Bangkinang Kota : Pemerintah Kabupaten Kampar berkomitmen mendukung program Transformasi perpustakaan berbasis Inklusi Sosial untuk mendukung hal tersebut Perpustakaan dan Arsip berbenah dan akan melakukan beberapa terobosan dalam menunjang Kantor Arsip dan Pustaka sebagai Lembaga Kearsipan Daerah. Untuk Kabupaten Kampar telah berdiri 17 Pustaka Kecamatan dan 58 Pustaka Desa.
Dikatakan Nurhasani bahwa Transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial adalah upaya untuk penguatan literasi masyarakat dan pemerataan informasi, serta peningkatan kesejahteraan.
Perpustakaan menjadi lembaga yang strategis untuk meningkatkan literasi masyarakat guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan akses informasi sesuai dengan konteks kebutuhan masing-masing” Kata Nurhasani saat melakukan gotong royong di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kampar tersebut.
Untuk di ketahui bahwa Kantor Arsip dan Perpustakaan memegang peran penting yakni sebagai Depo Arsip yakni gedung dan ruang penyimpanan arsip yang dirancang dengan struktur khusus guna memenuhi kebutuhan terhadap pelindungan arsip, serta mengutamakan tugas pemeliharaan dan perawatan arsip” Kata Nurhasani.
Selain itu kata Nurhasni bahwa kita telah melakukan kegiatan keliling sekolah dengan menggunakan Mobil pustaka disekolah-sekolah dalam menumbuhkan minat baca diantaranya SMAN I Salo dan SMPN III Kampar dan pada Senin besok kita menerima Arsip dari Desa Pulau Kecamatan Bangkinang karena rawan bencana untuk diserahkan ke Kantor Arsip,.
Dispersip kampar berkomitmen dalam memberikan pelayanan kepada perpustakaan yang ada di Kabupaten Kampar termasuk perpustakaan sekolah untuk meningkatkan mutunya melalui akreditasi perpustakaan. Untuk itu di Himbau kepada perpustakaan yang ada di kabupaten kampar agar dapat mendaftarkan nomor NPP perpustakaan melalui link : npp.pnri.go.id dan dikanjutkan dengan akreditasi perpustakaannya ” Kata Nurhasani.