Bangkinang – Dalam Rangka Hari Peduli Nasional (HPSN) tingkat Kabupaten Kampar tahun 2019, Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar melalui Dinas Lingkungan Hidup menggelar Pencanangan Gerakan Kampar Bersih dan Aksi Bersih.
Dimana pencanagan tersebut dilaksanakan terlebih dahulu Apel bersama yang kemudian ditandai dengan penandatangan Baliho gerakan kampar bersih oleh Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto,SH di Lapangan Mardeka Bangkinang, senin (4/2/19).
Usai apel Bupati Kampar didampingi Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si, Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudistira,SIK,MH, Kemenag Kampar Alfian,M.Ag, para Kepala Dinas, ASN dan THL langsung melakukan gotong royong bersama di Bangkinang Kota sekitarnya sesuai dengan tempat dan OPD yang telah ditentukan.
Catur Sugeng susanto dalam arahannya sebelum gotong royong menyampaikan bahwa Kabupaten Kampar menargetkan pada tahun 2025 bebas sampai hanya tinggal lebih kurang 30%. Hal ini sesuai dengan rakernas beberapa waktu yang lalu.
Dimana gerakan Kampar bersih ini juga merupakan wujud kita untuk mempertahankan Piala Adipura pertama diraih Kampar kategori Kota Kecil terbersih, untuk itu kedepan perlu kesadaran dan rasa gotong royong kita dalam hal sampah.
Dalam mengatasi hal tersebut saat ini dibeberapa Kecamatan dan Desa telah dibuat yang namanya Bank sampah, dimana di Bank sampah tersebut masyarakat bisa menjual sampah dengan dipilah terlebih dahulu sehingga sampah yang dibuang ke TPH bisa berkurang.
Sesuai dengan Tema “kelola sampah untuk peduli hidup bersih, sehat dan bernilai. Dengam demikian sekali lahi Catur berharap semoga ini ini menjadi momentum kita semua untuk bisa menjadi masyarakat yang peduli sampah agar terciptanya masyarakat bersih dan sehat.
Usai gotong royong bersama, orang nomor satu di Kampar tersebut melakulan blusukan atau menyambangi beberapa pedagang didalam pasar guna berkoordinasi langsung terkait keadaan dan harga pasar dan situasi jual beli saat ini. (diskominfo kampar).