Sibuak, Tapung ; Atas Dampak yang diberikan mewabahnya Covid-19 telah menganggu berbagai sendi perekonomian maupun kehidupan, namun hal ini tidak menjadi halangan bagi pengrajin Batik Srikandi di Desa Sibuak Kecamatan Tapung. Hal ini diketahui saat kunjungan ketua Dekranasda Kampar Hj. Muslimawati Catur berkunjung ke rumah Batik Srikandi desa Sibuak Kecamatan Tapung pada hari Jum’at, 12/06.
Kunjungan ini juga dalam rangka pembinaan sekaligus penyerahan sembako oleh Dekranasda Kampar terhadap pengrajin yang terdampak selama Covid-19 melanda.
Selain memberikan masukan dan solusi Muslimawati juga melakukan peninjauan terhadap hasil Batik yang diproduksi oleh rumah Batik Srikandi Desa Sibuak Kecamatan Tapung yang telah berdiri selama setahun ini, ibu Bupati ini juga disuguhi tumpeng nasi kuning karena telah dapat berjalan selama setahun ini, tentunny berharap akan maju lagi dimasa depan, ini penghargaan bagi rumah Batik Srikandi terhadap pembinaan yang dilakukan selama ini.
Ketua Rumah Batik Srikandi Wulayati menyatakan selama Covid-19 ini rumah batik Srikandi tetap melakukan produksi batik, walaupun tidak semaksimal seperti hari biasa, dalam seminggu kami dapat menghasilkan 5 sampai 6 lembar batik tulis” Kata Wuliyati.