Sekda Kampar Tinjau Sekretariat Official dan Panitia Inti Kontingen Kampar.

Kuansing, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si selaku Ketua Kontingen Kabupaten Kampar pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau ke-X tinjau Sekretariat Official dan Panitia Inti serta ketua cabor Kontingen Kabupaten Kampar. Rabu,16/11/22

Kehadiran Sekda Kampar kali ini guna melihat kondisi seluruh official dan kepanitiaan  inti serta mengevalusi seluruh cabang olahraga dalam peraihan medali baik khususnya cabor  yang masih mengikuti dipertandingan.

Dalam arahannya Yusri menekankan semua cabor harus punya komitmen dan target dalam meraih medali emas dan itu dilaksanakan dan diperjuangkan karena hal tersebut menyangkut nama kabupaten Kampar, bukan cabor. “Berapa target yang harus di capai harus komit, untuk juara butuh kerja keras baik itu official, pelatih, maupun pemain karena ini membawa marwah daerah (Kampar)”.tegas Yusri

Sekda Kampar mengingatkan untuk meraih prestasi yang baik tidak bisa bekerja setengah-setengah, maka dari itu Yusri menegaskan agar official dan ketua cabor untuk mengawal semua cabang olahraga yang tersisa.

“Untuk mengejar target medali emas kita akan memberikan bonus, dan ini kita keluarkan jika dapat melampaui target emas tersebut, jika target 2 emas kemudian yang didapat 3 emas maka 1 emas kelebihan target tersebut akan diberikan Rp.500 ribu”.ujat Yusri

Sebelumnya Sekda Kampar menyempatkan diri untuk menonton pertandingan sepakbola antara Kabupaten Kampar melawan Kota Dumai yang dimenangkan oleh Kabupaten Kampar 1-0 untuk Kabupaten Kampar.

Saat istirahat babak pertama, diruang ganti pemain Yusri memotivasi para pemain bola sekda dan memberikan bonus kepada pemain bola Kampar yang bisa memasukkan bola ke gawang lawan dengan 1 gol bonus Rp.2juta. (Diskominfo Kampar)

Related posts

Puluhan Anak-Anak Di Kec. Kampar Utara Antusias Ikut Sunat Massal Yang Diselenggarakan GOW Kab Kampar.

Usai Dilantik, LPP BAIK Gelar Rapat Kerja Bahas Tujuh Bidang

GOW Kab. Kampar Wujud Kepedulian Terhadap Kesehatan Masyarakat Melalui Sunnat Massal Di Desa Koto Tuo.