Buka Ijtima’ Ulama VIII MUI Kampar, Bupati Kampar : Kebersamaan Bangun Kampar Yang Sejuk dan Aman.

Bangkinang Kota – Sebagai bentuk untuk menutup seluruh kegiatan yang dilakukan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kampar,  akhir tahun menggelar Ijtima’ serta untuk menerima pandangan dan pemahaman para ulama.

MUI kamoar menggekar Ijtima’ Ulama VIII Kabupaten Kampar tatun 2021 yang secara resmi di buka langsung Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH yang dilaksanakan di Gedung Mahligai Bungsu Bangkinang Kota, selasa (21/12/21).

Dalam arahannya, Catur Sugeng menyampaikan bahwa kesuksesan pemerintah daerah kabupaten kampar dalam mensejahterakan masyarakat, memajukan pembangunan itu semua tidak terlepas dari dukungan para ulama khususnya kabupaten kampar. Saling menghormati budaya yang ditanamkan dari nenek moyang kita untuk hidup saling menghormati.

“Kebersamaan yang terjalin selama ini dengan tokoh agama, Tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat menciptakan Kampar yang aman, sejuk dan nyaman” Kata Catur Sugeng Susanto.

Untuk itu pada Ijtima’ Ulama yang diikuti lebih kurang 100 peserta tersebut, Catur Sugeng juga mengajak tokoh-tokoh agama dan umat beragama untuk selalu memberikan wawasan keagamaan yang Iebih luas dan mendalam kepada umat masing-masing, dengan demikian para tokoh agama berperan penting untuk menjaga kemajemukan hidup sosial beragama.

Saya merasakan hampir tiga tahun dalam memimpin kabupaten kampar, kami merasa nyaman dan tenah karena apa,? karena adanya kebersamaan kita baik dari sisi adat maupun dari sisi tokoh-tokoh ulama yang selaku memberikan pemahaman kepada pemimpin dan masyarakat.

Saat ini yang menjadi salah satu ancaman terbesar yang dapat memecah belah kita sebagai sebuah bangsa adalah konflik berlatar belakang agama, terutama yang disertai dengan aksi-aksi kekerasan. Untuk itu kita selalu harus waspada. “ungkat Catur”.

Disisi lain, Catur juga menyampaikan bahwa tas dukungan, do’a dan kerjasama para ulama. Kita bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat kampar seperti sudah selesai semua pembangunan jalan menuju Banau Bingkuang yang satu belum di aspal nantinya semua akan diaspal, kemudian lanjutan dua Jalir jalan M Yamin depan pendopo ini sampai ke Salo.

Kemudian juga yang menggembirakan adalah pembangunan jalan Pekanbaru-Muara Lembu yang akan melewati jalan serantau Kampar Kiri ruas jalan nasional. Begitu juga tambahan tiga jembatan, rumah sakit, jembatan Rantau Berangin pembuatan Embung Suram Tapung Hulu yang dari dulu krisis air minum serta embung Stanum Rp 1,2 miliar serta embung Sei Songsang, ya ini semua menggunakan dana APBN dan ini semua akan dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Kampar.

Sementara itu Ketua Umum MUI Kampar Dr KH Mawardi M Saleh, Lc, MA bahwa Ijtima MUI ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap akhir tahun tanda seluruh kegiatan MUI di kabupaten kampar dianggap selesai. Pada kesempatan ini MUI Kampar mengumpulkan para ulama guna mendengarkan berbagai pandangan hal yang membuat kehidupan kita didunia dan akhirat sesuai dengan tema “Moderasi Dalam Perspektif Agama Islam”

Adapun sebagai pemateri pada Ijtima’ tersebut langsung Ketua Dewan Pertimbangan MUI Riau Prof Dr H M Nazir Karim, MA, Ketua Umum MUI Provinsi Riau Prof Dr H Ilyas Husti, M. A, serta Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhamadyah Prof Dr KH Haedar Nasir, M. Si dan Rektor Universitas Darusalam Gontor Prof Dr KH Fahmi Zarkasyi, M. Ed, M. Phil secara Virtual.(Diskominfo Kampar)

Related posts

Bupati Kampar Catur : Kampar Siap Jaga Keamanan Pileg dan Pilpres 2019

Kabupaten Kampar Gelar koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi Bersama KPK

Pengumuman Tentang Seleksi Calon Direktur Utama PT BPRS Berkah Dana Fadhlillah (Perseroda)