Bangkinang Kota,
Untuk kita bahas bersama, Selama Ini Program Inovasi Desa telah memberikan kontribusi positif, Seperti halnya meningkatkan kualitas perencanaan Desa Khususnya pada aspek terbangunnya, kesadaran akan memerlukan pemenuhan layanan sosial, Kesesuaian infrastruktur dasar, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang lebih berkompeten. Oleh sebab itu dalam perjalanan mari kita lakukan revisi dan evaluasi demi penyempurnaan dan hasil yang maksimal.
Jadi yang di sampaikan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH yang diwakili Ir.Nurhasani Staf Ahli bidang Hukum dan Politik dalam acara Rapat koordinasi Tim Inovasi dan program peningkatan Inovasi Desa Kabupaten Kampar Periode II tahun anggaran 2019 yang di laksanakan di Aula Stanum Rabu 11/12 / 19.
“Program Inovasi Desa untuk meningkatkan kapasitas desa dalam mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desa, Dan saya mendukung rencana koordinasi ini bisa menjadi pembelajaran dan peningkatan kapasitas untuk mendukung program program dalam pengembangan pembangunan dan pengembangan masyarakat menambahkan Nurhasani.
Semetara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Febrinaldi Tridarmawan S.STP, Msi yang diwakili Ambar Rustantini SH.MH yang juga membantu sebagai Sekretaris Tim Inovasi Kabupaten Kampar menambahkan “Menjadikan daerah / desa untuk lebih meningkatkan kebutuhannya demi kebaikan demi kepentingan itu” sumber daya manusia maupun Program agar dalam mendukung kualitas perencanan suatu desa itu bejalan dengan baik kedepannya,
Dalam rangka mendukung visi dan misi pemerintah daerah, diharapkan pemerintah desa harus menyelaraskan program dan kegiatannya, Dan hal ini dapat dilakukan melalui Program Dewi (Desa Wisata) dan Dedi (Desa Digital) begitu juga dengan program pemerintah yang memerlukan bantuan desa untuk mendapatkan alamat Website resmi tambah Ambar.
Untuk diketahui acara Rakor ini akan di adakan selama 4 hari 11- Desember 2019, Dan akan dibaca sebanyak 60 orang.
Hadir pada kesempatan ini di beberapa Kepala kecamatan, Pendamping Desa, Anggota Tim Inovasi Kabupaten dan 60 orang peserta (Diskominfo / Rby)