Bangkinang : Bupati Kampar membuka secara resmi Sosialisasi Pemuktahiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) tingkat Kabupaten Kampar tahun 2022. Kegiatan sosialisasi tersebut dipusatkan di ruang rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar.
Kegiatan Sosialisasi PDPB tersebut ditaja KPU Kabupaten Kampar dan Kesbangpol Kampar dan dihadiri dihadiri Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar Maria Aribeni, MSi sebagai Komisioner Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kampar, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kampar Mahadi, Camat se-kabupaten Kampar serta undangan lainnya. (2/3).
“Ini perhelatan Akbar, mari kita sukseskan Pemilihan Umum serentak, Jika ada satu TPS saja bermasalah, Maka semua akan mengetahui, dan aja menjadi masalah nasional, buka saja kedaerahan”ucapnya.
Yusri juga menyampaikan dalam penganggaran dana Pemilihan Umum serentak ditempatkan pada pos masing-masing sesuai dengan Tugas Pokoknya, agar tidak terjadi kesalahan penganggaran yang akan menimbulkan permasalahan administrasi dikemudian hari serta menimbulkan temuan-temuan oleh Badan yang memeriksa dana Pemilu Serentak ini.
Dalam kesempatan itu juga Yusri berpesan agar KPU untuk selalu bersikap Netral, tidak memihak, menjaga netralitas, menjaga kinerja dan mutu dalam pelaksanaan Pemilihan Umum serentak nanti di tahun 2024. Yusri juga mengatakan dalam melaksanakan tahapan-tahapan pemuktahiran data, harus dilakukan dengan profesional dan aktual agar tidak menimbulkan masalah dihari Pemilihan nanti.
Ia juga menambahkan ucapan terimakasih kepada Pemda yang sudah memfasilitasi kegiatan Forum Kordinasi ini. sehingga memudahkan KPU untuk memperbaharui data-data warga yang mengalami perubahan. Sehingga bisa dimasukkan dalam daftar pemilih untuk Pemilu 2024 mendatanga. KPU menyampaikan bahwa data kependudukan dan data pemilih berbeda. Data kependudukan milik Disdukcapil, sedangkan data yang diperbaharui KPU adalah daftar pemilih pada Pemilu 2019 yang lalu.(Diakominfo Kampar)