Tapung,-Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto SH, memberikan apresiasi kepada kepala desa Petapahan dan jajaran karena di tengah Pandemi Covid-19 ini tetap semangat berinovasi dan membuat terobosan-terobosan yang maju demi membawa desanya, khususnya pemuda desa kearah yang lebih baik dan tentunya akan berdampak postif terhadap ekokomi masyarakat.
“Saya Apresiasi kepada Kepala Desa Petapahan dan jajaran yang terlibat dalam kegiatan ini, karena di tengah Pandemi Covid-19 ini tehap selalu berinovasi dan membuat terobosan-terobosan yang maju”.ujar Catur
Hal tersebut dikatakannya saat memberikan sambutan pada acara meresmikan Sirkuit Petapahan Elok Desa Petapahan Kecamatan Tapung. Minggu (20/12)
Bupati Kampar berharap penanggungjawab sirkuit ini dapat berkoordinasi dengan pihak-pihak yang mempunyai wewenang antara lain Dispora, Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan berbagai pihak lainnya sehingga keberadaan sirkuit ini dapat dapat diterima dan diakui secara nasional nantinya.
Bupati Kampar menjelaskan sudah lama masyarakat merindukan perhelatan-perhelatan olahraga, dan Kades Petapahan sudah menyediakan fasilitas yang cukup megah dan elok, untuk itu semua harus menjaga apa yang ada di depan kita ini dengan sebaik-baiknya.
“gunakanlah tempat ini sebagaimana mestinya, sesuai dengan harapan kita bersama, dan saya yakin jika dikelola dengan baik, sirkuit ini akan menjadi perhatian bagi para pecinta otomotif, karena berada di sekitar hutan adat yang mana nantinya kedepan akan kita jadikan destinasi wisata dan ini akan menjadi perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kampar.”ucap Catur
Bupati Kampar menegaskan, melalui momentum ini, mari kita jaga kekompakan kita, kita jaga kesatuan dan persatuan kita, kebersamaan, gotong royong diantara kita agar yang berat terasa ringan serta terus berinovasi.
Bupati Kampar juga mengingatkan bahwa wabah Covid-19 masih ada, tentu kita semua yang melakukan kegiatan ini harus mengikuti dan mentaati protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak aman.
“Tetap memakai masker, menjaga jarak aman minimal 1 meter antara satu dengan yang lainnya, jangan berkerumun, dan tentunya mencuci tangan pakai sabun.”himbau Catur. (Diskominfokampar/Pro_Dokpim)