Jelang Hari Jadi Kampar ke 71, Pemkab Kampar Hadiri Talk Show di RRI Pekanbaru.

Pekanbaru ; Menjelang Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kampar ke 71 tahun 2021 yang jatuh setiap tanggal 06 Februari, Radio Republik Indonesia (RRI) Pekanbaru mengundang Pemkab Kampar dalan acara talk Show yang mengangkat Thema Makan bajambau dan tari losuong khas XIII Koto Kampar.

Ini merupakan bagian Untuk memperkenalkan budaya Kabupaten melalui LPP RRI Pekanbaru dengan program obrolan budaya dengan format Audio Visual. Untuk nara Sumber Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Drs. H. Syamsul Bahri, dan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Zulia Darma.

Demikian disampaikan oleh Asisten III Setda Kampar Syamsul Bahri usai melaksanakan Talk Show di RRI Pekanbaru hari Senen, 18/01.

Dikatakan Syamsul Bahri bahwa ini bagian dari sosialisasi sekaligus mengenalkan Budaya Kampar kepada masyarakat di Riau dan Indonesia, ini juga bersempena Hari Jadi Kampar ke 71 tahun 2021″ Ujar Syamsul Bahri pada dialog dengan materi Makan bajambau yang dipandu oleh Ngatno dan Abdul Ghafar Zakaria Tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar Zulia Darma yang sekaligus menjadi Nara Sumber menyampaikan dalam dialog ini kita menyampaikan thema Makan bajambau dan tari losuong khas XIII Koto Kampar, disini kita menyampaikan tentang makna yang terkandung dalam makan bajambau dan tari losuong tersebut” Kata Zulia Darma yang didampingi oleh Syafri Kabid Budaya Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar.

Kita juga langsung mendatangkan tokoh adat H Syawir Dt. tandiko dari LAK terkait dengan makna makan bajambau, dan Kades Ranah Sungkai Kecamatan XIII Koto Kampar Adianto serta pelaku seni budaya tari losuong” Tambahnya lagi.(Diskominfo Kampar/Prot-Dokpim)

Related posts

Bupati Kampar Catur : Kampar Siap Jaga Keamanan Pileg dan Pilpres 2019

Kabupaten Kampar Gelar koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi Bersama KPK

Pengumuman Tentang Seleksi Calon Direktur Utama PT BPRS Berkah Dana Fadhlillah (Perseroda)