Gunung Sahilan – Sebanyak 23 orang para Kepala Desa se- Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur, akhirnya memilih Desa Gunung Sari sebagai Tempat Study Komperative Indeks Desa Membangun.
Dimana rombongan para Kades dari Wonoayu Sidoarjo tersebut dipimpin oleh Camat Wonoayu Drs Kifli,M.Si, dalam hal ini di Gunung Sari disambut oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kampar yang diwakili oleh Kepala Bidang Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Elly Yudia di Kantor Desa Gunung Sari Kecamatan Gunung Sahilan, senin (15/7/19).
Kita tau bersama bahwa selama ini sering kita lakukan para kepala Desa yang ada di Kabupaten Kampar melakukan study ke Pulau Jawa, akan tetapi saat ini Kabupaten Kampar khususnya Desa Gunung Sari Kecamatan Gunung Sahilan malah menjadi study oleh pemerintah dari pulau Jawa.
Oleh sebab itu kita patut bersyukur dan berbangga dipilih menjadi daerah sabagai Study atau tempat belajar dalam membangun desa. Hal ini bisa terjadi dimana Gunung Sari pernah meraih Juara sebagai Indek Desa Membangun terbaik dati Kemetrian Desa yang diterima langsung oleh Mantan Bupati Kampar Azis Zaenal,SH di Jakarta.
Sementara itu Camat Wonoayu Drs Abdul Kifli,M.Si selaku ketua rombongan mnyampaikan ucapan terima kasih banyak atas penyambutan yang sangat luar biasa yang dilakukan tuan rumah. Pantas Desa Gunung Sari meraih Desa terbaik dalam Indek Desa Membangun dari Kementrian Desa, karena dilihat dari lingkungan dan pelayanan di Desa Gunung Sari yang luar biasa.
Sedangkan Kepala Desa Gunung Sari Indra Kurniawan selaku tuan rumah meyampaikan Selamat datang di Desa Gunung Sari dan terimakasih memilih Gunung Sari sebagai pusat study. Dimana Desa yang dimekarkan pada tahun 1992 tersebut allhamdulillah saat ini telah meraih prediket Indeks Desa Membangun terbaik Nasional dari Kementrian Desa RI.
Kesuksesan ini diraih atas kerjasama aparatur desa dan seluruh masyarakat yang mau membangun desa. Dimana untuk membangun desa yang baik kami mengutamakan program dalam indek ketahanan sosial, indek ketahanan ekonomi serta indek ketahanan lingkungan.
Selain dengan cara diatas secara garis besar Desa Gunung Sari membangun Desa melalui dana DD dan ADD yang didapat Desa , dmana sebanyak 50% anggaran dipergunakam untuk pembanguna pisik dan 50% lagi digunakan untuk pemberdayaan Sosial. (Diskominfo mzk).