada jam 05.30 Wib, penerbangan ke II sebanyak 214 JCH berkumpul pada jam 05.30 dan penerbangan ke III dengan Jumlah 14 JCH berkumpul pada jam 10.00 Wib di Komplek Masjid Al- Ihsan Markaz Islami Bangkinang. Selanjutnya mengikuti Proses di Masjid Agung Annur dan dilanjutkan menuju Bandara Sultan Syarief Kasim II Pekanbaru untuk meakukan penerbangan ke Bandara Hang Nadim Batam Sedangkan Untuk Kloter 06 diberangkatkan dari Masjid Alihsan Markaz Islami Bangkinang menuju Masjid Agung An-Nur Pekanbaru pada tanggal 24 Juli 2018 dengan dua (2) gelombang yakni gelombang penerbangan I sebanyak 215 JCH berkumpul pada jam 05.30 Wib di Marlaz Islamy Bangkinang, sedangkan penerbangan ke II dengan jumlah JCH sebanyak 183 JCH berkumpul pada pukul 05.30 Wib. Selanjutnya mengikuti Proses di Masjid Agung Annur dan dilanjutkan menuju Bandara Sultan Syarief Kasim II Pekanbaru untuk meakukan penerbangan ke Bandara Hang Nadim Batam Sementara untuk Kloter 18 dengan jumah sebanyak 18 JCH akan diberangkatakan dari bangkinang menuju Pekanbaru pada tanggal 05 Agustus 2018 dan berkumpul pada jam 10.30 Wib di Markaz Islami Bangkinang. Selanjutnya mengikuti Proses di Masjid Agung Annur dan dilanjutkan menuju Bandara Sultan Syarief Kasim II Pekanbaru untuk meakukan penerbangan ke Bandara Hang Nadim Batam Selanjutnya Tambah Dirhamsyah bahwa keberangkatan JCH Kampar pada kloter 05 merupakan seluruhnya JCH Kampar, sedangkan Kloter 06 adalah Kloter gabungan JCH Kampar dan Kota Pekanbaru, sementara untuk Kloter 18 gabungan JCH Kampar, Rokan Hulu dan Pelalawan” Kata Dirhamsyah lagi. Pada kesempaatn itu juga Dirhamsyah berpesan agar seluru jamaah Calon Haji agar dapat melihat dan memperhatikan jadwal-jadwal yang telah ditentukan, sehingga tidak ada yang tertinggal ataupun adanya JCH yang tergesa-gesa, oleh sebab itu ikuti jdwal dengan tertib dan tepat waktu. Dan Kepada JCH agar dapat menjaga kesehatan dan stamina agar dapat melaksnakan Ibadah Haji dari awal hingga akhir” katanya lagi. Sedangkan untuk petugas haji Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pemandu Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) ia menghimbau agar dapat melaksanakn tugas yang telah ditentukan, pentingkan urusan jamaah Haji, sehingga tidak ada JCH yang terlalikan”Pinta Dirhamsyah.(Diskominfo Kampar)

Bangkinang – Bupati Kampar yang diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupeten Kampar Hendri Dunan N, SP, MMA pada acara Panen Raya Padi Takbau Area Demplot Teknologi Jajar legowo Super Padi di Desa Binuang Kecamatan Bangkinang menerima bantuan Bibit Pepaya Merah Delima yang merupakan Varietas Unggul dari BPTP Riau yang diserahkan langsung oleh Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau (BPTP Riau) Dr Nana Sutrisna,MP kepada Kelompok Tani yang ada dikampar secara simbolis, Jumat (20/7). Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau (BPTP Riau) memiliki Program pembenihan pepaya varietas merah delima yang diperuntukkan bagi masyarakat yang disalurkan melalui kelompok tani yang ada di daerah masing- masing, Menindaklanjuti hal ini Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupeten Kampar Hendri Dunan N, SP, MMA menghimbau kepada kelompok tani yang ada di kabupaten kampar segera mengirimkan surat maupun proposal kebutuhan yang diperlukan kelompok tani perihal bantuan bibit pepaya varietas unggulan Merah Delima. “Bagi kelompok tani yang membutuhkan agar dapat mengajukan surat permohonan permintaan bibit pepaya maupun proposal permohonan kepada Dinas Pertanian agar selanjutnya dapat di tindak lanjuti dan di sampaikan kebutuhan bibit pepaya tersebut ke BPTP Riau. Berapa banyak kebutuhan nantinya akan dipenuhi selagi masih ada stoknya.” Ungkap Dunan Kesempatan ini juga langsung disambut baik oleh PKK Kabupaten kampar yang langsung menyurati Dinas Pertanian dan berdasarkan pengajuan surat dari PKK maka pada hari senin depan PKK Kabupaten Kampar akan menerima sebanyak 600 bibit pepaya varietas unggul merah delima yang diperuntukkan bagi tiga desa yaitu Desa Parit Baru, Desa Bukit Melintang, Desa Badur Picak, Sementara kelompok tani lainya apabila menginginkan bantuan diminta segera mengajukan permohonan tertulis melalui Dinas Pertanian Kampar. Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau (BPTP Riau) Dr Nana Sutrisna,MP bahwa pihak BPTP Riau akan memberikan bantuan secara tertulis dan memiliki data penerima yang jelas sehingga penyaluran bibit tersebut dapat dipertanggungjawabkan kemana saja penyalurannya dan BPTP Riau dapat terus memberikan penyuluhan kepada petani dan meningkatkan pemenuhan kebutuhan akan buah bagi masyarakat.(Diskominfo/DAT).

Bangkinang – Dengan menggunakan Demplot (Demontration Plot) atau penanaman padi dengan metode Inovasi teknologi budidaya, VUB (Varietas Unggul Baru) yang disesuaikan dengan demografi wilayah akan bisa menghasilkan 6 sampai 8 Ton/Hektare. Hal Tersebut disampaikan Bupati Kampar yang diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupeten Kampar Hendri Dunan N, SP, MMA pada acara Panen Raya Padi Takbau Area Demplot Teknologi Jajar legowo Super Padi di Desa Binuang Kecamatan Bangkinang, (20/7). Hendry Dunan menjelaskan bahwa “Penggunaan sistem tanam jajar legowo (jurong 4:1) terbukti lebih meningkatkan hasil panen dari pada penggunaan sistem konvensional atau tradisional yang biasa digunakan. Dimana dengan sistem tradisional hanya mampu menghasilkan 6,4 ton Gabah Kering Panen (GKP) per hektare. Sementara sistem jarwo mampu menghasilkan 8 ton bahkan sampai 9,2 ton per hektare. Dalam hitungan memang ada yang panen sekitar 3 ton/ha, 6 ton, 8 ton bahkan 9 ton, untuk perhitungan statistiknya kita mengambil semua sample hasil panen sehingga kedepannya yang lebih unggul dapat diterapkan sebagai percontohan sehingga memiliki hasil yang maksimal. Akan tetapi setelah dihitung dengan statistik keseluruhan, dimana penghasilan padi di Kampar sendiri saat ini rata-rata sudah mencapai lebih kurang 8,36 ton/hektar contoh di Pulau Tinggi Kecamatan Kampar beberapa waktu yang lalu.”terang Dunan”. Akan tetapi diakui Dunan, bahwa selama ini padi sawah yang menjadi kendala adalah sumber air. Kita tau air merupakan roh, untuk itu kerja sama BPTP dan kepala Desa dalam ADDnya bisa shering dana. Sementara selaku Dinas Pertanian selagi bisa menggunakan dana pemda melalui Dinas, semua akan dilakukan sesuai dengan kebutuhan petani dalam hal sumber air. Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau (BPTP Riau) Dr Nana Sutrisna,MP bahwa dengan menggunakan Demplot VUB (Varietas Unggul Baru) dan sistem tanam jajar legowo (jurong 4:1) terbukti menhasilkan 8,36 ton/hektar Dengan demikian pihak BPTP Riau akan terus memberikan penyuluhan kepada petani bahwa penggunaan sistem jarwo dan pemupukan yang benar sangat bermafaat bagi produktivitas hasil panen.(Diskominfo Mzk).

Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla menjenguk Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang sedang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Juli 2018. Selepas acara Prasetya Perwira TNI-Polri 2018 yang digelar di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, sekitar pukul 09.50 WIB keempatnya langsung berangkat menuju RSPAD. Tiba sekitar pukul 10.01 WIB, Presiden disambut langsung staf pribadi SBY Ossy Darmawan. Presiden kemudian naik ke lantai 3 Bangsal Kepresidenan, tempat SBY dirawat. Di lantai 3 ini, Presiden disambut Kepala RSPAD Gatot Subroto dr. Terawan Agus Putranto, Sp. Rad. Selama sekitar 15 menit Presiden berada di dalam ruang tempat SBY dirawat. Setelah itu Presiden ke luar dan menemui jurnalis yang telah menunggunya. Presiden pun berharap agar SBY segera diberikan kesembuhan. “Ya tadi saya dengan Pak JK, dengan Ibu, menjenguk Pak SBY, dan beliau kita lihat juga sudah membaik, lebih sehat dan kita berdoa bersama agar Pak SBY cepat diberikan kesembuhan,” ucap Presiden. Presiden menuturkan bahwa selama di ruang perawatan, dirinya bersama SBY mengobrol tentang masalah kesehatan. “Ya ngobrol penyakit beliau. Tadi beliau menyampaikan katanya kecapekan,” kata Presiden. Jakarta, 19 Juli 2018 Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin