BERITA

Bupati Kampar Silaturrahmi Dengan Kepala Pengadilan Agama Kelas 1B Bangkinang.

Bangkinang Kota : Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH berkunjung sekaligus bersilaturrahmi dengan Kepala Kantor Pengadilan Agama Kelas 1B Bangkinang Drs. H. Rudi Hartono, SH untuk selalu bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Kampar guna memajukan daerah demi mencapai kesejahteraan masyarakat. Kehadiran Bupat Kampar disambut langsung oleh Kepala Pengadilan Agama Kelas 1B Bangkinang Drs. H. Rudi Hartono, SH, Wakil Ketua, Drs. H. Abdul Rahim, MH, Kepala Humas dan Hakim, Muliyas, S.Ag. MH, Hakim Eli Dasniwati, S. Ag. MH dan Hesnimar, S.Ag. Bupati Kampar Berharap agar masyarakat Kampar khususnya yang ingin menikah agar menerapkan undang undang yg berlaku, bahwa menikah harus sudah berumur 19 tahun, ini disampaikan Catur Sugeng saat berbincang dengan Kepala Pengadilan Agama dan Jajaran di Ruang Kepala  Pengadilan Agama Kelas 1B Bangkinang yang terletak di jl. Sudirman Bangkinang, rabu (10/6/2020). Sesuai dengan UU No. 16 Tahun 2019 tentang Perubahan atas UU No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan telah menaikkan usia minimal kawin perempuan dari 16 tahun menjadi 19 tahun. Dengan demikian, usia kawin perempuan dan laki-laki sama-sama 19 tahun” Disamping itu catur juga menekankan agar angka perceraian bisa menurun dari tahun ke tahun. Selanjutnya Catur Sugeng Mengunjungi seluruh ruangan yang ada di kantor pengadilan agama Serta melihat langsung pelayanan yang diberikan Pengadilan agama terhadap masyarakat dan menyempatkan diri bercengkrama dengan masyarakat Kabupaten Kampar yang ingin menyelesaikan perkara perceraian maupun harta gono gini. di sela sela bercengkrama catur juga akan melakukan perombakan jalan masuk menuju kantor agama dan perombakan lahan parkir yang sampai sekarang belum selesai di buat dan langsung dilakukannya pengukuran bersama Dinas PUPR Pada kesempatan tersebut, Ketua Pengadilan Agama Rudi Hartono mengatakan sangat senang atas kunjungan Bupati Kampar, karena selama ini belum ada Bupati yang datang berkunjung ke pengadilan agama ini. “kami sangat senang dikunjungi oleh Bupati Kampar, apalagi langsung dilakukan pengukuran jalan disekeliling kantor untuk dibangun fasilitas jalan, semoga nantinya dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan di Pengadilan Agama ini ” harap Rudi.(Diskominfo Kampar)

Read more

Terdampak akibat Covid-19, Kembali Dekranasda Kampar Mulai lakukan Pembinaan Industri Kecil Menengah.

Teratak, Rumbio Jaya : Akibat dampak yang sebabkan oleh Covid-19 betul-betul memberikan pengaruh yang luar biasa kepada pelaku usaha, tak terkecuali terhadap Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada. Dumana tidak dapat berjalannya usaha Ekonomi masyarakat dan pendapatan masyarakat. Oleh sebab itu setelah meredanya Covid-19 walau masih dalam suasana New Normal namun kita telah dapat melakukan aktifitas dengan penerapan protokol kesehatan. Ketua Dekranasda H. Muslimawati Catur pada hari Rabu, 10/06/20, didampingi oleh Wakil Ketua Hj Juli Mastuti Yusri dan ketua Harian Dekranasda Kampar Ali Sabri didamping kepala Desa Etak Mahnizar memulai melakukan pembinaan yang diawali dengan melakukan silaturrahmi sekaligus penyerahan sembako kepada para pelaku usaha kecil di Desa Teratak Kecamatan Rumbio Jaya. Pertama sekali kita lakukan silaturrahmi dulu dengan pelaku usaha kecil ini, tentunya tahapan berikutnya melakukan pembinaan Kepada mereka” Kata Muslimawati Catur . Selaku Ketua Dekranasda Kampar, H. Muslimawati Catur tentunya ikut khawatir atas melemahnya usaha masyarakat akibat Covid-19, dan ini bukan saja terhadap industri kecil dan menengah namun terhadap seluruh sendi kehidupan” kata Muslimawati. Pada kesempatan Tersebut ketua Dekranasda Kabupaten Kampar juga menyerahkan Sembako kepada pelaku usaha kecil yang terdampak akibat Covid-19 ini, semoga ini membantu untuk memenuhi kebutuhan harian” Tambahnya lagi. Sementara itu Ketua Harian Dekranasda Kampar Ali Sabri yang juga Kadis Perindustrian, Koperasi, koperasi dan  Tenaga kerja Kampar menyampaikan bahwa selama Covid-19 ini kita tidak melakukan pembinaan terhadap Industri Kecil Menengah (IKM), Namun tetap melakukan koordinasi dalam pembinaan kepada pelaku usaha ini” Kata Ali Sabri yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Perindustrian koperasi dan Tenaga Kerja Radiah serta para Kabid di Dinas Perindustrian koperasi dan Tenaga Kerja. Kita akan upayakan terhadap aspirasi yang disampaikan oleh kelompok usaha ini, maklum Saat ini adanya Rasionalisasi Anggaran akibat Covid-19 ini, namun tetap kita upayakan” Kata Ali Sabri. Pada Kesempatan tersebut Dekranasda Kampar juga menerima aspirasi dari para pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) seperti yang disampaikan oleh Ketua Ketua IKM pandai Besi Saliar, menyatakan bahwa terdapat sebanyak Kelompok Usaha Bersama (KUB) 6 Kelompok yang terletak di Pulau payung dan Teratak kecamatan Rumbai Jaya dengan kepala tukang sebanyak 87 orang. Dikatakan Saliar Kendala utama saat ini adalah sambungan listrik , instalasi, panel dengan anggaran sekutar 52 juta rupiah, Harapan kami ini semoga listrik dapat dialirkan yang saat ini memakai genset. Kepala Desa Teratak Etak Mahnizar yang didampingi isteri menyatakan ucapan terimakasih atas kunjungan ini, kami disini juga menyampaikan harapan agar pembinaan ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, apalagi selama Covid-19 ini seluruh usaha ini mandeg dan tidak berjalan” Kata Etak Mahnizar. Pada kesempatan tersebut Ketua Dekranasda Kampar Hj. Muslimawati Catur dan Rombongan melakukan peninjauan dan pembinaan serta menyerahkan sembako kepada pengrajin di Desa Teratak Rumbio Jaya serta berkesempatan meninjau Kantor Desa Teratak yang ditutup dengan peninjauan hasil pandai besi. (Diskominfo Kampar)

Read more

Jalan Tol Jalur Pekanbaru-Rengat, Sepanjang 50 KM Berada Di Wilayah Kampar.

BANGKINANG, Pemerintah akan membangun jalan tol ruas Rengat-Pekanbaru sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan di daerah. Direncanakan jalan Tol Rengat-Pekanbaru ini, akan dibangun sepanjang 175 KM dan 50 KM diantaranya melewati wilayah Kabupaten Kampar. Jalan Tol Ruas Rengat-Pekanbaru ini melewati tiga kecamatan di Kabupaten Kampar yakni Kecamatan Siak Hulu, Tambang dan Tapung. Rencana pembangunan jalan Tol Rengat-Pekanbaru tersebut, saat ini sudah memasuki tahap finalisasi persilangan/crossing trase jalan tol. Demikian terungkap dalam rapat online (Online Meeting) OPD terkait dengan pihak PT Hutama Karya dengan agenda pembahasan crossing Jalan Tol Trase Rengat-Pekanbaru yang melewati Kabupaten Kampar, bertempat di ruang rapat Kepala Bappeda Kabupaten Kampar, Selasa (9/6). Rapat ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. H. Azwan, M.Si, Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar Kholis Pebriyasmi, S.STP, MSi, Sekretaris Dinas PUPR Herman ST, MM, Manager Teknik PT. Hutama Karya M. Razi, ST, Team Leader Consultan Perencana Review Basic Design Tol Rengat-Pekanbaru Lilik Sugiyono, Konsultan Teknik PT. Virama Karya Sutikna, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kampar Safri S.Sos, Kasubbid Infrastruktur Bappeda Kampar Zaki Hemi, ST, MT, Camat Siak Hulu Fajri Hasbi, S.STP, M.Si, Camat Tambang Drs. Abu Kari, MPd, Camat Tapung Drs. Amri Yudo, MSi dan Kepala Desa dari desa-desa yang dilewati trase Tol Rengat-Pekanbaru. Rapat tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan diantaranya, Pemerintah Kabupaten Kampar secara prinsip menyetujui rencana trase Tol Rengat-Pekanbaru. Di wilayah Kabupaten Kampar terdapat 2 (dua) buah interchange yaitu interchange Teratak Buluh dan Interchange Rimbo Panjang dan 1 (satu) buah Junction Padang–Pekanbaru yang menghubungkan dengan tol Pekanbaru-Bangkinang. Untuk interchange di Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang pada ruas jalan Nasional batas Kampar dan batas Kota Bangkinang, sedangkan interchange di Siak Hulu pada ruas jalan Nasional Marpoyan-batas Kabupaten Kuantan Singingi. Kemudan jumlah persilangan yang ada di Kabupaten Kampar terdiri dari, 3 (tiga ) buah crossing dengan jalan provinsi, 2 (dua) buah crossing dengan jalan kabupaten dan 27 (dua puluh tujuh) crossing dengan jalan desa. Selanjutnya data trase berupa peta dan tabel akan disebar ke kecamatan terkait. Untuk data desa-desa yang dilewati akan segera diperbaiki dan disesuaikan. Kemudian PT. Hutama Karya (persero) diwajibkan untuk memperbaiki dan mengatasi dampak kerusakan jalan atau infrastruktur lainnya secara cepat selama masa pelaksanaan pembangunan. Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. H. Azwan M.Si kepada wartawan usai mengikuti rapat tersebut menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kampar sangat mendukung pembangunan jalan tol di Kabupaten Kampar sebagai salah satu proyek strategis nasional dengan tetap memperhatikan kepentingan masyarakat. “Kita mengharapkan kepada PT Hutama Karya melalui Kementerian PUPR dalam menentukan ganti rugi, dapat memberikan dampak yang positif bagi perekonomian Kabupaten Kampar,” harap Azwan. Sementara itu Manager Teknik PT Hutama Karya (Persero) M. Razi, ST, menyampaikan bahwa PT Hutama Karya mendapat penugasan dalam pembangunan jalan tol di Sumatera yang ditargetkan tahun 2024 sudah tersambung dari Banda Aceh sampai Bakauheni. Terkait target ini maka PT Hutama Karya akan melakukan percepatan pembangunan jalan tol yang salah satunya ruas Pekanbaru-Rengat sepanjang 175 KM yang melewati tiga Kabupaten dan satu Kota. Saat ini Pembangunan Tol Rengat-Pekanbaru sudah sampai pada tahap finalisasi crossing trase jalan tol. “Untuk kemudian bisa segera dilakukan tahap persiapan, setelah dokumen DPPT (dokumen perencanaan pengadaan tanah) disetujui,” ujar Razi. Kemudian ditambahkan Razi, bahwa untuk ruas Tol Pekanbaru-Bangkinang telah dimulai duluan pembangunannya dan sudah dilaksanakan konstruksi fisik terhadap lahan yang dihibahkan Pemkab Kampar. “Bappeda terus mengawal, membantu percepatan PSN mulai dari penyusunan basic design sampai ke tahap konstruksi dan ikut mensupport penuh dan Alhamdullilah Bupati Kampar mendukung pembangunan jalan tol untuk peningkatan pengembangan ekonomi daerah,” ujar Razi. (Diskominfo Kampar/Herman Jhoni)

Read more

Ditengah Covid-19, Pemkab Kampar Akan Intensifkan Penerimaan PAD dari Pajak dan Retribusi Daerah.

Bangkinang Kota : Dampak yang diberikan oleh mewabahnya Covid-19 ini juga mempengaruhi terhadap Anggaran di Pemerintahan, ini tentunya akan memberikan pengaruh terhadap penerimaan Pemerintah terutama penerimaan dari Pusat. Untuk mensiasati hal tersebut kita berupaya untuk melihat peluang terhadap penerimaan yang berasal dari pajak dan Retribusi Daerah. Tentunya ini sangat membantu terhadap keberlangsungan pembangunan di Kabupaten Kampar. Hal ini juga ditekankan oleh Bupati Kampar di sela-sela inspeksi mendadak beliau ke Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Kampar beberapa waktu lalu. Demikian disampaikan oleh pimpinan rapat Kasatpol PP Kampar yang juga tim Yustisi Kabupaten Kampar Nutbit pada hari Selasa, 09/06 di Ruang Rapat dinas Lingkungan Hidup kabupaten Kampar yang diikuti juga oleh Kadis Kominfo Kampar Arizon, Kadis Perhubungan M. Amin Filda, Kadis DPMPTSP Kabupaten Kampar Hambali, mewakili Kadispenda Kampar Rochim Kabid Kabid Penagihan dan Keberatan Bapenda Kampar Abdul Rochim, Kabid pelayanan Perizinan dan non perizinan DPMPTSP Andri Miko, Elfauzan Kabid PKPL DPMPTSP Kampar, Edi Yusri Kabid Dishub, Irfan Kabid TL DLH Kampar dan M Nasir Kabid AS Dishub Kampar. Dari pertemuan tersebut Pemkab Kampar akan terus berupaya untuk meningkatkan pendapatan dari Pajak dan Retribusi Daerah tentunya kita akan berkoordinasi dengan pimpinan terhadap langkah dan upaya terutama terkait dengan penertiban izin, Penerapan Perda maupun terhadap hal yang berkaitan dengan izin maupun kelengkapan administrasinya. Tentunya ini untuk kemaslahatan pembangunan kabupaten Kampar serta dalam upaya memberikan kenyamanan terhadap para pelaku usaha” Kata Nurbit. Banyak peluang yang dapat kita upayakan dalan peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Kampar, dukungan dari pelaku usaha dan masyarakat sangat perlu dalam keberlangsungan Pembangunan maupun terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kampar” Tutup Nurbit. (Diskominfo Kampar)

Read more

Rapat Awal LPTQ, Kesra dan Kamenag Kampar terkait MTQ disituasi New Normal.

Bangkinang Kota ; Bertempat di Ruang Rapat Bagian Kesra Setda Kampar Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kampar, Bagian Kesra Setda Kampar dan Kementerian Agama Kabupaten Kampar mulai membicarakan terhadap MTQ mulai dari MTQ Kabupaten Kampar sampai keikutsertaan Kampar pada MTQ tingkat Provinsi Riau, tentunya kita melihat kondisi perkembangan Covid-19 dan ketetapan dari Pemerintah Republik Indonesia terhadap penyelenggaraan kegiatan. Dan ini akan kita koordinasi dengan pimpinan Kabupaten Kampar terhadap hasil pertemuan ini. Demikian ketahui saat Ketua LPTQ Kampar H. Yurmailis Saruji, SE melakukan rapat awal dengan Kabag Kesra H. Yurnalis dan Kementerian Agama Kabupaten Kampar yang diwakili H. Maswir. MA pada hari Selasa, 09 Juni 2020, Ruang Rapat Bagian Kesra Setda Kampar di Bangkinang. Hadir juga pada kesempatan tersebut Kasubbag dilingkungan bagian kesra yaitu Zulfikar dan Muhammad Syarif. Dari pertemuan tersebut disampaikan Kepala Bagian Kesra Setda Kampar Yurnalis bahwa setelah penundaan MTQ Kabupaten Kampar tahun 2020 ini akibat Covid-19 memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap jadwal yang telah kita susun sebelumnya, Namun kondisi yang mulai membaik walaupun masih mewabahnya Covid-19, kita mulai untuk membicarakan terhadap program yang telah disusun, diantaranya terkait dengan MTQ Kabupaten maupun terhadap MTQ tingkat Provinsi Riau” Kata Yurnalis. Kita terus melakukan koordinasi dengan pimpinan Kabupaten Kampar maupun dengan Provinsi Riau, tentunya melihat kondisi kedepan terhadap penyebaran Wabah Covid-19 ini mereda. Sementara itu Ketua LPTQ Kabupaten Kabupaten Kampar H. Yurmailis Saruji, SE menyatakan rapat dan diskusi ini merupakan awal pertemuan setelah mewabahnya Covid-19 dengan Kabag kesra dan Kamenag Kampar. Materi Rapat kita pada hari ini terkait persiapan menghadapi MTQ tingkat provinsi Riau, sebagaimana kita ketahui bahwa pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten Kampar tidak dilaksanakan karena situasi dan kondisi pandemi covid 19 ini. Namun demikian Kita terus menerus berkonsultasi dan berkomunikasi baik dengan LPTQ Provinsi maupun denagn biro kesra Setda prov Riau termasuk kita senantiasa bertanya kepada Kemenag Provinsi Riau. pertemuan ini menjadi bermakna oleh karena sudah lama tidak melakukan rapat selama Kampar diberlakukan PSBB dan Alhamdulillah pada masa New Normal ini kita dapat melaksanakan kegiatan dengan batasan protokol kesehatan” Katanya lagi. Alhamdulillah kini ruang gerak kita mulai bisa beraktivitas seperti biasa, dan juga momen ini untuk bersilahturrahmi dan menjalani ukhuwah islamiah Dengan mitra kerja. Sementara itu mewakili Kementerian Agama Kabupaten Kampar H. Maswir. MA. menyatakan kita selaku tim teknis akan mengikuti apa yang di rekomendasikan oleh Kementerian Agama RI maupun Pemerintah Kabupaten Kampar, jika sudah di perbolehkan untuk melaksanakan MTQ tentunya kita akan Susun kembali terhadap pelaksanaan maupun keikut sertaan Kampar di MTQ Riau.(Diskominfo Kampar)

Read more

Dengan Berjalan Kaki, Bupati Kampar Langsung Bagikan Sembako Kerumah-Rumah Warga.

Bangkinang Kota – Masih banyaknya warga di Kabupaten Kampar yang saat ini belum dapat bantuan apapun dari Pemerintah, maka dengan berjalan kaki Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto,SH keliling kerumah-rumah warga untuk mbagikan langsung paket sembako. Didampingi Kadsi Kominfo Arizon, Kadis DLH Aliman Makmur, Kadis Sosial Zamzami Hasan, Camat Bangkinang Kota Itianto dan Kades Ridan Permai Sularno, Bupati Kampar keliling mebagikan sembako tersebut di wilayah RT II Desa Ridan Permai Kecamatan Bangkinang Kota, senin (9/6/20). Saat memberkan bantuan, Catur Sugeng menyampaikam bahwa bantuan sembako yang diserahkan langsung keruma-rumah warga khususnya Ridan Permai tersebut, merupakan warga yang selama ini belum mendapat bantuan apa-apa baik Penerima Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai, BST dari Kemensos, Bantuan Tunai Langsung -Dana Desa (BKT-DD) maupun bantuan dari BST Provinsi Riau. Dimana menurut laporan kepala desa setempat Sularno, bahwa desa Ridan Permai masih tersisa sebanyak 29 Kepala Keluarga yang kurang mampu belum memerima bantuan apapun di atas. Makanya Bupati kampar turun kerumah warga untuk membagikannya secara langsung sekaligus melihat secara langsung kondisi warga kampar khusus warga Ridan. Catur juga menyampaikan harapan semoga bantuan yang diberikan tersebut bisa bermamfaat untuk keluarga khususnya warga Ridan Permai disaat masih Pandemi Covid-19. Selanjutnya tidak lupa Catur juga mengingatkan dengan dimulainya tatanan baru “New Normal”. Artinya saat ini masih pandemi covid-19, dimana masyarakat saat ini sudah diperbolehkan untuk beraktipitas diluar rumah, akan tetapi masyarakat wajib tetap mematuhi dan menjalankan Protokol Kesehatan seperti mengunakan masker, jaga jarak serta selalu cuci tangan pakai sabun. Sementara Fitri Andayani Damanik salah seorang warga yang sebenarnya belum masuk daftar dari kades, pada kesempatan tersebut kebetulan langsung bertemu orang nomor satu di kampar tersebut juga mendapatkan paket sembako. Fitri Damanik menyampaikan rasa terimakasih dan bersyukur, dimana selama lebih kurang 10 tahun di ridan baru saat ini mendapatkan bantuan dari pemerintah sekaligus l langsung kerumah warga orang nomor satu di kampar tersebut. (Diskominfo/Mzk).

Read more

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lakukan Rapat Evaluasi PMPRB di Inspektorat.

Bangkinang Kota – 09/06/2020 Dalam rangka mengukur kemajuan pelaksanaan reformasi secara mandiri di lingkungan pemerintah kampar, maka perlu dilakukan evaluasi dalam rangka Perbaikan Memperoleh informasi Perkembangan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) di instansi organisasi perangkat daerah kabupaten Kampar. Acara berlangsung di ruang rapat inspektorat kampar yang di pimpin langsung oleh Drs. Muhammad, M.Si selaku Inspektur Kabupaten Kampar. Sesuai dengan permenpan no 25 tahun 2020, Roadmap untuk reformasi birokrasi telah bergeser. Terdapat permenpan baru dalam penyesuaian Roadmap reformasi birokrasi pada tahun 2020 – 2024. Sedangkan Pelaksanaan Evaluasi dan Reformasi Birokrasi juga terdapat didalam Permenpan terbaru yaitu permenpan no. 26 tahun 2020 tentang pelaksanaan evaluasi reformasi birokrasi. Pada tahun 2019 yang lalu, kabupaten kampar memperoleh 77,43 untuk penilaian mandiri, sedangkan hasil dari kemenpan RB memperoleh nilai 50,28. “Kita berharap ini ada peningkatan di tahun 2020 ini, walaupun masih dalam suasana pandemi covid 19. Hal ini jangan menjadi halangan bagi kita untuk meningkatkan reformasi birokrasi di Kampar” Ujar Muhammad. Ada 10 OPD yang menjadi sampel penilaian mandiri seperti yang diatur dalam Permen Pan RB, yaitu sekretariat daerah, Bappeda, Inspektorat, BKPSDM, BPKAD, Diskominfo, Disdikpora, Dpmptsp, Dinkes dan Disdukcapil. Saat ini Aplikasi di pusat masih tahap Perbaikan dan ditargetkan tanggal 10 juni ini akhir perbaikan dan tanggal 11 juni sudah bisa di upload seluruh dokumen dan paling lambat di tanggal 30 juni seluruh dokumen harus telah sampai di KemenPAN RB. Dari angka 77,43 kemarin kita berharap nantinya berada di angka 80 dan itu akan di komunikasi informasi dan edukasi (kie) lagi oleh Kemenpan RB” Tutup Muhammad. (Diskominfo Kampar)

Read more

Bupati Kampar antarkan Sembako Ke rumah masyarakat Desa Suka Ramai.

Tapung Hulu – Usai berikan 30 Kepala Keluarga Bantuan Sembako di Desa Ridan Kecamatan Bangkinang, Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH meneruskan perjalanan menuju Desa Suka Ramai (Suram) Kecamatan Tapung Hulu untuk memberikan 10 paket sembako kepada Kepala Keluarga Masyarakat Desa Suka Ramai. (9/6) Pada penyerahan tersebut Bupati Kampar juga didampingi Camat Tapung Hulu Sutani, Forkopimcam, Kepala Desa Suka Ramai dan Staf Desa. Bantuan ini diberikan Bupati Kampar kepada masyarakat yang tidak pernah menerima program Bantuan dari Pemerintah Pusat maupun Pemda Kampar. Di Desa Suka Ramai tersebut masih banyak masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan akibat pendemi Covid 19. “Ini merupakan bentuk perhatian Pemda Kampar kepada masyarakat yang tidak mendapatkan program bantuan dari Pemerintah Republik indonesia maupun Pemda Kampar akibat Pendemi Covid 19 ini” ungkap Bupati. Ditambahkan Bupati, pada saat New Normal ini masyarakat boleh beraktivitas Normal, tetap menjaga Protokol Kesehatan seperti Mencuci tangan, Pakai masker, jauhi keramaian dan tetap menjaga kesehatan. Pada kesempatan itu Juga Bupati Kampar berkesempatan memberikan bantuan sembako sekaligus meminta kepada Camat dan kepala Desa untuk memberikan rumah Layak Huni kepada salah satu masyarakat yang memiliki rumah yang kurang layak untuk dihuni didesa Suka Ramai tersebut. “Saya minta Camat dan Kepala Desa untuk memasukan Saudara Muzerman sebagai salah satu penerima Rumah Layak Huni, Rumah yang sekarang dihuni sangat tidak layak huni” tegas Bupati. Sembako tersebut untuk 10 Kepala Keluarga yang tidak menerima bantuan kepada masyarakat yang terdampak pendemi Covid 19, Pemerintah Kabupaten Kampar saat ini telah menyerahkan bantuan untuk masyrakat yang terdampak Pendemi Covid 19 diantaranya Bantuan Sosial dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, PKH serta Bantuan Langsung Tunai (BLT), BLT Dana Desa dan Bantuan lainnya.(Diskominfo Kampar)

Read more

Selain Sisir Penerima Sembako, Bupati Juga Sambangi Masyarakat Miskin Yang lagi Naik Motor.

Bangkinang Kota : Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH kembali menyisir masyarakat Miskin yang belum memperoleh Sembako, bahkan Bupati Kampar pun memberikan sembako masyarakat yang sedang naik motor yang memang tergolong masyarakat susah. Hadir pada kesempatan tersebut Kadiskominfo Kabupaten Kampar Arizon, Kadis Lingkungan Hidup kabupaten Kampar Aliman Makmur, Camat Bangkinang kota Irianto, Kabag Sumber Daya Alam Setda Kampar Safaruddin, Ketua PWI Akhir Yani, Kepala Desa Ridan Permai Sularno. Dikatakan Bupati Kampar kita Dimasa Pendemi Covid-19 ini tentunya terkena imbas dari dampak yang ditimbulkannya, Dimana kita tidak diperbolehkan keluar rumah jika tidak penting, oleh sebab itu atas dampak ini masyarakat yang susah lebih susah lagi. Begitu juga terhadap penerapan New Normal, Bupati Kampar juga mengingatkan akan pentingnya menjaga kesehatan, saat perilaku hidup baru ini kita wajib menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, Rajin Cuci tangan, wajib menyediakan tempat cuci tangan bagi pelayanan dan jaga jarak. Demikian disampaikan oleh Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH saat menyisir masyarakat miskin untuk diberikan Sembako pada hari Selasa, 09/06/20. Mari kita berdoa semoga kondisi ini cepat berlalu, dan kita berharap semoga Pendemi ini cepat berlalu” Pinta Catur. Atas bantuan ini semoga ini bermanfaat bagi masyarakat, ini bentuk perhatian dan kepedulian dan bentuk hadirnya Pemerintah di tengah-tengah masyarakat” Katanya lagi. Kepala Desa Ridan Permai Sularno didsmpingi ketua BPD Ridan Permai Dasril menyatakan bahwa di Desa Ridan Permai menyatakan bahwa masyarakat telah menerima bantuan sosial ini dari Pemerintah Kabupaten Kampar, namun bagi yang belum menerima bantuan Bupati Kampar langsung menyerahkan sebanyak 30 orang yang tidak menerima bantuan sosial apapun. Setelah didata terdapat 30 orang yang patut menerima bantuan namun tidak masuk dalam bantuan sosial dari pemerintah” Kata Sularno.(Diskominfo Kampar)

Read more

Singgah di masjid Al-Kautsar , Bupati Kampar, Terasa Hilang Capek setelah seharian beraktifitas.

Padang Mutung ; setelah seharian melaksnak aktifitas, terakhir Bupati Kampar singgah di Masjid Al-Kautsar Padang Mutung Kecamatan Kampar, Senin, 08/06. Sejak subuh Bupati Kampar telah mulai melaksanakan aktivitas diantaranya peresmian pos New Normal di Desa Teratak Buluh Siak Hulu, Bupati Kampar melanjutkan ke Desa Pandau jaya disana ia meninjau Puskesmas Siak Hulu I dilanjutkan ke Kantor Desa Pandau jaya. Siang harinya ia melaksanakan kegiatan penyerahan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) di Desa Rumbio, masih Didesa yang sama Bupati Kampar mengunjungi masyarakat miskin untuk nenyerahkan langsung kepada masyarakat miskin. Usai dari sinilah Bupati Kampar mampir di Di Madjid Al-Kautsar desa Padang Mutung Kecamatan Kampar, kunjungan ini didsmpingi oleh Datuok Godang H. Mulyas dan tokoh masyarakat. Sesaat kedatangan Bupati Kampar berdatangan kaum ibu dan pengurus Masjid Al-Kautsar, disinilah disampaikan Bupati Kampar bahwa setelah seharian saya melaksanakan aktifitas rasanya hilang ketika bertemu dengan ibu dan bapak” Kata Catur Sugeng. Rasanya seperti pulang kerumah keluarga sendiri” Kata Catur dengan wajah yang sangat fresh dan ceria. Banyak hal yang di perbincangan mulai dari bantuan sosial Sampai terhadap aspirasi masyarakat terhadap pembangunan masjid dan turap Sungai, seperti yang disampaikan oleh pengurus Masjid H. Amri S.Pd yang diamini oleh puluhan ibu-ibu jamaah Masjid. Insyaallah atas aspirasi yang disampaikan kita akan perjuangkan, walaupun Dimasa Pendemi Covid-19 anggaran kita agak berkurang” Kata Catur. Saking berbahagianya, Usai shalat Ashar Catur Sugeng memberikan sedikit uang kepada seluruh jamaah yang berhadir terutama kepada kaum ibu dan pengurus, walau tidak banyak inilah penghormatan saya kepada ibu dan bapak” Kata Catur sesaat sebelum meninggalkan Masjid Al-Kautsar (Diskominfo Kampar)

Read more