Program Vaksinasi, Dan Pencapaiannya di Kabupaten Kampar dan Provinsi Riau(Bagian: Pertama)

Oleh: DRS. MISWAR PASAI, MH, Ph.D

(Bagian: Pertama

======================================

Program Vaksinasi yang dilaksanakan pemerintah Indnonesia, sedang dilaksanakan di Kabupaten dan Kota seluruh Indonesia. Kegiatan tersebut, sudah terlaksana hingga 50-60 persen penduduk Indonesia. Program vaksinasi tersebut merupakan program wajib dilaksanakan oleh setiap orang yang berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Program Vaksinasi tersebut, telah dimulai sejak awal tahun 2021 lalu dan hingga kini masih tetap berlangsung dan dilaksnakan di Kabupaten dan Kota diseluruh Indonesia.

“Vaksinasi merupakan kegiatan dan program yang wajib dilaksanakan setiap orang,dan setiap warga negara Indonesia. Vaksinasi bertujuan untuk memperkuat daya tahun tubuh, dan menciptakan kekebalan tubuh ketika diserang oleh virus, misalnya Virus Corona yang hingga kini masih tetap mewabah di Indonesia. Ada pihak yang mengatakan bahwa, penyebaran wabah Covid-19, salah satu kabupaten yang melaksanakan vaksinasi di Provinsi Riau adalah Kabupaten Kampar. Pelaksanaan Vaksinasi di Kampar sudah mencapai 70 persen dari total penduduk Kampar yang diwajibkan untuk di Vaksin.

Demikian disampaikan dan dijelaskan oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar, Drs. H. Yusri M.Si, berbicara dan bertinda selaku Wakil Ketua Tim Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kampar, Riau saat memiimpin rapat evaluasi vaksinasi Covid19 di ruang rapat lantai III kantor Bupati Kampar. Selasa,(7/12/21).

Sekda Kampar Kampar didampingi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Syamsul Bahri dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Rahmat, menyampaikan untuk stock vaksin di Kabupaten Kampar sudah ready dan mencukupi, maka kita akan percepat pelaksanaan Vaksin ini bersama camat, Kepala Puskesmas dan Kepala Desa di Kabupaten Kampar.

Selanjutnya, dalam menindaklanjuti hasil rapat koordinasi percepatan vaksinasi Covid 19 dalam mencapai 70 % vaksinasi pada hari sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kampar hari ini melakukan rapat evaluasi vaksinasi Covid 19 bersama para Kepala OPD terkait, Camat se Kabuapyen Kampar dan Kepala Puskesmas se Kabupaten Kampar guna untuk membahas bagaimana target capaian 70 % vaksinasi dapat kita capai sampai akhir Desember 2021 ini.

Saat ini ada sekitar 175.000 masyarakat kita yang menjadi target kita untuk divaksin, maka kita sudah mendapatkan capaian  70% vaksinasi, untuk itu jika di rata ratakan dari jumlah masyarakat yang harus di vaksin maka sekitar 60 orang perdesa dari seluruh desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Kampar agar melakukan vaksin sehingga capaian 70 % vaksinasi dapat kita dapatkan bahkan bisa mencapai 80% nantinya.

Demikian disampaikan Bupati Kampar yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri M.Si juga selaku Wakil Ketua Tim Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kampar saat pimpin rapat evaluasi vaksinasi Covid19 di ruang rapat lantai III kantor Bupati Kampar. Selasa,(7/12/21).

Sekda Kampar Kampar didampingi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Syamsul Bahri dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Rahmat, menyampaikan untuk stock vaksin di Kabupaten Kampar sudah ready dan mencukupi, maka kita akan percepat pelaksanaan Vaksin ini bersama camat, Kepala Puskesmas dan Kepala Desa di Kabupaten Kampar.

Sekda juga sampaikan bahwa, bagi kecamatan dan puskesmas yang sudah mencapai target capaian 70% vaksinasinya, kami ucapakan terim kasih dan yang masih belum di harapkan agar menggesa percepatan pelaksanaan vaksinasi ini.

Selanjutnya Yusri Katakan, Kepada  Kecamatan dan Puskesmas yang sudah mencapai 70% masyarakatnya yang sudah divaksin dan bisa untuk mencapai 100 % vaksinasinya sampai tanggal 25 Desember 2021, nantinya akan kita berikan bonus atas capaiannya tersebut.

Kemudian Yusri juga sampaikan bahwa, kita sudah mempersiapkan vaksinator sebanyak 224 orang yang bisa kita pakai jika kekurangan vaksinator dan kita juga akan membuat SK kerjasama bersama dengan pejabat eselon II, TNI/Polri terhadap pendampingan di setiap kecamatan yang terdiri dari 1 orang eselon II di masing masing Kecamatan yang ada di Kabuapten Kampar, dari pejabat eselon II dan dari TNI/Polri yang nantinya akan memudahkan koordinasi di lapangan nantinya, sebagaimana dikutip dari situs pemberitaaan yang dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo Kampar, Riau, 2021).

Terkait dengan kegiatan Vaksinasi, maka Kapolda Riau Tinjau Vaksinasi Serentak di Kampar Kiri, Target 70 % Untuk Wujudkan Herd Immunity. Sebagaimana dikutip pada, Jum’at, 17 Desember 2021 dari Tribratanews.polri.go.id – Pekanbaru. Selanjutnya, untuk  mengantisipasi lonjakan kasus positif Covid-19 di akhir tahun 2021, maka Polres Kampar bersama pemerintah daerah terus melakukan kegiatan-kegiatan pencegahan penyebaran Covid-19 sekaligus memaksimalkan kegiatan vaksinasi sebagai upaya penguatan kekebalan kelompok (herd imunnity) dalam melawan pandemi Covid-19 di Kabupaten Riau.

Kapolda Riau Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si., dengan didampingi Pejabat Utama Polda Riau, meninjau vaksinasi serentak di aula Kantor Camat Kampar Kiri Kabupaten Kampar, Riau. Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di kantor Kecamatan Kampar Kiri, Kapolda Riau beserta rombongan dan Kapolres Kampar juga mengikuti zoom meeting vaksinasi serentak yang dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Kedatangan Kapolda Riau dan beberapa pejabat utama Polda Riau di kantor Kecamatan Kampar Kiri disambut Kapolres Kampar AKBP Rido Purba dan Forkopimda Kampar. Kapolda Riau langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi yang menargetkan 1.500 masyarakat bisa mendapatkan vaksin dosis 1 dan dosis 2.

Kapolda Riau mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan Polres Kampar dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah antusias mengikuti vaksinasi serentak di aula Kecamatan Kampar Kiri. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda Kampar yang telah berpatisipasi dalam kegiatan vaksinasi massal ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dalam upaya percepatan penanganan pandemi,” kata Kapolda Riau.

Pada kesempatan yang sama, Kapolda Riau juga menjelaskan, pihak Polda Riau menargetkan, dalam 4 hari ini agar mencapai target dalam pelaksanaan vaksinasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Saya apresiasi kepada Bupati Kampar yang mempunyai metode khusus dengan cara mengevaluasi tiap malam pelaksanaan vaksinasi, metode ini patut ditiru agar kita bisa menjaga dan mempertahankan pencapaian vaksinasi kita mencapai 70 %”, ujar Kapolda Riau.

Pada saat ini ada 97.000 yang telah vaksin, yang masuk kedata aplikasi dasboard menkes hanya 23.000. Maaka dari itu banyak data yang belum diinput, apa kendalanya apa yang harus kita siapkan sehingga kita dapat mengirim data ke aplikasi dasboard menkes sesuai dengan apa yang kita laksanakan dalam kegiatan vaksinasi. “Hari ini kita bersama-sama melihat bagaimana pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Kampar Kiri. Tentunya ini adalah langkah yang dilakukan oleh Polres untuk melakukan percepatan vaksinasi diwilayah Kabupaten Kampar. Saya ucapkan terimakasih dalam kegiatan vaksinasi masal ini semoga kita terhindar dari Covid-19,” jelas Kapolda Riau.

Sementara itu, menurut Kabidhumas Polda Riau mengatakan bahwa, pelaksanaan vaksinasi yang berlangsung di aula Kantor Camat Kampar Kiri, Kabupaten Kampar ini berjalan lancar, sebanyak 1.500 masyarakat antusias mengikuti vaksinasi nasional ini. “Vaksin yang disiapkan ada sebanyak 2.500 dosis terdiri dari Sinovac, Pfizer dan Astra Zaneca dengan melibatkan tenaga vaksinator dari Dinkes Kampar dan Polres Kampar sebanyak 2 Tim berjumlah 10 orang, TNI 8 orang serta Puskesmas Lipat Kain 10 orang,” kata Kabidhumas Polda Riau. 

 

Target 70 Persen

Pemerintah Provinsi Riau menargetkan capaian vaksinasi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) untuk dosis pertama bisa mencapai 70 persen sampai akhir tahun 2021 ini. Alasannya, pada saat ini capaian vaksin dosis pertama sudah mencapai sebanyak 58 persen masyarakat Riau yang divaksinasi. Target dan capaian tersebut, dijelaskan dan disampaikan oleh  Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi kepada Cakaplah.com, pada Selasa (14/12/2021) lalu. Selanjutnya, menurut Indra Yovi (2021) bahwa, Provinsi Riau masih memiliki waktu hingga akhir tahun ini untuk mencapai target vaksinasi 70 persen dari total penduduk Riau.

“Kita masih punya waktu untuk menggenjot vaksinasi di Riau hingga akhir tahun nanti. Harapan kita bisa mencapai 70 persen dari populasi,” kata dokter Spesialis Paru, Yovi di RSUD Arifin Achmad Riau, di Pekanbaru. Selanjutnya, Yovi menyampaikan dan menjelaskan bahwa, capaian vaksinasi dosis pertama di Riau saat ini mencapai 58 persen dari target 70 persen. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sendiri menargetkan 4.840.347 jiwa penduduk Riau harus sudah vaksin.

Adapun sasaran vaksinasi di Riau ini dimulai dari tenaga kesehatan, lanjut usia (Lansia), pelayan publik, masyarakat masyarakat umum, dan anak usia 12-17 tahun.

“Saat ini, pemerintah telah mengeluarkan program vaksinasi untuk anak 6-11 tahun. Untuk itu, kami mengimbau masyarakat menyukseskan vaksinasi Covid-19”, sebagaimana dikutip dari situs berita onile Cakaplah.com, 2021).

                                                                                  Kampar dan Sejarah Singkatnya

Sebagaimana dikutip dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas tahun 2021 dapat dijelaskan sekilas tentang Kabupaten yang merupakan Kabupaten yang tertua di Provinsi Riau. Motto yang diusung oleh Kabupaten Kampar adalah: Kampar Sebagai Serambi Mekkah, Riau.

Sbagaimana diketahui bahwa, Kabupaten Kampar merupakan kabupaten yang tertua di Riau. Setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, atas permintaan komite nasional indonesia pusat kewedanaan Bangkinang dan pemuka masyarakat kewedanaan Bangkinang meminta kepada pemerintah keresidenan Riau dan Sumatera barat agar kewedanaan bangkinang dikembalikan kepada status semula, yakni termasuk Kabupaten Lima Puluh Kota Keresidenan Sumatera Barat. Dan terhitung mulai tanggal 1 Januari 1946 Kewedanaan Bangkinang kembali masuk Lima Puluh Kota Keresidenan Sumatera Barat serta nama kepala wilayah ditukar dengan nama sebutan Asisten Wedana, Wedana dan Bupati seperti d9kutip dari, Joseph, Ginting, (2021).***

 

 

Daftar Rujukan:

 

Tribunnews, (2021). Dikutip dari, https://kominfosandi.kamparkab.go.id/2021/12/07/sekda-            kampar-untuk-mencapai-70-vaksinasi-target-60-orang-perhari-perdesa/

 

Tribunhnews, (2021). Dikutip dari, ttps://tribratanews.polri.go.id/read/15997/39/kapolda-

riau-tinjau-vaksinasi-serentak-di-kampar-kiri-target-70–untuk-wujudkan-herd-            immunity-1639710761.

 

Kabupaten, Kampar, (2021). Dikutip dari, https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Kampar,

Provinsi Riau.

 

Joseph, Ginting, (2021). Dikutip dari,

https://www.riauonline.co.id/riau/read/2021/12/21/sejarah-singkat-kabupaten-kampar

 

 

 

Related posts

Bupati Kampar Catur : Kampar Siap Jaga Keamanan Pileg dan Pilpres 2019

Kabupaten Kampar Gelar koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi Bersama KPK

Pengumuman Tentang Seleksi Calon Direktur Utama PT BPRS Berkah Dana Fadhlillah (Perseroda)